Topik: haji

  • Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Terakhir Jayawijaya, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Terakhir Jayawijaya, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Terakhir Jayawijaya, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut jadwal imsak dan buka puasa terakhir hari ini Jayawijaya, ramadhan hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal imsakiyah juga menjadi acuan bagi para takmir masjid atau musala untuk melaksanakan tugasnya menandai waktu sholat.

    Pastikan anda mengetahui jadwal imsakiyah, agar aktivitas maupun ibadah berjalan lancar hari ini.

    Selain penanda waktu sholat, imsakiyah juga sebagai penanda waktu dimulainya maupun berakhirnya puasa hari ini.

    Berikut jadwal imsakiyah hari ini, ramadan 2025/1446 Hijriyah Jayawijaya dan sekitarnya.

    IMSAK  4:22

    SUBUH 4:32

    TERBIT  5:45

    DHUHA 6:09

    ZUHUR 11:52

    ASHAR  15:03

    MAGHRIB            17:54

    ISYA       19:03

     

    Hasil Sidang Isbat Lebaran 2025

    Berikut hasil sidangisbat Lebaran 2025 yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI dengan melibatkan ahli falak, organisasi Islam, dan beberapa lembaga terkait. 

    Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi menetapkan Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hirjiah jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025. 

    “Maka disepakati bahwa tanggal 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025 Masehi” ujar Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar.

    Hasil perhitungan hisab yang dilakukan oleh pTim Falak Kemenag dijelaskan bahwa kriteria Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) bahwa ketinggian hilal 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

    Dalam sidang isbat yang diselenggarakan pada tanggal 29 Maret 2025, tinggi hilal di seluruh wilayah Indonesia antara minus 3,26 derajat hinggs minus 1,08 derajat. Lalu, sudut elongasinya 1,61 derajat hingga 1,21 derajat.

    Amalan Sunnah Sebelum Idul Fitri

    Hukum Sholat Idul Fitri adalah sunnah muakkad bagi laki-laki dan perempuan, mukim atau musafir.

    Sholat Idul Fitri boleh dikerjakan sendirian dan sebaiknya dilakukan berjama’ah.

    Bahkan, bagi wanita wanita yang sedang haid juga dianjurkan keluar ke lapangan, sekalipun mereka tidak ikut shalat.

    Nabi SAW bersabda:

    Dari Ummi ‘Athiyah katanya : “Kami diperintahkan pergi shalat hari Raya, bahkan anak-anak gadis keluar dari pingitannya. Juga perempuan-perempuan yang sedang haid (datang bulan) tetapi mereka hanya berdiri saja dibelakang orang banyak, dan turut takbir dan berdo’a bersama sama dan merekamengharapkan beroleh keberkahan dan kesucian hari itu”. (HR Bukhari).

    Hal-hal Sunnah yang dilakukan sebelum Sholat Id:

    1. Pada hari raya disunatkan mandi, dan berhias dengan memakai pakaian yang sebaik-baiknya dan menggunakan wangi-wangian yang dimilikinya.

    2 . Disunatkan makan sebelum pergi shalat pada hari Idul Fitri, tetapi pada hari raya haji disunatkan tidak makan kecuali setelah sholat.

    3. Pergi untuk mengerjakan shalat dan pulangnya dari shalat hendaknya mengambil jalan yang berlainan.

    4. Takbiran

    Pada hari raya Fithrah dan Haji disunatkan membaca takbir di luar shalat dan waktunya sebagai berikut:

    a. Pada hari raya Fithrah takbir dimulai dari terbenamnya matahari hingga imam berdiri untuk mengerjakan shalat hari raya.

    b. Pada hari raya Haji takbir dimulai dari Shubuh pada hari ‘Arafah (tanggal 9 Dzulhijah) dan pada tiap-tiap shalat fardlu yang lima waktu pada hari hari tanggal tersebut.

    c. Lafazh takbiran :

    ALLAAHU AKBAR ALLAAHU AKBAR ALLAAHU AKBAR, LAA ILAAHA ILLALLAAHU W ALLAAHU AKBAR,

    ALLAAHU AKBAR WALILLAAHIL HAMDU ALLAAHU AK­BAR KABIIRAA, WAL HAMDU LILLAAHI KATSIIRAA.

    WASUBHAANALIAAHI BUKRATAN WA ASHIILAA, LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALAA NA’BUDU ILLAA IYYAA 
    HU MUKHLISHIINA LAHUDDHNA WALAU KARIHAL KAAFI RUN. LAA ILAAHA ILLALLAAHU WAHDAHU,

    SHADAQA WA’DAHU, WANASHARA ABDAHU, WA U AZZA JUNDAHU WAHAZAMAL AHZAABA WAHADAHU. 
    LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBAR. ALLA AHU AKBAR WALILLAAHIL HAMDU.

    Artinya :

    “Allah Maha Besar (3 kali) Tidak ada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah, Allah Maha Besar dan Maha Agung dan segala puji bagi Allah.

    Maha suci Allah pada pagi dan petang, tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang kami sembah kecuali hanya Allah, dengan ikhlash kami beragama kepadaNya, walaupun orang-orang kafir membenci, Tidak Ada Tuhan melainkan Allah sendiriNya, benar janjiNya, dan Dia menolong akan hambaNya, dan Dia mengusir musuh NabiNya dengan sendiriNya, tiada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar Allah Maha Besar dan bagiNya segala puji”.

    (*)

  • Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Terakhir Merauke, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Terakhir Merauke, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Terakhir Merauke, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut jadwal imsak dan buka puasa terakhir Merauke, ramadhan hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal imsakiyah juga menjadi acuan bagi para takmir masjid atau musala untuk melaksanakan tugasnya menandai waktu sholat.

    Pastikan anda mengetahui jadwal imsakiyah, agar aktivitas maupun ibadah berjalan lancar hari ini.

    Selain penanda waktu sholat, imsakiyah juga sebagai penanda waktu dimulainya maupun berakhirnya puasa hari ini.

    Berikut jadwal imsakiyah hari ini, ramadan 2025/1446 Hijriyah Merauke dan sekitarnya.

    IMSAK  4:17

    SUBUH 4:27

    TERBIT  5:40

    DHUHA 6:04

    ZUHUR 11:45

    ASHAR  15:02

    MAGHRIB   17:47

    ISYA       18:56

    Hasil Sidang Isbat Lebaran 2025

    Berikut hasil sidangisbat Lebaran 2025 yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI dengan melibatkan ahli falak, organisasi Islam, dan beberapa lembaga terkait. 

    Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi menetapkan Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hirjiah jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025. 

    “Maka disepakati bahwa tanggal 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025 Masehi” ujar Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar.

    Hasil perhitungan hisab yang dilakukan oleh pTim Falak Kemenag dijelaskan bahwa kriteria Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) bahwa ketinggian hilal 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

    Dalam sidang isbat yang diselenggarakan pada tanggal 29 Maret 2025, tinggi hilal di seluruh wilayah Indonesia antara minus 3,26 derajat hinggs minus 1,08 derajat. Lalu, sudut elongasinya 1,61 derajat hingga 1,21 derajat.

    Amalan Sunnah Sebelum Idul Fitri

    Hukum Sholat Idul Fitri adalah sunnah muakkad bagi laki-laki dan perempuan, mukim atau musafir.

    Sholat Idul Fitri boleh dikerjakan sendirian dan sebaiknya dilakukan berjama’ah.

    Bahkan, bagi wanita wanita yang sedang haid juga dianjurkan keluar ke lapangan, sekalipun mereka tidak ikut shalat.

    Nabi SAW bersabda:

    Dari Ummi ‘Athiyah katanya : “Kami diperintahkan pergi shalat hari Raya, bahkan anak-anak gadis keluar dari pingitannya. Juga perempuan-perempuan yang sedang haid (datang bulan) tetapi mereka hanya berdiri saja dibelakang orang banyak, dan turut takbir dan berdo’a bersama sama dan merekamengharapkan beroleh keberkahan dan kesucian hari itu”. (HR Bukhari).

    Hal-hal Sunnah yang dilakukan sebelum Sholat Id:

    1. Pada hari raya disunatkan mandi, dan berhias dengan memakai pakaian yang sebaik-baiknya dan menggunakan wangi-wangian yang dimilikinya.

    2 . Disunatkan makan sebelum pergi shalat pada hari Idul Fitri, tetapi pada hari raya haji disunatkan tidak makan kecuali setelah sholat.

    3. Pergi untuk mengerjakan shalat dan pulangnya dari shalat hendaknya mengambil jalan yang berlainan.

    4. Takbiran

    Pada hari raya Fithrah dan Haji disunatkan membaca takbir di luar shalat dan waktunya sebagai berikut:

    a. Pada hari raya Fithrah takbir dimulai dari terbenamnya matahari hingga imam berdiri untuk mengerjakan shalat hari raya.

    b. Pada hari raya Haji takbir dimulai dari Shubuh pada hari ‘Arafah (tanggal 9 Dzulhijah) dan pada tiap-tiap shalat fardlu yang lima waktu pada hari hari tanggal tersebut.

    c. Lafazh takbiran :

    ALLAAHU AKBAR ALLAAHU AKBAR ALLAAHU AKBAR, LAA ILAAHA ILLALLAAHU W ALLAAHU AKBAR,

    ALLAAHU AKBAR WALILLAAHIL HAMDU ALLAAHU AK­BAR KABIIRAA, WAL HAMDU LILLAAHI KATSIIRAA.

    WASUBHAANALIAAHI BUKRATAN WA ASHIILAA, LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALAA NA’BUDU ILLAA IYYAA 
    HU MUKHLISHIINA LAHUDDHNA WALAU KARIHAL KAAFI RUN. LAA ILAAHA ILLALLAAHU WAHDAHU,

    SHADAQA WA’DAHU, WANASHARA ABDAHU, WA U AZZA JUNDAHU WAHAZAMAL AHZAABA WAHADAHU. 
    LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBAR. ALLA AHU AKBAR WALILLAAHIL HAMDU.

    Artinya :

    “Allah Maha Besar (3 kali) Tidak ada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah, Allah Maha Besar dan Maha Agung dan segala puji bagi Allah.

    Maha suci Allah pada pagi dan petang, tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang kami sembah kecuali hanya Allah, dengan ikhlash kami beragama kepadaNya, walaupun orang-orang kafir membenci, Tidak Ada Tuhan melainkan Allah sendiriNya, benar janjiNya, dan Dia menolong akan hambaNya, dan Dia mengusir musuh NabiNya dengan sendiriNya, tiada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar Allah Maha Besar dan bagiNya segala puji”.

    (*)

     

  • Jadwal Imsak dan Buka Puasa Terakhir Hari Ini Sorong, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa Terakhir Hari Ini Sorong, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa Terakhir Hari Ini Sorong, Ramadhan Hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut jadwal imsak dan buka puasa hari ini Sorong, ramadhan hari ke-30 Minggu 30 Maret 2025.

    Jadwal imsakiyah juga menjadi acuan bagi para takmir masjid atau musala untuk melaksanakan tugasnya menandai waktu sholat.

    Pastikan anda mengetahui jadwal imsakiyah, agar aktivitas maupun ibadah berjalan lancar hari ini.

    Selain penanda waktu sholat, imsakiyah juga sebagai penanda waktu dimulainya maupun berakhirnya puasa hari ini.

    Berikut jadwal imsakiyah hari ini, ramadan 2025/1446 Hijriyah Sorong dan sekitarnya.

    IMSAK 4:52

    SUBUH 5:02

    TERBIT 6:15

    DHUHA 6:39

    ZUHUR 12:22

    ASHAR 15:27

    MAGHRIB 18:25

    ISYA 19:34

    Hasil Sidang Isbat Lebaran 2025

    Berikut hasil sidangisbat Lebaran 2025 yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI dengan melibatkan ahli falak, organisasi Islam, dan beberapa lembaga terkait. 

    Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi menetapkan Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hirjiah jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025. 

    “Maka disepakati bahwa tanggal 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025 Masehi” ujar Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar.

    Hasil perhitungan hisab yang dilakukan oleh pTim Falak Kemenag dijelaskan bahwa kriteria Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) bahwa ketinggian hilal 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

    Dalam sidang isbat yang diselenggarakan pada tanggal 29 Maret 2025, tinggi hilal di seluruh wilayah Indonesia antara minus 3,26 derajat hinggs minus 1,08 derajat. Lalu, sudut elongasinya 1,61 derajat hingga 1,21 derajat.

    Amalan Sunnah Sebelum Idul Fitri

    Idul Fitri 1445 H tinggal beberapa hari lagi.

    Hukum Sholat Idul Fitri adalah sunnah muakkad bagi laki-laki dan perempuan, mukim atau musafir.

    Sholat Idul Fitri boleh dikerjakan sendirian dan sebaiknya dilakukan berjama’ah.

    Bahkan, bagi wanita wanita yang sedang haid juga dianjurkan keluar ke lapangan, sekalipun mereka tidak ikut shalat.

    Nabi SAW bersabda:

    Dari Ummi ‘Athiyah katanya : “Kami diperintahkan pergi shalat hari Raya, bahkan anak-anak gadis keluar dari pingitannya. Juga perempuan-perempuan yang sedang haid (datang bulan) tetapi mereka hanya berdiri saja dibelakang orang banyak, dan turut takbir dan berdo’a bersama sama dan merekamengharapkan beroleh keberkahan dan kesucian hari itu”. (HR Bukhari).

    Hal-hal Sunnah yang dilakukan sebelum Sholat Id:

    1. Pada hari raya disunatkan mandi, dan berhias dengan memakai pakaian yang sebaik-baiknya dan menggunakan wangi-wangian yang dimilikinya.

    2 . Disunatkan makan sebelum pergi shalat pada hari Idul Fitri, tetapi pada hari raya haji disunatkan tidak makan kecuali setelah sholat.

    3. Pergi untuk mengerjakan shalat dan pulangnya dari shalat hendaknya mengambil jalan yang berlainan.

    4. Takbiran

    Pada hari raya Fithrah dan Haji disunatkan membaca takbir di luar shalat dan waktunya sebagai berikut:

    a. Pada hari raya Fithrah takbir dimulai dari terbenamnya matahari hingga imam berdiri untuk mengerjakan shalat hari raya.

    b. Pada hari raya Haji takbir dimulai dari Shubuh pada hari ‘Arafah (tanggal 9 Dzulhijah) dan pada tiap-tiap shalat fardlu yang lima waktu pada hari hari tanggal tersebut.

    c. Lafazh takbiran :

    ALLAAHU AKBAR ALLAAHU AKBAR ALLAAHU AKBAR, LAA ILAAHA ILLALLAAHU W ALLAAHU AKBAR,

    ALLAAHU AKBAR WALILLAAHIL HAMDU ALLAAHU AK­BAR KABIIRAA, WAL HAMDU LILLAAHI KATSIIRAA.

    WASUBHAANALIAAHI BUKRATAN WA ASHIILAA, LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALAA NA’BUDU ILLAA IYYAA 
    HU MUKHLISHIINA LAHUDDHNA WALAU KARIHAL KAAFI RUN. LAA ILAAHA ILLALLAAHU WAHDAHU,

    SHADAQA WA’DAHU, WANASHARA ABDAHU, WA U AZZA JUNDAHU WAHAZAMAL AHZAABA WAHADAHU. 
    LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBAR. ALLA AHU AKBAR WALILLAAHIL HAMDU.

    Artinya :

    “Allah Maha Besar (3 kali) Tidak ada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah, Allah Maha Besar dan Maha Agung dan segala puji bagi Allah.

    Maha suci Allah pada pagi dan petang, tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang kami sembah kecuali hanya Allah, dengan ikhlash kami beragama kepadaNya, walaupun orang-orang kafir membenci, Tidak Ada Tuhan melainkan Allah sendiriNya, benar janjiNya, dan Dia menolong akan hambaNya, dan Dia mengusir musuh NabiNya dengan sendiriNya, tiada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar Allah Maha Besar dan bagiNya segala puji”. (*)

  • PPK Kemayoran optimalkan pengamanan kawasan jelang Idulfitri

    PPK Kemayoran optimalkan pengamanan kawasan jelang Idulfitri

    Tim pengamanan Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) mengoptimalkan pengamanan kawasan menjelang perayaan Hari Idul Fitri 1446 Hijriah. (ANTARA/HO-PPK Kemayoran)

    PPK Kemayoran optimalkan pengamanan kawasan jelang Idulfitri
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 29 Maret 2025 – 19:59 WIB

    Elshinta.com – Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) mengoptimalkan pengamanan di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat menjelang perayaan Hari Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Direktur Utama PPK Kemayoran Medi Kristianto dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu menyampaikan patroli keamanan di kawasan itu menggabungkan pendekatan tradisional dan teknologi untuk memaksimalkan efektivitas pengamanan.

    Setiap sudut dan titik rawan kemacetan, kerumunan hingga lokasi yang berisiko tinggi menjadi pusat utama pengamanan. Patroli tidak hanya dilakukan oleh puluhan tim pengamanan yang sudah rutin bertugas di kawasan tersebut, tetapi juga dilaksanakan pada jadwal yang lebih intensif dan teratur.

    Selain patroli fisik yang dilakukan secara langsung oleh tim pengamanan, penggunaan teknologi seperti sistem pemantauan kamera pengawas (CCTV) di beberapa titik juga diterapkan untuk membantu petugas memantau keadaan secara real-time.

    “Idul Fitri adalah momen penuh kebersamaan yang dinanti-nanti dan kami ingin setiap warga Kemayoran merayakannya dengan perasaan aman dan nyaman. Kami tidak hanya hadir untuk mengawasi, tetapi untuk memastikan bahwa setiap sudut kawasan ini tetap kondusif bagi semua,” kata Medi.

    Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan kawasan, tim pengamanan PPK Kemayoran melakukan patroli di beberapa titik strategis di sekitar kawasan Kemayoran. Titik-titik tersebut, di antaranya di jalan-jalan utama Kemayoran, yaitu Jalan Benyamin Sueb, Jalan HBR Motik, Jalan Angkasa, Jalan Casa, Jalan Haji Keneng, Jalan Landas Pacu Selatan, Jalan Angsana, Jalan Trembesi, Jalan Terusan Marto, dan Jalan Garuda.

    Masjid-masjid binaan PPK Kemayoran juga menjadi titik fokus patroli, terutama pada saat Shalat Idul Fitri, yaitu Masjid Akbar Kemayoran, Masjid Al-Ihsan, Masjid Al-Hidayah Dirgantara, dan Masjid Baiturrahim.

    Selanjutnya, pengamanan di tempat-tempat ibadah akan diperketat untuk memastikan kenyamanan beribadah jamaah, baik sebelum, selama maupun sesudah. Patroli akan dilakukan secara berkala dengan memenuhi kebutuhan pengamanan di area masjid.

    “Dengan sinergi kekuatan tim pengamanan, dukungan teknologi, dan peran aktif masyarakat, kami ingin menjadikan Kemayoran sebagai kawasan yang nyaman bagi semua,” ujar Medi.

    Selain itu, tim pengamanan juga dilengkapi dengan peralatan memadai untuk memudahkan tindakan pengamanan seperti handy talkie (HT), peluit, sangkur, tongkat satpam, dan borgol. Hal itu akan mempermudah tim untuk merespons situasi darurat dengan cepat dan efisien.

    Patroli keamanan mandiri yang dilakukan di Kemayoran diharapkan dapat memberi dampak positif terhadap kenyamanan masyarakat yang merayakan Idul Fitri. Masyarakat bisa merasa lebih tenang karena ada pengawasan intensif di sekitar kawasan Kemayoran.

    Pengamanan yang lebih ketat dan lebih terfokus tersebut juga bertujuan untuk menurunkan angka kriminalitas yang kerap meningkat pada musim libur panjang. Di sisi lain, dengan patroli yang lebih dekat dengan masyarakat, diharapkan tim pengamanan PPK Kemayoran bisa lebih mudah mengidentifikasi kebutuhan masyarakat dan mengatasi potensi masalah dengan cepat.

    Untuk diketahui, PPK Kemayoran merupakan badan layanan umum (BLU) di bawah Kementerian Sekretariat Negara sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 390/KMK.05/2011 tanggal 21 November 2011.

    BLU PPK Kemayoran bertugas melaksanakan kegiatan pengelolaan kawasan Komplek Kemayoran yang memiliki kawasan seluas 450 hektare yang terdiri atas Blok A (hunian), Blok B (perkantoran), Blok C (niaga), dan Blok D (ruang hijau).

    Sumber : Antara

  • Momen Khusyuk Warga Muslim di Bali Salat Tarawih Terakhir saat Nyepi

    Momen Khusyuk Warga Muslim di Bali Salat Tarawih Terakhir saat Nyepi

    Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah umat Muslim di Bali, khususnya yang berada di Desa Adat Tuban, menjalankan salat tarawih terakhir pada Ramadan 2025 di tengah suasana Hari Suci Nyepi.

    Ketua Takmir Masjid Agung Asasuttaqwa H Shidiq di Kabupaten Badung mengatakan meskipun dalam suasana Nyepi, yaitu penerangan seadanya dan tanpa pengeras suara, tarawih tetap berlangsung khusyuk.

    Situasi tarawih bersamaan dengan Hari Suci Nyepi ini juga terjadi tahun sebelumnya, sehingga bukan hal yang memberatkan dan tetap bisa diikuti, terutama oleh jamaah yang tinggal tak jauh dari masjid yang terletak di dekat Bandara I Gusti Ngurah Rai itu.

    “Tahun lalu juga sama seperti ini, kemarin awal puasa Nyepi-nya, itu kami batasi juga jamaah yang boleh (tarawih) hanya yang rumahnya dekat, lalu pengurus,” kata Haji Shidiq dilansir dari Antara, Sabtu (29/3/2025). 

    Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hijriah jatuh pada Senin, 31 Maret 2025, dan pada tarawih terakhir ini sebanyak 10 orang hadir di Masjid Agung Asasuttaqwa. 

    “20 tahun lalu rasanya sempat seperti ini juga, kami tidak masalah, kami sudah biasa, kebetulan saya juga pecalang Muslim, kalau lagi situasi seperti ini yang tidak boleh dilakukan ya menyalakan lampu sampai keluar, menggunakan pengeras suara, dan jamaah juga hanya yang terdekat dari masjid dan berjalan kaki,” ujarnya.

    Pengurus mengatakan pada hari-hari biasa masjid selalu ramai di waktu tarawih, dimana mereka dapat menampung 500-1.000 orang, apalagi area masjid di jalan utama menuju bandara dan dekat pintu Tol Bali Mandara.

    Namun, hari ini selain karena Hari Suci Nyepi, juga sebagian besar masyarakat sudah melakukan perjalanan mudik, sehingga tak banyak yang hadir.

    Hal lain yang berbeda, pada tarawih terakhir ini pengurus masjid meniadakan kuliah tujuh menit (kultum), sehingga shalat hanya berlangsung kurang dari 1 jam.

    Sekretaris Desa Adat Tuban I Gede Agus Suyasa menambahkan untuk menjaga prosesi shalat tarawih bagi umat Muslim disiagakan enam pecalang di pos area masjid.

    Desa adat memastikan tidak ada larangan bagi pelaksanaan shalat, namun demi menjaga kondusivitas Nyepi, dianjurkan agar hanya warga dengan jarak 300 meter yang melaksanakan di masjid dengan berjalan kaki.

    “Kami tidak akan pernah melarang masyarakat untuk melakukan tarawih di masjid, dengan catatan tidak melakukan perjalanan melebihi 300 meter dari rumah, pecalang tetap kami tempatkan, karena menghindari penumpukan masyarakat,” ujar Gede Agus.

  • Naik 45%, Laba Bank Muamalat Tembus Rp 20,4 Miliar

    Naik 45%, Laba Bank Muamalat Tembus Rp 20,4 Miliar

    Jakarta

    PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan laba sebelum pajak (profit before tax) sebesar Rp 20,4 miliar per 31 Desember 2024. Capaian ini tercatat naik hingga 45% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya (year on year/yoy).

    Direktur Utama Bank Muamalat, Imam Teguh Saptono, secara rinci menjelaskan total pembiayaan Bank Muamalat per Desember 2024 mencapai Rp 16,8 triliun.

    Sementara pembiayaan sewa tumbuh pesat sebesar 225% (yoy) dari Rp 1,9 miliar per Desember 2023 menjadi Rp 6,2 miliar pada akhir Desember 2024. Adapun total Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp 41,7 triliun dimana tabungan berbasis wadiah tumbuh 5% (yoy) menjadi Rp 7,4 triliun per Desember 2024.

    “Di tengah beragam dinamika sepanjang 2024, alhamdulillah Bank Muamalat tetap bisa mencatatkan kinerja positif. Ini menjadi cerminan bahwa transformasi perseroan berjalan pada jalur yang tepat,” kata Imam dalam keterangan resminya, Sabtu (29/3/2025).

    Lebih lanjut, ia mengatakan Bank Muamalat juga mencatatkan solidnya permodalan yang tecermin dari rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/ atau CAR) sebesar 28,48% pada Desember 2024. Angka tersebut jauh di atas ketentuan batas minimum yang ditetapkan regulator.

    Imam menambahkan sepanjang 2024 lalu Bank Muamalat sudah melakukan sejumlah langkah strategis guna mendukung kenaikan kinerja perbankan. Semisal lain, peningkatan fokus pada ekosistem haji dan umrah melalui produk tabungan dan mobile banking.

    Terlebih, Bank Muamalat terus menggenjot dana murah dari tabungan dan giro (Current Account & Saving Account/ atau CASA) dengan aktif menjalin kerja sama layanan pembayaran payroll gaji dan cash management system.

    Kemudian pada 2024, Bank Muamalat juga sudah resmi menjadi bank kustodian yang melayani transaksi investor pasar modal yang berkaitan dengan efek syariah seperti saham syariah, sukuk, dan reksa dana syariah.

    Tak lupa salah satu bank syariah Tanah Air ini juga menjalankan pencatatan, penyelesaian, dan penyimpanan efek syariah, administrasi fund, pelaporan serta layanan lainnya sesuai kebutuhan investor.

    “Alhamdulillah, respons nasabah bagus, apalagi kami juga menawarkan margin yang kompetitif,” ujar Imam.

    (igo/eds)

  • PIS salurkan bantuan program BerSEAdekah Ramadhan di wilayah operasi

    PIS salurkan bantuan program BerSEAdekah Ramadhan di wilayah operasi

    Jakarta (ANTARA) – PT Pertamina International Shipping (PIS), selaku Subholding Integrated Marine Logistics (SH IML) PT Pertamina (Persero), menyalurkan bantuan dan energi kebaikan melalui program BerSEAdekah di wilayah operasional baik di dalam maupun luar negeri dalam rangka Ramadhan 2025.

    Corporate Secretary PIS Muhammad Baron dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan program BerSEAdekah selama Ramadhan merupakan cerminan semangat para perwira PIS untuk terus menyalurkan energi kebaikan kepada masyarakat dalam kondisi apapun.

    “Sejumlah kegiatan digagas secara sukarela dan didanai secara mandiri oleh perwira sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar,” ujarnya.

    Menurut Baron, bantuan dan energi kebaikan, yang merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) tersebut, disalurkan di antaranya untuk masyarakat yang terdampak bencana banjir di area Jakarta dan Bekasi.

    Untuk bantuan tersebut, PIS menyalurkan kebutuhan utama yang diperlukan masyarakat terdampak, mulai dari perahu karet, bahan makanan pokok, dan alat kebersihan dengan nilai mencapai Rp75 juta.

    Ditambah, PIS juga menurunkan sejumlah pekerja yang menjadi relawan untuk membantu meringankan beban masyarakat.

    Selain itu, PIS juga menggelar kegiatan santunan Ramadhan kepada anak-anak yatim piatu, pembagian takjil kepada masyarakat, pembagian paket sembako, penyaluran bantuan pendidikan kepada anak-anak jalanan, serta donasi lainnya.

    Untuk program BerSEAdekah yang fokus pada pemberian santunan, penyediaan takjil, serta paket sembako bagi masyarakat, total bantuan yang disalurkan mencapai sekitar Rp350 juta dan menjangkau 3.500 penerima manfaat yang tersebar di wilayah ring 1 operasional PIS.

    Dalam kegiatan tersebut, terdapat juga partisipasi sukarela para perwira PIS dan Persatuan Wanita Patra (PWP) PIS.

    Program tersebut tak hanya berlangsung di wilayah operasional Indonesia, tetapi juga di kantor cabang perusahaan di luar negeri.

    Program BerSEAdekah, yang diselenggarakan Pertamina International Shipping (PIS), dalam rangka Ramadhan 2025. ANTARA/HO-PT Pertamina International Shipping (PIS)

    Di antaranya, PIS Asia Pacific (PIS AP), yang menggelar program BerSEAdekah dengan menyerahkan donasi kepada Muslimin Trust Fund Association and Darul Ihsan Orphanage, Masjid Haji Muhammad Salleh, serta Makam Habib Nuh di Singapura.

    PIS Middle East juga berpartisipasi dengan menyalurkan bantuan untuk anak yatim melalui KMMI (Keluarga Masyarakat Muslim Indonesia).

    Baron menambahkan rangkaian kegiatan tersebut tidak hanya bertujuan untuk meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan selama bulan suci, tetapi juga memperkuat semangat berbagi dan kepedulian sosial di antara para perwira PIS.

    “Kami berharap program BerSEAdekah dapat membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan, serta mempererat hubungan antara perusahaan dan komunitas di sekitar wilayah operasional kami,” sebut Baron.

    Rangkaian kegiatan juga sejalan dengan komitmen PIS dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3 tentang kehidupan sehat dan sejahtera serta SDG 6 tentang ketersediaan air bersih dan sanitasi yang layak.

    Selain itu, aksi sosial tersebut juga mencerminkan implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), serta nilai keberlanjutan yang diusung oleh PIS dalam setiap aktivitasnya.

    “Melalui program sosial ini, PIS terus berupaya memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dampak positif ini tidak hanya melalui layanan logistik maritim yang andal, tetapi juga melalui inisiatif sosial yang berkelanjutan,” jelas Baron.​​​​​​

    Pewarta: Kelik Dewanto
    Editor: Evi Ratnawati
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jelang Lebaran, Omzet Pembuat Kue Kering di Polman Naik 3 Kali Lipat

    Jelang Lebaran, Omzet Pembuat Kue Kering di Polman Naik 3 Kali Lipat

    Polewali Mandar, Beritasatu.com – Menjelang Lebaran, pembuat dan penjual kue kering Fahmi Bakery and Cake di Jalan Haji Andi Depu, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat ini sudah mulai kebanjiran orderan.

    Pekerja mulai sibuk memproduksi kue kering untuk Lebaran. Tingginya permintaan dari konsumen membuat perajin kue kering mengaku kewalahan hingga mereka terpaksa harus menambah jumlah karyawan dan bahkan harus lembur hingga malam hari untuk menyelesaikan pesanan konsumen.

    Setiap hari perajin kue kering ini mampu memproduksi ratusan toples kue kering berbagai jenis varian. Hingga H-3 Lebaran, pembuat kue kering telah menerima order pesanan kue kering hingga ratusan toples.

    Saat mendekati Lebaran omzetnya meningkat hingga 300 persen atau tiga kali lipat dari hari biasanya. Jika hari biasanya mereka hanya mampu memproduksi puluhan toples saja, tetapi mendekati Lebaran produksinya meningkat hingga 100 toples setiap hari.

    Pembuatan kue kering di Fahmi Bakery and Cake di Jalan Haji Andi Depu, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. – (Beritasatu.com/Muhammad Asyharuddin Arbab)

    Kue kering yang diproduksi bermacam-macam jenis varian, seperti kue nastar, cokelat stik, palem sugar, lidah kucing, cokelat beng-beng, dan beberapa jenis varian lainnya tergantung permintaan konsumen. Umumnya kue kering yang paling banyak diminati konsumen adalah kue nastar, cokelat stik, beng-beng, dan kue yang berbahan dasar cokelat.

    Harganya pun sangat terjangkau, mulai dari Rp 40.000 hingga Rp 50.000 per toples. Konsumen umumnya warga Polewali Mandar, tetapi ada juga pemesan yang berasal dari luar daerah seperti dari Kabupaten Mamuju, Majene, Pinrang, Kota Makassar, dan beberapa daerah lainnya.

    Salah satu konsumen bernama Tika mengatakan sengaja membeli kue kering untuk kebutuhan Lebaran. Ia lebih memilih membeli kue Lebaran daripada harus membuat sendiri di rumah karena sibuk bekerja dan tidak mau repot. 

    “Saya lagi cari kue buat Lebaran. Saya lebih pilih beli karena lebih praktis dan banyak pilihan daripada harus bikin sendiri. Harganya juga tidak terlalu mahal, standar lah. Kue yang saya beli ini jenisnya lidah kucing,” kata Tika kepada wartawan.

    Pembuatan kue kering di Fahmi Bakery and Cake di Jalan Haji Andi Depu, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. – (Beritasatu.com/Muhammad Asyharuddin Arbab)

    Menurutnya, ia lebih memilih belanja kue untuk kebutuhan di rumah karena ia tidak memiliki waktu untuk membuat sendiri lantaran sibuk bekerja.

    “Saya beli karena lebih praktis. Saya beli sekitar tujuh toples hanya untuk kebutuhan di rumah saja,” ujarnya soal pesanannya kepada pembuat kue kering.

    Sementara pemilik usaha kue kering Rusman toni mengatakan, saat mendekati bulan Ramadan omzetnya meningkat hingga 300% dibanding hari biasanya. “Sekitar 10 hari sebelum Lebaran biasanya sudah banyak permintaan jadi stok memang sudah siapkan untuk antisipasi. Bahkan saat malam Lebaran masih ada yang mencari,” ujarnya.

    “Kalau menjelang Lebaran kami biasanya siapkan 100 toples lebih per hari, menjelang Lebaran itu bisa sampai 1.500 toples biasanya,” tambahnya..

    Menurutnya, sistem penjualannya dipasarkan secara offline di galeri tokonya di Jalan Andi Depu serta secara online melalui akun media sosial.

    “Kami juga biasanya mengirim keluar daerah karena kita juga jajakan kue di media online, jadi biasanya ada pesanan dari reseller kemudian mereka jual kembali,” uja Rusman Toni yang memiliki usaha pembuatan kue kering di Polman ini.
     

  • Pengelolaan Dana Haji Dikelola secara Transparan dan Profesional

    Pengelolaan Dana Haji Dikelola secara Transparan dan Profesional


    PIKIRAN RAKYAT
    – Mengelola dana haji tidak bisa sembarangan. Butuh transparansi dan pengelolaan yang profesional dalam mengelola dana umat tersebut. Komitmen itulah yang ditegaskan oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) yang selama ini mengelola dana haji secara transparan dan profesional.

    Dengan prinsip kehati-hatian, lembaga ini memastikan dana tabungan yang dipercayakan oleh calon jemaah haji dikelola dengan baik demi keberlangsungan ibadah haji di masa mendatang.

    Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah, menegaskan bahwa seluruh pengelolaan dana dilakukan dengan mengutamakan prinsip syariah, kehati-hatian, dan akuntabilitas. “Kami selalu berupaya menjaga kepercayaan umat dengan mengelola dana haji secara profesional, transparan, dan berorientasi pada kemaslahatan jemaah,” ujarnya dalam keterangannya.

    Secara profesional, BPKH memiliki beberapa instrumen investasi yang digunakan untuk mengoptimalkan manfaat dana haji. Salah satunya adalah penempatan dana dalam bentuk Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), deposito syariah, dan investasi langsung di sektor riil yang sesuai dengan prinsip syariah. “Kami memastikan seluruh investasi ini tidak hanya aman, tetapi juga memberikan manfaat bagi jemaah,” tambah Fadlul.

    Transparansi dan Akuntabilitas

    Dalam upaya meningkatkan transparansi, BPKH secara rutin melaporkan hasil pengelolaan dana haji kepada publik melalui berbagai kanal komunikasi, termasuk laporan tahunan dan portal resmi. Secara pengawasan, lembaga ini juga diawasi oleh berbagai pihak, termasuk Dewan Pengawas Syariah dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

    “Setiap tahun, laporan keuangan kami diaudit secara independen dan terbuka untuk umum. Ini adalah bentuk akuntabilitas kami dalam menjaga dana haji,” kata Fadlul.

    Selain itu, BPKH juga telah mengembangkan sistem digitalisasi dalam pengelolaan dana sehingga jemaah dapat dengan mudah memantau perkembangan dana mereka. “Melalui platform digital, masyarakat bisa melihat bagaimana dana haji mereka dikelola dan dimanfaatkan,” jelasnya.

    Keberlanjutan dan Manfaat bagi Jemaah

    Hadirnya BPKH tidak hanya membuat tabungan haji sebagai simpanan untuk persiapan haji saja namun juga menjadi manfaat untuk sesama umat Islam (Dok. Pikiran Rakyat)

    BPKH tidak hanya bertanggung jawab dalam menjaga keberlanjutan dana haji, tetapi juga memastikan bahwa manfaat dari investasi yang dilakukan dapat dirasakan oleh calon jemaah. Salah satu wujud nyata adalah subsidi biaya haji yang terus diberikan setiap tahunnya.

    “Kami terus berupaya agar dana yang kami kelola dapat membantu menekan biaya haji, sehingga jemaah tidak terlalu terbebani,” ungkap Fadlul. 

    Menurutnya, keberlanjutan dana haji sangat penting agar generasi mendatang tetap bisa menjalankan ibadah haji dengan biaya yang terjangkau.

    “Kami juga perlu mengedukasi ke publik bahwa menabung haji bisa sejak kecil atau usia dini. Kalau dilihat saat ini, masa tunggu haji bisa mencapai 30 tahun,” ungkap Kepala BPKH saat berkunjung ke kantor Pikiran Rakyat beberapa waktu lalu.

    Di sisi lain, BPKH juga aktif dalam berbagai program kemaslahatan, seperti pemberdayaan ekonomi umat dan bantuan sosial berbasis keagamaan. “Kami ingin dana haji tidak hanya bermanfaat bagi mereka yang akan berangkat haji, tetapi juga bagi masyarakat luas,” katanya.

    Dukungan dari Menteri Agama

    Menteri Agama Nasaruddin Umar mengapresiasi keberadaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) yang fokus dalam menghimpun, mengelola, mendayagunakan, dan menyalurkan dana haji untuk kepentingan umat.

    “Beliau-beliau ini (BPKH) adalah para pemikir umat yang selalu berusaha memberdayakan dana haji. Tidak bisa diingkari, banyak sekali bantuan yang telah disalurkan BPKH untuk penguatan umat,” kata Menag saat peluncuran Ramadhan Berkah BPKH di Jakarta, dikutip dari Antara.

    Ia menyoroti perubahan signifikan yang terjadi setelah terbentuknya BPKH. Sebelumnya, pengelolaan dana haji belum dikelola terstruktur dan profesional. Namun dengan kehadiran BPKH, potensi keuangan haji kini dikelola dengan lebih baik dan memberikan dampak yang lebih besar.

    “Sejak didirikan pada 26 Juli 2017, BPKH telah berhasil memperkuat umat melalui program-program terukur serta mengelola keuangan haji secara transparan dan akuntabel,” ujar Menag.

    Menurut Menag, umat Islam memiliki potensi besar, terutama dalam hal zakat. Data menunjukkan sekitar 87,2 persen umat Islam di Indonesia memiliki rekening di bank, baik dalam bentuk tabungan atau deposito.

    “Jika semua orang yang ber-KTP Islam menyimpan dananya di bank, apakah dalam bentuk tabungan atau deposito, maka pengumpulan zakat saja sudah mencapai angka 300 triliun per tahun,” kata Menag.

    Jumlah itu, menurutnya, cukup untuk membiayai 40 juta orang miskin di Indonesia, termasuk mereka yang tergolong miskin ekstrem.

    “Umat miskin mutlak di Indonesia ada sekitar 2,2 juta jiwa. Itu bukan jumlah yang sedikit,” katanya.

    Menag mengusulkan agar BPKH dapat berkolaborasi dengan lembaga lain seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk memberdayakan potensi zakat. Pernyataan tersebut tak terlepas dari kapasitas dan rekam jejak BPKH dalam mengelola besarnya dana haji secara transparan dan profesional.

    “Di samping zakat, ada potensi umat yang lain. Mungkin nanti BPKH bisa berkolaborasi dengan Baznas atau lembaga lain supaya pundi-pundi umat ini dapat diberdayakan secara bersama-sama. Dengan begitu, pengeluaran kita bisa lebih terarah dan produktif,” pungkas Nasaruddin Umar.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Profesionalisme BPKH Kelola Dana Haji Diganjar Most Trusted Financial Award 2025

    Profesionalisme BPKH Kelola Dana Haji Diganjar Most Trusted Financial Award 2025

     

    PIKIRAN RAKYAT – Berkat profesionalisme dan transparansi dalam mengelola dana haji, Badan Pengelolaan  Keuangan Haji (BPKH) diganjar penghargaan bergengsi “Most Trusted Financial Brand Awards 2025” kategori Badan Penyelenggara atau Pengelola Pemerintah yang diberikan oleh Investortrust.id dengan Infovesta.

    Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah mengucapkan rasa terima kasihnya dan menyebut penghargaan ini sebagai semangat baru bagi BPKH.

    “Award ini menjadi penyemangat bagi para insan BPKH dalam mengelola keuangan haji untuk bisa lebih optimal dan terpercaya dalam menghasilkan nilai manfaat bagi seluruh jamaah haji Indonesia,” ujar Fadlul dalam keterangannya di Jakarta.

    Ia pun berharap dengan adanya penghargaan ini, BPKH kedepannya dapat menjadi lembaga pemerintah yang tetap mempertahankan akuntabilitasnya serta dapat menjadi kepercayaan masyarakat khususnya jamaah haji dan umrah. Penghargaan ini memperkuat posisinya sebagai lembaga negara yang mengelola dana keumatan.

    “Kami berharap bahwa BPKH dengan diterimanya award ini akan menjadi lebih baik lagi dan tetap mempertahankan accountability dan reliability dari pengelolaan keuangan haji,” ujar dia.

    Pengelolaan Dana Haji Diawasi Lembaga Lain

    Ia menjelaskan hingga saat ini BPKH terus berusaha menjalankan pengelolaan keuangan haji secara transparan dan akuntabel. Hal ini dilakukan dengan kerja sama dan pengawasan dari sejumlah lembaga dan instansi pemerintahan. Secara pengawasan, lembaga ini juga diawasi oleh berbagai pihak, termasuk Dewan Pengawas Syariah dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

    “Setiap tahun, laporan keuangan kami diaudit secara independen dan terbuka untuk umum. Ini adalah bentuk akuntabilitas kami dalam menjaga dana haji,” kata Fadlul.

    “Sehingga tentu saja selain nilai manfaat yang optimal kami tetap ingin menjaga amanah ini agar dapat memberikan kemaslahatan bagi seluruh umat Muslim Indonesia,” kata Fadlul.

    Selain itu, BPKH juga telah mengembangkan sistem digitalisasi dalam pengelolaan dana sehingga calon jamaah dapat dengan mudah memantau perkembangan dana mereka. “Melalui platform digital, masyarakat bisa melihat bagaimana dana haji mereka dikelola dan dimanfaatkan,” jelasnya.

    Dampak Besar Hadirnya BPKH

    Sebelumnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar juga mengapresiasi keberadaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) yang fokus menghimpun, mengelola, mendayagunakan, dan menyalurkan dana haji untuk kepentingan umat.

    Menag mengatakan kontribusi BPKH yang tidak hanya bermanfaat bagi jamaah calon haji, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat luas melalui berbagai program kemaslahatan, termasuk program Berkah Ramadhan 1446 H yang digagas BPKH.

    Ia menyoroti perubahan signifikan yang terjadi setelah terbentuknya BPKH. Sebelumnya, pengelolaan dana haji belum terstruktur dan profesional. Namun dengan kehadiran BPKH, potensi keuangan haji kini dikelola dengan lebih baik dan memberikan dampak yang lebih besar.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News