Topik: Banjir Bandang

  • Banjir Bandang Landa Valencia, Mantan Pebalap MotoGP Terpaksa Tidur di Mobil

    Banjir Bandang Landa Valencia, Mantan Pebalap MotoGP Terpaksa Tidur di Mobil

    Jakarta

    Mantan rider MotoGP Tito Rabat terpaksa tidur di mobil saat banjir bandang melanda Valencia. Momen itu diunggah Rabat dalam akun media sosialnya.

    Valencia dilanda banjir bandang. Puluhan orang dilaporkan meninggal dunia akibat banjir bandang tersebut. Banjir bandang ini membuat sejumlah ruas jalan rusak dan membuat warga terjebak. Salah satunya dialami mantan rider MotoGP Tito Rabat.

    Rabat menghabiskan Selasa malam di dalam mobilnya akibat terjebak di jalan tol akibat banjir bandang tersebut. Rabat diketahui tengah berada di Cheste, Valencia, jelang seri pamungkas MotoGP yang digelar dua pekan lagi. Dilansir Crash, Rabat memperlihatkan potret kekacauan di jalanan Spanyol melalui akun media sosialnya.

    “Bangun tidur di A3 setelah terjebak hujan,” demikian unggahan Rabat dalam media sosial X pribadinya.

    A3 adalah jalanan yang menghubungkan Madrid ke Valencia. Jalan ini terputus total di beberapa bagian dan pemilik mobil diminta meninggalkan kendaraan mereka. Rabat menjadi satu dari banyak orang yang tak bisa pulang ke rumah karena buruknya cuaca tersebut, termasuk 100 orang yang berkemah di area aman di Sirkuit Ricardo Tomo.

    [Gambas:Twitter]

    Sementara itu Sirkuit Ricardo Tormo dijadwalkan untuk menggelar seri terakhir musim MotoGP 2024 pada 15-17 November. Ricardo Tormo pada hari Rabu mereka mengkonfirmasi bahwa mereka telah memulai pekerjaan untuk mengecek berbagai kerusakan yang terjadi.

    “Pemeriksaan awal menunjukkan bahwa kondisi lintasan masih optimal, namun akses dan area parkir mengalami kerusakan parah dan membutuhkan ‘perbaikan segera’” demikian pernyataannya.

    MotoGP dalam pernyataan resmi juga menyampaikan dukungan bagi semua pihak yang terdampak dari banjir di Valencia. Sementara soal gelaran seri pamungkas tak dijelaskan lebih lanjut.

    “MotoGP sudah menghubungi sirkuit dan otoritas setempat untuk menawarkan dukungan dan bantuan untuk bekerja sama untuk memulihkan kondisi sesegera mungkin,” tulis MotoGP dalam keterangannya.

    (dry/rgr)

  • Top 5 News: Motif Duel Carok di Gresik hingga Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Bukan Hal Mustahil

    Top 5 News: Motif Duel Carok di Gresik hingga Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Bukan Hal Mustahil

    Jakarta, Beritasatu.com –  Motif duel carok di Gresik karena berebut lahan hingga Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut pertumbuhan ekonomi 8% bukan hal mustahil, menjadi berita terpopuler atau top 5 news sepanjang Rabu (30/10/2024).

    Berita lain yang menarik pembaca adalah Manchester United kalahkan Leicester City 5-2, akses tol ke Bandara Dhoho Kediri mulai dibangun, dan  banjir bandang di Valencia Spanyol menewaskan 51 orang.

    Berikut lima berita terpopuler atau top 5 news di Beritasatu.com, Rabu.

    1. Motif Duel Carok di Gresik Berebut Lokasi Pak Ogah
    Motif duel carok dua pria di Jalan Raya Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik terungkap. Perkelahian tersebut diduga karena berebut lokasi pak ogah atau tempat putar balik di jalan raya. Lokasi yang dimaksud adalah di depan SPBU Bunder Gresik.

    2. Menko Perekonomian Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Tercapai
    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, upaya mencapai pertumbuhan ekonomi 8% bukan hal mustahil. Namun, untuk mencapai target tersebut maka pemerintah harus mencari sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru.

    3. Mengamuk, Manchester United Kalahkan Leicester City 5-2
    Manchester United seolah-olah mengamuk untuk menjawab penampilan mereka yang sangat buruk belakangan ini dengan berhasil mengalahkan Leicester City pada ajang EFL Cup atau Carabao Cup. Pada pertandingan yang digelar Kamis (31/10/2024) dini hari WIB itu Manchester United seolah menjawab keraguan banyak orang yang miris dengan penampilan mereka selama berada di bawah kendali Erik ten Hag.

    4. Akses Tol ke Bandara Dhoho Kediri Mulai Dibangun
    Pembangunan akses tol ke Bandara Dhoho Kediri, Jawa Timur, mulai dikerjakan di Jalan PB Sudirman, Kecamatan Banyakan-Tiron. Akses yang masuk dalam proyek tol Kediri-Tulungagung diprakarsai oleh PT Gudang Garam (Persero) Tbk itu mendahulukan pengerjaan di Jalan PB Sudirman karena menjadi akses utama menuju Bandara Dhoho. 

    5. Banjir Bandang di Valencia Spanyol Tewaskan 51 Orang
    Banjir bandang yang melanda wilayah Valencia di Spanyol timur, Selasa (29/10/2024) menewaskan sedikitnya 51 orang. Jumlah korban tewas akibat banjir menjadi yang terburuk di Eropa setelah banjir di Jerman yang menewaskan hampir 200 orang pada 2021.

  • Korban Tewas Banjir Bandang di Spanyol Bertambah Jadi 95 Orang

    Korban Tewas Banjir Bandang di Spanyol Bertambah Jadi 95 Orang

    Jakarta

    Otoritas Spanyol melaporkan penambahan korban jiwa akibat banjir bandang di wilayah Valencia. Sebanyak 95 orang dilaporkan meninggal dunia akibat banjir bandang.

    Dilansi AFP, Kamis (31/10/2024), penambahan korban jiwa menjadikan peristiwa tersebut sebagai bencana paling mematikan di Spanyol dalam kurun bebarapa dekade.

    “Jumlah korban tewas akibat banjir dahsyat di Spanyol telah meningkat menjadi 95,” kata petugas penyelamat dan pejabat pada Rabu (30/10) waktu setempat.

    Adapun, dua kematian dilaporkan di Castilla-La Mancha. Sementara satu kematian lainnya di Andalusia.

    Sebelumnya, sedikitnya 51 orang tewas saat banjir bandang menerjang wilayah Valencia di Spanyol bagian timur. Banjir bandang ini membuat ruas jalanan dan kota-kota di wilayah itu terendam air, dengan warga setempat terjebak.

    Puluhan video yang dibagikan di media sosial, seperti dilansir Reuters, Rabu (30/10/2024), menunjukkan orang-orang yang terjebak genangan banjir, dengan beberapa dari mereka nekat memanjat pohon agar tidak tersapu arus banjir.

    “Jika (layanan darurat) belum tiba, itu bukan karena kurangnya sarana atau kecenderungannya, tapi masalah akses,” kata Mazon, sembari menambahkan bahwa untuk menjangkau area-area tertentu “sama sekali tidak mungkin” untuk dilakukan.

    Otoritas layanan darurat di Valencia mendorong warga untuk menahan diri dari segala bentuk perjalanan darat dan memantau perkembangan terkini dari sumber-sumber resmi.

    (taa/taa)

  • Pilu 51 Orang Tewas Diterjang Banjir Bandang di Spanyol

    Pilu 51 Orang Tewas Diterjang Banjir Bandang di Spanyol

    Madrid

    Sedikitnya 51 orang tewas saat banjir bandang menerjang wilayah Valencia di Spanyol bagian timur. Banjir bandang ini membuat ruas jalanan dan kota-kota di wilayah itu terendam air, dengan warga setempat terjebak.

    Puluhan video yang dibagikan di media sosial, seperti dilansir Reuters, Rabu (30/10/2024), menunjukkan orang-orang yang terjebak genangan banjir, dengan beberapa dari mereka nekat memanjat pohon agar tidak tersapu arus banjir.

    Pemimpin regional Valencia, Carlos Mazon, dalam konferensi pers menyebut beberapa orang masih terjebak di area-area yang tidak bisa diakses.

    “Jika (layanan darurat) belum tiba, itu bukan karena kurangnya sarana atau kecenderungannya, tapi masalah akses,” kata Mazon, sembari menambahkan bahwa untuk menjangkau area-area tertentu “sama sekali tidak mungkin” untuk dilakukan.

    Otoritas layanan darurat di Valencia mendorong warga untuk menahan diri dari segala bentuk perjalanan darat dan memantau perkembangan terkini dari sumber-sumber resmi.

    Layanan kereta api ke kota Madrid dan Barcelona terpaksa dibatalkan karena banjir. Sementara sekolah-sekolah dan layanan penting lainnya dihentikan sementara untuk area-area yang terdampak parah.

    Salah satu rekaman video yang diposting ke media sosial menunjukkan para petugas pemadam kebakaran berupaya menyelamatkan sejumlah pengemudi yang terjebak di tengah hujan deras di kota Alzira dan mobil-mobil terjebak di tengah jalanan yang digenangi banjir.

  • Tanda-tanda La Nina Landa Indonesia Sudah Muncul

    Tanda-tanda La Nina Landa Indonesia Sudah Muncul

    Jakarta

    Hasil analisis dinamika atmosfer Dasarian II Oktober yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memuat prediksi terbaru mengenai potensi terjadinya fenomena iklim La Nina di Indonesia.

    La Nina merupakan fenomena iklim yang menyebabkan curah hujan di suatu kawasan turun secara berlebihan. Indikasinya adalah penurunan suhu di bawah 0,5 derajat Celsius di kawasan tropis Samudra Pasifik.

    Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam Rapat Terbatas mengenai Antisipasi Bencana Hidrometeorologi beberapa waktu lalu, menyebutkan bahwa fenomena La Nina yang terjadi di Pasifik diprediksi akan menyebabkan terjadinya peningkatan akumulasi sebesar 20-40% di atas normal jumlah curah hujan bulanan di Indonesia.

    Waktu La Nina Terjadi di Indonesia

    Mengutip situs BMKG, hasil monitoring indeks Indian Ocean Dipole (IOD) dan El Nino-Southern Oscillation (ENSO) Dasarian II Oktober 2024, menunjukkan indeks IOD yang melewati batas ambang IOD negative (indeks -1.11), namun baru berlangsung 1 dasarian sehingga statusnya tetap IOD netral.

    “Anomali SST di Nino3.4 juga menunjukkan kondisi yang melewati batas ambang La Nina dengan indeks (indeks -0.64), namun baru berlangsung satu dasarian sehingga statusnya tetap ENSO Netral,” tulis BMKG. Ini berarti, hampir dapat dipastikan akan terjadi La Nina tahun ini.

    “La Nina IOD Netral diprediksi berlangsung hingga awal tahun 2025. Sementara itu, ENSO diprediksi berpotensi menuju La Nina lemah mulai Oktober 2024,” sebut BMKG.

    Deputi bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan membenarkan, perkembangan indeks IOD dan ENSO tersebut merupakan pertanda La Nina. Namun, belum dapat dikonfirmasi, mengingat untuk mengonfirmasi fenomena iklim memang diperlukan waktu.

    “Betul (muncul pertanda La Nina tapi belum bisa dikonfirmasi). Lebih dari 1 bulan (waktu yang menunjukkan tren yang dibutuhkan untuk mengonfirmasi La Nina,” kata Ardhasena mengutip CNBC Indonesia.

    Curah Hujan di Indonesia

    Sebelumnya, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan La Nina yang terjadi pada periode awal musim hujan ini berpotensi meningkatkan jumlah curah hujan di sebagian besar wilayah.

    “Dampak La Nina terhadap curah hujan di Indonesia tidak seragam, baik secara spasial maupun temporal, bergantung pada: musim/bulan, wilayah, dan kekuatan La Nina sendiri,” ujarnya.

    Selain pengaruh sirkulasi angin monsun dan anomali iklim di Samudra Pasifik, penguatan curah hujan di Indonesia juga turut dipengaruhi oleh penjalaran gelombang atmosfer ekuator dari barat ke timur berupa gelombang MJO (Madden Julian Oscillation) dan Kelvin, atau dari timur ke barat berupa gelombang Rossby.

    “Hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya aktivitas MJO di atas wilayah Indonesia, yang merupakan kluster/kumpulan awan berpotensi hujan,” ujar Guswanto.

    Aktivitas La Nina dan MJO pada saat yang bersamaan ini, ujarnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.

    Perkembangan Musim Hujan 2024/2025

    Sementara itu, BMKG mencatat, hasil analisisi hujan pada dasarian II Oktober 2024, curah hujan pada Dasarian II Oktober 2024 bervariasi dari kriteria rendah (24%), menengah (59%) dan tinggi-sangat tinggi (17%). Sifat hujan pada Dasarian II Oktober 2024 bervariasi Bawah Normal (21%), Normal (13%) dan Atas Normal (66%).

    “Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 27% wilayah Indonesia masuk musim hujan. Wilayah yang sedang mengalami musim hujan meliputi sebagian besar Aceh, Sumatra Utara, Riau, Sumatra Barat, Jambi, sebagian Sumatra Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Sebagian Banten, Jawa Barat, sebagian Jawa Tengah bagian utara, sebagian besar Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, sebagian Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan bagian utara, sebagian Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, sebagian Maluku Utara, sebagian Maluku, Papua Barat dan sebagian Papua,” tulis BMKG.

    BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan kondisi cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin.

    Masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, lanjutnya, dapat mengakses layanan informasi cuaca 24 jam melalui website maupun media sosial dan aplikasi yang dimiliki BMKG.

    (rns/fay)

  • Badai Milton Hantam Florida, Bisa Jadi Terparah dalam 1 Abad

    Badai Milton Hantam Florida, Bisa Jadi Terparah dalam 1 Abad

    Jakarta

    Saat Badai Milton mendekati pantai Florida Barat, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengulangi peringatan kepada penduduk untuk mengungsi, terlepas badai tersebut akan diturunkan ke kategori tiga ketika mencapai daratan.

    “Tidak ada yang perlu bingung. Badai ini masih diperkirakan akan menjadi salah satu badai yang paling merusak dan terburuk yang menghantam Florida dalam lebih dari satu abad terakhir dan terkadang bergerak beberapa mil saja bisa menjadi pembeda antara hidup dan mati,” kata Joe Biden dari Ruang Oval, Gedung Putih, pada hari Rabu (09/10) waktu setempat.

    Usai memuji para petugas layanan darurat yang menurutnya “siap untuk melakukan misi penyelamatan nyawa,” Biden juga menyoroti soal disinformasi yang telah menyebar terkait respons federal terhadap Badai Helene dua minggu lalu.

    “Sejujurnya, kebohongan-kebohongan ini, bukanlah Amerika,” katanya, dan mengecam anggota Partai Republik seperti mantan Presiden Donald Trump dan anggota DPR dari Partai Republik Marjorie Taylor Greene atas “kecerobohan, tidak tegas, dan tanpa henti menyebarkan disinformasi serta kebohongan tentang apa yang terjadi.”

    “Hentikan,” katanya. “Ini keterlaluan.”

    Ancaman Badai Milton

    Beberapa jam sebelum menghantam Florida, Badai Milton menyebabkan hujan dan angin yang mematikan akibat gelombang badai di dekat Tampa Bay. Layanan Cuaca Nasional di Miami menyebut ada tujuh tornado yang menghantam Florida sebelum Badai Milton tiba.

    “Saya tahu saat badai, kita fokus pada kecepatan angin, seberapa kuat anginnya, angin biasanya bukan pembunuh dalam badai, biasanya air, gelombang badai, curah hujan,” kata seorang ahli meteorologi dan peneliti di Cooperative Institute for Meteorological Satellite Studies di Universitas Madison-Wisconsin, Sarah Griffin, kepada Reuters.

    Pusat Badai Nasional AS menyebut Badai Milton telah melemah menjadi badai kategori 2 setelah sampai di daratan. Namun, badai ini masih membawa angin berkecepatan sampai 175 kilometer/jam.

    Mereka juga memperingatkan bahwa badai ini akan terus membawa “hujan lebat dan angin yang merusak” di seluruh semenanjung Florida bagian tengah sepanjang hari Kamis (10/10).

    Setelah melewati Florida, badai ini diperkirakan akan melemah di atas Atlantik barat, kemungkinan akan turun di bawah kekuatan badai pada Kamis (10/10) malam. Meskipun demikian, badai ini masih akan menimbulkan bahaya gelombang badai di pantai Atlantik negara bagian tersebut.

    Satu juta orang tanpa pasokan listrik

    Akibat badai ini, terjadi pemadaman listrik yang belum pernah terjadi sebelumnya di Florida. Sedikitnya 1,1 juta rumah dan toko di Florida tidak mendapatkan pasokan listrik sejak hantaman Badai Milton.

    Pemadaman listrik yang cukup terasa terjadi di Sarasota County. Di kawasan ini, Badai Milton menghantam pada pukul 20:30 waktu setempat.

    Jumlah pemadaman listrik diperkirakan akan terus bertambah seiring dengan pergerakan badai ke daratan dan melintasi negara bagian itu.

    Peringatan banjir bandang “mematikan” di Tampa Bay

    Pemerintahan Tampa, St. Petersburg dan Clearwater telah mengeluarkan peringatan soal adanya banjir bandang mematikan yang dapat mengancam dua juta orang.

    “Banjir bandang sedang berlangsung atau diperkirakan akan segera terjadi,” kata peringatan Badan Cuaca Nasional Tampa, yang melaporkan curah hujan antara 6 hingga 12 inci (15-30 cm) dalam beberapa jam terakhir.

    Korban jiwa pertama di Florida

    Badai Milton dilaporkan telah menelan korban jiwa pertama di St Lucie County, pantai timur Florida. Hal itu disampaikan oleh pihak pemerintah kepada para jurnalis.

    Seorang sherif lokal, Keith Pearson, mengkonfirmasi “beberapa korban jiwa” di sebuah perkumpulan swasta di Fort Pierce, dan menambahkan bahwa petugas kepolisian menggunakan buldoser dan peralatan lainnya “untuk menyelamatkan siapa pun yang kami bisa, memberikan bantuan yang bisa diberikan.”

    Detail pastinya masih belum dapat dipastikan, tapi Pearson mengatakan kalau daerah tersebut telah dilanda “beberapa tornado” sebelum kedatangan badai. Kantor Sheriff sendiri dilaporkan juga mengalami kerusakan.

    Lucie County berada di pesisir Atlantik timur Florida, sekitar 140 mil (sekitar 225 km) sebelah timur Sarasota, tempat Badai Milton mendarat.

    mh/yf (AFP, AP, dpa, Reuters)

    (ita/ita)

  • Pelatih Sepakbola Thailand dan Keluarganya Terjebak Banjir Bandang

    Pelatih Sepakbola Thailand dan Keluarganya Terjebak Banjir Bandang

    Jakarta

    Pelatih sepak bola muda Thailand, Ekkapol Chantawong, pernah menyita perhatian dunia usai sempat terjebak dalam gua di Thailand bersama 12 anak didiknya tahun 2018. Enam tahun berlalu, Ekkapol kini kembali harus menghadapi tantangan lainnya.

    Dilansir AFP, Rabu (11/9/2024), Ekkapol dan keluarganya terjebak dalam banjir bandang yang terjadi di distrik Mae Sai, Thailand Utara. Bencana itu terjadi sejak hari ini waktu setempat.

    Banjir bandang tersebut terjadi akibat Topan Yagi yang mengakibatkan hujan deras selama berhari-hari. Topan itu juga memicu banjir bandang dan tanah longsor di Thailand utara, Vietnam, Laos dan Myanmar.

    Banjir di desa tempat tinggal Ekkapol terjadi pada Selasa (10/9) pagi. Dia dan keluarganya tidak sempat untuk menyelamatkan diri ke tempat lain.

    Dalam sambungan telepon kepada AFP, Ekkapol menuturkan air terus masuk ke area dalam rumahnya. Sejak Selasa (10/9) malam, Ekkapol bersama kekasih dan bibbinya lalu pindah ke atap rumah untuk berlindung.

    “Saya takut tapi saya berkata pada diri sendiri bahwa saya harus tenang. Tunggu dan nilai situasinya,” katanya.

    Hari ini air di rumahnya memang telah surut. Namun, Ekkapol dan keluarganya belum bisa keluar rumah karena sisa arus air akibat banjir bandang masih deras.

    Ekkapol berujar pengalaman terjebak di gua tersebut memberikan pelajaran yang berharaga pada dirinya. Dia mengaku pengalaman itu diterapkan saat menghadapi banjir bandang yang terjadi di desanya.

    “Saya kira tidak berbeda. Pertama kita harus fokus dan mulai menyelesaikan masalah yang kita hadapi,” ujarnya.

    “Saya tidak merasakan tekanan lebih besar dengan terdamparnya ini. Saya melihat lebih banyak jalan keluar,” sambung Ekkapol.

    Ketika ditanya apakah dia bisa membayangkan pengalaman ketiga seperti terjebak di gua dan terdampar di atap rumah akibat banjir bandang, Ekkapol hanya tertawa. Dia berharap tidak harus pindah ke atap rumahnya lagi.

    “Sulit untuk mengatakannya. Kami tidak bisa mengatakan apa yang akan terjadi, tapi saya harap saya tidak perlu naik ke atap lagi malam ini,” tutur Ekkapol.

    (ygs/aud)

  • Tangani Banjir di Ternate, PUPR Bakal Bangun 20 Sabo Dam

    Tangani Banjir di Ternate, PUPR Bakal Bangun 20 Sabo Dam

    Jakarta

    Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono turun lapangan mengecek penanganan pasca-bencana banjir di Rua, Kota Ternate, Maluku Utara. Hadir pula anggota Komisi V DPR Irine Yusiana Roba Putri dan Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman

    Basuki mengatakan untuk penanganan banjir di Rua, Pemerintah akan memperbaiki jalur sungai dan membuat 20 sabo dam di sepanjang sungai bagian selatan. Sebab menurutnya Pulau Ternate memiliki 15 kali mati atau barangka, dan sebagai di antaranya sudah memiliki sabo dam.

    “Kita akan bangun 20 sabo dam yang tersebar di sungai bagian selatan yang akan kita desain sampai akhir tahun. Masing-masing sungai minimal ada 2 sabo. Di bagian utara sudah ada 22 sabo,” kata Basuki seperti dikutip dari unggahan Instagram @kemenpupr, Selasa (3/9/2024).

    Sabo dam ada bangunan dibuat di sepanjang sungai dan berfungsi sebagai penahan aliran air dan material sedimen yang berpotensi menghantam permukiman. Dengan adanya sabo dam, peringatan dini banjir dapat diberikan dan dampak kerusakan akibat material yang terbawa air juga bisa diminimalisir.

    Kementerian PUPR juga sudah melakukan upaya tanggap darurat yang dilakukan dengan memobilisasi total 3 unit excavator, 3 unit dump truck , 8 unit hidran umum, 2 unit mobil tangki air dan menyiagakan 95 orang personel

    Di samping itu, Kementerian PUPR bersama Pemerintah Kota Ternate akan merelokasi warga yang terdampak banjir bandang. Dalam hal ini kementerian PUPR akan membangun 50 unit rumah baru tipe 36 serta sekolah dan mushala.

    “Saat ini, akses jalan nasional sudah bisa dilewati sepenuhnya, alur sungai eksisting telah dibuka dan selesai diukur. Progres pembersihan dan pembuangan material ke disposal area mencapai 80%,” terang Kementerian PUPR dalam unggahan Instagram yang sama.

    (hns/hns)

  • Viral Ikan Beterbangan di Tasikmalaya, Netizen Kaitkan Megathrust

    Viral Ikan Beterbangan di Tasikmalaya, Netizen Kaitkan Megathrust

    Jakarta

    Beberapa hari terakhir, viral sebuah video yang memperlihatkan ikan berukuran kecil hingga sedang beterbangan dan menyerbu tepi pantai selatan di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

    Fenomena alam ini mengundang beragam komentar netizen. Tak sedikit yang mengaitkannya dengan pertanda bencana alam, terutama terkait dengan gempa megathrust. Namun, tak kalah banyak juga yang menyebut peristiwa ini adalah berkah dan rezeki melimpah dari Yang Maha Kuasa.

    [Gambas:Youtube]

    “Masya Allah, tapi hati-hati ya dan tetap waspada. Takutnya ada banjir bandang,” komentar netizen dengan akun @suxxxxxxxxxxx2.

    “Takjub sekaligus takut, lagi rame megathrust liat video ini. Mungkin ada hubungannya,?” kata akun @nbxxxxxh.

    “Apa mungkin ada gunung di bawah laut? Kayak-nya menghindari sesuatu,” duga @loxxxxxxxxxxxxx3.

    “Enak nih ikan japuh asin. Makan di pinggir sawah sama nasi liwet ngebul-ngebul,” canda @yuxxxxr.

    “Alhamdulillah rezeki berlimpah buat bapak-bapaknya, gak perlu mancing,” tulis @sexxnd.

    Sebelumnya, Dedi Mulyadi, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tasikmalaya, membenarkan fenomena langka ini. Kejadian ikan mendekat ke tepi pantai terjadi pada Senin (26/8) dan berlangsung selama beberapa hari.

    Adapun jenis ikan yang menyerbu daratan ini adalah ikan japuh. Waktu ikan-ikan ini ke pinggir pantai tidak bisa ditentukan, kadang malam, pagi, atau sore hari.

    “Aneh makanya, biasanya kalau kemarau panjang. Ini kan baru dua minggu. Mungkin isu megathrust atau hal biasa. Tapi kenyataannya memang ikan japuh pada ke pinggir. Kadang malam kadang sore, kadang pagi. Hanya Allah yang Maha Tahu,” kata Dedi kepada detikJabar, Rabu (28/8).

    Dedi menyebut, ikan mendekat bibir pantai terjadi di sepanjang pesisir pantai selatan Tasikmalaya, Pangandaran, hingga Garut. “Iya di Garut juga terjadi ikan ke pinggir ini,” ujarnya.

    Zona Megathrust

    Beberapa netizen yang menduga hal ini dengan megathrust tampaknya mengaitkan peristiwa ini dengan informasi tentang potensi gempa megathrust di beberapa zona di Indonesia, termasuk di Jawa Barat dan Selat Sunda-Banten, yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

    Bahasan mengenai potensi megathrust bukan baru-baru ini saja ramai dibahas, namun sudah sejak beberapa tahun lalu. BMKG berulang kali mengingatkan bahwa dirilisnya informasi ini bukan merupakan sebuah peringatan dini apalagi bermaksud menakut-nakuti, melainkan sebagai pengetahuan yang harus diketahui agar kita siaga.

    “Munculnya kembali pembahasan potensi gempa di zona megathrust saat ini bukanlah bentuk peringatan dini (warning) yang seolah-olah dalam waktu dekat akan segera terjadi gempa besar. Tidak demikian,” kata BMKG dalam keterangan tertulis.

    BMKG menyebut, pembahasan mengenai potensi gempa di zona megathrust Selat Sunda dan Mentawai-Siberut akhir-akhir ini sebenarnya bukan hal baru. Hal ini dikarenakan kedua wilayah tersebut sudah ratusan tahun belum terjadi gempa besar, tetapi bukan berarti segera akan terjadi gempa dalam waktu dekat.

    “Sekali lagi, informasi potensi gempa megathrust yang berkembang saat ini sama sekali bukanlah prediksi atau peringatan dini, sehingga jangan dimaknai secara keliru, seolah akan terjadi dalam waktu dekat,” demikian disampaikan BMKG.

    Zona Megathrust di Indonesia

    Zona megathrust di Indonesia berada di zona subduksi aktif, mulai dari Subduksi Sunda, Subduksi Banda, Subduksi Lempeng Laut Maluku, Subduksi Sulawesi, Subduksi Lempeng Laut Filipina, hingga Subduksi Utara Papua.

    Zona subduksi aktif tersebut dibagi menjadi beberapa segmentasi sumber gempa zona megathrust. Mengutip dari ‘Peta Sumber dan Bahaya Gempa’ oleh Pusat Studi Gempa Nasional tahun 2017, berikut ini zona megathrust di Indonesia:

    Megathrust Aceh-Andaman (M 9,2)Megathrust Nias-Simeulue (M 8,9)Megathrust Batu (M 8,2)Megathrust Mentawai-Siberut (M 8,7)Megathrust Mentawai-Pagai (M 8,9)Megathrust Enggano (M 8,8)Megathrust Selat Sunda-Banten (SSB) (M 8,8)Megathrust Jawa Barat (M 8,8)Megathrust Jawa Tengah-Jawa Timur (M 8,9)Megathrust Bali (M 9,0)Megathrust NTB (M 8,9)Megathrust NTT (M 8,7)Megathrust Laut Banda Selatan (M 7,4)Megathrust Laut Banda Utara (M 7,9)Megathrust Utara Sulawesi (M 8,5)Megathrust Lempeng Laut Filipina (M 8,2).

    (rns/fay)

  • Banjir Bandang di Yaman Tewaskan 45 Orang

    Banjir Bandang di Yaman Tewaskan 45 Orang

    Dubai

    Banjir yang dipicu oleh hujan lebat terjadi di Yaman. Sebanyak 45 orang dilaporkan meninggal dunia akibat bencana tersebut.

    Dilansir AFP, Kamis (8/8/2024), Badan Kemanusiaan PBB OCHA melaporkan banjir bandang menyebabkan 15 kematian di Maqbanah di provinsi barat daya Taez pada Jumat lalu.

    Di wilayah Hodeida yang dikuasai Huthi, Gubernur Mohamed Qahim mengatakan kepada televisi Al-Masirah bahwa 30 orang tewas dan lima orang hilang akibat banjir, dan menambahkan bahwa lebih dari 500 orang telah mengungsi.

    Dia menambahkan, sejumlah rumah hancur dan lebih dari tujuh mobil hanyut.

    OCHA mengatakan banjir di Taez telah berdampak pada 10.000 orang dan mengakibatkan 80 sumur terkubur, lahan pertanian tersapu air dan rumah-rumah rusak, dengan alasan ‘kesulitan akses’ dan kurangnya dana untuk lembaga bantuan.

    Organisasi Pangan dan Pertanian PBB sebelumnya menyebut bahwa Yaman diperkirakan akan mengalami ‘curah hujan kumulatif sebesar 300 mm di Dataran Tinggi Tengah dan Dataran Tinggi Selatan, dengan intensitas curah hujan harian tertinggi (lebih dari 120 mm) diperkirakan terjadi pada tanggal 7 Agustus’.

    Beberapa daerah di Yaman telah mengalami hujan deras dan banjir sejak akhir Juli, sehingga mempengaruhi kehidupan sehari-hari banyak orang di negara yang dilanda perang tersebut.

    Banjir juga menghancurkan lebih dari 1.000 rumah bagi para pengungsi. OCHA menambahkan bahwa sekitar 2.000 keluarga terkena dampaknya.

    Yaman dilanda perang yang meletus hampir satu dekade lalu ketika pemberontak Huthi yang didukung Iran merebut ibu kota Sanaa, menyebabkan pemerintah yang diakui secara internasional melarikan diri ke Aden.

    Konflik tersebut telah memicu salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia, di mana pengiriman bantuan dipersulit oleh ketidakamanan dan kesulitan logistik.

    (fas/fas)