Topik: haji

  • Perum Bulog Terima Kunjungan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia

    Perum Bulog Terima Kunjungan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia

    Jakarta, Beritasatu.com — Perum Bulog menerima kunjungan kerja kehormatan dari Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia, Yang Berhormat Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu, beserta delegasi di kantor pusat Perum Bulog, Jakarta (23/4/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat kerja sama antara Indonesia dan Malaysia di bidang logistik  dan ketahanan pangan.

    Kunjungan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia beserta rombongan ini disambut langsung oleh Direktur Utama Perum Bulog, Novi Helmy Prasetya, serta jajaran manajemen Perum Bulog di Kantor Pusat Perum Bulog Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas peluang kerja sama strategis dalam pengelolaan cadangan pangan, distribusi komoditas pokok, serta pemanfaatan teknologi logistik pangan modern untuk mendukung ketahanan pangan.

    “Kami menyambut baik Kunjungan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia untuk melihat langsung sistem pengelolaan logistik pangan di Indonesia. Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia juga menyampaikan ketertarikan untuk mempelajari secara lebih mendalam model pengelolaan pangan oleh Bulog, khususnya dalam pengelolaan stok cadangan pangan yang dinilai efektif,” ujar Sekretaris Perusahaan Perum Bulog Arwakhudin Widiarso yang turut mendampingi delegasi.

    Yang Berhormat Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dan keterbukaan informasi dari Perum Bulog. Ia juga mengungkapkan ketertarikan terhadap sistem logistik pangan yang diterapkan di Indonesia dan menyatakan harapan akan terjalinnya kerja sama ke depan, baik dalam bentuk pertukaran pengetahuan maupun proyek bersama.

  • Angkutan Umum Gratis Jakarta 24 April: Cek Transportasi, Rute, dan Cara Naiknya – Halaman all

    Angkutan Umum Gratis Jakarta 24 April: Cek Transportasi, Rute, dan Cara Naiknya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Angkutan umum gratis di Jakarta akan berlaku pada 24 April 2025 dalam rangka memperingati Hari Angkutan Nasional. 

    Masyarakat dapat menikmati layanan Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta secara cuma-cuma selama 24 jam penuh, mulai pukul 00.00 hingga 23.59 WIB.

    Kebijakan ini diumumkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dan dikonfirmasi melalui unggahan di akun Instagram resmi Pemprov DKI Jakarta, @dkijakarta.

    “(Transportasi umum gratis,-red) kecuali taksi,” ujar Pramono pada Kamis (17/4/2025).

    Dalam keterangannya, Pemprov menyebutkan bahwa layanan ini merupakan hadiah spesial untuk warga Jakarta sebagai bagian dari upaya mendorong penggunaan transportasi publik.

    “Gratisnya tarif transportasi publik ini menegaskan komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam menyediakan layanan yang selamat, aman, dan nyaman. Diharapkan langkah ini juga meningkatkan minat masyarakat dalam menggunakan transportasi umum,” tulis Pemprov DKI Jakarta.

    Daftar Transportasi Umum yang Digratiskan

    Berikut layanan transportasi yang digratiskan pada 24 April 2025:

    Transjakarta 

    MRT Jakarta

    LRT Jabodebek

    Sementara itu, layanan seperti KAI Commuter Line dan taksi tidak termasuk dalam program ini.

    Cara Mendaftar Layanan Gratis

    Untuk menggunakan layanan gratis ini, masyarakat perlu memiliki Kartu Layanan Gratis (KLG). Ada tiga jalur pendaftaran yang disediakan:

    1. Pendaftaran di Bank DKI

    Untuk golongan penerima manfaat berikut:

    PNS & pensiunan PNS Pemprov DKI Jakarta

    Tenaga kontrak Pemprov

    Siswa penerima KJP Plus

    Penghuni Rusunawa

    Tim Penggerak PKK

    Karyawan bergaji setara UMP

    2. Pendaftaran via Operator Transportasi

    Melalui aplikasi resmi Transjakarta, MRT, dan LRT Jakarta untuk:

    Warga ber-KTP Kepulauan Seribu

    Penerima Raskin (domisili Jabodetabek)

    Anggota TNI/Polri & Veteran RI

    Penyandang disabilitas

    Lansia (di atas 60 tahun)

    Pengurus rumah ibadah

    Pendidik PAUD

    Pengurus Jumantik, Karang Taruna, Dasawisma, dan Posyandu

    3. Pendaftaran Digital (KLG Digital)

    Proses ini meliputi:

    Registrasi online

    Verifikasi dan validasi data

    Produksi dan distribusi kartu

    Aktivasi kartu fisik atau digital

    Catatan: Warga yang sudah memiliki KLG Transjakarta bisa langsung menggunakan kartunya untuk MRT dan LRT Jakarta.

    Rute Layanan Transportasi Umum Gratis

    Warga menaiki bus Transjakarta di Halte Harmoni, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2025). Transjakarta termasuk dalam moda transportasi umum gratis Hari Angkutan Nasional. (Tribunnews/Jeprima)

    Transjakarta

    Koridor 1: Kali Besar – Blok M (via Kota, Glodok, Harmoni, Monas, Dukuh Atas)

    Koridor 2: Monas – Pulo Gadung (via Pecenongan, Balai Kota)

    Tujuan Halte Petojo- Gunakan Koridor 2A

    Koridor 3: Kalideres – Monas (via Grogol, Sumur Bor, Pesakih, Damai)

    Koridor 3F: Kalideres – Senayan Bank DKI (via Tanjung Duren)

    Koridor 4: Pulo Gadung – Galunggung (via Rawamangun, Simpang Pramuka, Manggarai)

    MRT Jakarta

    Rute: Bundaran HI – Lebak Bulus Grab

    Jalur Layang: 10 km

    Jalur Bawah Tanah: 6 km

    Stasiun: Bundaran HI, Dukuh Atas BNI, Setiabudi Astra, Bendungan Hilir, Istora, Senayan, ASEAN, Blok M BCA, Blok A, Haji Nawi, Cipete Raya, Fatmawati, Lebak Bulus

    LRT Jabodebek melintas di Stasiun Cawang, Jakarta Timur, Rabu (24/4/2025). Layanan ini menjadi salah satu transportasi yang digratiskan oleh Pemprov DKI Jakarta. WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA (WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA)

     

    LRT Jabodebek

    Lintas Cibubur:

    Dukuh Atas – Harjamukti (via Setiabudi, Kuningan, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas)

    Lintas Bekasi:

    Dukuh Atas – Jati Mulya (via Halim, Jatibening Baru, Cikunir, Bekasi Barat)

    Keunggulan LRT Jabodebek adalah integrasi dengan MRT, Transjakarta, KRL, Trans Patriot, dan Kereta Cepat Jakarta–Bandung.

    Perayaan Hari Angkutan Nasional 2025 jadi momen istimewa bagi warga Jakarta untuk menikmati layanan transportasi umum secara gratis. Pastikan Anda sudah terdaftar dan memiliki KLG agar bisa memanfaatkan layanan ini secara maksimal.

    Akses Tribunnnews.com di Google News atau WhatsApp Channel Tribunnews.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Diduga Ada Pungli, Belasan Wali Murid Protes SMAN 1 Turen Malang 
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        23 April 2025

    Diduga Ada Pungli, Belasan Wali Murid Protes SMAN 1 Turen Malang Surabaya 23 April 2025

    Diduga Ada Pungli, Belasan Wali Murid Protes SMAN 1 Turen Malang
    Tim Redaksi
    MALANG, KOMPAS.com
    – Sejumlah
    wali murid
    Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Turen, Kabupaten Malang, menggelar protes terhadap pihak sekolah pada Rabu (23/4/2025).
    Mereka mengungkapkan keberatan terhadap dugaan
    pungutan liar
    setiap bulan yang dilakukan sekolah dan komite
    SMAN 1 Turen
    .
    Salah satu wali murid, Sayyid Muhammad, menjelaskan bahwa setiap wali murid dikenakan biaya Rp 225 per bulan, serta biaya pembangunan yang berkisar antara Rp 4,5 juta hingga Rp 6 juta.
    “Kuitansi pungutan Rp 225 ribu per bulan itu berkop surat komite sekolah, tapi dalam kuitansi itu bertanda tangan petugas sekolah SMAN 1 Turen atas nama Whinny Qori Fatima,” ungkapnya saat ditemui pada Selasa.
    Sayyid Muhammad menambahkan, “Dalam kuitansi itu tertulis pungutan itu dinamai SSM (Sumbangan Sukarela Masyarakat). Tapi kalau nilai uang itu dianggap sumbangan, maka seharusnya tidak ada patokan nilai.”
    Ia menilai hal ini merupakan pelanggaran terhadap Permendikbud No. 75/2016 Pasal 1 ayat 4, yang menyatakan bahwa pungutan adalah penarikan uang oleh sekolah kepada peserta didik atau orangtua/walinya yang bersifat wajib dan mengikat.
    “Selanjutnya, pada Pasal 1 ayat 5 disebutkan bahwa sumbangan adalah pemberian berupa uang, barang, atau jasa oleh peserta didik, orangtua, atau walinya, baik perseorangan maupun bersama-sama secara sukarela, dan tidak mengikat,” ujar Sayyid.
    Berdasarkan Permendikbud tersebut, ia menekankan bahwa SMAN 1 Turen seharusnya tidak mematok nilai sumbangan dari wali murid, mengingat biaya SMA di Provinsi Jawa Timur seharusnya 100 persen gratis.
    “Sebaliknya, kami tidak masalah jika memberikan sumbangan kepada sekolah secara sukarela sesuai Permendikbud itu,” ujarnya.
    Ia juga menyoroti kurangnya transparansi dalam laporan penggunaan anggaran dari hasil pembayaran yang telah dilakukan oleh wali murid.
    Sayyid menyatakan bahwa mereka telah melakukan upaya persuasif kepada pihak sekolah dan komite, namun tidak mendapatkan respons yang memadai.
    Akibatnya, mereka terpaksa mengajukan pengaduan ke Komisi E DPRD Jawa Timur.
    “Dalam pengaduan itu, kami dipertemukan dengan Dinas Pendidikan Jawa Timur, tetapi hingga kini belum ada perkembangan,” bebernya.
    Sementara itu Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Turen bagian Kehumasan, Damiran, enggan memberikan komentar saat dikonfirmasi.
    Ia meminta agar pertanyaan diarahkan kepada komite sekolah.
    “Biar pas, komunikasi dengan pengurus komite ya,” ujarnya melalui pesan singkat pada Selasa (22/4/2025).
    Ketua Komite SMAN 1 Turen, H Mohammad Sodiq, juga menolak berkomentar mengenai masalah ini. Ia beralasan sedang sibuk dengan kegiatan manasik haji.
    “Mohon maaf, beberapa hari ini kami masih sibuk ada kegiatan manasik haji,” ungkapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Batal Tinjau MBG, Kepsek di Palembang Obati Kecewa Murid, Swafoto Bareng
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        23 April 2025

    Prabowo Batal Tinjau MBG, Kepsek di Palembang Obati Kecewa Murid, Swafoto Bareng Medan 23 April 2025

    Prabowo Batal Tinjau MBG, Kepsek di Palembang Obati Kecewa Murid, Swafoto Bareng
    Tim Redaksi
    PALEMBANG, KOMPAS.com

    Kepala Sekolah
    Negeri 129 Palembang, Mat Genti, mengajak muridnya berswafoto bareng untuk mengobati kekecewaan anak didiknya setelah
    Presiden Prabowo
    Subianto batal melakukan kunjungan kerja untuk meninjau Makan Bergizi Gratis (MBG).
    Dalam agenda kerja yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Palembang, Presiden Prabowo sebelumnya dijadwalkan bakal meninjau MBG yang merupakan program unggulannya pada pukul 09.00 WIB.
    Namun, mobil MV3 Limousin yang merupakan kendaraan Presiden pun hanya melintas di Jalan Kolonel Haji Burlian dan langsung menuju ke Kabupaten Banyuasin dengan pengawalan ketat.
    “Ayo sini foto bareng, Bapak,” kata Mat Genti.
    Mat Genti lalu mengeluarkan ponselnya dan mengarahkan kamera depan kepada para muridnya.
    Para murid pun tampak begitu ceria saat
    kepala sekolah
    mereka mengajak berswafoto.
    “Iya, ini biar anak-anak enggak terlalu kecewa,” ujar Mat Genti.
    Menurut Genti, mereka mendapatkan kabar bahwa Presiden Prabowo akan mengunjungi sekolah untuk meninjau MBG.
    Pihak sekolah pun kemudian bersiap dan mengajak murid-muridnya untuk menyambut kedatangan Presiden.
    Sekolah Memaklumi
    Meski
    kunjungan batal
    , Genti pun memaklumi bahwa agenda Presiden begitu padat sehingga batal datang ke sekolah mereka.
    “Kami memaklumi karena memang kesibukan Presiden yang begitu padat. Anak-anak juga memaklumi,” ujarnya.
    Sejak pukul 07.00 WIB, penjagaan sekolah di SD Negeri 129 pun tampak ketat.
    Para pengunjung yang hadir diperiksa satu per satu. Selain itu, kendaraan taktis TNI juga terlihat di sekitar sekolah.
    Namun, pada pukul 08.00 WIB terdapat kabar bahwa Presiden batal meninjau MBG di SD Negeri 129.
    Setelah mendapatkan kabar tersebut, Mat Genti pun mengajak para murid untuk menyambut kedatangan Presiden di pinggir Jalan Kolonel Haji Burlian sebagai bentuk mengobati kekecewaan murid yang sudah datang sejak pagi.
    “Anak-anak akhirnya juga antusias saat lihat mobil Presiden tadi,” ungkapnya.
    Adapun Mahza, salah satu murid SD Negeri 129, mengaku sempat merencanakan ingin berbicara langsung kepada Presiden Prabowo.
    Mahza ingin menyampaikan kepada orang nomor satu itu bahwa ia bercita-cita sebagai dokter.
    “Tadinya mau bilang ke Presiden langsung. Cita-cita Mahza ingin menjadi dokter. Tapi enggak jadi datang, tapi tadi sudah diajak kepala sekolah lihat Pak Presiden lewat,” ujar Mahza.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • RI Harus Siapkan Cadangan dan Produksi yang Melimpah Jika Ingin Ekspor Beras ke Malaysia – Halaman all

    RI Harus Siapkan Cadangan dan Produksi yang Melimpah Jika Ingin Ekspor Beras ke Malaysia – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi membeberkan syarat agar Indonesia bisa mengekspor beras ke negeri tetangga seperti Malaysia.

    Menurut dia, Indonesia harus siap dengan cadangan pangan yang dimiliki. Selain itu, produksi juga harus melimpah dengan jumlah mencapai 32 juta ton dalam setahun.

    “Kalau cadangan pangan kita sudah siap, kemudian produksinya melimpah misalnya 32 juta ton, ya kenapa enggak?” kata Arief ketika ditemui di kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (22/4/2025).

    Namun, ia mengatakan bahwa keputusan ekspor dan impor tetap ada di tangan Presiden Prabowo Subianto.

    Keputusan ekspor dan impor disebut harus melalui rapat terbatas (ratas) yang dipimpin oleh Prabowo.

    “Terserah Pak Presiden karena kalau mau ekspor, mau impor, itu ratas dengan Pak Presiden,” ujar Arief.

    Sebelumnya pada hari yang sama, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu di kantornya.

    Dalam pertemuan tersebut, satu dari sekian pembahasan yang dibicarakan adalah keinginan Malaysia mengimpor beras dari Indonesia.

    “Tadi menteri pertanian Malaysia bertanya, ‘Apa bisa kami impor beras dari Indonesia?’” kata Amran ketika ditemui di kantornya.

    Mendengar permintaan tersebut, Amran menegaskan bahwa Indonesia saat ini masih memprioritaskan ketersediaan stok beras dalam negeri.

    “Saya katakan untuk sementara kami menjaga stok dulu,” ujarnya.

    Menurut Amran, permintaan dari Malaysia ini tak lepas dari kondisi harga beras di Negeri Jiran yang tengah melonjak.

    Dalam kesempatan sama, Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu mengatakan bahwa pembahasan mengenai rencana impor beras dari Indonesia masih akan berlanjut di masa mendatang.

    “Sekarang ini belum, tapi kami akan bincang,” katanya.

    Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah produksi beras di Indonesia pada 2024 turun 1,54 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

    Pada 2024, jumlah produksi beras hanya mencapai 30,62 juta ton, atau turun 480 ribu ton bila dibandingkan tahun 2023 dengan produksi beras sebanyak 31,10 juta ton.

    Penurunan produksi beras disumbang oleh penurunan produksi pada subround I (periode Januari-April 2024) akibat El-Nino berkepanjangan.

    Pada 2025, produksi beras nasional ditargetkan meningkat menjadi 32 juta ton.

     

  • Kuota 203.320 Jemaah, Sebanyak 210.558 Jemaah Lunas Bipih

    Kuota 203.320 Jemaah, Sebanyak 210.558 Jemaah Lunas Bipih

    Jakarta (Kemenag) – Total 210.558 jemaah haji reguler telah melakukan pelunasan hingga Senin (21/4/2025). Padahal, kuota jemaah haji reguler sebanyak 203.320 jemaah.

    Pada musim haji 2025, Indonesia mendapat 221 ribu kuota, terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. Pada hari pertama tahap perpanjangan pelunasan, Senin (21/4/2025), sebanyak 1.199 jemaah reguler lunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1446 H/2025 M. Kemenag mencatat, hingga hari ini sebanyak 210.558 jemaah reguler sudah melakukan pelunasan.

    Tahap II pelunasan Bipih reguler sejatinya ditutup pada 17 April 2024. Namun, karena masih ada empat provinsi yang belum terserap 100% kuotanya, masa pelunasan diperpanjang hingga 25 April 2025. “Dan hari ini (Senin kemarin), sebanyak 1.199 jemaah reguler lunasi biaya haji, sehingga total yang melunasi sudah mencapai 210.558 jemaah,” kata Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, Senin sebagaimana dilansir Kemenag.go.id.

    Dia menguraikan, dari sisi jumlah jemaah, mereka yang melunasi sudah melebihi kuota jemaah haji reguler. Namun, kata Zain, secara kewilayahan, masih ada tiga provinsi yang belum 100 persen terserap kuotanya. Ketiga provinsi tersebut adalah Jawa Barat (1.259 kuota), Gorontalo (22), dan Sumatera Selatan (10).

    Direncanakan, pada tanggal 1 Mei 2025, jemaah haji kloter pertama masuk asrama haji. Pada tanggal 2 Mei, jemaah kloter pertama gelombang pertama diterbangkan ke Kota Madinah Arab Saudi. Para jemaah haji ini berada di Tanah Suci sekitar 40 hari.

    Sedangkan jemaah haji gelombang kedua diterbangkan dengan tujuan Bandar Udara Kiang Abdul Azis Jeddah dan selanjutnya menuju Makkah. Jemaah gelombang kedua digeser ke Kota Madinah setelah menyelesaikan semua rukun, wajib, dan sunnah haji, serta ritual religi lainnya. [air]

  • 1.234 Jemaah Calon Haji Pasuruan Siap Berangkat, Pemkab Siapkan 70 Bus

    1.234 Jemaah Calon Haji Pasuruan Siap Berangkat, Pemkab Siapkan 70 Bus

    Pasuruan (beritajatim.com) – Sebanyak 1.234 calon jemaah haji asal Kabupaten Pasuruan mengikuti manasik haji massal yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan, usai menyelesaikan pelunasan biaya tahap pertama. Kegiatan ini digelar guna memantapkan kesiapan para calon tamu Allah SWT sebelum berangkat ke Tanah Suci.

    Plt Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pasuruan, Bakhrul Ulum, menyebut bahwa jumlah tersebut adalah jemaah yang telah melakukan pelunasan biaya haji per 26 Maret 2025. Sementara itu, calon jemaah yang belum melunasi tahap pertama akan melaksanakan manasik secara mandiri.

    Bakhrul juga menjelaskan status pelunasan tahap kedua non-cadangan dan cadangan. Tahap ini mencakup jemaah gagal sistem, penggabungan, mahram, pendamping lansia, dan disabilitas, dengan total 434 orang, serta 386 jemaah cadangan. Per 17 April 2025, 138 jemaah non-cadangan dan 217 jemaah cadangan telah melunasi.

    “Masih ada 296 orang non-cadangan dan 169 cadangan yang belum melunasi. Pelunasan masih dibuka hingga 25 April 2025,” kata Bakhrul.

    Sementara itu, Bupati Pasuruan, Mas Rusdi Sutejo, dalam sambutannya menyampaikan dukungan penuh untuk kelancaran pemberangkatan jemaah. Pemerintah Kabupaten menyediakan 70 armada bus untuk mengantar jemaah dari KBIH masing-masing menuju Kantor Pemkab di Raci, Bangil, dan selanjutnya ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya.

    “Kami dari Pemkab Pasuruan akan menyiapkan sebanyak 70 armada bus untuk mengantar dan menjemput para jemaah haji. Nanti akan diberangkatkan secara serentak di Kantor Bupati,” ujar Mas Rusdi.

    Ia juga berpesan kepada seluruh calon jemaah untuk mempersiapkan fisik dan mental dengan baik, serta rutin berolahraga agar mampu menjalani ibadah haji dengan maksimal.

    “Saya titip doa kepada seluruh jemaah agar saat di Tanah Suci bisa mendoakan Kabupaten Pasuruan agar aman, sejahtera, dan terus semakin maju,” pungkasnya. [ada/beq]

  • Temui Mentan Amran, Menteri Pertanian Malaysia Tertarik Impor Beras dari RI – Halaman all

    Temui Mentan Amran, Menteri Pertanian Malaysia Tertarik Impor Beras dari RI – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (22/4/2025).

    Dalam pertemuan tersebut, satu dari sekian pembahasan yang dibicarakan adalah keinginan Malaysia mengimpor beras dari Indonesia.

    “Tadi menteri pertanian Malaysia bertanya, ‘Apa bisa kami impor beras dari Indonesia?’” kata Amran ketika ditemui di kantornya.

    Mendengar permintaan tersebut, Amran menegaskan bahwa Indonesia saat ini masih memprioritaskan ketersediaan stok beras dalam negeri.

    “Saya katakan untuk sementara kami menjaga stok dulu,” ujarnya.

    Menurut Amran, permintaan dari Malaysia ini tak lepas dari kondisi harga beras di Negeri Jiran yang tengah melonjak.

    Dalam kesempatan sama, Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu mengatakan bahwa pembahasan mengenai rencana impor beras dari Indonesia masih akan berlanjut di masa mendatang.

    “Sekarang ini belum, tapi kami akan bincang,” katanya.

    Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu pun mengapresiasi kemajuan teknologi pertanian Indonesia, khususnya dalam produksi beras.

    “Kami lebih fokus kepada teknologi yang dilihat di Indonesia ini lebih advanced dalam hal menemukan teknologi baru, sehingga hasilnya sampai 12 ton, 13 ton, yang paling tinggi dan rata-rata sudah ada di peringkat 7 ton. Ini satu kejayaan besar yang kami lihat di Indonesia,” ujarnya.

    Tidak Impor 

    Kabar menggembirakan datang dari sektor pangan nasional. Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), menyatakan keyakinannya bahwa Indonesia tidak perlu lagi melakukan impor beras hingga tahun depan.

    Pernyataan ini disampaikan Zulhas menjelang acara Halalbihalal dan Pengumuman Pengurus DPP PAN di Jakarta, Minggu (20/4/2025).

    Menurutnya, hasil serapan beras nasional sejauh ini sudah sangat menjanjikan. Hingga April 2025, serapan beras nasional sudah mencapai 1,5 juta ton dan ditargetkan tembus 2 juta ton pada akhir tahun ini.  

    “Saya barusan ditelepon Mentan, Mentan lagi di Makassar sana. Wamentan besok ada di Sukabumi. Mentan melaporkan pada kami, kita sampai akhir April ini sudah berhasil menyerap 1,5 juta (ton) beras yang baru. Baru sampai April nih,” kata Zulhas.

    Zulhas menilai capaian tersebut menjadi bukti nyata bahwa swasembada pangan bukan lagi mimpi. 

    Ia menyebut, jika dengan capaian 1,5 juta ton saja kebutuhan dalam negeri bisa tertutupi, maka tambahan hingga 2 juta ton di akhir tahun akan memperkuat posisi Indonesia sebagai negara mandiri pangan.

    “Bahasa terangnya kita kalau dikatakan swasembada sudah kita capai sampai April, itu contohnya,” ujarnya.

    Ia menambahkan, keberhasilan ini tak lepas dari sejumlah langkah strategis, seperti pemangkasan birokrasi yang menghambat, hingga distribusi pupuk yang lebih merata dan efisien.

    “Insya Allah di akhir tahun, produksi kita akan meningkat lagi. Ini bukti pelayanan yang baik, dan arah kebijakan pangan yang semakin jelas,” tutup Zulhas.

    Prabowo target Swasembada Pangan 2025, Impor Beras hingga Gula Dihentikan
    Apa yang disampaikan Zulhas juga sejalan dengan target ambisius Presiden Prabowo Subianto yang menegaskan bahwa pemerintah tidak akan lagi mengimpor beras, jagung, gula konsumsi, dan garam mulai tahun 2025.

    “Kalau swasembada pangan, saya juga gembira. Target yang saya berikan 4 tahun, tapi saya percaya akan tercapai jauh sebelum tahun keempat,” kata Prabowo saat meresmikan puluhan proyek strategis bidang ketenagalistrikan di Sumedang, Jawa Barat, pada 20 Januari 2025 lalu.

    “Saya dapat laporan dari menteri-menteri bidang pangan bahwa sebelum tahun kedua kita sudah swasembada pangan. Kita tidak akan impor pangan lagi. Energi saya kira dengan kemampuan kita menuju swasembada energi dalam waktu tidak lama,” tambah Prabowo.

    Bahkan, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menegaskan bahwa perintah untuk menghentikan impor pangan adalah mandat langsung dari Presiden Prabowo-Gibran.

    “Ini target namanya perintah (dari Prabowo) nih, kita tidak boleh impor beras di tahun ini 2025. Tidak impor beras, tidak impor jagung, tidak impor gula konsumsi, dan tidak impor garam konsumsi,” kata Sudaryono usai bertemu Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, 20 Januari 2025.

    Targetkan 2 Juta Ton

    Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menargetkan produksi gabah musim tanam MT 1 mencapai 2 juta ton. Jika target itu tercapai maka Indonesia tak lagi mengimpor beras mulai tahun ini. 

    Hal itu diungkapkannya usai menemui Presiden ke 7 RI Joko Widodo di kediaman pribadinya, Sumber, Banjarsari, Solo, Minggu (20/4/2025) petang. 

    “Insya Allah kita hitung lagi, kalau akhir April ini kita bisa produksi 2 juta ton beras, kita mungkin tahun ini kita tidak akan impor beras,” ujar Sudaryono.

    Politikus Partai Gerindra itu mengatakan, Presiden Prabowo Subianto sudah menargetkan untuk tidak impor tahun ini. “Nah kita alhamdulillah kita bisa melihat, memang produksinya melimpah. Dan gabah dibeli dari rakyat Rp6.500 per kilogram,” ujarnya.

    Ia menekankan produksi beras tahun ini melimpah di tengah negara tetangga yang kesulitan beras. 

    “Produksi kita melimpah di tengah negara-negara tetangga kita kesusahan beras, Malaysia susah beras, Filipina susah beras termasuk Jepang juga susah. Mereka krisis beras, di Jepang dari sekian puluh ribu menjadi Rp 90.000 dan Rp 100.000 per kilogram,” katanya, membeberkan.

    Termasuk di tengah isu-isu negatif tentang serapan beras yang kurang maksimal, ia memastikan petani tetap senang. Ia mengakui masih ada beberapa komplain terkait serapan gabah di tingkat bawah. Namun ia memastikan akan memperbaikinya.

    “Di tengah isu negatif yang dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu, alhamdulillah rakyat happy. Kalau ada satu dua misalnya orang komplain terhadap serapan gabah, gabahnya enggak diambil, kita akan berusaha memperbaiki. Tapi tidak kemudian satu kasus menutup 10.000 atau jutaan kasus. Jadi bahwa yang baik kita sampaikan baik,” katanya menegaskan.

    Sementara itu, pada masa tanam pertama serapan gabah mencapai 1,3 juta ton. Ia menargetkan jumlah tersebut menyentuh 2 juta ton pada akhir April 2025. “Kalau akhir bulan April ini 2 juta ton sudah top sudah,” ucap dia. 

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, volume impor komoditas beras turun drastis pada Januari-Maret 2025, dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunannya bahkan mencapai 92,26 persen pada periode tersebut.

    Berdasarkan data BPS, Senin (21/4/2025), Indonesia tercatat melakukan impor beras sebanyak 112.123 ton pada Januari-Maret 2025, atau turun 92,26 persen (C-to-C) dari Januari-Maret 2024 yang tercatat sebanyak 1,44 juta ton.

  • Malaysia Minta Impor Beras dari RI, Pemerintah Bilang Begini

    Malaysia Minta Impor Beras dari RI, Pemerintah Bilang Begini

    Jakarta

    Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan pertemuan dengan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia YB Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu. Dalam pertemuan itu, salah satu yang dibahas adalah Malaysia yang ingin melakukan impor beras dari Indonesia.

    Namun, Amran mengatakan Indonesia belum bisa mengekspor beras ke Malaysia. Karena saat ini Indonesia tengah memperkuat pasokan dalam negeri.

    “Menarik, tadi menanyakan ‘apa bisa kami (Malaysia) impor beras dari Indonesia?’ Saya katakan untuk sementara kami menjaga stok dulu,” kata Amran usai pertemuan di Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (22/4/2025).

    Dalam kesempatan bersama, Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia YB Datuk Seri Haji Mohamad Bin Sabu mengatakan memang ada rencana terkait Malaysia yang ingin impor beras dari Indonesia. Namun, hal itu belum bisa dilakukan.

    Meski begitu pihaknya lebih ingin mencontoh teknologi yang digunakan Indonesia dalam meningkatkan produktivitas.

    “Sekarang ini belum lagi, tapi kita akan bincang (impor beras). Kita banyak di sini impor kelapa, sayuran termasuk ikan, aquaculture dan sebagainya. Tapi beras ini kami ingin lebih tumpu kepada teknologi yang dilihat di Indonesia ini lebih advance dalam hal menemukan teknologi baru, sehingga hasilnya sampai 12 ton, 13 ton, yang paling tinggi dan rata-ratanya sudah ada di peringkat 7 ton,” terangnya.

    Ke depan dia berharap Malaysia dengan Indonesia dapat berkolaborasi dalam teknologi pertanian. Selain itu, mengenai dampak tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump juga masuk dalam pembahasan.

    “Kita dalam ASEAN perlu dipergiatkan lagi persaudaraan dalam segala bidang karena kita mungkin akan menghadapi masalah-masalah seperti yang berlaku sekarang soal tarif baru yang tidak menentu yang dibuat oleh negara besar seperti Amerika dan lain-lain. Oleh itu, kita di peringkat ASEAN ini mesti ada kerja sama yang lebih kukuh dan utuh,” ujar dia.

    (ada/kil)

  • Berangkat 30 April, Kuota CJH Asal Tulungagung Belum Diketahui Pasti

    Berangkat 30 April, Kuota CJH Asal Tulungagung Belum Diketahui Pasti

    Tulungagung (beritajatim.com) – Ratusan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Tulungagung dijadwalkan akan diberangkatkan pada 30 April mendatang. Mereka akan tergabung dalam kelompok terbang (kloter) awal pemberangkatan haji tahun 2025. Namun hingga saat ini, jumlah pasti kuota CJH yang akan berangkat dari Tulungagung masih belum diketahui.

    Ketidakpastian tersebut disebabkan oleh perpanjangan masa pelunasan biaya haji tahap kedua yang kini ditetapkan hingga 25 April 2025. Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Tulungagung, Suryani, menjelaskan bahwa kuota resmi untuk setiap kabupaten dan kota belum diumumkan secara detail oleh pemerintah pusat.
    “Yang ada saat ini baru kuota haji Jawa Timur, belum diturunkan ke Kabupaten,” ujarnya pada Senin (21/04/2025).

    Sementara itu, berdasarkan data pelunasan tahap pertama, terdapat sekitar 800 CJH dari Tulungagung yang dipastikan akan berangkat ke tanah suci tahun ini. Namun, angka tersebut masih bisa berubah tergantung hasil pelunasan tahap kedua.

    Ketidakpastian ini berdampak pada persiapan teknis yang dilakukan oleh pihak terkait, terutama dalam pemeriksaan kesehatan dan pemberian vaksinasi kepada jemaah. Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, Desi Lusiana Wardani, menyatakan bahwa stok vaksin meningitis hanya disiapkan untuk CJH yang sudah dipastikan berangkat.

    “Waktunya sudah sangat mepet karena jemaah kita berangkat tanggal 30 April dan hingga saat ini belum ada data pasti jumlah yang berangkat,” tuturnya.

    Meski demikian, Kemenag Tulungagung tetap melaksanakan manasik haji sebagai bagian dari persiapan. Dalam kegiatan tersebut, para CJH diberikan pembekalan mengenai hal-hal teknis dan fisik yang perlu dipersiapkan, mengingat keberangkatan mereka termasuk kloter awal dan durasi tinggal di tanah suci cukup lama.

    “Apalagi jumlah petugas haji tahun ini berkurang, harus memperhatikan kebutuhan air agar tidak dehidrasi,” pungkasnya. [nm/aje]