Topik: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

  • IHSG Sesi I Hari Ini Melemah 0,18 Persen

    IHSG Sesi I Hari Ini Melemah 0,18 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan bursa sesi I hari ini, Senin (30/12/2024), masih tertahan di zona merah.

    IHSG sesi I hari ini melemah 12,86 poin atau 0,18% mencapai 7.023,7.

    IHSG bergerak dalam rentang 6.993-7.041. Perdagangan IHSG sesi I hari ini mencatatkan 10,9 miliar lembar saham senilai Rp 4,91 triliun dari 599.863 kali transaksi.

    Sebanyak 291 saham yang diperdagangkan pada sesi ini tercatat menguat, sebanyak 269 saham melemah, dan sebanyak 225 saham stagnan.

    Pada saat IHSG sesi I hari ini melemah, saham-saham Asia bervariasi pada hari ini. Kospi Korea Selatan naik 0,6% menjadi 2.418,80. Indeks Nikkei 225 Tokyo turun 0,9% menjadi 39.914,21. Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 0,3% menjadi 20.030,63, sementara indeks Shanghai Composite naik 0,3% menjadi 3.408,72. Indeks S&P/ASX 200 di Australia juga turun 0,9% menjadi 8.191,50.

  • IHSG Senin dibuka melemah 33,06 poin

    IHSG Senin dibuka melemah 33,06 poin

    Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menggunakan gawai di Jakarta, Senin (21/10/2024). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa/pri.

    IHSG Senin dibuka melemah 33,06 poin
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 30 Desember 2024 – 11:11 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin pagi dibuka melemah 33,06 poin atau 0,47 persen ke posisi 7.003,51.

    Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 5,86 poin atau 0,71 persen ke posisi 819,27.

    Sumber : Antara

  • IHSG diprediksi variatif jelang libur Tahun Baru 2025

    IHSG diprediksi variatif jelang libur Tahun Baru 2025

    Jakarta (ANTARA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin diperkirakan bergerak variatif menjelang libur perayaan Tahun Baru 2025.

    IHSG dibuka melemah 33,06 poin atau 0,47 persen ke posisi 7.003,51. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 5,86 poin atau 0,71 persen ke posisi 819,27.

    “Tekanan dari aliran dana keluar atau outflow investor asing masih menjadi sentimen negatif bagi pergerakan indeks. IHSG diperkirakan bergerak variatif menjelang libur Tahun Baru 2025,” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Senin.

    Dari dalam negeri, pada Kamis (2/1/2025), ada dua data penting yang perlu dicermati pelaku pasar, yaitu PMI Manufaktur serta data Indeks Harga Konsumen (IHK) periode Desember 2024.

    Badan Pusat Statistik (BPS) juga akan merilis data IHK yang hingga saat ini diperkirakan kembali mengalami inflasi secara tahunan.

    Dari mancanegara, beberapa investor tetap optimis bahwa saham akan naik memasuki tahun baru, didorong oleh apa yang disebut Santa Claus Rally.

    Fenomena ini merujuk pada kecenderungan pasar untuk naik selama lima hari terakhir perdagangan di akhir tahun dan dua hari pertama di Januari.

    Dari regional, Selasa (31/12/2024), akan dirilis data dari China yang PMI Manufacturing dan Non-Manufacturing dari sisi NBS (National Bureau of Statistics of China). Sementara proyeksi dan konsensus sejauh ini memperkirakan akan terjadi kenaikan untuk PMI Manufaktur China periode Desember.

    Sementara itu, bursa saham AS Wall Street, diantaranya Dow Jones Industrial Average turun sebanyak 333,59 poin atau 0,77 persen ke 42.992,21, menghentikan kenaikan beruntun selama enam sesi. S&P 500 turun 1,11 persen menjadi 5.970,84, sementara Nasdaq Composite melemah 1,49 persen ke 19.722,03, dipengaruhi oleh penurunan saham Tesla sekitar 5 persen dan Nvidia sebesar 2 persen.

    Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei melemah 388,76 poin atau 0,98 persen ke level 39.956,82, indeks Shanghai menguat 3,28 poin atau 0,10 persen ke posisi 3.394,80, indeks Kuala Lumpur menguat 11,79 poin atau 0,73 persen ke posisi 1.625,49, dan indeks Straits Times menguat 14,10 poin atau 0,37 persen ke 3.775,55.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2024

  • Sedikit Menguat, Nilai Tukar Rupiah Masih Babak Belur di Level Rp 16.158 Per Dolar AS

    Sedikit Menguat, Nilai Tukar Rupiah Masih Babak Belur di Level Rp 16.158 Per Dolar AS

    Jakarta, Beritasatu.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih babak belur pada pembukaan perdagangan pagi hari ini, Senin (30/12/2024), meskipun sedikit menguat.

    Dari data Bloomberg pada pukul 09.35 WIB di pasar spot exchange, rupiah berada pada level Rp 16.158 per dolar AS atau menguat tipis 77 poin (0,47%) dibandingkan perdagangan sebelumnya.

    Pada akhir pekan lalu, nilai tukar rupiah melemah 0,28% menjadi Rp 16.235 terhadap dolar AS seiring penguatan dolar AS. Dalam pasar obligasi, indeks obligasi ditutup turun 0,06% dan mengembalikan hasil SBN tenor 10 tahun stabil pada level 7,04%.

    Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) juga telah menahan suku bunga acuan (BI rate) pada level 6% di tengah nilai tukar rupiah yang masih terpuruk.

    Sementara itu, pada saat nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih terpuruk, indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini dibuka melemah. Pada pukul 09.45 WIB, IHSG menguat 11,9 poin atau 0,17% menjadi 7.024.

  • IHSG Hari Ini Dibuka Memerah

    IHSG Hari Ini Dibuka Memerah

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) langsung bergerak ke zona merah pada pembukaan perdagangan hari ini, Senin (30/12/2024).

    IHSG hari ini pada pukul 09.10 WIB melemah 0,41% atau 28,99 poin mencapai 7.007.5.

    IHSG pada awal perdagangan hari ini bergerak dalam rentang 6.993-7.041.

    Dalam 10 menit perdagangan pertama, volume perdagangan saham mencapai 3,04 miliar lembar saham senilai Rp 742 miliar dari 94.196 kali transaksi.

    Sebanyak 204 saham yang diperdagangkan pada hari ini menguat, sebanyak 190 saham melemah, dan sebanyak 202 saham stagnan.

    Sebelum IHSG hari ini dibuka melemah, IHSG pada pekan lalu mencatat kenaikan sebesar 0,75%, berakhir di level 7.036,571 dibandingkan posisi pekan sebelumnya di 6.983,865.

  • IHSG Hari Ini Dibuka Memerah

    BEI Catat IHSG Sepekan Menguat 0,75 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) sepekan mencatat kenaikan sebesar 0,75%, berakhir di level 7.036,571 dibandingkan posisi pekan sebelumnya di 6.983,865.

    Selain IHSG, perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang 23–27 Desember 2024 menunjukkan performa positif pada sejumlah indikator utama.

    Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad mengungkapkan, peningkatan signifikan terlihat pada rata-rata volume transaksi harian yang melonjak 27,15%. Volume ini mencapai 24,40 miliar lembar saham, lebih tinggi dari 19,19 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.

    “Kapitalisasi pasar Bursa juga mengalami peningkatan sebesar 0,60% menjadi Rp 12.264 triliun dari Rp 12.191 triliun pada pekan sebelumnya,” ujar Kautsar dalam keterangannya dikutip Minggu (29/12/2024).

    Namun, saat saat IHSG sepekan naik, ada penurunan pada rata-rata frekuensi transaksi harian yang berkurang 10,48% menjadi 970.000 kali transaksi dibandingkan 1,08 juta transaksi pada pekan sebelumnya. Rata-rata nilai transaksi harian juga menurun 13,13% menjadi Rp 10,64 triliun dari Rp 12,25 triliun.

    Kautsar menambahkan, performa positif IHSG pekan ini mencerminkan kepercayaan investor menjelang akhir tahun. Hal ini ditunjukkan oleh aktivitas perdagangan yang meningkat dan IHSG yang tetap berada di zona hijau.

    “Stabilitas ini menjadi indikasi optimisme terhadap prospek pasar saham Indonesia di awal tahun 2025,” ucapnya.

    Meskipun terdapat penurunan pada beberapa aspek saat IHSG naik, investor asing tetap menunjukkan optimisme. Pada hari terakhir perdagangan pekan ini, investor asing mencatat nilai beli bersih harian sebesar Rp 759,38 miliar. Secara kumulatif sepanjang 2024, investor asing telah mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 15,97 triliun.

  • Buntuti Bursa Asia, IHSG Memerah

    Buntuti Bursa Asia, IHSG Memerah

    Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup pekan ini di zona merah, setelah sebelumnya pada pembukaan perdagangan bergerak positif.
     
    Mengacu data RTI, Jumat, 27 Desember 2024, IHSG ditutup pada level 7.036,57 atau turun 29,17 poin setara dengan 0,41 persen dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya.
     
    Data tersebut juga mencatat level tertinggi harian yang berhasil dicapai IHSG hari ini adalah 7.100,27. Sedangkan level terendahnya berada di 7.024,71.
    Total volume saham yang diperdagangkan hari ini tercatat 36,15 miliar dengan nilai transaksi Rp12,66 triliun.
     

    Sebanyak 322 saham tercatat menguat hari ini. Sementara itu sebanyak 251 saham tercatat melemah dan 222 saham sisanya stagnan.
     
    Pelemahan ini membuat performa IHSG merosot 2,89 persen dalam satu bulan terakhir dan satu persen dalam satu minggu terakhir.
     
    Melansir Antara, IHSG melemah di tengah penguatan bursa saham kawasan Asia. Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 713,10 poin atau 1,80 persen ke 40.281,16, indeks Shanghai menguat 2,06 poin atau 0,06 persen ke 3.400,24, indeks Kuala Lumpur menguat 14,44 persen atau 0,89 poin ke posisi 1,628,14, indeks Straits Times menguat 10,18 poin atau 0,27 persen ke 3.771,63.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • IHSG Jumat dibuka menguat 13,27 poin

    IHSG Jumat dibuka menguat 13,27 poin

    Ilustrasi – Pekerja melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Jumat (15/11/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.

    IHSG Jumat dibuka menguat 13,27 poin
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 27 Desember 2024 – 11:29 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat pagi, dibuka menguat 13,27 poin atau 0,19 persen ke posisi 7.079,02. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,11 poin atau 0,01 persen ke posisi 830,38.

    Sumber : Antara

  • Saham Eropa dan Asia Hari Ini Bergerak Beragam Jelang Berakhirnya Perdagangan 2024

    Saham Eropa dan Asia Hari Ini Bergerak Beragam Jelang Berakhirnya Perdagangan 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Saham-saham Eropa dan Asia menunjukkan pergerakan yang beragam pada perdagangan hari ini, Jumat (27/12/2024), di tengah volume perdagangan yang tipis menjelang akhir tahun.

    Di Eropa, indeks DAX Jerman dibuka naik tipis 0,1% ke level 19.863,29, sementara indeks CAC 40 Prancis menguat 0,4% ke level 7.308,99. Sebaliknya, FTSE 100 Inggris melemah 0,1% ke level 8.147,00.

    Sementara itu di pasar Asia, indeks Nikkei 225 Jepang mencatat kenaikan signifikan sebesar 1,8% ke level 40.285,25. Hang Seng Hong Kong hampir stagnan, turun kurang dari 0,1% ke 20.090,46.

    Indeks Shanghai Composite naik tipis sekitar 2 poin ke 3.400,14, meskipun data dari Biro Statistik Nasional China menunjukkan laba industri turun lebih dari 7% pada November dibandingkan tahun sebelumnya.

    Di Korea Selatan, indeks Kospi turun 1% ke 2.410,35. Sementara itu, indeks S&P/ASX 200 Australia menguat 0,5% ke level 8.261,80.

    Pada saat pasar saham Eropa dan Asia hari ini bergerak beragam, Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini jatuh hingga 29,17 poin atau 0,41% menjadi 7.036,5.

  • Mengekor Bursa Asia, IHSG Menguat

    Mengekor Bursa Asia, IHSG Menguat

    Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau bergerak positif mengawali perdagangan dihari yang terjepit.
     
    Mengacu data RTI, Jumat, 27 Desember 2024, IHSG dibuka di level 7.065,74. Lalu menguat 24 poin atau 0,34 persen menjadi 7.089,96 setelah empat menit perdagangan berlangsung.
     
    Sebanyak 244 saham emiten bergerak menguat pagi hari ini. Sementara itu 99 saham lainnya melemah dan 220 saham masih stagnan.
     
    Total volume saham yang telah diperdagangkan hari ini berjumlah 623,649 juta dengan nilai transaksi sebesar Rp332,79 miliar.
     

     
    Melansir Antara, IHSG pagi ini bergerak naik mengikuti penguatan mayoritas bursa saham kawasan Asia dan global.
     
    Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 388,76 poin atau 0,98 persen ke level 39.956,82, indeks Shanghai melemah 3,28 poin atau 0,10 persen ke posisi 3.394,80, indeks Kuala Lumpur menguat 11,79 poin atau 0,73 persen ke posisi 1.625,49, dan indeks Straits Times menguat 14,10 poin atau 0,37 persen ke 3.775,55.
     
    “IHSG masih berharap akan terjadinya window dressing dan menanti IHSG terus membentuk tren bullish di sisa perdagangan 2024,” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas.
     
    Dari dalam negeri, perdagangan yang cukup pendek selama pekan ini membuat pelaku pasar tampaknya kurang bergairah untuk kembali berinvestasi di pasar saham Indonesia.
     
    Apalagi, sentimen global yang cenderung minim membuat IHSG makin sulit untuk bangkit lebih lanjut.
     
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)