Topik: Banjir

  • Cuaca Menggila, Puluhan Orang Tewas Akibat Banjir-Muncul Topan Baru

    Cuaca Menggila, Puluhan Orang Tewas Akibat Banjir-Muncul Topan Baru

    Jakarta, CNBC Indonesia – Upaya penyelamatan di Vietnam tengah berpacu dengan waktu ketika tim SAR dan relawan berjuang menembus daerah-daerah yang terisolasi akibat banjir dan longsor yang menewaskan sedikitnya 37 orang. Di tengah kekacauan itu, pemerintah memperingatkan datangnya topan baru yang diperkirakan akan menghantam wilayah tersebut dalam beberapa hari ke depan.

    Dilansir The Associated Press, Selasa (4/11/2025), hujan lebat yang turun tanpa henti sejak akhir Oktober memicu banjir bandang dan longsor di sejumlah provinsi. Rumah-rumah tersapu air, ribuan penduduk mengungsi, dan sebagian besar wilayah masih lumpuh akibat aliran listrik dan jaringan data yang terputus.

    Sejumlah kawasan di Da Nang bahkan masih terendam dan terisolasi hingga awal pekan ini. Saluran irigasi, bantaran sungai, dan garis pantai mengalami erosi parah, sementara beberapa jalan nasional dilaporkan masih tertutup lumpur dan puing.

    Badan Meteorologi Vietnam memperingatkan bahwa Topan Kalmaegi tengah bergerak cepat menuju pesisir tengah negara itu setelah melintasi Filipina. Pusat Prakiraan Hidro-Meteorologi Nasional memperkirakan kecepatan angin dapat mencapai 166 kilometer per jam ketika topan itu memasuki Laut China Selatan pada Rabu mendatang.

    Kondisi di lapangan memburuk kembali setelah sempat membaik akhir pekan lalu. Petugas penyelamat yang berhasil mengevakuasi sejumlah warga pada saat air surut kini menghadapi tantangan baru karena permukaan sungai kembali naik.

    Di Kota Hue, dua sungai utama, Huong dan Bo, telah mencapai level bahaya, sementara hujan deras masih terus mengguyur wilayah itu, menurut laporan media pemerintah.

    Otoritas Vietnam telah mengerahkan bantuan darurat berupa makanan, air bersih, obat-obatan, dan tempat penampungan bagi korban. Relawan dan aparat militer dikerahkan untuk membersihkan puing-puing, memperbaiki aliran listrik, jaringan air, serta membuka kembali akses transportasi.

    Upaya pencegahan wabah penyakit juga menjadi prioritas, sementara pemerintah mulai memperbaiki sistem irigasi dan membantu petani memulihkan lahan pertanian serta peternakan mereka yang rusak.

    Data terbaru pada Senin menunjukkan bahwa jumlah korban tewas akibat banjir dan longsor mencapai 37 orang, dengan lima orang masih hilang dan 78 lainnya luka-luka. Pemerintah memperingatkan bahwa angka tersebut kemungkinan masih akan meningkat karena banyak wilayah belum dapat dijangkau tim penyelamat.

    Vietnam tahun ini menghadapi rangkaian badai yang nyaris tanpa jeda. Sebelumnya, Topan Ragasa pada akhir September menumpahkan hujan deras di kawasan tengah, disusul Topan Bualoi yang menghantam pesisir, dan Topan Matmo yang menyebabkan banjir besar di bagian utara.

    Gabungan tiga badai tersebut telah menyebabkan lebih dari 85 orang tewas atau hilang dalam dua minggu, dengan kerugian ekonomi mencapai sekitar US$1,36 miliar.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Harga Mulai Rp 300 Jutaan, Synthesis Development Hadirkan Hunian Anandaya

    Harga Mulai Rp 300 Jutaan, Synthesis Development Hadirkan Hunian Anandaya

    Jakarta

    Setelah sukses mengembangkan berbagai proyek properti berskala nasional, Synthesis Development, pengembang properti yang telah berpengalaman selama lebih dari 30 tahun kembali menghadirkan karya terbarunya yaitu ANANDAYA Home Resort.

    Dengan luas pengembangan mencapai 80 hektar, Anandaya didesain sebagai satu-satunya hunian modern berkonsep Home Resort di Serpong Selatan dengan harga mulai 300 jutaan yang dilengkapi dengan view pegunungan dan danau, dilengkapi akses lengkap yang mudah dan fasilitas premium, sehingga menghadirkan pengalaman tinggal nyaman, sehat, sekaligus bernilai investasi tinggi. Anandaya hadir untuk menjawab kebutuhan bagi masyarakat urban yang mendambakan keseimbangan antara kehidupan modern, ketenangan alam dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik.

    Sanctuary di Tengah Hiruk Pikuk Kota

    Anandaya menghadirkan konsep berbeda dari kebanyakan hunian. Tidak hanya sekadar tempat tinggal, Anandaya adalah sanctuary – sebuah tempat kembali untuk menenangkan diri setelah beraktivitas di tengah hiruk pikuk kota Jakarta.

    Dengan view pegunungan, danau, udara yang bersih, serta kawasan yang bebas banjir, Anandaya memberikan kualitas hidup yang lebih sehat, tenang, dan berkualitas. Kehidupan dan kenyamanan berkelas yang sebelumnya hanya bisa dinikmati oleh sebagian orang, kini bisa dirasakan oleh semua orang dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 300 jutaan.

    Hubungi kami di https://bit.ly/helloanandaya atau hubungi nomor telepon di 08111-55-9889 (hanya WA chat) atau kunjungi instagram dan tiktok di @anandayaofficial dan website https://synthesis-development.id/project/anandaya/

    Tipe Rumah Modern

    Di cluster NALA, Anandaya menghadirkan beberapa tipe rumah dengan desain modern minimalis yang fungsional, seperti:

    Tipe Arka (28/60) – Cocok untuk pasangan muda yang baru memulai keluarga. Tipe Bima (34/60) – Pilihan populer untuk keluarga kecil dengan kebutuhan ruang lebih lega. Tipe Cakra (43/72) – Didesain lebih luas, ideal bagi keluarga yang membutuhkan ruang (kamar) ekstra. Tipe Devara (58/60) – Lebih luas, lebih lega, cocok untuk keluarga yang mendambakan ruang ekstra, kenyamanan, dan desain elegan yang modern.

    Pada peresmian kali ini, Anandaya memperkenalkan tiga show unit dari keempat tipe yang tersedia, yang semuanya merupakan tipe dari unit Cluster Nala. Show unit ini menampilkan variasi luas tanah dan bangunan yang berbeda. Dengan hadirnya show unit Cluster Nala, memungkinkan konsumen mendapatkan pengalaman langsung akan beragam pilihan yang ditawarkan oleh Anandaya.

    Hubungi kami di https://bit.ly/helloanandaya atau hubungi nomor telepon di 08111-55-9889 (hanya WA chat) atau kunjungi instagram dan tiktok di @anandayaofficial dan website https://synthesis-development.id/project/anandaya/

    Harga Mulai Rp 300 Jutaan, Cicilan Ringan

    Cluster NALA ditawarkan dengan harga perdana mulai dari Rp 300 jutaan. Synthesis Development juga memberikan berbagai pilihan cara bayar, mulai dari tunai keras, cicilan bertahap, hingga KPR dengan cicilan ringan mulai Rp 2 jutaan per bulan. Hal ini membuat Anandaya semakin terjangkau bagi generasi muda yang ingin segera memiliki rumah pertama, atau sebagai pilihan investasi yang sangat menguntungkan.

    Hubungi kami di https://bit.ly/helloanandaya atau hubungi nomor telepon di 08111-55-9889 (hanya WA chat) atau kunjungi instagram dan tiktok di @anandayaofficial dan website https://synthesis-development.id/project/anandaya/

    Fasilitas Premium Bernuansa Resort

    Sebagai kawasan skala kota, Anandaya menawarkan berbagai fasilitas premium yang menunjang gaya hidup modern dan sehat yang dapat dinikmati oleh para penghuni Cluster dengan free access bagi para penghuni, antara lain:

    The Biggest Green Space Area seluas 2.500 meter Infinity Park dengan menghadirkan 8 taman tematik yaitu Taman Skate, Taman Yoga, Taman Baca, Taman BBQ, Taman Air, Taman Piknik, Taman Olahraga seperti lapangan basket berstandar Internasional, dan Taman Bermain Anak. Clubhouse eksklusif dengan kolam renang untuk anak dan dewasa, gym, jogging track, lounge & co-working space, dan area olahraga outdoor kalistenik. Double Children Playground: taman bermain luar ruang yang aman dan dirancang untuk mendorong anak aktif secara fisik dan sosial dan berkonsep montessori. Indoor Kids Room: ruang bermain dalam ruangan yang dilengkapi dengan permainan interaktif, sudut baca, dan area menggambar agar anak-anak bisa berekspresi dan belajar melalui kreativitas. serta Masjid dan tempat ibadah agama lainnya yang menjadi ikon spiritual sekaligus ruang komunitas yang harmonis.

    Selain itu, Anandaya juga menghadirkan row jalan utama selebar 18 meter, yang tidak hanya memudahkan mobilitas kendaraan, tetapi juga aman digunakan untuk aktivitas olahraga ringan seperti jogging atau bersepeda di dalam kawasan.

    Hubungi kami di https://bit.ly/helloanandaya atau hubungi nomor telepon di 08111-55-9889 (hanya WA chat) atau kunjungi instagram dan tiktok di @anandayaofficial dan website https://synthesis-development.id/project/anandaya/

    Lokasi Strategis dengan Akses Transportasi Mudah

    Anandaya berlokasi hanya 10 menit dari Stasiun KRL Jatake (segera beroperasi) & Parung Panjang, 15 menit dari Gerbang Tol Serpong-Balaraja (Legok), dan 25 menit dari Jakarta, menjadikannya pilihan ideal bagi keluarga muda dan profesional yang mendambakan keseimbangan antara kenyamanan tinggal dan kemudahan mobilitas.

    Dengan posisi strategis ini, penghuni Anandaya dapat menjangkau kawasan Jakarta, BSD, hingga Bandara Soekarno-Hatta dengan lebih mudah. Akses transportasi ini menjadi nilai lebih, terutama bagi masyarakat urban yang membutuhkan mobilitas tinggi menuju pusat Jakarta maupun wilayah sekitar. Ditambah adanya future plan Toll JORR 3 menjadikan Anandaya terhubung langsung ke berbagai titik penting di Jabodetabek, dan memberikan nilai kenaikan harga tanah yang sangat signifikan.

    Tidak hanya dekat pusat transportasi, Anandaya ke depannya juga dilengkapi dengan Commercial Area, dan juga kawasannya dikelilingi oleh fasilitas pendidikan, layanan kesehatan, dan pusat perbelanjaan. Konsumen Anandaya juga dapat menikmati fasilitas gaya hidup modern seperti Eastvara, AEON Mall BSD, The Barn, dan Q-Biq, dan masih banyak lagi.

    Hubungi kami di https://bit.ly/helloanandaya atau hubungi nomor telepon di 08111-55-9889 (hanya WA chat) atau kunjungi instagram dan tiktok di @anandayaofficial dan website https://synthesis-development.id/project/anandaya/

    (adv/adv)

  • Jelang Nataru, Presiden Perintahkan PT KAI Cek Jalur Rawan

    Jelang Nataru, Presiden Perintahkan PT KAI Cek Jalur Rawan

    Jakarta (beritajatim.com) — Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan pengecekan menyeluruh terhadap jalur kereta api yang rawan gangguan, baik akibat cuaca ekstrem maupun kondisi alam.

    “Menyambut Nataru, Presiden (Prabowo) memerintahkan kami mengecek secara detail daerah-daerah rawan, terutama daerah rawan banjir, daerah rawan longsor,” kata Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Bobby Rasyidin, usai rapat terbatas dengan Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/11/2025).

    Bobby menjelaskan, Presiden memberikan arahan strategis untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang selama periode liburan akhir tahun. Prabowo juga menekankan bahwa kesiapan infrastruktur transportasi harus menjadi prioritas utama, terutama pada jalur-jalur yang sering dilalui masyarakat saat musim liburan.

    Arahan ini, lanjut Bobby, merupakan bentuk kesiapsiagaan menghadapi lonjakan penumpang dan potensi bencana hidrometeorologi yang kerap terjadi pada akhir tahun.

    “Beliau (Prabowo) sampaikan dengan sangat jelas kepada kami: pastikan keamanan, pastikan kenyamanan, dan tentunya pastikan juga kebersihannya,” ujarnya.

    Bobby menambahkan, Prabowo menginstruksikan seluruh unit kerja PT KAI, termasuk anak perusahaan dan mitra transportasi publik, memperketat pemantauan lapangan untuk mengurangi risiko gangguan perjalanan.

    “Beliau tegaskan juga, terutama untuk layanan kereta api Jabodetabek, karena kami melayani pelayanan KRL melalui PT Kereta Commuter Indonesia dan divisi LRT,” katanya. (kun)

  • BPBD Banyuwangi Peringatkan Ancaman Bencana Angin Kencang hingga Pancaroba

    BPBD Banyuwangi Peringatkan Ancaman Bencana Angin Kencang hingga Pancaroba

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi mulai berikan peringatan dini terkait potensi peningkatan ancaman bencana angin kencang. Hal tersebut dikhawatirkan terjadi mengingat saat ini telah memasuki musim peralihan kemarau ke penghujan.

    Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Banyuwangi, Danang Hartanto mengimbau, memasuki musim peralihan, masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap adanya potensi bencana hidrometeorologi.

    “Kita imbau untuk agar masyarakat lebih berhati-hati, baik ketika di luar rumah maupun dilingkungan rumah, karena musim peralihan dan potensi bencananya,” katanya, Senin (3/11/2025).

    Untuk antisipasi bemcana lebih awal, saat ini BPBD Banyuwangi telah melakukan mitigasi adanya potensi bencana hidrometeorologi sebelum masuk musim peralihan.

    Salah satunya dengan melalukan pemotongan dahan pohon yang tinggi, tentu saja hal ini dimaksudkan untuk mengurangi kejadian pohon tumbang akibat hujan yang disertai angin kencang.

    “Kita telah memaksimalkan mitigasi seperti perampasan pohon, hingga pemeliharaan drainase agar mencegah banjir terjadi,” kata Danang.

    Upaya mitigasi akan terus dilakukan dan dimaksimalkan, mengingat bencana hidrometeorologi seperti hujan lebat disertai angin kencang telah terjadi di Banyuwangi. Akibatnya sejumlah rumah di tiga kecamatan seperti Siliragung, Pesanggaran dan Glenmore rusak berat hingga ringan.

    Berdasarkan data dari BPBD ada 24 rumah rusak di Desa Seneporejo, Kecamatan Siliragung, lalu 2 rumah rusak di Pesanggaran, dan 1 rumah rusak di Glenmore akibat hujan deras disertai angin kencang. Total sementara 27 rumah rusak berat hingga ringan karena bencana tersebut.

    Kerusakan parah terjadi di Kecamatan Siliragung hingga membuat atap rumah ambruk tak bersisa. Melihat itu BPBD Banyuwangi telah menyalurkan bantuan kebutuhan dasar kepada warga terdampak.

    “Pada Senin (3/11/2025) kita telah mengirimkan bantuan kebutuhan dasar berupa sembako, paket kebersihan, family kit dan terpal kepada semua korban. Sementara masih kebutuhan dasar, nanti petugas yang terjun akan bertanya kebutuhan lainya seperti kebutuhan material, seperti asbes dan lainya,” jelasnya. [tar/ian]

  • Gagal Atasi Banjir, Pemimpin Daerah Ini Mengundurkan Diri

    Gagal Atasi Banjir, Pemimpin Daerah Ini Mengundurkan Diri

    Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah berbulan-bulan menghadapi tekanan publik dan desakan dari keluarga korban, Carlos Mazon, pemimpin wilayah Valencia di Spanyol timur, akhirnya mengumumkan pengunduran dirinya pada Senin (23/11/2025). Langkah itu diambil hampir tepat satu tahun setelah banjir besar melanda wilayah tersebut dan menewaskan 229 orang, salah satu tragedi banjir terburuk di Eropa dalam lebih dari setengah abad.

    “Saya tidak bisa melanjutkan lagi,” kata Mazon kepada wartawan setelah menyampaikan pidato yang juga berisi kritik tajam terhadap pemerintah nasional Spanyol atas penanganan krisis tersebut, dilansir Reuters.

    Pengunduran diri Mazon menandai akhir dari kepemimpinan yang selama berbulan-bulan diselimuti kontroversi. Sejak hujan deras mengguyur pada 29 Oktober 2024, warga Valencia, terutama di pinggiran selatan kota, daerah yang paling parah terdampak, menuduh pemerintah regional gagal memberikan peringatan dini yang memadai.

    Bencana itu terjadi ketika curah hujan ekstrem menyebabkan meluapnya sungai dan saluran air di sekitar Valencia, kota terbesar ketiga di Spanyol. Dalam hitungan jam, air bah menenggelamkan perumahan, sekolah, dan fasilitas umum.

    Ratusan orang terperangkap di rumah mereka tanpa bantuan, sementara sistem komunikasi dan transportasi lumpuh total.

    Tragedi tersebut menelan 229 korban jiwa dan menyebabkan kerugian mencapai miliaran euro. Para ahli menyebutnya sebagai peristiwa banjir paling mematikan di Eropa sejak 1967.

    Sejak itu, Mazon, yang kala itu baru setahun menjabat sebagai pemimpin regional, menghadapi tekanan tanpa henti dari publik dan media. Keluarga korban, kelompok sipil, dan oposisi menuduh pemerintahannya lamban bereaksi serta gagal memanfaatkan sistem peringatan dini yang seharusnya dapat menyelamatkan ratusan nyawa.

    Warga di daerah terdampak menilai sirene dan peringatan evakuasi baru dikeluarkan setelah air sudah merendam rumah-rumah, membuat banyak orang terjebak dan tenggelam tanpa sempat melarikan diri.

    Dalam pernyataan pengunduran dirinya, Mazon tidak memberikan kejelasan apakah ia juga akan melepaskan kursinya di parlemen regional, langkah yang dapat mencabut imunitas hukumnya, ataupun apakah ia akan memanggil pemilu regional dini.

    Pada hari yang sama, Maribel Vilaplana, seorang jurnalis lokal yang diketahui sedang makan siang bersama Mazon pada hari banjir terjadi, dijadwalkan memberikan kesaksian di hadapan hakim yang menyelidiki dugaan kelalaian pidana oleh otoritas daerah.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Banjir dan Macet Terus Landa Jakarta, Ahli Terowongan Bilang Begini

    Banjir dan Macet Terus Landa Jakarta, Ahli Terowongan Bilang Begini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pembangunan MRT Jakarta menjadi tonggak awal lahirnya era konstruksi bawah tanah di Indonesia. Dari proyek ini, konsep infrastruktur yang sebelumnya hanya akrab di kota besar dunia seperti Beijing, Bangkok, dan London mulai hadir di Tanah Air.

    Kini proyek konstruksi bawah tanah kian bergeliat dengan adanya proyek bawah tanah lain. Setelah MRT Jakarta, juga mulai ada rencana pembangunan immersed tunnel yang akan melintas bawah tanah di bawah perairan lindung di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

    Tantangan besar sektor ini datang dari kondisi geoteknik yang bervariasi di setiap wilayah Indonesia. Karena itu, kolaborasi lintas negara dan transfer teknologi menjadi langkah penting untuk memperkuat kapasitas teknis dalam negeri.

    “Kami membuka ruang kolaborasi dengan insinyur mancanegara agar terjadi pertukaran ilmu dan pengalaman,” kata Weni Maulina, Ketua Masyarakat Terowongan dan Konstruksi Bawah Tanah Indonesia (MTKBTI) yang baru dibentuk, dalam keterangannya, Senin (3/11/2025).

    Weni yang juga Direktur Konstruksi MRT Jakarta menilai pembangunan infrastruktur bawah tanah membutuhkan sumber daya manusia dengan keahlian yang sangat spesifik dan berbeda dari bidang konstruksi pada umumnya.

    Untuk memperkuat program sertifikasi bagi tenaga konstruksi, hingga Oktober 2025, tercatat 30 profesional telah tersertifikasi sebagai Ahli Madya Perencanaan Terowongan Jalan dan 24 lainnya sebagai Insinyur Muda Perencanaan Terowongan Jalan.

    “Sertifikasi ini menjadi bukti kompetensi dan kesiapan tenaga kerja nasional menghadapi proyek-proyek berteknologi tinggi,” kata Dirjen Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Boby Ali Azhari.

    Pembangunan infrastruktur bawah tanah akan menjadi fondasi penting bagi kota-kota besar di Indonesia. Namun, pada tahap awal pengembangannya tidak akan lepas dari tantangan sosial dan ekonomi.

    “Tantangannya adalah bagi orang-orang yang berada di tahap awal, ketika kota mereka mengalami gangguan dan melihat banyak uang dihabiskan untuk proyek bawah tanah, mereka belum bisa membayangkan masa depan yang akan dibawa oleh sistem itu,” ujar Past President The International Tunnelling and Underground Space Association (ITA-AITES) Arnold Dix.

    Karenanya mulai ada keluhan masyarakat terhadap proyek besar, hal ini juga terjadi pada awal pembangunan MRT Jakarta beberapa tahun lalu. Negara-negara seperti London, New York, Beijing, dan Bangkok pun pernah melalui fase serupa sebelum akhirnya menikmati sistem kota modern yang efisien. Indonesia memiliki peluang besar dalam menggarap sektor ini, terutama dalam mengatasi banjir dan kemacetan di wilayah perkotaan.

    “Kita melihat di Bangkok, mereka dulu punya masalah yang sama. Kini ketika hujan, kota tetap berjalan normal karena sistem bawah tanah mereka bekerja dengan baik. Indonesia berada di tahap awal, tapi potensinya luar biasa. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pelaku industri, dan akademisi, Indonesia bisa menjadi contoh sukses di kawasan Asia Tenggara” ujar Arnold.

    (hoi/hoi)

    [Gambas:Video CNBC]

  • KRL Padat di Jam Sibuk Jadi Atensi Prabowo, KAI Segera Tambah Gerbong

    KRL Padat di Jam Sibuk Jadi Atensi Prabowo, KAI Segera Tambah Gerbong

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto memanggil Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) Bobby Rasyidin di Istana Kepresidenan, Jakarta. Prabowo meminta KAI meningkatkan layanan kereta api Jabodetabek, baik KRL dan LRT.

    “Beliau tegaskan juga, terutama untuk layanan kereta api Jabodetabek, di mana kami melayani lewat KRL PT Kereta Commuter Indonesia dan divisi LRT kami, dipastikan bahwa mass transit yang dipakai ini terutama oleh pekerja yang setiap hari bolak-balik ke Jakarta, masyarakat kalangan bawah dan semua kalangan seperti yang saya sampaikan tadi, harus aman, nyaman, bersih dan keselamatan adalah nomor satu,” kata Bobby usai bertemu Presiden Prabowo di Istana, Jakarta, Senin (3/11/2025).

    Prabowo, kata Bobby, turut menyoroti fenomena masyarakat selalu berdesakan di KRL Jabodetabek pada jam-jam sibuk. Prabowo meminta adanya penambahan gerbong.

    “Menambah kapasitas, beliau sampaikan bahwa harus senyaman mungkin. Tadi saya jelaskan juga bahwa sekarang itu pada jam sibuk, KRL kita itu sudah berdempet-dempetan. Beliau sangat concern sekali dengan itu, maka beliau sampaikan secepatnya, agar impact bagi rakyat sangat positif sekali, secepatnya kita menambah gerbong,” katanya.

    Prabowo, kata dia, secara khusus juga meminta peningkatan pelayanan ini dilakukan menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru (Nataru). Dia menyebut pihaknya diperintahkan mengecek jalur-jalur rawan banjir.

    “Menyambut Nataru, beliau juga memerintahkan kami untuk mengecek secara detail daerah-daerah rawan, terutama daerah rawan banjir, daerah rawan longsor dalam hal ini,” katanya.

    (fca/eva)

  • KRL berdempetan, Prabowo perintahkan PT KAI tambah gerbong agar nyaman

    KRL berdempetan, Prabowo perintahkan PT KAI tambah gerbong agar nyaman

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto memerintahkan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menambah gerbong pada layanan Kereta Commuter Line (KRL) guna meningkatkan kenyamanan penumpang dan mengatasi padatnya angkutan terutama di jam sibuk.

    Usai menghadiri rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Direktur Utama PT KAI (Persero) Bobby Rasyidin mengatakan bahwa Presiden Prabowo sangat memerhatikan bahwa banyak pekerja di area Jabodetabek yang bergantung menggunakan KRL sebagai transportasi massal, sehingga kenyamanan dalam gerbong juga harus ditingkatkan.

    “Beliau sampaikan bahwa harus senyaman mungkin. Tadi saya jelaskan juga bahwa sekarang itu pada jam sibuk, KRL kita itu sudah berdempet-dempetan, beliau sangat ‘concern’ sekali dengan itu, maka beliau sampaikan secepatnya, agar impact bagi rakyat sangat positif sekali, secepatnya kita akan menambah gerbong,” kata Bobby saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

    Bobby menjelaskan bahwa Presiden Prabowo menilai penting kereta Commuter Line (KRL) sebagai transportasi massal untuk suatu negara.

    Menurut Presiden, transportasi massal, yakni KRL merupakan peradaban bagi negara dan menjadi tanggung jawab pemerintah dalam pengelolaannya.

    Prabowo pun memerintahkan PT KAI untuk memastikan kenyamanan, kebersihan dan keamanan di KRL, termasuk penambahan gerbong, peningkatan fasilitas di stasiun dan lintasan kereta.

    “Tambahkan gerbong, perbaiki gerbong yang ada, nyamankan penumpang terutama yang perempuan, stasiun, lintasan kereta dan gerbong harus bersih, terutama peningkatan-peningkatan fasilitas di stasiun, fasilitas operasi yang ada di lintasan, dan bahkan juga meningkatkan infrastruktur dari lintasan yang ada,” kata Bobby menjelaskan arahan Presiden.

    Selain KRL, Presiden Prabowo juga menginstruksikan layanan Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek yang menjadi transportasi massal untuk diperhatikan segi keselamatan sebagai faktor utama, serta keamanan, kenyamanan dan kebersihan.

    Khusus menyambut masa libur Natal dan Tahun Baru nanti, Presiden menginstruksikan PT KAI untuk mengecek daerah rawan bencana yang dilintasi kereta jarak jauh.

    “Beliau juga memerintahkan kami untuk mengecek secara detail daerah-daerah rawan, terutama daerah rawan banjir, daerah rawan longsor dalam hal ini,” kata Bobby.

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati/Fathur Rochman
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga Semarang Tetap Gelar Akad Nikah di Tengah Banjir Setinggi Lutut
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        3 November 2025

    Warga Semarang Tetap Gelar Akad Nikah di Tengah Banjir Setinggi Lutut Regional 3 November 2025

    Warga Semarang Tetap Gelar Akad Nikah di Tengah Banjir Setinggi Lutut
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Sepasang kekasih, Sandi Yulianto Arya Putra dan Salma, tetap melangsungkan ijab kabul meski tempat tinggal mereka di Kampung Sawah Besar, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, tergenang banjir pada Jumat (31/10/2025).
    Rumah yang seharusnya menjadi lokasi kebahagiaan berubah menjadi tempat sakral penuh perjuangan.
    Namun bagi Sandi, banjir bukan alasan menunda momen penting tersebut.
    “Saya sudah kasih tahu ke keluarga, yang penting ijabnya dulu biar lancar,” kata Sandi, Senin (3/11/2025).
    Ia mengatakan makanan untuk tamu sudah dimasak dan sejumlah tamu telah datang.
    “Tamu juga sudah datang. Ya, kondisinya seadanya, banjirnya selutut,” lanjutnya.
    Sandi menceritakan, segala persiapan pernikahan awalnya sudah disiapkan. Panggung, kursi, meja, dekorasi, dan paket pelaminan telah dikirim ke lokasi.
    Namun hujan deras dan banjir besar melanda sehari sebelum akad.
    “Malam sebelum nikah air sudah tinggi, selutut. Dekor sama paketan sudah datang, tapi gak berani dipasang semuanya,” ujarnya.
    Akhirnya, tenda sederhana menjadi satu-satunya pelindung di hari bahagia itu. Sandi dan Salma tetap menjalani ijab kabul dengan kaki terendam air.
    Meski tidak semewah rencana awal, keduanya memilih tetap bersyukur.
    “Ada sedihnya, ada senangnya juga. Enggak semua orang bisa ngalamin nikahan pas banjir kayak gini,” kata Sandi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BMKG Peringatkan: Purnama Perige Picu Banjir Rob di Jakarta, Semarang, dan Surabaya

    BMKG Peringatkan: Purnama Perige Picu Banjir Rob di Jakarta, Semarang, dan Surabaya

    Bisnis.com, JAKARTA— Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap fenomena Supermoon pada 5 November 2025 berpotensi meningkatkan pasang maksimum air laut dan memicu banjir rob di sejumlah wilayah pesisir Indonesia seperti Jakarta hingga Surabaya.

    Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan dampaknya bisa berlangsung hingga 24 November 2025, dengan periode krusial sekitar tanggal 4–8 November 2025. 

    Dia menambahkan Fenomena Supermoon atau Purnama Perige terjadi saat Bulan berada pada titik terdekatnya dengan Bumi (perige) dan bertepatan dengan fase purnama. 

    “Kombinasi ini memperkuat gaya gravitasi Bulan terhadap Bumi, sehingga meningkatkan tinggi muka air laut secara signifikan,” kata Guswanto saat dihubungi Bisnis pada Senin (3/11/2025). 

    Dia menambahkan, BMKG menyatakan Supermoon kali ini menjadi yang terbesar sepanjang tahun. Bahkan berpotensi menyebabkan banjir rob di wilayah pesisir Indonesia hingga 24 November 2025. 

    Adapun wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan mencakup pesisir utara Jawa seperti Jakarta, Semarang, Pekalongan, dan Surabaya; Sumatera bagian timur seperti Medan, Dumai, dan Palembang; serta kawasan Bali dan Nusa Tenggara Barat, termasuk Lombok dan Bima.

    Lebih lanjut, Guswanto mengatakan BMKG mengimbau masyarakat pesisir untuk lebih berhati-hati dan melakukan langkah mitigasi sejak dini. Dia mengatakan BMKG juga mengimbau masyarakat pesisir untuk menghindari aktivitas di pesisir pada periode pasang maksimum, mengamankan barang-barang penting dan infrastruktur di sekitar garis pantai, memantau informasi pasang surut dan peringatan dini dari BMKG secara berkala. 

    “Serta koordinasi dengan pemerintah daerah untuk penanganan genangan dan evakuasi jika diperlukan,” katanya. 

    Diketahui, fenomena bulan purnama perige terjadi pada 6 November 2025 pukul 05.28 WIB dengan jarak terdekat 356.833 km, menjadikannya jarak Bumi-Bulan terdekat sepanjang 2025 dan semi-diameter 16’ 44,28”.

    Sebagai perbandingan, Purnama Apoge pada 13 April 2025 memiliki jarak 406.006 km dengan semi-diameter lebih kecil, yakni 14’ 42,65”. Perigee dan apogee memengaruhi pasang surut laut melalui variasi gaya gravitasi Bulan terhadap Bumi, di mana posisi Bulan yang lebih dekat (perigee) meningkatkan kekuatan tarikan, sementara posisi lebih jauh (apogee) melemahkannya.

    Fenomena ini berkontribusi pada ketinggian air laut yang bervariasi, meskipun pengaruh utama tetap dari siklus harian gravitasi Bulan dan Matahari.

    Diketahui, pasang surut laut terjadi karena gaya gravitasi Bulan menarik air laut ke arahnya, menciptakan tonjolan air di sisi Bumi yang menghadap Bulan, sementara gaya sentrifugal menyebabkan tonjolan di sisi berlawanan.