Topik: Banjir

  • Nataru Dibayangi Cuaca Ekstrem, Modifikasi Cuaca Digelar di Jabar dan Jateng

    Nataru Dibayangi Cuaca Ekstrem, Modifikasi Cuaca Digelar di Jabar dan Jateng

    loading…

    Operasi Modifikasi Cuaca digelar di kawasan Jabar dan Jateng untuk mengurangi dampak cuaca ekstrem saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Foto/BNPB

    JAKARTA – Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) digelar di kawasan Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Tengah (Jateng) untuk mengurangi dampak cuaca ekstrem saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

    Operasi ini memanfaatkan teknologi penyemaian garam di awan comulonimbus untuk mengendalikan curah hujan.

    Operasi Modifikasi Cuaca ini merupakan bagian dari upaya mitigasi yang dilakukan BNPB untuk menghadapi potensi risiko bencana akibat cuaca ekstrem. Melalui OMC diharapkan intensitas hujan dapat dikendalikan sehingga banjir serta tanah longsor bisa dicegah.

    “Indikator keberhasilan OMC ini bisa dilihat dari adanya pengurangan curah hujan yang signifikan di wilayah target pada 11 Desember hingga 14 Desember 2024,” kata kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari, Senin (16/12/2024).

    Sebelum pelaksanaan, tim BNPB bersama dengan BMKG dan BPBD mengadakan briefing mendalam untuk memastikan langkah-langkah yang diambil tepat sasaran.

    Berdasarkan prediksi Global Forecast System (GFS), wilayah Jawa Tengah, khususnya daerah seperti Demak, Blora, Salatiga, dan Banjarnegara, diperkirakan akan mengalami hujan dengan intensitas 14-32 mm per hari.

    Dalam konteks ini, OMC menjadi strategi mitigasi yang diperlukan untuk mencegah dampak bencana yang lebih besar.

  • 4
                    
                        Kala JIS Dikepung Banjir Rob…
                        Megapolitan

    4 Kala JIS Dikepung Banjir Rob… Megapolitan

    Kala JIS Dikepung Banjir Rob…
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kemegahan
    Jakarta International Stadium
    (
    JIS
    ) kontras dengan kondisi di sekitarnya.
    Pada Minggu (15/12/2024), pagi,
    banjir rob
    menguji kawasan dan ketangguhan para pengemudi mobil dan pengendara motor.
    Video yang diunggah ke akun Instagram @jakartainformasi memperlihatkan air rob merendam area sekitar JIS. Lokasi banjir itu teridentifikasi di jalan menuju Sunter,
    Jakarta Utara
    .
    Dalam rekaman tersebut, suara perekam video menggambarkan suasana banjir di area stadion sepak bola yang disebut standar FIFA, dengan jelas,
    “Banjir, banjir air rob. Banyak kendaraan yang pada mogok,” kata perekam video.
    Pemandangan yang terlihat dalam video merekam genangan air mengelilingi papan proyek pembangunan yang berdiri kokoh di area JIS itu.
    Di tengah banjir, pengendara sepeda motor yang nekat melintasi genangan air tersebut mogok.
    Beberapa dari mereka terpaksa menepi, mencoba menghidupkan kembali motor yang terendam air.
    Kondisi ini tidak hanya menyulitkan para pengendara. Warga yang harus melintas di area sekitar JIS juga menghadapi kendala, menghambat aktivitas mereka.
    Setelah beberapa jam, air yang merendam rel mulai surut dan perjalanan
    KRL
    Tanjung Priok-Jakarta Kota kembali normal.
    Kejadian ini kembali menyoroti tantangan besar yang dihadapi Jakarta Utara setiap musim pasang.
    JIS, yang megah berdiri sebagai simbol kemajuan Jakarta, kini dikepung banjir rob sehingga memperlihatkan sisi lain.
    Perjalanan KRL terhambat
    Banjir yang merendam di sekitar JIS itu bukan hanya mengganggu perjalanan kendaraan mobil dan motor, tetapi juga transportasi berbasis rel. Perjalanan KRL terhambat karena lintasan, tepat di kawasan JIS terendam.
    Warmo, petugas penjaga pintu kereta di sekitar area tersebut, menceritakan bagaimana jalur kereta yang biasa dilewati para penumpang tergenang air, sehingga
    perjalanan KRL
    sempat terhambat.
    Adapun itu merupakan jalur pelintasan KRL yang menghubungkan Stasiun Tanjung Priok dengan Stasiun Jakarta Kota.
    “Tadi ada pembatalan jalur kereta hulu dan hilir karena ketinggian air menggenangi bantalan rel kereta,” kata Warmo di Jakarta, Sabtu, dilansir dari
    Antara
    .
    Ketinggian air yang mencapai 7 hingga 10 sentimeter cukup untuk menutupi bantalan rel, sangat riskan bagi keberlangsungan perjalanan kereta.
    Akibatnya, sekitar dua jam KRL tidak dapat melintas di jalur tersebut, membuat aktivitas transportasi terhenti.
    Menurut Warmo, banjir rob di sekitar JIS bukanlah fenomena yang baru. Selama tiga hari berturut-turut, banjir telah melanda kawasan Jalan RE Martadinata, tepat di depan JIS, dengan intensitas yang semakin meningkat.
    Pada Jumat dan Sabtu itu, air rob lebih tinggi daripada sebelumnya, menambah tantangan bagi petugas yang berusaha mengatasi genangan.
    “Untuk sementara kami lakukan bersih-bersih alur air agar lancar dan bisa terkuras airnya sehingga KRL bisa melintas,” kata Warmo.
    Di balik megahnya JIS, situasi seperti ini mengungkapkan kenyataan sehari-hari yang dihadapi warga dan petugas di sekitar kawasan tersebut.
    Selain di sekitar JIS, banjir rob juga terjadi di beberapa wilayah lainnya di Jakarta Utara.
    Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta mencatat, 12.000 jiwa terdampak banjir rob di beberapa wilayah di Jakarta Utara hingga Minggu (15/12/2024) siang.
    “Sementara ini data yang kita miliki,” ujar Sekretaris SDA Jakarta Hendri kepada Kompas.com, Minggu sore.
    Belasan ribu warga yang terdampak banjir rob itu tersebar di empat wilayah, yakni Pademangan 2.400 jiwa, Penjaringan 4.800 jiwa, Cilincing 2.400 jiwa, dan Tanjung Priok 2.400 jiwa.
    Sementara, tujuh titik di wilayah Jakarta Utara dilaporkan masih tergenang hingga Minggu siang, dengan ketinggian air bervariasi.
    Rinciannya, Jalan Muara Angke, Pluit, Penjaringan tinggi air 40-50 sentimeter; Jalan R.E. Martadinata, Tanjung Priok 30 sentimeter; dan Marunda Pulo, Marunda, Cilincing 20 sentimeter.
    Kemudian Jalan Sulawesi, Koja, Tanjung Priok 10-20 sentimeter; dan depan Pelabuhan Sunda Kelapa, Ancol, Pademangan ketinggian air 40 sentimeter. Kelima titik ini masih tergenang air.
    Sementara di dua titik lainnya sudah surut, yakni Jalan Ketel Uap, Ancol, Pademangan dengan ketinggian air 20 sentimeter dan Jalan Rawa Badak, Lagoa, Koja setinggi 20 sentimeter.
    “Dinas SDA melalui Sudin SDA Jakarta Utara mengerahkan dua unit pompa mobile, satu unit pompa apung dan membersihkan tali air agar genangan dapat segera surut,” kata Hendri.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Peringatan Eskalasi Cuaca Ekstrem di Jateng, Waspada Potensi Bencana

    Peringatan Eskalasi Cuaca Ekstrem di Jateng, Waspada Potensi Bencana

    Jakarta, CNN Indonesia

    Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengingatkan kemungkinan terjadinya eskalasi cuaca ekstrem di Jawa Tengah sepekan ke depan, mulai Senin (16/12) hingga 23 Desember mendatang.

    “Terdapat beberapa fenomena yang terjadi bersamaan dan menyebabkan eskalasi cuaca ekstrem, mulai dari masuknya Monsun Asia yang membawa uap-uap air dan menurunkan hujan yang nyaris terjadi di puncak musim hujan,” ungkap Dwikorita dalam keterangan resminya, Senin (16/12).

    Menurut Dwikorita hal ini diperparah dengan pengaruh dari Samudera Pasifik yang semakin mendingin karena wilayah perairan yang semakin menghangat atau fenomena La Nina lemah.

    Selain itu, dinamika atmosfer lain ikut mempengaruhi eskalasi cuaca ekstrem di wilayah Jawa Tengah. Misalnya, Madden-Julian Oscillation (MJO), aktifnya sejumlah gelombang atmosfer seperti Equatorial Rossby dan Low Frequency, serta daerah pertemuan angin (Konvergensi) serta labilitas lokal yang cukup kuat.

    Kemudian, masih aktifnya sirkulasi bibit siklon 93S juga perlu diwaspadai di wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, yaitu berupa peningkatan ketinggian gelombang di wilayah perairan Selatan Jawa.

    Dwikorita menambahkan, cuaca tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sehingga perlu mewaspadai dampak potensi cuaca ekstrem di wilayah Yogyakarta. Ia meminta koordinasi dengan BPBD harus tetap dilaksanakan sebagai upaya pencegahan banjir di Jawa Tengah dan DIY.

    “Cuaca tahun ini sedikit berbeda dengan yang biasanya terjadi, sehingga perlu diwaspadai pada Dasarian II di Bulan Desember untuk wilayah DIY,” ungkap dia. 

    Jateng hujan terus

    Pakar Klimatologi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Erma Yulihastin mengungkap dalam beberapa waktu ke depan wilayah Jateng bakal diguyur hujan terus menerus.

    Dalam rangkaian cuitannya di X, Erma mengatakan hal tersebut dikarenakan konveksi laut yang terbentuk massif dan meluas di utara Jakarta pada Minggu (14/12) tidak masuk ke darat karena angin baratan yang kuat dan dominan membawa hujan tersebut langsung ke timur atau wilayah utara Jateng melalui semenanjung Jepara.

    “Update huder [hujan deras]: akankah sel-sel hujan deras yang terpantaun di Jateng ini bakal bergabung dan meluaas atau meluruh dengan cepat? Prediksinya akan bergabung dan meluas. Mari kita pantau sama-sama,” cuit Erma, Minggu (15/12).

    “Status terakhir, ada 4 SL terpantau di utara, selatan dan ada SL di Tawangmangu [Perbatasan Jateng-Jatim] yang berperan menjadi konektor bergabungnya SL pesisir utara [Pekalongan-Semarang] dan selatan [DI Yogyakarta],” lanjut dia.

    [Gambas:Twitter]

    (tim/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Top 5 News: Elza Syarief Alami Serangan Jantung karena Ditagih Kelompok UMKM Rp 55 M hingga Depresiasi Rupiah

    Top 5 News: Elza Syarief Alami Serangan Jantung karena Ditagih Kelompok UMKM Rp 55 M hingga Depresiasi Rupiah

    Jakarta, Beritasatu.com – Pengacara Elza Syarief mengalami serangan jantung dan tengah dirawat di Rumah Sakit Siloam, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Kabar kesehatan Elza Syarief ini menyedot perhatian karena diduga akibat diteror pengembalian dana senilai Rp 55 miliar oleh kelompok UMKM.

    Berita lainnya datang dari Denny Sumargo yang memutuskan mundur dari kasus Agus Salim dan Pratiwi Noviyanti, depresiasi rupiah. hingga anak pemilik toko kue di Cakung aniaya karyawan. 

    Berikut top 5 news di Beritasatu.com sepanjang Minggu (15/12/2024). 

    Kronologi Elza Syarief Alami Serangan Jantung karena Teror Pengembalian Dana
    Pengacara Elza Syarief dirawat di rumah sakit karena mengalami serangan jantung sejak Sabtu (14/12/2024). Menurut rekan sesama pengacara, Farhat Abbas, Elza Syarief memang memiliki riwayat penyakit jantung. Hanya saja, Farhat mengatakan kondisinya semakin diperburuk oleh upaya pengembalian dana senilai Rp 55 miliar oleh kelompok UMKM yang dimotori Andi Muhammad Rifaldy. 

    Farhat Abbas mengeklaim upaya tersebut merupakan bentuk teror atau rongrongan terhadap Elza Syarief, hingga akhirnya membuat pengacara tersebut mengalami serangan jantung.

    Denny Sumargo Mundur dari Kasus Agus Salim dan Pratiwi Noviyanti
    Selebritas Denny Sumargo mengumumkan mundur dari perseteruan antara Agus Salim dengan Pratiwi Noviyanthi terkait masalah donasi sebesar Rp 1,5 miliar. Denny mengatakan hanya akan terlibat kembali apabila kedua pihak mencapai kesepakatan perdamaian. 

    “Untuk semua pihak, saya dengan ini mengundurkan diri dan tidak akan membahas masalah Agus, kecuali dalam bentuk perdamaian,” jelas Denny Sumargo.

    Denny Sumargo menegaskan, selama kasus uang donasi Agus Salim dengan Pratiwi Noviyanthi masih memanas, ia tidak akan turun tangan.

    Anak Pemilik Toko Kue Aniaya Pegawai
    Selain berita tentang kronologi Elza Syarief alami serangan jantung, berita lainnya yang juga menyedot perhatian perihal seorang pegawai toko kue di kawasan Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, yang menjadi korban penganiayaan anak pemilik toko. Penganiayaan tersebut terjadi setelah pegawai menolak mengantarkan makan ke kamar pribadinya.

    Korban bernama Dwi Ayu Darmawati dianiaya hingga mengalami pendarahan di kepala serta memar di tangan, kaki, paha dan pinggang. Setelah mendapat penanganan medis, Dwi didampingi sejumlah pegawai rekan kerjanya yang melihat kejadian melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Timur.

    Depresiasi Rupiah
    Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, saat ini sedang terjadi penguatan dolar Amerika Serikat (AS) atau disebut strong dollar. Fluktuasi dolar AS terus mendominasi pergerakan nilai tukar global. 

    Hal tersebut berimbas pada nilai tukar rupiah, tetapi depresiasi rupiah masih tergolong lebih baik dibandingkan banyak mata uang negara lain.

    “Memang seluruh negara mengalami depresiasi, tetapi depresiasi rupiah termasuk yang kecil,” ucap Perry Warjiyo.

    Menteri Hanif Akan Tindak Perusahaan Tambang Penyebab Bencana di Sukabumi
    Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq menyoroti aktivitas perusahaan tambang yang diduga menjadi salah satu penyebab bencana alam di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Apabila terbukti, penegakan hukum akan dilakukan. 

    Kementerian Lingkungan Hidup sudah mendapatkan laporan ihwal beredarnya gambar satelit yang memperlihatkan hampir 65% tutupan hutan telah hilang akibat kerusakan lingkungan dan aktivitas lainnya. Seperti yang terjadi di wilayah terdampak banjir bandang di berbagai wilayah di Kabupaten Sukabumi. 

    “Kami tidak menutup kemungkinan untuk melakukan pengawasan lingkungan dan penegakan hukum pada poin-poin yang diindikasi memperparah kondisi banjir ini,” kata Hanif.

    Demikian berita terpopuler di Beritasatu.com sepanjang Minggu terkait kabar Elza Syarief yang alami serangan jantung, Denny Sumargo yang memutuskan mundur dari kasus Agus Salim dan Pratiwi Noviyanti, hingga depresiasi rupiah. 

  • Namanya Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP, Gus Ipul: Itu Wacana Biasa Setiap Muktamar

    Namanya Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP, Gus Ipul: Itu Wacana Biasa Setiap Muktamar

    ERA.id – Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf menanggapi dengan santai seiring dengan namanya yang masuk bursa calon Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

    Gus Ipul, sapaan akrabnya menilai bahwa nama-nama yang masuk bursa, termasuk nama dirinya adalah hal yang biasa menjelang Muktamar X PPP.

    “Itu biasa. Jadi, memang setiap mau muktamar beberapa nama disebut. Biasanya Bu Khofifah juga disebut, siapa pun bisa disebut. Pak Suharso bisa disebut, wacana biasa,” katanya ditemui saat mengunjungi korban banjir di Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (14/12/2024).

    Ia mengaku belum fokus apakah hendak gabung di PPP atau tidak. Dirinya masih belum memikirkan langkah pasti untuk bergabung dengan partai politik.

    “Itu saya setiap muktamar disebut-sebut. Itu biasa,” kata dia.

    Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy atau yang akrab disapa Romy mengungkapkan sejumlah nama yang sudah muncul disuarakan untuk didorong maju sebagai calon Ketua Umum PPPP di Muktamar 2025.

    Beberapa nama yang santer antara alin Taj Yasin, Sandiaga Uno, Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul dan mantan Kepala Staf Angkatan Darat Dudung Abdurachman.

    Rommy berharap agar PPP membuka diri menerima calon-calon ketua umum yang berasal dari eksternal partai dalam muktamar nantinya.

    Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono mengatakan Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan akan dipercepat untuk mempersiapkan Pemilu 2029 yang akan datang agar partai berlambang Ka’bah itu bisa kembali masuk ke Senayan.

    Menurut dia, percepatan muktamar PPP ini agar pengurus yang nantinya terpilih memiliki waktu yang panjang untuk konsolidasi dalam rangka persiapan Pemilu 2029.

    Untuk itu kata Mardiono, DPP PPP saat ini sedang menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II guna mempersiapkan Muktamar X yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat.

    Pada Mukernas II ini nantinya pengurus akan memutuskan jadwal muktamar, lokasi dan juga tempat yang akan digunakan agar dapat menampung kader, pengurus dan tamu undangan.

    Mukernas II ini bertujuan untuk melakukan evaluasi apa saja dalam pelaksanaan Pemilu 2024 maupun Pilkada 2024 yang digelar serentak.

    Selain itu pada kesempatan kali ini, DPP PPP ingin membangun soliditas dengan seluruh para kader di seluruh Indonesia, karena tanpa adanya kader partai ini tidak ada apa-apanya.

  • Antisipasi banjir di musim hujan warga rw02 Cakung Timur grebek lumpur

    Antisipasi banjir di musim hujan warga rw02 Cakung Timur grebek lumpur

    Berita rilis

    Antisipasi banjir di musim hujan warga rw02 Cakung Timur grebek lumpur
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 15 Desember 2024 – 16:23 WIB

    Elshinta.com – Puluhan warga RW 02 Kelurahan Cakung Timur, Kecematan Cakung, Jakarta Timur melakukan Aksi Kerja bakti Minggu Pagi (AKMP) grebek lumpur dari RT 01 hingga RT 14. AKMP diawali dengan apel bersama yang di pimpin oleh ketua RW 02 Abdul Haris dan dihadiri kasie kesra kelurahan Cakung Timur Bambang Krisbiantoro, petugas PPSU, LMK, FKDM, para ketua RT 01 sampai dengan RT 14 serta puluhan warga lainnya.

    Dalam pesan apelnya ketua RW 02 yang akrab dipanggil Haris mengatakan tujuan melakukan AKMP grebek lumpur saluran pembuangan air atau sanitasi adalah untuk melancarkan saluran pembuangan  sehingga dapat mencegah banjir di musim hujan ini.

    “AKMP grebek lumpur pinting kita lakukan agar pembuangan air dari hulu hingga ke hilir lancar, sehingga mencegah terjadinya banjir terutama di musim hujan ini.” Ujarnya (Minggu, 15/12/24).

    Begitu juga kasie kesra Bambang Krisbiantoro yang mengapresiasi tingginya partisipasi publik yang ikut bekerja bakti bersama mewaspadai banyaknya nyamuk DBD pada musim hujan, sehingga untuk mengantisipasinya warga harus kompak membersihkan lingkungannya dengan melakukan kerja bakti bersama.

    “Di musim hujan kita harus mewaspadai wabah DBD yang sering terjadi. Virus ini akibat gigitan nyamuk aedes aegypti yang marak pada saat musim hujan, sehingga untuk mencegahnya kita harus kerja bakti bersama untuk mebersihkan lingkungan tempat tinggal kita.” ujarnya.

    Sedangkan untuk pelaksanaan AKMP yang dibantu oleh petugas PPSU kelurahan Cakung Timur, para ketua RT 01 hingga RT14 dilingkungan RW 02 Cakung Timur, bertekat akan terus melakukan kerja bakti bersama warganya dijadwalkan setiap Minggu, hingga lingkungannnya menjadi bersih dan bebas banjir dan wabah DBD serta lainnya.

    Sumber : Sumber Lain

  • Rumah Dinas Gubernur Sulawesi Selatan Terendam Banjir

    Rumah Dinas Gubernur Sulawesi Selatan Terendam Banjir

    Makassar, Beritasatu.com – Hujan deras melanda Kota Makassar, Sulawesi Selatan membuat area rumah dinas gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) terendam banjir. Hal itu terlihat, saat penjabat (Pj) gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh melalui video amatir yang meninjau rumah dinasnya.

    Zudan Arif Fakrulloh yang mengenakan payung dengan celana digulung mencoba berkeliling di sekitar halaman rumah dinas. Melihat ketinggian air menggenangi lapangan futsal dan sekitarnya, ia memanggil Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Provinsi Sulsel Astina Abbas dan Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya, dan Tata Ruang Pemprov Sulsel Andi Darmawan Bintang untuk segera melakukan penanganan.

    Zudan menyebut, asal air yang membanjiri rumah dinas gubernur Sulsel merupakan luapan drainase dari belakang rumah dinas, yakni Jalan Sungai Tangka dan Jalan Sungai Saddang.

    “Rumah jabatan ini halamannya paling rendah, dibandingkan dengan jalan di depan dan di belakang sehingga airnya masuk,” ujar Pj gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh, Minggu (15/12/2024).

    Meski area pekarangan rumah dinas banjir, tetapi tidak sampai masuk ke dalam ruang tamu rumah dinas.

    “Alhamdulillah sudah surut malam hari ini,” tuturnya.

    Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan, pentingnya peran kepala daerah di Sulsel untuk mengantisipasi bencana alam baik banjir hingga tanah longsor.

    “Tolong memperhatikan, surat edaran yang sudah saya sampaikan untuk mengantisipasi bencana yang terkait curah hujan dengan intensitas tinggi. Mulai dari tanah longsor, banjir, maupun bencana lainnya,” jelasnya.

    Diketahui, sejak pagi hingga petang, Kota Makassar diguyur hujan yang mengakibatkan banjir di sejumlah ruas jalan dan permukiman warga tergenang dengan ketinggian bervariatif.

    Sejumlah wilayah di Kota Makassar tergenang air terjadi pada beberapa titik. Naiknya air ke permukaan disebabkan meluapnya air dari drainase dan kanal-kanal ke jalanan hingga meluber ke permukiman warga.

  • Emil Dardak Ajak Kader Demokrat Sidoarjo Kawal Kemenangan Pilgub dan Pilbup

    Emil Dardak Ajak Kader Demokrat Sidoarjo Kawal Kemenangan Pilgub dan Pilbup

    Surabaya (beritajatim.com) – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Timur (Jatim), Emil Elestianto Dardak mengajak seluruh kader untuk mengawal kemenangan Cagub-Cawagub Khofifah-Emil dan Cabup-Cawabup Sidoarjo Subandi-Mimik.

    Hal itu ia sampaikan saat menghadiri Konsolidasi dan Pendidikan Publik bersama Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Sidoarjo di Fave Hotel Sidoarjo, pada Minggu (15/12/2024).

    Dalam kesempatan itu, Emil menyampaikan bahwa kemenangan ini memang harus disyukuri, namun janji kepada rakyat juga harus ditepati. “Karena rakyat menanti bukti dari janji kita,” kata Emil.

    Terkait kemenangan Subandi-Mimik, kata Emil, Sidoarjo memiliki peran strategis dalam pembangunan dan harus dimajukan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

    Dia juga menyoroti pentingnya mengawal proyek infrastruktur besar, seperti peningkatan jalur kereta Waru-Wonokromo-Gubeng-Pasar Turi yang bernilai Rp 3 triliun. “Saya minta untuk terus dan harus mengawal program strategis ini,” katanya.

    Selain itu, Emil juga menekankan pentingnya normalisasi sungai di Sidoarjo untuk mengatasi banjir, salah satunya di daerah Prambon. Ia berharap pemerintah daerah, khususnya Bupati Subandi, dapat menemukan solusi jangka panjang untuk masalah tersebut.

    “Normalisasi sungai itu penting. Tapi kalau tidak ditangani dengan program jangka panjang tidak ada artinya. Kita perlu terobosan dan teknologi. Kita berharap di Sidoarjo bisa menangani persoalan mendasar,” ujarnya.

    Sementara itu, Bupati terpilih Subandi mengucapkan terima kasih atas dukungan Partai Demokrat dalam kemenangannya, meskipun Sidoarjo merupakan basis PKB.

    Subandi juga menyatakan siap menuntaskan masalah di Sidoarjo, termasuk janji-janji kampanye, dan berharap masyarakat terus mengawasi pembangunan kota. “Jangan sungkan menagih janji saya untuk pembangunan Sidoarjo,” tuturnya.

    Sedangkan Sekretaris Bapilu DPD Demokrat Jatim, Dedi Irwansa menekankan pentingnya konsolidasi dan kaderisasi untuk mempertahankan keberhasilan Partai Demokrat Jatim.

    Meskipun pemilu dan pilkada telah usai, Dedi menegaskan bahwa partai harus terus bekerja untuk mempertahankan dukungan masyarakat. “Pilkada dan Pileg itu event lima tahunan. Tetapi proses kaderisasi, konsolidasi adalah mesin partai yang tidak boleh mati,” tandasnya. [ipl/but]

  • Tanggul Sungai di Purworejo Jebol, Air Merendam Rumah Warga RT 02 RW 03 Desa Kemiri Kidul

    Tanggul Sungai di Purworejo Jebol, Air Merendam Rumah Warga RT 02 RW 03 Desa Kemiri Kidul

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOREJO – Tanggul sungai yang berada di Desa Kemiri Kidul, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo, jebol.

    Akibatnya, air meluap ke permukiman warga, utamanya di RT 02 RW 03.

    Dikabarkan, tanggul tersebut juga pernah jebol pada 2019 dan ketinggian air yang meluap ke rumah warga mencapai sekira 50 sentimeter.

    Hujan deras yang mengguyur Desa Kemiri Kidul, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo pada Minggu (15/12/2024) sekira pukul 16.00 menyebabkan jebolnya tanggul sungai di RT 02 RW 03.

    Luapan air dari tanggul yang jebol itu merendam rumah-rumah warga dan melumpuhkan akses jalan utama, Jalan Kemiri-Kutoarjo.

    Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Purworejo, Sutijoso Brahmanto mengungkapkan bahwa pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan asesmen terkait jebolnya tanggul tersebut.

    “Ini masih di lapangan sedang melakukan assessment banjir di Desa Kemiri Kidul.”

    “Sementara ini masih kami data dampaknya,” kata Sutijoso Brahmanto seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (15/12/2024).

    Warga setempat, Paryanto menyampaikan bahwa banjir yang meluap hingga ke badan jalan mengganggu akses transportasi.

    “Akibat banjir, akses jalan tersebut terganggu, menghambat pergerakan sepeda motor maupun mobil,” ujarnya.

    Paryanto juga menambahkan bahwa kejadian ini bukan yang pertama kali terjadi.

    “Sekira 5 tahun yang lalu kejadian serupa juga terjadi di Desa Kemiri Kidul.”

    “Tanggul ini juga pernah jebol pada 2019,” katanya.

    Banjir yang melanda wilayah tersebut juga merendam sejumlah rumah warga di sekitar lokasi tanggul yang jebol, dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter atau setinggi lutut orang dewasa. (*)

  • Makassar Hujan Seharian, Rumah Jabatan Gubernur hingga Kapolda Terendam Banjir

    Makassar Hujan Seharian, Rumah Jabatan Gubernur hingga Kapolda Terendam Banjir

    ERA.id – Hujan berintensitas sedang-deras yang mengguyur Kota Makassar, Sulawesi Selatan, seharian mengakibatkan banjir yang menggenangi sejumlah lokasi, termasuk rumah jabatan (rujab) gubernur, rumah jabatan kapolda, kantor dinas hingga sejumlah pusat pertokoan.

    “Lapangan bolanya banjir, siapa mau (main). Halo, main air yuk. Bu Kadis PU, Pak Kadis Sumber Daya Air, banjir nih. Tolong yah cek, gimana caranya air tidak tergenang,” ucap Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh melalui video saat meninjau sekitar Rujab di Makassar, Minggu (16/12/2024), dikutip dari Antara.

    Dalam video itu, Zudan sambil mengenakan payung dengan celana digulung setinggi betisnya berkeliling di sekitar halaman rujab, Jalan Sungai Tangka-Jalan Jenderal Sudirman untuk melihat ketinggian air menggenangi lapangan futsal dan sekitarnya setinggi mata kakinya.

    Ia bahkan memanggil Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Provinsi Sulsel Hj. Astina Abbas dan Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya, dan Tata Ruang (SDA CK-TR) Pemrov Sulsel Andi Darmawan Bintang untuk segera melakukan penanganan.

    “Banyak banget nih dari depan sampai belakang. Airnya masuk dari belakang kayaknya, dari got depan masjid. Cek besok yah, atau sekarang! Bu Asnita, Kadis Sumber Daya Air cek di sini deh, coba di cek,” tuturnya dalam video tersebut.

    Genangan air juga merendam Rumah Sakit Islam (RSI) Faisal di Jalan Faisal Raya, Kecamatan Rappocini. Terlihat sejumlah perawat mengevakuasi pasien dengan ranjang beroda menuju ambulans untuk diamankan ke tempat yang lebih aman.

    Genangan air mengepung rumah sakit setempat dengan ketinggian 30 centimeter sampai 50 centimeter dari parkiran kendaraan hingga ke dalam rumah sakit tersebut.

    “Diharapkan seluruh perkuatan tim evakuasi medis agar memantau titik RS Faisal, karena sebagian ruangan terancam tergenang. Apabila dibutuhkan proses evakuasi agar (membawa pasien) tiap RS terdekat. Menyiapkan ruangan pasien apabila diharuskan memindahkan pasien,” kata Ketua TRC BSBKTI Makassar Sahruna Madjid melalui pesan tertulisnya.