Topik: Banjir

  • Liga Muslim Dunia: Indonesia contoh kerukunan bagi negara muslim dunia

    Liga Muslim Dunia: Indonesia contoh kerukunan bagi negara muslim dunia

    Jakarta (ANTARA) – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Liga Muslim Dunia Syekh Muhammad bin Abdul Karim Al-Issa menegaskan bahwa Indonesia merupakan contoh terbaik bagi negara-negara muslim di dunia dalam menjaga kerukunan di tengah keberagaman.

    Muhammad, dalam pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, mengatakan Indonesia berhasil menjalankan peran strategisnya dalam mempromosikan toleransi di dunia, meski memiliki beragam agama, suku, dan budaya.

    “Indonesia adalah role model, contoh yang sangat bagus dan menginspirasi negara-negara Islam, terkait dengan bagaimana Indonesia dapat menjaga kerukunan di tengah keberagaman agama dan juga keberagaman suku yang sangat luar biasa,” ujar Syekh Muhammad saat memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis.

    Ia menambahkan bahwa Indonesia dan Liga Muslim Dunia memiliki peran penting dalam menjaga nilai-nilai keislaman yang moderat sekaligus memperkuat solidaritas umat.

    Menurutnya, sinergi ini sangat krusial untuk menyiarkan pesan Islam yang damai kepada seluruh dunia.

    Pertemuan Presiden Prabowo dengan Sekjen Liga Muslim Dunia juga membahas berbagai isu, termasuk tantangan yang dihadapi oleh umat muslim di seluruh dunia.

    Syekh Muhammad mengatakan umat muslim di dunia harus menyerukan soal perdamaian dan keharmonisan.

    Selain itu, ia juga menyampaikan belasungkawa atas bencana yang sedang dialami oleh Indonesia. Liga Muslim Dunia menyatakan siap meringankan beban Indonesia atas musibah yang terjadi.

    “Atas nama Rabithah Al-Alam Al-Islami (Liga Muslim Dunia), kami juga menyatakan kesiapan kami untuk mendukung Republik Indonesia dalam upaya meringankan penderitaan akibat kerugian yang ditimbulkan oleh banjir ini,” ucap Syekh Muhammad.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia / Fathur Rochman
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 1
                    
                        Hakim MK Sedih Pernyataan Kepala BNPB soal Bencana Sumatera, Pertanyakan Proses Seleksinya
                        Nasional

    1 Hakim MK Sedih Pernyataan Kepala BNPB soal Bencana Sumatera, Pertanyakan Proses Seleksinya Nasional

    Hakim MK Sedih Pernyataan Kepala BNPB soal Bencana Sumatera, Pertanyakan Proses Seleksinya
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra mengaku sedih dengan pernyataan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, yang menyebut bencana di Sumatera hanya mencekam di media sosial saja.
    Dalam sidang yang digelar pada Rabu (3/12/2025), Saldi pun mempertanyakan bagaimana proses seleksi perwira tinggi (pati) TNI sebelum ditempatkan di kementerian/lembaga.
    Perasaan sedih dan pertanyaan soal proses seleksi itu ditanyakan Saldi dalam sidang Permohonan Nomor 197/PUU-XXIII/2025, yang menguji Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2025 tentang TNI.
    “Saya ini sebetulnya agak merasa sedih juga pernyataan seorang perwira tinggi soal bencana di Sumatera Barat itu,” kata Saldi dalam sidang, dikutip dari Youtube MK, Kamis (4/12/2025).
    Akibat pernyataan Suharyanto sebagai
    Kepala BNPB
    itu, Saldi mempertanyakan proses seleksi anggota atau
    pati TNI
    yang akan ditempatkan di kementerian/lembaga.
    Menurutnya, kasus tersebut harus menjadi refleksi sebelum sebuah posisi di kementerian/lembaga ditempati TNI aktif.
    “Dan itu kan sebetulnya kita berpikir, ini memang diseleksi secara benar atau tidak itu? Masa bencana dikatakan hanya ributnya di medsos saja,” ujar Saldi.
    “Nah, itu salah satu poin, sebagai orang yang berasal dari daerah bencana, saya perlu sampaikan itu, sekaligus untuk bisa jadi refleksi untuk TNI juga, Pak Wamenhan,” sambungnya menegaskan.
    Dalam kesempatan tersebut, Saldi juga meminta Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Donny Ermawan Taufanto menjelaskan mekanisme di internal sebelum penugasan anggota TNI ke kementerian/lembaga.
    “Tolong kami dijelaskan juga bagaimana mekanisme seleksi internal itu bekerja supaya memang ditemukan perwira atau pati yang memenuhi persyaratan untuk bisa dikirim ke tempat tertentu,” ujar Saldi.
    Dalam sidang tersebut, Wakil Menteri Hukum (Wamenkum) Edward Omar Sharif Hiariej mewakili pemerintah menyampaikan, terdapat seleksi terbuka secara internal terhadap anggota TNI aktif sebelum ditempatkan di kementerian/lembaga.
    Hal itu diatur dalam Peraturan Panglima TNI Nomor 52 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Panglima TNI Nomor 61 Tahun 2018 Tentang Penugasan dan Pembinaan Karier Prajurit dalam Jabatan di Luar Struktur Tentara Nasional Indonesia.
    Proses seleksi terbuka di kementerian/lembaga yang mengajukan permintaan, dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan ketentuan seleksi dari kementerian/lembaga yang bersangkutan.
    Dengan demikian, ketentuan Pasal 47 ayat (1) UU TNI merupakan norma yang secara jelas dan tegas mengatur pembatasan kepada prajurit TNI aktif dalam menduduki jabatan pada kementerian dan lembaga.
    Pelaksanaan ketentuan a quo UU TNI juga didasarkan adanya kebutuhan sebagaimana diatur dalam Pasal 47 ayat (4) UU TNI untuk melaksanakan tugas dan fungsi pada 14 kementerian/lembaga.
    “Sehingga dalam mengirimkan prajurit TNI untuk mengikuti seleksi terbuka pada kementerian dan lembaga tersebut perlu dilakukan seleksi internal di lingkungan TNI terlebih dahulu untuk memastikan prajurit TNI yang dikirim memiliki keahlian untuk memenuhi kebutuhan tersebut,” ungkap Eddy.
    Kompas.com/Zuhri Noviandi Kawasan pusat Aceh Tamiang di Kecamatan Karang Baru yang kini bak kota mati.
    Sebelumnya, Letjen TNI Suharyanto menjelaskan alasan pemerintah belum menetapkan banjir dan longsor di Sumatera sebagai bencana nasional.
    Menurutnya, banjir dan longsor di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh masih berada pada tingkat daerah provinsi.
    Ia menilai, bencana di tiga provinsi Sumatera itu memang terlihat mencekam karena banyak berseliweran di media sosial (medsos). Namun, Suharyanto, menyatakan, kondisi di lapangan sudah membaik.
    “Memang kemarin kelihatannya mencekam karena berseliweran di media sosial, tetapi begitu kami tiba langsung di lokasi, banyak daerah yang sudah tidak hujan. Yang paling serius memang Tapanuli Tengah, tetapi wilayah lain relatif membaik,” ujar Suharyanto dalam konferensi pers, Jumat (28/11/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Titiek Soeharto Sentil Menhut soal Kayu Gelondongan di Banjir Sumatra: Jangan Salahkan Cuaca

    Titiek Soeharto Sentil Menhut soal Kayu Gelondongan di Banjir Sumatra: Jangan Salahkan Cuaca

    Sebelumnya, polemik asal usul kayu gelondongan yang terseret banjir bandang di Sumatra tidak terhenti hanya dengan klarifikasi. Kali ini Kementerian Kehutanan (Kemenhut) disentil oleh Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), Gus Irawan Pasaribu.

    Dia geram lantaran Ditjen Gakkum Kemenhut Dwi Januanto Nugroho menyatakan tumpukan kayu gelondongan di tengah bencana diduga berasal dari tebangan lama yang sudah lapuk.

    Dwi Januanto sempat mengakui bahwa kayu-kayu tersebut bisa berasal dari berbagai sumber, termasuk penebangan legal. Kemenhut menegaskan dugaan sementara mengarah pada area Pemegang Hak Atas Tanah (PHAT) di Areal Penggunaan Lain (APL). 

    Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, dengan emosi menanggapi pernyataan Dwi Januanto Nugroho, bahwa tidak benar kayu-kayu di sungai Batang Toru saat banjir bandang adalah bekas potongan yang sudah membusuk. Temuan di lapangan malah menunjukkan kondisi kayu-kayu tersebut bukanlah kayu lama atau busuk.

    “Saya enggak ada tuh lihat yang ada daunnya, dahan, enggak ada. Makanya pernyataan dari Kementerian Kehutanan bahwa itu adalah kayu-kayu yang sudah busuk, lalu kemudian karena cuaca kayu tumbang, itu perlu dicek ulang,” ujar Gus Irawan.

    Kemenhut juga sempat menyebut kayu-kayu besar itu bukan hasil dari pembalakan liar, melainkan berasal dari izin legal melalui skema Pemegang Hak Atas Tanah (PHAT). Namun menurutnya, justru kayu-kayu itu hasil pembalakan liar yang menjadi pemicu banjir bandang para di Tapanuli Selatan.

    “Diduga izin PHAT telah diselewengkan oleh pihak-pihak tertentu, sebagai pembalakan berizin,” katanya.

    Menurutnya, skema Pemegang Hak Atas Tanah atau PHAT diduga telah disalahgunakan untuk urusan pembalakan liar.

    “Memang Kemenhut memberikan izin, izin PHAT namanya, Pengelolaan Hak Atas Tanah,” ujar dia.

  • Wujudkan Komitmen sebagai Merek Nasional, Le Minerale Salurkan Bantuan Air Mineral untuk Korban Banjir di Sumatera
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        4 Desember 2025

    Wujudkan Komitmen sebagai Merek Nasional, Le Minerale Salurkan Bantuan Air Mineral untuk Korban Banjir di Sumatera Nasional 4 Desember 2025

    Wujudkan Komitmen sebagai Merek Nasional, Le Minerale Salurkan Bantuan Air Mineral untuk Korban Banjir di Sumatera
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com –
     Sebagai perusahaan nasional, 
    brand
    air mineral dalam kemasan (AMDK) asli Indonesia, Le Minerale, menyalurkan bantuan air mineral bagi warga terdampak banjir di Sumatera lewat Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI Angkatan Laut pada Selasa (1/12/2025).
    Bantuan diberangkatkan menggunakan KRI dr Radjiman Wedyodiningrat (RJW)-992. Kapal dukungan kesehatan milik TNI AL ini dikerahkan untuk pengiriman logistik ke wilayah terdampak.
    Seperti diketahui, cuaca ekstrem di Sumatera dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir yang merendam ribuan rumah, memutus akses transportasi, dan membuat warga bergantung pada bantuan.
    Ketersediaan air bersih, termasuk yang siap konsumsi, pun menjadi kebutuhan paling mendesak bagi masyarakat terdampak. Ketiadaan air bersih berisiko meningkatkan penyakit dan memperberat kondisi para penyintas.
    Marketing Director Le Minerale Febri Satria Hutama menyampaikan, sebagai
    brand
    nasional, pihaknya terpanggil untuk bergerak cepat dan hadir bagi masyarakat yang terdampak
    bencana
    .
    Le Minerale, lanjutnya, berkomitmen mendukung pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat dalam kondisi darurat.
    “Kami turut prihatin dan menyampaikan belasungkawa atas bencana yang dialami saudara-saudari kita di Sumatera. Sebagai
    brand
    nasional, Le Minerale tidak hanya hadir menyediakan air mineral, tetapi juga memikul tanggung jawab moral untuk Indonesia,” ujar Febri.
    Pihaknya berharap, bantuan tersebut dapat memperkuat upaya tanggap darurat dan memenuhi kebutuhan harian warga hingga situasi berangsur pulih.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pramono Ungkap DKI Sudah Bangun Tanggul NCICD 11,8 Km dari Target 28,2 Km

    Pramono Ungkap DKI Sudah Bangun Tanggul NCICD 11,8 Km dari Target 28,2 Km

    Jakarta

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjelaskan progres pembangunan proyek tembok Pengendalian Terpadu Ibu Kota atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD). Jakarta harus membangun NCICD sepanjang 28,2 km, saat ini sudah terbangun 11,8 km.

    “NCICD atau Giant Sea Wall yang harus dibangun total oleh DKI Jakarta sepanjang 28,2 kilometer. Yang sudah terbangun 11,8 kilometer,” kata Pramono di Balai Kota, Kamis (4/12/2025).

    Pramono menyebut pembangunan tanggul pesisir menjadi semakin krusial karena adanya banjir rob. Pramono pun memaparkan sejumlah titik tanggul yang sudah selesai dibangun sepanjang 2025.

    “Tahun 2025 yang sudah kita bangun adalah kawasan Ancol 1,2 kilometer, Muara Angke 1,1 kilometer, dan Bywalk Pluit 400 meter dari total 600 meter,” jelasnya.

    Untuk tahun 2026, Pemprov DKI telah menyiapkan anggaran untuk melanjutkan konstruksi di beberapa titik prioritas tanggul.

    Pemprov DKI akan mempercepat pembangunan yang menjadi bagiannya. Kekurangan tanggul yang menjadi kewenangan DKI akan diselesaikan secara bertahap.

    “Mudah-mudahan yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat juga segera dilakukan, karena ini sudah mendesak,” ucapnya.

    (bel/eva)

  • Bus Jakarta–Sumut, Sumbar, dan Aceh Tetap Beroperasi meski Rute Dialihkan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        4 Desember 2025

    Bus Jakarta–Sumut, Sumbar, dan Aceh Tetap Beroperasi meski Rute Dialihkan Megapolitan 4 Desember 2025

    Bus Jakarta–Sumut, Sumbar, dan Aceh Tetap Beroperasi meski Rute Dialihkan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Operasional bus antarkota antarprovinsi (AKAP) dari Terminal Kalideres, Jakarta, menuju Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), dan Aceh tetap berjalan normal meskipun wilayah tersebut sedang dilanda banjir bandang dan tanah longsor.
    Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain, mengatakan bahwa tidak ada perubahan operasional bus dari Terminal Kalideres selama bencana melanda sejumlah wilayah di Sumatera.
    “Selama ada bencana banjir bandang dan tanah longsor di wilayah Sumatera, operasional bus tetap berjalan seperti biasa, tidak ada perubahan,” ucapnya saat ditemui Kompas.com, Kamis (4/12/2025).
    Revi menyebut sejumlah PO bus mengalihkan rute di beberapa titik yang terdampak longsor, khususnya di kawasan Lembah Anai, Sumatera Barat.
    Meski begitu, seluruh penumpang tetap dapat diantar hingga tujuan.
    “Memang perubahan rute masih ada, tapi tujuannya tetap penumpang terangkut sampai ke tempat tujuan,” ujarnya.
    Ia tidak merinci dampak perubahan rute tersebut terhadap waktu tempuh.
    Namun, berdasarkan laporan sejumlah PO, operasional tetap berjalan normal tanpa hambatan berarti.
    “Alhamdulillah sampai saat ini saya cek ke perusahaan PO bus yang melayani rute Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat, tidak ada kendala untuk rute-rute tersebut,” jelasnya.
    Revi juga mengungkapkan bahwa harga tiket bus menuju Sumatera tidak mengalami kenaikan.
    “Masih sama seperti yang sudah ditetapkan oleh perusahaan masing-masing,” katanya.
    Berikut data harga terkini dari loket PO Terminal Kalideres:
    PO ANS (Padang, Bukittinggi, Payakumbuh, Solok – Sumbar)
    Eksekutif (34 seat): Rp550.000

    Fasilitas: AC, toilet, selimut, bantal, port charger handphone
    Royal (30 seat): Rp650.000

    Fasilitas: AC, selimut, toilet, bantal, port charger handphone
    Luxury: Rp700.000

    Fasilitas: AC, toilet, selimut, bantal, port charger handphone, makanan
    PO Sempati Star (Patas Spif/32 kursi)
    Ke Banda Aceh: Rp1.120.000

    Fasilitas: toilet, bantal, selimut, tanpa makan
    Ke Medan: Rp850.000

    Fasilitas: toilet, bantal, selimut, tanpa makan
    Ke Pekanbaru: Rp700.000

    Fasilitas: toilet, bantal, selimut, tanpa makan
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kisah Reno, Anjing K9 Polda Riau Gugur Saat Bertugas Cari Korban Banjir Sumatra

    Kisah Reno, Anjing K9 Polda Riau Gugur Saat Bertugas Cari Korban Banjir Sumatra

    Bisnis.com, PEKANBARU– Seekor anjing pelacak K9 milik Polda Riau bernama Reno gugur saat menjalankan tugas kemanusiaan dalam operasi pencarian dan pertolongan (SAR) korban bencana di Kabupaten Agam, Sumatra Barat. 

    Reno, anjing berjenis Belgian Malinois berusia 8 tahun 4 bulan itu, dikenal sebagai satwa berprestasi yang kerap terlibat dalam berbagai operasi pencarian.

    Sebagai bentuk penghormatan, Polda Riau menggelar upacara pemakaman kedinasan yang dipimpin Direktur Samapta Polda Riau Kombes Syahrial M Abdi. Prosesi tersebut dihadiri pasukan Polsatwa Polda Riau serta jajaran personel Polda Sumbar yang memberi penghormatan terakhir kepada Reno.

    Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karibianto menyampaikan duka cita mendalam atas gugurnya Reno saat bertugas membantu mencari korban banjir Sumatra. 

    “Sebagai bentuk penghormatan, Satwa K9 Reno dimakamkan secara kedinasan. Reno adalah bagian dari keluarga besar Polda Riau, pengabdiannya tercatat sebagai kehormatan bagi institusi Polri,” ujarnya dikutip Kamis (4/12/2025).

    Kombes Anom menjelaskan, Reno merupakan K9 spesialis Search and Rescue (SAR) yang aktif bertugas dalam berbagai operasi pencarian korban bencana. Saat menjalankan tugas kemanusiaan di Agam, Reno mengalami kondisi yang membuatnya tidak dapat terselamatkan. 

    “Reno gugur dalam tugas negara saat membantu operasi kemanusiaan di Kabupaten Agam. Dedikasinya patut diteladani. Kami seluruh keluarga besar Polda Riau menyampaikan rasa kehilangan yang sangat mendalam,” tambahnya.

    Pada prosesi pemakaman, jenazah Reno diselimuti bendera Merah Putih dan dimakamkan dengan tata cara kedinasan sebagai bentuk penghormatan atas pengabdiannya. 

    Kombes Anom menegaskan bahwa satwa K9 merupakan bagian penting dalam operasional kepolisian, baik dalam tugas kemanusiaan, penegakan hukum, maupun operasi SAR.

    “Selamat jalan, Reno. Pengabdianmu menjadi kebanggaan dan akan selalu dikenang,” pungkasnya.

    1764831117_81d64cf5-6921-4da9-a1de-6110bd36b59c.

  • Panglima TNI Agus Subiyanto Kerahkan 30.151 Personel Bantu Korban Banjir di Sumetera

    Panglima TNI Agus Subiyanto Kerahkan 30.151 Personel Bantu Korban Banjir di Sumetera

    Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbarui jumlah korban meninggal dalam bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Data hingga Kamis (4/12) pagi, korban meninggal bertambah mencapai 776 orang.

    Berdasarkan data yang ditampilkan dalam situs resmi BNPB, jumlah korban hilang sebanyak 564 orang di tiga provinsi terdampak tersebut dan 2.600 orang luka-luka.

    Rincian korban meninggal di antaranya, Aceh sebanyak 277 orang meninggal, 193 korban hilang dan 1.800 luka-luka. Kemudian di Sumut, korban meninggal mencapai 299 orang, korban hilang 159 orang dan 610 luka-luka.

    Di Sumbar, korban meninggal sebanyak 200 orang dan 212 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan 111 orang luka-luka. Sementara, total warga terdampak banjir besar di Aceh, Sumut, dan Sumbar tembus 3,3 juta jiwa.

    BNPB juga melaporkan dampak kerusakan akibat banjir di tiga provinsi di Sumatra tersebut. Infrastruktur yang rusak di Aceh meliputi 204 jembatan, 75 fasilitas pendidikan, 99 kantor, 48 rumah ibadah, dan 5.200 rumah.

    Di Sumut, infrastruktur yang rusak meliputi 27 jembatan, 19 rumah ibadah, 1 fasilitas kesehatan, dan 2.400 rumah. Sementara di Sumbar, Infrastruktur yang rusak di antaranya 64 jembatan, 65 rumah ibadah, 8 fasilitas kesehatan, 1 kantor, 84 fasilitas pendidikan, dan 2.800 rumah.

  • TNI AL kerahkan KRI Semarang antar logistik korban banjir ke Nias

    TNI AL kerahkan KRI Semarang antar logistik korban banjir ke Nias

    Jakarta (ANTARA) – TNI Angkatan Laut (AL) mengerahkan KRI Semarang-594 untuk mengantar logistik yang dibutuhkan korban banjir ke wilayah Nias, Sumatera Utara, Kamis.

    Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Kamis, mengatakan, KRI tersebut baru bersandar hari ini.

    Dia menjelaskan KRI tersebut membawa logistik seberat 192 kilogram yang terdiri dari beras, mie instan, minyak goreng, susu, gula, sosis, pakaian anak serta selimut.

    “Barang bantuan tersebut didistribusikan langsung menggunakan helikopter HS-1305 (AS 565 MBe Panther) ke SDN 1 Mazo Nias sebagai salah satu lokasi terdampak,” kata Denih.

    Denih melanjutkan hingga saat ini, beberapa KRI milik TNI AL masih aktif mengantar logistik ke beberapa wilayah terdampak banjir di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Aceh.

    Tidak hanya KRI untuk mengangkut logistik, KRI rumah sakit juga dikerahkan untuk memberi layanan kesehatan gratis untuk korban banjir.

    Denih memastikan seluruh alutsista TNI AL siap dikerahkan kapan pun dibutuhkan demi membantu proses evakuasi dan pemulihan pascabencana.

    “Kehadiran KRI Semarang-594 beserta unsur pendukung lainnya menjadi wujud nyata TNI AL yang siap hadir membantu masyarakat dalam situasi darurat, memastikan bantuan dapat tiba dengan cepat dan tepat kepada warga yang membutuhkan,” tutup Denih.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Banjir Sumatra Melecut Saya untuk Refleksi

    Banjir Sumatra Melecut Saya untuk Refleksi

    Liputan6.com, Jakarta – Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengaku, bencana banjir bandang di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat melecut dirinya dan pejabat Kementerian Kehutanan (Kemenhut). Hal itu disampaikan Raja Juli saat mengawali pemaparannya dalam rapat kerja bersama Komisi IV DPR RI, Kamis (4/12/2025.

    “Peristiwa ini juga melecut saya sebagai pimpinan dan jajaran pimpinan di Kementerian Kehutanan untuk berefleksi,” ujar Raja Juli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (4/12/2025).

    Dia menegaskan, bencana Sumatera menjadi pendorong Kemenhut untuk mengevaluasi total kebijakan tata kelola hutan.

    “Mengevaluasi secara menyeluruh terhadap penatakelolaan hutan, forest governance, sehingga peristiwa serupa bisa dimitigasi dengan lebih baik di kemudian hari,” katanya.