Topik: Banjir

  • Pekerja Perahu Eretan di Pesanggrahan Dapat Rp 50.000 Sehari, Belum Dipotong Setoran
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 Februari 2025

    Pekerja Perahu Eretan di Pesanggrahan Dapat Rp 50.000 Sehari, Belum Dipotong Setoran Megapolitan 12 Februari 2025

    Pekerja Perahu Eretan di Pesanggrahan Dapat Rp 50.000 Sehari, Belum Dipotong Setoran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Hermawan (29), pekerja
    perahu eretan di Kali Pesanggrahan
    , Jakarta Selatan, menghasilkan Rp 50.000 setiap hari dari pekerjaannya menyeberangkan penumpang naik perahu seharian. 
    Sebenarnya, dalam sehari, perahu eretan mendapat sekitar Rp 100.000 dari penumpang.
    Namun, Hermawan harus membagi dua penghasilan bersama rekan kerjanya.
    “Iya (Rp 100.000) perkiraan untuk berdua,” kata Hermawan saat ditemui di Pesanggrahan, Rabu (12/2/2025).
    Hermawan mengatakan, pendapatannya tak menentu, bergantung dari banyak sedikitnya penumpang yang umumnya siswa sekolah wilayah tersebut.
    “Kalau hari Sabtu, Minggu, kan (siswa sekolah) pada libur tuh. Kita pernah dapat Rp 50.000, cuma dapat makan,” ujar dia.
    Uang Rp 50.000 itu juga tak langsung masuk ke kantong Hermawan. Sebab, dia harus menyetorkan sebagian uang ke pemilik perahu. 
    Sisa dari uang tersebut digunakan Hermawan untuk makan dan biaya hidup sehari-hari.
    Sementara untuk tempat tinggal, Hermawan dan kawannya tidur di perahu selama 20 hari. Selepas 20 hari, Hermawan bakal pulang ke rumah dan berganti 
    shift
     jaga.
    “Dulu mah ngontrak, cuma karena airnya sering banjir kan, kita enggak bisa ninggalin perahu ini. Dulu pernah hanyut gara-gara ditinggal, makanya sekarang tidur di sini,” tambah dia.
    Sebelumnya diberitakan, jasa penyeberangan menggunakan perahu eretan masih populer di kalangan murid di wilayah Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
    Pengamatan
    Kompas.com
    di lokasi Kamis (6/2/2025), perahu ini berada di Kali Pesanggrahan, di antara Jalan Inspeksi dan Jalan Peninggaran Barat III.
    Perahu yang memiliki lebar sekitar 2,5-3 meter ini mengapung di kali selebar hampir 20 meter itu.
    Tak lupa tali berbahan tambang membentang di atas air kali, sebagai kemudi menggerakkan perahu.
    Lokasi ini terlihat strategis sebab titik penyeberangan perahu dihapit oleh MTSN 13 Jakarta dan SMPN 31 Jakarta.
    Di setiap sisi kali, sudah terpasang tangga kayu yang sengaja disusun agar para pengguna tidak kesulitan saat menaiki atau keluar perahu eretan.
    Di dalam perahu, dua sosok yang bertanggungjawab dalam mengendarai perahu eretan juga terlihat sedang bergantian berjaga.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Warga Pondok Kopi Usulkan Pembangunan SMAN/SMKN di Musrenbang

    Warga Pondok Kopi Usulkan Pembangunan SMAN/SMKN di Musrenbang

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT – Warga Kelurahan Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur mengusulkan pembangunan SMAN/SMKN pada musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang).

    Camat Duren Sawit, Kelik Susanto mengatakan usulan ini disampaikan para Ketua RW dan lembaga musyawarah kelurahan (LMK) saat Musrenbang pada Rabu (12/2/2025).

    “Usulan ini sangat bagus karena sangat dibutuhkan masyarakat. Tentunya kita tindak lanjuti agar bisa direalisasikan,” kata Kelik di Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (12/2/2025).

    Warga mengusulkan agar Pemprov Jakarta membangun karena hingga kini di wilayah Kelurahan Pondok Kopi belum terdapat SMAN/SMKN, hanya terdapat sekolah swasta saja.

    Selama ini bila warga Kelurahan Pondok Kopi ingin mendaftarkan anaknya di SMAN/SMKN, mereka harus beralih ke kelurahan terdekat seperti Klender yang sudah terdapat SMAN/SMKN.

    “Warga banyak mengusulkan pembangunan SMAN/SMKN mengingat belum ada sekolah negeri. Kita berharap dapat direalisasikan,” ujar Sekretaris Kelurahan Pondok Kopi, Nani Yuslina.

    Di wilayah Kelurahan Pondok Kopi sendiri terdapat lahan aset Dinas Perumahan dengan luas sekitar 3 hektare yang memungkinkan digunakan untuk pembangunan SMAN/SMKN.

    KLIK SELENGKAPNYA: Rocky Gerung Menyoroti Ramainya Vandalisme Adili Jokowi di Sejumlah Kota. Ia Menganggap Rentetan kemarahan publik. Ia senggol Prabowo.

    Diharapkan lahan yang berada di lingkungan RW 11 atau tak jauh dari aliran Kanal Banjir Timur tersebut nantinya dapat digunakan untuk pembangunan sekolah, sarana olahraga, dan taman.

    “Usulan ini sebenarnya sudah lama diajukan. Kami berharap usulan segera direalisasikan, karena memang sangat mendesak,” tutur LMK Kelurahan Pondok Kopi, Eka Megananda Arimurti.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Proyek Multiyears Akan Molor karena Anggaran Kementerian PU Dipangkas Rp 81,38 Triliun  – Halaman all

    Proyek Multiyears Akan Molor karena Anggaran Kementerian PU Dipangkas Rp 81,38 Triliun  – Halaman all

     

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyatakan, proyek yang sudah terkontrak atau multi years contract (MYC) berpotensi akan molor imbas adanya pemangkasan anggaran sebesar Rp 81,38 triliun.

    Kementerian PU memiliki alokasi anggaran senilai Rp 110,95 triliun dengan efisiensi anggaran Rp 81,38 triliun dan sisa pagu anggaran Rp 29,57 triliun.

    Namun, Dody memastikan bahwa proyek multiyears tidak berhenti. Namun pembangunannya akan jauh lebih lama dari yang ditargetkan.

    “Semua multiyears kontrak sementara waktu kita molor kan, diperpanjang, bukan dihentikan. Diperpanjang direlaksasi,” kata Dody dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, Rabu (12/2/2025).

    Dody mengatakan, beberapa proyek yang sedang berjalan dipastikan tetap lanjut misalnya Bendungan Cibeet, Cariu Jonggol Bogor dan Bendungan Cijurey Jonggol.

    “Iya, insya Allah tetap lanjut,” ungkapnya.

    Sebelumnya, saat rapat kerja bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025), efisiensi ini mengakibatkan sejumlah pembangunan infrastruktur terkena dampaknya.

    Di bidang sumber daya air terkena efisiensi sebesar Rp 27,72 triliun.

    Efisiensi di bidang sumber daya air antara lain untuk pembangunan bendungan, jaringan irigasi, prasarana air baku, pengendali banjir, pengaman pantai, serta pengendali lahar dan sedimen.

    Berikutnya, di bidang bina marga, efisiensi anggaran sebesar Rp 24,38 triliun.

    Di antaranya dikenakan untuk pembangunan jalan, peningkatan kapasitas dan preservasi peningkatan jalan, pembangunan dan duplikasi jembatan, pembangunan flyover atau underpass dan terowongan, pembangunan jalan bebas hambatan, serta preservasi rutin jalan raya.

    Untuk bidang cipta karya, telah dilakukan efisiensi sebesar Rp 7,75 triliun.

    Di bidang cipta karya, pembangunan infrastruktur yang terkena efisiensi seperti pembangunan, peningkatan, dan perluasan spam. Lalu, sistem pengelolaan air lembah dan persampahan juga terdampak.

    Pengembangan kawasan dan penataan kawasan pariwisata turut terkena.

    Pembangunan gedung dan penataan bangunan serta lingkungan juga ikut terkena dampak.

    Di bidang prasarana strategis terkena pemangkasan sebesar Rp 20,69 triliun. Beberapa pembangunan yang terkena seperti sekolah, madrasah, perguruan tinggi, rehabilitasi renovasi permukiman, prasarana olahraga, dan prasarana lainnya.

     

  • Larang Musik Rap, Penindasan Budaya Dikhawatirkan Kembali di Libya

    Larang Musik Rap, Penindasan Budaya Dikhawatirkan Kembali di Libya

    Jakarta

    Meski sarat tragedi, tahun 2023 dan 2024 justru menjadi periode paling kreatif dalam perkembangan musik rap di Libya. Kondisi negara yang saat itu dilanda ketidakstabilan politik, kesulitan ekonomi, konflik berkepanjangan, korupsi, dan bencana banjir dahsyat di kota Derna, justru menjadi sumber inspirasi bagi para musisi rap untuk menciptakan lagu-lagu baru.

    Rap Libya berkembang karena adanya kelonggaran dari pemerintah. Pada Agustus 2024 lalu, pemerintahan Libya Timur di bawah Jenderal Khalifa Hiftar memberikan izin untuk penyelenggaraan Festival Musim Panas Benghazi. Acara itu menjadi yang pertama dalam 15 tahun terakhir.

    Bagi rapper kelahiran Benghazi, MC Mansour Unknown, kesempatan ini adalah yang pertama baginya untuk tampil di kampung halamannya sendiri.

    Sejak saat itu, konser dadakan dan pentas musik rap menjaring lebih banyak penonton. Minggu lalu, bintang rap Libya MC Mansour Unknown tampil bersama penyanyi rap lain, KA7LA, di kota Derna. Tiket konser dikabarkan terjual habis. Namun celakanya, konser tersebut bisa jadi yang terakhir.

    Kebebasan berakhir di batas moral

    Pekan lalu, kedua pemerintahan mulai mengekang genre musik populer tersebut. “Penyebaran lagu rap, yang beberapa di antaranya mengandung kata-kata cabul, melanggar nilai-nilai moral masyarakat Muslim Libya,” kata sebuah pernyataan dari pemerintahan Libya Timur.

    Mulai sekarang, musisi rap di wilayah Timur harus mendapatkan izin dari Kementerian Dalam Negeri di Benghazi, sedangkan seniman di Barat harus melapor pada Kementerian Kebudayaan di Tripoli.

    Kedua entitas akan meninjau apakah konten lagu mendorong kejahatan, kerja seks, bunuh diri, atau pemberontakan terhadap keluarga atau masyarakat.

    Aturan yang sama juga berlaku untuk “pertunjukan teater, akting, musikal, tari atau pertunjukan menyanyi di tempat mana pun atau melalui cara apa pun.”

    Ayo berlangganan newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!

    Menurut Kementerian Dalam Negeri Libya Timur, aturan baru tersebut sejalan dengan konstitusi negara yang menyatakan bahwa kebebasan berekspresi berakhir ketika moral publik dilanggar dan bertentangan dengan agama.

    “Pemerintah Timur membingkai pembatasan ini sebagai aturan masyarakat Islam,” kata Virginie Collombier, profesor praktik di Universitas Luiss Guido Carli Roma, Italia, dan salah satu editor buku “Kekerasan dan Transformasi Sosial di Libya,” kepada DW.

    “Pembatasan ini dilakukan dengan cara yang sangat terampil karena pemerintah memastikan bahwa masyarakat luas berpihak pada mereka,” Ujarnya. “Namun hal ini meminggirkan orang-orang yang ingin mengekspresikan pandangan mereka dengan cara yang berbeda, baik melalui seni, musik atau bahkan lebih luas lagi, secara politik.”

    Rap sebagai bahasa kebebasan

    Rapper Libya sejatinya mengangkat isu-isu sosial dan politik sebagai sebuah “pemberontakan. Namun kini, sebagian besar takut akan kembalinya praktik penindasan budaya.

    Selama periode di bawah diktator Moammar Gadhafi dari tahun 1969 hingga 2011, musik rap secara resmi dilarang pemerintah. Rap hanya hidup di bawah tanah dan di antara diaspora di luar negeri.

    Namun, menjelang penggulingan Gadhafi pada tahun 2011, rapper seperti Youssef Ramadan Said, yang lebih dikenal sebagai MC Swat, menggunakan musik rap untuk mengajak kaum muda agar bangkit dan melawan.

    Pada bulan Februari 2011, MC Swat merilis “Hadhee Thowra” atau “Inilah Revolusi”, di mana dia meminta penduduk turun ke jalan dan memberontak terhadap Gadhafi.

    Hadhee Thowra akhirnya menjadi semacam lagu kebangsaan bagi pemberontakan dan memulai era keemasan rap Libya. Saat itu, pria berusia 23 tahun itu mengatakan kepada lembaga penyiaran AS CNN bahwa lagunya menggambarkan perasaan “yang menyentuh kebebasan.”

    Pengaruh ideologi Salafi

    Kini, Libya tidak lagi ramah bagi mimpi kebebasan seperti yang disuarakan Youssef Said.

    “Larangan rap baru-baru ini bukanlah suatu kebetulan, ini adalah bagian dari tren yang lebih luas di seluruh Libya,” kata pakar Libya di Italia, Virginie Collombier. “Kedua pusat kekuasaan di timur dan barat sedang memperketat ruang bagi kebebasan pribadi tetapi juga pada wacana apa pun yang dapat diartikan sebagai ancaman terhadap kendali mereka,” tambahnya.

    Menurutnya, tren ini telah meningkat karena kedua otoritas politik semakin bergantung pada angkatan bersenjata yang berada di bawah pengaruh ideologi Salafi.

    Bagi rapper Libya, tren politik ini memupus harapan mereka untuk bisa naik panggung dan mengekspresikan pandangan secara terbuka. Hanya platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Facebook yang masih memberikan ruang berekspresi.

    rzn/yf

    DW menghubungi pihak berwenang di wilayah timur dan barat untuk meminta pernyataan, tetapi belum mendapat jawaban hingga tulisan ini diterbitkan.

    Diadaptasi dari artikel berbahasa Inggris yang dibuat dengan kontribusi Islam Alatrash

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Hujan Deras, Jembatan Penghubung Lembar-Gerung di Lombok Barat Nyaris Ambruk

    Hujan Deras, Jembatan Penghubung Lembar-Gerung di Lombok Barat Nyaris Ambruk

    Lombok Barat, Beritasatu.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam beberapa hari terakhir menyebabkan jembatan penghubung Kecamatan Lembar dan Kecamatan Gerung di Kabupaten Lombok Barat nyaris ambruk. 

    Arus sungai yang deras membawa material kayu yang tersangkut di sekitar jembatan, merusak besi penyangga, dan menyebabkan retakan besar di tengah jembatan.

    Untuk mencegah kecelakaan, aparat TNI dan Polri segera menutup akses jalan menuju jembatan tersebut. Penutupan jembatan dilakukan untuk memastikan keselamatan masyarakat yang biasa melintasi jalur vital ini.

    Salah satu warga setempat, Budiman mengungkapkan awalnya jembatan masih dalam kondisi baik. Namun, menjelang sore, akses tiba-tiba tertutup saat ia hendak mengantarkan rumput untuk ternaknya di seberang jembatan.

    Budiman menambahkan, jembatan ini sangat vital bagi warga di Lembar dan Gerung, terutama untuk peternak dan pedagang. Kini, warga harus memutar hingga 7 kilometer melalui Simpang Lima untuk mencapai lokasi yang sama.

    “Jembatan ini sudah ada sejak 1998, sekitar 27 tahun usianya. Sebelumnya, meskipun banjir naik ke bahu jalan, tidak pernah sampai rusak seperti ini. Sekarang, meskipun air tidak terlalu tinggi, jembatan mulai retak. Retakan besinya cukup besar, bahkan suaranya terdengar dari rumah warga,” kata Budiman, Rabu (12/2/2025).

    Budiman menambahkan. salah satu penyebab utama kerusakan jembatan adalah truk-truk besar pembawa batu bara menuju PLTU Jeranjang. Truk tersebut kerap melintas seminggu sekali, memberikan beban berat pada struktur jembatan.

    “Sekarang jembatan ditutup total, warga kesulitan mencari rumput untuk ternak dan harus memutar lebih jauh,” keluh Budiman.

    Pj Bupati Lombok Barat H Ilham menyampaikan, penutupan jembatan dengan pemasangan garis polisi (police line) adalah langkah terbaik untuk menghindari risiko lebih besar.

    Ia menambahkan, pihaknya masih menunggu hasil evaluasi teknis dari dinas terkait mengenai kondisi struktur jembatan. Pemerintah ingin memastikan apakah jembatan masih aman untuk pejalan kaki.

    “Kalau melihat kondisi fisik saat ini, sangat tidak memungkinkan bagi kendaraan roda dua maupun roda empat untuk melintas. Kami menunggu analisis lebih lanjut dari pihak teknis,” lanjutnya.

    Karena jembatan ini berada di jalan provinsi, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi NTB untuk menentukan langkah selanjutnya.

    Saat ini, masyarakat diminta untuk mencari jalur alternatif dan tidak melintasi jembatan penghubung Kecamatan Lembar dan Kecamatan Gerung di Kabupaten Lombok Barat nyaris ambruk. Pemerintah daerah juga mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem yang masih berlangsung di wilayah NTB.

  • Motif Ayah di Bekasi Lempar Anaknya ke Jalanan yang Tergenang Banjir, Cuma Gara-gara Pelaku Kesal – Halaman all

    Motif Ayah di Bekasi Lempar Anaknya ke Jalanan yang Tergenang Banjir, Cuma Gara-gara Pelaku Kesal – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Terungkap motif seorang ayah berinisial FY di Perum Logam Bangun Setia 2 Desa Muktiwari Kecamatan Cibitung Kabupaten Bekasi tega melempar anak balitanya ke genangan banjir.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan, diketahui motif yang dilakukan FY ke anaknya lantaran kesal buah hatinya itu menangis.

    Kasat Reskrim Polres Bekasi Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar pun mengungkapkan kronologi kejadian itu.

    Pelapor kasus itu yakni ibu kandung balita. Awalnya, ibu itu sedang bertamu ke rumah tetangganya.

    Lalu, ia tiba-tiba mendengar suara teriakan suaminya yaitu FY.

    Menurutnya, saat itu tersangka baru tiba di rumah sepulang kerja. 

    “Sontak pelapor langsung kembali ke rumahnya dan ternyata anaknya inisial AF dilempar oleh terlapor yang mengakibatkan rasa sakit pada bagian tangan sebelah kanan, tulang ekor, dan kaki,” ucap Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar kepada wartawan, Selasa (11/2/2025).

    Aksi pelemparan balita tersebut sempat terekam oleh CCTV warga yang kemudian viral di media sosial.

    Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar menuturkan bahwa FY selaku terlapor dan juga ayah dari anak balita sudah ditetapkan sebagai tersangka.

    Setelah menerima laporan polisi dan dilakukan pemeriksaan saksi-saksi, anggota Sat Reskrim Metro Bekasi didampingi dengan oleh Ketua RW setempat mengamankan FY.

    Kemudian yang bersangkutan dibawa ke Polres Metro Bekasi untuk dilakukan pemeriksaan.

    Hingga pada akhirnya FY ditahan di rutan Polres Bekasi guna pengembangan lebih lanjut. 

    Dalam video viral yang beredar tampak tersangka menarik tangan anak balitanya lalu berteriak memanggil istri.

    Posisi istri berada di rumah yang paling ujung berdasarkan visual CCTV.

    Kemudian tersangka melempar anaknya ke genangan banjir tepat di depan rumahnya.

    Korban menangis dan dibantu berdiri oleh anak-anak lainnya yang diduga ialah kakak dari korban.

    Pelaku Terancam 3 Tahun Penjara

    FY, ayah lempar balita di Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi berinisial ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Bekasi. 

    Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar mengatakan, pelaku sudah ditahan sejak diamankan pada Minggu (9/2/2025). 

    “Sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah kami lakukan penahanan sejak diamankan,” kata Onkoseno. 

    FY disangkakan Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman tiga tahun enam bulan penjara. 

    Onkoseno menjelaskan, kasus kekerasan anak balita dilempar ke jalan banjir terjadi di salah satu perumahan di Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Sabtu (25/1/2025) lalu. 

    Ibu korban berinisial FK (30), melaporkan tindakan yang dilakukan suaminya ke pihak berwajib lalu direspons petugas dengan meringkus pelaku. 

    “Kejadian di Perumahan Cibitung, penangkapan dilakukan pada Minggu (9/2/2025) sekira pukul 21.00 WIB,” ucapnya. 

    Aksi kejam yang dilakukan ayah berinisial FY itu viral di media sosial, sejumlah akun mengunggah detik-detik kejadian yang terekam CCTV perumahan. 

    Dalam video yang diunggah akun X @bacottetangg__, seorang pria menuntun balita menggunakan satu tangan keluar dari rumah. 

    Dia lalu berteriak memanggil sesorang diduga istrinya yang sedang berbicang di pinggir jalan, lalu dengan tenaga yang kuat melempar balitanya. 

    Balita tersebut terlihat tersungkur ke jalan, dia sempat terendam air yang menggenangi jalan lalu disusul suara tangisan. 

    Aksi kejam itu disaksikan sejumlah anak-anak dan orang dewasa. Pria diduga ayah sang balita itu dengan santai kembali masuk ke dalam rumah.

  • BPBD Surabaya Siapkan 22 Pos Pantau di 7 Titik Antisipasi Cuaca Ekstrem

    BPBD Surabaya Siapkan 22 Pos Pantau di 7 Titik Antisipasi Cuaca Ekstrem

    Surabaya (beritajatim.com) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya menyiapkan 22 pos pantau di 7 titik lokasi guna mengantisipasi cuaca ekstrem pada puncak musim hujan Februari 2025.

    Kepala BPBD Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro, menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan lintas sektor terkait kebencanaan, termasuk pengawasan pompa air di saluran sungai Surabaya.

    “Antisipasi cuaca ekstrem ini, BPBD Surabaya menyiagakan 22 pos pantau dan pos terpadu yang ada di 7 titik,” kata Hebi, Rabu (12/2/2025).

    Pengawasan pompa air di saluran sungai Surabaya dilakukan 24 jam untuk mencegah kendala yang dapat memicu banjir. Hebi menegaskan langkah ini sesuai dengan Kajian Risiko Bencana (KRB) yang telah dilakukan beberapa hari lalu.

    “Ada tambahan 5 posko rayon milik DLH. Serta kita sudah koordinasi dengan PU agar mengawasi pompa air, untuk mencegah banjir, kalau ada yang rusak segera diatasi,” jelasnya.

    Hasil dari KRB menunjukkan bahwa wilayah rawan bencana di Surabaya mencakup risiko angin kencang atau puting beliung. Selain itu, BPBD juga memetakan 9 wilayah kecamatan yang rawan terdampak banjir rob.

    “Dari KRB itu bisa dipetakan ada beberapa lokasi di 9 kecamatan yang rawan banjir. Kemudian bencana lain seperti puting beliung sarana prasarananya (untuk mitigasi dan penanganan bencana) juga telah kita sediakan,” pungkasnya. [ram/beq]

  • Arab Saudi Makin Ganas, Amerika-China Patut Waspada

    Arab Saudi Makin Ganas, Amerika-China Patut Waspada

    Jakarta, CNBC Indonesia – Startup semikonduktor AS, Groq, mendapat pendanaan senilai US$1,5 miliar dari Arab Saudi untuk memperluas pengiriman chip AI canggihnya ke negara tersebut.

    Perusahaan Silicon Valley yang didirikan oleh mantan engineer chip AI Alphabet, dikenal karena memproduksi chip inferensi AI yang mengoptimalkan kecepatan dan menjalankan perintah model yang telah dilatih sebelumnya.

    Perusahaan rintisan ini memiliki perjanjian yang sudah ada dengan Aramco Digital, anak perusahaan teknologi dari perusahaan minyak besar Aramco, di mana perusahaan-perusahaan tersebut membangun pusat AI di wilayah tersebut pada bulan Desember.

    Groq bahwa mereka akan menerima dana selama tahun ini untuk memperluas pusat data yang ada di Dammam, demikian dikutip dari Reuters, Selasa (11/2/2025).

    Perusahaan chip canggih khususnya untuk chatbot dan model bahasa besar lainnya masuk dalam kontrol ekspor AS, tetapi Groq mengatakan bahwa mereka telah mendapatkan lisensi yang diperlukan untuk mengirimkannya ke Dammam.

    Salah satu teknologi yang akan didukung oleh pusat data Dammam adalah teknologi AI yang disebut Allam, sebuah model bahasa AI yang dapat digunakan dalam bahasa Arab dan Inggris dan dikembangkan oleh pemerintah Saudi.

    Arab Kencang Investasi AI

    Sejumlah negara Timur Tengah beramai-ramai menyuntik dana ke perusahaan-perusahaan pembuat kecerdasan buatan atau Artificial intelligence (AI) di Silicon Valley, Amerika Serikat (AS)

    Tren ini muncul setelah negara-negara kaya minyak seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Kuwait dan Qatar berusaha untuk mendiversifikasi ekonomi mereka, dan beralih ke investasi teknologi sebagai lindung nilai.

    Hal ini mengindikasikan negara-negara Arab turut serta secara aktif berkompetisi untuk mendominasi teknologi AI yang selama ini diperebutkan AS dan China.

    Dilansir CNBC Internasional, data dari Pitchbook menunjukkan, setahun terakhir pendanaan untuk perusahaan AI oleh negara Timur Tengah telah meningkat lima kali lipat.

    Banjir uang tunai membuat beberapa investor Silicon Valley khawatir tentang efek SoftBank, mengacu pada Vision Fund Masayoshi Son dari SoftBank terutama mendukung Uber dan WeWork, mendorong perusahaan ke valuasi setinggi langit sebelum go public. WeWork mengalami kebangkrutan tahun lalu setelah dinilai oleh SoftBank sebesar US$ 47 miliar pada 2019.

    Bagi AS, memiliki dana kekayaan negara yang berinvestasi di perusahaan-perusahaan Amerika, dan bukan di musuh China, telah menjadi prioritas geopolitik.

    Jared Cohen dari Goldman Sachs Global Institute mengatakan ada jumlah modal yang tidak proporsional yang berasal dari negara-negara seperti Arab Saudi dan UEA, dan kesediaan untuk menyebarkannya di seluruh dunia. Dia menggambarkan mereka sebagai “geopolitical swing states.”

    (fab/fab)

  • Banjir Ekstrem Rendam 4 Kecamatan di Makassar Sulsel, Ribuan Orang Terdampak

    Banjir Ekstrem Rendam 4 Kecamatan di Makassar Sulsel, Ribuan Orang Terdampak

     Menyusul status ‘Awas’ cuaca ekstrem di Kabupaten Maros, Bupati Maros HAS Chaidir Syam mengimbau warganya tidak berpergian sementara waktu.

    “Kita mengimbau supaya seluruh masyarakat yang ingin melalui kota di Kabupaten Maros ini, jika tidak ada yang mendesak agar tidak melakukan perjalanan,” kata Chaidir di sela peninjauan banjir di Kecamatan Turikale Kabupaten Maros, Rabu (12/2/2025).

    Dia mengatakan, sejak semalam air terus naik dan ketinggian di Jalan poros Makassar Maros khususnya di depan kantor bupati sudah sepinggang orang dewasa.

    Kondisi tersebut diakui menyebabkan kendaraan roda empat dan dua kesulitan melintas akibatnya terjadi penumpukan kendaraan di jalan nasional itu.

    Menyikapi kondisi tersebut, lanjut Chaidir, pihak Forkopimda Kabupaten Maros terus memantau perkembangan kondisi di lapangan dan bersama tim gabungan melakukan tindakan kedaruratan yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

    Banjir yang melanda Kabupaten Maros dua hari terakhir selain dipicu oleh intensitas hujan yang cukup deras, juga adanya kondisi pasang maksimum saat bulan purnama yang diprediksi oleh BMKG Wilayah VI Makassar masih akan terjadi pada malam ini.

    Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya mengatakan, hingga saat ini personelnya masih di lapangan membantu mengurai kemacetan yang dipicu oleh kondisi banjir.

    Menurut dia, air yang masih tergenang setinggi lutut orang dewasa di depan Masjid Al Markas Maros dan Kantor Bupati Maros menyulitkan kendaraan roda dua dan empat melintas di wilayah itu.

  • Jelang Valentine, Harga Bunga di Pasar Rawa Belong Meroket, Mawar Pink Dijual Rp 200 Ribu Per Ikat – Halaman all

    Jelang Valentine, Harga Bunga di Pasar Rawa Belong Meroket, Mawar Pink Dijual Rp 200 Ribu Per Ikat – Halaman all

    TRIBUNNEWS, JAKARTA – Penjualan bunga di Pasar Rawa Belong, Jakarta Barat, melonjak drastis menjelang Hari Valentine yang biasa dirayakan setiap 14 Februari.

    Kenaikan harga bunga bahkan mencapai dua kali lipat dari harga normal.

    “Mawar pink yang biasanya kami jual Rp75.000 per ikat, sekarang harganya mencapai Rp200.000 lebih,” ujar Koman, seorang pedagang bunga di pasar tersebut pada Rabu (12/2/2025) pagi.

    Mawar merah yang menjadi favorit juga mengalami kenaikan harga.

    Jika biasanya dijual dengan harga Rp80.000-Rp100.000 per ikat, kini harganya melonjak hingga Rp200.000 atau lebih.

    Pasar Bunga Rawa Belong sendiri dikenal sebagai pasar bunga terbesar di ASEAN.

    Hal ini membuat banyak pemilik toko bunga mengambil pasokan dari tempat ini.

    “Biasanya mereka membeli dalam jumlah besar karena di sini memang tempatnya supplier bunga,” tambah Rija, pedagang bunga lainnya di Pasar Rawa Belong.

    Rija juga menjelaskan bahwa di pasar ini pembeli tidak bisa menemukan buket bunga yang sudah dirangkai.

    “Kami hanya menjual bunga mentah. Kalau mau buket yang sudah dirangkai, biasanya mereka memesan di toko bunga,” jelasnya.

    Ia juga menambahkan bahwa pembeli dari pasar ini beragam, mulai dari orang tua hingga anak muda. 

    Seorang florist yang membeli bunga di Pasar Rawa Belong mengatakan bahwa ia selalu mengandalkan pasar ini karena stoknya lengkap dan kualitas bunganya terjamin.

    “Saya sudah punya supplier langganan di sini yang memasok bunga untuk toko saya,” ujarnya.

    Florist tersebut juga menambahkan bahwa menjelang Valentine, tokonya kebanjiran pesanan.

    “Mawar menjadi bunga yang paling laris di momen Valentine ini, sehingga stok dari supplier cepat habis,” katanya.

    Untuk memudahkan transaksi, para pedagang bunga di Pasar Rawa Belong menyediakan berbagai metode pembayaran, mulai dari tunai, QRIS, hingga transfer, untuk memudahkan pembeli.

    Setelah perayaan Valentine usai, harga bunga diperkirakan akan kembali normal.(Grace Sanny Vania)