Topik: ketahanan pangan nasional

  • Foto pilihan pekan keempat Oktober 2024

    Foto pilihan pekan keempat Oktober 2024

    Senin, 4 November 2024 13:22 WIB

    Foto udara suasana kebakaran pabrik mainan PT Master Kidz Indonesia di Kawasan Industri Kendal (KIK), Kendal, Jawa Tengah, Jumat (1/11/2024). Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal mengerahkan sejumlah armada untuk memadamkan kebakaran yang terjadi sejak pagi pukul 08.30 WIB tersebut dan berdasarkan keterangan Kepala Bagian Operasional Polres Kendal Kompol Abdullah Umar bahwa kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listrik. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/agr

    Petugas gerbang exit Tol Bojong menunjukkan kondisi barang bukti mobil wartawan TV One yang mengalami kecelakaan di Gerbang Exit Tol Bojong, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (31/10/2024). Mobil yang membawa kru TV One itu mengalami kecelakaan di ruas Tol Pemalang-Batang KM 315 A yang menyebabkan 5 korban dengan tiga diantaranya meninggal dunia akibat tertabrak oleh truk box dari arah belakang saat mobil berhenti di bahu jalan. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/agr

    Karyawan berada di dekat layar yang menampilkan logo-logo aplikasi perbankan seluler di Jakarta, Senin (28/10/2024). Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi perbankan digital (digital banking) tumbuh sebesar 34,43 persen year on year (yoy) pada triwulan III-2024, atau tercatat sebanyak 5.666,28 juta transaksi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/agr

    Peserta beraksi dalam Jakarta Kostum Festival 2024 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, Sabtu (2/11/2024). Acara tersebut melombakan kostum dengan beragam karakter kartun dan komik sekaligus sebagai ajang berekspeksi bagi para penggemar hobi cosplay se-Jabodetabek. ANTARA FOTO/Alif Bintang/agr

    Petani dari kelompok Salam Tani mengoperasikan ponsel untuk mengontrol lampu ultraviolet guna menyinari tanaman mangga jenis Miyazaki di Sliyeg, Indramayu, Jawa Barat, Senin (28/10/2024). Pemanfaatan lampu ultraviolet berbasis internet of things (IoT) itu untuk mempercepat proses pembungaan sehingga dapat meningkatkan produksi mangga. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/agr

    Calon penghuni melihat fasilitas hunian di Rusunawa Pasar Rumput, Jakarta, Jumat (1/11/2024). Pemprov DKI Jakarta menggelar kegiatan open house rusun tersebut guna memudahkan para calon penghuni untuk dapat memilih unit rusun yang akan disewa. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/agr

    Imigran etnis Rohingya beristirahat menunggu pengarahan usai mendarat di pesisir pantai Desa Meunasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur, Aceh, Kamis (31/10/2024). Sebanyak 96 imigran etnis rohingya kembali mendarat di perairan Aceh, enam diantaranya meninggal dunia. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/agr

    Petani memasukkan racun uap belerang ke dalam sarang tikus saat kegiatan gropyokan tikus atau membasmi tikus secara bersama-sama di persawahan Desan Undaan Lor, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (1/11/2024). Kegiatan oleh TNI dan Polri bersama petani hingga relawan tersebut bertujuan untuk mengendalikan hama tikus sekaligus upaya meningkatkan produktivitas tanaman padi guna mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/agr

    Prajurit Korps Marinir melewati rintangan kolam saat mengikuti kegiatan ketangkasan halang rintang rangkaian dari lomba Pembinaan Satuan (Binsat) 2024 di Brigif 2 Marinir Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (3/11/2024). Lomba Binsat 2024 yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke-79 Korps Marinir dan diikuti satuan batalyon Marinir di Indonesia tersebut untuk meningkatkan kemampuan fisik prajurit yang profesional dalam menghadapi tantangan. ANTARA FOTO/Umarul Faruq/agr

    Joki menarik ekor sapinya agar berlari kencang saat ajang Pacu Jawi di Nagari Cubadak, Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu (2/11/2024). Ajang tradisi pacu jawi kembali digelar setiap minggu bergantian di kecamatan untuk kembali bangkitkan pariwisata kabupaten itu yang sempat anjlok akibat bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi pada Mei lalu. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/agr

    Anggota Ditreskrimum Polda Metro Jaya menggiring seorang tersangka (tengah) saat penggeledahan ruang kerja yang diduga menjadi kantor pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang terlibat judi online di ruko Galaxy, Jaka Setia, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (1/11/2024). Pada penggeledahan tersebut polisi memeriksa alat operasional para pekerja dan telah menetapkan 11 orang tersangka terkait kasus judi online. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/agr

    Mantan terpidana kasus pembunuhan berencana terhadap Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso (tengah) bersiap mengikuti sidang peninjauan kembali (PK) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Selasa (29/10/2024). Sidang tersebut beragendakan pengucapan sumpah penemu novum (bukti baru) oleh Helmi Bostam. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/agr

    Presiden Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Presiden RI ketujuh Joko Widodo (kiri) saat makan malam di Solo, Jawa Tengah, Minggu (3/11/2024). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/agr

    Presiden Prabowo Subianto (tengah) didampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (kiri) mengoperasionalkan alat berat saat meninjau lahan pertanian di Desa Telaga Sari, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Minggu (3/11/2024). Kunjungan Presiden tersebut sebagai komitmen pemerintah dalam percepatan swasembada pangan berkelanjutan dan Papua Selatan diproyeksikan sebagai salah satu lokasi pengembangan Kawasan Sentra Produksi Pangan di wilayah timur Indonesia dan didorong untuk dapat memenuhi kebutuhan pangan nasional. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/agr

    Wisatawan berfoto di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Lumajang, Jawa Timur, Minggu (3/11/2024). Balai Besar TNBTS menerapkan penyesuaian tarif terhadap sejumlah kegiatan di kawasan tersebut sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2024 seperti kegiatan foto pranikah yang awalnya Rp250 ribu kini Rp1 juta per paket untuk WNI dan Rp3 juta untuk WNA, kegiatan video komersial dari Rp10 juta menjadi Rp20 juta per paket untuk WNA, dan kegiatan penggunaan drone sebesar Rp2 juta per unit per hari berlaku bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya/agr

  • Bawaslu RI Lakukan 147 Ribu Upaya Cegah Pelanggaran Pilkada

    Bawaslu RI Lakukan 147 Ribu Upaya Cegah Pelanggaran Pilkada

    JABAR EKSPRES – Bawaslu RI terus memperkuat perannya dalam pengawasan melalui berbagai upaya pencegahan dan penindakan pelanggaran selama pilkada.

    Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu RI, Loly Suhenty, menyampaikan bahwa hingga saat ini, pihaknya telah melakukan lebih dari 147 ribu upaya pencegahan di berbagai tahapan.

    Upaya ini bertujuan untuk memastikan tidak terjadi pelanggaran, terutama pada tahapan-tahapan seperti pemungutan suara, penghitungan, dan rekapitulasi.

    “Dalam pencegahan, kita sudah lebih dari 147 ribu upaya untuk memastikan orang tidak melakukan pelanggaran baik dari seluruh tahapan maupun secara khusus pada tahapan yang krusial, misalnya tahapan pungut hitung dan rekapitulasi,” ujar Loly pada wartawan, Jumat (15/11/2024).

    BACA JUGA:Terima 400 Serangan Siber Perusak Website, Diskominfotik KBB Perkuat Kemanan Melalui Sistem CSIRT

    Selain pencegahan, Bawaslu juga aktif dalam menangani pelanggaran yang dilaporkan masyarakat maupun ditemukan oleh jajaran pengawas Pemilu.

    Hingga saat ini, Bawaslu telah menangani 1.105 laporan dari masyarakat dan menemukan 247 pelanggaran melalui jajaran Panwaslu. Dalam proses penyelesaian sengketa, sebanyak 131 sengketa telah berhasil diselesaikan.

    “Yang perlu dipahami publik adalah, Bawaslu hari ini berupaya sekuat tenaga melakukan pencegahan, tetapi jika upaya pencegahan tidak berhasil, kami juga sekuat tenaga melakukan penindakan,” tegas Loly.

    Salah satu hal yang disoroti adalah tingginya partisipasi masyarakat dalam melaporkan pelanggaran. Dari 1.105 laporan yang diterima Bawaslu, Loly mengungkapkan bahwa angka ini menunjukkan kesadaran masyarakat Jawa Barat dalam mengawal Pemilu.

    BACA JUGA:Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional, Polresta Bogor Tanam Bibit Jagung di Lahan Non Produktif

    “Angka yang dilaporkan masyarakat ini tinggi, dan ini menunjukkan bahwa masyarakat kita, khususnya di Jawa Barat, sudah memiliki perspektif yang sangat kuat bahwa Pilkada ini milik warga. Ketika mereka melihat sesuatu yang tidak benar, mereka tidak sungkan melaporkannya ke Bawaslu. Ini adalah bentuk kesadaran publik yang sangat baik,” jelasnya.

    Lebih lanjut, Loly menambahkan bahwa laporan-laporan tersebut akan dikompilasi dan diserahkan kepada pihak terkait di tingkat Provinsi atau Kabupaten/Kota, tergantung pada locus delicti pelanggaran yang terjadi.

  • Terima 400 Serangan Siber, Diskominfotik KBB Perkuat Kemanan

    Terima 400 Serangan Siber, Diskominfotik KBB Perkuat Kemanan

    JABAR EKSPRES – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bandung Barat (KBB) memperkuat sistem Computer Security Incident Response Team (CSIRT). Hal itu dilakukan guna menangkal serangan siber pada sistem dan jaringan teknologi informasi milik pemerintah.

    Berdasarkan catatan dari Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Bandung Barat (KBB), dalam sehari sedikitnya terdapat 400 serangan siber yang menyerang website Pemda KBB.

    “Kategori serangannya bermacam-macam mulai dari skala biasa sampai merusak sistem. Dengan memperkuat sistem CSIRT, kita bisa dengan mudah metracking ipnya. Tetapi itupun tergantung dengan serangannya,” kata Kadiskominfotik Bandung Barat, Yoppie Indrawan, Jumat (15/11/2024).

    Karena itu, CSIRT dibentuk guna mencegah dan menginvestasi insiden keamanan siber di Pemkab Bandung Barat.

    BACA JUGA:Buntut Rotmut Pejabat, Irjen Kemendagri Sidak Kantor BKPSDM Bandung Barat

    Apalagi serangan siber merupakan ancaman yang serius bagi pemerintah daerah, tak terkecuali Pemkab Bandung Barat karena dapat merusak integritas, kerahasiaan, dan ketersediaan data.

    “Serangan siber juga dapat mengganggu pelayanan publik, seperti web milik pemerintah dan lainnya,” katanya.

    “Jadi OPD yang aplikasi dan sistemnya kena retas itu lapor ke kita apa aja yang terkena kita catat, investigasi dan perbaiki kalau bisa. Kalau tidak bisa kita bekerjasama dengan CSIRT Provinsi Jawa Barat, kalau tidak bisa menghandle, kita ke BSSN,” sambungnya.

    Ia memastikan CSIRT Bandung Barat berjalan mengikuti pedoman dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Struktur organisasi CSIRT diantaranya pembagian tanggung jawab, rantai komando terdiri dari para pegawai Diskominfotik KBB, termasuk dirinya yang otomatis sebagai ketua Computer Security Incident Response Team.

    BACA JUGA:Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional, Polresta Bogor Tanam Bibit Jagung di Lahan Non Produktif

    “Begitu ada laporan atau indikasi adanya serangan, tim CSIRT segera melakukan tindakan perbaikan dan pemulihan untuk memastikan website pemerintah kembali berfungsi dengan baik dan aman dari konten negatif,” katanya.

    Meskipun sudah ada sistem pertahanan untuk menangkal serangan dari hacker, diakui dia banyaknya metode dari perkembangan teknologi yang membuat pertahanan tersebut dapat ditembus.

  • KPR di Bank BRI Berikan Kemudahan dan Cicilan Ringan 

    KPR di Bank BRI Berikan Kemudahan dan Cicilan Ringan 

    JABAR EKSPRES –  Bank Rakyat Indonesia (BRI) telah menjadi salah satu bank terbesar di Indonesia dengan berbagai produk perbankan yang membantu masyarakat memenuhi kebutuhan finansial mereka, termasuk Tabungan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

    Produk ini dirancang untuk mempermudah masyarakat memiliki rumah impian dengan skema pembiayaan fleksibel, bunga kompetitif, dan syarat yang relatif mudah. “Iya saya kredit KPR di Bank BRI dengan jangka waktu 15 tahun. Bank BRI memberikan  kemudahan dan cicilan ringan,”ujar Mia salah satu pegawai swasta yang mengaku KPR lewat Bank BRI.

    Ia mengatakan, pembayaran juga mudah bisa lewat hand phone atau ATM terdekat tanpa harus datang langsung ke Bank. “Pembayaran cicilan KPR juga muda tidak perlu repot datang langsung ke Bank karena bisa lewat ATM atau online daei HP “sambung dia.

    BACA JUGA: BRILink Jangkau ke Pinggiran Kota

    Keuntungan Tabungan KPR BRI

    Bunga Kompetitif: Membantu nasabah mendapatkan cicilan rumah dengan beban bunga yang lebih ringan.

    Tenor Fleksibel: Jangka waktu cicilan yang bervariasi, mulai dari 5 hingga 25 tahun, dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial nasabah.

    DP Rendah :  Membantu nasabah dengan DP yang lebih terjangkau.

    BACA JUGA: Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional, Polresta Bogor Tanam Bibit Jagung di Lahan Non Produktif

    Proses Mudah dan Cepat: Proses pengajuan KPR di BRI relatif mudah dan cepat dengan layanan konsultasi yang membantu nasabah mempersiapkan segala persyaratan.

    Berbagai Jenis Properti: Produk ini dapat digunakan untuk pembelian rumah baru, rumah bekas, apartemen, atau renovasi rumah.

    Syarat Pengajuan KPR BRI, Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah. Lalu,  memiliki pendapatan tetap dengan masa kerja minimal 2 tahun. Menyerahkan dokumen pribadi seperti KTP, NPWP, slip gaji, dan dokumen pendukung lainnya.

    BACA JUGA: Pahlawan Inklusi Keuangan, AgenBRILink di Tengah Kebun Kelapa Sawit Berhasil Dekatkan Layanan Perbankan dengan Masyarakat

    “Calon debitur juga diharuskan memiliki riwayat kredit yang baik,”terangnya

    Proses Pengajuan KPR BRI

    Konsultasi: Nasabah dapat mengunjungi cabang BRI terdekat atau menghubungi layanan pelanggan.Pengumpulan Dokumen: Siapkan dokumen yang dibutuhkan sesuai persyaratan.Pengajuan KPR: Serahkan dokumen yang telah disiapkan.Proses Verifikasi: Pihak BRI akan melakukan verifikasi dan evaluasi kelayakan kredit.Pencairan Dana: Jika disetujui, BRI akan mencairkan dana KPR untuk pembelian rumah atau properti yang diajukan.

  • Polresta Bogor Kota Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional

    Polresta Bogor Kota Dorong Program Ketahanan Pangan Nasional

    JABAR EKSPRES – Polresta Bogor Kota bersama unsur Forkopimda Kota Bogor meluncurkan program penanaman jagung di atas lahan non-produktif di Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan pada Jumat (15/11/2024).

    Program ini bertujuan mendukung kebijakan Presiden RI, Kapolri, dan Kapolda dalam memberdayakan lahan-lahan yang sebelumnya tidak produktif menjadi lahan yang bernilai ekonomis dan produktif untuk mendukung ketahanan pangan.

    “Kita melaksanakan penanaman jagung untuk mendukung bapak Presiden, Kapolri, dan Kapolda. Kami akan memberdayakan lahan seluas dua hektar yang sebelumnya non-produktif,” katanya kepada wartawan di lokasi acara.

    “Bibit dan pupuknya dari DKPP, dan targetnya tiga kali panen dalam setahun, sehingga hasilnya bisa dimanfaatkan kelompok tani,” imbuh Bismo.

    BACA JUGA:Buntut Rotmut Pejabat, Irjen Kemendagri Sidak Kantor BKPSDM Bandung Barat

    Nantinya, sambung dia, seluruh hasil panen akan dikelola oleh kelompok tani setempat untuk menggerakkan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan.

    “Tanah ini milik pemda, kami akan mencari lahan-lahan lain yang tidak produktif untuk dijadikan produktif,” jelas dia.

    Program penanaman ini juga sejalan dengan instruksi Mabes Polri yang mengarahkan untuk memilih tanaman jagung, yang dinilai cocok dengan kondisi lahan.

    Dari Polresta Bogor Kota, sebanyak 12 personel Polri dan ASN turut ambil bagian dalam program ini.

    BACA JUGA:LINK Streaming Nonton Timnas Indonesia Vs Jepang Malam Ini, Lengkap dengan Klasemen Sementara

    Selain penanaman jagung, Polresta Bogor Kota juga memiliki program lain untuk meningkatkan produktivitas lahan.

    “Kami sudah memberdayakan ternak seperti kambing, domba, dan sapi, juga ada perikanan dengan ikan mas, nila, dan bawal. Untuk tanaman, ada jambu kristal, kangkung, bayam, dan lainnya,” terang dia.

    Bismo berharap, upaya ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat serta mendukung ketahanan pangan di Bogor dan sekitarnya.

    Hasil produksi nantinya diharapkan bisa menyuplai dapur umum dan program pemerintah lainnya seperti badan gizi nasional.

    “Jadi pentingnya kolaborasi bersama DKPP, Babinsa, dan pihak-pihak terkait agar program ini bisa berjalan berkesinambungan dan terus dimanfaatkan oleh masyarakat luas,” tandas Bismo. (YUD)

  • Lapas Suliki tanam jagung manis untuk dukung ketahanan pangan

    Lapas Suliki tanam jagung manis untuk dukung ketahanan pangan

    ANTARA – Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Suliki bersama Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat, melakukan penanaman jagung manis serentak, di lahan seluas 850 meter persegi sejak awal November. Penanaman jagung manis tersebut dalam rangka mendukung peningkatan ketahanan pangan nasional, sesuai program Presiden Prabowo Subianto. (Melani Friati/Rizky Bagus Dhermawan/Farah Khadija)

  • Hapus piutang macet UMKM, sebuah ikhtiar gairahkan ekonomi kerakyatan

    Hapus piutang macet UMKM, sebuah ikhtiar gairahkan ekonomi kerakyatan

    Jakarta (ANTARA) – Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), terutama di bidang ketahanan pangan, yang kesulitan membayar piutang mendapat angin segar dari pemerintah setelah penerbitan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang Macet kepada UMKM.

    Kehadiran PP 47/2024 memberikan gairah bagi pelaku UMKM yang selama ini tidak bisa mengakses pembiayaan karena masuk dalam daftar hitam (blacklist) atau memiliki catatan kredit buruk pada Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Menurut perhitungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), kebijakan ini berpotensi membantu 600 ribu petani hingga nelayan sehingga mereka dapat kembali mengembangkan usahanya.

    Namun yang mesti diingat masyarakat umum, tidak semua UMKM bisa dihapus tagih kredit macetnya. Ada tiga klasifikasi bidang yang dapat menikmati kebijakan ini yakni pertanian, perkebunan, dan peternakan; perikanan dan kelautan; serta UMKM lainnya seperti mode/busana, kuliner, industri kreatif, dan lain-lain.

    Kredit UMKM yang boleh dihapus tagih memiliki nilai pokok piutang macet maksimal sebesar Rp500 juta per debitur atau nasabah serta telah dihapusbukukan minimal 5 tahun pada saat PP ini mulai berlaku.

    Kredit tersebut juga bukanlah kredit yang dijamin dengan asuransi atau penjaminan kredit. Kemudian, tidak terdapat agunan kredit atau ada agunan kredit namun dalam kondisi tidak memungkinkan untuk dijual atau agunan sudah habis terjual tetapi tidak dapat melunasi pinjaman.

    Mengenai kredit macet, sebenarnya bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) selama ini hanya bisa melakukan penghapusbukuan (write off) setelah diupayakan restrukturisasi dan penagihan secara optimal.

    Secara sederhana, hapus buku berarti bank menghapus kredit macet dari neraca ke rekening administrasi sebesar kewajiban debitur. Dalam melakukan hapus buku, bank juga menyisihkan pencadangan atau cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN).

    Setelah penghapusbukuan, pada dasarnya bank Himbara tetap melakukan penagihan kepada debitur dan hasil dari penagihan kredit yang sudah dihapus buku tersebut akan masuk sebagai pendapatan recovery.

    Bank Himbara tidak serta-merta dapat melakukan hapus tagih karena dikhawatirkan masuk sebagai tindakan merugikan negara. Oleh sebab itu, PP 47/2024 memberikan kepastian hukum kepada bank Himbara bahwa penghapusatagihan kredit macet UMKM bukan merupakan kerugian negara.

    Jenis kredit macet yang dapat dihapus tagih juga telah diatur dalam PP 47/2024. Beleid ini menyebutkan bahwa kredit UMKM yang termasuk program pemerintah dengan sumber dana dari bank dan/atau lembaga keuangan nonbank BUMN yang sudah selesai programnya bisa dilakukan penghapustagihan.

    Selain itu, kredit yang bisa dihapus tagih juga termasuk kredit UMKM di luar program pemerintah yang penyalurannya menggunakan dana dari bank dan/atau lembaga keuangan nonbank BUMN, serta kredit UMKM akibat terjadinya bencana alam.

    Terkait kredit UMKM program pemerintah yang dapat dilakukan penghapustagihan telah disebutkan dalam PP 47/2024 pada lembar penjelasan. Kredit tersebut misalnya Kredit Modal Kerja Permanen (KMKP) dan Kredit Investasi Kecil (KIK). Dengan kata lain, Kredit Usaha Rakyat (KUR) tidak bisa dihapus buku sebab program pemerintah ini masih berlangsung hingga sekarang.

    Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid pun mengingatkan, bank Himbara atau bank BUMN harus mampu memberikan respons secara tepat dan cermat sehingga penghapusan piutang UMKM dapat terlaksana dengan baik, sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan serta berdampak maksimal bagi pengembangan UMKM.

    Menurutnya, isi dari PP 47/2024 juga perlu disosialisasikan lebih lanjut kepada masyarakat luas terutama masyarakat akar rumput sehingga tidak terjadi mispersepsi dan mereka memahami kriterita atau syarat UMKM yang dihapus buku dan dihapus tagih kredit macetnya.

     

    Cegah celah moral hazard

    Niat baik saja tidaklah cukup menjadi modal dalam pelaksanaan PP 47/2024. Meski memberi kelonggaran bagi UMKM yang kesulitan melunasi piutang, jangan sampai kebijakan ini membenarkan tindakan untuk tidak mengangsur piutang. Miskonsepsi ini dikhawatirkan dapat menimbulkan moral hazard dari sisi nasabah.

    Ekonom sekaligus Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Fithra Faisal Hastiadi mengingatkan, pelaksanaan PP 47/2024 harus dilakukan secara hati-hati dan prudent agar jangan sampai memotivasi para debitur pengemplang baru.

    “Jangan sampai muncul pengemplang-pengemplang baru yang melihat bahwa ada ruang untuk mereka mengemplang (menghindar dari keharusan membayar utang) karena merasa pada akhirnya dihapus juga untuk tahun-tahun mendatang. Jangan sampai ada terbuka ruang ke sana,” kata dia.

    Potensi munculnya moral hazard itu juga diamini oleh Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sunarso. Menurutnya, moral hazard dari sisi nasabah dapat dicegah dengan adanya sosialisasi agar masyarakat mendapatkan kejelasan.

    Akan tetapi, moral hazard tidak hanya berpeluang muncul dari sisi nasabah melainkan juga dari sisi bank. Untuk mencegah hal itu, Sunarso mengusulkan pembentukan tim oleh pemerintah yang bertugas untuk memverifikasi data agar pihak bank tidak seenaknya melakukan penghapustagihan kredit macet UMKM.

    “Jadi bank-nya ngasih data gelondongan ‘jebret’ seperti ini, ‘silakan bapak ibu diverifikasi sesuai ketentuan sesuai governance’. Dan nanti (data) yang verified, kita akan eksekusi, kita hapus. Karena jelas, kan semua juga ingin untung dan selamat,” kata dia.

    Sebagai Ketua Umum Himbara, Sunarso menegaskan bahwa bank BUMN sepenuhnya mendukung PP 47/2024 apalagi karena pihak bank yang sebenarnya mendorong pemerintah untuk menghadirkan kebijakan hapus tagih kredit macet UMKM yang akhirnya dipenuhi melalui UU Nomor 4/2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK).

    Di antara bank-bank Himbara, BRI sendiri merupakan bank dengan portofolio kredit untuk segmen UMKM terbesar di Indonesia, bahkan menargetkan porsi kredit UMKM mencapai 85 persen pada tahun 2025. Hingga akhir triwulan III 2024, BRI menyalurkan total kredit senilai Rp1.353,36 triliun. Dari total penyaluran kredit tersebut, 81,70 persen di antaranya atau sekitar Rp1.105,70 triliun merupakan kredit kepada segmen UMKM.

    Di BRI, rasio NPL tercatat membaik dari 3,07 persen pada triwulan III 2023 menjadi 2,90 persen pada triwulan III 2024. Tingkat kelancaran para debitur yang menurun atau downgrade berkurang. Secara kuartalan (quarter on quarter/qoq), jumlah kredit yang downgrade menjadi “kurang lancar” dan “macet” telah berkurang sekitar Rp750 miliar.

    Selama ini, masalah kredit macet UMKM telah menjadi perhatian pemerintah. Berdasarkan data kolektibilitas kredit UMKM pada bank Himbara per 31 Desember 2022, jumlah debitur yang masuk kolektibilitas 2 atau dalam perhatian sebanyak 912.259. Sedangkan UMKM yang masuk dalam kolektibilitas 5 atau macet sebanyak 246.324.

    Secara umum, kualitas kredit UMKM hingga saat ini memang masih terjaga dengan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) di bawah threshold 5 persen. Namun secara spesifik, mengutip data OJK, rasio NPL UMKM tercatat naik 34 basis poin (bps) dari 3,70 persen pada Juni 2023 menjadi 4,04 persen pada Juni 2023. Padahal sebelum pandemi COVID-19, rasio NPL UMKM pada Juni 2019 berada di angka 3,71 persen.

     

    Keberpihakan pada UMKM

    Sebetulnya kelahiran PP 47/2024 sudah mendapatkan sinyal persetujuan dari Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) pada tahun lalu. Saat itu, Jokowi ingin penghapusbukuan dan penghapustagihan piutang macet bagi UMKM yang merupakan amanat dari UU Nomor 4/2023 dapat segera dilaksanakan.

    Dengan adanya aturan turunan dari UU Nomor 4/2023, pemerintahan Jokowi saat itu berharap kebijakan hapus tagih kredit macet dapat mendukung target porsi kredit UMKM sebesar 30 persen dari total kredit perbankan nasional pada 2024. Namun, tampaknya target itu masih jauh dari harapan untuk direalisasikan pada akhir tahun ini.

    Berdasarkan data Statistik Sistem Keuangan Indonesia Bank Indonesia, total penyaluran kredit perbankan tercatat sebesar Rp7.442 triliun pada Agustus 2024. Dari jumlah tersebut, posisi kredit UMKM sebesar Rp1.479 triliun atau baru mencapai 19,87 persen dari total kredit perbankan. Dengan kata lain, porsi kredit UMKM masih jauh untuk mencapai porsi 30 persen di akhir 2024.

    Perhatian pemerintah terhadap kelangsungan UMKM memang bukan tanpa alasan. Kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional pada 2021 mencapai 60,51 persen atau sekitar Rp9.580 triliun, dengan penyerapan tenaga kerja mencapai 97 persen atau sebanyak 120,59 juta orang. Angka ini menegaskan bahwa UMKM menjadi salah satu penopang ekonomi nasional.

    Secara khusus, PP 47/2024 menunjukkan perhatian penuh yang diberikan pemerintah kepada pelaku UMKM di sektor-sektor yang mendukung ketahanan pangan nasional. Fokus kepada sektor-sektor ini semakin mengindikasikan adanya harapan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto agar kebijakan hapus tagih kredit macet UMKM sekaligus membuka jalan untuk mencapai misi Asta Cita.

    Keberadaan PP ini juga disebut-sebut menjadi salah satu sinyal positif pemerintahan Presiden Prabowo atas keberpihakannya terhadap UMKM. Hal ini juga tersirat dalam pidatonya usai meneken beleid itu pada Selasa (5/11). Menurut Prabowo, kebijakan hapus piutang macet UMKM dilatarbelakangi oleh masukan dari berbagai pihak, khususnya kelompok tani dan nelayan di seluruh Indonesia.

    Pemerintah berharap dapat membantu para pelaku usaha yang bekerja di bidang pertanian, UMKM, dan sebagai nelayan yang merupakan produsen pangan yang sangat penting. Dengan adanya PP 47/2024, mereka dapat meneruskan usaha-usahanya serta bisa lebih berdaya guna untuk bangsa dan negara.

    “Dan kita tentunya berdoa bahwa seluruh petani, nelayan, UMKM di seluruh Indonesia dapat bekerja dengan ketenangan, dengan semangat, dan dengan keyakinan bahwa rakyat Indonesia menghormati dan menghargai para produsen pangan yang sangat penting bagi kehidupan bangsa dan negara,” kata Prabowo.

    Melihat pentingnya posisi UMKM ini, kehadiran PP 47/2024 yang dinantikan oleh berbagai pihak memang tepat. Kini pelaku UMKM yang tersangkut piutang macet, khususnya untuk kredit program pemerintah yang sudah lama berakhir, bisa bernapas lega.

    Mengingat kebijakan ini berlaku hanya jangka waktu selama enam bulan, pemerintah harus bergerak cepat untuk melengkapi aturan teknis-teknis lanjutan yang diperlukan dan dapat diikuti langkah eksekusi dari bank Himbara. Sebagaimana harapan semua pihak, agar PP 47/2024 dapat diimplementasikan dengan baik serta membawa dampak optimal, tidak hanya bagi UMKM melainkan juga bagi pemerintah sendiri. 

    Editor: Slamet Hadi Purnomo
    Copyright © ANTARA 2024

  • SIAL Interfood 2024 Resmi Dibuka, Menghadirkan 150 Pelaku UMKM

    SIAL Interfood 2024 Resmi Dibuka, Menghadirkan 150 Pelaku UMKM

    JABAR EKSPRES – Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) memproyeksikan pertumbuhan industri makanan dan minuman (mamin) nasional mencapai 5 persen pada 2024, melampaui pertumbuhan ekonomi nasional kuartal III yang tercatat sebesar 4,95 persen.

    Hal ini menegaskan peran strategis sektor makanan dan minuman sebagai pilar penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan.

    Sejalan dengan tren positif ini, SIAL Interfood 2024 resmi dibuka hari ini, Rabu (13/11) di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta.

    Sebagai pameran ke-25 yang dikenal sebagai “The Global Food Marketplace” atau Salon International de l’Alimentation (SIAL), Pameran ini telah berkembang menjadi salah satu pameran terbesar di Asia Tenggara, menarik perhatian luas dari berbagai kalangan dalam industri makanan dan minuman.

    Pameran yang berlangsung dari 13 hingga 16 November 2024 ini menampilkan lebih dari 1.200 peserta dari 25 negara dengan 150 pelaku UMKM dan diharapkan mampu menarik hingga 90.000 pengunjung selama empat hari penyelenggaraannya.

    Pameran ini digelar bersamaan dengan Seafood Show Asia Expo 2024 dan All Indonesia CoolTech Expo 2024.

    Chief Executive Officer (CEO) Krista Exhibitions, Daud D. Salim, mengungkapkan, Pihaknya merasa bangga dapat kembali menghadirkan SIAL Interfood di Indonesia untuk yang ke-25 kalinya.

    “Pameran ini bukan sekadar ajang untuk memamerkan inovasi dan tren terkini di industri makanan dan minuman, tetapi juga sebuah platform strategis yang memainkan peran penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ungkap Daud D. Salim dalam sambutannya, Rabu (13/11/2024).

    Menurutnya, Pameran ini memberikan peluang bagi para pelaku industri dari berbagai skala, mulai dari perusahaan lokal hingga multinasional, untuk memperkuat daya saing produk Indonesia di kancah global.

    “Selain mempertemukan produsen, distributor, dan konsumen, SIAL Interfood juga mendorong terbentuknya jaringan bisnis yang solid dan kolaborasi yang lebih erat antar pelaku usaha. Kami percaya, sinergi antara berbagai pihak di industri ini akan berkontribusi besar dalam menjawab tantangan ketahanan pangan dan kebutuhan pasar yang terus berkembang,” tambah Daud D. Salim.

    Daud menjelaskan, dengan demikian, SIAL Interfood 2024 diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan dalam mendorong pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia, mengukuhkan posisinya sebagai pameran yang tidak hanya bergengsi tetapi juga relevan dalam merespons perkembangan dan kebutuhan global.

  • Bapanas: Sektor ritel memegang peranan penting dalam penyediaan pangan

    Bapanas: Sektor ritel memegang peranan penting dalam penyediaan pangan

    Sektor ritel memegang peranan penting dalam menyediakan akses pangan bagi masyarakat IndonesiaJakarta (ANTARA) – Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebutkan bahwa sektor ritel memegang peranan penting dalam menyediakan akses pangan bagi masyarakat Indonesia.

    Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa mengatakan ritel modern menjadi penyaluran utama dalam pendistribusian produk pangan yang paling mudah.

    “Sektor ritel memegang peranan penting dalam menyediakan akses pangan bagi masyarakat Indonesia. Ritel modern juga telah menjadi saluran utama distribusi yang memudahkan konsumen mendapatkan produk pangan secara cepat dan mudah,” ujar Ketut di Kemayoran Jakarta, Rabu.

    Namun demikian, ketidakstabilan harga pangan sering menjadi tantangan besar dalam menjaga ketahanan pangan.

    Selain itu, inflasi atau lonjakan harga bahan baku di tingkat produsen dapat berdampak pada lonjakan harga di tingkat ritel, yang pada akhirnya mengurangi daya beli konsumen:

    Untuk mengantisipasi tantangan tersebut, Bapanas bersama Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) berupaya menjaga stok, memperkuat sistem logistik serta menjaga harga yang wajar untuk memastikan ketersediaan dan suplai pangan di masyarakat.

    Baca juga: Bapanas: Bantuan CPP siap dikirim ke daerah terdampak erupsi Lewotobi

    Baca juga: Bapanas minta intervensi beras SPHP di pasar untuk stabilkan harga

    “Kami juga memperkuat sistem logistik pangan melalui penyediaan sarana untuk memperpanjang masa simpan pangan, mendukung pelajaran distribusi, serta meningkatkan ketahanan pangan nasional,” katanya.

    Bapanas pun berkomitmen untuk terus menjaga stabilitas pasokan dan harga melalui pelaksanaan berbagai langkah strategis, membangun kemitraan, dan melibatkan seluruh stakeholders pangan, salah satunya lewat kolaborasi bersama Aprindo.

    “Kita harus bekerja hand-in-hand untuk mengatasi berbagai tantangan ketahanan pangan dengan seluruh stakeholders, kalau kita sebut ABGCM, Academics, Business, Government, Community, dan Media,” ucapnya.

    Baca juga: Harga pangan, daging ayam naik Rp1.950 menjadi Rp38.070 per kg

    Baca juga: Bapanas dan DPD RI bersinergi perkuat ketahanan pangan

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2024

  • Resmi Dibuka, Pameran SIAL Interfood Diharap Perkuat Daya Saing Produk RI

    Resmi Dibuka, Pameran SIAL Interfood Diharap Perkuat Daya Saing Produk RI

    Jakarta

    Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) memproyeksikan pertumbuhan industri makanan dan minuman (mamin) nasional mencapai 5% pada 2024. Capaian ini melampaui pertumbuhan ekonomi nasional kuartal III yang tercatat sebesar 4,95%.

    Hal ini menegaskan peran strategis sektor makanan dan minuman sebagai pilar penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan. Sejalan dengan tren positif ini, SIAL Interfood 2024 resmi dibuka hari ini di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta.

    Sebagai pameran ke-25 yang dikenal sebagai ‘The Global Food Marketplace’ atau Salon International de l’Alimentation (SIAL), pameran ini telah berkembang menjadi salah satu pameran terbesar di Asia Tenggara, menarik perhatian luas dari berbagai kalangan dalam industri makanan dan minuman.

    Pameran yang berlangsung dari 13-16 November 2024 ini menampilkan lebih dari 1.200 peserta dari 25 negara dengan 150 pelaku UMKM dan diharapkan mampu menarik hingga 90.000 pengunjung selama empat hari penyelenggaraannya. Pameran ini digelar bersamaan dengan Seafood Show Asia Expo 2024 dan All Indonesia CoolTech Expo 2024.

    Dalam sambutannya di pembukaan SIAL Interfood 2024, Chief Executive Officer (CEO) Krista Exhibitions, Daud D. Salim bangga bisa menghadirkan SIAL Interfood di Indonesia untuk yang ke-25 kalinya. Pameran ini bukan sekadar ajang untuk memamerkan inovasi dan tren terkini di industri makanan dan minuman, tetapi juga sebuah platform strategis yang memainkan peran penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

    “Pameran ini memberikan peluang bagi para pelaku industri dari berbagai skala, mulai dari perusahaan lokal hingga multinasional, untuk memperkuat daya saing produk Indonesia di kancah global. Selain mempertemukan produsen, distributor, dan konsumen, SIAL Interfood juga mendorong terbentuknya jaringan bisnis yang solid dan kolaborasi yang lebih erat antar pelaku usaha. Kami percaya, sinergi antara berbagai pihak di industri ini akan berkontribusi besar dalam menjawab tantangan ketahanan pangan dan kebutuhan pasar yang terus berkembang,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (13/11/2024).

    Dengan demikian, SIAL Interfood 2024 diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan dalam mendorong pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia, mengukuhkan posisinya sebagai pameran yang tidak hanya bergengsi tetapi juga relevan dalam merespons perkembangan dan kebutuhan global. Beragam program istimewa akan dihadirkan di SIAL Interfood 2024, termasuk kompetisi Roasting dari SIROC yang menggugah semangat para penggemar kopi serta Workshop Gelato eksklusif yang dipandu oleh Espresso Italia.

    Salah satu daya tarik utama adalah Business Matching yang merupakan program unggulan yang dirancang untuk memfasilitasi pertemuan antara produsen, distributor, dan pembeli internasional. Program ini memberikan kesempatan bagi para pelaku industri untuk terlibat dalam diskusi mendalam, menjalin koneksi strategis, dan menegosiasikan kerja sama bisnis baru.

    Dengan menghadirkan peserta dari local maupun internasional, acara ini menjadi platform efektif untuk memperluas jangkauan pasar dan memperkenalkan produk lokal ke kancah global. Pengunjung juga dapat menikmati Indonesia Coffee Art Battle, perayaan ekosistem kopi yang melibatkan petani hingga pengusaha dengan menampilkan keahlian para barista terbaik. Seminar ICAB bertema ‘Mixology dan Manual Brew Open Service’ menambah keberagaman program, sementara kompetisi masak La Cuisine dengan hampir 1.000 peserta dari berbagai negara menampilkan inovasi kuliner oleh chef profesional internasional.

    Tak ketinggalan, berbagai talkshow yang informatif juga turut memperkaya acara, seperti Talkshow dari Asosiasi Teh Indonesia (ATI) dengan tema Tea for All Generations dan diskusi dari ASTRULI berjudul Seize International Market Opportunities. Selain itu, Forum Group Discussion (FGD) oleh ASTRULI akan mengulas Policy Support and Facilitation of the Down-Streaming of Indonesian Seaweed. Sebuah konferensi penting oleh APRINDO bertopik Ketahanan Pangan di Indonesia melalui Pertumbuhan Ekonomi dan Ritel Modern juga dijadwalkan, disertai seminar dari ARPI yang mengangkat tema Modern Cold Chain Warehouse. Masih banyak program menarik lainnya yang siap memeriahkan pameran dan memberikan wawasan berharga bagi seluruh peserta.

    Kesuksesan SIAL Interfood 2024 tidak terlepas dari dukungan penuh Pemerintah Indonesia melalui berbagai Kementerian, dinas, dan asosiasi terkait yang terus berperan aktif dalam mendorong pertumbuhan dan perkembangan industri makanan dan minuman di tanah air. Beberapa kementerian yang berkontribusi adalah Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Dinas Perindustrian & Perdagangan Jawa Timur & Jakarta, Badan Pangan Nasional (BAPANAS) dan Badan Urusan Logistik (BULOG), China Chamber of Commerce of Import & Export of Foodstuffs, Native Produce & Animal By-Products (CFNA).

    Ada juga dukungan yang berasal dari asosiasi terkemuka, seperti Gabungan Produsen Makanan Minuman (GAPMMI), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Association of Culinary Professionals (ACP), Asosiasi Pengusaha Pengolahan Dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I), Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Dewan Teh Indonesia (DTI), Asosiasi Artisan Teh Indonesia (ARTI), Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI), Asosiasi Artisan Teh Indonesia (ARTI), Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI), Federasi Pengemasan Indonesia (IPF), Persatuan Perusahaan Jasa Boga Indonesia (PPJI), Ikatan Ahli Boga Indonesia (IKABOGA), Asosiasi Pengusaha Kafe & Restoran Indonesia (APKRINDO), Asosiasi Rumput Laut Indonesia (ASTRULI), Dewan Kopi Indonesia (Dekopi).

    (akd/akd)