Topik: Banjir Bandang

  • K-9 temukan dua titik pencarian warga Tukka yang hilang akibat banjir

    K-9 temukan dua titik pencarian warga Tukka yang hilang akibat banjir

    ANTARA – Tim SAR gabungan yang diperkuat oleh empat ekor K-9 mengidentifikasi dua titik keberadaan warga yang hilang akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Desa Lot 3, Tukka, Tapanuli Tengah. Kepala Tim K-9 Ditpolsatwa Baharkam Polri, Kompol Kadarman, menyebut ketiadaan alat berat menjadi kendala dalam proses pencarian dan evakuasi pada Minggu (7/12). (Pradanna Putra Tampi/Soni Namura/Hilary Pasulu)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Prabowo Ingin Seluruh Akses Aceh dan Sumatera Pulih dalam Waktu Dekat

    Prabowo Ingin Seluruh Akses Aceh dan Sumatera Pulih dalam Waktu Dekat

    Aceh, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto menegaskan, pemerintah menaruh fokus pada percepatan operasi penyelamatan serta pemulihan akses dasar di wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang terdampak banjir dan longsor. Hal tersebut disampaikan dalam rapat terbatas setelah Presiden Prabowo meninjau langsung kondisi lapangan di Bireuen dan Aceh Tengah, Minggu (7/12/2025).

    Presiden menekankan, pembukaan jalur darat menjadi prioritas utama karena akses tersebut menentukan kelancaran distribusi logistik, pelayanan kesehatan, hingga penyaluran energi ke daerah terdampak.

    “Kita harus memastikan jalur darat segera terbuka. Begitu akses itu tembus, percepatan bantuan akan jauh lebih optimal. Perbaikan jembatan dan ruas jalan yang rusak harus dikebut,” tegasnya.

    Saat ini masih terdapat sedikitnya tiga titik jalan nasional di Aceh yang terputus, termasuk Jembatan Teupin Mane penghubung Bireuen–Bener Meriah serta ruas Bireuen–Aceh Utara.

    Selain infrastruktur jalan, Prabowo juga menyoroti kerusakan saluran irigasi dan ribuan hektare sawah yang terdampak banjir bandang. Ia meminta Menteri Pertanian bersama pemerintah daerah mempercepat pendataan agar pemulihan lahan dapat segera dilakukan.

    “Saya minta seluruh langkah dilakukan cepat, terukur, dan tepat sasaran. Prioritas kita tetap keselamatan masyarakat dan pemenuhan kebutuhan dasar,” ujar Presiden Prabowo.

    BNPB melaporkan korban meninggal di tiga provinsi mencapai 921 jiwa, dengan 392 orang masih dalam pencarian. Hampir 1 juta warga juga masih membutuhkan bantuan logistik dasar.

  • Dituding Jadi Biang Kerok Banjir Sumatera, Prabowo Sebut Sawit Karunia dari Yang Maha Kuasa

    Dituding Jadi Biang Kerok Banjir Sumatera, Prabowo Sebut Sawit Karunia dari Yang Maha Kuasa

    GELORA.CO –  Di tengah situasi global yang kian tidak stabil, Presiden Prabowo Subianto kembali menekankan bahwa kemandirian Indonesia di sektor pangan dan energi harus menjadi prioritas nasional.

    Penegasan itu disampaikan dalam pidatonya pada peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat, 5 Desember 2025.

    Prabowo menilai ketergantungan impor akan menjadi risiko besar ketika dunia dilanda konflik dan rantai pasok terganggu.

    “Di mana-mana ada perang, kalau terjadi perang, berlanjut ke Eropa, dampaknya ke kita juga,” ujar Prabowo.

    “Makanya, dari awal saya katakan kita harus swasembada pangan, swasembada energi BBM. Perang lanjut di Eropa, bisa-bisa kita tidak bisa impor dari manapun,” tambahnya.

    Menurutnya, perang dan gejolak ekonomi global dapat menghambat jalur transportasi komoditas, termasuk pasokan bahan bakar.

    “Kalau kita tergantung impor, kita nggak mampu bayar nanti harga BBM,” imbuhnya.

    Sawit Disebut sebagai ‘Karunia Energi’

    Meski perkebunan sawit kerap memicu polemik dan belakangan ini dituding sebagai pemicu banjir bandang di Sumatera, Prabowo menyebut komoditas tersebut memiliki potensi strategis untuk ketahanan energi.

    “Kita diberi karunia oleh Yang Maha Kuasa, kita punya kelapa sawit, kelapa sawit bisa jadi BBM, bisa jadi solar, bisa jadi bensin juga kita punya teknologinya,” ungkapnya.

    Ia menilai bahwa penguasaan teknologi hilir sawit menjadi kunci agar Indonesia tidak tersandera ketergantungan energi.

    “Kalau kita tidak hati-hati, kalau kita tidak punya teknologi, kalau pabrik-pabrik pengolahan tidak siap kalau terjadi apa-apa, baru kita nanti merasakan,” lanjut Prabowo.

    Kelangkaan BBM di Sumatera Disorot

    Dalam pidato yang sama, Prabowo menyinggung situasi darurat di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang terdampak banjir dan longsor. Distribusi BBM menjadi persoalan utama akibat akses darat yang terputus.

    “Bencana di Sumatera, bagaimana repotnya kita mengantar BBM ke daerah-daerah bencana. Jembatan putus, jadi BBM harus kita naikin pesawat, sebagian lewat kapal,” jelasnya.

    Prabowo menyebut bencana tersebut sebagai ujian sekaligus pembuktian bahwa negara mampu menangani krisis secara mandiri.

    “Bencana ini ya, sekali lagi adalah musibah. Tapi, di sisi lain, ini menguji kita dan Alhamdulillah kita kuat, kita mengatasi masalah dengan kita sendiri,” tuturnya.

    Instruksi Khusus: Amankan Pasokan BBM

    Dalam kunjungan ke Tapanuli Tengah pada 1 Desember 2025, Prabowo menegaskan bahwa suplai BBM untuk wilayah terdampak akan diupayakan secara maksimal.

    “Kita sekarang prioritas bagaimana bisa segera kirim bantuan-bantuan yang diperlukan, terutama BBM yang sangat penting,” katanya.

    Pemulihan listrik juga menjadi perhatian pemerintah. “Listrik sebentar lagi saya kira bisa kita buka semuanya, BBM tadi yang dilaporkan ke saya yang sangat penting. Ada berada desa tadi yang terisolasi, Insya Allah bisa kita tembus,” lanjut Prabowo.

    Mantan Menteri Pertahanan itu memastikan jalur logistik terus dipulihkan meski banyak akses yang masih terputus.

    “Banyak jalur masih terputus, tapi kita segera melakukan segala upaya untuk mengatasi kesulitan-kesulitan yang dialami,” ujar Prabowo.

    Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan update distribusi bantuan ke wilayah pantai barat.

    “Sekarang masalah BBM tapi kita sekarang kapal besar sudah bisa merapat di Sibolga,” pungkasnya.***

  • Momen Prabowo Hubungi Dua Bupati di Aceh yang Wilayahnya Terisolir
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        7 Desember 2025

    Momen Prabowo Hubungi Dua Bupati di Aceh yang Wilayahnya Terisolir Nasional 7 Desember 2025

    Momen Prabowo Hubungi Dua Bupati di Aceh yang Wilayahnya Terisolir
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto menghubungi dua bupati di Provinsi Aceh yang daerahnya masih terisolir akibat banjir. Mereka adalah Bupati Aceh Tengah Haili Yoga dan Bupati Bener Meriah Tagore Abubakar.
    Dalam tayangan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Prabowo terlihat menggunakan ponsel pintar dengan fitur panggilan video (video call) yang diberikan oleh Sekretaris Kabinet RI Teddy Indra Wijaya.
    “Saya mau coba hubungi Bupati Aceh Tengah yang terisolir, Pak Haili Yoga. Pak Haili, Assalamualaikum,” kata Prabowo saat memberikan pengarahan terkait penanganan bencana di Banda Aceh, Minggu (7/12/2025).
    “Assalamualaikum, Pak Presiden, terima kasih,” jawab Haili.
    Namun, sambungan panggilan video tersebut mengalami kendala, sehingga Presiden berkali-kali memastikan sambungan telepon.
    “Pak Tagore (Bupati Bener Meriah), enggak bisa denger saya?” tanya Prabowo.
    “Siap, semua siap,” jawab Tagore.
    Kemudian, Prabowo mengucapkan terima kasih atas pengabdian dua bupati tersebut dan berjanji akan mengunjungi dua kabupaten yang masih terisolir tersebut.
    “Terima kasih pengabdianmu, tabah selalu. Saya akan berusaha nengok kalian kesempatan pertama ya,” ujarnya.
    “Kalau bupati masih senyum, saya tenang. Terima kasih,” sambungnya.
    Lalu, Bupati Aceh Tengah Haili Yoga mengatakan akan menunggu kehadiran Presiden Prabowo di Aceh Tengah.
    “Kita kuat, Pak Presiden. Kita tunggu di Aceh Tengah, Pak,” kata Haili.
    Prabowo pun memastikan dirinya akan mengunjungi Kabupaten Aceh Tengah.
    “Saya datang, saya mau nengok kalian, saya mau lihat muka-muka kalian. Terima kasih,” ucap dia.
    Sebelumnya, dua kabupaten di Provinsi Aceh, yakni Kabupaten Bener Meriah dan Kabupaten Aceh Tengah, masih terisolir akibat banjir bandang dan tanah longsor.
    Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto dalam rapat terbatas (ratas) bersama Presiden
    Prabowo Subianto
    dan Kementerian/Lembaga terkait di Banda Aceh.
    “Kemudian kami laporkan per provinsi, Bapak Presiden. Yang pertama untuk Aceh, kami laporkan untuk yang terisolir, daerah yang masih cukup berat, ada dua kabupaten di Aceh ini, yaitu Bener Meriah dan Aceh Tengah, Bapak Presiden,” kata Suharyanto dalam siaran langsung Sekretariat Presiden, Minggu (7/12/2025).
    Suharyanto menyebut ada ratusan gampong atau kelurahan yang terdampak banjir dan longsor di wilayah tersebut.
    “Untuk Bener Meriah, 232 desa atau gampong, Aceh Tengah 295 desa di 14 kecamatan,” jelas perwira tinggi (Pati) TNI bintang tiga tersebut.
    Meski begitu, Aceh Tamiang yang sebelumnya dilaporkan sangat terisolasi kini diklaim sudah dapat mendistribusikan bantuan melalui jalur darat.
    Sementara itu, jumlah gampong yang terdampak di wilayah tersebut masih mencapai 216 gampong.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sambal Bakar Indonesia Hadir di Alam Sutera, Berkonsep Modern dan Family Friendly

    Sambal Bakar Indonesia Hadir di Alam Sutera, Berkonsep Modern dan Family Friendly

    Jakarta: Sambal Bakar Indonesia (SBI) meresmikan outlet ke-29 di kawasan kuliner premium Alam Sutera, Tangerang. Kehadiran outlet baru ini menjadi langkah nyata BSI dalam memperkuat ekspansi nasional dan menghadirkan inovasi menu.
     
    Berlokasi di Jalan Kimale No. 37, East Panunggangan, Pinang, Kota Tangerang, Banten, outlet baru itu mengusung konsep modern-premium dan family friendly dengan dilengkapi playground anak, dua ruang VIP, dan area dining luas. Outlet ini berkapasitas 150-200 pengunjung.
     
    Director of Corporate Communication & Relations SBIG, Benjamin Master A. Surya, menegaskan ekspansi ke Alam Sutera merupakan keputusan yang berdasar pada data dan kebutuhan pasar. Berdasarkan pemetaan internal, sebagian besar pelanggan outlet Gading Serpong diketahui berdomisili di kawasan Alam Sutera.
     
    Bahkan, banyak di antaranya yang secara aktif meminta pembukaan cabang baru agar akses kunjungan lebih dekat. Karakteristik pasar tersebut, mulai dari keluarga muda, profesional, dan komunitas urban dengan daya beli kuat, dinilai sangat sejalan dengan positioning Sambal Bakar Indonesia.
     
    “Alam Sutera kami pilih karena pasarnya sangat potensial, didominasi keluarga muda, profesional, dan komunitas urban dengan daya beli kuat,” kata Benjamin dalam acara peresmian outlet ke-29 Sambal Bakar Indonesia, Sabtu, 6 Desember 2025.

    Grand opening Sambar Bakar Indonesia di Alam Sutera. Foto: SBI
     
    Benjamin menambahkan pertumbuhan kawasan Alam Sutera yang pesat, khususnya pada segmen lifestyle dan kuliner, membuat wilayah ini menjadi hub strategis bagi Sambal Bakar Indonesia dalam memperkuat ekspansi metropolitan.
     
    “Outlet ini bukan sekadar cabang baru, tetapi standar baru SBI. Dari ambience, layout ruang, hingga fasilitas keluarga, semuanya ditingkatkan,” ujarnya.
     
    Pembukaan outlet ke-29 ini menjadi pijakan awal menuju strategi ekspansi besar Sambal Bakar Indonesia pada 2026. Perusahaan membidik 40 outlet aktif pada tahun depan, disertai revitalisasi outlet lama dan penguatan sistem operasional.
     
    “Fase 2025–2026 adalah masa penguatan pondasi. Setelah itu, kami siap masuk ke skala internasional. Malaysia dan Thailand menjadi tujuan awal,” ungkap Benjamin.
     
    Saat ini, Sambal Bakar Indonesia telah memiliki kurang lebih 2.000 karyawan di seluruh Indonesia dan akan terus menambah tenaga kerja seiring ekspansi dua tahun mendatang.
     
    Inovasi Kuliner

    Menu di Sambal Bakar Indonesia. Foto: SBI

    Selain memperluas jaringan outlet, SBI juga menghadirkan inovasi kuliner untuk memperkuat pengalaman pelanggan. Setelah sukses meluncurkan menu Ayam Kremes dan Ayam Serundeng, Sambal Bakar Indonesia kini mempersiapkan big menu launch yang akan dikenalkan pada tahap ekspansi berikutnya.
     
    Hingga saat ini, Sambal Bakar Indonesia masih memiliki menu-menu andalan seperti Sambak Ayam, Sambak Udang, Sambak Cumi Asin, Sambak Iga Bakar, Sambak Kulit, Sambak Telur Barendo, Sambak Lele, Sambak Gurame, dan lain sebagainya.
     
    Sambal Bakar Indonesia menawarkan tiga varian sambal bakar yang dapat dipilih sesuai selera yakni Sambal Bakka (Sambal Tomat): Memiliki tingkat kepedasan ringan, cocok bagi yang tidak terlalu menyukai pedas. Sambal Bara (Sambal Bawang): Tingkat kepedasan sedang dengan aroma bawang yang khas. Sambal Gajja (Sambal Hijau): Tingkat kepedasan tinggi, cocok bagi pecinta pedas sejati.
     
    “Kami ingin Sambal Bakar Indonesia menjadi salah satu kuliner wajib coba ketika turis datang ke Indonesia. Produk kami harus inklusif, cocok untuk pasar kelas A hingga C, baik dine-in maupun online,” ujar Benjamin.
     
    Donasi untuk Bencana Sumatra
    Di momen peresmian ini, Sambal Bakar Indonesia turut mengumumkan inisiatif sosial berupa donasi untuk pemulihan bencana banjir bandang, banjir, dan tanah longsor di Sumatra, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak.
     
    Nantinya, hasil penjualan pada hari pembukaan cabang ke-29 SBI bakal disumbangkan kepada korban bencana di Sumatra. Donasi tersebut bakal dikumpulkan melalui KitaBisa.com yang dinisiasi Benjamin Master A. Surya.
     
    “Brand harus tumbuh bersama masyarakat. Ekspansi ini tidak hanya soal bisnis, tetapi kontribusi nyata bagi saudara-saudara kita yang terdampak bencana di Sumatra,” pungkasnya.

     

    Jakarta: Sambal Bakar Indonesia (SBI) meresmikan outlet ke-29 di kawasan kuliner premium Alam Sutera, Tangerang. Kehadiran outlet baru ini menjadi langkah nyata BSI dalam memperkuat ekspansi nasional dan menghadirkan inovasi menu.
     
    Berlokasi di Jalan Kimale No. 37, East Panunggangan, Pinang, Kota Tangerang, Banten, outlet baru itu mengusung konsep modern-premium dan family friendly dengan dilengkapi playground anak, dua ruang VIP, dan area dining luas. Outlet ini berkapasitas 150-200 pengunjung.
     
    Director of Corporate Communication & Relations SBIG, Benjamin Master A. Surya, menegaskan ekspansi ke Alam Sutera merupakan keputusan yang berdasar pada data dan kebutuhan pasar. Berdasarkan pemetaan internal, sebagian besar pelanggan outlet Gading Serpong diketahui berdomisili di kawasan Alam Sutera.
     
    Bahkan, banyak di antaranya yang secara aktif meminta pembukaan cabang baru agar akses kunjungan lebih dekat. Karakteristik pasar tersebut, mulai dari keluarga muda, profesional, dan komunitas urban dengan daya beli kuat, dinilai sangat sejalan dengan positioning Sambal Bakar Indonesia.
     
    “Alam Sutera kami pilih karena pasarnya sangat potensial, didominasi keluarga muda, profesional, dan komunitas urban dengan daya beli kuat,” kata Benjamin dalam acara peresmian outlet ke-29 Sambal Bakar Indonesia, Sabtu, 6 Desember 2025.
     

    Grand opening Sambar Bakar Indonesia di Alam Sutera. Foto: SBI
     
    Benjamin menambahkan pertumbuhan kawasan Alam Sutera yang pesat, khususnya pada segmen lifestyle dan kuliner, membuat wilayah ini menjadi hub strategis bagi Sambal Bakar Indonesia dalam memperkuat ekspansi metropolitan.
     
    “Outlet ini bukan sekadar cabang baru, tetapi standar baru SBI. Dari ambience, layout ruang, hingga fasilitas keluarga, semuanya ditingkatkan,” ujarnya.
     
    Pembukaan outlet ke-29 ini menjadi pijakan awal menuju strategi ekspansi besar Sambal Bakar Indonesia pada 2026. Perusahaan membidik 40 outlet aktif pada tahun depan, disertai revitalisasi outlet lama dan penguatan sistem operasional.
     
    “Fase 2025–2026 adalah masa penguatan pondasi. Setelah itu, kami siap masuk ke skala internasional. Malaysia dan Thailand menjadi tujuan awal,” ungkap Benjamin.
     
    Saat ini, Sambal Bakar Indonesia telah memiliki kurang lebih 2.000 karyawan di seluruh Indonesia dan akan terus menambah tenaga kerja seiring ekspansi dua tahun mendatang.
     

    Inovasi Kuliner

    Menu di Sambal Bakar Indonesia. Foto: SBI
     
    Selain memperluas jaringan outlet, SBI juga menghadirkan inovasi kuliner untuk memperkuat pengalaman pelanggan. Setelah sukses meluncurkan menu Ayam Kremes dan Ayam Serundeng, Sambal Bakar Indonesia kini mempersiapkan big menu launch yang akan dikenalkan pada tahap ekspansi berikutnya.
     
    Hingga saat ini, Sambal Bakar Indonesia masih memiliki menu-menu andalan seperti Sambak Ayam, Sambak Udang, Sambak Cumi Asin, Sambak Iga Bakar, Sambak Kulit, Sambak Telur Barendo, Sambak Lele, Sambak Gurame, dan lain sebagainya.
     
    Sambal Bakar Indonesia menawarkan tiga varian sambal bakar yang dapat dipilih sesuai selera yakni Sambal Bakka (Sambal Tomat): Memiliki tingkat kepedasan ringan, cocok bagi yang tidak terlalu menyukai pedas. Sambal Bara (Sambal Bawang): Tingkat kepedasan sedang dengan aroma bawang yang khas. Sambal Gajja (Sambal Hijau): Tingkat kepedasan tinggi, cocok bagi pecinta pedas sejati.
     
    “Kami ingin Sambal Bakar Indonesia menjadi salah satu kuliner wajib coba ketika turis datang ke Indonesia. Produk kami harus inklusif, cocok untuk pasar kelas A hingga C, baik dine-in maupun online,” ujar Benjamin.
     

    Donasi untuk Bencana Sumatra

    Di momen peresmian ini, Sambal Bakar Indonesia turut mengumumkan inisiatif sosial berupa donasi untuk pemulihan bencana banjir bandang, banjir, dan tanah longsor di Sumatra, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak.
     
    Nantinya, hasil penjualan pada hari pembukaan cabang ke-29 SBI bakal disumbangkan kepada korban bencana di Sumatra. Donasi tersebut bakal dikumpulkan melalui KitaBisa.com yang dinisiasi Benjamin Master A. Surya.
     
    “Brand harus tumbuh bersama masyarakat. Ekspansi ini tidak hanya soal bisnis, tetapi kontribusi nyata bagi saudara-saudara kita yang terdampak bencana di Sumatra,” pungkasnya.

     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Demokrat Pamekasan Doa Bersama untuk Korban Banjir Aceh-Sumatra

    Demokrat Pamekasan Doa Bersama untuk Korban Banjir Aceh-Sumatra

    Pamekasan (beritajatim.com) – Ratusan kader Partai Demokrat Pamekasan, menggelar dzikir dan doa bersama untuk para korban bencana banjir bandang yang terjadi di Aceh, Sumatra Barat dan Sumatra Utara.

    Dzikir dan doa tersebut dilakukan bersamaan dengan kegiatan Safari Kecamatan Partai Demokrat Pamekasan, di Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Minggu (7/12/2025). Diikuti jajaran Pengurus Anak Cabang (PAC), ranting dan kader tersebut sebagai rangkaian dari kegiatan serupa yang dilaksanakan di setiap daerah pemilihan (dapil) berbeda.

    “Dzikir dan doa bersama ini kita laksanakan untuk para korban bencana banjir bandang di Aceh dan Sumatera, sekaligus doa bersama memohon kesehatan, keselamatan, ketabahan dan kesabaran bagi para korban terdampak,” kata Ketua DPC Demokrat Pamekasan, Ismail.

    Bencana nasional yang mengakibatkan rakyat kehilangan tempat tinggal, harta benda hingga mengakibatkan ratusan korban jiwa, juga diharapkan dapat menjadi pelajaran bersama. “Dari kondisi ini kita berharap semoga penderitaan para korban segera berakhir, serta dapat memulai kembali dengan kehidupan yang lebih baik,” ungkapnya.

    “Kegiatan ini bukan sekedar bentuk ibadah, tetapi wujud nyata sebagai bentuk kepedulian terhadap rakyat Indonesia, khususnya mereka yang sedang dilanda musibah. Kami hadir mengirimkan doa terbaik bagi para korban yang telah mendahului kita semua, serta memohon kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan,” imbuhnya.

    Tidak hanya itu, politisi yang tercatat sebagai Wakil Ketua DPRD Pamekasan, juga sangat berharap doa terbaik kepada Sang Pencipta Alam, Allah Subhanahu wa Ta’ala. “Tentu kita sangat berharap semoga Allah SWT selalu memberikan perlindungan dan memulihkan daerah-daerah terdampak bencana,” harapnya.

    “Hal ini tentunya menjadi empati bagi kita semua untuk bersatu dalam doa dan aksi kemanusiaan, mari kita bersama-sama berdoa untuk saudara-saudara kita agar selalu mendapat perlindungan dari Allah SWT, mereka yang telah wafat semoga mendapat tempat terbaik di sisi-Nya,” sambung Ismail.

    Selain itu, pihaknya juga memberi perhatian khusus terhadap upaya pencarian, penyelamatan, dan penyaluran bantuan yang sedang dilakukan oleh berbagai unsur, termasuk BNPB, TNI, Polri, pemerintah daerah, lembaga kemanusiaan, dan relawan setempat.

    “Kita doakan agar proses rehabilitasi dan bantuan cepat bagi para korban dapat berjalan lancar. Semoga para petugas yang berada di lapangan diberikan kekuatan untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak,” pungkasnya. [pin]

  • Kayu Gelondongan Berserakan, Bupati Aceh Tenggara Sebut dari Tapteng

    Kayu Gelondongan Berserakan, Bupati Aceh Tenggara Sebut dari Tapteng

    Aceh Tenggara, Beritasatu.com – Sebelas hari setelah banjir bandang meluluhlantakkan sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Tenggara, pemandangan tumpukan kayu gelondongan berdiameter besar masih terlihat jelas di pemukiman warga.

    Kayu-kayu itu memenuhi badan jalan dan area rumah penduduk, seolah menjadi saksi bisu yang memicu dugaan adanya perambahan hutan di kawasan tersebut. Sejumlah rekaman warga bahkan memperlihatkan puing kayu yang tampak terpotong rapi, seakan menggunakan mesin sehingga memunculkan pertanyaan besar tentang asal-usul material tersebut.

    Namun, Bupati Aceh Tenggara, Muhammad Salim Fahri, menegaskan kayu-kayu yang berserakan itu bukan hasil aktivitas ilegal di wilayahnya. Saat meninjau lokasi bencana di Desa Loser, Kecamatan Ketambe, Minggu (7/12/2025), ia memastikan kayu tersebut bukan berasal dari hutan Aceh Tenggara.

    “Saya pastikan ini kayu-kayu lama. Bahkan ada yang terbawa dari Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara,” ujarnya.

    Salim membantah keras adanya perambahan hutan maupun aktivitas perusahaan yang mengarah pada penggundulan hutan di Kabupaten Aceh Tenggara. Menurutnya, aktivitas yang beredar dalam isu publik tidak memiliki dasar yang kuat. “Perambahan hutan di Aceh Tenggara itu zero, tidak ada,” tegasnya.

    Meski begitu, Salim mengakui kebutuhan kayu skala kecil untuk konsumsi lokal memang ada. Namun, ia menegaskan apabila ditemukan pelanggaran atau aktivitas yang bertentangan dengan aturan, pemerintah daerah akan mengambil tindakan tegas.

    “Kalaupun ada kebutuhan lokal, itu tetap harus sesuai aturan. Jika melanggar, pasti kami tindak,” ujarnya.

    Di tengah upaya pemulihan pascabanjir bandang, keberadaan kayu gelondongan ini masih menyisakan tanda tanya besar bagi warga. Pemerintah daerah kini didesak untuk melakukan penyelidikan lebih jauh agar penyebab utama banjir dan keberadaan material kayu dapat terungkap secara terang.

  • Update Korban Jiwa Bencana Sumatera Jadi 921 Orang, Sejumlah Wilayah di Aceh Belum Bisa Diakses melalui Darat

    Update Korban Jiwa Bencana Sumatera Jadi 921 Orang, Sejumlah Wilayah di Aceh Belum Bisa Diakses melalui Darat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Jumlah korban jiwa akibat bencana alam di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat terus mengalami peningkatan seiring upaya yang dilakukan pemerintah di lapangan.

    Saat rapat terbatas (ratas) yang di Presiden Prabowo Subianto di Aceh pada Minggu (7/12),
    jumlah korban jiwa yang dilaporkan sudah mencapai angka 921 jiwa.

    Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto. Dia menyebut, jumlah korban jiwa itu tersebar dari tiga provinsi yang dilanda banjir bandang dan tanah longsor.

    “Kami laporkan bahwa korban jiwa per hari ini meninggal dunia 921 orang,” kata dia melaporkan data ke Prabowo dalam rapat seperti disiarkan YouTube akun Sekretariat Presiden, Minggu.

    Suharyanto juga menyampaikan 392 orang masih dilaporkan hilang setelah peristiwa banjir dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar.

    “Mengungsi 975.079 orang. Ini di tiga provinsi baik Aceh, Sumut, dan Sumbar,” kata dia dalam rapat.

    Dia mengatakan sebanyak 366 jiwa dari 921 yang meninggal dunia dari peristiwa banjir dan longsor berada di Aceh. “Hilang 97 orang, dan mengungsi 914.202 orang,” ujarnya.

    Suharyanto dalam rapat juga mengatakan tiga akses nasional di Aceh masih terputus akibat bencana banjir dan longsor.

    Titik itu ialah jembatan yang menuju batas Pidie Jaya, yakni Meureudu, kemudian jalan yang menghubungkan Biruen dan Bener Meriah, serta perlintasan dari dan menuju Biruen-Aceh Utara.

    “Itu masih putus, sehingga mengakibatkan dua kabupaten atau kota di Biruen dan Aceh Tengah tidak bisa diakses darat,” kata Suharyanto. (fajar)

  • 5
                    
                        Gubernur Aceh Datangkan Tim China, Komisi I DPR Akan Koordinasikan dengan Kementerian
                        Nasional

    5 Gubernur Aceh Datangkan Tim China, Komisi I DPR Akan Koordinasikan dengan Kementerian Nasional

    Gubernur Aceh Datangkan Tim China, Komisi I DPR Akan Koordinasikan dengan Kementerian
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Komisi I DPR RI bakal berkoordinasi dengan kementerian terkait usai Gubernur Aceh Muzakir Manaf, atau akrab disapa Mualem, mendatangkan tim dari China untuk mendeteksi korban banjir bandang di Aceh yang diduga masih tertimbun lumpur.
    “Komisi I
    DPR RI
    akan berkoordinasi dengan kementerian terkait,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Laksono, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (7/12/2025).
    Koordinasi ini dilakukan untuk memastikan kedatangan tim dari China berlangsung dalam kerangka kerja sama resmi.
    Selain itu, koordinasi juga diperlukan untuk mengawasi agar setiap
    bantuan internasional
    mematuhi aturan dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat terdampak.
    Komisi I DPR RI menilai perlu mencermati setiap kerja sama internasional, terutama jika melibatkan kehadiran pihak asing di wilayah Indonesia.
    “Kami menegaskan bahwa prinsip yang selalu kami junjung adalah memastikan setiap bantuan dari luar negeri berjalan melalui mekanisme resmi pemerintah pusat, baik melalui Kementerian Luar Negeri maupun instansi terkait,” ujar dia.
    Kendati demikian, Komisi I DPR RI memahami kebutuhan mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh dalam kondisi darurat.
    “Namun, menegaskan bahwa koordinasi dengan pemerintah pusat tetap krusial. Setiap kehadiran tim asing di daerah bencana harus transparan, terkoordinasi, dan sesuai protokol nasional agar bantuan efektif sekaligus menjaga kedaulatan serta martabat bangsa,” ucap dia.
    Diberitakan sebelumnya,
    Gubernur Aceh
    ,
    Muzakir Manaf
    (Mualem), telah mendatangkan tim dari China untuk mendeteksi mayat korban banjir bandang di Aceh yang diduga hingga saat ini masih tertimbun lumpur.
    Mualem menyebutkan, mereka berjumlah lima orang yang akan membantu pencarian korban tertimbun lumpur menggunakan perangkat khusus.
    “Mereka punya alat mendeteksi mayat dalam lumpur. Ini sangat membantu,” kata Mualem dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (6/12/2025).
    Menurut Mualem, khususnya di wilayah Aceh Timur, Aceh Utara, dan Aceh Tamiang, masih ada mayat yang belum ditemukan.
    “Lumpur itu sampai pinggang, jadi mereka ada alat untuk membantu kita,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Railfans Indonesia Galang Donasi untuk Korban Banjir Bandang di Sumatera Utara
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        7 Desember 2025

    Railfans Indonesia Galang Donasi untuk Korban Banjir Bandang di Sumatera Utara Nasional 7 Desember 2025

    Railfans Indonesia Galang Donasi untuk Korban Banjir Bandang di Sumatera Utara
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com –
    Aksi solidaritas ditunjukkan komunitas pencinta kereta api Railfans Indonesia bagi para korban banjir bandang di Sumatera Utara.
    Di bawah pembinaan
    PT Kereta Api Indonesia
    (Persero) atau
    KAI
    ,
    Railfans
    bergerak cepat menggalang donasi untuk membantu ribuan penyintas yang terdampak bencana di wilayah Langkat dan sekitarnya.
    Vice President Corporate Communication KAI Anne Purba mengatakan, sebanyak 26 komunitas Railfans yang tersebar di Jawa dan Sumatera turut berpartisipasi dalam pengumpulan dana.
    Kampanye dilakukan melalui media sosial masing-masing komunitas selama lima hari, sejak Selasa (2/12/2025) hingga Sabtu (6/12/2025).
    Hasil donasi yang terkumpul mencapai Rp 10.507.517. Dana ini kemudian diwujudkan dalam bentuk berbagai kebutuhan mendesak, mulai dari bahan makanan pokok, perlengkapan sanitasi dan mandi, popok bayi, hingga kebutuhan khusus perempuan, seperti pembalut.
    “Seluruh bantuan diantarkan langsung ke lokasi pengungsian pada Minggu (7/12/2025), oleh Divre 1 Railfans, komunitas pencinta kereta api yang berbasis di Medan,” ujar Anne dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Minggu.
    Penyaluran bantuan dipusatkan pada dua titik pengungsian di Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, yaitu Jalan Pulau Banyak, Teluk Bakung, dan Masjid Nurul Iman di Jalan Lintas Sumatera No 115, Paya Perupuk.
    Kedua wilayah dipilih karena beberapa titik di kawasan itu masih tergenang dan lokasinya dekat bekas Stasiun Tanjung Pura, yakni stasiun nonaktif di lintas Kuala Bingei–Pangkalan Brandan.
    Lokasi itu dinilai strategis sehingga distribusi bantuan dapat menjangkau penyintas dengan lebih efisien.
    Anne menjelaskan bahwa saat ini, KAI membina lebih dari 50 komunitas Railfans dengan total sekitar 6.000 anggota yang tersebar di berbagai kota di Jawa dan beberapa wilayah di Sumatera.
    Menurutnya, Railfans memiliki kontribusi yang signifikan dalam mendukung operasional dan edukasi publik.
    Para anggota Railfans, kata Anne, kerap membantu menyosialisasikan isu keselamatan di perlintasan sebidang, pencegahan kekerasan seksual di transportasi publik, hingga aturan operasional perkeretaapian kepada masyarakat.
    “Kolaborasi KAI dan Railfans melampaui moda transportasi dan hobi semata. Peran kami juga melekat pada upaya untuk senantiasa responsif dan memberikan kontribusi terbaik terhadap lingkungan sosial tempat kami beroperasi, terutama dalam momen-momen sulit, seperti penanganan dampak bencana ini,” tutur Anne.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.