Tempat Fasum: Stasiun Gambir

  • KAI Daop 1 Jakarta Tambah 330 Perjalanan KA untuk Lebaran

    KAI Daop 1 Jakarta Tambah 330 Perjalanan KA untuk Lebaran

    Jakarta, Beritsatu.com – PT KAI Daop 1 Jakarta terus memantau fluktuasi volume perjalanan penumpang kereta api (KA) menjelang Lebaran 2025. Bahkan, KAI menambah 330 perjalanan KA untuk hadapi penumpang jelang Lebaran.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengungkapkan, jumlah pengguna jasa KA mengalami lonjakan seiring semakin dekatnya Lebaran 2025.

    “Pada 28 dan 29 Maret 2025, tingkat keterisian tempat duduk (okupansi) penumpang hampir mencapai 100%. Puncak okupansi 99% terjadi pada 28 dan 29 Maret, dengan rata-rata 7.478 kursi terjual per hari di Stasiun Gambir,” ujar Ixfan pada Sabtu (8/3/2025).

    Ixfan menjelaskan, selama periode 21 Maret hingga 11 April 2025, tingkat okupansi perjalanan keberangkatan KA saat Lebaran dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen bervariasi.

    Namun, pada 28 dan 29 Maret, seluruh tiket KA dari Stasiun Gambir sudah habis terjual. Sementara itu, di Stasiun Pasar Senen, puncak okupansi tercatat pada 24 dan 30 Maret 2025.

    “Puncak okupansi di Stasiun Pasar Senen mencapai 101% pada 24 dan 30 Maret, dengan rata-rata 14.898 kursi terjual per hari,” tambahnya.

    Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang selama periode ini, PT KAI telah menyediakan perjalanan tambahan. Sebanyak 330 perjalanan KA tambahan akan dioperasikan, dengan kapasitas tambahan sebanyak 165.660 kursi yang tersebar di Stasiun Gambir dan Pasar Senen.

    “Sebanyak 242 perjalanan tambahan dengan kapasitas 117.436 kursi disiapkan di Stasiun Gambir, sementara 88 perjalanan tambahan dengan kapasitas 48.224 kursi tersedia di Stasiun Pasar Senen,” jelas Ixfan.

    PT KAI Daop 1 Jakarta juga mengimbau masyarakat untuk segera memesan tiket perjalanan KA saat Lebaran, terutama di luar tanggal favorit, karena ketersediaan tiket masih cukup banyak.

  • Tiket Mulai Terjual, Tingkat Okupansi Kereta Api Lebaran Capai 45 Persen

    Tiket Mulai Terjual, Tingkat Okupansi Kereta Api Lebaran Capai 45 Persen

    Jakarta, Beritasatu.com – PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat 441.675 tiket kereta api jarak jauh (KAJJ) untuk mudik Lebaran 2025 telah terjual hingga Sabtu (1/3/2025). Jumlah ini mencerminkan okupansi sebesar 45 persen dari total kapasitas yang disediakan.

    “Sebanyak 441.675 tiket telah terjual, dengan tingkat okupansi mencapai 45 persen,” ujar Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (1/3/2025).

    Untuk mengakomodasi pemudik, KAI Daop 1 Jakarta telah menyiapkan 1.826 perjalanan KAJJ yang beroperasi selama periode 21 Maret hingga 11 April 2025. Total kapasitas kursi mencapai 970.675 tempat duduk dan rata-rata kapasitas harian 44.122 kursi.

    “Mengingat tingginya permintaan, kami mengimbau pelanggan untuk segera memesan tiket sebelum kehabisan,” tambah Ixfan terkait tiket kereta api Lebaran,

    Berdasarkan data KAI, tiket yang telah terjual di beberapa stasiun utama Daop 1 Jakarta, yaitu di Stasiun Gambir mencapai 140.438 tiket terjual dari total 439.516 kursi yang tersedia.

    Di Stasiun Pasar Senen telah terjual 295.445 tiket mudik Lebaran 2025 dari total 531.159 kursi, sedangkan stasiun lainnya di wilayah KAI Daop 1 Jakarta mencapai 5.792 tiket terjual.

    Puncak keberangkatan di Stasiun Gambir diprediksi terjadi pada 29-30 Maret 2025 dengan okupansi 92-97 persen. Di Stasiun Pasar Senen diprediksi pada 30 Maret 2025 dengan okupansi mencapai 102 persen atau melebihi kapasitas normal.

    Bagi pelanggan yang kehabisan tiket di tanggal favorit, KAI menyediakan fitur “Connecting Train” di aplikasi KAI Access.

    “Fitur ini memungkinkan pelanggan menghubungkan beberapa rute kereta agar tetap bisa mudik sesuai rencana dengan nyaman,” pungkas Ixfan saat menjelaskan terkait tiket kereta api Lebaran.

  • KAI Daop 1 Jakarta catat 441.675 tiket Lebaran terjual

    KAI Daop 1 Jakarta catat 441.675 tiket Lebaran terjual

    Ilustrasi – Penumpang kereta api (KA) di stasiun keberangkatan yang dioperasikan PT KAI Daop 1 Jakarta. PT KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan sebanyak 1.826 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ) selama masa Angkutan Lebaran 1446 Hijriah/2025 selama 22 hari terhitung 21 Maret hingga 11 April 2025. (ANTARA/PT KAI Daop 1 Jakarta)

    KAI Daop 1 Jakarta catat 441.675 tiket Lebaran terjual
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 01 Maret 2025 – 19:57 WIB

    Elshinta.com – Sebanyak 441.675 tiket kereta api jarak jauh untuk perjalanan mudik di bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah hingga Lebaran 2025 telah terjual.

    “Hingga saat ini, sebanyak 441.675 tiket telah terjual, dengan tingkat okupansi mencapai 45 persen,” kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

    Ixfan mengatakan pihaknya telah menyiapkan 1.826 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ) yang beroperasi mulai 21 Maret hingga 11 April 2025.

    Kemudian total kapasitas tempat duduk yang tersedia selama periode tersebut mencapai 970.675 kursi, dengan rata-rata 44.122 kursi per hari.

    Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada kepercayaan masyarakat terhadap layanan. “Mengingat tingginya permintaan, kami mengimbau pelanggan untuk segera melakukan pemesanan tiket sebelum kehabisan,” ujarnya.

    Ixfan menjelaskan bahwa pelanggan dapat memanfaatkan fitur “Connecting Train” yang tersedia di aplikasi KAI Access, terutama jika tiket pada tanggal favorit sudah habis.

    “Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk menghubungkan beberapa rute kereta api agar tetap dapat berangkat sesuai rencana dan mencapai tujuan dengan nyaman,” katanya.

    Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah tiket yang telah terjual di beberapa stasiun wilayah Daop 1 Jakarta, yakni Stasiun Gambir dengan 140.438 tiket terjual dari total 439.516 yang tersedia.

    Lalu, Stasiun Pasar Senen dengan 295.445 tiket terjual dari total 531.159 yang tersedia serta stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta, yakni 5.792 tiket terjual.

    Selama periode 21 Maret hingga 11 April 2025, diprediksi jumlah keberangkatan penumpang dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen terus meningkat.

    Kemudian, puncak keberangkatan di Stasiun Gambir diprediksi terjadi pada 29 dan 30 Maret, dengan tingkat okupansi mencapai 92-97 persen.

    Sementara itu, Stasiun Pasar Senen mencatat lonjakan tertinggi pada 30 Maret, dengan okupansi melebihi kapasitas normal, yaitu mencapai 102 persen.

    PT KAI Daop 1 Jakarta berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dengan memastikan kesiapan sarana dan prasarana selama masa angkutan Lebaran atau mudik dalam rangka Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Sumber : Antara

  • 441.675 Tiket Kereta Api Lebaran Telah Terjual, Pelanggan Diminta Segera Lakukan Pemesanan Sebelum Kehabisan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Maret 2025

    441.675 Tiket Kereta Api Lebaran Telah Terjual, Pelanggan Diminta Segera Lakukan Pemesanan Sebelum Kehabisan Megapolitan 1 Maret 2025

    441.675 Tiket Kereta Api Lebaran Telah Terjual, Pelanggan Diminta Segera Lakukan Pemesanan Sebelum Kehabisan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) I Jakarta mencatat sebanyak 441.675 tiket telah terjual untuk perjalanan
    kereta api jarak jauh
    (KAJJ) periode 21 Maret-11 April 2025.
    Rekor ini dibersamai dengan tingkat okupansi yang mencapai 45 persen dari total 1.826 perjalanan KAJJ yang disediakan KAI pada periode mudik.
    “Total kapasitas tempat duduk yang tersedia selama periode tersebut mencapai 970.675 kursi, dengan rata-rata 44.122 kursi per hari,” kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko dalam keterangannya, Sabtu (1/3/2025).
    Berdasarkan ketersediaan itu, Ixfan mencatat sudah 441 ribu tiket lebih terjual per hari ini, Sabtu.
    Sedangkan puncak arus mudik Lebaran tahun ini diprediksi terjadi pada 29-30 Maret 2025 dengan tingkat okupansi di kisaran 92-102 persen.
    Salah satu contohnya di Stasiun Gambir yang diperkirakan memiliki tingkat okupansi sekitar 92-97 persen untuk tanggal 29-30 Maret 2025.
    “Sementara itu, Stasiun Pasar Senen mencatat lonjakan tertinggi pada 30 Maret, dengan okupansi melebihi kapasitas normal, yaitu mencapai 102 persen,” ujar Ixfan.
    Oleh sebab itu, Ixfan mengimbau agar pelanggan dapat segera melakukan pemesanan tiket sebelum kehabisan.
    Di samping itu, kata Ixfan, KAI menyediakan fitur Connecting Train di aplikasi KAI Access untuk memungkinkan pelanggan menghubungkan beberapa rute kereta api yang sesuai dengan tujuan perjalanan.
    Berikut rincian jumlah tiket yang telah terjual di beberapa stasiun wilayah Daop 1 Jakarta:
    Stasiun Gambir: 140.438 tiket terjual dari total 439.516 yang tersedia
    Stasiun Pasar Senen: 295.445 tiket terjual dari total 531.159 yang tersedia
    Stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta: 5.792 tiket terjual
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 426 Ribu Tiket KA Lebaran 2025 dari Jakarta Sudah Dipesan

    426 Ribu Tiket KA Lebaran 2025 dari Jakarta Sudah Dipesan

    JAKARTA – PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat sebanyak 426.932 tiket kereta api Lebaran 2025 yang berangkat dari beberapa stasiun di wilayah Daop 1 sudah dipesan atau terjual.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menyebutkan, dari jumlah 426.932 tiket yang terjual, sebanyak 133.972 tiket diantaranya untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir, dan 287.476 tiket untuk keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen, sementara 5.484 tiket berangkat dari stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.

    Ixfan mengatakan setiap harinya, PT KAI Daop 1 Jakarta menyediakan 44.122 tempat duduk, terdiri dari 19.978 tempat duduk dari Stasiun Gambir dan 24.144 tempat duduk dari Stasiun Pasar Senen.

    Sementara total kapasitas tempat duduk yang tersedia selama masa Angkutan Lebaran periode 21 Maret hingga 11 April 2025 mencapai 970.675 tempat duduk dengan total perjalanan KA selama periode tersebut sebanyak 1.826 perjalanan.

    PT KAI Daop 1 Jakarta memprediksi puncak keberangkatan di Stasiun Gambir terjadi pada 29 Maret dan 30 Maret 2025, dengan okupansi mencapai 92-97 persen.

    Sementara itu, Stasiun Pasar Senen diperkirakan lonjakan tertinggi pada 30 Maret 2025, dengan okupansi melebihi kapasitas normal (102 persen).

    “Kami mengimbau calon penumpang untuk merencanakan perjalanan dengan baik serta mengikuti ketentuan yang berlaku demi kenyamanan dan keselamatan bersama,” ujar Ixfan dilansir ANTARA, Kamis, 27 Februari.

    Untuk pemesanan tiket dan informasi jadwal perjalanan KA, masyarakat dapat mengakses aplikasi KAI Access, situs web resmi KAI, atau menghubungi layanan pelanggan KAI melalui contact center 121.

  • KAI Prediksi Puncak Mudik Lebaran 2025 Akhir Maret, Paling Banyak dari Stasiun Senen	
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 Februari 2025

    KAI Prediksi Puncak Mudik Lebaran 2025 Akhir Maret, Paling Banyak dari Stasiun Senen Megapolitan 23 Februari 2025

    KAI Prediksi Puncak Mudik Lebaran 2025 Akhir Maret, Paling Banyak dari Stasiun Senen
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) I Jakarta memprediksi
    puncak keberangkatan
    penumpang
    mudik Lebaran
    terjadi pada akhir Maret 2025.
    Prediksi ini berdasarkan pada tren penjualan tiket kereta api yang menunjukkan lonjakan signifikan dari berbagai stasiun di Jakarta.

    Stasiun Pasar Senen
    mencatat lonjakan tertinggi pada 30 Maret, dengan tingkat okupansi melebihi kapasitas normal, 102 persen,” kata Manajer Humas
    KAI Daop 1 Jakarta
    Ixfan Hemdriwintoko dalam keterangan resmi, Minggu (23/2/2025).
    Ixfan memprediksi puncak keberangkatan dari
    Stasiun Gambir
    akan terjadi pada 28 dan 29 Maret 2025, dengan okupansi diperkirakan mencapai 97 persen.

    Puncak keberangkatan
    di Stasiun Gambir diprediksi terjadi pada 28 dan 29 Maret dengan okupansi mencapai 97 persen,” tambah Ixfan.
    Hingga saat ini, Ixfan melaporkan bahwa sebanyak 100.281 tiket telah terjual untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir.
    Sementara itu, dari Stasiun Pasar Senen, sebanyak 247.114 tiket terjual dari total 414.287 tiket yang tersedia.
    “Sedangkan sisanya, sebanyak 5.061 tiket, terjual dari beberapa stasiun di wilayah Daop 1 Jakarta,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Puncak Arus Mudik Lebaran di Gambir dan Pasar Senen Diprediksi Terjadi 28-29 Maret 2025 – Page 3

    Puncak Arus Mudik Lebaran di Gambir dan Pasar Senen Diprediksi Terjadi 28-29 Maret 2025 – Page 3

    Sebanyak 320.000 tiket kereta api jarak jauh (KAJJ) pada masa Angkutan Lebaran 1446 Hijriah keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah dipesan untuk periode 21 Maret-4 April 2025.

    “Untuk keberangkatan pada masa Angkutan Lebaran 2025 (1446 Hijriah) periode H-10 hingga H+3 (21 Maret – 4 April 2025), sebanyak 320.000 tiket KAJJ telah dipesan untuk berbagai tujuan,” kata Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko dalam keterangan di Jakarta, Selasa (18/2/2025) seperti dilansir Antara.

    Berdasarkan data sementara, tanggal keberangkatan dengan jumlah pemesanan tertinggi, yakni 29 Maret 2025 (H-2) dengan total 36.339 penumpang.

    PT KAI Daop 1 Jakarta telah mengumumkan bahwa pemesanan tiket pada masa Angkutan Lebaran 1446 Hijriah/2025 dapat dilakukan H-45 sebelum jadwal keberangkatan, yaitu mulai 4 Februari 2025.

    Pada Selasa ini, pemesanan tiket Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah dapat dilakukan untuk keberangkatan H-10 hingga H+3 atau keberangkatan KA tanggal 21 Maret sampai 4 April 2025.

    “Tiket Lebaran sudah dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI dan kanal resmi lainnya sejak 4 Februari 2025 lalu,” kata Ixfan.

     

  • KAI prediksi puncak keberangkatan penumpang lebaran pada akhir Maret

    KAI prediksi puncak keberangkatan penumpang lebaran pada akhir Maret

    Jakarta (ANTARA) – PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta memprediksi puncak keberangkatan penumpang kereta api (KA) pada masa Angkutan Lebaran 2025 di Stasiun Gambir terjadi pada 28 dan 29 Maret dengan okupansi mencapai 97 persen.

    “Sementara di Stasiun Pasar Senen mencatatkan lonjakan tertinggi pada 30 Maret 2025 dengan tingkat okupansi melebihi kapasitas normal (102 persen),” kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

    Ixfan menyebutkan tiket lebaran untuk keberangkatan Stasiun Gambir telah terjual sebanyak 100.281 tiket dengan total yang disediakan 287.318 tiket. Lalu, untuk keberangkatan Stasiun Pasar Senen sebanyak 247.114 tiket dari total 414.287 tiket yang tersedia.

    “Sedangkan sisanya, 5.061 tiket yang terjual dari beberapa stasiun di wilayah Daop 1 Jakarta,” ujarnya.

    KAI Daop 1 Jakarta pun menyiapkan sebanyak 1.292 perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) yang beroperasi mulai 21 Maret hingga 8 April 2025.

    Adapun total kapasitas tempat duduk (TD) yang tersedia selama periode tersebut mencapai 701.605 kursi dengan rata-rata harian 36.927 kursi, dan total keberangkatan sebanyak 68 kereta api per hari.

    Dia menambahkan calon penumpang dapat memanfaatkan fitur “Connecting Train” yang tersedia di aplikasi Access KAI apabila tiket untuk beberapa KA di tanggal-tanggal favorit sudah habis dipesan.

    “Fitur Connecting Train memungkinkan pelanggan untuk merencanakan perjalanan dengan menghubungkan beberapa rute kereta api yang bersifat persambungan. Dengan begitu, pelanggan tetap dapat berangkat pada tanggal favorit dan bisa mencapai tujuan meskipun tiket perjalanan,” ujarnya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ada Gangguan LAA, KCI Rekayasa Perjalanan KRL Bogor-Jakarta Kota

    Ada Gangguan LAA, KCI Rekayasa Perjalanan KRL Bogor-Jakarta Kota

    Jakarta

    KRL Jabodetabek rute Jakarta Kota-Bogor dan sebaliknya mengalami gangguan listrik aliran atas (LLA). KAI Commuter melakukan rekayasa perjalanan terhadap rute tersebut.

    “#InfoLintas terdapat perbaikan Listrik Aliran Atas (LAA) di antara Stasiun Jakarta Kota-Gambir dan saat ini dalam penanganan oleh petugas,” tulis KAI Commuter melalui akun X nya dilihat sabtu (22/2/2025).

    Perjalanan KRL rute tersebut sempat terhenti pagi tadi. Untuk saat ini, rute Jakarta Kota-Bogor dan sebaliknya diterapkan pola rekayasa perjalanan.

    “Untuk perjalanan KA saat ini belum dapat dilalui. Kami imbau untuk tetap mengutamakan keselamatan dan ikuti arahan petugas. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” ujarnya.

    Adapun pola rekayasa perjalanannya yakni:

    – KA 1161 (Bogor-Jakarta Kota) perjalanan hanya sampai Stasiun Manggarai, kemudian kembali sebagai KA 1168 (Manggarai-Bogor).
    – KA 1159 (Bogor-Jakarta Kota) perjalanan hanya sampai Stasiun Gambir, kemudian kembali sebagai KA 1156 (Gambir-Bogor).
    – KA1165 (Bogor-Jakarta Kota) perjalanan hanya sampai Stasiun Manggarai, kemudian kembali sebagai KA 1162 (Manggarai-Bogor)
    – KA 1167 (Depok-Jakarta Kota) perjalanan hanya sampai Stasiun Manggarai, kemudian kembali sebagai KA 1506 (Manggarai-Nambo).

    Pantauan detikcom, KRL berhenti cukup lama sebelum masuk Stasiun Pasar Minggu. Setelah berhenti sekitar 10 menit, KRL rute Bogor-Jakarta Kota kembali melanjutkan perjalanan dengan kecepatan normal.

    (dek/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Awas Macet! Hindari Jalan Ini saat Pelantikan Kepala Daerah 20 Februari 2025

    Awas Macet! Hindari Jalan Ini saat Pelantikan Kepala Daerah 20 Februari 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Pelantikan kepala daerah yang akan berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, diperkirakan menyebabkan kepadatan lalu lintas di sekitar Istana Negara dan Monumen Nasional (Monas). Untuk mengantisipasi hal tersebut, rekayasa lalu lintas akan diterapkan mulai pukul 6.00 WIB hingga siang hari.

    Bagi masyarakat yang memiliki aktivitas di sekitar kawasan tersebut, disarankan untuk mencari jalur alternatif agar tidak terjebak kemacetan. Petugas kepolisian juga akan dikerahkan untuk mengatur arus kendaraan serta memastikan kelancaran lalu lintas.

    Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan

    Sejumlah ruas jalan akan mengalami perubahan arus guna mendukung kelancaran acara pelantikan. Berikut adalah daftar jalan yang terdampak:

    Jalan Veteran Raya menuju Jalan Veteran III akan diarahkan langsung ke Traffic Light (TL) Harmoni. Jalan Merdeka Timur yang akan menuju Jalan Merdeka Utara atau Istana Negara akan dialihkan ke Jalan Perwira. Jalan Ridwan Rais menuju Jalan Merdeka Selatan akan dialihkan ke Jalan Merdeka Timur. Jalan MH Thamrin menuju Bundaran Patung Kuda akan dibelokkan ke Jalan Kebon Sirih. Jalan Abdul Muis yang akan berbelok ke Jalan Budi Kemuliaan akan dialihkan ke Jalan Fachrudin. Jalan Hayam Wuruk yang menuju Jalan Majapahit akan dialihkan ke Jalan Juanda, sedangkan kendaraan dari Jalan Suryo Pranoto menuju Jalan Majapahit akan dialihkan ke Jalan Gajah Mada atau Jalan Ir H Juanda. Jalan Katedral yang menuju Jalan Veteran akan dialihkan ke Pasar Baru. Jalan Veteran Raya menuju Jalan Veteran I dan II akan diarahkan ke Traffic Light Harmoni.

    Masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan menyesuaikan rute perjalanan agar terhindar dari kemacetan yang berpotensi terjadi di sekitar kawasan Istana Negara dan Monas.

    Lokasi Parkir yang Disediakan

    Bagi tamu undangan dan peserta acara pelantikan, beberapa kantong parkir telah disiapkan di area sekitar Monas dan Istana Negara. Berikut adalah daftar lokasi parkir beserta kapasitasnya:

    IRTI Monas – Kapasitas 350 mobil dan 600 motor Stasiun Gambir – Kapasitas 315 mobil dan 630 motor Lemhannas – Kapasitas 250 mobil dan 300 motor Gedung Telkom STO Gambir – Kapasitas 25 mobil dan 50 motor Kementerian BUMN – Kapasitas 90 mobil dan 900 motor Menara Danareksa – Kapasitas 500 mobil dan 200 motor Galeri Nasional – Kapasitas 30 mobil, tidak tersedia untuk motor Gedung Indosat – Kapasitas 60 mobil dan 200 motor Kementerian Pariwisata – Kapasitas 300 mobil dan 200 motor Resto Aroem – Kapasitas 150 mobil dan 50 motor Container Park Kopi Nako – Kapasitas 236 mobil dan 182 motor

    Sejumlah lokasi parkir seperti Stasiun Gambir, Lemhannas, dan Gedung Telkom STO Gambir akan dikhususkan untuk parkir bus yang membawa tamu undangan dan peserta acara. Sementara itu, lokasi parkir lainnya digunakan untuk kendaraan pribadi.

    Ketentuan Parkir Selama Acara

    Agar proses parkir berjalan tertib dan tidak mengganggu lalu lintas, terdapat beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan:

    Parkir di luar area yang telah ditentukan tidak diperkenankan. Petugas akan mengarahkan kendaraan ke kantong parkir yang tersedia. Tamu undangan diimbau untuk datang lebih awal guna mendapatkan tempat parkir yang sesuai dan menghindari antrean panjang. Petugas parkir akan berjaga di seluruh lokasi parkir untuk memastikan kendaraan diparkir dengan rapi serta memberikan arahan kepada pengunjung. Setiap pengunjung bertanggung jawab atas keamanan kendaraannya sendiri. Pastikan kendaraan dikunci dengan aman sebelum meninggalkan area parkir.

    Acara pelantikan kepala daerah pada 20 Februari 2025 akan berdampak pada arus lalu lintas di sekitar Monas dan Istana Negara. Untuk menghindari kemacetan, masyarakat diimbau untuk mencari rute alternatif serta memperhatikan rekayasa lalu lintas yang diberlakukan.

    Bagi tamu undangan, lokasi parkir yang telah disediakan harus digunakan sesuai ketentuan yang berlaku agar tidak mengganggu lalu lintas di sekitar acara. Dengan kerja sama dari seluruh pihak, diharapkan pelantikan dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan lalu lintas yang signifikan.

    Tetap patuhi aturan dan ikuti arahan petugas demi kelancaran acara serta kenyamanan bersama.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News