Topik: Banjir

  • Tak Semua Dapat Kompensasi Penggusuran, Dedi Mulyadi Ajak Bicara Bupati Bekasi ‘Si Raja Bongkar’

    Tak Semua Dapat Kompensasi Penggusuran, Dedi Mulyadi Ajak Bicara Bupati Bekasi ‘Si Raja Bongkar’

    Dedi Mulyadi mengaku akan bicara dengan Bupati Bekasi soal nasib warga yang rumah atau tempat usahanya dibongkar. 

    “Saya ingin ngajak bicara nanti ke Pak Bupati membicarakan nasib dari warganya yang kehilangan tempat usaha tempat tinggal di bantaran sungai,” katanya. “Untuk itu saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas berbagai langkah yang dilakukan,” lanjut Dedi.

    Kendati demikian, Dedi Mulyadi menegaskan, dirinya tetap mendukung pembongkaran bangunan bantaran sungai. Alasannya, antara lain, demi penanganan banjir.

    “Saya tetap mendukung Pak Bupati untuk melakukan penataan pembongkaran bangunan liar agar saluran-saluran air bisa diperlebar, bisa diperdalam kemudian banjir mulai bisa ditangani,” katanya.

    Ia mengakui, sejumlah daerah di Bekasi masih tergenang banjir. Namun, klaim dia, kondisinya lebih baik dibanding ketika sebelum bangunan-bangunan bantaran sungai itu dibongkar.

    “Hari ini Bekasi banjirnya tidak separah dulu. Memang masih ada titik-titik banjir tetapi jauh lebih baik dibanding dengan dulu yang banjirnya luar biasa,” katanya. 

    “Mari kita melakukan penataan sungai-sungai kita, rawa-rawa kita, tidak boleh lagi mengalami penyempitan, pendangkalan yang akhirnya bencananya dituai oleh bersama,” tandasnya.

  • Spanyol Siaga Cuaca Ekstrem, Layanan Kereta Api di Catalunya Disetop

    Spanyol Siaga Cuaca Ekstrem, Layanan Kereta Api di Catalunya Disetop

    Jakarta

    Cuaca ekstrem diprediksi terjadi di sejumlah kota Spanyol. Layanan kereta api di Catalunya bahkan dihentikan sementara.

    “Layanan kereta api dihentikan sementara di Catalonia pada hari Sabtu, karena sebagian besar wilayah Spanyol berada dalam status siaga tinggi atas kemungkinan hujan deras, kata pejabat setempat dilansir AFP, Minggu (13/7/2025).

    Badan Meteorologi Spanyol, Aemet, mengatakan bahwa hujan setinggi 90 milimeter dapat turun dalam waktu satu jam kemudian pada hari Sabtu (12/7) di dekat Barcelona dan wilayah Tarragon.

    Aamet menyebut situasi ini “luar biasa” dan menempatkan sebagian besar wilayah dalam status siaga merah. Badan meteorologi tersebut memperingatkan bahwa hujan deras dapat menyebabkan banjir dan mendesak warga untuk mengikuti instruksi pihak berwenang.

    Perusahaan kereta api Spanyol, Renfe, memutuskan untuk menghentikan layanan di seluruh Catalonia sebagai tindakan pencegahan.

    Oktober 2024 lalu, hujan deras memicu banjir dahsyat di provinsi Valencia di bagian timur. Peristiwa itu menewaskan 225 orang dan menyebabkan kerusakan luas dalam bencana serupa yang paling mematikan di negara itu dalam beberapa dekade.

    (ygs/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah alami berawan-hujan ringan

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah alami berawan-hujan ringan

    Logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah alami berawan-hujan ringan
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Sabtu, 12 Juli 2025 – 10:15 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Sabtu. 

    Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, prakirawan Andika Hapsari menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang di Laut Filipina, perairan barat Sumatera Barat, perairan utara Aceh, Selat Karimata, Laut Cina Selatan, Laut Jawa, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Laut Sawu, Laut Maluku, Laut Banda dan Laut Arafuru.  

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.

    Oleh karena itu, pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, di antaranya Pekanbaru, Tanjung Pinang, Tanjung Selor, Mamuju, dan Nabire. 

    Sementara itu, beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Medan, Palembang, Pangkal Pinang, Mataram, Samarinda, Banjarmasin, Palu, Manado, Makassar, Kendari, Ternate, Manokwari, Jayawijaya, Jayapura, dan Merauke.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Banda Aceh, Padang, Bengkulu, Jambi, Bandar Lampung, Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Kupang, Palangka Raya, Pontianak, Gorontalo, Ambon, dan Sorong.

    Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0.5 hingga 2.5 m, sementara gelombang tinggi hingga 4 m berpotensi terjadi di sekitar perairan Utara Aceh, Laut Cina Selatan, Laut Natuna Utara, Laut Jawa bagian timur, Laut Flores, Laut Arafuru, Laut Timur, Laut Banda, Laut Seram, Samudra Hindia sebelah barat daya Banten dan sebelah selatan NTT.

    Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat mewaspadai potensi banjir rob di pesisir Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Banten hingga Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara.

    Sumber : Antara

  • Tangis Korban PHK Massal Lebih dari Seribu Pegawai di AS

    Tangis Korban PHK Massal Lebih dari Seribu Pegawai di AS

    Jakarta
    Lebih dari 1.300 pegawai Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat (AS) dipecat. Haru dan isak tangis mengiringi pegawai yang meninggalkan kantor Deplu, di Washington.

    Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (12/7/2025), para diplomat dan staf lainnya bertepuk tangan untuk rekan-rekan mereka yang akan pergi dalam suasana emosional di kantor pusat departemen di Washington, yang menjalankan kebijakan luar negeri AS dan jaringan kedutaan global.

    Beberapa terlihat menangis saat mereka keluar sambil membawa kotak-kotak berisi barang-barang mereka.

    Seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS mengatakan 1.107 anggota pegawai negeri sipil dan 246 pegawai diplomatik Dinas Luar Negeri diberhentikan.

    Menurut media The Washington Post, para pegawai Departemen Luar Negeri diberitahu tentang pemecatan mereka melalui email.

    Pada Jumat (11/7) Presiden AS Donald Trump telah memerintahkan perampingan di tubuh Deplu. PHK di departemen tersebut terjadi tiga hari setelah Mahkamah Agung membuka jalan bagi pemerintahan Trump untuk mulai melaksanakan rencananya untuk merombak seluruh departemen-departemen pemerintah.

    Mahkamah Agung, yang didominasi kaum konservatif, mencabut pemblokiran sementara yang diberlakukan oleh pengadilan yang lebih rendah terhadap rencana Trump untuk memberhentikan puluhan ribu pegawai.

    Sejak menjabat pada bulan Januari, Trump telah bekerja cepat untuk menempatkan para loyalis yang gigih dan memecat sejumlah besar pegawai pemerintah veteran.

    Pengurangan Pegawai Hingga 15 Persen

    Banjir Air Mata di Washington, Ribuan Pegawai Kemlu AS Dipecat Trump (REUTERS/ANNABELLE GORDON)

    Trump, sejak kembali ke Gedung Putih pada akhir Januari lalu, telah menjadikan pengurangan tenaga kerja federal AS sebagai salah satu prioritas utamanya. Dia melakukan pemangkasan drastis terhadap lapangan pekerjaan dan pengeluaran melalui Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE), yang sebelumnya dipimpin oleh mantan penasihat dekatnya, Elon Musk.

    Menteri Luar Negerinya, Marco Rubio, mengatakan departemen kebijakan luar negeri terlalu rumit dan perlu dikurangi sekitar 15 persen.

    Asosiasi Layanan Luar Negeri Amerika (AFSA) — serikat pekerja yang mewakili pegawai Departemen Luar Negeri — mengecam “pukulan telak bagi kepentingan nasional kita.”

    “Di tengah ketidakstabilan global yang hebat — dengan perang yang berkecamuk di Ukraina, konflik antara Israel dan Iran, dan rezim-rezim otoriter yang menguji batas-batas tatanan internasional — Amerika Serikat telah memilih untuk memangkas tenaga kerja diplomatik garda terdepannya,” kata AFSA dalam sebuah pernyataan.

    “Kami menentang keputusan ini dengan sekeras-kerasnya.”

    Menurut laporan resmi, Departemen Luar Negeri AS mempekerjakan lebih dari 80.000 orang di seluruh dunia tahun lalu, dengan sekitar 17.700 di antaranya bekerja di dalam negeri.

    Halaman 2 dari 2

    (aik/aik)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kelakar Cak Imin: Mari Selamatkan Bumi, Daripada Pindah Planet

    Kelakar Cak Imin: Mari Selamatkan Bumi, Daripada Pindah Planet

    Kelakar Cak Imin: Mari Selamatkan Bumi, Daripada Pindah Planet
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa
    Cak Imin
    kembali melontarkan candaan saat berbicara mengenai
    perubahan iklim
    dan pemanasan global.
    Dalam peluncuran komunitas lingkungan PKB Eco Generation atau
    PKB Ecogen
    , Sabtu (12/7/2025), Cak Imin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan, sembari menyisipkan sindiran soal rencana-rencana ambisius pindah ke planet lain.
    “Mari kita selamatkan bumi daripada kita pindah planet,” kelakar Cak Imin.
    “Kita sudah nggak tahan ini di bumi yang panasnya nggak karuan,” lanjut Cak Imin.
    Ia menyampaikan bahwa fenomena cuaca ekstrem yang akhir-akhir ini melanda sejumlah wilayah harus menjadi alarm bersama akan
    krisis iklim
    yang semakin nyata.
    “Sebulan ini matahari menjauh dari bumi dua kali lipat. Satu bulan ke depan ini. Makanya nggak jelas nih antara hujan, dingin. Ini dua kali lipat menjauh dari bumi. Banjir. Ini tanda-tanda nggak baik ini,” katanya.
    Dalam guyonannya, Cak Imin pun menyebut bahwa rencana manusia pindah ke planet lain belumlah realistis.
    “Karena perubahan iklim yang nggak jelas. Apakah kita sudah siap pindah planet? Karena bumi tidak siap menampung kita lagi? Oh, belum siap. Karena Elon Musk sudah bikin partai sendiri,” ucapnya disambut gelak tawa para hadirin.
    Muhaimin juga menyinggung pentingnya peran komunitas dan gerakan sosial akar rumput, seperti yang dilakukan kelompok Pandawara dan komunitas lainnya yang bergerak tanpa pamrih.
    “Kita tidak hanya bergerak secara struktural, tapi juga secara kultural. Dari atas lewat kebijakan, dari bawah lewat gerakan masyarakat,” ucapnya.
    Cak Imin mengingatkan bahwa krisis iklim bukan lagi ancaman masa depan, melainkan kenyataan hari ini yang harus segera ditangani.
    “Mari kita selamatkan bumi, daripada kita pindah planet. Tapi masalahnya roketnya Elon Musk belum cukup buat semua orang,” canda dia.
    “Di tangan saya belum berhasil. Tapi di tangan kalian, saya percaya Indonesia akan berhasil,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pimpinan Komisi X Minta Sekolah Terdampak Banjir di Mataram Segera Diperbaiki agar KBM Tak Tertunda

    Pimpinan Komisi X Minta Sekolah Terdampak Banjir di Mataram Segera Diperbaiki agar KBM Tak Tertunda

    Pimpinan Komisi X Minta Sekolah Terdampak Banjir di Mataram Segera Diperbaiki agar KBM Tak Tertunda
    Tim Redaksi
    LOMBOK, KOMPAS.com
    – Wakil Ketua Komisi X DPR RI
    Lalu Hadrian
    Irfani meminta agar sekolah-sekolah yang terdampak banjir di wilayah
    Mataram
    , Nusa Tenggara Barat (NTB), segera diperbaiki.
    Langkah cepat perlu dilakukan agar kegiatan belajar-mengajar (KBM) bisa kembali berlangsung mulai awal pekan depan, seiring dengan berakhirnya masa libur sekolah.
    “Saya sudah koordinasi dengan Wali Kota, koordinasi dengan Dinas Pendidikan, untuk betul-betul menyiapkan, merevitalisasi lagi sekolah-sekolah terdampak,” ujar Lalu Hadrian saat ditemui di Lombok, NTB, Sabtu (12/7/2025).
    Menurut Lalu Hadrian, sejumlah sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) ikut terdampak banjir yang melanda Mataram pada Minggu (6/7/2025) lalu.
    Dia pun mengaku sudah meninjau langsung kondisi sekolah dan memberikan bantuan untuk perbaikan serta pemenuhan fasilitas.
    “Sejak saya kemarin kembali ke dapil, dan kita tahu bahwa di Lombok beberapa hari yang lalu banjir, salah satu yang terdampak adalah sekolah-sekolah kita, SD, SMP, itu ada beberapa,” kata Lalu Hadrian.
    Berdasarkan hasil peninjauan, lanjut Lalu Hadrian, secara umum kondisi bangunan dan perabot sekolah masih aman.
    Namun sejumlah fasilitas penunjang seperti laptop dan dokumen penting di sekolah ikut terbawa banjir.
    “Saya sudah turun, sudah memberikan bantuan. Kebanyakan dari sisi bangunan masih aman, mebel-mebelnya juga aman. Yang terbawa banjir itu seperti laptop, dokumen-dokumen penting, dan sebagainya,” kata dia.
    “Kami sudah memberikan bantuan, dan insya Allah, hari Senin sudah siap untuk melaksanakan proses belajar-mengajar,” ucap Lalu.
    Selain perbaikan sarana dan prasarana, Politikus PKB itu juga mendorong adanya pendampingan psikologis, bagi para siswa yang tempat tinggalnya turut terdampak banjir.
    “Kemudian melakukan trauma healing kepada siswa-siswa yang memang tinggal di sekitar sekolah dan juga terdampak banjir,” kata Lalu Hadrian.
    Diberitakan sebelumnya, banjir melanda sejumlah kawasan di Kota Mataram, NTB, pada Minggu (6/7/2025) akibat luapan tiga sungai besar, yakni Kali Unus, Kali Ancar, dan Kali Brenyok.
    Wali Kota Mataram Mohan Roliskhana mengatakan, banjir berdampak cukup parah di sejumlah kawasan permukiman, seperti Selagalas, Kekalik, Bertais, Abian Tubuh, dan Pejarakan.
    “Di beberapa titik memang cukup parah ya dampak dari banjir ini karena tiga kali besar ini meluap semua,” ujar Mohan saat meninjau banjir pada Minggu malam.
    Banjir tersebut juga dilaporkan menelan korban jiwa.
    Dua warga dilaporkan meninggal dunia akibat tersengat listrik, masing-masing di Kecamatan Narmada dan Kecamatan Ampenan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rano Karno: 97 Persen Program 100 Hari Pemprov Jakarta Hampir Tuntas
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 Juli 2025

    Rano Karno: 97 Persen Program 100 Hari Pemprov Jakarta Hampir Tuntas Megapolitan 12 Juli 2025

    Rano Karno: 97 Persen Program 100 Hari Pemprov Jakarta Hampir Tuntas
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Gubernur Jakarta,
    Rano Karno
    , mengklaim bahwa 97 persen program kerja 100 hari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta hampir rampung.
    Pernyataan itu ia sampaikan saat menghadiri acara Tasyakuran HUT ke-498 Jakarta tingkat kelurahan di Taman Sensori, Jalan Benda Raya, Kelurahan Kamal, Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (12/7/2025).
    “Alhamdulillah, atas semua bantuan, semua dukungan masyarakat Jakarta, 100 hari program kerja kita hampir 97 persen selesai,” ujar Rano dalam sambutannya.
    Rano menjelaskan, sejumlah program telah dijalankan secara bertahap. Di antaranya pengerukan kali dan embung, bantuan bagi guru ngaji, serta peningkatan insentif bagi pengurus RT, RW, dan dasawisma.
    Menurutnya, insentif untuk kelompok dasawisma akan dinaikkan hingga Rp 1 juta, sementara insentif RT dan RW juga ditambah mulai bulan depan.
    “RT dan RW sudah ditandatangan sama Pak Gubernur. Insya Allah mulai bulan depan insentif sudah ditambah,” ungkapnya.
    Ia juga menyinggung penanganan banjir yang menjadi salah satu prioritas utama, termasuk mitigasi air rob dan kiriman hujan dari wilayah hulu.
    Meski program sudah berjalan dan nyaris rampung, Rano menyebut Gubernur Jakarta Pramono Anung memilih tidak mengumbar capaian ke publik.
    “Memang karakternya Pak Gubernur enggak mau cari panggung. Dia enggak perlulah kita ngeruk got, berenang di dalam got, buat apa,” kata Rano.
    “Sudah, kita kerja begini saja. Yang penting hujan bisa kita tanggulangi, masyarakat bisa bahagia,” tambahnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kelakar Rano Karno Minta Dipanggil Gubernur Saat Pramono Dinas ke Amerika
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 Juli 2025

    Kelakar Rano Karno Minta Dipanggil Gubernur Saat Pramono Dinas ke Amerika Megapolitan 12 Juli 2025

    Kelakar Rano Karno Minta Dipanggil Gubernur Saat Pramono Dinas ke Amerika
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil
    Gubernur Jakarta
    ,
    Rano Karno
    , berkelakar kepada warga saat menghadiri acara Tasyakuran HUT ke-498 Jakarta tingkat kelurahan di Taman Sensori, Jalan Benda Raya, Kelurahan Kamal, Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (12/7/2025).
    Ia meminta warga memanggilnya “Pak Gubernur” selama Gubernur
    Pramono Anung
    menjalani kunjungan dinas ke Amerika Serikat.
    “Mulai besok, Pak Gub pergi ke Amerika. Besok ente panggil ane Pak Gub. Soalnya ini sementara jadi gubernur,” ujar Rano yang langsung disambut gelak tawa para hadirin.
    Meski disampaikan dengan nada bercanda, Rano menegaskan tetap menjalankan roda pemerintahan sesuai arahan gubernur.
    Pria yang akrab disapa Bang Doel itu juga memaparkan sejumlah capaian Pemprov Jakarta dalam 100 hari program kerja.
    Beberapa di antaranya soal penanganan banjir, pemberian bantuan untuk guru ngaji, serta peningkatan insentif bagi pengurus RT atau RW.
    “Alhamdulillah, atas semua bantuan dan dukungan masyarakat Jakarta, 100 hari program kerja kita hampir 97 persen selesai,” ungkap Rano.
    Ia menambahkan bahwa Gubernur Pramono Anung enggan mempublikasikan capaian tersebut secara berlebihan.
    Rano menilai, gaya kepemimpinan Pramono memang jauh dari pencitraan.
    “Memang karakternya Pak Gubernur enggak mau cari panggung. Dia enggak perlulah kita ngeruk got, berenang di dalam got, buat apa,” kata Rano.
    “Sudah, kita kerja begini saja. Yang penting hujan bisa kita tanggulangi, masyarakat bisa bahagia,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Janji Pemkot Sediakan Arsip Hak Kekayaan Khusus Industri Gim di Kota Bandung  

    Janji Pemkot Sediakan Arsip Hak Kekayaan Khusus Industri Gim di Kota Bandung  

    Liputan6.com, Bandung – Pemerintah Kota Bandung mengklaim bakal turut turun tangan dalam pengembangan industri gim. Salah satu upaya itu adalah dengan menyediakan tempat arsip khusus untuk hak kekayaan intelektual atau intellectual property (IP) yang bisa diakses oleh pelaku industri kreatif secara resmi. 

    Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyatakan bahwa industri kreatif di Kota Bandung tengah berkembang menuju bentuk yang lebih terstruktur. 

    Menurut Farhan, langkah penting yang harus dilakukan pemerintah adalah menciptakan ekosistem yang memungkinkan insan kreatif mengembangkan potensinya dan masuk ke arus utama industri. Ia menyadari, industri kreatif memiliki spektrum yang luas dan membutuhkan dukungan dari hulu ke hilir.

    “Saya lagi berusaha mengembangkan bersama-sama dengan Dinas Arsip dan Perpustakaan sebagai tempat pengarsipan semua hak atas kekayaan intelektual. Jadi nanti kita akan buka pendaftaran, sok didaftarkan. Siapa pun yang nanti mengklaim bahwa saya punya IP, itu disimpannya di kearsipan Kota Bandung. Jadi resmi,” dikutip dari siaran pers di Bandung akhir pekan lalu (5/7/2025).

    Ia menambahkan, sistem pengarsipan ini tidak hanya sebagai bentuk dokumentasi, tapi juga sebagai pengakuan hukum yang kuat bagi pemilik karya atau inovasi.  

    “Iya betul. Ide-ide bagian ini kita koleksikan. Kalau ada yang klaim sepihak, kita bisa lihat dokumen resmi di kearsipan,” imbuhnya.

    Namun Farhan menekankan, pembangunan tidak boleh hanya mengejar digitalisasi atau kemasan futuristik semata, melainkan juga memperhatikan aspek dasar seperti infrastruktur dan lingkungan yang layak.

    Ia menyebutkan bahwa salah satu tantangan besar adalah permasalahan banjir di kawasan timur Bandung yang menjadi lokasi beberapa pusat industri kreatif baru. Selain pengelolaan lingkungan, Farhan juga menyoroti pentingnya aksesibilitas menuju kawasan industri kreatif. 

    “Selama ini, jalan ke sini biasanya teh macet. Harus dipermudah aksesnya. Walaupun tidak ada di anggaran kita, kita sedang menyiapkan skema pendanaan lewat Land Based Finance,” jelasnya.

    Skema Land Based Finance (LBF) memungkinkan pemerintah memanfaatkan aset tanah sebagai jaminan untuk mendanai infrastruktur, tanpa membebani APBD. 

    “Pendanaannya bukan dari pemerintah, tapi dari pihak swasta yang terlibat. Kita ciptakan ekosistem yang saling dukung,” jelas Farhan.

     

  • BMKG: Musim Kemarau Belum Dominan, Potensi Cuaca Ekstrem Mengintai di Berbagai Wilayah

    BMKG: Musim Kemarau Belum Dominan, Potensi Cuaca Ekstrem Mengintai di Berbagai Wilayah

    BMKG: Musim Kemarau Belum Dominan, Potensi Cuaca Ekstrem Mengintai di Berbagai Wilayah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (
    BMKG
    ) memperingatkan bahwa
    cuaca ekstrem
    masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, meskipun
    musim kemarau
    secara klimatologis telah dimulai.
    Pasalnya, hingga akhir Juni 2025, baru sekitar 30 persen zona musim di Indonesia yang benar-benar memasuki musim kemarau.
    “Meskipun kita sudah memasuki pertengahan musim kemarau, berbagai faktor atmosfer global dan regional masih mendukung terjadinya
    hujan lebat
    dan cuaca ekstrem di banyak wilayah,” kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dikutip dari siaran pers BMKG, Sabtu (12/7/2025).
    Sebagian besar wilayah, seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua, masih berisiko tinggi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang dalam sepekan ke depan.
    Dwikorita menegaskan, hal ini terjadi lantaran dinamika atmosfer yang kompleks.
    Dinamika tersebut masih memicu terbentuknya awan-awan konvektif penyebab hujan deras.
    Fenomena seperti gelombang ekuatorial Rossby dan Kelvin, zona konvergensi dan pertemuan angin, serta potensi sirkulasi siklonik di sekitar Samudra Hindia dan Pasifik, terus mendorong pembentukan awan hujan dalam skala luas.
    Dwikorita mengemukakan, intensitas hujan yang signifikan telah tercatat di sejumlah wilayah dalam beberapa hari terakhir.
    Pada 9 Juli, hujan harian di atas 50 mm terjadi di Nabire dan Kalimantan Barat.
    Sementara pada 8 Juli, hujan sangat lebat tercatat di Papua Barat, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Maluku, dan Papua.
    Kondisi ini telah menyebabkan bencana hidrometeorologis, seperti banjir, tanah longsor, genangan air, pohon tumbang, hingga kerusakan infrastruktur.
    BMKG, kata dia, memprakirakan bahwa potensi cuaca ekstrem masih tinggi dalam periode 12–18 Juli 2025.
    Hujan lebat
    berisiko terjadi di berbagai wilayah, termasuk Aceh, Sumatera Utara, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan, dengan status siaga yang telah dikeluarkan.
    Selain itu, angin kencang berpotensi melanda wilayah barat hingga timur Indonesia, termasuk Aceh, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku.
    Di lautan, kecepatan angin lebih dari 25 knot diprediksi akan memicu gelombang tinggi di beberapa perairan, seperti perairan utara Aceh, Laut Cina Selatan, Laut Natuna Utara, Laut Jawa bagian timur, Laut Flores, Laut Arafuru, Laut Timor, Laut Banda, Laut Seram, Samudera Pasifik sebelah utara Maluku Utara, serta Samudera Hindia sebelah barat daya Banten, sebelah selatan Jawa, dan sebelah selatan NTT.
    Oleh karenanya, ia mengimbau masyarakat untuk tidak menganggap enteng potensi cuaca ekstrem yang bisa datang tiba-tiba.
    Ia juga meminta masyarakat menjauhi area terbuka saat terjadi petir, menghindari pohon atau bangunan tua saat angin kencang, serta tetap menjaga kesehatan karena cuaca terik masih mungkin terjadi di tengah pola hujan yang aktif.
    “Masyarakat harus tetap waspada, meskipun secara kalender kita berada di musim kemarau. Jangan lengah. Cuaca bisa berubah cepat dan membawa dampak besar,” tegasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.