Topik: Banjir

  • Kisah Memilukan Suripah, Sendirian Melawan Penyakit Lupus di Tengah Lilitan Kemiskinan

    Kisah Memilukan Suripah, Sendirian Melawan Penyakit Lupus di Tengah Lilitan Kemiskinan

    Terlihat langkah kaki Suripah pun semakin berat, akibat menahan sakit nyeri yang menyerang tubuhnya. Penderitaan perempuan asal Desa Setrokalangan pun tak banyak yang tahu.

    Tragisnya, penjual cilok ini mengaku pernah tidak bisa makan selama dua hari. Kondisi itu dialami Suripah saat banjir melanda kampungnya beberapa pekan lalu.

    Keterbatasan gerak menahan rasa sakit, Suripah terpaksa berdiam diri di rumah. Karena desakan lapar yang melilit perutnya, ia harus meminjam beras kepada tetangganya.

    Dengan tenaga sekuat demi kesehatannya, Suripah masih harus menjalani pengobatan di salah satu rumah sakit Semarang. Pengobatan itu harus dilakukan, agar tubuhnya tidak membiru dan nyeri.

    “Kalau berobat naik bis dan kemudian ngojek di rumah sakit Semarang, sebab di Kudus belum ada obatnya,” ucap Suripah dengan nada lirih sambil mengusap air matanya.

    Perempuan kelahiran Kendal ini pun didera rasa khawatir. Sebab jika banjir kembali menggenang, tentu membuat kesehatannya semakin terganggu. Sebab akibat diserang penyakit tersebut, memaksanya tidak boleh banyak bergerak dan terkena sinar matahari.

    Arief Pramono

  • Banjir Rob Terjang Pesisir Tablolong NTT, Ribuan Warga Mengungsi

    Banjir Rob Terjang Pesisir Tablolong NTT, Ribuan Warga Mengungsi

    Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) turun langsung memberikan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat pesisir Pantai Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, yang terdampak banjir rob, 5 Februari 2025.

    Tim SAR Ditpolairud Polda NTT yang berjumlah 24 personel dikerahkan untuk membantu warga di Dusun 1, 2, dan 3—wilayah yang paling parah terdampak banjir rob akibat air pasang dan gelombang tinggi yang menghantam pesisir.

    Dirpolairud Polda NTT, Kombes Pol. Irwan Deffi Nasution menyatakan timnya melakukan berbagai upaya untuk membantu warga pasca-banjir. Pihaknya membersihkan rumah warga yang tertimbun pasir laut akibat banjir rob, mengangkat sampah laut yang terbawa ke permukiman hingga mendata jumlah warga terdampak dan tingkat kerusakan di lokasi.

    Hingga saat ini, tidak ada laporan korban jiwa akibat bencana tersebut. Namun, warga menghadapi kesulitan akibat minimnya pasokan makanan, minuman, serta tenda darurat untuk mengungsi.

    Untuk membantu warga terdampak, Kementerian Sosial (Kemensos) telah mendirikan satu dapur umum di halaman Kantor Desa Tablolong, dengan 45 personel Tagana yang bertugas menyediakan makanan bagi korban.

    Selain Ditpolairud Polda NTT, berbagai pihak turut berperan dalam operasi kemanusiaan ini, termasuk personel Lantamal VI Kupang (1 personel), Babinsa Kupang Barat (3 personel), Bhabinkamtibmas Kupang Barat (1 personel), Tagana (45 personel), Puskesmas Pembantu Tablolong (4 personel) dan Puskesmas Batakte (3 personel).

    Banjir rob terjadi akibat fenomena air pasang penuh yang disertai gelombang tinggi. Banyak warga tidak mengetahui potensi bencana ini karena minimnya informasi mengenai prakiraan cuaca di wilayah pesisir.

  • Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi

    Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi

    Flores Timur

    Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) erupsi. Tinggi kolom abu tidak teramati.

    “Terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada tanggal 07 Februari 2025 pukul 01:11 WITA,” kata Petugas Pos Pemantau Gunung Lewotobi Laki-laki Herman Yosef S Mboro dilansir dari Antara, Jumat (7/2/2025).

    Erupsi itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 29.6 milimeter (mm) dan durasi kurang lebih satu menit 56 detik. Saat ini status gunung Lewotobi Laki-laki masih berada pada status level III atau siaga.

    Herman mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius lima kilometer dari pusat erupsi. Masyarakat diwanti-wanti mewaspadai potensi banjir lahar pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas yang tinggi.

    “Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan,” katanya.

    (isa/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Siklon Tropis Baru Berpotensi Memicu Hujan Indonesia 2 Hari ke Kepan

    Siklon Tropis Baru Berpotensi Memicu Hujan Indonesia 2 Hari ke Kepan

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi keberadaan siklon tropis baru yang berpotensi memicu peningkatan intensitas hujan sedang – lebat di wilayah Indonesia dalam 2 sampai 3 hari ke depan.

    Deputi Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan bahwa setelah sebelumnya terdeteksi siklon tropis Tahlia dan siklon tropis Vince di Samudra Hindia selatan maka dalam 24 jam terakhir muncul bibit siklon tropis 92W yang berada di Samudra Pasifik Barat sebelah utara Papua Barat.

    Berdasarkan analisis terkini tim meteorologi BMKG, siklon tropis Vince kini telah bergerak menjauhi wilayah Indonesia dan tidak berpengaruh terhadap dinamika cuaca di Tanah Air.

    Sementara itu, siklon tropis Taliah masih terdeteksi berada di Samudera Hindia selatan atau sekitar 92 kilometer di barat daya Cilacap, Jawa Tengah.

    Menurut Guswanto, siklon tropis Tahlia diperkirakan tetap aktif dalam 24 jam ke depan dengan pergerakan ke arah barat semakin menjauhi wilayah Indonesia. 

    Namun masih berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas sedang yang disertai dengan angin kencang di pesisir selatan Banten-Jawa Timur.

    “Saat hujan deras terjadi maka masyarakat di sekitar aliran sungai ataupun perbukitan juga waspadai longsor dan banjir. Penting untuk memperhatikan tanda-tanda awal seperti munculnya retakan tanah dan rembesan air- pastikan drainase berfungsi dengan baik,” ujarnya, dikutip dari Antara, Kamis (6/2/2025). 

    Di sisi lain, dia menambahkan, bibit siklon baru 92W di Samudra Pasifik barat diprediksi masih konsisten dan berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas sedang-lebat di wilayah Papua barat daya, Papua Barat, Maluku Utara dan Sulawesi Utara.

    Sistem tersebut juga berdampak meningkatkan ketinggian gelombang hingga mencapai 2,5 meter di Laut Maluku, Perairan Kepulauan Sangihe-Talaud, Perairan Halmahera, Laut Halmahera, serta perairan utara Papua barat daya – Papua.

    Oleh karena itu BMKG mengingatkan dalam 2-3 hari ke depan masyarakat pesisir, nelayan dan operator transportasi laut untuk memperhatikan peringatan dini cuaca ekstrem mengingat gelombang tinggi di beberapa perairan selatan Indonesia yang berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

  • Guru Besar Hukum Agraria: Sertifikat Lahan di Atas Laut Bukan Hal Baru – Halaman all

    Guru Besar Hukum Agraria: Sertifikat Lahan di Atas Laut Bukan Hal Baru – Halaman all

    Guru Besar Hukum Agraria: Sertifikat Lahan di Atas Laut Bukan Hal Baru

    Abdul Qodir/Tribunnews.com

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Guru Besar Hukum Agraria Universitas Gadjah Mada (UGM), Maria Suwardjono, menyatakan, adanya sertifikat kepemilikan baik berupa SHM (Sertifikat Hak Milik), maupun HGB (Hak Guna Bangunan) di perairan pesisir, adalah hal yang lumrah.

    Hal itu diatur dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok-pokok Agraria (UU PA). 

    “Jadi kalau sekarang kita mempertanyakan hak atas tanah di wilayah perairan pesisir, itu sebetulnya sudah lama sekali. Dalam Pasal 1 UU PA sudah membuka peluang itu,” kata Maria Suwardjono, dalam diskusi publik secara daring bertajuk ‘Polemik Pemberian Hak atas Tanah di Perairan Pesisir’, Jakarta, Kamis (6/2/2025). 

    Sejumlah suku di Indonesia, kata dia, banyak yang membangun rumah di lahan di atas perairan di pesisir.

    Ia mencontohkan, Suku Bajo yang kondang dengan pemukiman terapung di Teluk Tomini, Sulawesi Tengah (Sulteng).  

    Menurutnya, Kementerian ATR/Badan Pertanahan Nasional (BPN) saat dipimpin Sofyan Djalil pada tahun 2022, menyerahkan HGB kepada Suku Bajo.

    Setahun kemudian, Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto menyerahkan HGB kepada Suku Bajo yang menghuni Kepulauan Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). 

    “Ingat semboyan nenek moyangku adalah pelaut. Banyak sekali suku-suku asli yang rumahnya terapung. Termasuk Suku Laut dan Suku Barok di Kepulauan Riau. Atau HGB untuk suku Kampung Laut yang hidup di perairan Batam. Mereka punya hak atas lahan yang ditempatinya. Jadi, hak lahan di perairan pesisir itu memang bukan hal baru,” terang Prof Maria. 

    Sebelumnya, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Nusron Wahid menyampaikan perihal pencabutan sertifikat lahan di wilayah pagar laut di Tangerang dan Bekasi, baik berbentuk SHGB maupun SHM. 

    “Tidak gampang, karena setiap pembatalan itu berpotensi di-challenge di PTUN (Pengadilan Tata Usaha Negara). Yang penting, ending-nya semua sertifikat di luar garis pantai, kami batalkan,” kata Nusron di Jakarta, Rabu (5/2/2025).

    Sejauh ini, Kementerian ATR/BPN membatalkan 50 sertifikat yang diterbitkan di wilayah Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Tangerang.

    Adapun secara total di pagar laut Tangerang, terdapat 263 bidang dalam bentuk SHGB dan 17 SHM.

    Saat rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Kamis (30/1/2025), Nusron juga sempat menjelaskan, sertifikat tanah yang terkena abrasi laut, bakal ditinjau ulang status sertifikatnya.
     
    “Bergantung abrasinya itu bersifat permanen atau temporer,” kata Nusron di kompleks Parlemen Senayan.

    Menurut Nusron, jika tanah atau daratan yang terkena abrasi, sifatnya permanen, maka Kementerian ATR/BPN akan membatalkan status kepemilikan tersebut. Demikian pula sebaliknya. 

    “Kalau bersifat karena banjir sementara, ya itu kan temporer. Tapi kalau itu abrasinya permanen, ya itu kita batalkan (SHM),” kata Nusron menambahkan.

    Alasan pembatalan SHM dilakukan mengingat fakta material tanah atau lahan daratan, sudah hilang terkena abrasi air laut.

    “Kayak banjir jalan, sawah tenggelam kemudian hilang airnya, ya itu masih bisa,” jelas Nusron. 

  • Dana IKN Diblokir, Menteri PU ‘Ngemis’ ke Sri Mulyani: Tolong Dibuka Anggaran Kami

    Dana IKN Diblokir, Menteri PU ‘Ngemis’ ke Sri Mulyani: Tolong Dibuka Anggaran Kami

    PIKIRAN RAKYAT – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyebut pihaknya harus menghadapi Sri Mulyani dulu terkait anggaran IKN (Ibu Kota Nusantara) dan lainnya. Pembangunan ibu kota baru adalah salah satu program kementerian tersebut.

    Saat ini, telah diberlakukan efisiensi anggaran oleh Prabowo lewat Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025. Instruksi itu sudah diterapkan Menteri Keuangan dan kini semua kementerian dan lembaga harus mematuhi efisiensi tersebut.

    Menteri PU ‘ngemis’ ke Sri Mulyani soal anggaran IKN

    Menteri PU Dody Hanggodo menyebut anggaran untuk Ibu Kota Nusantara dan program lainnya harus dibicarakan dulu dengan Menteri Keuangan. Setelah ada efisiensi anggaran, program-program lain seperti perawatan jalan bisa tetap dilakukan, hanya saja diberlakukan skala prioritas.

    “Ini pemotongan anggaran itu atas dasar instruksi presiden, atas dasar sumber Menteri Keuangan, sesuai peraturan kan mesti disetujui oleh DPR Komisi V. berdasarkan persetujuan, saya menghadap lagi ke Kementerian Keuangan, sesuai disetujui ya, tolong dibuka anggaran kami,” ujarnya kepada wartawan Pikiran-rakyat.com, Asep Bidin Rosidin.

    Dody juga menyebut pihaknya akan fokus terlebih dahulu pada Lebaran 2025. Perkara lebaran bukan hanya preservasi atau pemeliharaan jalan, tetapi juga hal lain, terlebih saat ini adalah musim hujan.

    “Ini kan musim hujan, bagaimana pada saat harus mudik itu, pada saat ada banjir misalnya, kita bisa support. Jadi nggak cuma masalah preservasi, banyak,” katanya.

    Menteri PU guyon soal anggaran IKN 2025 diblokir

    Dody Hanggodo bercanda saat menjelaskan progres pembangunan Ibu Kota Nusantara. Hal itu disampaikannya seusai mengikuti rapat bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis 6 Februari 2025.

    “Progresnya, buat beli makan siang Pak Menteri, itu progresnya. Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Nanti saya bilang, kan anggaran kita diblokir semua, kok tanya progres kemana sih, anggarannya nggak ada,” ujarnya Dody.

    “Anggarannya dibuka, kita diskusi lagi nih, yang paling kepentingan apa? Lebaran, Kita urusin lebaran dulu, setelah itu baru apa, gitu lho. Ya (masih ada potensi penambahan anggaran), kalau bisa Rp1.000 triliun, kenapa nggak? Kalau bisa,” ujarnya.

    Demikian penjelasan Menteri PU Dody Hanggodo soal perlunya menghadap Sri Mulyani tentang anggaran IKN 2025 dan program lainnya. Diketahui anggaran kementeriannya sedang diblokir Kementerian Keuangan karena ada efisiensi anggaran.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Eks-Menhan Israel Yoav Gallant: Netanyahu Takut Hadapi Hizbullah Karena Yakin Tel Aviv Bakal Hancur – Halaman all

    Eks-Menhan Israel Yoav Gallant: Netanyahu Takut Hadapi Hizbullah Karena Yakin Tel Aviv Bakal Hancur – Halaman all

    Yoav Gallant: Netanyahu Takut Hadapi Hizbullah Karena Yakin Tel Aviv Bakal Hancur

    TRIBUNNEWS.COM – Mantan Menteri Pertahanan (Menhan) Israel, Yoav Gallant, Rabu (5/2/2025) kalau Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu takut menghadapi gerakan Hizbullah di Lebanon.

    Netanyahu, kata Gallant, yakin kalau konfrontasi berkelanjutan dengan Hizbullah akan menyebabkan kehancuran Tel Aviv.

    Dalam sebuah wawancara dengan media Israel, Channel 12, Galant menuturkan pengalamnnya saat dia bertemu Netanyahu setelah serangan Banjir Al-Aqsa 7 Oktober 2023.

    Saat itu, menurut Gallant, Netanyahu memberitahunya tentang kekhawatiran terbunuhnya ribuan tentara Israel (IDF) di Gaza jika dia memutuskan melakukan invasi militer darat IDF.

    Netanyahu, dengan tekanan politik dari kelompok sayap kanan ekstremis di koalisi pemerintahannya, kemudian benar-benar memerintahkan agresi ke Gaza.

    Setelah 15 bulan bombardemen buta ke Gaza, Israel tak juga mampu secara penuh memenuhi target perang mereka, memberangus Hamas dan memulangkan semua sandera yang berada di tangan milisi perlawanan Palestina.

    Dalam proses kegagalan pencapaian target itu, Netanyahu memecat Gallant pada 5 November  2024. Gallant kemudian digantikan Israel Katz.

    Netanyahu dan Gallant memang kerap berfriksi, termasuk soal undang-undang wajib militer dan langkah konfrontasi dengan gerakan Hizbullah.

    LATIHAN PERANG – Pejuang Hizbullah saat berlatih simulasi operasi penangkapan. Terungkap kalau PM Israel, Netanyahu rupanya takut menghadapi Hizbullah (Dok. Al Mayadeen)

    Soal Hizbullah ini, Gallant menyatakan: 

    “Perdana menteri menunjukkan gedung-gedung dari jendela dan berkata, ‘Apakah Anda melihatnya? Semua ini akan hancur akibat kemampuan Hizbullah. Setelah kita menyerang mereka, mereka akan menghancurkan semua yang Anda lihat’,” jelasnya.

    Ia menambahkan kalau Netanyahu “berbicara tentang semua bangunan yang Anda lihat dari jendela kantornya di lantai dua atau tiga kantornya di Tel Aviv.”

    Pada tanggal 27 November 2024, perjanjian gencatan senjata mengakhiri baku tembak antara tentara pendudukan Israel dan Hizbullah yang dimulai pada tanggal 8 Oktober 2023, dan berubah menjadi perang skala penuh pada tanggal 23 September, di mana rudal Hizbullah mencapai pusat Tel Aviv.

    Sebagai informasi, Hizbullah menyerang Israel sebagai bagian dari bentuk dukungan mereka terhadap milisi perlawanan Palestina melawan agresi Israel sejak 7 Oktober 2023.

    Serangan Hizbullah ini membuat ribuan pemukim Israel di bagian utara negara pendudukan itu mengungsi. 

    SANDERA ISRAEL DIBEBASKAN – Foto ini diambil pada Selasa (4/2/2025) dari publikasi resmi Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas) pada Sabtu (1/2/2025), menunjukkan sandera Israel, Keith Siegel, melambaikan tangan kepada warga Palestina dengan didampingi anggota Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas) selama pertukaran tahanan ke-4 pada Sabtu (1/2/2025) sebagai bagian dari implementasi perjanjian gencatan senjata Israel-Hamas di Jalur Gaza. Tiga sandera Israel; Ofer Calderon, Yarden Bibas, dan Keith Siegel, dibebaskan dengan imbalan 183 tahanan Palestina. (Telegram Brigade Al-Qassam)

    Netanyahu Cemas Hamas Manfaatkan Sandera Israel

    Terkait keputusan untuk menginvasi Jalur Gaza, Galant mengatakan:

    “Perdana menteri mengatakan kepada saya: Kita akan melihat ribuan orang tewas dalam manuver di Gaza (yang dimulai pada 27 Oktober 2023). Saya katakan kepadanya: ‘Kita tidak akan melihat ribuan orang tewas. Lagipula, untuk apa kita memiliki tentara jika kita tidak mengaktifkannya setelah mereka membunuh seribu warga kita dan menculik puluhan orang?’ Perjuangan untuk memasuki manuver itu tidak mudah.”

    Ia menambahkan: “Pembenaran Netanyahu adalah kalau Hamas akan menggunakan mereka yang diculik sebagai perisai manusia, tetapi saya katakan kepadanya, ‘Kami hanya memiliki satu kesamaan dengan Hamas, yaitu bahwa kami ingin melindungi mereka yang diculik’.”

    SANDERA ISRAEL DIBEBASKAN – Foto tangkapan layar ini diambil pada Sabtu (1/2/2025) dari siaran langsung di channel YouTube AP News pada hari yang sama, menunjukkan sandera Israel, Keith Siegel, mengenakan topi dan berdiri dengan didampingi anggota Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas) selama pertukaran tahanan ke-4 pada Sabtu (1/2/2025) sebagai bagian dari implementasi perjanjian gencatan senjata Israel-Hamas di Jalur Gaza. Tiga sandera Israel; Ofer Calderon, Yarden Bibas, dan Keith Siegel, dibebaskan dengan imbalan 183 tahanan Palestina. Pada momen itu, komandan Hamas yang diklaim tewas, Haitham al-Hawajri, terlihat di acara tersebut. (Tangkapan Layar Siaran YouTube AP News)

    Gencatan Senjata

    Pada tanggal 19 Januari 2025, kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza dan pertukaran tahanan antara Hamas dan Israel mulai berlaku. 

    Kesepakatan ini mencakup tiga tahap, yang masing-masing berlangsung selama 42 hari.

    Selama tahap pertama, negosiasi akan diadakan untuk memulai tahap kedua dan ketiga, dengan mediasi Mesir dan Qatar serta dukungan Amerika Serikat.

    Secara total, faksi milisi Palestina di Gaza membebaskan 13 tahanan Israel dalam empat gelombang sejak 19 Januari hingga Sabtu lalu, selain 5 warga Thailand di luar kesepakatan.

    Faksi-faksi tersebut masih memiliki 20 tahanan Israel yang akan segera dibebaskan, sebagai bagian dari tahap pertama saat ini, sehingga jumlah total menurut kesepakatan menjadi 33 tahanan.

    Sebagai imbalannya, Israel telah membebaskan 583 tahanan Palestina dalam 4 kelompok sejak perjanjian tersebut mulai berlaku, sebagai bagian dari tahap pertama perjanjian.

    Dengan dukungan Amerika, antara 7 Oktober 2023 dan 19 Januari 2025, Israel melakukan genosida di Gaza, menyebabkan lebih dari 159.000 warga Palestina menjadi martir dan terluka, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan wanita, dan lebih dari 14.000 orang hilang.

     

    (oln/khbrn/*)

     
     

  • Dampak Banjir Semarang dan Terganggunya Proses Belajar Mengajar Siswa
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        6 Februari 2025

    Dampak Banjir Semarang dan Terganggunya Proses Belajar Mengajar Siswa Regional 6 Februari 2025

    Dampak Banjir Semarang dan Terganggunya Proses Belajar Mengajar Siswa
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Banjir yang menggenangi beberapa wilayah di Kota
    Semarang
    berdampak pada kegiatan belajar mengajar (KBM) di sejumlah sekolah.
    Salah satunya SMPN 20 Semarang yang terletak di Jalan Kapas Utara Raya, Gebangsari, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.
    Sejak Kamis (6/2/2025) pagi, banjir sudah menggenangi sekitar 8 ruang di lantai satu SMPN 20 Semarang. Di antaranya, ruang kelas, ruang Kepala Sekolah, ruang Tata Usaha (TU), perpustakaan, hingga ruang Bimbingan Konseling (BK).
    Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sekolah SMPN 20 Semarang, Agus Supriyanto.
    Dirinya menyebutkan, pada pukul 06.30 WIB, air sudah memasuki teras hingga ruang-ruang kelas.
    Sehingga, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Semarang dan memutuskan untuk melakukan KBM secara daring.
    “Kalau anak-anak tetap di sekolah, nanti dengan kondisi kelas yang penuh air. Kita mengantisipasi anak agar tidak sakit, makanya kita ambil langkah untuk pembelajaran daring,” ucap Agus saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (6/2/2025).


    Tidak hanya itu, imbuh Agus, banjir yang menggenangi Kota Semarang juga berdampak pada akses menuju sekolah, maupun sarana prasarana SMPN 20 Semarang.
    Seperti lemari-lemari besi yang mulai berkarat, beberapa properti kayu yang rusak, meja guru dari multiplek yang mulai mengelupas, dan masih banyak lainnya.
    “Properti dari kayu, triplek sudah mulai ambrol karena tidak kuat dengan ait. Rak-rak buku di perpustakaan bagian bawah juga tidak bisa dipakai. Sementara buku-buku diletakkan di atas,” tutur dia.
    Kendati demikian, Agus sudah berupaya untuk memperbaiki kondisi sekolah agar sedikit terselamatkan dari banjir. Seperti melakukan peninggian lantai, meski belum maksimal.
    “Ada beberapa yang sudah ditinggikan, tapi belum semuanya. Bisa dikatakan kita belum bisa sepenuhnya untuk meninggikan lokasi itu,” tutur Agus.
    Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdik Kota Semarang, Aloysius Kristiyanto, mengatakan, banjir yang menggenangi Kota Lumpia memang berdampak pada KBM di SMPN 20 Semarang.
    “Akses menuju sekolah banyak tergenang, itu yang membuat tidak nyaman. Jadi diputuskan untuk Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ),” ucap dia.
    Dengan demikian, dirinya mengimbau kepada seluruh kepala sekolah SMP di Semarang untuk selalu memantau kondisi sekolah agar tetap aman di tengah curah hujan tinggi yang melanda Kota Semarang.
    “Kami harap kepsek bisa memantau kondisi lingkungan sekolah, mungkin ada saluran-saluran air, atau bagunan. Senantiasa memanatu kondisi, dan siap melakukan pengawasan lingkungan dan bangunan sekolah,” pungkas Aloysius.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 20 Hektare Sawah di Reroroja Sikka Rusak Diterjang Banjir, Petani Terancam Gagal Panen
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        6 Februari 2025

    20 Hektare Sawah di Reroroja Sikka Rusak Diterjang Banjir, Petani Terancam Gagal Panen Regional 6 Februari 2025

    20 Hektare Sawah di Reroroja Sikka Rusak Diterjang Banjir, Petani Terancam Gagal Panen
    Tim Redaksi
    SIKKA, KOMPAS.com
    – Sebanyak 20 hektar sawah di bantaran kali Lowogunda, Dusun Koro, Desa Reroroja, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), rusak parah akibat terjangan banjir.
    Banjir ini mengancam para petani setempat dengan kemungkinan
    gagal panen
    .
    Kepala Dusun Koro,
    Elias Markus Moa
    , menjelaskan bahwa kali Lowogunda meluap setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Rabu (5/2/2025).
    Material seperti pasir dan lumpur menghantam areal persawahan, menyebabkan tanaman padi yang berusia antara satu minggu hingga sebulan tertimbun dan terbawa arus.
    “Kurang lebih 20 hektar sawah yang terdampak dan dipastikan gagal panen,” kata Elias saat ditemui di Dusun Koro, Kamis (6/2/2025).
    Elias menambahkan bahwa meskipun pihaknya telah memasang beronjong di sekitar bantaran kali Lowogunda, pemasangan tersebut baru mencapai 75 meter, sedangkan panjang kali tersebut hampir 3 kilometer.
    Ia menyebutkan bahwa mereka telah berkali-kali mengusulkan kepada pemerintah untuk melanjutkan pemasangan beronjong, namun hingga saat ini usulan tersebut belum terealisasi.
    “Harapannya pemerintah bisa lanjutkan karena areal persawahan di lokasi yang terpasang beronjong itu aman dari ancaman banjir,” ungkapnya.
    Kepala Desa Reroroja, Florida Yosefina Ndena, juga mengonfirmasi bahwa ada dua dusun di wilayahnya yang terkena dampak banjir.
    “Dua dusun yang terdampak yakni Magelo’o dan Koro. Kalau Dusun Magelo’o, tanaman jagung yang rusak diterjang banjir,” ujarnya.
    Florida menambahkan bahwa banjir juga menerjang permukiman warga, menyebabkan lima kepala keluarga (KK) di Dusun Magelo’o terpaksa mengungsi.
    “Kami masih menunggu data lengkap warga yang terdampak banjir untuk kita sampaikan ke kabupaten,” tandasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cara Polisi Ungkap Identitas Mayat Perempuan Korban Banjir di Bima yang Terapung di Perairan Labuan Bajo
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        6 Februari 2025

    Cara Polisi Ungkap Identitas Mayat Perempuan Korban Banjir di Bima yang Terapung di Perairan Labuan Bajo Regional 6 Februari 2025

    Cara Polisi Ungkap Identitas Mayat Perempuan Korban Banjir di Bima yang Terapung di Perairan Labuan Bajo
    Tim Redaksi
    LABUAN BAJO, KOMPAS.com
    – Polres Manggarai Barat berhasil mengidentifikasi
    mayat perempuan
    yang ditemukan mengapung di Perairan
    Pulau Padar
    , Labuan Bajo, NTT pada Kamis (6/2/2025) pagi.
    Korban diketahui bernama Juliani (32), yang berasal dari Sangia, Kelurahan Sangia, Kecamatan Sape, Bima, NTB.
    “Kurang dari 24 jam, kami berhasil mengungkap identitas jenazah yang ditemukan nelayan di Perairan Long Beach, Pulau Padar, Kawasan Taman Nasional Komodo (TNK).”
    “Jenazah tersebut diketahui bernama Juliani (32),” ujar Kasat Reskrim Polres Manggarai Barat, AKP Lufthi Darmawan Aditya, dalam keterangan yang diberikan. 
    Proses identifikasi dilakukan Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Satreskrim Polres Manggarai Barat.
    Tim melakukan pemotretan jasad dari empat arah berbeda dan close up, serta perekaman sidik jari.
    “Hasilnya, identitas jasad terapung itu dapat diungkap,” tambah Lufthi.
    Ia menyebutkan bahwa proses pengungkapan identitas terbilang sulit karena kondisi jenazah yang sudah mulai membusuk.
    “Namun, setelah dilakukan pencocokan hasil pencarian sidik jari dengan menggunakan metode asam cuka, akhirnya terungkap identitas dari jasad tersebut,” ujarnya.
    Metode asam cuka digunakan untuk mengembalikan garis papiler pada jari yang kulit luarnya sudah terkelupas akibat pembusukan.
    “Dari sepuluh jari tangan bagian kiri dan kanan, hanya jempol tangan kiri saja yang timbul garis papiler, sedangkan jari tangan lainnya tidak timbul garis tersebut,” tambahnya.
    Pengungkapan identitas juga dilakukan dengan mencocokkan semua data identitas, termasuk sidik jari pada e-KTP, yang dinyatakan identik dengan Juliani (32).
    “Kami juga mencocokkan data sidik jari yang ada di kepolisian dan e-KTP untuk memastikan identitas dari jenazah tersebut,” kata Lufthi.
    Pihak keluarga dari jenazah telah dihubungi untuk memastikan identitas dan melakukan pengecekan fisik.
    “Keluarga korban sudah memastikan bahwa jenazah tersebut merupakan kerabatnya,” bebernya.
    Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, Juliani diduga hanyut akibat
    banjir bandang
    yang melanda Kecamatan Wera dan Kecamatan Ambalawi, Bima, NTB pada Minggu (2/2).
    “Jenazah ini diduga salah satu korban dari bencana banjir bandang di Bima yang hanyut sampai ke Perairan Manggarai Barat,” ungkapnya.
    Saat ini, jasad Juliani (32) masih dititipkan di RSUD Pratama Komodo, Labuan Bajo.
    Rencananya, jasad tersebut akan dibawa menuju Bima, NTB, untuk dimakamkan.
    “Besok pagi, jenazah akan dibawa menuju kampung halamannya menggunakan speed boat dan didampingi oleh pihak keluarga,” imbuh AKP Lufthi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.