Liputan6.com, Yahukimo – Seorang warga pendatang bernama Nurdi (53) menjadi korban penikaman di Jalan Elite, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo. Kejadian itu terjadi pada Sabtu (1/11) sekitar pukul 15.50 WIT.
Terkait kejadian itu, Satgas Operasi Damai Cartenz pun melakukan penyelidikan. Dipimpin oleh Personel Satgas Gakkum (Kanit Lidik) Unit Yahukimo, Ipda Muhammad Hasan bersama enam personel lainnya.
“Setibanya di lokasi, tim langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berkoordinasi dengan pihak RSUD Dekai untuk memastikan kondisi korban,” kata Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Senin (3/11).
Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, korban disebutnya mengalami luka tusuk pada dagu sebelah kanan serta goresan luka di bagian leher belakang.
Meski mendapat banyak luka, korban masih dalam kondisi sadar dan telah mendapat perawatan di RSUD Dekai.
“Dari hasil penyelidikan di lapangan, diketahui bahwa tiga orang laki-laki tidak dikenal sebelumnya sempat mendatangi kios milik korban pada siang hari,” jelasnya.
“Kemudian kembali sekitar pukul 15.50 WIT dengan membawa jerigen kosong berpura-pura hendak membeli bensin. Karena mengenali salah satu dari mereka, korban membuka pintu kios untuk melayani,” sambungnya.
Tidak lama kemudian, seorang saksi NA (23), yang merupakan anak korban, mendengar suara gaduh dari arah kios dan mendapati ayahnya sudah tergeletak bersimbah darah di dalam kios.
Selanjutnya, atas kejadian itu, pihaknya pun memperoleh dua rekaman CCTV dari bagian luar dan dalam kios. Berdasarkan hasil rekaman, tampak tiga pelaku datang bersama.
“Pelaku pertama mengenakan hoodie putih bergaris hitam di lengan kanan dengan tinggi badan sekitar 160 cm. Pelaku kedua memakai kaos hijau lengan pendek dan celana pendek coklat dengan tinggi badan sekitar 165 cm,” sebutnya.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400481/original/091656900_1762128773-1000483480.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)