Topik: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

  • Berbalik Arah, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah 15,76 Poin

    Berbalik Arah, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah 15,76 Poin

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (9/1/2025).

    IHSG pada sesi I hari ini menguat, tetapi tiba-tiba berbalik arah menjelang penutupan perdagangan. IHSG jatuh 0,22% atau 15,76 poin ke level 7.064,5.

    IHSG I hari ini bergerak dalam rentang 7.062-7.106. Perdagangan IHSG hari ini mencatatkan 17,1 miliar lembar saham senilai Rp 7,8 triliun dari 1,15 juta kali transaksi.

    Sebanyak 236 saham yang diperdagangkan hari ini tercatat menguat, sebanyak 350 saham melemah, dan sebanyak 211 saham stagnan.

    Pada saat IHSG sesi I hari ini melemah, saham Asia sebagian besar juga melemah di tengah kehati-hatian investor terhadap potensi ketegangan perdagangan yang dapat meningkat setelah Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi menjabat.

    Indeks Nikkei 225 di Jepang merosot 0,9% ke level 39.605,09. Indeks Hang Seng di Hong Kong turun tipis 0,1% menjadi 19.257,56, sementara indeks Shanghai Composite melemah 0,6% ke posisi 3.211,39.

    Indeks S&P/ASX 200 juga turun 0,2% menjadi 8.329,20, indeks Kospi Korea Selatan naik tipis kurang dari 0,1% ke 2.521,90, indeks Taiex di Taiwan anjlok 1,4%, indeks Sensex di India turun 0,5%, dan indeks SET di Bangkok turun 1,5%.

  • Harga Penutupan IHSG hari ini, 09 Jan 2025

    Harga Penutupan IHSG hari ini, 09 Jan 2025

    Jakarta, FORTUNE– Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) melemah -6.02 poin atau -0.00 persen ke level 7074.33 pada penutupan perdagangan 09 Jan 2025. Tercatat ada 19 saham yang mengalami kenaikan dan 20 yang mengalami penurunan.

    Top Gainers & Top Loser Saham Hari Ini 09 Jan 2025

    ilustrasi pergerakan saham (unsplash.com/Wance Paleri)

    Dengan pelemahan IHSG hari ini, berikut ini saham-saham yang menjadi Top Gainer dan Top Loser pada perdagangan hari ini:

    Saham TPIA – Chandra Asri Pacific Tbk. naik 4.12%Saham AKRA – AKR Corporindo Tbk. naik 2.56%Saham BUKA – Bukalapak.com Tbk. naik 2.56%Saham ASII – Astra International Tbk. naik 2.29%Saham ACES – Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. naik 2.13%Saham WIKA – Wijaya Karya (Persero) Tbk. turun -4.42%Saham TOWR – Sarana Menara Nusantara Tbk. turun -2.96%Saham SMGR – Semen Indonesia (Persero) Tbk. turun -1.97%Saham PTPP – PP (Persero) Tbk. turun -1.82%Saham ADRO – Alamtri Resources Indonesia Tbk. turun -1.67%

    Meskipun beberapa saham mengalami kenaikan, ada juga saham yang mengalami penurunan. Maka dari itu, penting bagi investor untuk melakukan analisis dengan cermat dan mempertimbangkan faktor-faktor fundamental serta sentimen pasar sebelum membuat keputusan Investasi.

  • IHSG Rabu dibuka menguat 23,04 poin

    IHSG Rabu dibuka menguat 23,04 poin

    Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (30/12/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym/pri.

    IHSG Rabu dibuka menguat 23,04 poin
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 08 Januari 2025 – 12:00 WIB

    Elshinta.com –  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi dibuka menguat 23,04 poin atau 0,33 persen ke posisi 7.106,32. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 5,52 poin atau 0,67 persen ke posisi 825,97.

    Sumber : Antara

  • IHSG Dibuka di Zona Hijau Pagi Ini, Menguat ke Level 7.086

    IHSG Dibuka di Zona Hijau Pagi Ini, Menguat ke Level 7.086

    Jakarta

    Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada pembukaan perdagangan pagi ini. IHSG menguat 5,68 poin ke level 7.086,03 atau naik 0,63%.

    Dikutip dari data RTI, Kamis (9/1/2025), IHSG dibuka pada level 7.080,37. Kemudian di sekitar pukul 09.45 nilainya naik ke posisi 7.086,03.

    Sejauh ini, IHSG bergerak di level tertinggi 7.098,05. Sementara untuk level terendahnya, IHSG sempat mencapai posisi 7.078,25.

    Nilai transaksi indeks pada pembukaan perdagangan hari ini mencapai Rp 1,80 triliun, dengan melibatkan 4,57 miliar lembar saham yang diperdagangkan sebanyak 367.000 kali.

    Selanjutnya, kapitalisasi pasar saat ini tercatat sebesar Rp 12.417,42 triliun. Sebanyak 188 saham menguat, 259 melemah, dan 197 stagnan.

    Sementara itu, pergerakan sejumlah indeks saham di Asia terbilang cukup bervariatif. Nikkei tercatat melemah 0,76%, Hang Seng Index menguat 0,36%, Shanghai Composite Index melemah 0,17%, Straits Times Index yang melemah 0,52%, dan LQ45 menguat 0,32%.

    Lihat juga video: Para Investor Masih “Wait and See”

    (shc/ara)

  • IHSG Melejit Pagi Ini, Siap-siap Serok Cuan Gaes!

    IHSG Melejit Pagi Ini, Siap-siap Serok Cuan Gaes!

    Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini, Rabu, 8 Januari 2025, berada di posisi 7.083,28.
     
    Mengacu data RTI yang terekam hingga pukul 10.15 WIB, IHSG tercatat naik ke level 7.112,98 atau naik sebanyak 29,70 poin setara 0,42 persen.
     
    Adapun, sebanyak 205 saham emiten menguat pada perdagangan pagi ini. Sementara, 198 saham lainnya melemah dan sebanyak 209 saham stagnan.

    Untuk sementara, total transaksi yang tercatat hingga pukul 10.15 WIB sebanyak Rp1,19 triliun dengan total saham yang diperdagangkan 2,20 miliar saham.

     

     

    Wall Street boncos

    Sementar itu, saham-saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street berakhir lebih rendah pada perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB), karena data ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan meningkatkan keraguan tentang kemungkinan Federal Reserve untuk memangkas suku bunga di akhir tahun.
     
    Indeks Dow Jones Industrial Average tercatat turun 178,20 poin, atau 0,42 persen, menjadi 42.528,36. Indeks S&P 500 turun 66,35 poin, atau 1,11 persen, menjadi 5.909,03. Indeks Nasdaq Composite turun 375,30 poin, atau 1,89 persen, menjadi 19.489,68.
     
    Sebanyak sembilan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan sektor teknologi dan barang konsumsi memimpin penurunan dengan masing-masing turun 2,39 persen dan 2,21 persen. Sementara itu, sektor energi dan kesehatan memimpin kenaikan dengan masing-masing naik 1,06 persen dan 0,58 persen.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Harga Penutupan IHSG hari ini, 09 Jan 2025

    Harga Penutupan IHSG hari ini, 08 Jan 2025

    Jakarta, FORTUNE– Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) melemah -24.72 poin atau -0.00 persen ke level 7058.56 pada penutupan perdagangan 08 Jan 2025. Tercatat ada 12 saham yang mengalami kenaikan dan 13 yang mengalami penurunan.

    Top Gainers & Top Loser Saham Hari Ini 08 Jan 2025

    ilustrasi pergerakan saham (unsplash.com/Wance Paleri)

    Dengan pelemahan IHSG hari ini, berikut ini saham-saham yang menjadi Top Gainer dan Top Loser pada perdagangan hari ini:

    Saham TLKM – Telkom Indonesia (Persero) Tbk. naik 2.72%Saham ICBP – Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. naik 1.60%Saham BBCA – Bank Central Asia Tbk. naik 1.31%Saham EXCL – XL Axiata Tbk. naik 0.90%Saham BMRI – Bank Mandiri (Persero) Tbk. naik 0.89%Saham MDKA – Merdeka Copper Gold Tbk. turun -7.62%Saham BUKA – Bukalapak.com Tbk. turun -5.74%Saham TOWR – Sarana Menara Nusantara Tbk. turun -5.04%Saham WIKA – Wijaya Karya (Persero) Tbk. turun -4.24%Saham ACES – Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. turun -4.08%

    Meskipun beberapa saham mengalami kenaikan, ada juga saham yang mengalami penurunan. Maka dari itu, penting bagi investor untuk melakukan analisis dengan cermat dan mempertimbangkan faktor-faktor fundamental serta sentimen pasar sebelum membuat keputusan Investasi.

  • Berfluktuasi, IHSG Sesi I Hari Ini Turun Tipis 3,13 Poin

    Berfluktuasi, IHSG Sesi I Hari Ini Turun Tipis 3,13 Poin

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) berfluktuasi pada perdagangan bursa sesi I hari ini, Rabu (8/1/2025).

    IHSG pada sesi I hari ini dibuka menguat, tetapi satu jam menjelang penutupan mengalami fluktuasi, hingga akhirnya ditutup melemah 3,13 poin atau 0,04% mencapai level 7.080,1. 

    IHSG sesi I hari ini bergerak dalam rentang 7.074-7.129. Perdagangan IHSG sesi  ini mencatatkan 8,78 miliar lembar saham senilai Rp 4,85 triliun dari 642.384 kali transaksi.

    Sebanyak 227 saham yang diperdagangkan pada sesi ini tercatat menguat, sebanyak 352 saham melemah, dan sebanyak 215 saham stagnan.

    Pada saat IHSG sesi I hari ini melemah, saham-saham Asia sebagian besar juga melemah dibuka menguat menyusul penurunan Wall Street setelah dirilisnya laporan pasar tenaga kerja Amerika Serikat (AS) dan aktivitas bisnis yang lebih baik daripada perkiraan.

    Indeks Nikkei 225 di Jepang dibuka stagnan pada level 40.079,09. Di Hong Kong, indeks Hang Seng turun 1,6% menjadi 19.137,88, dan Shanghai Composite melemah 1,5% ke 3.182,49. Sementara itu di Korea Selatan, indeks Kospi naik 1,2% menjadi 2.522,75. Di Australia, indeks S&P/ASX 200 menguat 0,7% ke 8.348,60.

  • OJK Siapkan 3 Strategi Genjot Kontribusi Pasar Saham ke PDB

    OJK Siapkan 3 Strategi Genjot Kontribusi Pasar Saham ke PDB

    Jakarta, Beritasatu.com– Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyiapkan tiga langkah meningkatkan kontribusi pasar saham terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia. Strategi ini ditempuh untuk mengejar ketertinggalan rasio kapitalisasi pasar modal yang masih kalah dibandingkan negara tetangga.

    Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi menyampaikan, target kapitalisasi pasar modal terhadap PDB Indonesia telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045. Untuk mencapai target tersebut, tahun ini OJK siap melaksanakan sejumlah insiatif.

    “Pertama, peningkatan kualitas dan kuantitas perusahaan tercatat, seperti memastikan kredibilitas calon emiten, kredibilitas calon investor, investor dan sumber dana calon investor melalui penelaahan atau due diligence yang lebih baik,” ungkap dia dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) OJK, Selasa (7/1/2024).

    Selain itu, saat ini juga sedang dikaji kebijakan mengenai peningkatan free flow minimum yang diharapkan dapat mendukung peningkatan kapitalisasi pasar, indeks harga saham gabungan (IHSG) dan likuiditas pasar.

    “Kedua, meningkatkan likuiditas dan efisiensi pasar, antara lain melalui implementasi kebijakan liquidity provider. Berikutnya adalah penguatan peran dari lembaga dan profesi penunjang,” sambungnya.

    Inarno menilai, langkah ini juga bertujuan agar perusahaan yang melakukan penawaran umum merupakan perusahaan-perusahaan berkualitas. “Yang terakhir, kita review kebijakan terkait realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum,” tuturnya.

    Sebelumnya, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengungkapkan, saat ini kapitalisasi pasar saham Indonesia mencapai 56%. Sebagai perbandingan, kapitalisasi pasar saham India sebesar 106%, Thailand 101%, dan Malaysia 97%.

    Diketahui, nilai kapitalisasi pasar Indonesia mencapai Rp 12,3 triliun atau tumbuh 6%, yang apabila dibandingkan dengan ekonomi nasional mencapai 56% dari PDB.

  • Harga Penutupan IHSG hari ini, 09 Jan 2025

    Pembukaan IHSG hari ini, 08 Jan 2025

    Jakarta, FORTUNE– Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 7.007 poin atau 0.001 persen ke level 7083.284 pada pembuka perdagangan hari 08 Jan 2025 pagi. Tercatat, sebanyak 26 saham menguat, dan 27 saham menurun. Pada akhir perdagangan IHSG kemarin 07 Jan 2025, IHSG ditutup pada level 7083.284.

    Pergerakan Sejumlah Indeks Saham

    ilustrasi pergerakan saham (unsplash.com/Wance Paleri)

    Penguatan IHSG pagi ini diikuti oleh penguatan dari sejumlah indeks saham blue chip atau saham indeks yang lainnya, ini rinciannya.

    LQ45 mengalami penguatan 0.003 persen menjadi 823.139IDX30 mengalami penguatan 0.005 persen menjadi 421.945JII mengalami penguatan 0.001 persen menjadi 477.646KOMPAS100 mengalami penguatan 0.002 persen menjadi 1053.296

    Dengan demikian untuk pembukaan IHSG Hari Ini mengalami penguatan. Meskipun dibuka menguat investor tetap harus waspada terhadap pergerakan atau potensi perubahan pada tren dalam sesi perdagangan hari ini. Keputusan yang tepat dalam mengelola portofolio investasi menjadi krusial dalam menghadapi volatilitas pasar yang mungkin terjadi.

  • IHSG Asyik Main Jungkat-jungkit Pagi Ini

    IHSG Asyik Main Jungkat-jungkit Pagi Ini

    Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa, 7 Januari 2025, berada di posisi 7.080,47.
     
    Mengacu data RTI yang terekam hingga pukul 10.33 WIB, IHSG asyik main jungkat-jungkit hingga tercatat sedikit naik ke level 7.082,08 atau naik tipis 1,60 poin setara 0,02 persen.
     
    Adapun, sebanyak 255 saham emiten menguat pada perdagangan pagi ini. Sementara, 284 saham lainnya melemah dan sebanyak 239 saham stagnan.
    Untuk sementara, total transaksi yang tercatat hingga pukul 10.33 WIB sebanyak Rp3,38 triliun dengan total saham yang diperdagangkan 7,15 miliar saham.
     

     

    Saham AS bervariasi

    Sementara itu, saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street berakhir bervariasi pada perdagangan Senin waktu setempat (Selasa pagi WIB), didorong oleh reli saham semikonduktor karena pelaku pasar menantikan laporan pasar tenaga kerja penting akhir minggu ini.
     
    Indeks Dow Jones Industrial Average tercatat turun 25,57 poin, atau 0,06 persen, menjadi 42.706,56. Indeks S&P 500 naik 32,91 poin, atau 0,55 persen, menjadi 5.975,38. Indeks Nasdaq Composite naik 243,30 poin, atau 1,24 persen, menjadi 19.864,98.
     
    Sebanyak tujuh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan sektor properti dan utilitas memimpin penurunan dengan masing-masing turun 1,40 persen dan 1,09 persen. Sementara itu, sektor jasa komunikasi dan teknologi memimpin kenaikan dengan masing-masing naik 2,13 persen dan 1,44 persen.
     
    Saham produsen chip melonjak setelah Foxconn melaporkan pendapatan tertinggi pada kuartal keempat, yang meningkatkan optimisme di sektor tersebut. Nvidia naik 3,43 persen, menjelang pidato CEO Nvidia Jensen Huang di konvensi tahunan CES di Las Vegas setelah perdagangan ditutup pada hari itu.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)