Topik: diabetes

  • Kondisi Tubuh yang Tidak Dianjurkan Makan Durian: Berikut Pembahasan Lengkapnya

    Kondisi Tubuh yang Tidak Dianjurkan Makan Durian: Berikut Pembahasan Lengkapnya

    YOGYAKARTA – Durian, buah dengan aroma khas dan rasa yang manis legit, adalah favorit banyak orang. Namun, di balik kenikmatannya, ada beberapa kondisi kesehatan yang membuat seseorang perlu menghindari atau membatasi konsumsi durian. Artikel ini akan membahas kondisi tubuh yang tidak dianjurkan makan durian beserta alasan medis di baliknya agar Anda tetap dapat menjaga kesehatan sambil menikmati makanan favorit.

    Kandungan Gizi dan Efek Durian pada Tubuh

    Durian kaya akan nutrisi, seperti serat, vitamin C, vitamin B, kalium, dan antioksidan. Namun, buah ini juga mengandung gula dan lemak yang cukup tinggi. Dalam jumlah berlebihan, durian dapat memberikan dampak negatif pada tubuh, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu.

    Penderita Diabetes

    Durian mengandung gula alami yang tinggi, seperti fruktosa dan glukosa. Konsumsi durian dalam jumlah besar dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Penderita diabetes harus membatasi asupan gula untuk menjaga kadar glukosa tetap stabil. Oleh karena itu, durian sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dalam jumlah sangat terbatas.

    Tips untuk Penderita Diabetes:

    Jika ingin mencicipi durian, pilih porsi kecil (tidak lebih dari dua biji) dan hindari mencampurnya dengan makanan manis lainnya.

    Orang dengan Tekanan Darah Tinggi

    Banyak yang percaya bahwa durian dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah karena kandungan kalorinya yang tinggi. Meskipun penelitian mengenai hubungan langsung antara durian dan hipertensi masih terbatas, konsumsi durian yang berlebihan dapat meningkatkan beban metabolisme tubuh dan memperburuk kondisi hipertensi. Oleh karena itu, penderita tekanan darah tinggi termasuk dalam kondisi tubuh yang tidak dianjurkan makan durian secara berlebihan.

    Tips untuk Penderita Hipertensi:

    Jika Anda tetap ingin makan durian, batasi porsinya dan hindari mengonsumsi makanan tinggi garam atau lemak bersamaan dengan durian.

    Penderita Penyakit Jantung

    Durian mengandung lemak dan kalori yang cukup tinggi, yang dapat membebani sistem kardiovaskular jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Penderita penyakit jantung perlu mengontrol asupan lemak jenuh untuk menjaga kesehatan jantungnya.

    Alternatif yang Sehat:

    Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui jumlah aman durian yang boleh dikonsumsi sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

    Orang yang Mengalami Masalah Pencernaan

    Durian memiliki kandungan serat yang tinggi, tetapi jika dikonsumsi berlebihan, justru bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti perut kembung dan diare. Orang dengan gangguan lambung, seperti gastritis atau sindrom iritasi usus, juga perlu berhati-hati.

    Tips untuk Pencernaan yang Sehat:

    Makan durian dalam porsi kecil dan hindari mencampurnya dengan minuman beralkohol, karena kombinasi ini dapat meningkatkan risiko gangguan pencernaan.

    Ibu Hamil dengan Kondisi Tertentu

    Meskipun durian mengandung nutrisi yang bermanfaat, ibu hamil dengan risiko diabetes gestasional atau tekanan darah tinggi sebaiknya membatasi konsumsi durian. Kalori tinggi dalam durian dapat memperburuk kondisi tersebut.

    Tips untuk Ibu Hamil:

    Konsultasikan dengan dokter sebelum menambahkan durian dalam menu makanan harian Anda.

    Durian memang lezat, tetapi tidak semua orang dapat menikmatinya tanpa risiko kesehatan. Bagi mereka yang memiliki kondisi seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung, gangguan pencernaan, atau ibu hamil dengan kondisi tertentu, sebaiknya memperhatikan porsi atau bahkan menghindari buah ini. Mengenali kondisi tubuh yang tidak dianjurkan makan durian adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan Anda. Dengan bijak memilih jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi, Anda tetap dapat menikmati hidup dengan sehat dan bahagia.

    Selain itu kalian juga perlu mengetahui Batas Aman Mengonsumsi Buah Durian agar Aman bagi Kesehatan

    Jadi setelah mengetahui kondisi tubuh yang tidak dianjurkan makan durian, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!

  • Cegah Diabetes, Minuman Berpemanis Kena Cukai Mulai Juli 2025

    Cegah Diabetes, Minuman Berpemanis Kena Cukai Mulai Juli 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mempersiapkan aturan terkait pengenaan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK). Hal ini dilakukan demi mencegah penyakit diabetes di Tanah Air. Pemberlakuan ini bakal dilakukan Juli 2025.

    Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Kemenkeu Nirwala Dwi Heryanto mengatakan, penerapan pengenaan cukai MBDK sesuai Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 dan telah tercantum dalam APBN 2025.

    Rencananya aturan ini akan berlaku pada semester II tahun ini atau Juli 2025.

    “Bahwa di Undang-Undang APBN 2025 itu dinyatakan MBDK direncanakan semester II 2025,” ungkap Nirwala di kantor DJBC, Jakarta, Jumat (10/1/2024).

    “Perlu kita ingat di Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan syarat menjadi barang kena cukai baru adalah dicantumkan dalam Undang-Undang APBN,” sambungnya.

    Nirwala menegaskan, pada dasarnya pengenaan atau pungutan cukai MBDK bukan upaya pemerintah memaksimalkan pendapatan negara dari sektor tersebut.

    Melainkan, pengenaan cukai MBDK untuk membatasi konsumsi gula masyarakat.

    “Inti dari pengenaan MBDK adalah konsumsi gula tambahan itu yang dikendalikan,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) dalam 10 tahun menunjukkan, diabetes naik dua kali lipat dari 10% penduduk yang mengidap penyakit tersebut.

    Maka dari itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengesahkan aturan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) di tahun ini.

    “10% penduduk kita mengidap diabetes. Jadi kalau penduduknya 280 juta jiwa, berarti 28 juta penduduk kita diabetes,” kata Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono Saksono dalam “Sosialisasi Urgensi Pengenaan Cukai MBDK” di Jakarta, Senin (29/1/2024).

    Ia menyatakan, hasil riset Kemenkes mencatat sebanyak 28,7 persen masyarakat Indonesia memiliki pola konsumsi gula garam dan lemak yang melebihi batas.

    Lebih lanjut, kata Dante, 95,5% masyarakat Indonesia kurang mengonsumsi buah dan sayur, serta 35,5% masyarakat yang kurang melakukan aktivitas fisik.

    “Penerapan kebijakan cukai pada MBDK diterapkan, karena saat ini minuman jenis tersebut menjadi salah satu faktor risiko dari banyaknya penyakit tidak menular yang terjadi di masyarakat. Jadi aturan cukai MBDK tersebut sudah sampai tahap final, tinggal sosialisasi dan selanjutnya bisa mulai diterapkan,” ujarnya.

    Menurutnya, peraturan tersebut saat ini tengah disosialisasikan dan dikoordinasikan bersama pemangku kepentingan terkait, salah satunya, bersama dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkait besaran cukai yang akan diterapkan.

    “Ini kami akan eksekusi sesegera mungkin dan tidak ada kendala sebenarnya untuk disahkan tahun ini serta sudah diserahkan. Segera disahkan, kalau sudah ditandatangani karena kajian akademisnya sudah kami buat dan selesaikan,” ungkap Dante.

    Terkait jenis minuman yang dikenakan cukai, ia menjelaskan hal tersebut akan dibeda-bedakan sesuai dengan kategori, cara pengolahan, juga kandungan gula yang ada.

  • Daftar Penyakit yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Harus Sesuai dengan Indikasi Medis – Halaman all

    Daftar Penyakit yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Harus Sesuai dengan Indikasi Medis – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mempunyai rincian daftar penyakit yang masuk ke dalam kategori pertanggungan secara penuh.

    Adapun pelayanan kesehatan yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan berbagai macam, salah satunya adalah untuk pengobatan penyakit kronis.

    Setiap peserta bisa mendapat layanan pengobatan penyakit di seluruh fasilitas kesehatan yang kerja sama dengan BPJS Kesehatan, baik itu klinik, puskesmas, atau rumah sakit.

    Mengenai penyakit yang ditanggung BPJS Kesehatan, ketentuannya masih mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No.28 Tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional.

    Artinya, daftar penyakit yang dijamin BPJS Kesehatan masih sama dengan ketentuan sebelumnya dan tetap berlaku sampai batas waktu yang belum ditentukan.

    Adapun 144 jenis penyakit dalam daftar harus sesuai dengan indikasi medis yang ditetapkan oleh dokter spesialis/sub spesialis penanggung jawab pasien.

    Hal itu dibenarkan oleh Kepala Asisten Deputi Komunikasi Publik dan Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugrah.

    Ia menjelaskan, penanganan 144 penyakit yang termasuk dalam daftar sebaiknya harus dioptimalkan di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP).

    Namun bukan berarti tidak bisa dirujuk.

    144 penyakit itu tetap bisa dirujuk sesuai dengan indikasi medis, apalagi saat mengalami kondisi gawat darurat.

    “BPJS Kesehatan menjamin pelayanan kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, di antaranya sesuai dengan indikasi medis,” ujarnya, saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (31/12/2024).

    Adapun kondisi gawat darurat seorang pasien harus ditentukan oleh DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan) bukan oleh pasien ataupun BPJS Kesehatan.

    Kriteria gawat darurat merujuk pada Peraturan Kementerian Kesehatan No 47 Tahun 2018.

    Dokter di FKTP seperti Klinik, Puskesmas, atau Tempat Praktek Dokter Pribadi memiliki kompetensi untuk menangani diagnosa tuntas di FKTP jika mengacu pada Standar Kompetensi Dokter Indonesia 2012.

    “Namun ketika kondisi Gawat Darurat, Peserta JKN dapat langsung datang ke Rumah Sakit tanpa harus ke FKTP,” kata Rizzky.

    Selengkapnya, inilah daftar 144 penyakit atau diagnosis yang termasuk:

    Kejang demam
    Tetanus
    HIV/AIDS tanpa komplikasi
    Sakit kepala tegang (tension headache)
    Migrain
    Bell’s Palsy
    Vertigo posisi paroksismal jinak (Benign Paroxysmal Positional Vertigo)
    Gangguan somatoform
    Insomnia
    Benda asing di konjungtiva
    Konjungtivitis
    Perdarahan subkonjungtiva
    Mata kering
    Blefaritis
    Hordeolum
    Trikiasis
    Episkleritis
    Hipermetropia ringan
    Miopia ringan
    Astigmatisme ringan
    Presbiopia
    Buta senja
    Otitis eksterna
    Otitis media akut
    Serumen prop
    Mabuk perjalanan
    Furunkel pada hidung
    Rhinitis akut
    Rhinitis alergika
    Rhinitis vasomotor
    Benda asing di hidung
    Epistaksis
    Influenza
    Pertusis
    Faringitis
    Tonsilitis
    Laringitis
    Asma bronkial
    Bronkitis akut
    Pneumonia, bronkopneumonia
    Tuberkulosis paru tanpa komplikasi
    Hipertensi esensial
    Kandidiasis mulut
    Ulkus mulut (aftosa, herpes)
    Parotitis
    Infeksi pada umbilikus
    Gastritis
    Gastroenteritis (termasuk kolera, giardiasis)
    Refluks gastroesofagus
    Demam tifoid
    Intoleransi makanan
    Alergi makanan
    Keracunan makanan
    Penyakit cacing tambang
    Strongiloidiasis
    Askariasis
    Skistosomiasis
    Taeniasis
    Hepatitis A
    Disentri basiler, disentri amuba
    Hemoroid grade 1/2
    Infeksi saluran kemih
    Gonore
    Pielonefritis tanpa komplikasi
    Fimosis
    Sindrom duh (discharge)
    Genital (gonore dan non-gonore)
    Infeksi saluran kemih bagian bawah
    Vulvitis
    Vaginitis
    Vaginosis bakterialis
    Salpingitis
    Kehamilan normal
    Aborsi spontan komplit
    Anemia defisiensi besi pada kehamilan
    Ruptur perineum tingkat 1/2
    Abses folikel rambut/kelenjar sebasea
    Mastitis
    Puting susu pecah-pecah (cracked nipple)
    Puting susu terbalik (inverted nipple)
    Diabetes mellitus tipe 1
    Diabetes mellitus tipe 2
    Hipoglikemia ringan
    Malnutrisi energi protein
    Defisiensi vitamin
    Defisiensi mineral
    Dislipidemia
    Hiperurisemia
    Obesitas
    Anemia defisiensi besi
    Limfadenitis
    Demam dengue, DHF
    Malaria
    Leptospirosis (tanpa komplikasi)
    Reaksi anafilaktik
    Ulkus pada tungkai
    Lipoma
    Veruka vulgaris
    Moluskum kontagiosum
    Herpes zoster tanpa komplikasi
    Morbili tanpa komplikasi
    Varicella tanpa komplikasi
    Herpes simpleks tanpa komplikasi
    Impetigo
    Impetigo ulceratif (ektima)
    Folikulitis superfisialis
    Furunkel, karbunkel
    Eritrasma
    Erisipelas
    Skrofuloderma
    Lepra
    Sifilis stadium 1 dan 2
    Tinea kapitis
    Tinea barbe
    Tinea facialis
    Tinea corporis
    Tinea manus
    Tinea unguium
    Tinea cruris
    Tinea pedis
    Pitiriasis versikolor
    Kandidiasis mukokutan ringan
    Cutaneus larva migran
    Filariasis
    Pedikulosis kapitis
    Pedikulosis pubis
    Skabies
    Reaksi gigitan serangga
    Dermatitis kontak iritan
    Dermatitis atopik (kecuali recalcitrant)
    Dermatitis numularis
    Napkin eczema
    Dermatitis seboroik
    Pitiriasis rosea
    Acne vulgaris ringan
    Hidradenitis supuratif
    Dermatitis perioral
    Miliaria
    Urtikaria akut
    Eksantemapous drug eruption, fixed drug eruption
    Vulnus laceratum, punctum
    Luka bakar derajat 1 dan 2
    Kekerasan tumpul
    Kekerasan tajam

    Pelayanan Kesehatan yang Tidak Dijamin BPJS Kesehatan

    Pelayanan kesehatan yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
    Pelayanan kesehatan yang dilakukan di fasilitas kesehatan yang tidak bekerja sama dengan BPJS kesehatan, kecuali dalam keadaan darurat.
    Pelayanan kesehatan terhadap penyakit atau cedera akibat kecelakaan kerja atau hubungan kerja yang telah dijamin oleh program jaminan kecelakaan kerja atau menjadi tanggungan pemberi kerja.
    Pelayanan kesehatan yang dijamin oleh program jaminan kecelakaan lalu lintas yang bersifat wajib sampai nilai yang ditanggung oleh program jaminan kecelakaan lalu lintas sesuai hak kelas rawat peserta.
    Pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri.
    Pelayanan kesehatan untuk tujuan estetik.
    Pelayanan untuk mengatasi infertilitas.
    Pelayanan meratakan gigi (ortodonsi).
    Gangguan kesehatan/penyakit akibat ketergantungan obat dan/atau alkohol.
    Gangguan kesehatan akibat sengaja menyakiti diri sendiri, atau akibat melakukan hobi yang membahayakan diri sendiri.
    Pengobatan komplementer, alternatif dan tradisional, yang belum dinyatakan efektif berdasarkan penilaian teknologi kesehatan (health technology assessment).
    Pengobatan dan tindakan medis yang dikategorikan sebagai percobaan (eksperimen).
    Alat dan obat kontrasepsi, kosmetik.
    Perbekalan kesehatan rumah tangga.
    Pelayanan kesehatan akibat bencana pada masa tanggap darurat, kejadian luar biasa/wabah.
    Pelayanan kesehatan pada kejadian tak diharapkan yang dapat dicegah.
    Pelayanan kesehatan yang diselenggarakan dalam rangka bakti sosial.
    Pelayanan kesehatan akibat tindak pidana penganiayaan, kekerasan seksual, korban terorisme, dan tindak perdagangan orang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.
    Pelayanan kesehatan tertentu yang berkaitan dengan Kementerian Pertahanan, Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia.
    Pelayanan lainnya yang tidak ada hubungan dengan manfaat jaminan kesehatan yang diberikan.
    Pelayanan yang sudah ditanggung dalam program lain.

    (Tribunnews.com/Latifah/Rina Ayu Panca Rini)

  • PB IDI Ingatkan Perokok Berat Berisiko Tinggi Terpapar Penyakit HMPV  – Halaman all

    PB IDI Ingatkan Perokok Berat Berisiko Tinggi Terpapar Penyakit HMPV  – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Perokok berat termasuk salah satu kelompok berisiko tinggi terinfeksi virus Human Metapneumovirus (HMPV).

    Hal ini diungkapkan oleh Anggota Bidang Penanggulangan Penyakit Menular Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) dan Ketua Satgas Covid PB IDI Prof DR Dr Erlina Burhan, SpP(K). 

    “Selain pasien asma dan penyintas diabetes, perokok juga termasuk kelompok yang harus waspada. Secara teori, sistem respirasi seorang perokok sudah melemah,” ungkapnya pada media briefing virtual, Kamis (9/1/2025). 

    Hal ini disebabkan oleh paparan rutin terhadap rokok yang melumpuhkan fungsi bulu-bulu getar di saluran pernapasan. 

    Padahal, bulu-bulu ini berperan penting dalam melindungi tubuh dari berbagai serangan penyakit.

    “Jadi perokok adalah termasuk kelompok yang rentan. Intinya tolong bantu kami untuk edukasi masyarakat jangan merokok,” imbaunya. 

    Selain perokok, Prof. Erlina mengungkapkan ada kelompok lain yang juga berisiko terinfeksi HMPV. 

    Di antaranya anak-anak dan individu dengan sistem imun lemah. 

    Lansia yang berusia di atas 65 tahun dan penderita penyakit kronis, seperti asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK).

    Penderita diabetes juga termasuk dalam kelompok rentan. 

    HMPV juga dapat menular pada penderita Human Immunodeficiency Virus (HIV), atau individu yang sedang menjalani kemoterapi, dan memiliki daya tahan tubuh yang lemah.
     

  • Daftar Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama Durian

    Daftar Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama Durian

    Jakarta

    Durian menjadi salah satu buah yang banyak disukai orang. Buah ini memiliki bau yang khas dan tajam, serta rasa dagingnya manis.

    Dikutip dari VnExpress, Dr Huynh Tan Vu dari Rumah Sakit Universitas Kedokteran dan Farmasi Kota Ho Chi Minh menjelaskan durian kaya akan nutrisi yang baik untuk tubuh. Durian mengandung vitamin, mineral, fitonutrien, air, protein, dan serat yang bermanfaat.

    Durian juga dapat bermanfaat untuk kesehatan. Misalnya meningkatkan kekebalan tubuh, menghambat aktivitas radikal bebas, melancarkan pencernaan, mencegah penuaan dini, hingga meringankan kecemasan dan stres.

    Namun, perlu hati-hati saat mengkonsumsi durian. Sebab, ada beberapa makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi bersama dengan durian.

    Dikutip dari beberapa sumber, berikut daftar makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi bersama durian:

    1. Daging sapi, domba, dan makanan laut

    Durian mengandung gula, kalium, lemak, dan indeks glikemik yang tinggi. Sementara beberapa jenis daging, seperti daging sapi, domba, atau makanan laut kaya protein dan tinggi lemak.

    Lemak jenuh dalam makanan ini dapat meningkatkan kadar kolesterol. Jika mengkonsumsi durian bersamaan dengan makanan tersebut, dapat menyebabkan lonjakan kadar kolesterol tubuh secara tiba-tiba.

    2. Makanan pedas

    Makan durian bersama makanan pedas, seperti paprika, cabai, jahe, dan bawang putih dapat mengurangi rasa buah tersebut. Durian dikenal karena ‘rasa panasnya’, sebuah konsep dari Pengobatan Tradisional China yang menunjukkan kelebihan panas dalam tubuh.

    Jika mengkonsumsi keduanya secara bersamaan, dapat menyebabkan kegelisahan dan ketidaknyamanan.

    3. Terong

    Dikutip dari Best in Singapore, salah satu makanan yang dapat menimbulkan panas adalah terong. Ini mungkin tampak agak tidak biasa, karena secara teknis terong adalah sayuran, tetapi tetap saja menghasilkan panas.

    Jika dikonsumsi bersamaan dengan durian, tubuh akan menjadi panas. Selain itu, dapat menyebabkan perut kembung atau refluks asam lambung.

    4. Kepiting

    Kepiting dikenal karena asam lemak omega-3 dan rasa dagingnya yang gurih. Daging kepiting juga mengandung banyak mineral yang dapat mendinginkan tubuh.

    Karena durian menghasilkan panas, kepiting menghilangkan efek dinginnya setelah dikonsumsi bersamaan. Ini akan menyebabkan tubuh menjadi bingung karena menyerap dua suhu tubuh yang ekstrem pada saat yang bersamaan.

    Ada kemungkinan seseorang yang mengkonsumsi keduanya bersamaan akan mengalami kejang perut, serta iritasi usus besar.

    5. Kelengkeng

    Durian tidak mengandung kolesterol. Sama seperti durian, kelengkeng juga memberikan banyak manfaat kesehatan.

    Selain itu, kelengkeng diyakini memiliki efek antikanker dan antiradang. Namun, mengkonsumsi keduanya bersamaan bukan ide yang bagus.

    Kelengkeng dan durian dianggap sebagai bagian dari makanan yang panas, mengonsumsi keduanya secara bersamaan dapat menyebabkan tubuh Anda kepanasan. Hal yang sama berlaku untuk buah-buahan penghasil panas lainnya seperti manggis dan leci.

    6. Kopi

    Jika mengkonsumsi kopi bersama dengan durian dapat menyebabkan masalah pencernaan, khususnya baru mulut. Durian memiliki sejumlah minyak yang mengandung sulfur.

    Ketika dicampur dengan kafein dalam kopi, dapat menghambat enzim aldehida dehidrogenase. Hal ini menyebabkan 70 persen oksidan sel tidak dapat dimetabolisme, yang berpotensi menyebabkan toksisitas dalam tubuh.

    7. Susu

    Susu mengandung banyak lemak jenuh. Jika dikonsumsi bersama durian, itu dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, yang dikaitkan dengan sakit kepala yang menyakitkan.

    Dengan meningkatnya kolesterol dari produk susu dan konsumsi durian, efeknya dapat berkisar dari komplikasi ringan hingga berat tergantung pada kemampuan pencernaan seseorang.

    8. Alkohol

    Mengkonsumsi durian dengan alkohol dapat menghasilkan panas tubuh yang berlebihan, yang berbahaya. Bagi orang dengan diabetes atau tekanan darah tinggi, kombinasi ini dapat menyebabkan sakit kepala, detak jantung cepat, dan, dalam kasus yang lebih parah, pendarahan dan stroke.

    (sao/kna)

  • Khasiat Buah Manggis Bagi Kesehatan Tubuh, Termasuk Bikin Usus Sehat-Cegah Sembelit

    Khasiat Buah Manggis Bagi Kesehatan Tubuh, Termasuk Bikin Usus Sehat-Cegah Sembelit

    Jakarta

    Buah manggis biasanya tumbuh di daerah beriklim tropis. Buah ini sering digunakan dalam pengobatan tradisional karena khasiatnya yang luar biasa.

    Manggis kaya akan antioksidan dan vitamin, yang dipercaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh, melawan peradangan, dan melindungi dari penyakit seperti kanker. Buah ini juga merupakan sumber serat yang baik dan telah terbukti memberikan beberapa manfaat kesehatan lainnya, seperti kesehatan usus yang lebih baik dan menurunkan gula darah.

    Dikutip dari Medicenet, berikut sederet manfaatnya.

    1. Rendah kalori

    Buah manggis memiliki rendah kalori dan lemak, sehingga baik bagi mereka yang ingin menurunkan atau menjaga berat badan. Meskipun rendah kalori, buah ini mengandung banyak nutrisi penting, seperti protein, mangan, tembaga, magnesium, dan serat.

    Satu cangkir (196 gram) buah manggis mengandung 143 kalori. Buah ini memiliki nutrisi berikut:

    35 gram karbohidrat3,5 gram serat1,14 gram lemak0,804 gram protein23,5 miligram kalsium0,2 miligram mangan5,68 miligram Vitamin C25,5 miligram magnesium

    Mineral dan vitamin ini sangat penting untuk menjaga kesehatan. Misalnya, Vitamin C adalah antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, sedangkan vitamin B diperlukan untuk metabolisme energi.

    2. Kaya akan serat

    Serat membantu mengatur pergerakan usus dan bisa membuat rasa kenyang lebih lama setelah makan. Serat juga bermanfaat bagi kesehatan jantung, karena dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

    Satu cangkir manggis mengandung 3,5 gram serat. Karena kebanyakan orang tidak memiliki cukup serat dalam makanannya, mengonsumsi manggis dapat menjadi cara yang sangat baik untuk meningkatkan asupan seratnya.

    3. Kaya antioksidan

    Antioksidan adalah senyawa yang dapat mencegah atau memperlambat kerusakan sel dengan menetralkan radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas adalah molekul dengan jumlah elektron yang tidak seimbang dan dapat merusak sel, menyebabkan peradangan.

    Tubuh memproduksi sejumlah antioksidan, dan beberapa lainnya ditemukan dalam makanan. Vitamin C, vitamin E , dan folat adalah contoh antioksidan. Manggis mengandung folat dan Vitamin C, dua antioksidan penting.

    Buah ini juga mengandung xanthone. Senyawa antioksidan tanaman ini telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, seperti mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan jantung, serta diyakini dapat melawan sel kanker.

    4. Meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh

    Sebuah studi selama 30 hari mengungkapkan 59 peserta yang mengonsumsi suplemen manggis memiliki sel imun yang lebih sehat daripada kelompok lain yang mengonsumsi plasebo.

    Sistem kekebalan tubuh membutuhkan banyak nutrisi agar dapat berfungsi dengan baik. Manggis mengandung berbagai nutrisi yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Nutrisi tersebut meliputi Vitamin B, Vitamin C, dan mineral.

    5. Mengontrol kadar gula darah

    Kadar gula darah yang tidak teratur dapat menyebabkan penyakit serius seperti diabetes. Manggis dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah komplikasi ini.

    Sebuah studi selama 26 minggu menunjukkan bahwa wanita obesitas yang mengonsumsi suplemen manggis sebanyak 400 miligram mengalami penurunan resistensi insulin (faktor risiko diabetes) dibandingkan kelompok kontrol yang tidak mengonsumsi suplemen manggis. Efek tersebut kemungkinan besar disebabkan oleh adanya serat dan xanthone dalam manggis.

    Nutrisi ini telah terbukti meningkatkan kontrol gula darah dan menstabilkan kadar gula.

    6. Meningkatkan kesehatan kulit

    Kesehatan kulit sangat penting untuk menjaga penampilan awet muda dan mencegah masalah kulit yang serius. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa tikus yang diberi suplemen manggis menunjukkan efek perlindungan terhadap radiasi UVB (ultraviolet-B). Sinar UVB adalah penyebab utama kulit terbakar dan juga dikaitkan dengan kanker kulit .

    Sifat antiperadangan dan antioksidan pada manggis kemungkinan bertanggung jawab atas efek perlindungan kulitnya.

    7. Meningkatkan kesehatan pencernaan

    Karena manggis kaya akan serat, buah ini dapat meningkatkan keteraturan dan membantu mencegah sembelit . Selain itu, efek prebiotik dari serat manggis juga dapat meningkatkan kesehatan usus dengan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik.

    (sao/suc)

  • 8 Manfaat Kulit Salak dan Cara Mengolahnya

    8 Manfaat Kulit Salak dan Cara Mengolahnya

    Jakarta, Beritasatu.com – Kulit salak yang sering dianggap sebagai limbah ternyata memiliki potensi besar sebagai bahan alami yang bermanfaat bagi kesehatan. Lalu, apa saja manfaat kulit salak?

    Kulit buah salak telah dikenal dalam tradisi pengobatan Indonesia mengandung senyawa aktif, seperti flavonoid dan tanin, yang berkhasiat sebagai obat herbal. Seiring berkembangnya tren gaya hidup sehat dan penggunaan bahan alami, semakin banyak orang yang mulai mengapresiasi manfaat kulit salak untuk meningkatkan kesehatan tubuh secara alami.

    Kulit salak mengandung berbagai senyawa bioaktif yang dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti antioksidan, serat, dan vitamin. Penelitian tentang potensi manfaat kulit salak semakin berkembang, dan ini membuatnya semakin populer sebagai komponen penting dalam pengobatan tradisional modern.

    Berikut ini delapan manfaat kulit salak yang dapat Anda nikmati dan cara mengolahnya, dikutip dari berbagai sumber, Kamis (9/1/2025).

    1. Penyembuh diabetes
    Kulit salak mengandung senyawa aktif, seperti simplisia dan asam sinamat yang dapat membantu mengatur kadar gula darah. Penelitian menunjukkan ekstrak kulit salak efektif dalam meregenerasi sel pankreas, yang sangat baik untuk penderita diabetes.

    2. Sumber antioksidan
    Kulit salak kaya akan polifenol dan flavonoid, dua senyawa yang berfungsi sebagai antioksidan. Antioksidan sangat penting untuk melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Mengonsumsi kulit salak secara rutin dapat mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung.

    3. Mencegah sembelit
    Karena kandungan seratnya yang tinggi, kulit salak dapat membantu melancarkan proses pencernaan dan mencegah sembelit. Serat mempercepat pergerakan usus dan meningkatkan volume tinja, sehingga pencernaan menjadi lebih lancar.

    4. Mengatasi diare
    Kulit salak memiliki sifat astringent berkat kandungan tanin yang tinggi. Tanin dapat mengurangi sekresi cairan di usus dan meredakan peradangan pada saluran pencernaan, yang bermanfaat untuk mengatasi diare.

    5. Mencegah sariawan
    Vitamin C dalam kulit salak berperan penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan sistem imun yang lebih baik, kulit salak membantu mencegah infeksi dan kondisi seperti sariawan yang sering disebabkan oleh kekurangan vitamin C.

    6. Menjaga kesehatan jantung
    Antioksidan dalam kulit salak tidak hanya melindungi sel tubuh, tetapi juga berfungsi untuk menjaga kesehatan jantung. Dengan mengurangi peradangan dan meningkatkan aliran darah, kulit salak dapat meminimalkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.

    7. Meningkatkan daya tahan tubuh
    Kulit salak mengandung vitamin dan mineral penting, termasuk vitamin C, yang berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan sistem kekebalan yang lebih kuat, tubuh akan lebih siap untuk melawan infeksi dan penyakit.

    8. Mengontrol kadar asam urat
    Kulit salak juga bermanfaat dalam mengontrol kadar asam urat dalam tubuh. Kandungan senyawa tertentu dalam kulit salak membantu mencegah penumpukan asam urat, yang dapat mengurangi risiko kondisi seperti gout.

    Cara Mengolah Kulit Salak
    – Teh herbal kulit salak
    Cuci bersih 100 gram kulit salak, kemudian rebus dalam 1 liter air hingga air berkurang setengahnya. Minum air rebusan ini secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya.

    Smoothie atau jus
    Blender kulit salak yang sudah dicuci bersih dan campurkan dengan jus buah atau smoothie untuk menambah serat dan nutrisi.

    –  Haluskan kulit salak
    Jemur kulit salak hingga kering, lalu haluskan menjadi bubuk. Bubuk kulit salak ini bisa ditambahkan ke dalam makanan atau minuman Anda.

    Dengan cara pengolahan yang tepat, kulit salak yang sering dianggap sebagai limbah dapat menjadi sumber nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, memberikan banyak manfaat untuk meningkatkan kualitas hidup.

  • Begini Penampakan Tubuh dalam 30 Tahun ke Depan Akibat Makanan Junk Food

    Begini Penampakan Tubuh dalam 30 Tahun ke Depan Akibat Makanan Junk Food

    Jakarta, Beritasatu.com – Citra artificial intelligence (AI) terbaru memperlihatkan proyeksi mengejutkan tentang bagaimana kebiasaan konsumsi junk food dapat memengaruhi penampilan dan kesehatan dalam 30 tahun ke depan. 

    Menurut Kantor Peningkatan dan Disparitas Kesehatan Inggris, hampir sepertiga orang dewasa di Inggris saat ini mengalami kelebihan berat badan. Inggris menempati peringkat kedua setelah Amerika Serikat dalam konsumsi makanan ultra-olahan yang sarat dengan pengawet, pemanis buatan, serta pewarna dan perasa tambahan. 

    Kandungan tinggi lemak jenuh, garam, dan gula dalam makanan ini menjadi penyebab utama meningkatnya kasus diabetes di negara tersebut. Lebih dari 5,6 juta warga Inggris diperkirakan menderita diabetes, dan setiap tahun setengah juta orang lainnya berisiko terkena diabetes tipe 2 yang disebabkan oleh pola makan yang kurang sehat.

    Gousto, sebuah perusahaan penyedia kotak resep makanan, menggunakan teknologi AI untuk menciptakan “Michael”, model manusia yang memvisualisasikan dampak kebiasaan makan junk food hingga 2055, seperti diberitakan Metro.co.uk, Kamis (9/1/2025).

    Hasilnya menunjukkan, bahu Michael bungkuk, wajah kendur, dan kulit penuh jerawat. Masalah lainnya adalah mata kuning, perut membuncit, dan kaki bengkak yang disertai luka kronis. Michael memiliki ketergantungan pada inhaler akibat peningkatan kasus asma.

    Model ini juga mencerminkan peningkatan kecemasan, depresi, kurang tidur, serta stres yang berkontribusi pada penurunan kualitas hidup.

    Menurut survei Gousto, 60% orang Inggris tidak menyadari dampak jangka panjang dari konsumsi makanan ultra-olahan atau junk food. Meski demikian, tiga perempat dari responden mengaku ingin makan lebih sehat, tetapi terkendala waktu dan biaya.

    “Makanan ultra-olahan atau junk food sebenarnya tidak berbahaya apabila dikonsumsi dalam jumlah kecil. Namun, apabila makanan ini mendominasi pola makan, risiko penyakit kronis seperti gangguan metabolisme, penyakit kardiovaskular, dan kekurangan nutrisi meningkat secara signifikan,” kata Dr Hilary Jones.

  • Cara Medical Check Up Gratis Saat Ulang Tahun dan Syaratnya

    Cara Medical Check Up Gratis Saat Ulang Tahun dan Syaratnya

    Di tahun 2025, masyarakat bisa mengakses fasilitas Medical Check Up secara gratis saat berulang tahun. Melalui program skrining kesehatan gratis, pemerintah menyediakan layanan pemeriksaan yang bisa diakses dengan mudah melalui layanan kesehatan terdekat.

    Program tersebut memungkinkan masyarakat untuk memeriksa kondisi tubuh dan mendeteksi masalah kesehatan sedini mungkin. Layanan tersebut akan mulai dibuka di bulan Februari 2025. 

    Penasaran bagaimana cara medical check up saat ulang tahun? Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti dengan mudah.

    Syarat medical check up gratis saat ulang tahun

    Ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi apabila ingin melakukan medical check up gratis di puskesmas, posyandu, atau layanan kesehatan terdekat.

    Membawa KTP atau KIA; Mendatangi layanan kesehatan terdekat; Mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile untuk cara online.

    Sebelum mendatangi puskesmas atau posyandu, pastikan untuk memilih Pemeriksaan Kesehatan yang diinginkan.

    Cara medical check up gratis saat ulang tahun

    Dikutip dari unggahan video YouTube @HumasRI, terdapat dua cara medical check up gratis saat ulang tahun yang bisa dilakukan, baik online atau offline.

    Anda bisa mendaftarkan diri melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile yang bisa diunduh secara gratis atau mendatangi layanan kesehatan terdekat. Berikut cara lengkapnya.

    Cara mendaftar medical check up gratis di hari ulang tahun secara online

    Unduh dan pasang aplikasi SATUSEHAT Mobile. Buka aplikasinya. Klik Masuk pada halaman login. Masukan nomor ponsel atau alamat email. Jika nomor ponsel atau email terdaftar dan sudah membuat PIN, masukan PIN yang pernah dibuat. Jika belum membuat PIN, silahkan membuat PIN terlebih dahulu. Setelah memasukan informasi tersebut, kode OTP akan dikirimkan ke WhatsApp atau email. Masukan kode OTP. Kemudian, buat enam digit PIN. Masukan PIN dan akun sudah berhasil dibuat. Anda akan mendapatkan tiket berisi jadwal pemeriksaan kesehatan.  

    Cara mendaftar medical check up gratis di hari ulang tahun secara offline

    Datangi puskesmas atau posyandu terdekat dengan membawa kartu identitas. Lakukan pendaftaran di tempat administrasi. Sampaikan keperluan Anda untuk melakukan medical check up di hari ulang tahun. Petugas akan memproses permintaan tersebut. Jika berhasil diverifikasi, pemeriksaan kesehatan akan dijadwalkan oleh petugas sesuai dengan ketentuan. Anda bisa mendatangi layanan kesehatan yang dituju untuk melakukan skrining kesehatan.

    Pemeriksaan kesehatan yang bisa dilakukan

    Ada beberapa layanan pemeriksaan gratis yang bisa dilakukan oleh masyarakat. Program medical check up tersebut terbagi dalam kategori usia, mulai dari balita hingga lansia.

    Dilansir unggahan media sosial resmi Gerinda, berikut layanan cek kesehatan yang bisa dilakukan masyarakat di hari ulang tahunnya.

    Hipotiroid kongenital Penyakit jantung bawaan kritis Hiperplasia adrenal kongenital Defisiensi G6PD Pertumbuhan Perkembangan Indra pendengaran Indra penglihatan Gigi dan mulut Talasemia Hepar Diabetes Melitus Anemia Talasemia Paru-Paru Obesitas Hipertensi Gigi dan mulut Indra pendengaran Indra penglihatan Hepar Kebugaran Kesehatan Jiwa Penyakit ginjal kronis Paru-paru Kanker payudara kanker leher rahim Osteoporosis Faktor risiko jantung strok Hipertensi Diabetes melitus Obesitas Gigi dan mulut Indra pendengaran Indra penglihatan Hepar Kesehatan jiwa Kebugaran Kolesterol  Diabetes melitus Kanker payudara Kanker leher rahim Kanker usus Osteoporosis Faktor risiko stroke Faktor risiko jantung Obesitas Penyakit ginjal kronis Gigi dan mulut Indra pendengaran Indra penglihatan Hipertensi Paru-paru Kebugaran Kesehatan jiwa Hepar

    5. Lansia (60 tahun ke atas)

    Faktor risiko stroke Faktor risiko jantung Penyakit ginjal kronis Kolesterol Hipertensi Diabetes melitus Kanker usus Kanker leher rahim Kanker usus Geriatri Hepar Osteoporosis  Kesehatan jiwa Kebugaran Gigi dan mulut Indra pendengaran Indra penglihatan

    Itulah syarat serta cara medical check up gratis saat ulang tahun yang bisa dimanfaatkan untuk mengecek kondisi kesehatan. Semoga bermanfaat!

  • Arti dan Penjelasan Lengkap dari Istilah Sleep Well

    Arti dan Penjelasan Lengkap dari Istilah Sleep Well

    YOGYAKARTA – Secara harfiah, sleep well artinya adalah “tidur nyenyak” atau “tidur dengan baik.” Ungkapan ini biasanya digunakan sebagai ucapan penuh harapan agar seseorang dapat beristirahat dengan tenang dan mendapatkan tidur yang berkualitas. Frasa tersebut umum diucapkan saat mengakhiri percakapan di malam hari sebagai bentuk perhatian terhadap kesejahteraan orang lain.

    Tidur yang cukup dan berkualitas memiliki peranan penting dalam menjaga kesehatan fisik dan mental. Artikel ini akan mengupas lebih dalam tentang arti sleep well serta berbagai manfaat dari tidur yang nyenyak untuk menunjang aktivitas dan meningkatkan kualitas hidup sehari-hari.

    Sleep Well Artinya dalam Kehidupan Sehari-hari

    Secara linguistik, sleep well artinya adalah sebuah ungkapan yang digunakan dalam bahasa Inggris sebagai bentuk salam penutup, mirip dengan ucapan selamat malam. Dalam konteks percakapan sehari-hari, frasa ini sering kali diucapkan sebelum tidur untuk menyampaikan harapan agar orang yang dituju dapat beristirahat dengan baik.

    Contoh penggunaan kalimat:

    “Good night and sleep well!” (Selamat malam dan tidurlah dengan nyenyak!)

    “I hope you sleep well tonight.” (Aku harap kamu tidur nyenyak malam ini.)

    Selain memiliki makna yang positif, ucapan ini juga menunjukkan perhatian dan kepedulian terhadap kesejahteraan orang lain, terutama dalam hal istirahat yang cukup.

    Pentingnya Tidur Nyenyak untuk Kesehatan

    Tidur merupakan kebutuhan dasar manusia yang memengaruhi hampir setiap aspek kesehatan. Tidur yang nyenyak dapat membantu tubuh memulihkan energi, memperbaiki sel-sel yang rusak, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Berikut beberapa manfaat penting dari tidur yang berkualitas:

    1. Meningkatkan Fungsi Otak

    Tidur yang cukup membantu meningkatkan konsentrasi, kemampuan memori, dan pengambilan keputusan. Selama tidur, otak memproses informasi yang diperoleh sepanjang hari, yang berkontribusi pada kemampuan belajar dan kreativitas.

    2. Menjaga Kesehatan Fisik

    Saat tidur nyenyak, tubuh memperbaiki jaringan otot, memperkuat tulang, dan memproduksi hormon penting. Tidur yang cukup juga berperan dalam menjaga berat badan yang sehat dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.

    3. Meningkatkan Mood dan Kesejahteraan Emosional

    Kekurangan tidur dapat menyebabkan suasana hati yang buruk dan meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan. Tidur yang cukup membantu menjaga stabilitas emosi dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

    Cara Meningkatkan Kualitas Tidur

    Agar dapat “sleep well,” penting untuk menerapkan kebiasaan yang mendukung tidur yang nyenyak. Berikut beberapa tips yang bisa Anda coba:

    Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman Pastikan kamar tidur tenang, gelap, dan memiliki suhu yang sejuk. Investasikan dalam kasur dan bantal yang mendukung kenyamanan tidur.Tetapkan Jadwal Tidur yang Teratur Tidurlah pada waktu yang sama setiap malam, bahkan di akhir pekan. Rutinitas tidur yang konsisten membantu mengatur ritme sirkadian tubuh.Hindari Kafein dan Gadget Sebelum Tidur Batasi konsumsi kafein dan penggunaan perangkat elektronik setidaknya satu jam sebelum tidur untuk membantu tubuh rileks.

    Sleep well artinya tidur dengan nyenyak, sebuah frasa yang mencerminkan harapan agar seseorang mendapatkan istirahat yang cukup dan berkualitas. Tidur yang nyenyak bukan hanya memberikan energi untuk menjalani aktivitas sehari-hari, tetapi juga mendukung kesehatan secara menyeluruh. Dengan memahami pentingnya tidur dan menerapkan kebiasaan tidur yang baik, kita dapat meningkatkan kualitas hidup secara signifikan. Jadi, pastikan Anda selalu mengucapkan “sleep well” kepada orang terdekat, dan jangan lupa untuk menjaga pola tidur Anda sendiri demi kesehatan yang optimal.

    Ngomongin soal tidur, tahukah Anda 8 Cara Bisa Tidur Nyenyak saat Pilek dan Flu?

    Jadi setelah mengetahui sleep well artinya, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!