Topik: Gempa

  • Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025, PKS Jabar Bangun 8 Titik Posko

    Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025, PKS Jabar Bangun 8 Titik Posko

    JABAR EKSPRES – Berbagai organisasi masyarakat maupun partai politik ikut ambil andil  dalam mensukseskan mudik 2025, salah satunya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jabar.

    Pihaknya membangun 8 titik Posko Mudik di Jabar sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat yang kini tengah menjalani tradisi mudik.

    Salah satu poskonya ada di Desa Citaman, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, tepatnya berada di posisi kiri jalan dari arah Bandung ke Garut.

    Di posko yang sudah langganan selama 15 tahun itu, pemudik bisa menikmati sejumlah layanan, mulai dari toilet, musala, kursi pijat, hingga layanan tukang pijat manual.

    BACA JUGA: Polresta Bandung dan Pemkab Cek Kualitas BBM di Jalur Mudik Lebaran

    “Kalau yang baru tahun ini adalah ruang menyusui. Lalu ada wifi, dulu kan hanya charger,” beber Ketua DPW PKS Jabar Haru Suandharu.

    Haru melanjutkan, posko mudik itu tidak hanya di Nagreg, namun total ada 8 titik di Jabar.

    “Mulai dari Karawang, Tasikmalaya, Majalengka hingga Cirebon. Jadi masing-masing DPD yang membangun,” cetusnya.

    Posko Mudik itu terbuka untuk umum. “Silahkan para pemudik mampir. Jika lelah jangan dipaksakan melanjutkan perjalanan. Istirahat dulu,” bebernya.

    BACA JUGA: Gas Bumi Jadi Solusi Energi Program MBG dan Mobilitas Mudik Lebaran

    Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan menambahkan, pembangunan posko mudik itu sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat.

    “Ini panggilan tugas, tentu partai hadir selain urusan politik kami juga ada tugas sosial,” ujarnya saat turut meninjau pendirian posko mudik itu.

    Aher melanjutkan, aksi peduli PKS tidak lengkang oleh zaman, artinya akan terus hadir dalam berbagai kondisi masyarakat.

    Misalnya saat ada bencana alam longsor, banjir, hingga gempa, demikian juga saat masyarakat melaksanakan tradisi pulang kampung.(son)

  • Uni Eropa Perintahkan Siap Siaga Darurat: Jangan Panik, Bersiaplah!

    Uni Eropa Perintahkan Siap Siaga Darurat: Jangan Panik, Bersiaplah!

    Jakarta

    Apakah kamu punya persediaan yang cukup untuk bertahan selama 72 jam dalam keadaan darurat nasional?

    Makanan, air, uang tunai, obat-obatan, dokumen penting, senter, dan radio yang bisa menangkap frekuensi gelombang panjang hanyalah beberapa di antara barang-barang yang seharusnya ada dalam daftar perlengkapan darurat.

    Pada hari Rabu (26/03), Uni Eropa (UE) meminta pemerintah nasional untuk menerapkan langkah-langkah yang memastikan warga serta layanan-layanan penting, seperti sekolah dan rumah sakit, untuk lebih siap menghadapi berbagai krisis di masa depan. Krisis yang dimaksud adalah di antaranya kebakaran hutan, kecelakaan industri, hingga konflik bersenjata.

    Strategi baru ini muncul setelah penelitian yang didanai UE tahun lalu menemukan adanya kelemahan dalam rencana tanggap bencana di berbagai negara serta pendekatan yang masih terfragmentasi di seluruh blok. Kini, UE berupaya menyelaraskan protokol dan mendorong tindakan lebih lanjut di negara-negara anggota.

    “Kita perlu tahu bagaimana bertindak, bagaimana merespons, jika listrik padam, jika terjadi gempa bumi, banjir besar, atau ancaman lainnya. Bagaimana cara melindungi diri? Sumber daya apa yang dibutuhkan? Bagaimana kita mengambil tanggung jawab sendiri?,” ujar Roxana Minzatu, Komisaris Uni Eropa untuk kesiapsiagaan, kepada wartawan di Brussel.

    “Kita harus keluar dari pola pikir reaktif yang hanya merespons setelah krisis terjadi, dan beralih ke pendekatan yang lebih proaktif, yang berfokus pada perkiraan, antisipasi risiko, serta pencegahan,” tambahnya.

    Apa saja yang termasuk dalam rencana kesiapsiagaan Uni Eropa?

    Rencana yang diumumkan oleh eksekutif UE pada hari Rabu (26/03), mengusulkan agar otoritas nasional memperkenalkan atau memperkuat sistem peringatan, menyesuaikan kurikulum sekolah, dan meluncurkan program pelatihan agar warga lebih memahami risiko yang mereka hadapi.

    Selain itu, latihan kesiapsiagaan berskala Uni Eropa akan digelar untuk meningkatkan kerja sama sipil dan militer. Komisi Eropa juga berencana menyusun daftar periksa kesiapsiagaan minimum untuk layanan penting, seperti sekolah, transportasi, dan telekomunikasi.

    Namun, banyak dari langkah-langkah ini tetap bergantung pada keputusan masing-masing pemerintah negara anggota, apakah mereka akan mengikuti rekomendasi dari UE atau tidak.

    Sebagian negara lebih siap daripada yang lain

    Komisi Eksekutif UE menyatakan bahwa kesiapsiagaan akan berbeda di setiap negara. Misalnya, kebakaran hutan lebih sering terjadi di Spanyol dan Yunani, sementara gempa bumi lebih mungkin melanda sering Rumania dan Bulgaria.

    Jerman telah merilis dokumen setebal 68 halaman yang merinci langkah-langkah yang harus diambil warga jika terjadi banjir, kebakaran, atau keadaan darurat nuklir. Dokumen tersebut juga merekomendasikan warga untuk menyimpan persediaan makanan dan kebutuhan pokok selama 10 hari.

    “Setiap negara anggota harus menyesuaikan pesan kesiapsiagaan sesuai dengan kondisi mereka,” kata Komisaris Manajemen Krisis Uni Eropa, Hadja Lahbib, Rabu (26/03).

    Namun, seorang pejabat Uni Eropa yang berbicara sebelum pengumuman tersebut mengakui bahwa tingkat kesiapan dalam menghadapi bencana masih sangat bervariasi di seluruh blok.

    Finlandia adalah model kesiapsiagaan di Uni Eropa

    Finlandia, yang berbatasan langsung dengan Rusia sepanjang lebih dari 1.300 kilometer, sering dianggap sebagai contoh terbaik UE dalam hal kesiapsiagaan darurat.

    Negara ini telah lama mempertahankan tempat perlindungan bawah tanah untuk menghadapi ancaman bom atau nuklir, serta memiliki badan penyediaan darurat nasional yang bertugas mengamankan pasokan barang-barang penting saat krisis terjadi.

    “Hal ini sudah tertanam cukup baik dalam pola pikir warga Finlandia,” ujar Emma Hakala, peneliti dari Institut Urusan Internasional Finlandia, kepada DW.

    Namun, Hakala juga mencatat bahwa kesiapan Finlandia dalam menghadapi risiko lingkungan mungkin tidak sebaik yang mereka perkirakan. “Secara keseluruhan, saya rasa suasana di Finlandia masih cukup optimistis terkait hal ini,” tambahnya.

    Ancaman yang kian meningkat

    Seorang pejabat Uni Eropa pada hari Rabu (26/03) menyatakan bahwa ancaman terhadap Uni Eropa dan keamanannya terus meningkat. Ketegangan geopolitik di sekitar blok tersebut, seperti perang Rusia di Ukraina, telah membuat semakin banyak warga mulai memikirkan isu keamanan.

    “Saya tidak akan mengatakan bahwa ada ancaman serangan militer yang mendesak, tetapi tentu saja, kami kini menganggap Rusia sebagai ancaman yang jauh lebih nyata dibanding sebelumnya,” kata peneliti Emma Hakala.

    Hakala juga menekankan bahwa banyak negara di Eropa kini lebih menyadari risiko iklim, mengingat bencana seperti banjir, hujan lebat, dan badai yang semakin sering terjadi di seluruh benua.

    Selain itu, ia menyoroti ancaman hibrida, seperti serangan siber terhadap rumah sakit, yang dapat melumpuhkan infrastruktur kesehatan publik, sebagai ancaman yang kini semakin diakui dan dianggap serius.

    Bersiap, jangan panik

    Komisioner Uni Eropa, Hadja Lahbib, menepis tudingan bahwa blok tersebut menyebarkan ketakutan yang tidak perlu.

    “Menyadari risiko dan bersiap menghadapinya justru kebalikan dari menciptakan kepanikan dan tindakan irasional, seperti yang kita lihat selama pandemi COVID-19. Jangan lupa, saat itu orang-orang berbondong-bondong membeli tisu toilet. Apakah itu benar-benar melindungi mereka dari pandemi? Tidak. Kesiapsiagaan berarti mengetahui apa yang mungkin terjadi dan mempersiapkan diri,” ujarnya.

    Namun, menurut peneliti Emma Hakala, menemukan keseimbangan antara meningkatkan pemahaman masyarakat dan menjaga ketenangan bukanlah hal yang mudah.

    “Warga perlu menyadari potensi ancaman dan bersiap menghadapinya. Tapi di saat yang sama, terlalu takut terhadap segala sesuatu juga tidak baik. Apalagi di era media sosial, di mana potensi disinformasi sangat besar,” katanya.

    Hakala juga mengingatkan agar tidak terburu-buru menyimpulkan bahwa insiden seperti kebakaran atau gangguan teknologi selalu terkait dengan sabotase.

    “Bisa jadi itu hanya kecelakaan atau kejadian biasa. Rasa krisis yang berlebihan tidak selalu baik bagi masyarakat,” tambahnya.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Catat! Ini Nomor Panggilan Darurat Selama Ramadan yang Wajib Diketahui Pemudik

    Catat! Ini Nomor Panggilan Darurat Selama Ramadan yang Wajib Diketahui Pemudik

    Jakarta: Mudik saat Ramadan dan Lebaran adalah tradisi yang selalu dinantikan. Namun, perjalanan panjang di tengah lonjakan arus lalu lintas sering kali membawa tantangan, mulai dari kecelakaan, kondisi kesehatan darurat, hingga kebencanaan. 
     
    Selain itu, saat mudik Lebaran terjadi bisa jadi terjadi musibah kebakaran atau kebutuhan mendesak lainnya.
     
    Untuk itu, penting bagi pemudik mengetahui nomor-nomor panggilan darurat yang bisa dihubungi kapan saja saat keadaan mendesak.
     

    112 nomor tunggal panggilan darurat gratis
    Bagi masyarakat yang menghadapi situasi darurat, kini ada layanan panggilan darurat nasional 112 yang bisa diakses secara gratis. 

    Layanan ini berlaku di 141 kabupaten/kota dan bisa dihubungi dari semua operator seluler tanpa dikenakan biaya.
     
    “Kami juga menyiagakan, mengkoordinasikan tentang call center 112. Sebagai layanan tunggal panggilan darurat yang kini telah aktif di 141 kabupaten/ kota. Layanan ini dapat diakses gratis oleh masyarakat termasuk dari semua operator, kapanpun dan dimanapun mereka berada,” ujar Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) Wayan Toni Supriyanto dilansir Antara, Rabu, 26 Maret 2025.

    Layanan 112 mencakup berbagai situasi darurat seperti

    – Kepolisian: Lapor tindak kriminal atau keadaan berbahaya.
    – Pemadam kebakaran: Jika terjadi kebakaran di rumah, kendaraan, atau tempat umum.
    – Ambulans dan layanan kesehatan darurat: Untuk menangani kecelakaan atau kondisi kesehatan yang membutuhkan penanganan segera.
     

    Sistem peringatan dini bencana dan cuaca ekstrem
    Selain layanan panggilan darurat, pemerintah juga telah berkolaborasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk menyediakan peringatan dini terkait bencana dan cuaca ekstrem selama periode mudik Ramadan dan Lebaran.
     
    Beberapa layanan yang disiapkan antara lain SMS Blast dari semua operator yang menginformasikan peringatan dini terkait bencana.
     
    Peringatan gempa otomatis di siaran TV digital untuk daerah terdampak jika terjadi gempa di atas magnitudo 5, sehingga masyarakat bisa lebih waspada.
    Posko telekomunikasi di titik strategis
    Agar perjalanan mudik lebih lancar, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) juga telah bekerja sama dengan operator seluler untuk menyediakan 386 posko layanan telekomunikasi di berbagai titik transportasi publik, seperti:
     
    – Bandara Soekarno-Hatta
    – Stasiun Gambir, Jakarta
    – Stasiun Semarang Tawang
    – Pelabuhan Merak
    – Rest area KM 57 dan KM 62
    – Posko-posko ini memastikan pemudik tetap terhubung dengan keluarga dan mendapatkan akses informasi penting selama perjalanan.
     
    Mengetahui nomor darurat ini bisa menjadi penyelamat saat keadaan tak terduga terjadi di perjalanan. Selalu berhati-hati dan semoga perjalanan mudikmu aman serta lancar!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana

    Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana


    PIKIRAN RAKYAT –
    Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DIY menyoroti perlunya perhatian lebih serius terhadap pengelolaan bencana yang semakin kompleks di Yogyakarta. Dalam kunjungan kerjanya ke BPBD Provinsi DIY, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih, menegaskan bahwa Yogyakarta, yang kerap disebut sebagai “supermarket bencana”, menghadapi beragam ancaman bencana alam, mulai dari gempa bumi hingga erupsi Gunung Merapi yang masih berlangsung.

    “Gempa bumi yang melanda Yogyakarta pada tahun 2006 menjadi pengingat bahwa daerah ini sangat rentan terhadap bencana. Selain itu, erupsi Gunung Merapi juga tetap menjadi ancaman nyata. Perubahan iklim yang memengaruhi intensitas hujan pun berpotensi meningkatkan risiko banjir,” ujar Fikri usai bertemu dengan Kepala BPBD Provinsi DIY dan jajaran, Jumat (21/3/2025).

    Politisi Fraksi PKS itu menilai perlunya revisi terhadap Undang-Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Menurutnya, banyak aspek dalam regulasi tersebut yang sudah tidak relevan dengan kondisi saat ini.

    “Bencana tidak hanya disebabkan oleh faktor alam seperti gempa atau erupsi gunung. Salah satu penyebabnya adalah ketidakpatuhan terhadap Kajian Lingkungan Hidup Strategis yang disusun pemerintah. Banyak pembangunan yang seharusnya tidak dilakukan di kawasan rawan bencana justru terus berjalan,” tegasnya.

    Selain itu, Fikri mengkritik ketidakjelasan standar penanggulangan bencana yang berbeda-beda antar daerah. Misalnya, standar bangunan hotel yang seharusnya tahan gempa, tetapi di lapangan banyak yang tidak diuji kelayakannya.

    “Kami perlu segera menetapkan standar yang jelas dan konsisten di seluruh daerah, termasuk Yogyakarta, agar infrastruktur lebih tahan terhadap bencana,” tambahnya.

    Dalam hal mitigasi, Fikri menekankan pentingnya survei mendalam terkait kebutuhan sistem peringatan dini (early warning system). Saat ini, BPBD DIY hanya memiliki 11 alat peringatan dini, yang dinilai belum cukup untuk mencakup seluruh wilayah.

    “Sebelum menentukan jumlah ideal alat peringatan dini, survei yang komprehensif harus dilakukan terlebih dahulu. Setiap kabupaten/kota di DIY membutuhkan alat yang sesuai dengan karakteristik bencananya masing-masing,” ungkapnya.

    Pendidikan dan program adaptasi juga menjadi sorotan. Fikri menegaskan bahwa masyarakat harus dilatih sejak dini agar siap menghadapi bencana. “Selain mitigasi, adaptasi juga penting. Masyarakat harus diajarkan cara menghadapi bencana sejak dini, termasuk melalui kurikulum pendidikan. Dengan begitu, mereka tidak panik saat bencana terjadi, tetapi dapat merespons dengan lebih terorganisir,” ujarnya.

    Kunjungan kerja ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat upaya penanggulangan bencana di Yogyakarta. Fikri berharap revisi Undang-Undang Penanggulangan Bencana dapat segera dibahas agar lebih sesuai dengan tantangan dan dinamika bencana yang terus berkembang.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Komisi X DPR: Undang-Undang Penanggulangan Bencana perlu direvisi

    Komisi X DPR: Undang-Undang Penanggulangan Bencana perlu direvisi

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih mengemukakan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana perlu direvisi sebab banyak aspek dalam regulasi tersebut yang sudah tidak relevan dengan kondisi saat ini.

    “Bencana tidak hanya disebabkan faktor alam, seperti gempa atau erupsi gunung. Salah satu penyebabnya adalah ketidakpatuhan terhadap kajian lingkungan hidup strategis yang disusun pemerintah. Banyak pembangunan yang seharusnya tidak dilakukan di kawasan rawan bencana justru terus berjalan,” kata Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Hal itu disampaikan Fikri Faqih dalam kunjungan kerjanya ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), beberapa waktu lalu.

    Dia menyoroti Provinsi DIY yang sering disebut sebagai “supermarket bencana” menghadapi beragam ancaman bencana alam, mulai dari gempa bumi hingga erupsi Gunung Merapi yang masih berlangsung.

    “Gempa bumi yang melanda Yogyakarta pada tahun 2006 menjadi pengingat bahwa daerah ini sangat rentan terhadap bencana. Selain itu, erupsi Gunung Merapi juga tetap menjadi ancaman nyata. Perubahan iklim yang mempengaruhi intensitas hujan pun berpotensi meningkatkan risiko banjir,” ujarnya.

    Di sisi lain, Fikri menyoroti ketidakjelasan standar penanggulangan bencana yang berbeda-beda antardaerah. Misalnya, standar bangunan hotel yang seharusnya tahan gempa, namun di lapangan banyak yang tidak diuji kelayakannya.

    “Kami perlu segera menetapkan standar yang jelas dan konsisten di seluruh daerah, termasuk Yogyakarta agar infrastruktur lebih tahan terhadap bencana,” ucapnya.

    Mengenai mitigasi, dia menekankan pentingnya survei mendalam terkait kebutuhan sistem peringatan dini (early warning system).

    Saat ini, BPBD DIY hanya memiliki 11 alat peringatan dini yang dinilai belum cukup untuk mencakup seluruh wilayah.

    “Sebelum menentukan jumlah ideal alat peringatan dini, survei yang komprehensif harus dilakukan terlebih dahulu. Setiap kabupaten/kota di DIY membutuhkan alat yang sesuai dengan karakteristik bencananya masing-masing,” tuturnya.

    Fikri juga mengingatkan bahwa masyarakat harus dilatih sejak dini agar siap menghadapi bencana.

    “Selain mitigasi, adaptasi juga penting. Masyarakat harus diajarkan cara menghadapi bencana sejak dini, termasuk melalui kurikulum pendidikan. Dengan begitu, mereka tidak panik saat bencana terjadi, tetapi dapat merespons dengan lebih terorganisasi,” katanya.

    Untuk itu, dia berharap revisi Undang-Undang Penanggulangan Bencana dapat segera dibahas agar lebih sesuai dengan tantangan dan dinamika bencana yang terus berkembang.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Gempa Baru Saja Terjadi Pagi Ini Rabu 26 Maret 2025, Cek Jarak dan Lokasi, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Pagi Ini Rabu 26 Maret 2025, Cek Jarak dan Lokasi, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Pagi Ini Rabu 26 Maret 2025, Cek Jarak dan Lokasi, Info BMKG

    TRIBUNJATENG.COM – Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu pagi (26/3/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi sebanyak 7 kali dibeberapa wilayah Indonesia dengan magnitude berbeda-beda. 

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Rabu 26 Maret 2025:

    1. Gempa Bumi Jatim

    Gempa Mag:3.6, 26-Mar-2025 02:39:45WIB, Lok:5.78LS, 112.32BT (128 km TimurLaut TUBAN-JATIM), Kedlmn:10 Km

    Pukul 02.39.45 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.6 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 5.78 Lintang Selatan (LS) dan 112.32 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 128 km Timur Laut Tuban Jatim. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    2. Gempa Bumi Sulsel

    Gempa Mag:2.5, 26-Mar-2025 02:51:46WIB, Lok:2.36LS, 120.81BT (47 km BaratLaut LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:10 Km

    Pukul 02.51.46 WIB, sebuah gempa dengan magnitude 2.5 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 2.36 Lintang Selatan (LS) dan 120.81 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 47 km Barat Laut Luwu Timur Sulsel. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    3. Gempa Bumi Papua

    Gempa Mag:2.6, 26-Mar-2025 02:52:13WIB, Lok:1.79LS, 133.18BT (20 km BaratLaut TELUKBINTUNI-PAPUABRT), Kedlmn:10 Km

    Pukul 02.52.13 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 2.6 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 1.79 Lintang Selatan (LS) dan 133.18 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 20 km Barat Laut Teluk Bintuni Papua Barat. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    4. Gempa Bumi Gorontalo

    Gempa Mag:2.9, 26-Mar-2025 05:07:31WIB, Lok:0.62LU, 122.34BT (10 km BaratLaut BOALEMO-GORONTALO), Kedlmn:63 Km

    Pukul 05.07.31 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 2.9 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.62 Lintang Selatan (LS) dan 122.34 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 10 km Barat Laut Boalemo Gorontalo. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 63 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    5. Gempa Bumi Papua

    Gempa Mag:3.7, 26-Mar-2025 05:29:52WIB, Lok:1.79LS, 133.15BT (23 km BaratLaut TELUKBINTUNI-PAPUABRT), Kedlmn:18 Km

    Pukul 05.29.52 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.7 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 1.79 Lintang Selatan (LS) dan 133.15 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 23 km Barat Laut Teluk Bintuni Papua Barat. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 18 kilometer.

    6. Gempa Bumi Sumut

    Gempa Mag:3.3, 26-Mar-2025 05:38:26WIB, Lok:2.93LU, 98.48BT (19 km BaratDaya KAB-KARO-SUMUT), Kedlmn:10 Km

    Pukul 07.10.52 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.3 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 2.93 Lintang Selatan (LS) dan 98.48 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 19 km Barat Daya Kab Karo Sumut. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    7. Gempa Bumi Aceh

    Gempa Mag:4.8, 26-Mar-2025 06:51:39WIB, Lok:6.83LU, 93.59BT (218 km BaratLaut KOTA-SABANG-ACEH), Kedlmn:92 Km

    Pukul 06.51.39 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 4.8 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 6.83 Lintang Selatan (LS) dan 93.59 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 218 km Barat Laut Kota Sabang Aceh. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 92 kilometer.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Daftar Nomor Telepon Darurat Mudik Lebaran 2025, Ada Derek dan Kirim BBM

    Daftar Nomor Telepon Darurat Mudik Lebaran 2025, Ada Derek dan Kirim BBM

    Jakarta

    Saat mudik, berbagai kejadian di luar perkiraan bisa terjadi. Misal kendaraan mogok, ban bocor, kehabisan bensin, dan mengalami bencana alam tanpa persiapan lebih dulu.

    Sebagai langkah antisipasi kejadian tersebut, pemudik sebaiknya menyimpan nomor telepon darurat di HP. Jika dibutuhkan, pemudik bisa menghubungi nomor tersebut setiap saat.

    Daftar Nomor Telepon Darurat Indonesia

    Dihimpun dari situs resmi berbagai instansi pemerintahan, berikut daftar lengkap nomor telepon darurat yang perlu dicatat para pemudik:

    14080 – One Call Center Jasa Marga

    Mulai dari informasi tol, lalu lintas di tol, bantuan darurat di tol, mobil derek, hingga menanggapi keluhan pelanggan.

    118 dan 119 – Ambulans/Kemenkes

    Nomor layanan kegawatdaruratan, mulai dari penanganan pertama sebelum ke rumah sakit, bantuan rujukan ke rumah sakit, hingga kondisi gawat darurat lainnya.

    135 – BBM Pertamina

    Layanan delivery BBM (jika kehabisan BBM di jalan), hingga informasi mengenai produk Pertamina.

    110 – Kepolisian RI

    Melayani berbagai macam laporan dan pengaduan, seperti kejadian darurat, kecelakaan, bencana, kerusuhan, tindak kejahatan, penghinaan, ancaman, dan tindak kekerasan.

    1500669 – NTMC Korlantas Polri

    National Traffic Management Center (NTMC) Korlantas Polri menerima laporan dari warga maupun memberikan informasi yang dibutuhkan warga terkait lalu lintas.

    113 – Pemadam Kebakaran

    Nomor untuk melaporkan jika detikers mengalami kebakaran atau melihat kebakaran, baik itu bangunan maupun lahan kosong.

    115 – Basarnas

    Pusat kontak jika detikers membutuhkan bantuan pencarian dan pertolongan, baik di darat maupun laut. Misalnya ada orang hanyut di sungai atau laut.

    117 – BNPB

    Jika terjadi peristiwa bencana, detikers bisa menghubungi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Misalnya banjir, gempa bumi, tanah retak, tanah longsor, pohon tumbang, dan sebagainya.

    196 – BMKG

    Jika ingin mengetahui informasi mengenai cuaca dan gempa bumi, detikers bisa menghubungi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    158 – Kementerian PUPR

    Memberikan informasi jalan umum, jalan tol, jalur mudik, kerusakan jalan, dan berbagai infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

    151 – Kemenhub

    Layanan informasi dan pengaduan terkait lalu lintas dan transportasi darat, laut, dan udara.

    123 – PLN

    Nomor telepon untuk berbagai layanan PLN, termasuk informasi gangguan listrik, mati listrik, dan sebagainya.

    1500533 – Sentra Informasi Keracunan BPOM

    Untuk mendapatkan informasi dan bantuan terkait kasus keracunan, terutama yang berkaitan dengan obat-obatan, makanan, atau produk yang diawasi oleh BPOM.

    112 – Panggilan Darurat

    Seluruh kondisi gawat darurat dapat dilaporkan melalui nomor 112. Namun belum semua daerah terintegrasi dengan layanan ini.

    Selain menyiapkan nomor telepon darurat, pemudik tentunya wajib menyiapkan kendaraan dan kondisi fisiknya agar mampu menempuh perjalanan jauh. Jangan segan minta bantuan jika ada yang tidak beres dengan kendaraan atau tubuh terasa lelah.

    (bai/row)

  • Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Pangandaran Selasa (25/3)

    Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Pangandaran Selasa (25/3)

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,7 mengguncang Pangandaran, Jawa Barat pada Selasa siang (25/3/

    BMKG menyebutkan gempa bumi terjadi pada pukul 14:02:21 WIB dengan koordinat 8.06 lintang selatan dan 107.91 bujur timur.

    “Pusat gempa 76 km Barat Daya Kabupaten Pangandaran, Jabar dengan kedalaman 23 meter,” tulis BMKG, Selasa (25/3/2025)

    Meski demikian, BMKG belum bisa menetapkan gempa di Pangandaran berpotensi tsunami atau tidak.

    “Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tulis BMKG.

  • Balok H Berkekuatan Tinggi yang Tahan Gempa Diproduksi Jepang di Indonesia – Halaman all

    Balok H Berkekuatan Tinggi yang Tahan Gempa Diproduksi Jepang di Indonesia – Halaman all

    Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

    TRIBUNNEWS.COM, TOKYO  – Garuda Yamato Steel Co., Ltd. (GYS), anak perusahaan terkonsolidasi dari Daiwa Kogyo Indonesia, mulai memproduksi dan menjual balok-H berstandar tinggi dengan ketahanan gempa yang sangat baik pada akhir Februari 2025.

    “Indonesia adalah daerah rawan gempa, tetapi dengan perkembangan ekonomi, bangunan berkembang menjadi lebih besar.

    Dengan memanfaatkan teknologi manufaktur Jepang, kami menyediakan produk dengan ketahanan dan keamanan gempa yang lebih tinggi,” ungkap sumber Tribunnews.com pada Senin (24/3/2025).

    Inovasi terbaru ini diperkenalkan dalam acara peluncuran di Sheraton Gandaria City Ballroom, yang dihadiri ratusan peserta dari ekosistem baja dan konstruksi.

    “Perkembangan ini menandai tonggak penting dalam industri baja Indonesia, karena GYS menjadi pabrik baja domestik pertama yang memproduksi balok IWF/H berkekuatan tinggi dan tahan gempa. Baja tahan gempa terkenal dengan kekuatan dan daya tahannya yang unggul,” katanya.

    Balok IWF/H tahan gempa tarik tinggi yang baru diluncurkan memiliki titik luluh (ukuran kekuatan baja) 345 MPa, sekitar 40 persen lebih kuat dibandingkan dengan balok-H standar di Indonesia yang umumnya memiliki titik luluh 245 MPa.

    Menurut GYS, baja tarik tinggi tidak hanya memberikan ketahanan seismik dan keamanan struktural yang lebih baik, tetapi juga berkontribusi pada efisiensi biaya dalam konstruksi.

    Dengan menggunakan baja yang lebih kuat, pembangun dapat mengurangi jumlah baja yang dibutuhkan, yang berpotensi menghemat biaya konstruksi hingga 20% sekaligus memastikan proyek diselesaikan tepat waktu.

    “Ini adalah baja standar ganda yang memenuhi Standar Industri Jepang (JIS) untuk JIS SN490B dan standar American Society for Testing and Materials (ASTM) untuk ASTM A572 Gr.50.

    Selain itu, GYS tetap berkomitmen terhadap keberlanjutan dengan baja tarik tinggi ini yang dihasilkan dari limbah baja daur ulang dan emisi rendah berkat proses peleburan dengan teknologi Electric Arc Furnace (EAF).”

    Dengan memperkenalkan baja tahan gempa berkinerja tinggi di negara rawan gempa seperti Indonesia, GYS bertujuan untuk melindungi masyarakat sekaligus mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

    Inisiatif ini sejalan dengan meningkatnya kebutuhan negara akan infrastruktur yang tangguh, memastikan integritas struktural yang lebih baik di zona berisiko tinggi.

    Selain meluncurkan PLUS/High Tensile Earthquake Resistant Steel, GYS juga menandatangani kontrak dengan iForte Energi Nusantara, perusahaan panel surya lokal, untuk memasang sistem tenaga surya atap dengan kapasitas puncak 6.506 kilowatt (kWp) di pabrik Cikarang mereka.

    Inisiatif ini menegaskan komitmen GYS terhadap solusi energi hijau, semakin memperkuat peran mereka dalam mendukung industri baja yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

    Dengan kemajuan strategis ini, GYS terus menetapkan tolok ukur baru di sektor manufaktur baja Indonesia, memperkuat dedikasi mereka terhadap inovasi, keselamatan, dan keberlanjutan.

    Daiwa Kogyo Co., Ltd., sebuah perusahaan tungku listrik besar, mengakuisisi 80% saham GYS bersama anak perusahaannya di Thailand senilai 358 juta dolar (sekitar 56 miliar yen) pada 31 Mei 2024.

    Daiwa Kogyo berfokus pada bisnisnya di Asia Tenggara, dan akuisisi ini menjadi perusahaan grup ketiga mereka di kawasan Asia.

    Kapasitas produksi tahunan baja berbentuk di Asia Tenggara akan meningkat sebesar 60?ri level sebelumnya menjadi 2,5 juta ton.

    Pada Agustus 2023, Daiwa Kogyo mengumumkan akuisisi PT Nusantara Baja Profil (NBP), anak perusahaan raksasa baja Indonesia.

    Hanwa Kogyo, sebuah perusahaan perdagangan baja, juga berpartisipasi dalam akuisisi ini dengan mengambil alih 15% saham NBP melalui anak perusahaan lokalnya.

    Diskusi mengenai akuisisi perusahaan Jepang juga aktif dilakukan di grup Pencinta Jepang. Bagi yang ingin berpartisipasi dalam diskusi, dapat mengirimkan nama, alamat, dan nomor WhatsApp ke email tkyjepang@gmail.com.

     

  • Inti Bumi Sempat Berhenti Berputar Lalu Balik Arah, Tanda-Tanda Apa?

    Inti Bumi Sempat Berhenti Berputar Lalu Balik Arah, Tanda-Tanda Apa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Para peneliti dari China mengungkapkan bahwa bagian inti bumi pernah berubah arah rotasinya dan bahkan tanda-tandanya bisa dirasakan oleh manusia yang tinggal di bagian kerak bumi.

    Temuan itu berasal dari Tim Universitas Peking China yang menyebut adanya perubahan rotasi dalam skala dekade. Hasil penelitian tersebut mereka mengungkapkan akan membantu memahami apa yang terjadi dengan bagian dalam Bumi dan berdampak pada permukaan, dikutip dari Popsci.

    Seismolog Yi Yang dan Xiao Dong Song, dua penulis penelitian, melakukan pengamatan pada gelombang seismik Bumi. Keduanya melakukan analisa perbedaan bentuk gelombang dan waktu tempuh saat gempa Bumi.

    Mereka melakukan penyelidikan pada peristiwa gempa pada 1990 hingga 2021. Hasilnya cukup mencengangkan.

    Foto: Orang-orang bermain-main dengan representasi planet Bumi yang dapat ditiup, ketika aktivis iklim memblokir jalan raya A12 di Den Haag, Belanda, 9 September 2023. (REUTERS/PIROSCHKA VAN DE WOUW)
    Orang-orang bermain-main dengan representasi planet Bumi yang dapat ditiup, ketika aktivis iklim memblokir jalan raya A12 di Den Haag, Belanda, 9 September 2023. (REUTERS/Piroschka van de Wouw)

    Sebelum tahun 2009, rotasi inti Bumi sedikit lebih cepat dari permukaan dan bagian mantel. Namun kemudian pergerakan itu melambat dan sempat berhenti selama beberapa tahun.

    Tim peneliti juga mengatakan hasil temuan mereka bisa dikaitkan dengan pembalikan rotasi inti pada tujuh dekade. Hal tersebut pernah terjadi selama awal 1970-an.

    Menurut mereka, fluktuasi rotasi inti itu sejalan dengan sejumlah perubahan periodik. Ini terjadi dengan adanya interaksi antara lapisan Bumi yang berbeda satu sama lain.

    Sementara itu salah satu dampak yang dirasakan kejadian ini adalah manusia yang merasakan hari yang panjangnya berubah-ubah. Sebagai informasi, inti Bumi terdiri dari dua lapisan, inti luar cair dan padat. Pada bagian yang terakhir dibentuk dari besi yang berputar.

    (wur)