Liputan6.com, Jakarta – Ensiklopedia yang dikembangkan oleh xAI milik Elon Musk, Grokipedia, dituding menjiplak konten dari Wikipedia. Berita ini menjadi sorotan para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Selasa (28/10/2025).
Informasi lain yang juga menuai perhatian datang dari Meta yang dituduh melanggar aturan digital Uni Eropa terkait pelaporan konten illegal.
Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.
1. Grokipedia Milik Elon Musk Dituding Jiplak Konten Wikipedia
Ensiklopedia ala Wikipedia yang dikembangkan oleh xAI milik Elon Musk, Grokipedia, baru saja diluncurkan. Platform ini diklaim sebagai terobosan, namun kemiripannya dengan Wikipedia ternyata jauh lebih mendalam dari yang diperkirakan.
Secara desain, Grokipedia yang saat ini masih dalam versi v0.1 terlihat sangat basic. Halaman utamanya didominasi oleh bilah pencarian besar, menyerupai laman muka Wikipedia.
Entri-entri yang ada pun tampilannya sangat basic, lengkap dengan judul, subjudul, dan kutipan. Sejauh ini, konten visual seperti foto belum ditemukan di dalam entri.
Berbeda dengan Wikipedia yang memungkinkan penyuntingan oleh pengguna, fitur sunting di Grokipedia nampaknya belum sepenuhnya berfungsi. Demikian sebagaimana dikutip dari The Verge, Selasa (28/10/2025).
Tombol ‘edit’ hanya muncul pada beberapa halaman, dan saat diklik, hanya menampilkan riwayat suntingan yang sudah selesai tanpa merinci siapa yang menyarankan atau membuat perubahan. Pengguna juga belum bisa menyarankan perubahan sendiri.
Baca selengkapnya di sini
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5394762/original/083144700_1761640156-Grokipedia.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)