Tempat Fasum: Stasiun Gambir

  • Masjid Istiqlal tampung 150 ribu jamaah untuk shalat Idulfitri 1446 H

    Masjid Istiqlal tampung 150 ribu jamaah untuk shalat Idulfitri 1446 H

    Suasana jamaah usai melangsungkan shalat Ashar sambil menunggu adzan maghrib pada hari terakhir puasa Ramadhan 1446 H di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat, Minggu (31/3/2025). ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari.

    Masjid Istiqlal tampung 150 ribu jamaah untuk shalat Idulfitri 1446 H
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Minggu, 30 Maret 2025 – 22:47 WIB

    Elshinta.com – Staf Khusus Menteri Agama Ismail Cawidu menyatakan Masjid Istiqlal Jakarta Pusat mampu menampung 150 ribu jamaah untuk shalat Idul Fitri 1446 H.

    “Masjid Istiqlal ini jika dipenuhi oleh jamaah bisa menampung 100-150 ribu jamaah mulai dari atas sampai ke bawah. Besok, shalat Idul Fitri akan dimulai tepat pada pukul 07.00 WIB dan yang sudah terkonfirmasi hadir selain kepala negara, ada juga 20 duta besar dari negara-negara tetangga serta 28 pejabat setingkat menteri/wakil menteri yang akan hadir bersama keluarganya,” katanya dalam konferensi pers di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat, Minggu.

    Ismail menegaskan, terdapat beberapa akses gerbang untuk jamaah, pertama yakni melalui gerbang 2 Al-Ghaffar dari arah Jalan Perwira, gerbang 3 Al-Aziz, gerbang 4 Al-Jabbar dari dari arah Lapangan Banteng, gerbang 5 Al-Fattah dari arah Gereja Katedral, dan gerbang 6 Al-Mukmin dari arah Stasiun Gambir, Pasar Baru, dan sekitarnya.

    Pelaksanaan shalat Idul Fitri 1446 H ini dapat diikuti oleh masyarakat luas dan dimulai pukul 07.00 WIB. Khatib yang bertugas ialah Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie, dengan mengusung tema “Merawat Kemabruran Puasa”.

    Demi menjaga shalat Idul Fitri 1446 H yang lebih khidmat, pengelola Masjid Istiqlal mengimbau masyarakat agar tetap menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan Masjid Istiqlal.

    Ismail juga mengimbau agar jamaah bisa datang lebih awal, mengingat pelaksanaan shalat Idul Fitri 1446 H akan dimulai pukul 07.00 WIB. Selain itu, jamaah juga disarankan memakai pakaian yang sopan, membawa alat dan alas shalat pribadi, membawa kantong plastik untuk sandal atau sepatu pribadi, serta membawa barang keperluan secukupnya.

    Jamaah juga diimbau untuk menjaga barang bawaan di manapun dan kapanpun, serta turut menjaga kebersihan, keamanan, dan kenyamanan ibadah.

    Sumber : Antara

  • Masjid Istiqlal sediakan 9 kantong parkir untuk Salat Id 2025

    Masjid Istiqlal sediakan 9 kantong parkir untuk Salat Id 2025

    Ilustrasi – Para pengunjung masjid menunggu waktu berbuka (ngabuburit) di halaman Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (5/3/2025). ANTARA/Yamsyina Hawnan

    Masjid Istiqlal sediakan 9 kantong parkir untuk Salat Id 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Minggu, 30 Maret 2025 – 23:47 WIB

    Elshinta.com – Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, menyediakan sembilan kantong parkir untuk memfasilitasi jamaah yang melaksanakan Shalat Idul Fitri 1446 H pada Minggu (31/3).

    “Bagi jamaah yang datang membawa kendaraan, dapat memarkirkan kendaraan di sembilan tempat yang telah disediakan,” kata Kepala Bidang Diklat Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) Istiqlal Mulawarman Hannase di Jakarta, Minggu.

    Berikut area parkir yang disediakan untuk jamaah Shalat Id di Masjid Istiqlal besok:

    1. Area parkir basement Masjid Istiqlal B1 dan B2 (dapat menampung 600 mobil),
    2. Area parkir Pertamina (400 mobil),
    3. Area parkir Kementerian Agama (150 hingga 200 mobil),
    4. Area parkir Lapangan Banteng (200 mobil),
    5. Area parkir Gereja Katedral (200 motor),
    6. Area parkir Kantor Pos (200 mobil),
    7. Area parkir Santa Ursula dan Santa Maria (200 mobil),
    8. Gedung Kesenian Jakarta (50 mobil),
    9. Area Parkir Belakang Gedung TNI AD (100 mobil).

    Terdapat beberapa akses gerbang untuk jamaah Masjid Istiqlal yang akan menyelenggarakan Shalat Id besok, pertama yakni melalui gerbang 2 Al-Ghaffar dari arah Jalan Perwira, gerbang 3 Al-Aziz, gerbang 4 Al-Jabbar dari dari arah Lapangan Banteng, gerbang 5 Al-Fattah dari arah Gereja Katedral, dan gerbang 6 Al-Mukmin dari arah Stasiun Gambir, Pasar Baru, dan sekitarnya.

    Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1446 H ini dapat diikuti oleh masyarakat luas dan dimulai pukul 07.00 WIB. Khatib yang bertugas ialah Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie, dengan mengusung tema “Merawat Kemabruran Puasa”.

    Demi menjaga Shalat Idul Fitri 1446 H yang lebih khidmat, pengelola Masjid Istiqlal mengimbau masyarakat agar tetap menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan Masjid Istiqlal.

    Pengelola masjid juga mengimbau agar jamaah bisa datang lebih awal. Selain itu, jamaah juga disarankan memakai pakaian yang sopan, membawa alat dan alas shalat pribadi, membawa kantong plastik untuk sandal atau sepatu pribadi, serta membawa barang keperluan secukupnya.

    Jamaah juga diimbau untuk menjaga barang bawaan di manapun dan kapanpun, serta turut menjaga kebersihan, keamanan, dan kenyamanan ibadah.

    Sumber : Antara

  • Kepastian Jaringan Smartfren (FREN) Optimal Sepanjang Jalur Mudik

    Kepastian Jaringan Smartfren (FREN) Optimal Sepanjang Jalur Mudik

    Bisnis.com, BANDUNG— Smartfren memastikan seluruh pelanggan akan bisa memperoleh kualitas jaringan optimal di sepanjang perjalanan mudik Idulfitri 1446H, seiring dengan optimasi jaringan yang telah mencapai 100% di seluruh wilayah operasional perusahaan.

    Selain itu Smartfren juga berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) untuk menyediakan posko layanan pelanggan di sejumlah titik-titik keramaian mudik.

    VP Network Operations Smartfren Agus Rohmat menjelaskan, optimasi jaringan ini dilakukan untuk memastikan pelanggan Smartfren  mendapatkan layanan kualitas terbaik dalam perjalanan mudik, maupun saat hari-hari biasa. 

    “Harapannya dengan meningkatnya kualitas jaringan, pelanggan bisa menikmati layanan internet 100% 4G dari Smartfren untuk mendukung berbagai kegiatan, baik berupa hiburan di perjalanan maupun berkomunikasi dengan keluaga,” jelasnya.

    Dia menjelaskan, optimasi yang dilakukan fokus untuk mengatasi potensi lonjakan traffic akses internet yang terjadi pada musim mudik, hari raya Idulfitri, serta momen arus balik. 

    Adapun wilayah yang menjadi perhatian utama adalah pusat keramaian sepertistasiun, bandara, dan terminal, juga jalur dan wilayah tujuan mudik yang tersebar di Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. 

    Smartfren memperkirakan potensi lonjakan traffic akses internet ini mencapai kisaran 10-14% dibandingkan hari biasa. Hal ini sejalan dengan meningkatnya kebutuhan layanan internet di masyarakat guna mendukung berbagai kegiatan digital, seperti streaming video, musik dan film, atau menjelajah media sosial.

    Selain itu, perusahaan juga meletakkan sejumlah posko mudikagar pelanggan yang berada dalam perjalanan dapat dengan mudah mengakses layanan yang diperlukan; baik itu isi pulsa, membeli kartu perdana, maupun bantuan pelanggan. 

    Posko mudik yang dimaksud merupakan kolaborasi Smartfren bersama Komdigi dan berada antara lain di Bandara Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak, Rest Area KM 57 & 62 Tol Cipularang, Stasiun Gambir, dan Stasiun Tawang Semarang. 

    Selain ituterdapat sejumlah booth layanan pelanggan di sejumlah lokasilain seperti Terminal Kampung Rambutan, Stasiun Pasar Senendan Stasiun Bogor. Perusahaan juga berkolaborasi dengankepolisian setempat untuk mendirikan pos pengamanan perjalanan musik, beberapa di antaranya terletak di Bandung, Cirebon, Brebes, Tegal, Demak, Rembang dan Pati.

  • Masjid Istiqlal Sediakan 9 Kantong Parkir untuk Shalat Idul Fitri

    Masjid Istiqlal Sediakan 9 Kantong Parkir untuk Shalat Idul Fitri

    Masjid Istiqlal Sediakan 9 Kantong Parkir untuk Shalat Idul Fitri
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Masjid Istiqlal
    , Jakarta Pusat, menyediakan sembilan kantong parkir untuk memfasilitasi jamaah yang melaksanakan
    Shalat Idul Fitri
    1446 H pada Senin (31/3/2025).
    “Bagi jamaah yang datang membawa kendaraan, dapat memarkirkan kendaraan di sembilan tempat yang telah disediakan,” kata Kepala Bidang Diklat Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) Istiqlal Mulawarman Hannase di Jakarta, Minggu (30/3/2025), seperti dikutip
    Antara.
    Berikut area parkir yang disediakan untuk jamaah Shalat Id di Masjid Istiqlal Senin besok:
    1. Area parkir basement Masjid Istiqlal B1 dan B2 (dapat menampung 600 mobil),

    2. Area parkir Pertamina (400 mobil),

    3. Area parkir Kementerian Agama (150-200 mobil),

    4. Area parkir Lapangan Banteng (200 mobil),

    5. Area parkir Gereja Katedral (200 motor),

    6. Area parkir Kantor Pos (200 mobil),

    7. Area parkir Santa Ursula dan Santa Maria (200 mobil),

    8. Gedung Kesenian Jakarta (50 mobil),

    9. Area Parkir Belakang Gedung TNI AD (100 mobil).
    Terdapat beberapa akses gerbang untuk jamaah Masjid Istiqlal yang akan menyelenggarakan Shalat Id besok.
    Jamaah dapat melalui gerbang 2 Al-Ghaffar dari arah Jalan Perwira, gerbang 3 Al-Aziz, gerbang 4 Al-Jabbar dari dari arah Lapangan Banteng, gerbang 5 Al-Fattah dari arah Gereja Katedral, dan gerbang 6 Al-Mukmin dari arah Stasiun Gambir, Pasar Baru, dan sekitarnya.
    Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1446 H dapat diikuti oleh masyarakat luas dan dimulai pukul 07.00 WIB.
    Khatib yang bertugas ialah Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie, dengan mengusung tema “Merawat Kemabruran Puasa”.
    Demi menjaga Shalat Idul Fitri lebih khidmat, pengelola mengimbau masyarakat agar tetap menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan Masjid Istiqlal.
    Pengelola masjid juga mengimbau agar jamaah bisa datang lebih awal. Selain itu, jamaah juga disarankan memakai pakaian yang sopan, membawa alat dan alas shalat pribadi, membawa kantong plastik untuk sandal atau sepatu pribadi, serta membawa barang keperluan secukupnya.
    Jamaah juga diimbau untuk menjaga barang bawaan di manapun dan kapanpun, serta turut menjaga kebersihan, keamanan, dan kenyamanan ibadah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 400 Undangan VVIP Shalat Idul Fitri di Istiqlal, termasuk Prabowo dan Gibran

    400 Undangan VVIP Shalat Idul Fitri di Istiqlal, termasuk Prabowo dan Gibran

    400 Undangan VVIP Shalat Idul Fitri di Istiqlal, termasuk Prabowo dan Gibran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sebanyak 400 undangan VVIP, termasuk Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, akan hadir
    Shalat Idul Fitri
    1446 H di Masjid Istiqlal, Senin (31/3/2025).
    Kehadiran pemimpin negara ini telah dikonfirmasi oleh Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) dalam konferensi pers di Masjid Istiqlal, Minggu (30/3/2025).
    Pelaksanaan Shalat Idul Fitri kali ini dikategorikan sebagai tingkat kenegaraan.
    “Memang ini akan dihadiri oleh Kepala Negara dan sudah konfirm akan hadir Bapak Presiden Prabowo dan Bapak Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka,” ujar Staf Khusus Kementerian Agama (Kemenag) Ismail Chawidu.
    BPMI menyebutkan, di antara undangan VVIP yang telah terkonfirmasi hadir adalah Presiden RI Prabowo Subianto, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka beserta istri, serta para menteri dan pejabat negara dari Kabinet Merah-Putih.
    Selain itu, 20 Duta Besar Negara Sahabat atau wakilnya, serta tokoh agama dan kenegaraan dari berbagai organisasi masyarakat juga akan hadir.
    Untuk menjaga ketertiban, para tamu undangan akan diarahkan masuk ke
    Masjid Istiqlal
    melalui pintu khusus.
    Sementara itu, jemaah umum dapat masuk melalui beberapa gerbang, yaitu Gerbang 2 Al-Ghaffar dari arah Jalan Perwira, Gerbang 3 Al-Azjz dan Gerbang 4 Al-Jabbar dari arah Lapangan Banteng, Gerbang 5 Al-Fattah dari arah Gereja Katedral, dan Gerbang 6 Al-Mukmin dari arah Stasiun Gambir.
    Shalat Idul Fitri 1446 H di Masjid Istiqlal dijadwalkan dimulai pukul 07.00 WIB.
    Khatib yang akan menyampaikan khutbah adalah Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. H. Ahmad Tholabi Kharlie, dengan tema “Merawat Kemabruran Puasa.”
    Tema ini diangkat untuk mengingatkan umat Islam agar menjaga ibadah-ibadahnya di luar bulan puasa.
    “Agar kemudian nilai-nilai Ramadhan itu tidak hanya teraplikasikan pada saat kita berpuasa, tetapi insya Allah akan tetap kita implementasikan pada 11 bulan yang lainnya,” kata Direktur Urusan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag RI) Ahmad Zayadi.
    Diperkirakan, ratusan ribu jemaah akan memadati Masjid Istiqlal hingga ke pelataran.
    BPMI mengimbau jemaah untuk menjaga diri, barang bawaan, dan anak-anak guna menghindari terjadinya kehilangan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jelang Malam Takbiran, Polri Siagakan 164.298 Personel Gabungan – Page 3

    Jelang Malam Takbiran, Polri Siagakan 164.298 Personel Gabungan – Page 3

    Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya mengeluarkan sejumlah imbauan dan menyiapkan sejumlah hal jelang malam takbiran nanti, Minggu (30/3/2025).

    Salah satunya masyarakat diimbau tidak melakukan konvoi saat malam takbiran, khususnya bagi warga dari wilayah sekitar Jakarta seperti Depok, Bekasi, dan Tangerang yang berencana masuk ke Ibu Kota.

    “Jadi kalau orang yang sekiranya bergerombol dan tidak sesuai dengan ketentuan wilayah, akan kita putar balik,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu 29 Maret 2025.

    Dia mengingatkan kepada masyarakat agar tidak menggunakan sarana transportasi seperti sepeda motor, apalagi menggunakan bak terbuka untuk melintas satu daerah ke daerah lain.

    “Tentunya akan kita lakukan beberapa penyekatan. Jadi, orang Bekasi ya di Bekasi saja, orang Depok di Depok saja,.orang Tangerang, di Tangerang saja,” kata Latif.

    Dia menjelaskan, Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan untuk melakukan pengamanan di titik-titik perbatasan Jakarta.

    “Oleh sebab itu, nanti titik-titik seperti Kalimalang untuk Depok di PGC, terus yang dari Tangerang di Daan Mogot, dan Kalimalang akan kita lakukan pengamanan,” terang Latif.

  • 3 Imbauan Polda Metro Jaya Jelang Malam Takbiran, Harap Masyarakat Tidak Konvoi ke Jakarta – Page 3

    3 Imbauan Polda Metro Jaya Jelang Malam Takbiran, Harap Masyarakat Tidak Konvoi ke Jakarta – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya mengeluarkan sejumlah imbauan dan menyiapkan sejumlah hal jelang malam takbiran nanti, Minggu (30/3/2025).

    Salah satunya masyarakat diimbau tidak melakukan konvoi saat malam takbiran, khususnya bagi warga dari wilayah sekitar Jakarta seperti Depok, Bekasi, dan Tangerang yang berencana masuk ke Ibu Kota.

    “Jadi kalau orang yang sekiranya bergerombol dan tidak sesuai dengan ketentuan wilayah, akan kita putar balik,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu 29 Maret 2025.

    Dia mengingatkan kepada masyarakat agar tidak menggunakan sarana transportasi seperti sepeda motor, apalagi menggunakan bak terbuka untuk melintas satu daerah ke daerah lain.

    “Tentunya akan kita lakukan beberapa penyekatan. Jadi, orang Bekasi ya di Bekasi saja, orang Depok di Depok saja,.orang Tangerang, di Tangerang saja,” kata Latif.

    Dia menjelaskan, Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan untuk melakukan pengamanan di titik-titik perbatasan Jakarta.

    “Oleh sebab itu, nanti titik-titik seperti Kalimalang untuk Depok di PGC, terus yang dari Tangerang di Daan Mogot, dan Kalimalang akan kita lakukan pengamanan,” terang Latif.

    Kemudian, dia mencontohkan jika ada masyarakat yang sekiranya bergerombol yang tidak sesuai dengan ketentuan wilayah akan disuruh untuk putar balik.

    “Diharapkan memang untuk perlaksanaan takbiran sebaiknya di wilayah lingkungan masing-masing jadi tidak menggunakan sarana transportasi,” papar Latif.

    Berikut sederet imbauan dan hal yang disampaikan Ditlantas Polda Metro Jaya jelang malam takbiran nanti, Minggu (30/3/2025) dihimpun Tim News Liputan6.com:

     

    Menyambut Hari Raya Idul Fitri, ratusan santri bersama warga di Desa Bayah Timur, Kabupaten Lebak, Banten, menggelar pawai obor. Selain membawa obor, peserta arak-arakan juga mengumandangkan takbir dengan iringan beduk dan musik qasidah.

  • Cerita Pemudik Asal Nganjuk Jawa Timur Terpaksa Lalui Malam Takbir di Kereta – Halaman all

    Cerita Pemudik Asal Nganjuk Jawa Timur Terpaksa Lalui Malam Takbir di Kereta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Harapan Joko (56), pemudik asal Nganjuk, Jawa Timur, untuk melewati malam takbiran di kampung halaman pupus.

    Sebab, kereta yang akan membawanya dijadwalkan berangkat dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, sekira pukul 14.00 WIB.

    Sementara perjalanan dari Stasiun Pasar Senen menuju Nganjuk menghabiskan waktu belasan jam.

    Karenanya, Joko terpaksa tak bisa melewati malam takbiran bareng keluarganya.

    Dia pun hanya akan mengikuti salat Id pada Senin (31/3/2025) besok.

    “Takbiran mah enggak, paling salat Id saja besok pagi,” kata Joko, saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu (30/3/2025).

    Joko mengaku rutin pulang kampung setiap tahun.

    Bahkan, dalam setahun, dirinya bisa tiga kali.

    “Setiap tahun pulang. Kadang setahun tiga kali pulang,” ujarnya.

    Joko sejatinya berencana pulang kampung pada jauh-jauh hari sebelum Hari Raya Idul Fitri.

    Namun, kesulitan untuk mendapatkan tiket.

    “Karena dari tanggal 26 itu sebetulnya sudah nyari tiket, cuma enggak dapat. Dapatnya ini, malam takbiran,” ucapnya.

    Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menjelaskan pada Minggu (30/3/2025) tercatat 22.056 kursi yang terjual.

    KAI, kata Ixfan, juga menyediakan 46 Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) untuk mengakomodir tingginya minat pemudik pengguna kereta api.

    “Tempat duduk tersedia 21.752 kursi, tempat duduk terjual 22.056 kursi, dan okupansi 101 persen,” kata Ixfan saat dihubungi Tribunnews.com pada Minggu (30/3/2025).

    Ixfan menjelaskan terdapat tiga kota tujuan favorit pemudik dari Stasiun Gambir terhitung sejak 21 Maret sampai 11 April 2025.

    Ketiga kota tersebut yakni Yogyakarta, Semarang, dan Bandung.

    “Yogyakarta 34.036 orang, Semarang 29.517 orang, dan Bandung 23.143 orang,” kata Ixfan.

     

  • Stasiun Gambir Masih Dipadati Pemudik Pada H-1 Lebaran, KAI: 22.056 Kursi Kereta Api Terjual – Halaman all

    Stasiun Gambir Masih Dipadati Pemudik Pada H-1 Lebaran, KAI: 22.056 Kursi Kereta Api Terjual – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Stasiun Gambir Jakarta Pusat masih terpantau sibuk pada H-1 Lebaran atau Idulfitri 1446 Hijriah/2025 Masehi, Minggu (30/3/2025).

    Hingga pukul 11.00 WIB terpantau tempat duduk pengunjung di ruang tunggu Hall Selatan sebelum masuk peron masih dipenuhi pemudik.

    Sebagian dari para pemudik terlihat berdiri karena tidak kebagian tempat duduk.

    Namun, situasi tersebut tidak berlangsung lama karena para pemudik yang datang dan pergi silih berganti.

    Sehingga para pemudik yang berdiri tetap mendapatkan tempat duduk di ruang tunggu Hall Selatan.

    Sebagian pemudik tampak tengah mendaftarkan wajahnya di posko face recognition.

    Untuk melewati pintu akses menuju peron, para pemudik terlihat menunjukkan wajahnya ke sebuah layar kecil di depan pintu akses tersebut.

    Sementara itu, para petugas bersiaga di depan pintu akses untuk membantu para pemudik yang memiliki kendala.

    Selain itu, di area Hall Selatan Stasiun Gambir juga tampak posko Unit Pemberantasan Pungutan Liar Provinsi DKI Jakarta.

    Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menjelaskan pada Minggu (30/3/2025) tercatat 22.056 kursi yang terjual.

    KAI menyediakan 46 Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) untuk mengakomodir tingginya minat pemudik pengguna kereta api.

    “Tempat duduk tersedia 21.752 kursi, tempat duduk terjual 22.056 kursi, dan okupansi 101 persen,” kata Ixfan saat dihubungi Tribunnews.com pada Minggu (30/3/2025).

    Ixfan menjelaskan terdapat tiga kota tujuan favorit pemudik dari Stasiun Gambir terhitung sejak 21 Maret sampai 11 April 2025.

    Ketiga kota tersebut yakni Yogyakarta, Semarang, dan Bandung.

    “Yogyakarta 34.036 orang, Semarang 29.517 orang, dan Bandung 23.143 orang,” kata Ixfan.

  • Pratikno Nilai Kebijakan WFA Pengaruhi Arus Mudik Naik Kereta Api

    Pratikno Nilai Kebijakan WFA Pengaruhi Arus Mudik Naik Kereta Api

    JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyatakan, arus mudik menggunakan kereta api sudah mulai terasa H-10 yang dipengaruhi kebijakan work from anywhere (WFA).

    Pernyataan tersebut disampaikan saat dirinya bersama Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengecek pelayanan arus mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi di Stasiun Gambir, Jakarta, Sabtu.

    “Jadi, kami tadi sudah memperoleh laporan bahwa arus mudik yang menggunakan kereta api ini sudah mulai terasa pada H-10. Rupanya, memang work from anywhere (WFA) itu punya implikasi yang cukup signifikan,” katanya.

    Artinya, fenomena WFA yang marak terjadi menyebabkan para pemudik sudah mulai pergi ke kampung halaman sejak H-10 hingga puncaknya pada Jumat (28/3).

    Secara umum, pelayanan PT KAI kepada para pemudik dinilai sudah balik. Mulai dari bagaimana layanan tiket online untuk mendata dan mengecek penumpang, hingga face recognition yang mempercepat proses check-in, termasuk pembelian tiket kereta.

    “Kami menyampaikan terima kasih kepada PT Kereta Api Indonesia dan jajaran yang sudah bekerja keras untuk melayani masyarakat,” katanya.

    Di samping itu, Menko PMK juga meminta KAI agar bisa mengantisipasi arus balik dengan menyediakan layanan yang lebih baik.

    “Jadi, kita harapkan nanti arus balik juga cukup terdistribusi dalam beberapa hari, supaya tidak ngumpul di hari-hari tertentu saja,” ujarnya.

    Sebelumnya, pemerintah telah menuangkan kebijakan WFA dalam Surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Nomor 2 Tahun 2025. SE tersebut menyatakan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat melaksanakan tugas kedinasan dimana saja sejak 24-27 Maret 2025.