Banjir Rendam Surabaya, Warga Keluhkan Kesulitan Pulang Kerja
Tim Redaksi
SURABAYA, KOMPAS.com –
Warga
Surabaya
, Jawa Timur, mengeluhkan
banjir
yang menggenangi sejumlah wilayah pada Selasa (24/12/2024).
Banjir
membuat warga kesulitan mengakses jalan yang terendam air.
Salah satunya, Ade Resty (25), yang tidak bisa kembali ke tempat kosnya di Jalan Nginden Intan Timur, Kecamatan Sukolilo. Banjir sudah menggenang sejak pukul 19.00 WIB.
“Tadi enggak bisa balik aku habis pulang kerja. Lewat Jalan Medokan Semampir itu banjir, terus nyoba dari Jalan MERR juga malah banjir sepaha,” kata Ade saat dikonfirmasi, Selasa (24/12/2024).
Ade melihat beberapa pengendara sepeda motor memaksa menerobos banjir di Jalan Nginden Intan Timur. Namun, sebagian besar sepeda motor mereka mogok di tengah jalan.
“Ada beberapa sepeda motor maksa lewat, ya mogok di tengah-tengah, aku mau ikut nerobos banjir akhirnya enggak jadi. Enggak tahu lah capek kerja malah dikepung banjir,” ujarnya.
Akhirnya, Ade memutuskan untuk menunggu di warung kopi yang ada di jalan pulang ke tempat kosnya. Dia baru bisa melintas saat banjir mulai surut, sekitar pukul 21.00 WIB.
Sementara itu, Esti Widyana (27), juga merasakan kesulitan melintasi jalan yang tergenang banjir. Namun, ia nekat menerobos banjir saat pulang kerja di kawasan Jalan Jemursari.
“Awalnya mau pulang pukul 18.00 WIB, tapi hujan deras banget akhirnya ditunda dulu. Terus pukul 19.00 WIB, masih hujan tapi sudah agak reda, itu depan kantor sudah banjir,” kata Esti.
Esti memutuskan untuk menerjang banjir dengan harapan tidak ada genangan di jalan lain. Namun, dia menemui air yang setinggi betis ketika melintas di Jalan Dharmawangsa.
“Ya itu kos ku di daerah Jalan Dharmawangsa, pas mau masuk ke gang ternyata banjirnya lumayan tinggi. Tapi ya sudah tanggung mau sampai, ku terjang akhirnya sampai ke kos,” ucapnya.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, hujan deras mengguyur beberapa wilayah Surabaya sejak pukul 15.00 WIB. Guyuran air mulai mereda sekitar pukul 20.00 WIB.
“(Air) di Jalan Gayungan, Ketintang, Margorejo, titik-titik ke afur Wonorejo tidak ditampung lagi,” kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, saat dikonfirmasi, Selasa (24/12/2024).
Eri menyebutkan, sejumlah daerah di Surabaya selatan merupakan wilayah yang paling parah mengalami banjir. Hal itu disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi.
“(Kalau) Dharmawangsa, Srikana sudah mulai tinggi sungainya juga, (tapi) dibuang ke sungai besar wes beres. Sungai Wonorejo sudah maksimal nggak bisa nampung air lagi sudah,” jelasnya.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Topik: Banjir
-
/data/photo/2024/12/24/676acd0932f28.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Banjir Rendam Surabaya, Warga Keluhkan Kesulitan Pulang Kerja Surabaya 24 Desember 2024
-

Munafri Arifuddin Cek Posko Kanvazer Peduli Bencana, Didampingi Suharmika
Liputan: Uchenk Husain
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Paslon Walikota dan Wakil Walikota terpilih Munafri Arifuddin – Aliyah Mustika Ilham terus memberikan kepedulian terhadap warga terdampak bencana banjir.
Setelah melihat langsung kondisi warga korban banjir di beberapa lokasi yang berada di kecamatan Biringkanaya dan Manggala, Munafri Arifuddin langsung mendirikan posko Kanvazer peduli bencana.
Selasa 24 Desember 2024, dua tenda posko Kanvazer peduli bencana Mulia didirikan guna membantu warga korban banjir.
Posko peduli bencana ini, berfungsi memberi bantuan sembako dan pelayanan medis ke warga yang terdampak bencana banjir.
Didampingi Andi Suharmika (Wakil ketua DPRD Makassar), Munafri Arifuddin kembali melihat langsung kondisi lokasi dan warga yang terdampak banjir di perumahan Kodam tiga dan warga BTP Blok AF Katimbang.
Munafri Arifuddin bersama Suharmika juga mengecek langsung persiapan kelengkapan posko Kanvazer peduli bencana yang berlokasi di SDN Pacerakkang Kelurahan Katimbang.
“Saya bersama Pak Munafri melihat langsung kondisi warga korban banjir. Kehadiran kami di sana tentunya ingin melihat kondisi daerah yang hampir setiap tahunnya jadi langganan banjir,” ujar Suharmika. Selasa 24/12/24.
Pastinya bapak Munafri akan melakukan langkah cepat, agar daerah yang selama ini jadi langganan banjir, untuk ke depannya dapat teratasi. Agar warga bisa terbebas dari banjir tahunan. (*)
-

Kementerian PU Siagakan Personel di Mayoritas Titik Rawan Bencana
Jakarta –
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyiagakan jajarannya pada titik-titik rawan bencana di seluruh Indonesia jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) periode 2024-2025. Hal tersebut ditugaskan kepada Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) yang tersebar di seluruh Indonesia.
Menteri PU Dody Hanggodo menyebut, titik-titik rawan bencana seringkali tidak menjadi perhatian publik. Berbeda dengan akses jalan yang dianggap banyak diawasi masyarakat. Karenanya, dalam persiapan Nataru, ia menyiagakan jajarannya di berbagai titik rawan bencana.
“Saya lebih concern di situ, karena bagaimanapun kalau kemudian terjadi bencana, apakah itu tanah longsor, gunung meletus, atau banjir, kan jalan juga akan terimbas. Dan dalam beberapa kesempatan, beberapa bulan kemarin kan, kita sudah siagakan seluruh kepala balai untuk cek dari Aceh sampai Papua,” kata Dody kepada wartawan di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Selasa (24/12/2024).
Ia juga meminta jajaran BPJN untuk menyiagakan alat berat dan material-material yang dibutuhkan untuk mengatasi terjadinya bencana. Ia menyebut, persiapan pada titik-titik rawan bencana telah menjadi agenda rutin yang dilakukan secara periodik oleh Kementerian PU.
“Makanya itu, survei awal sudah dilakukan antara Oktober-November, berdasarkan survei awal itulah kita tempat-tempatkan alat-alat dan materi-materi, mungkin sekitar 460 titik,” ungkapnya.
Lebih jauh, Dody juga menyebut pihaknya menetapkan siaga 1 bencana jelang Nataru. Hal itu sejalan dengan prakiraan cuaca ekstrem yang berlangsung hingga Februari 2025 mendatang.
“Dalam posisi siaga 1, sampai dengan di bulan 2, di bulan Februari. Harapannya di bulan Februari cuaca nggak kayak gini lagi, tapi kalau di bulan Februari cuaca masih seperti ini, ya tetap kita harus siagakan,” tutupnya.
(kil/kil)
-
/data/photo/2024/12/24/676ac0efe9184.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
5 Jam Diguyur Hujan, Surabaya Terendam Banjir Surabaya 24 Desember 2024
5 Jam Diguyur Hujan, Surabaya Terendam Banjir
Tim Redaksi
SURABAYA, KOMPAS.com –
Sejumlah kawasan di
Surabaya
kembali dilanda
banjir
pada Selasa (24/12/2024). Beberapa pintu air akhirnya ditutup untuk menghindari genangan meluber ke wilayah lain.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, hujan deras mengguyur sebagian besar wilayah Surabaya sejak pukul 15.00 WIB. Hujan mulai mereda sekitar pukul 20.00 WIB.
“Warga di Jalan Gayungan, Ketintang, Margorejo, dan beberapa titik ke arah Wonorejo sudah tidak bisa menampung air lagi,” kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Selasa (24/12/2024).
Eri mengungkapkan, kawasan Surabaya Selatan merupakan yang paling parah terendam banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi.
Beberapa daerah lain, seperti Dharmawangsa dan Srikana, juga mulai terendam, namun air dapat dibuang ke sungai besar.
“Sungai Wonorejo sudah tidak bisa menampung lagi,” tambahnya.
Menurut Eri, tantangan utama dalam mengatasi banjir kali ini adalah terbatasnya kapasitas sungai.
“Contohnya Sungai Wonokromo dan Rolak sudah penuh, tidak bisa menampung air lagi,” jelasnya.
Selain itu, air dari daerah Mojokerto turut mengalir ke Surabaya, membuat sungai-sungai di kota ini meluap.
Sebagai solusi, Eri memutuskan untuk menggunakan mobil pemadam kebakaran untuk menyedot banjir dan membuangnya ke sungai yang masih bisa menampung.
Eri juga meminta agar beberapa pintu air di wilayah tengah Surabaya ditutup untuk mencegah banjir meluber ke daerah lainnya.
“Kami minta pintu air menuju Kalimas ditutup agar air tidak menggenangi kota,” ujarnya.
Banjir
serupa terjadi pada Selasa (10/12/2024), ketika tingginya curah hujan menyebabkan dinding bozem atau penampung air di Simo Mulyo Baru jebol.
Camat Sukomanunggal, Dwi Anggoro, menjelaskan, selain hujan deras, kuatnya arus sungai juga menjadi faktor penyebab jebolnya tanggul.
“Curah hujan tinggi tidak masalah, tapi arus sungai yang kuat mampu membuat tanggul jebol,” ujar Dwi. Kerusakan itu menyebabkan air meluber ke jalan dan merendam rumah warga.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Petani Sebut Tak Ada Cabai Rp 3.000/Kg: Sekarang Rp 30.000-Rp 45.000/Kg
Jakarta –
Petani cabai mengatakan saat ini tidak ada harga cabai di kisaran Rp 3.000 sampai Rp 5.000 per kilogram (Kg). Ketua Asosiasi agribisnis Cabai Indonesia (AACI), Abdul Hamid mengatakan saat ini rata-rata harga cabai dari Rp 30.000/kg sampai Rp 45.000/kg.
Abdul Hamid merinci untuk cabai merah besar (CMB) dan cabai merah keriting (CMK) berada di kisaran Rp 30.000/kg di petani. Sementara cabai rawit merah (CRM) betada di level Rp 40.000/kg.
“Jadi nggak ada namanya (harga cabai) Rp 3.000 dalam minggu ini. Nggak ada,” kata dia kepada detikcom, Selasa (24/12/2024).
Abdul Hamid mengungkap stok semua jenis cabai masih dalam kondisi aman. Hanya saja kenaikan disebabkan karena tingginya permintaan dan gagal panen di beberapa tempat akibat cuaca ekstrem.
“Sebenarnya stoknya banyak yang CMB dan CMK. Cuma memang belum panen, banyak yang rusak. Sebenarnya ini psikologis, tapi ditambah masalah iklim, ada yang banjir. CRM itu 2-3 hari lalu di pasar induk itu Rp 60.000. Sekarang turun lagi sekitar Rp 45.000-Rp 46.000,” terangnya.
Terkait CRM, memang diprediksi akan mengalami lonjakan yang signifikan. Hal ini melihat sentra produksi CRM mengalami bencana banjir. Abdul Hamid menyebut, untuk CRM diprediksi akan menembus Rp 60.000/kg di petani.
“Saya tanya kawan-kawan kenapa ‘wah banjir pak, nggak bisa panen’. Kalau stok dengan harga tinggi beda ya, kalau stok nggak ada, karena nggak panen, kan kalau panen nggak disimpan, langsung dikirim,” ucapnya.
“Ya terus akan naik sekali di minggu 2 dan 3 bulan Januari (2025). Itu berdasarkan rapat kami,” jelas dia.
Melihat kenaikan harga cabai di level petani, berdasarkan data Panel Harga Pangan Nasional milik Bapanas, harga cabai merah keriting Rp 42.460/kg secara rata-rata nasional dan harga cabai rawit merah Rp 51.930/kg.
Adapun harga acuan pembelian (HAP) cabai merah keriting di tingkat petani Rp 22.000/kg sampai Rp 29.600/kg dan cabai rawit merah Rp 25.000/kg sampai Rp 31.500/kg. Kemudian HAP cabai rawit merah di tingkat konsumen Rp 40.000-Rp 57.000/kg. HAP cabai merah keriting Rp 37.000-Rp 55.000/kg.
Aturan itu tertuang pada Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 17 Tahun 2023 tentang Harga Acuan Pembelian di Tingkat Produsen dan Harga Acuan Penjualan di Tingkat Konsumen Komoditas Kedelai, Bawang Merah, Cabai Rawit Merah, Cabai Merah Keriting, Daging Sapi/Kerbau, dan Gula Konsumsi.
Sebelumnya, harga cabai di level petani anjlok ke level Rp 3.000 per kilogram hingga Rp 5.000 per kg. Angka itu memang jauh dari Harga Acuan Pembelian (HAP) baik itu cabai rawit merah dan cabai merah keriting.
Hal ini diungkapkan oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman di kantor Kementerian Pertanian, Senin (23/12) lalu. Namun dirinya tak menjelaskan berada di mana temuan harga cabai yang sangat rendah itu.
“Harga cabai di daerah, ada daerah yang kami kunjungi, itu harganya Rp 3.000 sampai Rp 5.000 per kilogram. Ini sangat turun drastis,” kata Amran.
(kil/kil)
-

Prospek Industri Manufaktur 2025 Masih Dibayangi Awan Gelap
Bisnis.com, JAKARTA – Prospek industri manufaktur nasional pada 2025 masih dihadapkan pada sejumlah tantangan berat, mulai dari gempuran produk impor asal China, kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) 12% hingga upah minimum 6,5%.
Peneliti Next Policy, Muhammad Ibnu Faisal, mengatakan impor produk manufaktur dari China belakangan ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal ini terjadi sebagai dampak penerapan Asean-China Free Trade Agreement (ACFTA).
“Misalnya, periode 2019-2023, impor TPT (tekstil, pakaian, dan tekstil lainnya) dan kosmetik dari Cina mengalami peningkatan rata-rata tahunan sebesar 2,75% dan 35,46% masing-masingnya. Hingga 2024, nilai impor dari Cina mencapai US$52,26 miliar atau meningkat 13,03% dari tahun sebelumnya,” kata Ibnu di Jakarta (24/12/2024).
Posisi China saat ini masih menjadi negara dengan output manufaktur terbesar di dunia, mendominasi sekitar 31,6% dari output manufaktur global dan memiliki pengaruh besar dalam skala internasional.
Banjir impor produk dari China dinilai semakin menantang dengan keberadaan Permendag 8/2024 yang merelaksasi impor berkontribusi pada volume impor yang tidak dikontrol. Tidak sedikit pelaku usaha lokal yang menyatakan keberatan atas kebijakan tersebut.
Menanggapi paparan tersebut, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Telisa Aulia Faliyanti menyebut bahwa lahirnya Permendag 8 Tahun 2024 menjadi salah satu penyebab turunnya Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur belakangan ini.
“Cost industri lokal kita masih belum efisien, mulai dari ketidakpastian regulasi hingga rendahnya produktivitas tenaga kerja. Sementara di China, ada dukungan penuh untuk mendorong inovasi melalui tekonologi terhadap industri, seperti pada industri kertas di sana,” terangnya.
Telisa juga menyebut penyesuaian PPN semakin membebani industri lokal dan menurunkan daya saing produk lokal dalam pasar yang sangat kompetitif.
“Kebijakan PPN semakin membuat industri semakin sulit kompetitif secara harga,” ujarnya.
Telisa juga menyoroti bagaimana penambahan biaya akibat kenaikan tarif PPN dan upah minimum bakal mempengaruhi harga produk yang pada akhirnya harus ditanggung konsumen. Dia memahami bahwa kenaikan PPN bertujuan untuk meningkatkan tax ratio sebagai upaya pemerintah dalam menggenjot penerimaan negara.
Namun, ironisnya, kondisi ekonomi saat ini dengan daya beli masyarakat yang sedang menurun justru memperlihatkan bahwa kebijakan ini mungkin tidak tepat secara waktu.
“PPN dinaikan untuk meningkatkan tax ratio. Kondisi masyarakat kurang memungkinkan ditengah kondisi daya beli masyarakat yang menurun. Adanya stimulus sebagai mitigasi,” terangnya.
Dia menilai agar kebijakan PPN sebaiknya difokuskan pada barang mewah untuk mengurangi dampak regresif dari PPN semakin meluas dan cenderung permanen.
Ekonom Senior, Fithra Faisal Hastiadi mengatakan bahwa seharusnya alih-alih menyalahkan China, seharusnya industri lokal dibenahi terutama dalam hal absorptive capacity yaitu kemampuan suatu industri untuk dapat menyerap investasi secara efektif.
“Absorptive capacity itu dibangun berdasar tiga pilar, yaitu infrastruktur, SDM, dan institusi. Ketiga hal tersebut berpengaruh pada daya serap investasi. Misalnya SDM, gimana investasi bisa terjadi jika ternyata talenta yang diperlukan di industri tersebut tidak ada?” kata Fithra.
Dalam hal ini, dia menegaskan pentingnya tinjauan ulang kebijakan PPN untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan industri nasional.
Menurut Fithra, industri setidaknya harus memiliki pertumbuhan ekonomi 27% secara kontribusi dengan 3 pilar yaitu SDM, infrastruktur, institusi agar tidak kehilangan momentum industrialisasi.
-

Persiapan Ancol Jelang Libur Natal, Fokus pada Keamanan dan Kenyamanan Wisatawan
JAKARTA – Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana melakukan kunjungan ke kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, untuk memastikan persiapan menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Kami, bersama pihak-pihak terkait, berkomitmen menghadirkan pengalaman wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan selama libur Natal dan Tahun Baru. Harapannya, momen ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga berdampak positif pada sektor pariwisata,” ujar Widiyanti dalam pernyataan resminya di Jakarta, Senin.
Bersama Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa, Widiyanti menjelaskan bahwa tinjauan ini bertujuan mengevaluasi kesiapan destinasi wisata, termasuk memastikan pelayanan yang memprioritaskan keamanan dan kenyamanan wisatawan.
Kunjungan dimulai dari pos pemantauan di gerbang timur Ancol. Di sana, Menpar Widiyanti menerima paparan terkait sistem pemantauan lalu lintas dan pengelolaan kepadatan pengunjung yang dikelola secara optimal.
Selanjutnya, rombongan meninjau dua atraksi utama di Ancol, yakni Sea World dan Dunia Fantasi. Widiyanti mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil pihak pengelola untuk memastikan pengalaman liburan yang menyenangkan bagi pengunjung.
Sebagai bagian dari upaya pengelolaan liburan yang aman, Kementerian Pariwisata telah mengeluarkan Surat Edaran Menteri Pariwisata Nomor SE/1/PP.03.00/MP/2024 tanggal 4 Desember 2024. Edaran ini menyerukan para kepala daerah, pengelola destinasi wisata, pelaku usaha pariwisata, dan asosiasi terkait untuk meningkatkan pelayanan, keamanan, serta kenyamanan wisatawan selama periode libur Natal dan Tahun Baru.
Widiyanti menyoroti pentingnya kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem selama periode liburan. “Cuaca ekstrem dapat meningkatkan risiko bagi wisatawan. Oleh karena itu, kami mendorong pengelola destinasi untuk merencanakan langkah antisipasi yang matang guna menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung,” jelasnya.
Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa menambahkan bahwa libur Natal dan Tahun Baru ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat kontribusi sektor pariwisata terhadap perekonomian nasional.
“Kami berharap periode liburan ini memberikan manfaat yang luas, baik bagi masyarakat maupun industri pariwisata, sekaligus memperkuat posisi pariwisata sebagai salah satu pilar pertumbuhan ekonomi,” kata Ni Luh.
Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kemenpar, Fadjar Hutomo, menyatakan pengelola Ancol telah mempersiapkan langkah-langkah untuk menghadapi risiko cuaca ekstrem, termasuk potensi banjir rob di wilayah pesisir.
“Direksi telah memaparkan kesiapan infrastruktur Ancol, termasuk pengelolaan sampah dan kebersihan fasilitas seperti toilet. Ini menjadi perhatian khusus Menteri Pariwisata,” tutur Fadjar.
Dengan persiapan ini, Ancol diharapkan siap menyambut wisatawan dan memberikan pengalaman liburan yang aman dan berkesan selama libur akhir tahun.
-

PM Israel Netanyahu Klaim Ada Kemajuan Negosiasi Gencatan Senjata di Gaza, Apa Kata ? – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengklaim ada beberapa kemajuan yang dicapai oleh Israel dalam negosiasi untuk pertukaran sandera dengan gerakan perlawanan Palestina, Hamas.
“Saya dengan hati-hati mengatakan bahwa beberapa kemajuan telah dicapai dan kami akan terus berupaya sampai kita mengembalikan semuanya,” katanya setelah rapat dengan anggota Knesset, Senin (23/12/2024).
Namun, Netanyahu menegaskan Israel tidak bisa mengungkap rincian pembicaraan itu.
“Kami mengambil langkah-langkah untuk mengembalikan mereka, tapi kami tidak dapat mengungkapkan semua yang kami lakukan,” lanjutnya, dikutip dari Al Arabiya.
Hamas: Nasib Sandera Tergantung pada Posisi Tentara Israel di Lapangan
Abu Ubaida, juru bicara Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas), mengatakan nasib para sandera di Gaza tergantung pada posisi tentara Israel yang maju ratusan meter di beberapa daerah yang menjadi sasaran agresi.
“Nasib beberapa tahanan musuh bergantung pada kemajuan tentara pendudukan ratusan meter di beberapa daerah yang menjadi sasaran agresi,” kata Abu Ubaida, Senin (23/12/2024).
Ia juga mengatakan pejuang Brigade Al-Qassam telah mencapai berbagai kemajuan di Jalur Gaza.
“Kepahlawanan mujahidin kami dan kinerja lapangan mereka di Jalur Gaza utara adalah model yang menginspirasi bagi semua orang bebas di dunia,” tambahnya.
“Musuh (Israel) menyembunyikan kerugian nyata dan kondisi menyedihkan tentaranya di Jalur Gaza utara demi menjaga citra tentaranya,” lanjutnya.
Abu Ubaida mengatakan Israel melakukan serangan bertubi-tubi di Jalur Gaza utara untuk menutupi rasa malunya.
“Genosida dan pembersihan etnis di Jalur Gaza utara menargetkan warga sipil yang tidak bersalah, untuk menutupi skandal dan rasa malu tentara Zionis,” ujarnya, seperti diberitakan Al Mayadeen.
Jumlah Korban di Jalur Gaza
Jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi lebih dari 45.317 jiwa dan 107.713 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Senin (23/12/2024) menurut Kementerian Kesehatan Gaza, dan 1.147 kematian di wilayah Israel, dikutip dari Anadolu Agency.
Sebelumnya, Israel mulai menyerang Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa sejak pendirian Israel di Palestina pada tahun 1948.
Israel mengklaim, ada 101 sandera yang hidup atau tewas dan masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 sandera Palestina pada akhir November 2023.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

