Topik: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

  • IHSG Turun Tipis pada Awal Perdagangan Selasa 5 November 2024

    IHSG Turun Tipis pada Awal Perdagangan Selasa 5 November 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan bursa sesi I, Selasa (5/11/2024). IHSG sempat berada di zona hijau pada awal perdagangan, tetapi kembali ke zona merah.

    Berdasarkan data bursa yang diolah Beritasatu.com, hingga pukul 09.13 WIB IHSG berkurang 4,6 poin atau 0,06% menjadi 7.474. Sebanyak 216 saham menguat, 197 saham melemah, dan 191 saham stagnan.

    Volume perdagangan awal sesi mencapai 2,1 miliar lembar saham dengan transaksi Rp 1,1 triliun dengan frekuensi mencapai 150.804.

    Namun, saham sektoral mayoritas menguat meskipun IHSG di zona merah. Sektor bahan baku bertambah 0,63%, energi naik 0,56%, dan kesehatan menguat 0,23%.

    Sementara, saham sektoral yang melemah, yakni industri turun 0,49%, keuangan melemah 0,35%, dan properti anjlok 0,34%.

    Sementara, saham unggulan LQ45 turun 0,27% dan Investor33 melemah 0,20%. Sedangkan, saham syariah dalam Jakarta Islamic Index (JII) naik 0,21%.

  • IHSG Awal Pekan Ditutup Melemah 25,7 Poin

    IHSG Awal Pekan Ditutup Melemah 25,7 Poin

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) tertahan di zona merah hingga penutupan perdagangan Senin (5/11/2024). IHSG jatuh 0,34% atau 25,75 poin mencapai 7.479,5.

    IHSG sejak awal perdagangan memerah dalam rentang 7.415-7.529. Sebanyak 169 saham yang diperdagangkan menguat, sebanyak 444 saham melemah, dan 173 saham stagnan.

    Volume perdagangan saham mencapai 23,3 miliar lembar saham dengan nilai perdagangan sekitar Rp 11 triliun dari 1,52 juta kali transaksi.

    Pilarmas Investindo Sekuritas menyampaikan, IHSG pada perdagangan hari ini terpukul aksi jual investor asing.

    Berdasarkan data Bank Indonesia (BI) periode 28-31 Oktober 2024, aliran modal asing keluar (capital outflow) dari Indonesia mencapai Rp 4,86 triliun, terdiri dari jual neto sebesar Rp 2,53 triliun di pasar saham, jual neto sebesar Rp 3,95 triliun di pasar SBN, dan beli neto sebesar Rp 1,63 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), sehingga premi risiko investasi akan meningkat.

    “Pasar berharap Bank Indonesia dan pemerintah dapat terus menjaga sinergi dalam mendukung ketahanan ekonomi,” tulis riset Pilarmas.

  • IHSG berpotensi rebound di tengah `wait and see` Pilpres AS

    IHSG berpotensi rebound di tengah `wait and see` Pilpres AS

    Arsip foto – Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melalui layar komputer di Jakarta, Senin (21/10/2024). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.

    IHSG berpotensi rebound di tengah `wait and see` Pilpres AS
    Dalam Negeri   
    Widodo   
    Senin, 04 November 2024 – 10:03 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin berpotensi bergerak rebound (berbalik menguat) di tengah sikap ‘wait and see’ pelaku pasar terhadap Pemilihan Presiden (Pilpres) di Amerika Serikat.

    IHSG dibuka melemah 0,14 poin atau 0,00 persen ke posisi 7.505,10. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,01 poin atau 0,00 persen ke posisi 912,59.

    “Pelaku pasar cenderung berhati-hati jelang Pilpres AS pada 5 November 2024 dan pengumuman FOMC The Fed. IHSG pada awal pekan ini berpotensi rebound sejalan dengan sentimen positif dari indeks- indeks global,” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Senin.

    Dari dalam negeri, pada Selasa pekan ini (5/11) akan ada rilis pertumbuhan ekonomi periode kuartal III-2024 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) yang diperkirakan melandai sejalan dengan melemahnya daya beli dan konsumsi masyarakat, serta absennya Hari Besar Keagamaan.

    Pada Rabu (6/11), Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan besaran Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal III-2024 dan diperkirakan PDB masih akan relatif stabil di atas 5 persen.

    Dari mancanegara, akan diselenggarakan pesta demokrasi berupa Pemilihan Presiden (Pilpres) di AS pada Selasa (5/11), serta terdapat penyelenggaraan The Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed pada 6-7 November 2024 waktu AS.

    Pilpres AS, yang mana Donald Trump akan bertanding dalam pemungutan suara dengan Kamala Harris.

    Sementara itu, Bursa saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat lalu (1/11) berhasil rebound, meskipun pasar tenaga kerja melemah, indeks Dow Jones menguat 288,73 poin atau 0,69 persen di level 42.052,19, indeks S&P 500 naik 0,41 persen di level 5.728,80, sedangkan Nasdaq Composite melonjak 0,8 persen ke 18.239,92.

    Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Hang Seng menguat 23,25 poin atau 0,11 persen ke level 20.529,75, indeks Shanghai menguat 2,39 poin atau 0,07 persen ke 3.274,40, dan indeks Straits Times meenguat 18,56 poin atau 0,52 persen ke 3.573,98.

    Sementara itu, indeks Nikkei (Jepang) libur memperingati hari libur nasional negara tersebut.

    Sumber : Antara

  • IHSG Sesi I Senin 4 November 2024 Jatuh 0,88 Persen

    IHSG Sesi I Senin 4 November 2024 Jatuh 0,88 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali jatuh pada perdagangan sesi I Senin (4/11/2024). IHSG melemah 65,9 poin atau 0,88% mencapai 7.439,2.

    IHSG pada sesi ini bergerak dalam rentang 7.430-7.529. Sebanyak 12,9 miliar lembar saham telah diperdagangkan dengan nilai sekitar Rp 5,1 triliun dari 942.348 kali transaksi.

    Sebanyak 146 saham yang diperdagangkan mengalami kenaikan, 456 saham melemah, dan sebanyak 177 saham stagnan.

    Semua sektor saham jatuh pada sesi ini. Sektor barang konsumsi nonprimer anjlok paling dalam hingga 2,2%, diikuti sektor transportasi yang melemah 2%, perindustrian 1,5%, teknologi 1,3%, dan sektor infrastruktur melemah 1,3%.

    Pada penutupan IHSG sesi I, indeks saham Asia kompak menguat. Hang Seng (Hong Kong) naik 0,1%, Shanghai (China) menguat 0,5%, dan Straits Times (Singapura) menguat 0,5%. Sedangkan Nikkei (Jepang) stagnan.

  • IHSG Sepekan Anjlok 2,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Turun 2,23 Persen

    IHSG Sepekan Anjlok 2,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Turun 2,23 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) sepekan pada periode 28 Oktober-1 November 2024 turun 2,46%. IHSG melemah ke level 7.505,257 atau turun dari pekan sebelumnya pada level 7.694,660.

    Selain IHSG, kapitalisasi pasar juga turun 2,23% dari Rp 12.888 triliun menjadi Rp 12.601 triliun. Sementara, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) ikut turun 5,4% menjadi Rp 11,31 triliun dari Rp 11,96 triliun pada pekan lalu.

    Penurunan juga terjadi pada rata-rata volume transaksi harian bursa sebesar 21,39% menjadi 21,47 miliar saham dari 27,31 miliar saham pada pekan lalu.

    Lalu rata-rata frekuensi transaksi harian bursa ikut turun sebesar 7,61% menjadi 1,26 juta kali transaksi dari 1,37 juta kali transaksi pada pekan lalu.

    Sementara, pergerakan investor asing pada Jumat (1/11) mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 114,90 miliar. Sepanjang 2024, asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 38,25 triliun.

  • Dorong Literasi Pasar Modal, BEI Kembali Gelar CMSE 2024

    Dorong Literasi Pasar Modal, BEI Kembali Gelar CMSE 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kembali menyelenggarakan Capital Market Summit & Expo (CMSE) 2024 di Main Hall BEI pada 7-9 November 2024. Hal ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal Indonesia.

    Acara bertema ”Aku Investor Saham” didukung oleh Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

    “CMSE 2024 akan menyajikan delapan sesi kegiatan seminar terkait investasi, expo/pameran dari stakeholders pasar modal Indonesia sejumlah 68 booth dari pelaku pasar/industri, dan 15 booth UMKM,” tulis keterangan resmi yang diterima, Sabtu (2/11/2024).

    Seluruh rangkaian kegiatan acara CMSE 2024 dapat diikuti secara gratis tanpa dipungut biaya. Peserta cukup melakukan registrasi untuk dapat mengikuti rangkaian kegiatan seminar dan exhibition.

    Transaksi IHSG Sepekan
    Berdasarkan data sepekan periode 28 Oktober-1 November 2024, perubahan terjadi pada kapitalisasi pasar bursa yang mengalami perubahan sebesar 2,23% menjadi Rp 12.601 triliun dari Rp 12.888 triliun pada pekan sebelumnya.

    Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan turut mengalami perubahan sebesar 2,46% dan berada pada level 7.505,257 dari 7.694,660 pada pekan lalu.

    Rata-rata nilai transaksi harian bursa mengalami perubahan sebesar 5,4% menjadi Rp 11,31 triliun dari Rp 11,96 triliun pada pekan sebelumnya. Rata-rata frekuensi transaksi harian bursa turut mengalami perubahan sebesar 7,61% menjadi 1,268 juta kali transaksi dari 1,372 juta kali transaksi pada pekan lalu.

    “Kemudian, perubahan turut terjadi pada rata-rata volume transaksi harian bursa sebesar 21,39% menjadi 21,47 miliar lembar saham dari 27,31 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya,” tulis keterangan resmi.

    Selama sepekan pergerakan investor asing hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 114,90 miliar dan sepanjang 2024 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 38,254 triliun.

  • IHSG akhir pekan ditutup melemah ikuti bursa kawasan Asia

    IHSG akhir pekan ditutup melemah ikuti bursa kawasan Asia

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    IHSG akhir pekan ditutup melemah ikuti bursa kawasan Asia
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Jumat, 01 November 2024 – 18:57 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia.

    IHSG ditutup melemah 68,76 poin atau 0,91 persen ke posisi 7.505,25. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 8,80 poin atau 0,96 persen ke posisi 912,60.

    “Bursa regional Asia bergerak mixed (variatif), dengan pasar yang tampaknya berhati-hati menunggu kejelasan lanjutan mengenai kondisi ekonomi makro dan hasil Pemilu Presiden Amerika Serikat (AS),” sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Jumat.

    Saat ini, pelaku pasar sedang menantikan laporan ketenagakerjaan AS untuk mengukur kesehatan pasar tenaga kerja menjelang pertemuan kebijakan moneter The Fed dan pemilihan Presiden AS yang ketat pada minggu depan.

    Dari China, data PMI Manufaktur Umum Caixin menunjukkan kenaikan menjadi 50,3 pada Oktober 2024, dari sebelumnya 49,3 pada bulan September, melampaui perkiraan pasar sebesar 49,7.

    Angka itu menandakan kembalinya ekspansi aktivitas pabrik setelah pemerintah meluncurkan serangkaian langkah stimulus pada akhir September 2024.

    Selain itu, pasar juga menantikan rencana pemerintah China untuk menghidupkan kembali ekonominya, menurut laporan Reuters, pemerintah China sedang mempertimbangkan persetujuan penerbitan utang baru senilai lebih dari 10 triliun yuan (1,4 triliun dolar AS) dalam beberapa tahun mendatang.

    Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa laju inflasi tahunan Indonesia turun menjadi 1,71 persen year on year (yoy) pada Oktober 2024, yang merupakan level terendah sejak Oktober 2021.

    Angka itu masih berada dalam kisaran target bank sentral sebesar 1,5 persen (yoy) hingga 3,5 persen (yoy).

    Secara bulanan, Indeks Harga Konsumen (IHK) mencatat kenaikan tipis sebesar 0,08 persen month to month (mtm) pada Oktober, yang merupakan kenaikan bulanan pertama dalam enam bulan terakhir setelah penurunan 0,12 persen (mtm) pada September 2024.

    Dibuka melemah, IHSG betah di teritori negatif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih betah di zona merah hingga penutupan perdagangan saham.

    Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, saru sektor menguat yaitu dipimpin sektor teknologi sebesar 0,15 persen.

    Sedangkan, sepuluh sektor turun yaitu sektor transportasi & logistik turun paling dalam sebesar 2,62 persen, diikuti oleh sektor barang konsumen primer dan sektor kesehatan yang masing- masing turun sebesar 2,54 persen dan 2,29 persen.

    Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu ERTX, GPSO, EMDE, JIHD dan DOSS. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni BDKR, BULL, MLPL, DGNS dan TKIM

    Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.185.044 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 19,96 miliar lembar saham senilai Rp10,86 triliun. Sebanyak 189 saham naik 423 saham menurun, dan 175 tidak bergerak nilainya.

    Bursa saham regional Asia sore ini, antara lain indeks Nikkei menguat 1.047,60 poin atau 2,68 persen ke 38.033,69, indeks Hang Seng menguat 189,09 poin atau 0,93 persen ke 20.506,42, indeks Shanghai menguat 7,81 ppin atau 0,24 persen ke posisi 3.272,01, dan indeks Strait Times menguat 4,40 poin atau 0,12 persen ke 3.554,46.

    Sumber : Antara

  • IHSG Jumat dibuka melemah 0,22 poin

    IHSG Jumat dibuka melemah 0,22 poin

    Arsip foto – Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

    IHSG Jumat dibuka melemah 0,22 poin
    Dalam Negeri   
    Calista Aziza   
    Jumat, 01 November 2024 – 11:27 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat pagi dibuka melemah 0,22 poin atau 0,00 persen ke posisi 7.573,79. 

    Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,11 poin atau 0,021 persen ke posisi 921,29.

    Sumber : Elshinta.Com

  • IHSG Akhir Pekan Jatuh 0,91 Persen

    IHSG Akhir Pekan Jatuh 0,91 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) makin tenggelam di zona merah pada penutupan perdagangan Jumat (1/11/2024). IHSG melemah 0,91% atau 68,76 poin mencapai 7,505,2.

    Pada perdagangan saham akhir pekan ini, IHSG bergerak dalam rentang 7.485-7.583. Sebanyak 189 saham yang diperdagangkan menguat, 423 saham melemah, dan sebanyak 175 saham stagnan.

    Volume perdagangan saham pada hari ini mencapai 20 miliar lembar saham senilai Rp 10,5 triliun dari 1,18 juta kali transaksi.

    Sementara itu, pasar saham Eropa dibuka lebih tinggi. Indeks CAC 40 Prancis naik 0,4% pada perdagangan awal menjadi 7.377,79, indeks DAX Jerman naik 0,2% menjadi 19.116,71, dan Indeks FTSE 100 Inggris naik 0,4% menjadi 8.143,82.

    Saham Asia sebagian besar melemah. Indeks acuan Nikkei 225 Jepang merosot 2,6% menjadi 38.053,67 setelah Bank of Japan mengumumkan akan mempertahankan suku bunga acuannya sebesar 0,25%.

    Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,5% menjadi 8.118,80. Kospi Korea Selatan turun 0,5% menjadi 2.543,36. Sementara Taiex Taiwan turun 0,2%, terbebani oleh penurunan saham Taiwan Semiconductor Manufacturing Corp sebesar 0,5%.

    Pada saat indeks lainnya mayoritas turun, indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,9% menjadi 20.506,43. Sementara indeks Shanghai Composite naik pada perdagangan pagi, tetapi turun 0,2% pada penutupan perdagangan mencapai 3.272,01.

  • IHSG Sesi I Jumat 1 November 2024 Masih Bertahan di Zona Negatif

    IHSG Sesi I Jumat 1 November 2024 Masih Bertahan di Zona Negatif

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada sesi I perdagangan Jumat (1/11/2024) masih bertahan di zona merah. IHSG hingga penutupan jeda siang berkurang 55 poin atau 0,73% hingga mencapai level 7.518.

    Pada sesi I perdagangan, sebanyak 10.1 juta lembar saham diperjualbelikan hingga mencatat transaksi mencapai Rp 5,1 triliun dengan frekuensi 696.506 kali.

    Sebanyak 173 saham menguat, 389 saham melemah, dan 212 saham stagnan.

    Mayoritas saham sektoral melemah, dengan sektor kesehatan yang turun 2,55%. Kemudian, sektor konsumsi nonprimer anjlok 2,18% dan sektor transportasi turun 2,16%. Hanya ada satu saham sektoral yang menguat, yakni teknologi naik 0,25%

    Sementara, saham unggulan LQ45 tercatat melemah 0,90%, saham syariah Jakarta Islamic Index (JII) anjlok 1,03%, dan Investor33 turun 0,89%.