Topik: BOS

  • Tak Hadiri Persidangan, Hakim Semprot Bos PT. Sapta Permata

    Tak Hadiri Persidangan, Hakim Semprot Bos PT. Sapta Permata

    Surabaya (beritajatim.com) – Majelis hakim yang diketuai Nurnaningsih Amriani semprot bos PT Sapta Permata Yenny Widya Tjoa yang menjabat sebagai Direktur sekaligus penggugat dalam persidangan sengketa pengiriman produk bahan kecantikan.

    Sidang gugatan wanprestasi atau cidera janji yang dimohonkan PT. Sapta Permata melalui tim kuasa hukumnya melawan PT. Dove Chemcos Indonesia digelar di Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

    Pada persidangan pertama yang digelar diruang sidang dua PN Surabaya, Senin (5/8/2024), kuasa hukum PT. Sapta Permata maupun kuasa hukum PT. Dove Chemcos Indonesia menyerahkan bukti surat dan surat kuasa dari masing-masing pihak.

    Ada hal menarik pada persidangan perdana ini. PT. Sapta Permata sebagai penggugat, pada sidang hari ini tidak mendatangkan Yenny Widya Tjoa yang menjabat sebagai Direktur PT. Sapta Permata. Pihak perusahaan malah menunjuk Fifie karyawan bagian keuangan untuk mewakili Yenny dipersidangan ini.

    Mengetahui hal itu, sontak kuasa hukum PT. Dove Chemcos Indonesia, Dr. Johan Widjaja, SH.,MH langsung ajukan keberatan. “Keberatan Yang Mulia. Seharusnya, yang datang adalah prinsipalnya langsung yaitu Yenny sebagai Direktur di PT. Sapta Permata,” protes Johan.

    Jika yang datang untuk mewakili PT. Sapta Permata adalah dia, lanjut Johan Widjaja, apakah orang yang telah diberi kuasa ini dapat mengambil keputusan dari persidangan ini?

    Keberatan tim kuasa hukum PT. Dove Chemcos Indonesia ini langsung mendapat respon hakim Dr. Nurnaningsih Amriani, SH., MH yang memimpin jalannya persidangan. “Pada persidangan selanjutnya, harus dihadiri prinsipalnya langsung ya, tidak boleh diwakilkan,” tegur hakim Nurnaningsih.

    Namun teguran hakim Nurnaningsih Amriani ini mendapat sanggahan salah satu kuasa hukum PT. Sapta Permata.

    Lebih lanjut kuasa hukum PT. Sapta Permata ini mengatakan, dikarenakan banyaknya kegiatan yang dilakukan Yenny Widya, Tjoa sehingga untuk urusan luar termasuk menghadiri persidangan ini, Yenny Widya, Tjoa menunjuk seseorang yang telah diberi surat kuasa.

    Melihat adanya pertentangan dari salah satu kuasa hukum PT. Sapta Permata ini, hakim Nurnaningsih Amriani langsung mengatakan bahwa jika Yenny Widya tidak bisa datang pada persidangan berikutnya, PT. Sapta Permata harus mencabut gugatan ini. “Ya kalau sampai minggu depan direktur PT. Sapta Permata ini tak juga hadir maka gugatan ini harus dicabut,” tegas hakim Nurnaningsih Amriani.

    Pada persidangan ini juga hakim Nurnaningsih Widya menyarankan kepada PT. Sapta Permata selaku penggugat dan PT. Dove Chemcos Indonesia sebagai tergugat, untuk berdamai saja.

    Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, David Tri Yulianto selaku Direktur PT. Dove Chemcos Indonesia digugat di pengadilan karena mengajukan keberatan atau komplain ke PT. Sapta Permata atas adanya barang yang rusak

    Didampingi kuasa hukumnya, Dr. Johan Widjaja, SH., MH, David Tri Yulianto menjelaskan, adanya gugatan yang dimohonkan PT. Sapta Permata di PN Surabaya itu karena adanya keberatan atau komplain yang dilakukan PT. Dove Chemcos Indonesia kepada PT. Sapta Permata sebab ada barang berupa bahan kimia yang dipesan PT. Dove Chemcos Indonesia ke PT. Sapta Permata diterima dalam kondisi rusak.

    Lebih lanjut David Tri Yulianto mengatakan, bahwa awalnya PT. Dove Chemcos Indonesia membeli 4man chemyunion ke PT. Sapta Permata seberat 200 kg untuk bahan baku produk kecantikan senilai Rp. 181.623.750.

    “Bahan baku untuk produk kecantikan itu dikirimkan tanggal 8 Desember 2022. Kemudian, setelah dilakukan pengecekan, tanggal 13 Desember 2022 ditemukan bahwa barang yang dikirimkan itu terdapat endapan, sehingga PT. Dove Chemcos Indonesia beranggapan bahwa barang tersebut rusak atau cacat,” ungkap David Tri Yulianto, Sabtu (3/8/2024).

    Direktur PT. Dove Chemcos Indonesia ini melanjutkan, atas hal tersebut PT. Dove Chemcos Indonesia kemudian mengirimkan komplain disertai keluhan beserta bukti video dan foto keadaan barang tersebut kepada PT. Sapta Permata. “Komplain kami diterima sales PT. Sapta Permata dan direspon yang kemudian diajukan untuk mekanisme return barang,” kata David Tri Yulianto.

    Begitu menerima komplain dari PT. Dove Chemcos Indonesia, seharusnya barang tersebut diambil PT. Sapta Permata. Namun setelah PT. Dove Chemcos Indonesia menunggu, mekanisme return barang tersebut tidak pernah dilakukan PT. Sapta Permata. [uci/kun]

  • Elon Musk Terima Tantangan Bertarung Presiden Venezuela

    Elon Musk Terima Tantangan Bertarung Presiden Venezuela

    Jakarta

    Elon Musk sepertinya hobi berkelahi dan mencari musuh. Setelah menantang Mark Zuckerberg adu jotos tapi tidak kunjung terwujud, kali ini Musk ditantang bertarung oleh Presiden Venezuela Nicolas Maduro.

    Venezuela saat ini sedang mengalami krisis setelah mengumumkan pemenang pemilihan presiden. Setelah sempat tertunda, otoritas pemilihan Venezuela mengumumkan Maduro sebagai pemenang setelah mengumpulkan 51% dari total suara, dan rivalnya Edmundo González mengumpulkan 44% suara.

    Pendukung González mengklaim kandidatnya mengalahkan Maduro dengan selisih setidaknya 3,9 juta suara. Pengumuman hasil pilpres Venezuela disambut dengan protes besar-besaran yang menyebabkan belasan orang meninggal dunia dan lebih dari 1.000 orang ditangkap.

    Musk ikut mengomentari situasi politik di Venezuela. Dalam postingannya di Twitter/X, ia mengatakan pemilihan presiden Venezuela penuh kecurangan dan Maduro, yang diklaim sebagai pemenang, sebenarnya kalah telak. Bos Tesla itu juga menyebut Maduro sebagai diktator.

    Komentar Musk ini membuat Maduro berang. Puncaknya, Maduro menantang Musk untuk bertarung saat memberikan pidato yang disiarkan oleh stasiun televisi Venezuela.

    “Media sosial menciptakan realitas virtual, dan siapa yang mengontrol realitas virtual? Musuh bebuyutan kita yang baru, Elon Musk yang terkenal,” kata Maduro, seperti dikutip dari Gizmodo, Kamis (1/8/2024).

    “Apa Anda ingin bertarung? Ayo kita bertarung. Elon Musk, saya siap. Saya tidak takut pada Anda, Elon Musk. Ayo bertarung, di mana pun Anda inginkan,” sambungnya.

    [Gambas:Twitter]

    Musk menerima tantangan Maduro lewat cuitannya di X. Tidak hanya itu, ia juga membuat taruhan agar pertarungan keduanya jadi lebih menarik.

    “Jika saya menang, dia mundur sebagai diktator Venezuela. Jika dia menang, saya akan memberikan tumpangan gratis ke Mars,” ujar Musk.

    Dalam cuitan terpisah, Musk mengatakan Maduro kemungkinan akan menghindar dari duel ini. Ia juga mengatakan pertarungan dengan Maduro akan lebih seru dibandingkan duel dengan Zuckerberg.

    “Maduro sendiri memiliki badan besar dan mungkin tahu cara bertarung, jadi ini akan menjadi pertarungan yang sesungguhnya. Zuck memiliki tubuh kecil, jadi itu akan menjadi pertarungan yang singkat, haha,” ujar Musk.

    (vmp/vmp)

  • Seberapa Tajir Orang yang Punya Alfamart? Segini Nih Hartanya

    Seberapa Tajir Orang yang Punya Alfamart? Segini Nih Hartanya

    Jakarta

    Alfamart merupakan salah satu minimarket yang memiliki jaringan sangat luas di Indonesia. Bahkan Alfamart juga sudah melebarkan sayap bisnis dan membuka cabang di Filipina. Pasti pernah di antara detikers yang penasaran siapa sebenarnya pemilik Alfamart ini? dan Seberapa kaya dia?

    Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah Djoko Susanto. Ya, Djoko Susanto adalah pemilik dari Alfamart, salah satu jaringan ritel yang tersebar di berbagai wilayah hingga pelosok Indonesia.

    Meski demikian, Alfamart yang berada di bawah naungan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk itu kini berada di bawah pengawasan kedua anak Djoko yakni Feny Djoko Susanto sebagai Presiden Komisaris, dan Budi Djoko Susanto sebagai Komisaris.

    Nama Djoko Susanto sendiri masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia. Berdasarkan data Forbes Real Time Billionaires per 27 Juli 2024, harta kekayaannya tercatat mencapai US$ 4,1 miliar atau setara Rp 65,6 triliun (kurs Rp 16.000). Dalam laporan itu, Djoko Susanto berada di posisi nomor 9 orang paling kaya di Indonesia.

    Hartanya ini tak ia dapat dengan mudah begitu saja. Djoko merupakan anak ke-6 dari 10 bersaudara. Di balik kesuksesannya sebagai bos ritel, ia hanya mengenyam pendidikan dasar saja karena memilih menjaga kios keluarganya di Pasar Arjuna, Jakarta.

    Pada umur 17 tahun, Djoko mulai mengelola warung-warung makanan. Dia juga menjajakan rokok dan membuka beberapa warung kelontongan lagi. Usaha dalam bisnis kelontong berjalan baik, hingga sukses membuka 560 gerai yang tersebar di berbagai pasar tradisional.

    Namun apa daya usahanya tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Pada 1976 musibah kebakaran membuat kios Djoko di wilayah pasar Arjuna terbakar, hingga modal 80-90% miliknya habis begitu saja.

    Pengalaman itu lantas tidak menghentikan langkah Djoko, ia mulai bangkit dari keterpurukan di waktu yang relatif singkat. Hingga usaha balik seperti keadaan awal dan mengembangkan inovasi lain yaitu, dengan berjualan rokok. Menurutnya kala itu rokok menjadi barang yang selalu laku dan banyak peminatnya.

    Keberhasilan Djoko merangkul banyak pelanggan menarik perhatian Putera Sampoerna yang memiliki perusahaan tembakau dan cengkeh terbesar di tanah air kala itu. Mereka bertemu tahun 1980 dan 5 tahun kemudian mereka sepakat untuk bekerja sama. Akhirnya 15 kios rokok berhasil dibuka di Jakarta.

    Kesuksesannya membuka beberapa jaringan warung ini menarik perhatian taipan pengusaha rokok Putera Sampoerna.

    Keduanya akhirnya bekerja sama membuka beberapa toko dan supermarket. Ketika Putera Sampoerna menjual bisnis rokoknya ke Philip Morris, Djoko fokus mengembangkan bisnis ritelnya.

    (fdl/fdl)

  • Poco F6 Deadpool Edition Segera Dirilis, Begini Tampilannya

    Poco F6 Deadpool Edition Segera Dirilis, Begini Tampilannya

    Jakarta

    Deadpool & Wolverine jadi salah satu film yang ditunggu tahun ini dan kabar baiknya sudah tayang di bioskop seluruh dunia. Meriahkan penayangan film jagoan Marvel ini, Poco F6 Deadpool Edition akan segera dirilis.

    Kehadiran Poco F6 Deadpool Edition sejatinya sudah diketahui lewat bocoran beberapa hari lalu. Kini Poco India akhirnya mengonfirmasi tanggal peluncurannya.

    Poco F6 Deadpool Edition bakal diumumkan pada 26 Juli 2024. Ini bersamaan dengan dimulainya penayangan Deadpool & Wolverine di negeri yang dialari Sungai Gangga itu.

    Bos Poco India Himanshu Tandon lewat akun media sosialnya memamerkan wujud Poco F6 Deadpool Edition. Dapat dilihat bagian belakangnya diselimuti warna merah dan dihiasi tulisan Deadpool di sisi kiri.

    Lalu ada gambar Deadpool dan Wolverine. Kian tambah spesial ada logo Deadpool di bagian LED Flash.

    HP Poco F6 Deadpool Edition bakal dikemas dalam kotak besar berwarna kuning dan hitam. Tidak ada informasi apakah Poco memberikan aksesori spesial di dalamnya.

    Namun karena melihat paketan tersebut, Poco F6 Deadpool Edition bisa jadi dijual terbatas. Dan kemungkinan hanya dijual di India saja.

    [Gambas:Twitter]

    Soal spesifikasi tidak ada perbedaan dengan Poco F6 standar. HP ini punya layar AMOLED 6,67 inch dengan resolusi 1.220×2.712 pixel, refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 2.400 nits.

    Dapur pacunya memakai Snapdragon 8S Gen 3 SoC yang diracik dengan RAM 12 GB dan penyimpanan 512 GB. Ada kamera 50 MP yang dipadukan OIS dan lensa ultrawide 8 MP di bagian belakang, sementara bagian depan ada kamera selfie 20 MP.

    Baterainya punya kapasitas 5.000 mAh dan diberikan dukungan pengisian cepat 90W. Detikers tertarik dengan Poco F6 Deadpool Edition

    (afr/afr)

  • Bocoran Terbaru Bos KCIC soal Rencana Kereta Cepat Diperpanjang ke Surabaya

    Bocoran Terbaru Bos KCIC soal Rencana Kereta Cepat Diperpanjang ke Surabaya

    Jakarta

    Pemerintah berencana memperpanjang rute kereta cepat yang sebelumnya Jakarta-Bandung, diperpanjang hingga ke Surabaya.

    Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi buka-bukaan soal progres terkini rencana perpanjangan rute kereta cepat ke Surabaya. Sejauh ini sudah ada kereta cepat dengan rute Jakarta-Bandung.

    Menurutnya, sampai saat ini pihaknya dengan pihak China sedang melakukan pra feasibility study atau studi pra-kelayakan untuk proyek kereta cepat ke Surabaya. Sejauh ini potensi-potensi masih digali dari studi tersebut.

    “Ini kan masih pra feasibility study, jadi masih dengan Tiongkok,” ungkap Dwiyana ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2024).

    Soal apakah nantinya pembangunan kereta cepat ke Surabaya akan kembali menggandeng China, Dwiyana enggan memastikan. “Belum, belum (ada kepastian), kan masih pra feasibility study,” lanjutnya.

    Namun menurutnya pemerintah China dan Indonesia pun sedang melakukan evaluasi atas kinerja kereta cepat yang saat ini sudah ada. Termasuk melihat berbagai potensi kerja sama perkeretaapian antara Indonesia dan China di masa mendatang.

    “Kemudian nanti kerja sama dengan pihak Tiongkok ke depan apa lagi, evaluasi atas kinerja sekarang, karena pihak Tiongkok yang lebih memiliki pengalaman terkait masalah safety operasi pelayanan,” beber Dwiyana.

    Sementara itu, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo tak mau bicara banyak ketika ditanya soal hal ini. Dia cuma bilang semua potensi rencana perpanjangan kereta cepat ke Surabaya masih sedang dibahas.

    “Lagi dibahas dengan pihak China, sedang dibahas, sedang,” kata Kartika.

    (hal/rrd)

  • Kejari Bojonegoro Eksekusi 7 Terpidana Kasus Korupsi di Tahun 2024

    Kejari Bojonegoro Eksekusi 7 Terpidana Kasus Korupsi di Tahun 2024

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Sebanyak 7 terpidana kasus tindak pidana korupsi yang ditangani oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro sudah divonis pada tahun 2024. Tujuh terpidana yang sudah dieksekusi dan memiliki kekuatan hukum tetap itu dari penanganan 4 kasus tipikor.

    Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro Reza Aditya Wardhana mengatakan, sepanjang tahun 2024, putusan perkara tindak pidana korupsi (Tipikor) yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap dan dilakukan eksekusi ada 7 terpidana.

    “Putusan perkara tindak pidana korupsi yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap sebanyak 7 terpidana telah dilakukan eksekusi,” ujarnya, Senin (22/7/2024).

    Tujuh terpidana itu, pertama dari kasus korupsi Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) untuk Pembangunan Jalan Aspal dan Rigid Beton di delapan desa di Kecamatan Padangan tahun anggaran 2021. Satu tersangka Bambang Soedjatmiko sebagai kontraktor pelaksana sudah menjalani vonis.

    Bambang Soedjatmiko oleh Majelis Hakim divonis terbukti secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah dan dijatuhi hukuman selama 7,6 tahun penjara. Pensiunan PNS ini juga dijatuhi pidana tambahan membayar uang pengganti sejumlah Rp.1.696.099.743,48.

    Kedua, kasus korupsi pengelolaan keuangan APBDes 2019-2021 di Desa Punggur Kecamatan Purwosari yang menimbulkan kerugian negara kurang lebih Rp1,47 miliar. Kepala Desa (Kades) Punggur Kecamatan Purwosari Kabupaten Bojonegoro, Yudi Purnomo (40) divonis pidana 6 tahun dan denda Rp 300 juta subsider 2 bulan.

    Kemudian masih dalam perkara korupsi yang menjerat kepala desa. Korupsi pengelolaan keuangan APBDes tahun 2021 di Desa Deling Kecamatan Sekar itu penyidik menetapkan 2 tersangka. Pertama Kades Deling Nety Herawati telah divonis 3 tahun 6 bulan penjara dan saat ini menjalani hukuman.

    Hasil pengembangan perkara tersebut, penyidik Kejari Bojonegoro kemudian juga menetapkan Sekretaris Desa Deling, Ratemi sebagai tersangka. Ratemi divonis pidana penjara 1 tahun dan denda Rp 50 juta subsider 2 bulan kurungan.

    Kemudian kasus korupsi Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 6 Bojonegoro tahun 2021 dengan menetapkan 3 orang terpidana. Yakni, Kepala SMPN 6 Bojonegoro Sarwo Edi, Bendahara SMPN 6 Bojonegoro Edi Santoso dan Reny Agustina sebagai Operator BOS SMPN 6 Bojonegoro.

    Edi Santoso divonis hukuman 1 tahun 10 bulan penjara dan denda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan. Kemudian Reny Agustina dijatuhi hukuman 1 tahun 6 bulan penjara denda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan. Terdakwa Reny Agustina juga diharuskan membayar uang pengganti Rp13,3 juta.

    Kemudian, Sarwo Edi dijatuhi vonis 1 tahun 8 bulan penjara dan denda Rp50 juta, apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti kurungan 3 bulan.

    “Selain itu Seksi Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Bojonegoro pada bulan Januari-Juli 2024 telah berhasil menyelamatkan keuangan negara sebesar Rp4,1 miliar,” pungkasnya. [lus/kun]

  • Tanggapan Bos Microsoft dan Penjelasan Teknis Soal Windows Sedunia Tumbang

    Tanggapan Bos Microsoft dan Penjelasan Teknis Soal Windows Sedunia Tumbang

    Jakarta

    Pada Jumat (19/7), para pengguna PC berbasis Windows di seluruh dunia mengeluhkan komputer mereka mengalami blue screen of death (BSOD) mendadak.

    Pengguna tersebut lokasinya tersebar luas, dari mulai India, Jepang, Kanada, sampai Australia. Sejumlah pengguna di Indonesia pun terkena dampaknya. ‘Bencana’ ini tercatat mempengaruhi setidaknya 8,5 juta perangkat Windows di seluruh dunia.

    Penyebab crash massal ini disebut berasal dari CrowdStrike, perusahaan penyedia solusi keamanan cyber. CEO CrowdStrike George Kurtz, mengungkapkan pihaknya terus bekerja mengatasi persoalan tersebut.

    “CrowdStrike secara aktif bekerja dengan pelanggan yang terkena dampak cacat yang ditemukan dalam satu pembaruan konten untuk host Windows. Host Mac dan Linux tidak terpengaruh,” tulis George Kurtz, presiden dan CEO CrowdStrike.

    Menurutnya, kejadian ini bukan insiden keamanan atau serangan cyber. Masalah telah diidentifikasi, diisolasi, dan perbaikan telah diterapkan. “Tim kami dikerahkan sepenuhnya untuk memastikan keamanan dan stabilitas pelanggan CrowdStrike,” cetusnya.

    Dikutip dari pernyataan di blog resmi Microsoft, raksasa software tersebut menyebutkan jumlah perangkat yang terdampak, kurang dari 1% dari seluruh mesin atau perangkat berbasis Windows.

    “Walau pembaruan perangkat lunak terkadang menyebabkan gangguan, insiden signifikan seperti peristiwa CrowdStrike jarang terjadi,” klaim perusahaan yang dipimpin Satya Nadella itu.

    Namun demikian, 1% tersebut cukup untuk menimbulkan masalah bagi para retailer, bank, maskapai penerbangan, dan banyak industri lainnya, serta semua orang yang bergantung pada mesin berbasis Windows.

    Walau berangsur-angsur normal kembali, masih banyak perusahaan dan bisnis mengalami kendala BSOD di perangkat Windows mereka.

    Tanggapan Satya Nadella

    Selang satu hari setengah berlalu, CEO Microsoft Satya Nadella pun angkat bicara. Lewat akun X resminya, dia mengungkap saat ini Microsoft sedang bekerja sama dengan perusahaan dan layanan yang terkena dampak untuk memperbaikinya.

    “Kemarin, CrowdStrike merilis pembaruan yang berdampak pada sistem TI secara global. Kami menyadari masalah ini, dan bekerja sama dengan CrowdStrike dan seluruh industri untuk memberikan panduan teknis dan dukungan kepada pelanggan agar sistem mereka kembali online dengan aman,” kata Satya Nadella di X/Twitter.

    Penjelasan Teknis

    CrowdStrike juga merilis pernyataan yang menjelaskan lebih lanjut tentang apa yang terjadi dan mengapa begitu banyak sistem terpengaruh sekaligus.

    “File konfigurasi yang disebutkan di atas disebut sebagai Channel File (File Saluran) dan merupakan bagian dari mekanisme perlindungan perilaku yang digunakan oleh sensor Falcon,” demikian pernyataan CrowdStrike, dikutip dari The Verge.

    “Pembaruan pada Channel File adalah bagian normal dari pengoperasian sensor dan terjadi beberapa kali sehari sebagai respons terhadap taktik, teknik, dan prosedur baru yang ditemukan oleh CrowdStrike. Ini bukanlah proses baru, arsitekturnya telah ada sejak awal lahirnya Falcon,” kata CrowdStrike.

    CrowdStrike menjelaskan file tersebut bukan driver kernel tetapi bertanggung jawab atas bagaimana Falcon mengevaluasi eksekusi bernama pipe1 pada sistem Windows.

    Peneliti keamanan dan pendiri Objective See Patrick Wardle mengatakan, penjelasan tersebut sejalan dengan analisisnya dan beberapa pihak lain tentang penyebab kerusakan, yakni karena file C-00000291- yang memicu kesalahan logika yang mengakibatkan kerusakan OS (lewat CSAgent.sys).

    “Pada 19 Juli 2024 pukul 04:09 UTC, sebagai bagian dari operasi yang sedang berlangsung, CrowdStrike merilis pembaruan konfigurasi sensor untuk sistem Windows,” blog CrowdStrike menjelaskan lebih lanjut.

    “Pembaruan konfigurasi sensor merupakan bagian berkelanjutan dari mekanisme perlindungan platform Falcon. Pembaruan konfigurasi ini memicu kesalahan logika yang mengakibatkan sistem crash dan blue screen (BSOD) pada sistem yang terkena dampak.”

    Sementara itu, sistem yang rentan terhadap kerusakan adalah sistem yang menjalankan sensor Falcon untuk Windows 7.11 dan yang lebih baru yang mengunduh konfigurasi yang diperbarui dari 04:09 UTC hingga 05:27 UTC.

    (rns/rns)

  • Bos Percetakan Viral Usai Tebar Email Dukung Trump hingga Kasih Diskon Khusus

    Bos Percetakan Viral Usai Tebar Email Dukung Trump hingga Kasih Diskon Khusus

    Jakarta

    Keputusan Anthony Constantino mengirimkan email massal ke pelanggannya dengan subjek ‘Trump 2024’ mendapat berbagai respons. Salah satu pendiri Sticker Mule ini menyerukan penghentian kebencian politik terhadap Donald Trump yang baru-baru ini selamat dari percobaan pembunuhan.

    Banyak pihak merasa tidak senang dengan tindakan Constantino, namun ada juga yang mendukungnya. Memo dari Perusahaan percetakan itu sempat viral di media sosial, padahal sebelumnya mereka tidak terlalu dikenal atas sikap politiknya.

    Dikutip dari CNBC, Jumat (19/7/2024), memo yang diunggah di X saja sudah dilihat setidaknya 10,3 juta kali. Publik sebelumnya dihebohkan oleh upaya pembunuhan Trump yang terjadi pada 13 Juli lalu. Bagi Constantino, mendukung Donald Trump adalah suatu keharusan.

    “Saya tidak peduli apa pandangan politik Anda, tetapi kebencian terhadap Trump dan para pendukungnya sudah terlalu jauh,” tulis Constantino.

    Menurutnya banyak orang di Sticker Mule yang menyatakan dukungan kepada Trump dan Joe Biden. Namun ia berpesan bahwa yang terpenting adalah menyetop dan menyingkirkan kebencian politik.

    “Ngomong-ngomong, minggu ini, dapatkan 1 baju seharga US$ 4 (biasanya US$ 19). Saya sarankan membeli satu yang menunjukkan Anda mendukung Trump,” tambahnya dalam email tersebut. Pesan itu memicu lebih dari 30.000 komentar di seluruh platform media sosial dan ratusan video reaksi di TikTok.

    Beberapa orang bahkan dilaporkan mengirim ancaman pembunuhan ke perusahaan. Meski begitu, Sticker Mule tetap pada pendiriannya dan menyerukan agar kebencian politik dihentikan.

    (ily/das)

  • Bos OpenAI Murka, Beli Rumah Rp 436 Miliar Tapi Banyak Masalah

    Bos OpenAI Murka, Beli Rumah Rp 436 Miliar Tapi Banyak Masalah

    Jakarta

    Bos OpenAI Sam Altman murka karena rumah mewah yang ia beli dengan harga USD 27 juta atau sekitar Rp 436 miliar ternyata memiliki banyak masalah. Ia sampai menggugat developer karena dianggap menyesatkan.

    Rumah mewah tersebut berlokasi di Lombard Street, kawasan ikonik di San Francisco yang area teluk. Saking mewahnya, rumah seluas 882 meter persegi itu pernah menjadi rumah termahal di area di San Francisco dan menjadi subjek video tur di channel YouTube milik majalah Architectural Digest.

    Bisa dilihat dari video di bawah ini, rumah milik Altman tersebut memiliki beberapa fasilitas mewah seperti infinity pool, garasi yang disebut mirip seperti ‘Batcave’, hingga sistem yang bisa mendaur ulang air hujan untuk mengairi taman dan sumber air di toilet di dalam rumah.

    Namun rumah mewah itu sepertinya tidak sesuai dengan harapan Altman. Dalam gugatan yang dilayangkan di pengadilan San Francisco, tim hukum Altman menuduh developer Troon Pacific salah menggambarkan kondisi properti untuk menjualnya secepat mungkin.

    [Gambas:Youtube]

    Tim Altman juga mengklaim developer gagal merekrut kontraktor yang memenuhi syarat, yang beberapa di antaranya diduga ‘balas dendam’ dengan mengisi pipa drainase dan saluran pembuangan dengan kantung dan puing-puing karena mereka tidak dibayar tepat waktu.

    Nama penggugat di dokumen gugatan adalah 950 Lombard LLC, yang membeli rumah tersebut pada Maret 2020. Catatan publik mencantumkan Sam Altman sebagai penghuni di 950 Lombard Street. Rumah itu juga terdaftar sebagai alamat bisnis Apollo Projects, perusahaan investasi tahap awal yang dipimpin oleh Altman dan saudaranya Jack Altman.

    Dalam gugatannya, tim Altman mengatakan pengerjaan konstruksi yang buruk menyebabkan air dari infinity pool yang berada di lantai atas bocor sampai ke bagian bawah rumah pada Agustus lalu. Kebocoran ini menyebabkan langit-langit gipsum di area tersebut roboh dan ditumbuhi jamur, seperti dikutip dari The Verge.

    Selain itu ada juga masalah saluran pembuangan dari kamar mandi yang tidak terhubung yang membuang limbah dan kotoran di area yang sulit diakses di samping rumah. Belum lagi masalah saluran irigasi yang bocor, air yang merembes di jendela atap, dan lain-lain.

    Tim Altman memperkirakan perbaikan kolam renang dan masalah lainnya akan memakan biaya sekitar USD 4 juta atau Rp 64 miliar. Mereka menuntut ganti rugi yang tidak disebutkan jumlahnya dan biaya pengacara dalam gugatannya.

    (vmp/afr)

  • Indah Catur Dituntut 3 Tahun, Pengacara: Jaksanya Ngawur

    Indah Catur Dituntut 3 Tahun, Pengacara: Jaksanya Ngawur

    Surabaya (beritajatim.com) – Tuntutan tiga tahun penjara yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap Indah Catur Agustin, terdakwa kasus penipuan mendapat tanggapan dari kuasa hukumnya.

    Mun Arief, SH., MH salah satu penasihat hukum terdakwa Indah Catur Agustin menilai, penuntut umum ngawur dan brutal dan tidak seharusnya memberikan tuntutan sekejam itu kepada Indah Catur Agustin.

    Lebih lanjut advokat yang biasa dipanggil Arief ini menjelaskan, sebagai seorang yang didakwa sebagaimana disebutkan dalam dakwaan pertama penuntut umum, tak seharusnya jaksa menuntut bos Sleep Buddy itu dengan tuntutan yang begitu tinggi.

    “Tuntutan Indah Catur Agustin yang dibacakan jaksa penuntut umum itu terlalu kejam. Dan jaksa juga sangat brutal menilai tindak pidana yang dilakukan Indah Catur Agustin,” kata Arief saat dihubungi usai persidangan.

    Arief kemudian mempertanyakan, apakah tuntutan tiga tahun penjara untuk Indah Catur Agustin itu benar-benar sesuai dengan tindak pidana yang telah dilakukannya?

    “Jika jaksa menilai bahwa apa yang telah dilakukan Indah Catur Agustin itu salah dan harus dipidana, apakah memang pantas terdakwa Indah Catur Agustin ini harus dituntut pidana tiga tahun penjara?,” tanya Arief.

    Tuntutan yang sangat tinggi itu, lanjut Arief, pastinya akan menjadi pertimbangan majelis hakim di dalam menjatuhkan hukuman kepada Indah Catur Agustin.

    “Janganlah menghukum seseorang dengan hukuman yang tidak sepadan atau sebanding dengan perbuatan pidana yang telah dilakukan seorang terdakwa,” ujar Arief.

    Arief kembali menjelaskan, dalam dugaan tindak pidana yang menjadikan Indah Catur Agustin sebagai terdakwa ini unsur-unsur pidananya tidak terbukti.

    “Jika penuntut umum menilai ada unsur kepalsuan dalam perkara Indah ini, hal itu tidak terbukti, karena sebelum ditandatangani kontrak, sehingga itu merupakan perbuatan wan prestasi,” jelas Arief.

    Hal kedua, lanjut Arief, terkait dengan adanya kerugian materiil yang diderita Canggih Soliemin. Kerugian materiil apa?

    “Canggih Soliemin di dalam persidangan tidak bisa membantah kalau dirinya sudah menikmati keuntungan sebesar Rp. 3 miliar. Keuntungan yang diberikan kepadanya itu diakui Canggih Soliemin di persidangan,” imbuh Arief.

    Arief kembali menanyakan kualitas perbuatan pidana seperti apa yang telah dilakukan Indah Catur Agustin sebagaimana dijabarkan dalam surat dakwaan penuntut umum.

    Dan yang paling penting menurut Arief berkaitan dengan adanya penyelewengan uang PT. GTI yang tidak bisa dipertanggung jawabkan Indah Catur Agustin juga tidak ada dan tidak dapat dibuktikan.

    “Walaupun ada uang PT. GTI yang telah dipakai Indah Catur Agustin, itu untuk membiayai semua bisnis Indah di Sleep Buddy. Dan yang perlu diingat pula, semua uang-uang yang dipinjam Indah dari PT. GTI itu sudah dikembalikan, ditransfer ke rekening perusahaan kemudian diterima Greddy Harnando beserta bunga-bunganya,” tegas Arief.

    Sementara itu, terdakwa Indah Catur Agustin saat ditemui usai persidangan hanya bisa menggelengkan kepala, menanggapi tuntutan tiga tahun penjara yang dibacakan penuntut umum.

    Sambil berjalan menuju ruang tahanan PN Surabaya, Indah Catur Agustin hanya bisa meneteskan air mata, sambil mengucapkan beberapa kalimat.

    “Tidak ada lagi yang bisa saya katakan. Upaya saya untuk membela diri dengan menunjukkan bukti-bukti yang saya punya, ternyata tidak ada efeknya, percuma,” jelas Indah.

    Indah juga mengatakan, bahwa ia sangat menyesal begitu percaya pada Greddy Harnando. Dan dalam perkara ini, Greddy Harnando sepertinya melimpahkan semua kesalahan padanya.

    “Sulit sekali mencari keadilan di negeri ini. Setiap terdakwa yang diadili dipengadilan, sepertinya tidak diberi kesempatan untuk membela diri, paling tidak dipertimbangkan perbuatan-perbuatan apa yang sudah ia lakukan,” tutur Indah.

    Indah pun hanya berharap adanya keadilan dari majelis hakim yang menyidangkan perkaranya ini. Dan jika hakim menilai bahwa apa yang telah ia lakukan itu salah dan melawan hukum, Indah juga berharap adanya hukuman yang seadil-adilnya.

    Masih menurut Indah, semoga majelis hakim yang memeriksa dan memutus perkaranya ini, akan mempertimbangkan semua isi hatinya yang akan dituangkan dalam nota pembelaan yang akan dibacakan pada persidangan selanjutnya.

    Dalam pembelaannya itu, Indah Catur Agustin juga memohon keadilan kepada majelis hakim, supaya melihat penderitaan yang sudah dirasakannya, atas peristiwa penggembokan tempat usahanya yang dilakukan sekelompok ormas atas suruhan Canggih Soliemin.

    Akibat peristiwa penggembokan itu, menurut Indah, ia tidak bisa lagi menghasilkan uang, dimana uang yang dihasilkan itu akan mampu menutup semua kekurangan pembayaran pembagian hasil keuntungan yang seharusnya tidak dibebankan semuanya kepadanya. [uci/ian]