Topik: ekspor

  • Lanjutkan Capaian Penting Kinerja 100 Hari Bidang Ekonomi Pemerintahan Prabowo, Ketahanan Pangan dan Pertumbuhan Ekonomi Jadi Aspek Utama
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        31 Januari 2025

    Lanjutkan Capaian Penting Kinerja 100 Hari Bidang Ekonomi Pemerintahan Prabowo, Ketahanan Pangan dan Pertumbuhan Ekonomi Jadi Aspek Utama Nasional 31 Januari 2025

    Lanjutkan Capaian Penting Kinerja 100 Hari Bidang Ekonomi Pemerintahan Prabowo, Ketahanan Pangan dan Pertumbuhan Ekonomi Jadi Aspek Utama
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mengusing misi dan arah kebijakan nasional Asta Cita dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. 
    Salah satu yang menjadi fokus Prabowo adalah memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru. 
    Untuk mencapai tujuan tersebut, pemerintah berupaya menggalang sinergi  nasional guna memastikan terjaganya stabilitas ekonomi serta terwujudnya  kesejahteraan masyarakat di tengah tantangan global yang semakin kompleks. 
    Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian
    Airlangga Hartarto
    mengatakan, dari beberapa program prioritas dari Prabowo, salah satu yang utama adalah
    ketahanan pangan

    “Ini tujuannya adalah menjaga harga pangan dan swasembada pangan,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (31/1/2025).
    Dia mengatakan itu saat memberikan arahan pada Rapat Pimpinan Tentara Nasional Indonesia-Kepolisian Republik Indonesia (TNI-Polri) Tahun 2025 bertema “Sinergisitas TNI-Polri Guna  Mendukung Terwujudnya Asta Cita” di Jakarta, Kamis (30/1/2025). 
    Catatan kinerja dalam masa 100 hari pertama Kabinet Merah Putih juga berhasil mengimplementasikan sejumlah kebijakan strategis. 
    Beberapa capaian itu, di antaranya peluncuran 15 paket stimulus ekonomi untuk kesejahteraan pada awal 2025, kenaikan upah minimum provinsi (UMP) sebesar 6,5 persen, penghapusan utang macet bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM), dan perpanjangan penyimpanan Devisa Hasil Ekspor (DHE) sumber daya alam di dalam negeri, 
    Kinerja pemerintah lainnya adalah menjaga daya beli masyarakat melalui program penurunan harga tiket hingga 10 persen saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dan program belanja murah Harbolnas, BINA, dan EPIC Sale pada akhir 2024. 
    Dengan berbagai langkah strategis yang dijalankan, pemerintah optimistis dapat mencapai target
    pertumbuhan ekonomi
    8 persen pada 2028.
    Optimisme itu seiring dengan peningkatan investasi dan diversifikasi pasar internasional. 
    Menko Airlangga menegaskan, sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan dunia usaha akan menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi dinamika ekonomi global yang semakin kompleks. 
    Dia mengatakan, stabilitas nasional yang kuat akan menjadi landasan utama bagi keberlanjutan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. 
    “Saya ingin mengapresiasi setinggi-tingginya jajaran TNI dan Polri atas dedikasi luar biasa dalam menjaga stabilitas yang menjadi fondasi penting bagi pembangunan ekonomi nasional,” katanya. 
    Lebih lanjut, Menko Airlangga menyampaikan, ketahanan pangan dan pertumbuhan ekonomi merupakan dua aspek utama yang harus diperkuat untuk menghadapi tantangan ekonomi global. 
    Pemerintah pun mengalokasikan anggaran guna memastikan ketersediaan pangan. 
    Upaya swasembada pangan juga dilakukan guna mengurangi ketergantungan impor dan meningkatkan produksi dalam negeri. 
    Terkait upaya pengendalian inflasi, Menko Airlangga menyampaikan, Tim  Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah (TPIP-TPID) berhasil menekan inflasi pada  kisaran 1,5 persen, lebih rendah dibandingkan era sebelumnya yang mencapai 5 persen. 
    Hal tersebut juga menjadi bukti konkret kontribusi TNI-Polri dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional. 
    Kontribusi sinergi TNI-Polri juga diperlukan dalam upaya pemberantasan praktik  penyelundupan yang merugikan perekonomian nasional. 
    Kolaborasi TNI-Polri diharapkan dapat mencegah masuknya barang-barang ilegal, seperti di sektor perikanan, pertanian, dan tekstil.
    Sinergi kedua lembaga itu juga diharapkan mampu menciptakan iklim usaha yang lebih sehat dan kompetitif serta berujung kepada terjaganya stabilitas perekonomian nasional. 
    Saat ini, pemerintah mengembangkan 24 Kawasan Ekonomi  Khusus (KEK) untuk menarik investasi di berbagai sektor strategis, termasuk sektor manufaktur, ekonomi digital, kesehatan, pendidikan, serta juga kegiatan dalam bentuk
    maintenance, repair
    , dan
    overhaul
    untuk pesawat. 
    Secara kumulatif, mulai dari 2012 sampai 2024, KEK mencatatkan capaian investasi sebesar Rp 256,7 triliun dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 156.208 orang dan melibatkan sebanyak 394 pelaku usaha. 
    Selain itu, keikutsertaan Indonesia dalam berbagai kerja sama ekonomi global, seperti organisasi antarpemerintah (BRICS), forum ekonomi negara-negara dunia (OECD), kemitraan perdagangan internasional (RCEP), dan kemitraan trans-Pasifik untuk perjanjian perdagangan (CPTPP), menjadi strategi utama dalam meningkatkan daya saing nasional. 
    “Sekarang Malaysia, Singapura ingin bikin lagi
    data center
    dengan KEK. Kami memerlukan speed untuk merespons lagi supaya investasi ini lari ke Indonesia,” jelas Menko Airlangga. 
    Dalam acara yang dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto tersebut, turut hadir Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Panglima TNI Jenderal TNI Agus  Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, para kapolda dan panglima Kodam, serta Staf Ahli Kemenko Perekonomian Bidang Pembangunan Daerah Haryo Limanseto.  
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mentan: Produksi Pangan Nasional Akan Dipacu Naik Secara Eksponensial – Halaman all

    Mentan: Produksi Pangan Nasional Akan Dipacu Naik Secara Eksponensial – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, pemerintah telah melewati fase krisis pangan dan akan meningkatkan produksi pertanian secara eksponensial.

    “Krisis ekonomi sudah kita lewati, krisis kesehatan sudah kita lewati, krisis pangan sudah kita lewati. Sekarang saatnya kita melompat, jadi kita naikkan produksi secara eksponensial, bukan biasa-biasa saja,” ujar Amran di Jakarta, Jumat (31/1/2025).

    Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), produksi padi bulan Januari hingga Maret 2025 diperkirakan naik rata-rata 50 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

    Bahkan, sebagai dampak dari melimpahnya produksi, harga beras di Bulan Januari yang biasanya tinggi akibat paceklik, tahun ini turun.

    “Januari tahun lalu harga tertinggi sepanjang Indonesia merdeka, sekarang baik, bahkan harga di bawah HPP (Harga Pembelian Pemerintah),” kata Amran.

    Menurut Amran, pada Februari tahun lalu, harga beras di tingkat konsumen mencapai Rp 15.000 per kg.

    Karena terjadi kelangkaan, sempat terjadi antrean sehingga di beberapa toko pembelian beras sempat dibatasi maksimal 15 kg per orang. Kondisi ini diperparah dengan adanya 22 negara yang menghentikan ekspor pangannya ke Indonesia.

    “Bisa dibayangkan kalau krisis pangan terjadi, itu akan terjadi krisis politik, konflik sosial, negara dalam keadaan bahaya,” tutur Amran.

    Kementerian Pertanian melakukan pengalihan anggaran sebesar Rp 1,7 triliun untuk program pompanisasi, pengadaan alat dan mesin pertanian, pengadaan bibit untuk petani.

    Hasilnya, terjadi kenaikan produksi cukup signifikan. Petani yang sebelumnya hanya bisa menanam padi sekali dalam setahun, meningkat menjadi tiga kali.

    BPS mencatat terjadi kenaikan produksi padi sebesar 1,49 juta ton pada periode Agustus-Desember 2024.

    “Hasil tadi refocusing anggaran yang untuk perjalanan dinas, rehab kantor, saya katakan kantor ini tidak akan runtuh sampai 5 tahun, kita tunda saja. Ini menghasilkan Rp 17 triliun. Rp 1,7 triliun menghasilkan Rp 17 triliun,” kata Amran.

    Di sisi lain, Amran menyoroti penurunan harga akibat melimpahnya produksi perlu mendapat solusi agar tidak merugikan petani.

    Berdasarkan data yang ada, sekitar 70 persen harga gabah berada di bawah HPP yang telah ditetapkan pemerintah sebesar Rp 6.500 per kg.

    “Penentu sekarang adalah Bulog, Bulog harus menyerap (gabah hasil petani-red), agar petani tidak rugi,” ucap Amran.

  • Mobil Toyota ‘Made in Indonesia’ yang Paling Laris di Luar Negeri

    Mobil Toyota ‘Made in Indonesia’ yang Paling Laris di Luar Negeri

    Jakarta

    Ada 10 model mobil Toyota ‘made in Indonesia’ yang dikirim ke mancanegara mulai dari Fortuner hingga Avanza. Ini model yang paling laris.

    Toyota masih menjadi penyumbang terbesar ekspor mobil buatan Indonesia. Meski banyak tantangan yang dialami industri otomotif dalam negeri, nyatanya jenama asal Negeri Sakura itu masih mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap ekspor. Sepanjang tahun 2024, Toyota tercatat menyumbang sekitar 61 persen dari total ekspor CBU mobil Indonesia.

    Mobil-mobil Toyota itu dikirim ke mancanegara, yakni lebih dari 80 negara tujuan ekspor di berbagai belahan dunia. Selain melakukan ekspor kendaraan utuh, Toyota Indonesia juga melakukan ekspor kendaraan dalam bentuk terurai (CKD), ekspor mesin, komponen dan alat pendukung produksi (dies dan jigs).

    “Konsistensi kinerja ekspor bukan sesuatu yang mudah diraih, mengingat peran penting anak bangsa yang berkarya di ribuan rantai pasok bahkan Industri Kecil dan Menengah (IKM). Dihadapkan pada kondisi dinamika ekonomi global, Toyota Indonesia akan terus bekerja sama dengan seluruh rantai pasok dari hulu hingga hilir melalui performa ekspor kendaraan T-brand sebanyak 10 varian, baik kendaraan berteknologi ICE dan elektrifikasi, untuk mempertahankan posisi Indonesia sebagai basis produksi dan ekspor global. Kami memastikan bahwa produk otomotif buatan SDM Tanah Air dapat menjawab kebutuhan pasar global yang semakin kompetitif,” ujar Presiden Direktur PT TMMIN Nandi Julyanto dalam siaran persnya.

    Mobil Toyota Buatan Indonesia Paling Laris di Luar Negeri

    Lalu model mobil apa yang permintaannya paling tinggi dari negara luar? Berdasarkan data ekspor yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, sepanjang 2024 model Avanza/Veloz banyak dicari. Angka ekspornya mencapai 66.434 unit. Avanza/Veloz itu diikuti oleh Toyota Raize yang mencatatkan angka ekspor 58.259 unit. Baru kemudian di posisi ketiga terlaris ada Toyota Fortuner dengan 44.280 unit. Lengkapnya sebagai berikut.

    1. Toyota Avanza/Veloz: 66.434 unit
    2. Toyota Raize: 58.259 unit
    3. Toyota Fortuner: 44.280 unit
    4. Toyota Yaris Cross bensin: 27.409 unit
    5. Toyota Agya/Wigo: 25.627 unit
    6. Toyota Town Ace/Lite Ace: 13.392 unit
    7. Toyota Rush: 12.280 unit
    8. Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid: 11.790 unit
    9. Toyota Kijang Innova Zenix bensin: 9.855 unit
    10. Toyota Yaris Cross Hybrid: 6.763 unit

    Untuk tahun 2025, Toyota menargetkan bisa mengekspor dalam jumlah yang sama. Hal itu dilakukan dengan terus mengkaji peluang untuk memperluas kegiatan ekspor serta mempertimbangkan permintaan dan tren pasar, termasuk negara tujuan ekspor non-tradisional untuk mengoptimalkan demografi strategis Indonesia.

    “Toyota Indonesia tidak hanya berfokus pada ekspor kendaraan utuh, namun juga pada pengembangan kendaraan konversi, aksesoris, dan turunannya sesuai dengan permintaan pasar global, seperti kendaraan konversi cash carrier, well-cab, dan patrol cars agar memenuhi kebutuhan negara terkait. Langkah ini bertujuan untuk menghadirkan produk otomotif kompetitif maupun inovatif. Kami percaya kolaborasi yang kuat antara industri, Pemerintah, dan rantai pasok, mampu mewujudkan visi industri otomotif Indonesia yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan demi memberikan manfaat nyata bagi pertumbuhan ekonomi nasional,” Wakil Presiden Direktur PT TMMIN Bob Azam.

    (dry/din)

  • Mobil Hybrid Toyota Buatan Karawang Laku Keras di Negara Ini

    Mobil Hybrid Toyota Buatan Karawang Laku Keras di Negara Ini

    Jakarta

    Mobil hybrid Toyota yang diproduksi di Karawang banyak diminati mancanegara. Berikut negara-negara yang mengimpor mobil hybrid Toyota buatan Indonesia.

    PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) tidak hanya memproduksi mobil hybrid di dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik. Pabrik Toyota di Karawang itu juga memproduksi mobil hybrid untuk kebutuhan ekspor. Permintaannya pun cukup baik, bahkan mengalami peningkatan.

    Secara total, Toyota mencatat kenaikan permintaan ekspor mobil hybrid secara CBU hingga 111 persen dibandingkan tahun lalu. Tahun ini, mobil hybrid Toyota ‘made in Karawang’ itu terkirim sebanyak 18.553 unit atau naik dari sebelumnya 8.792 unit.

    “Kendaraan elektrifikasi yang semakin diminati menunjukkan kepeduliaan konsumen global akan isu perubahan iklim dan lingkungan “Carbon is our Enemy”. Artinya, industri otomotif nasional harus berada di depan perubahan dalam membentuk ekosistem kendaraan elektrifikasi untuk memenuhi kebutuhan pasar internasional akan produk ramah lingkungan, khususnya saat memasuki era transisi energi. Salah satunya, melalui strategi multi-pathway untuk menjawab beragam permintaan teknologi kendaraan namun tetap mendukung pertumbuhan industri otomotif Tanah Air sejak masa lalu, masa kini, dan di masa depan. Sesuai prinsip kami “No One Left Behind” bahwa tidak ada teknologi kendaraan yang ditinggalkan,” jelas Wakil Presiden Direktur PT TMMIN Bob Azam dalam keterangan resminya.

    Saat ini ada dua model mobil hybrid Toyota buatan Karawang yang diekspor yaitu Kijang Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid. Kontribusi terbesar datang dari Innova Zenix Hybrid yang membukukan angka ekspor sebanyak 11.790 unit sedangkan Yaris Cross Hybrid 6.763 unit.

    Keduanya memikat banyak konsumen di negara-negara seperti Asia, Afrika, Amerika Latin, dan juga Timur Tengah. Toyota Indonesia berkomitmen mengembangkan kendaraan elektrifikasi untuk mendukung target Pemerintah mencapai NZE (Net Zero Emission) pada tahun 2060.

    Mengusung strategi multi-pathway,Toyota Indonesia menyediakan berbagai pilihan teknologi kendaraan seperti kendaraan konvensional berteknologi Internal Combustion Engine (ICE) yang rendah emisi, Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) hingga bahan bakar terbarukan Flexy Fuel (Biofuel seperti biodiesel ataupun bioetanol).

    (dry/din)

  • Prabowo Lirik Rudal BrahMos Senilai Subsidi Motor Listrik Setahun, Apa Kehebatannya?

    Prabowo Lirik Rudal BrahMos Senilai Subsidi Motor Listrik Setahun, Apa Kehebatannya?

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto saat mengunjungi India pada 23-26 Januari lalu adalah dikabarkan tertarik memboyong rudal supersonik BrahMos seharga Rp7,3 triliun. Nilai tersebut setara dengan anggaran subsidi motor listrik selama setahun.

    Kesepakatan tersebut menjadi kesepakatan ekspor pertahanan terbesar antara India dan Indonesia. Tidak hanya itu, Indonesia juga dikabarkan tertarik bekerja sama dalam pembangunan kapal induk bersama India.

    Dilansir dari laman resmi, BrahMos merupakan rudal dengan 2 tingkat. Tingkat pertama sebagai pendorong dan tingkat selanjutnya sebagai mesin dengan kekuatan supersonic. 

    Rudal jelajah ini memiliki jangkauan 300–500 kilometer. BrahMos digunakan oleh Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara India untuk berbagai kebutuhan. 

    BrahMos memiliki kecepatan 2,8–3,0 Mach dengan 200–300 kilogram hulu ledak semi-penembus lapis baja berdaya ledak tinggi, atau 250 kilogram hulu ledak submunisi

    Rudal ini memiliki fleksibilitas yang tinggi karena dapat diluncurkan dari kapal, kapal selam, pesawat terbang, dan peluncur bergerak berbasis darat dengan berbagai lintasan penerbangan

    BrahMos dilengkapi dengan tanda radar rendah dan perangkat lunak tertanam yang canggih yang dapat membantu alat perang ini menyasar targetnya dengan akurat dan cepat. 

    Sulit dilacak 

    BrahMos memiliki kemampuan manuver yang tinggi, termasuk kemampuan untuk terbang rendah dan menghindari deteksi radar. Kemampuan ini membuatnya sulit untuk dilacak dan dicegat oleh sistem pertahanan udara musuh. 

    Selain itu, BrahMos tidak terbang dalam garis lurus yang mudah diprediksi. Rudal ini juga memanfaatkan lekukan bumi untuk bersembunyi dari pantauan radar. BrahMos juga menggunakan material komposit khusus yang memiliki kemampuan menyerap gelombang radar. Material ini mengurangi refleksi radar dari rudal, sehingga membuatnya lebih sulit dideteksi oleh sistem radar musuh.

    Dibandingkan dengan rudal balistik, BrahMos memiliki ukuran yang relatif lebih kecil. Ukuran yang lebih kecil ini membuatnya lebih sulit dideteksi dan dilacak oleh radar musuh.

  • Menteri Bahlil Mau Setop Ekspor Minyak Mentah Jatah Negara, Ini Kata Pengamat – Halaman all

    Menteri Bahlil Mau Setop Ekspor Minyak Mentah Jatah Negara, Ini Kata Pengamat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan, pemerintah akan mengalihkan seluruh minyak mentah bagian negara yang sebelumnya direncanakan diekspor agar diolah di kilang dalam negeri.

    Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) menyambut baik kebijakan tersebut.

    Langkah ini dinilai sebagai strategi tepat untuk menekan neraca transaksi berjalan dan mewujudkan kemandirian energi nasional.

    Direktur Eksekutif CERI, Yusri Usman, menjelaskan bahwa kebijakan tersebut dapat menjamin pasokan minyak mentah dalam negeri, khususnya bagi kilang Pertamina.

    Ia turut menekankan kesepakatan Kepala SKK Migas, Djoko Siswanto, untuk meninjau ulang Pedoman Tata Kerja (PTK) Nomor 065/SKKMA0000/2017/SO, agar pasokan bagi kilang Pertamina semakin aman.

    “Kami menilai kebijakan Menteri ESDM sejalan dengan upaya kemandirian energi nasional. Selain itu, Kepala SKK Migas Djoko Siswanto juga sudah sepakat dengan usulan kami untuk mengevaluasi PTK 065-2017, kami apresiasi,” ujar Yusri, Kamis (30/1/2025),

    CERI turut mempertanyakan dasar hukum PTK 065/2017 yang dianggap lemah. Aturan itu berpotensi bertentangan dengan Surat Menteri ESDM Nomor 5543/13/MEN.M/2014 yang menetapkan PT Pertamina (Persero) sebagai pengelola minyak mentah/kondensat bagian negara, juga SK Kepala SKK Migas Nomor KEP-0131/SKKO0000/2015/S2 yang menunjuk Pertamina sebagai penjual minyak mentah/kondensat bagian negara.

    “Penerbitan PTK 065-2017 menimbulkan pertanyaan, apakah tujuannya justru menggeser peran Pertamina ke KKKS asing atau swasta?” kata Yusri.

    Ia juga menyoroti minimnya aturan tentang mekanisme tender, karena pada poin 2.2.2, dijelaskan penjualan minyak mentah dan kondensat bagian negara bisa dilakukan oleh badan usaha lain, sementara minyak milik KKKS dikelola secara internal.

    Menurut Yusri, hal ini membuka peluang transaksi tanpa tender yang transparan.

    “Jika KKKS tak mau menender, maka mereka bisa langsung menjual. Ini bisa berpotensi terjadi hengki pengki yang mengorbankan penerimaan negara dan jaminan pasokan dalam negeri,” ucapnya.

    CERI menilai istilah seperti *Election in Kind* dan *Election Not To Take in Kind* (ENTIK) dalam regulasi ini justru berpotensi membingungkan, seolah-olah kebijakan diatur dengan baik, padahal bisa merugikan kepentingan nasional.

    Oleh sebab itu, Yusri menyatakan pihaknya siap menggugat PTK 065/2017 agar disempurnakan dan benar-benar menguntungkan kemandirian energi nasional.

    Dengan adanya revisi, diharapkan seluruh pihak terkait, termasuk SKK Migas dan Pertamina, dapat bersinergi mendukung kebijakan larangan ekspor minyak mentah dan kondensat, demi memastikan pasokan stabil bagi kilang domestik dan mempercepat tercapainya kemandirian energi nasional.

    Arahan Presiden

    Menteril Bahlil Lahadalia menyatakan, pemerintah akan mengalihkan seluruh minyak mentah bagian negara yang sebelumnya direncanakan untuk diekspor agar diolah di kilang dalam negeri.

    Minyak mentah bagian kontraktor yang tidak sesuai spesifikasi juga akan diproses dan dicampur agar memenuhi standar untuk konsumsi kilang domestik.

    Bahlil mengatakan, kebijakan ini bertujuan mempercepat swasembada energi.

    Optimalisasi pengolahan di kilang lokal diharapkan dapat meningkatkan produksi bahan bakar minyak (BBM) nasional.

    “Sesuai arahan Presiden Prabowo, kami telah meminta kilang dalam negeri memanfaatkan semua crude, termasuk yang sebelumnya dianggap tidak memenuhi spesifikasi.”

    “Dengan begitu, ekspor crude akan terus menurun,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (27/1/2025).

  • Catat Jadwalnya! Konser dan Shuttle Gratis BRI UMKM EXPO(RT) 2025 di ICE BSD City Akhir Pekan Ini!

    Catat Jadwalnya! Konser dan Shuttle Gratis BRI UMKM EXPO(RT) 2025 di ICE BSD City Akhir Pekan Ini!

    PIKIRAN RAKYAT – Konser gratis untuk warga sekitar Jabodetabek bakal hadir di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang berlangsung mulai hari ini Kamis, 30 Januari hingga 2 Februari 2025 di ICE BSD, Nusantara Hall (Hall 5, 6, 7), Tangerang, Banten.

    Acara ini tidak hanya menampilkan produk-produk unggulan dari 1.000 UMKM terkurasi, tetapi juga menghadirkan penampilan musik dari berbagai artis ternama Indonesia. Juicy Luicy sampai Bernadya bakal tampil memeriahkan pameran UMKM terbesar di Indonesia ini.

    Dalam acara ini pengunjung dapat menjelajahi berbagai produk UMKM berkualitas, mulai dari fashion wastra nusantara dan aksesoris, produk kecantikan berbahan natural, aneka camilan berkualitas ekspor, hingga kopi, teh, dan minuman rempah khas nusantara.

    Jadwal Konser Gratis BRI UMKM EXPO(RT) 2025

    Berikut adalah jadwal lengkap penampilan para artis selama acara berlangsung yang bisa Sobat PR ikuti dengan biaya Rp0 alias gratis:

    Kamis, 30 Januari 2025

    – Juicy Luicy: Pukul 18.30 WIB – 19.30 WIB
    – Maliq & D’Essentials: Pukul 19.40 WIB

    Hari pertama akan dibuka dengan penampilan dari Juicy Luicy, band pop yang dikenal dengan lagu-lagu hits mereka. Setelah itu, Maliq & D’Essentials akan menghibur pengunjung dengan alunan musik jazz dan soul khas mereka.

    Jumat, 31 Januari 2025

    – Sal Priadi: Pukul 18.30 WIB – 19.30 WIB
    – Bernadya: Pukul 19.40 WIB

    Di hari kedua, Sal Priadi akan tampil bersama musisi wanita yang tengah naik daun Bernadya. Ayunan sendu dari keduanya bakal membuat pengunjung bergalau ria.

    Sabtu, 1 Februari 2025

    – Ghea Indrawari: Pukul 18.30 WIB
    – Tulus: Pukul 19.40 WIB

    Hari ketiga menampilkan Ghea Indrawari dengan gaya musik pop yang segar dan lagu-lagu kekiniannya yang membuat kita berefleksi, dilanjutkan dengan penampilan Tulus yang akan membawakan lagu-lagu hitsnya yang populer di kalangan penikmat musik Indonesia.

    Minggu, 2 Februari 2025

    – Andmesh: Pukul 18.30 WIB – 19.30 WIB
    – Lyodra: Pukul 19.40 WIB – 20.40 WIB

    Sebagai penutup acara, Andmesh akan menghibur dengan lagu-lagu baladanya yang menyentuh hati, diikuti oleh Lyodra yang akan menampilkan vokal powerful-nya untuk menutup rangkaian acara dengan megah.

    Acara ini gratis dan terbuka untuk umum. Bagi yang ingin menghadiri, disarankan untuk mendaftar melalui situs resmi di briumkmexport2025.com untuk memastikan mendapatkan akses masuk.

    Jadwal Acara dan Pengisi BRI UMKM EXPO(RT) 2025

    Berikut ini adalah jadwal lengkap acara empat hari BRI UMKM EXPO(RT) 2025

    Kamis, 30 Januari 2025

    Opening Ceremony Microfinance Outlook Registrasi Peserta Fashion Talk “Inspirasi Padu Padan Wastra Gaya Kekinian” Fashion Performance by Anne Avantie, Itang Yunaz, Danjyo Hiyoji, Toba Tenun with Special Performance by Afgan Break Juicy Luicy Games Maliq & D’Essentials Homeband

    Jumat, 31 Januari 2025

    Talkshow: “Unlock Your Business Revolution: How To Elevate Your Business Through Retail” Break Lomba Cipta Rasa bersama Devina Hermawan “Inovasi Tradisi dalam Industri Kontemporer” Fashion Performance Amanda Hartanto, Batik Chic by Novita Yunus, Roemah Kebaya Vielga, Jenna & Kaia Talkshow : ESG Break Sal Priadi Games Bernadya Homeband

    Sabtu, 1 Februari 2025

    Pengusaha Muda Brilian Fashion Talk Fashion Performance Talkshow: “Local to Global: Navigasi Melangkah ke Pasar Dunia” Break Ghea Indriwari Games Tulus Homeband

    Minggu, 2 Februari 2025

    e-Sport (Mobile Legend) Competition Meet & Greet BRI Liga 1 Cosplay Competition & Noraebang Pengumuman e-Sport & Cosplay Competition Talkshow bersama Tiktok Fashion Performance Break Closing Ceremony Break Andmesh Games Lyodra

    Selain acara yang gratis, BRI juga menyediakan shuttle gratis yang berada di beberapa titik di Jabodetabek yang ada setiap 2 jam sekali. Berikut lokasi lengkapnya:

    Bintaro Exchange Margo City Depok Summarecon Mall Bekasi Metropolitan Mall Bekasi Cibubur Junction Cilandak Town Square Blok M Square Stasiun Rawa Buntu Stasiun Cisauk

    BRI UMKM EXPO(RT) 2025 tidak hanya menjadi ajang pameran produk UMKM, tetapi juga wadah bagi masyarakat untuk menikmati hiburan berkualitas dan mendukung perkembangan UMKM Indonesia. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk merasakan langsung semangat dan kreativitas anak bangsa.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Punya Peluang Besar, Konsumen Pasar ASEAN Tak Boleh Dilewatkan

    Punya Peluang Besar, Konsumen Pasar ASEAN Tak Boleh Dilewatkan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar ASEAN dipandang memiliki perkembangan pesat, sehingga sayang sekali untuk diabaikan oleh para pelaku bisnis, khususnya yang berhadapan langsung dengan konsumen.

    Sebagai anggota ASEAN, Indonesia juga memiliki potensi pasar yang menjanjikan bagi para pelaku bisnis. Hal ini ditopang oleh pertumbuhan ekonomi sebesar 4,95% year on year (yoy) pada kuartal III-2024 di tengah ketidakpastian global. Pertumbuhan ekonomi ini ditopang oleh konsumsi rumah tangga yang tumbuh 4,91% dan menjadi sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 2,55% pada kuartal III-2024. Tingginya konsumsi ini pun tidak lepas dari jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 281,6 juta jiwa.

    Di tengah berbagai tantangan, Indonesia masih memiliki peluang pertumbuhan di tahun 2025. Pemerintah menargetkan ekonomi bisa tumbuh di kisaran 5%. Untuk itu, beberapa strategi besar kebijakan pemerintah juga telah disiapkan guna memastikan ketahanan ekonomi nasional di masa mendatang.

    Melihat optimisme tersebut, besarnya pasar ASEAN dan kecepatan pertumbuhannya menjadi potensi besar bagi bisnis-bisnis yang ingin bertumbuh, terutama yang berkaitan langsung dengan konsumen.

    Menurut konsultan BCG, Asia Tenggara pada 2024 adalah rumah bagi sekitar 245 juta konsumen berpenghasilan menengah dan 85 juta pembeli berpenghasilan menengah ke atas. Seiring dengan berlanjutnya pembangunan ekonomi, lebih dari 415 juta individu Asia Tenggara diproyeksikan akan masuk ke dalam definisi tersebut pada tahun 2030. Nantinya jumlah ini akan lebih banyak dari seluruh populasi Amerika Serikat.

    Selain itu, di 10 negara anggota ASEAN, konsumsi sudah menjadi pendorong utama aktivitas ekonomi. Pengeluaran konsumsi telah menyumbang lebih dari 90% PDB di Filipina, lebih dari 70% di Indonesia, Malaysia, dan Thailand, serta lebih dari 60% PDB di Vietnam.

    Pertumbuhan daya beli lokal juga didukung oleh tren struktural jangka panjang. Kawasan ASEAN diuntungkan oleh demografi yang positif, dengan populasi muda dan tenaga kerja yang terus bertambah. Kelompok usia 15 hingga 34 tahun mencakup 213 juta orang dan diperkirakan akan terus bertambah hingga tahun 2028, saat jutaan pekerja baru akan mulai berbelanja barang dan jasa.

    Konsumsi ASEAN juga diuntungkan oleh integrasi regional. Pasalnya, semakin mudahnya orang dan uang melintasi perbatasan, pengeluaran untuk pariwisata, layanan bisnis, dan e-commerce pun meningkat. Ekonomi intra-ASEAN menyumbang 42,4% dari kedatangan pengunjung pada 2023.

    Bagi eksportir ASEAN, negara-negara di dalam blok tersebut kini menjadi sumber penjualan internasional terbesar. Tercatat perdagangan intra-ASEAN menyumbang 22,1% dari seluruh ekspor pada 2023.

    Mengakses basis konsumen ASEAN bisa dibilang tidak pernah semudah ini. Di seluruh kawasan, pembeli lokal adalah pengguna setia dari platform e-commerce dan aplikasi seluler, yang berperan sebagai jembatan antara konsumen lokal dan merek regional dan global. Di seluruh kawasan, 75,9% memiliki langganan internet, dan ada 128 ponsel untuk setiap 100 orang.

    Ekonomi digital di enam ekonomi terbesar di kawasan ini, yakni Indonesia, Thailand, Singapura, Vietnam, Malaysia, dan Filipina, diperkirakan bernilai USD218 miliar dalam nilai barang dagangan kotor pada 2023 dan diperkirakan mencapai USD600 miliar pada 2030.

    Meskipun skala peluang dan kemajuan digitalisasi merupakan faktor umum di seluruh ASEAN, kawasan ini jauh dari homogen. Di Thailand, misalnya, hampir setengah dari belanja bahan makanan dilakukan di toko serba ada dan supermarket modern.

    Jumlah tersebut dibandingkan dengan di Vietnam lebih rendah ialah 12%, dimana toko-toko atau warung tradisional milik perorangan masih mendominasi. Aplikasi super seperti Grab, yang menggabungkan beberapa layanan menjadi satu aplikasi, semakin popular di negara ASEAN. Sementara itu, Indonesia memiliki pengguna TikTok terbanyak di dunia, dengan 157,6 juta pengguna, mengungguli 120,5 juta di Amerika Serikat.

    Saluran pembayaran juga sangat berbeda di seluruh kawasan, dengan pembayaran melalui e-wallet dengan jaringan pembayaran real-time meluas di berbagai lintas batas. Dalam ritel offline, uang tunai tetap menjadi bentuk pembayaran yang disukai di lima dari enam pasar ASEAN terbesar, kecuali Singapura, tempat kartu kredit sekarang menjadi bentuk pembayaran yang paling umum.

    Untuk itu, bisnis yang berhadapan langsung dengan konsumen perlu menyesuaikan penawaran mereka dengan preferensi lokal, terutama dalam kebiasaan pembelian serta produk dan layanan.

    “Kami melihat lebih banyak bisnis memilih mitra perbankan yang dapat mendukung berbagai saluran pembayaran di seluruh kawasan ASEAN.” ujar Head of International Market HSBC Asia Pasifik, Stuart Rogers dalam keterangan resminya.

    Bisnis yang beroperasi lintas batas ASEAN juga perlu mengatasi sejumlah kendala operasional. Misalnya saja, logistik yang menjadi tantangan tersendiri, kemampuan menjangkau konsumen di seluruh kawasan memerlukan jaringan mitra distribusi yang luas dan kemampuan untuk merespons permintaan konsumen dengan cepat di berbagai lokasi. Produk konsumen juga harus dirancang untuk memenuhi peraturan setempat, karena biasanya ada perbedaan di setiap pasar.

    Potensi pasar konsumen ASEAN juga telah menciptakan lingkungan yang sangat kompetitif, dengan merek lokal dan global bersaing untuk mendapatkan pangsa pasar. Pada tingkat makro, inflasi tinggi dan suku bunga yang meningkat baru-baru ini telah membuat konsumen lebih sensitif terhadap harga dan membebani permintaan.

    Para pembuat kebijakan melakukan yang terbaik untuk menjaga konsumen tetap berbelanja, di Thailand, pada September 2024 pemerintah meluncurkan program pemberian uang tunai yang dirancang untuk meningkatkan konsumsi.

    Bagi bisnis yang ingin meningkatkan jangkauan mereka di pasar konsumen ASEAN, mitra perbankan yang berpengalaman dapat meringankan kesulitan dalam mengelola pembayaran dan penagihan di berbagai saluran dan dalam berbagai mata uang. Dengan begitu, bisnis dapat lebih fokus pada agenda pertumbuhan mereka.

    HSBC memiliki rekam jejak yang panjang di seluruh ASEAN, telah hadir di enam pasar terbesar selama lebih dari 130 tahun. Kami melayani 2,5 juta klien ritel dan 30.000 bisnis – menguasai lebih dari 93% PDB ASEAN dan perdagangan internasional.

    Jaringan yang luas dan pemahaman yang mendalam tentang pasar lokal di kawasan ini memungkinkan kami untuk mendukung bisnis dalam transaksi lintas batas mereka.

    Bagi bisnis yang berhadapan langsung dengan konsumen, HSBC Omni Collect menawarkan solusi terpadu yang mendukung penagihan dari penjualan di toko dan e-commerce melalui berbagai saluran pembayaran, yang memungkinkan bisnis untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dengan menawarkan lebih banyak opsi pembayaran, dan memantau transaksi daring untuk mengidentifikasi tren penjualan baru.

    “Pengelolaan invoice yang dilakukan secara manual, sering kali menyulitkan dalam pencocokan dan identifikasi transaksi sehingga mengganggu kelancaran operasional. Namun, setelah mengimplementasikan Omni Collect, kami merasakan solusi end-to-end yang terintegrasi. Solusi ini memperlancar proses invoicing kami sehingga mempercepat penjualan dan pengiriman produk. Kini kami bisa melakukan rekonsiliasi invoice secara otomatis untuk mengoptimalkan arus kas.” Ujar Angie Natasya Direktur Operasional PT Fitline Nutrition and Cosmetics yang bermitra dengan HSBC untuk menyederhanakan proses pembayaran dan meningkatkan efisiensi operasional.

    Selain itu, HSBC juga mendukung pasar mobil bekas Carro dengan fasilitas kredit lima tahun senilai SGD75 juta (USD57 juta), yang dijamin dengan kumpulan pinjaman mobil bergulir. Pertama kalinya bagi perusahaan, hasil penjualan dapat digunakan di berbagai pasar, menyediakan solusi fleksibel dan terukur yang memperkuat likuiditas Carro yang ada.

    HSBC juga berkontribusi pada pertumbuhan sektor konsumen melalui dukungan untuk bisnis teknologi finansial yang memungkinkan lebih banyak pengecer menawarkan layanan beli sekarang bayar nanti dan dompet digital. Bagi vendor, memberi konsumen lebih banyak pilihan di titik penjualan dapat menjadi pendorong pendapatan yang kuat. Kami memberikan fasilitas utang sebesar USD100 juta kepada pelopor teknologi finansial Asia Tenggara Atome Financial untuk mendukung proposisi pembiayaan konsumen digital pertamanya.

    Pada 2024, HSBC juga memperluas dukungannya untuk bisnis ekonomi baru di Asia Tenggara dengan meluncurkan Dana Pertumbuhan ASEAN senilai USD1 miliar. Apalagi semakin banyak pasar yang menjauh dari uang tunai, bisnis yang berhadapan langsung dengan konsumen perlu memastikan bahwa mereka mengikuti preferensi pelanggan mereka.

    “HSBC berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam teknologi yang dapat membantu perusahaan dalam memberikan pengalaman pembayaran yang mudah bagi pelanggan mereka. Kami fokus untuk mendukung nasabah kami mengadopsi solusi pembayaran digital.”, ujar Anne Suhandojo, Head of Global Payment Solutions HSBC Indonesia.

    Dengan jumlah konsumen yang akan meningkat tajam di tahun-tahun mendatang, tidak pernah ada waktu yang lebih penting untuk menangkap pertumbuhan itu.

    (adv/adv)

    Next Article

    Melihat Prospek Cerah Ekonomi Indonesia di Tahun 2025

  • Airlangga tegaskan komitmen pemerintah dorong UMKM naik kelas

    Airlangga tegaskan komitmen pemerintah dorong UMKM naik kelas

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam BRI Microfinance Outlook 2025 di Tangerang, Kamis (30/1/2025). (ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian)

    Airlangga tegaskan komitmen pemerintah dorong UMKM naik kelas
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 30 Januari 2025 – 17:35 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, komitmen pemerintah dalam mendorong usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) naik kelas.

    Dalam BRI Microfinance Outlook 2025 di Tangerang, Banten, Kamis (30/1), Airlangga merinci berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah dalam mendukung UMKM.

    Salah satunya yaitu program hapus utang dan hapus tagih sebagai keberpihakan kepada UMKM yang dilaksanakan pada 100 hari pertama kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

    Pemerintah juga memberikan subsidi bunga hingga 5 persen bagi kredit investasi yang diambil pelaku UMKM apabila mereka berusaha di sektor padat karya, seperti tekstil maupun garmen, alas kaki, makanan-minuman, furnitur, dan lain-lain.

    Subsidi tersebut menjadi kesempatan bagi UMKM untuk meningkatkan kapasitas produksi untuk ekspor.

    Di sisi lain, pemerintah telah memiliki berbagai strategi, antara lain membentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional termasuk untuk UMKM serta mendukung dari sisi pembiayaan semisal pembiayaan Ultra Mikro (UMi), Kredit Usaha Rakyat (KUR), PNM Mekaar, dan PNM Ulaam.

    Pemerintah juga memberikan penugasan khusus kepada Lembaga Pembiayaan Ekspor Impor (LPEI) yang menyediakan kebutuhan modal kerja khusus ekspor serta memfasilitasi penjaminan dan asuransi.

    Juga ada fasilitas Kemudahan Impor untuk Tujuan Ekspor (KITE) melalui pembebasan PPN dan PPN impor yang diberikan untuk UMKM tujuan ekspor.

    Selain itu, juga telah dilaksanakan program pemberdayaan aset tidak berwujud seperti pemberdayaan sertifikat tanah untuk rakyat, sertifikasi HAKI, dan sertifikasi halal, yang telah membantu UMKM untuk mengakses layanan keuangan formal.

    Terdapat juga berbagai program yang dicetuskan Pemerintah seperti Bangga Buatan Indonesia (BBI), PaDi UMKM, dan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), yang diharapkan akan mendorong permintaan terhadap UMKM dalam negeri. Program-program ini juga akan dilanjutkan menjelang Hari Raya Idul Fitri mendatang.

    Dalam kesempatan itu, dia juga meminta BRI untuk terus membina Top 20 dari UMK dari Kementerian UMKM agar bisa naik kelas.

    “Setiap tahun minimal kita harapkan ada 20 UMK yang bisa graduasi jadi usaha menengah yang tangguh,” ujar Airlangga.

    Sumber : Antara

  • Menteri Kebudayaan Fadli Zon : Monumen Keris Sumenep Bisa Jadi Kantong Budaya

    Menteri Kebudayaan Fadli Zon : Monumen Keris Sumenep Bisa Jadi Kantong Budaya

    Sumenep (beritajatim.com) – Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon menaruh harapan besar setelah Sumenep memiliki monumen keris. Ia berharap monumen keris itu bisa menjadi kantong budaya.

    “Apalagi tadi kata Pak Bupati, di sekitar monumen keris ini akan jadi rest area dengan stand-stand kuliner Madura, handy craft khas Madura, juga beberapa kekhasan yang lain. Ini tentu saja potensi menjanjikan. Semoga bisa menjadi kantong budaya,” katanya.

    Pada Kamis (30/01/2025), Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon berada di Sumenep untuk meresmikan monumen keris Arya Wiraraja di Desa Sendang, Kecamatan Pragaan.

    Monumen keris setinggi 17 meter itu berada di daerah perbatasan Sumenep – Pamekasan. Dibangun setinggi 17 meter sebagai simbol untuk mengingatkan tanggal kemerdekaan Indonesia. Kemudian bunga-bunga yang ada di sekitar keris berjumlah 45, menandakan tahun kemerdekaan Indonesia.

    “Sumenep dikenal sebagai kota keris, mengingat jumlah empu keris di Sumenep ini paling banyak di dunia. Dan itu sudah diakui UNESCO. Produksi keris terbanyak di dunia juga dari Sumenep,” ujar Fadli Zon.

    Lebih lanjut ia mengatakan, memajukan daerah melalui kebudayaan tanggung jawab semua pihak. Hal ini tercantum dalam amanat UUD 1945 pasal 32 ayat (1), bahwa negara wajib memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia, dengan menjamin kebebasan untuk memelihara serta mengembangkan budaya masing-masing.

    Indonesia kaya akan budaya, salah satunya keris, yang memiliki banyak variasi, seperti keris Madura, Jawa, Sumatra, Lampung, Palembang, Minangkabau, Aceh, dan lainnya. UNESCO telah mengakui keris sebagai Cultural Heritage of Humanity. ita “Keris ini dikategorikan ada keris sepuh dan kontemporer. Semoga bisa menjadi bagian dari industri budaya,” harap Fadli.

    Ia mengungkapkan, untuk Madura khususnya Sumenep, ekosistem keris sudah terbentuk. Bahkan sudah menjadi industri budaya. “Salah satu buktinya, keris dari Sumenep telah di ekspor ke negara-negara lain. Jadi ini bisa menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi,” ucapnya. (tem/kun)