Tempat Fasum: SPBU

  • Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Ini Pengguna Terbanyak – Page 3

    Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Ini Pengguna Terbanyak – Page 3

    PT Pertamina (Persero) memproyeksikan kebutuhan rumah tangga LPG (Liquefied Petroleum Gas) selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 mengalami kenaikan hingga 3 persen, dari kuota yang telah disiapkan.

    “Memang kalau kita lihat dari kondisi saat ini, kami perkirakan sudah melewati kuota yang ditetapkan. Kurang lebih sekitar 103% dari kuota,” kata Direktur PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri, dalam konferensi pers Kesiapan PLN dan Pertamina dalam rangka Nataru, di Kementerian BUMN, Senin (9/12/2024).

    Untuk mengatasi hal tersebut, Pertamina telah menyiapkan langkah-langkah strategis. Disisi lain, ia memastikan bahwa untuk jenis BBM Pertalite, kondisi saat ini masih terbilang aman. Namun, ia mengingatkan bahwa untuk LPG (Liquefied Petroleum Gas), terdapat kebutuhan pengelolaan yang lebih cermat guna menghindari kelangkaan yang dapat berdampak pada masyarakat.

    “Jadi, tentunya kami juga sudah menyiapkan langkah-langkah strategis agar supaya kelebihan dari kuota ini supaya ada solusi agar jangan sampai terjadi kelangkaan di masyarakat,” ujarnya.

    Sebagai langkah antisipasi, Pertamina terus berkoordinasi dengan pemerintah dan pihak terkait untuk memastikan distribusi LPG berjalan lancar dan tidak menimbulkan kesulitan di masyarakat.

    Sejalan dengan hal itu, kata Simon, kebutuhan Gasoline (BBM) selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) meningkat sekitar 5% dibanding rerata normal, sedangkan Gasoil (solar) diprediksi turun sekitar 3,3%, karena adanya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang atau truk.

    Simon mengatakan Pertamina juga telah menyiagakan 7.786 SPBU, 6.802 Pertashop, 414 SPBUN, 55 SPBB, 6.478 Agen LPG, 754 SPBE dan 156 Agen Minyak Tanah untuk memastikan distribusi lancar dan aman.

  • 57 Juta NIK Sudah Daftar Jadi Penerima LPG 3 Kg, Sistem Ini Dipakai Pantau Penyaluran – Page 3

    57 Juta NIK Sudah Daftar Jadi Penerima LPG 3 Kg, Sistem Ini Dipakai Pantau Penyaluran – Page 3

    PT Pertamina (Persero) memproyeksikan kebutuhan rumah tangga LPG (Liquefied Petroleum Gas) selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 mengalami kenaikan hingga 3 persen, dari kuota yang telah disiapkan.

    “Memang kalau kita lihat dari kondisi saat ini, kami perkirakan sudah melewati kuota yang ditetapkan. Kurang lebih sekitar 103% dari kuota,” kata Direktur PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri, dalam konferensi pers Kesiapan PLN dan Pertamina dalam rangka Nataru, di Kementerian BUMN, Senin (9/12/2024).

    Untuk mengatasi hal tersebut, Pertamina telah menyiapkan langkah-langkah strategis. Disisi lain, ia memastikan bahwa untuk jenis BBM Pertalite, kondisi saat ini masih terbilang aman. Namun, ia mengingatkan bahwa untuk LPG (Liquefied Petroleum Gas), terdapat kebutuhan pengelolaan yang lebih cermat guna menghindari kelangkaan yang dapat berdampak pada masyarakat.

    “Jadi, tentunya kami juga sudah menyiapkan langkah-langkah strategis agar supaya kelebihan dari kuota ini supaya ada solusi agar jangan sampai terjadi kelangkaan di masyarakat,” ujarnya.

    Sebagai langkah antisipasi, Pertamina terus berkoordinasi dengan pemerintah dan pihak terkait untuk memastikan distribusi LPG berjalan lancar dan tidak menimbulkan kesulitan di masyarakat.

    Sejalan dengan hal itu, kata Simon, kebutuhan Gasoline (BBM) selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) meningkat sekitar 5% dibanding rerata normal, sedangkan Gasoil (solar) diprediksi turun sekitar 3,3%, karena adanya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang atau truk.

    Simon mengatakan Pertamina juga telah menyiagakan 7.786 SPBU, 6.802 Pertashop, 414 SPBUN, 55 SPBB, 6.478 Agen LPG, 754 SPBE dan 156 Agen Minyak Tanah untuk memastikan distribusi lancar dan aman.

  • KITB tawarkan zona komersial dan residensial baru bagi para investor

    KITB tawarkan zona komersial dan residensial baru bagi para investor

    Batang (ANTARA) – Indonesia melalui PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) meluncurkan kawasan komersial dan perumahan baru di Kawasan Industri Batang seluas 4.300 hektar di provinsi Jawa Tengah, membuka peluang bisnis bagi investor.

    “Zona komersial dan residensial itu memberikan peluang bagi investor untuk berinvestasi di berbagai sektor seperti hotel, zona edukasi, premium outlet, stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), lapangan golf, dan kawasan hunian premium,” urai Direktur Utama KITB Ngurah Wirawan dalam sebuah pernyataan pers.

    Dia menuturkan bahwa KITB bertujuan untuk mengembangkan pusat komersial modern dan berkelanjutan yang terintegrasi dengan kawasan hunian, menciptakan peluang kerja baru bagi masyarakat setempat.

    “Kami ingin menjadikan KITB sebagai magnet investasi, tempat yang mempertemukan peluang dengan potensi,” ujar Wirawan.

    Dalam empat tahun terakhir, KITB telah menjual 339 hektare dari total area kawasan industri itu, memastikan nilai investasi sebesar Rp18,7 triliun. Para penyewa (tenant) berasal dari berbagai negara seperti China, Chile, dan Jepang, serta investor domestik asal Indonesia, imbuhnya.

    “Kami berkomitmen untuk menyediakan fasilitas terbaik dan memastikan kemudahan berinvestasi. Kami ingin KITB menjadi kawasan industri terkemuka di Asia Tenggara,” ujarnya.

    Pewarta: Xinhua
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2024

  • Telkom Ungkap 409 Titik Rawan Jelang Nataru 2025, Ini Lokasinya

    Telkom Ungkap 409 Titik Rawan Jelang Nataru 2025, Ini Lokasinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Telkom Group akan berfokus pada jaringan dan operasional selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Dengan begitu memastikan layanan akan tetap normal dalam periode tersebut.

    “Secara preventif kita melakukan siaga 1, jadi kita freeze semua aktivitas di network kita untuk memastikan semua trafik normal,” jelas Direktur NITS Telkom, Herlan Wijanarko dalam konferensi pers persiapan jaringan Nataru di kantor Telkom, Senin (16/12/2024).

    Dia menjelaskan ini dilakukan agar layanan normal dan meminimalisir anomali. Freeze network itu akan dilakukan pada 23 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025 mendatang.

    Patroli juga dilakukan pada sejumlah wilayah. Misalnya terdapat bencana akan langsung bisa diantisipasi.

    “Jadi jalur-jalur optik kita ini rawan oleh proyek, oleh longsor. Patroli lebih intensif. Dan seandainya tereskalasi ada tanda bencana longsor, kita aktifkan krisis manajemen. Itu struktur organisasi adhoc untuk mengantisipasi apabila terjadi bencana seperti gunung berapi, longsor, banjir,” jelasnya.

    “Karena dampak dari bencana itu biasanya lebih dari sekedar layanan. Jadi termasuk dampaknya ke masyarakat. Termasuk dampaknya ke karyawan, dampaknya ke instalasi kita,” kata Herlan menambahkan.

    Secara khusus selama momen Nataru, Telkom telah mengidentifikasi 409 titik keramaian. Ini tersebar di semua wilayah dan akan diakomodasi jaringannya.

    “Ini jumlah point of interest-nya masing-masing ada area akomodasi, public service, SPBU, rest area, stasiun, pelabuhan,” ungkapnya.

    Berikut pembagian 409 Point of Interest Telkom selama Natal dan Tahun Baru:

    Sumatera (Sumatera bagian Utara, Tengah, dan Selatan)

    1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 91

    2. Transportation: 23

    3. Mudik Route: 3

    4. Residential: –

    5. Religion: –

    Jabotabek-Jabar

    1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 72

    2. Transportation: 3

    3. Mudik Route: 4

    4. Residential: 1

    5. Religion: –

    Jawa-Bali Nusa Tenggara

    1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 124

    2. Transportation: 8

    3. Mudik Route: 8

    4. Residential: –

    5. Religion: –

    Kalimantan, Sulawesi, Maluku Papua

    1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 52

    2. Transportation: 10

    3. Mudik Route: 8

    4. Residential: 8

    5. Religion: 1

    (fab/fab)

  • Viral Curhat Sopir Diduga Dicurangi Pegawai SPBU Pertamina, Isi 10 Liter Ternyata Tidak Masuk Tangki

    Viral Curhat Sopir Diduga Dicurangi Pegawai SPBU Pertamina, Isi 10 Liter Ternyata Tidak Masuk Tangki

    TRIBUNJATENG.COM – Viral curhat pengemudi mobil diduga dicurangi oknum pegawai SPBU Pertamina.

    Pengemudi yang membeli pertalite sebanyak 10 liter, nyatanya tidak ada yang bertambah.

    Postingan pengemudi itu ke media sosial pun ramai menjadi perbincangan warganet.

    Pihak Pertamina pun akhirnya menanggapi kasus viral tersebut.

    Diketahui curhatan pengemudi ini viral setelah diunggah akun Instragram @lbj_jakarta.

    Dalam postingan tersebut, disebutkan konsumen merasa dicurangi pihak SPBU. 

    Terdengar ucapan perekam video bahwa dirinya merasa telah ditipu oleh pihak SPBU ketika mengisi BBM jenis Pertalite.

    “Salah satu SPBU di Ahmad Yani, Jakarta Pusat viral di media sosial karena diduga melakukan kecurangan terhadap konsumen. Seorang wanita pengemudi mobil curhat di media sosial kalau dirinya diduga menjadi korban kecurangan SPBU tersebut. SPBU tersebut diduga mengurangi volume bensin yang dijual ke konsumen,” tulis keterangan pada unggahan tersebut, dikutip dari Kompas.com pada Sabtu (14/12/2024).

    Pada video, terlihat konsumen memegang dua struk pembayaran dari Pertamina.

    Struk tersebut menunjukkan pembayaran untuk Pertalite sebanyak 7 liter seharga Rp 70.000 dan 3 liter seharga Rp 30.000.

    Konsumen ini menyebutkan indikator bensinnya tidak bertambah setelah mengisi Pertalite sebanyak 10 liter.

    Maka itu, dia merasa dirinya telah dicurangi.

    Selain itu, konsumen tersebut juga mengecek penilaian SPBU di Ahmad Yani, Jakarta Pusat, pada aplikasi Google Maps.

    Tak sedikit warganet yang mengungkapkan kekecewaannya dan memberikan penilaian yang rendah kepada SPBU tersebut.

    Heppy Wulansari, Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Patra Niaga, mengatakan, Pertamina menghormati setiap masukan untuk perbaikan pada layanan di SPBU.

    “Kami akan melakukan tindak lanjut dengan pengecekan di SPBU dan agar masalah clear, kami juga mohon pihak konsumen bisa melaporkan ke call centre 135 agar bisa dilakukan kroscek. Sehingga, dapat diketahui penyebab dari permasalahan yang terjadi,” kata Heppy, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (14/12/2024).

    Sebelumnya, aksi oknum TNI tampar manajer SPBU viral di media sosial.

    Ia kesal karena ditolak isi pertalite untuk mobilnya.

    Namun pihak SPBU sudah menyarankan mendaftar aplikasi MyPertamina.

    Akan tetapi oknum TNI tetap tidak mau.

    Adapun kejadian ini terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tavanjuka, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada Jumat (6/12/2024) sekitar 09.50 Wita.

    Insiden ini terjadi setelah oknum aparat itu ditolak mengisi pertalite untuk kendaraan pribadinya karena tidak memiliki barcode MyPertamina.

    Insiden ini pun terekam CCTV dan viral di media sosial.

    “Dia berupaya menampar saya pertama kali, tapi saya menghindar dan menampar lagi di bagian telinga bagian kanan,” ujar manajer SPBU, Asriadi, yang menjadi korban kejadian itu saat jumpa pers pada Jumat, seperti dikutip Tribun Palu.

    Asriadi mengatakan, awalnya oknum TNI berpakaian seragam lengkap itu meminta diisikan lima liter pertalite untuk kendaraan pribadinya. 

    Petugas SPBU menolak karena oknum itu tidak memiliki barcode Pertamina.

    Asriadi lantas menjelaskan kepada oknum aparat itu bahwa sejak 1 Desember 2024, pengisian pertalite untuk kendaraan roda empat harus menggunakan barcode.

    Asriadi lantas menawarkan untuk membantu membuat barcode untuk pelaku.

    “Saya sudah menawarkan diri untuk bantu mendaftarkan. Jika jaringan lancar, paling lama lima menit pendaftaran dan bisa digunakan,” kata Asriadi.

    Namun, oknum aparat itu tidak mau dan tetap meminta kendaraannya untuk diisi pertalite.

    “Saya sudah meminta maaf, kalau kebijakan itu tidak bisa dibantu karena sudah ada di sistem,” ujarnya.

    Saat itu insiden pemukulan itu terjadi. Pelaku lantas pergi dan menantang korban untuk melaporkannya.

    Asriadi mengaku telah bertemu dengan pelaku di Kodim 1306/Donggala Kota Palu saat proses mediasi. Namun, dia tetap ingin kasus itu dibawa ke ranah hukum.

    “Saya sudah ke Denpom XIII-2 Palu untuk melapor. Namun diarahkan untuk membuat surat keterangan berobat, sebagai dasar untuk visum dan membuat laporan,” tuturnya.

    Kapenrem 132/Tadulako Mayor Inf Iko Power mengatakan, kasus itu sedang ditangani Kodim 1306/Kota Palu untuk diproses hukum secara internal. Oknum aparat itu telah diperiksa.

    “Sementara di tangani Anggota Kodim 1306/Kota Palu,” ucapnya.

    Iko Power mengatakan bahwa perbuatan anggotanya itu selah menyalahi aturan. (*)

     

  • 11 Kategori Penghargaan di BPH Migas Awards 2024: Ini Daftar Pemenangnya!

    11 Kategori Penghargaan di BPH Migas Awards 2024: Ini Daftar Pemenangnya!

    Jakarta

    Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menggelar acara BPH Migas Awards 2024. Dalam acara ini, BPH Migas menyerahkan penghargaan dan apresiasi kepada para pemangku kepentingan di sub sektor hilir migas. Gelaran ini memiliki 11 kategori penghargaan.

    Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Yuliot Tanjung didampingi oleh Kepala BPH Migas Erika Retnowati berkesempatan untuk menyerahkan penghargaan tersebut pada para pemenang di BPH Migas Awards 2024 yang diselenggarakan pada Jumat lalu.

    “Apresiasi diberikan kepada Kementerian/lembaga yang berkontribusi dalam kelancaran penyaluran dan pengawasan distribusi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pemerintah daerah dalam pengawasan pembangunan infrastruktur migas dan penyaluran, termasuk Program BBM Satu Harga,” ungkap Yuliot Tanjung dalam keterangan tertulis, Minggu (15/12/2024).

    Tak hanya itu, penghargaan kepada badan usaha diberikan bagi yang telah berkontribusi dan berperan aktif dalam meningkatkan ketersediaan layanan dan penyaluran migas. Penyaluran tersebut berimbas pada masyarakat dan industri dalam menggerakkan roda perekonomian nasional.

    Yuliot berpendapat penghargaan dan apresiasi untuk para pemangku kepentingan hilir migas ini menggambarkan komitmen, dedikasi dan kerja sama, serta semangat untuk terus berkontribusi bagi pembangunan bangsa.

    Yuliot berharap kolaborasi yang telah terjalin antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan juga pelaku usaha ini tetap terjaga. Kolaborasi ini diharapkan bisa mewujudkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 8%.

    “Ujung-ujungnya adalah bagaimana kita bisa meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat luas untuk mencapai Indonesia Emas Indonesia Maju pada tahun 2045,” tambahnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Yuliot menyampaikan capaian sub sektor hilir migas. Hingga November 2024, volume realisasi Jenis BBM Tertentu (JBT) sebesar 16,61 juta KL atau 85% dari kuota sebesar 19,58 juta KL.

    Di sisi lain, jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) sebesar 27,33 juta KL atau 86% dari total kuota 31,70 juta KL. Sementara itu, jenis BBM Umum (JBU) sebesar 30,07 juta KL, telah direalisasikan 85% dari kuota.

    “Badan usaha yang berkontribusi sebanyak 1.910 Badan Usaha, yang terdiri dari 19 Badan Usaha Pemegang Usaha Izin Pengolahan, 30 Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Penyimpanan, 1.730 Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Pengangkutan, 131 Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Niaga BBM,” papar Yuliot.

    Sementara itu, untuk melayani dan menjamin ketersediaan energi dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat terutama di wilayah 3T, sejak 2017 telah terbangun 583 Penyalur BBM satu Harga.

    Lebih lanjut, Yuliot menjelaskan realisasi volume pengangkutan gas bumi melalui pipa sampai dengan triwulan III tahun 2024 sebesar 921,2 juta MSCF dan volume niaga gas bumi melalui pipa sebesar 277,8 juta MSCF. Realisasi volume HGBT sampai dengan triwulan III 2024 untuk sektor industri sebesar 87,2 juta MMBTU atau 80% dari alokasi sebesar 109,503 juta MMBTU. Sedangkan untuk sektor kelistrikan realisasinya sebesar sebesar 60,1 juta MMBTU atau 57% dari total alokasi sebesar 105,342 juta MMBTU.

    Adapun Badan usaha yang berkontribusi dalam pengangkutan dan niaga gas bumi melalui pipa sebanyak 31 Badan Usaha, yang terdiri dari 11 Badan Usaha Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa, 13 Badan Usaha Niaga Gas Bumi Melalui Pipa, dan 7 Badan Usaha Pengangkutan Dan Niaga Gas Bumi Melalui Pipa.

    Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam laporannya mengungkapkan pemberian penghargaan dan apresiasi BPH Migas dilaksanakan untuk mendorong peran aktif dan meningkatkan kinerja para pemangku kepentingan dalam memajukan sektor hilir minyak dan gas bumi serta bagian dari keterbukaan informasi publik untuk mewujudkan good corporate governance.

    Berikut adalah pemenang 11 kategori penghargaan BPH Migas Awards 2024:

    1. Badan Usaha BBM Terbaik Kategori Besar (Volume Penjualan Lebih Besar Sama Dengan 150.000 KL/Tahun)

    PT Pertamina Patra NiagaPT AKR Corporindo Tbk

    2. Badan Usaha BBM Terbaik kategori Menengah (Volume Penjualan Antara 50.000 s.d 150.000 KL/Tahun)

    PT Aneka Petroindo JayaPT Mitra Andalan Batam

    3. Badan Usaha BBM Terbaik Kategori Kecil (Volume Penjualan Kurang Dari Sama Dengan 50.000 KL/Tahun

    PT Sumber Anugrah PrimaPT Petro Energi Samudra

    4. Pemerintah Daerah Terbaik yang Membantu Program Pemerintah Dalam Pengawasan Penyaluran BBM Bersubsidi)

    Pemerintah Provinsi Kepulauan RiauPemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

    5. Konsumen Pengguna JBT Minyak Solar Kategori Transportasi Khusus (Angkutan Umum Penumpang/Barang) Terbaik Dalam perencanaan dan Pemanfaatan.

    PT Kereta Api Indonesia (Persero)PT Pelni (Persero)

    6. Penyalur terbaik

    Wilayah Barat: SPBU 34.17531 Kabupaten BekasiWilayah Tengah: SPBU 54.61245 Kabupaten SidoarjoWilayah Timur: SPBU 74.90288 Kota Makassar

    7. Penyalur BBM Satu Harga Terbaik

    SPBU 65.794002, Kec. Sajingan Besar, Sambas, Kalimantan BaratSPBU 76.95807, Kec. Kabaruan, Kab. Kep. Talaud, Sulawesi UtaraSPBU 86.98904, Kec. Ilu, Kab. Puncak, Papua Tengah

    8. Penyalur BBM Satu Harga Terbaik

    SPBU 65.794002, Kec. Sajingan Besar, Sambas, Kalimantan BaratSPBU 76.95807, Kec. Kabaruan, Kab. Kep. Talaud, Sulawesi UtaraSPBU 86.98904, Kec. Ilu, Kab. Puncak, Papua Tengah

    9. Badan Usaha Pengangkutan Gas Bumi Terbaik Kategori Menengah Kecil (Kontribusi Volume Di Bawah 10%)

    PT Perusahaan Gas Negara TbkPT Majuko Utama IndonesiaPT Kalimantan Jawa Gas

    10. Badan Usaha Niaga Gas Bumi Terbaik kategori Besar (Kontribusi Volume Di Atas 10%)

    PT Perusahaan Gas Negara Tbk

    11. Badan Usaha Niaga Gas Bumi Terbaik Kategori Menengah Kecil (Kontribusi Volume Di Bawah 10%).

    PT Energasindo Heksa KaryaPT Pertamina GasPT Igas Utama

    Sebagai informasi, acara ini dihadiri oleh Kepala BPH Migas periode 2003-2013 Tubagus Haryono, Penjabat Gubernur Bangka Belitung Sugito, Dirut PT KAI, Didiek Hartantyo, Direktur Manajemen Risiko PT. Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono, Bupati penerima penghargaan, serta perwakilan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah dan Badan Usaha penghargaan BPH Migas Awards 2024.

    (akn/ega)

  • Penuhi Kebutuhan Nelayan, Bahlil Akan Pangkas Birokrasi Izin Pendirian SPBUN

    Penuhi Kebutuhan Nelayan, Bahlil Akan Pangkas Birokrasi Izin Pendirian SPBUN

    Balikpapan, Beritasatu.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berjanji akan memangkas proses izin pendirian stasiun pengisian bahan bakar umum nelayan (SPBUN), guna memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) yang semakin meningkat di kalangan nelayan.

    Hal tersebut disampaikan Bahlil saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di SPBUN 68.76103 di Kelurahan Manggar Baru, Kecamatan Balikpapan Timur, Kalimantan Timur, pada Minggu (15/12/2024). 

    SPBUN di Balikpapan sering kehabisan stok BBM, sehingga nelayan harus membeli di SPBU umum. Hal ini menjadi perhatian Bahlil saat berdiskusi langsung dengan kelompok nelayan untuk mendengar keluhan mereka.

    “Saya sangat memahami keluhan mereka karena saya sendiri berasal dari keluarga nelayan. Saat kecil, saya juga sering menghadapi persoalan kuota BBM yang tidak mencukupi,” ujar Bahlil.

    Bahlil menyoroti dua masalah utama terkait SPBUN, yaitu kuota BBM yang terbatas dan jumlah SPBUN yang masih sangat minim. Saat ini, hanya ada 415 SPBUN yang tersebar di Indonesia. Proses perizinan pendirian SPBUN yang panjang dan rumit menjadi salah satu penyebab minimnya jumlah SPBUN.

    Karenanya, Bahlil bertekad akan segera memangkas perizinan pendirian SPBUN, sehingga masyarakat bisa lebih mudah mendirikan SPBUN agar kebutuhan BBM bagi para nelayan bisa terpenuhi.

    Hingga November 2024, penyaluran jenis BBM tertentu (JBT) solar melalui SPBUN mencapai 895 kiloliter (KL) dari kuota 979 KL atau sekitar 91,42%.

  • Bahlil Lahadalia Pastikan Stok BBM Aman Selama Natal dan Tahun Baru

    Bahlil Lahadalia Pastikan Stok BBM Aman Selama Natal dan Tahun Baru

    Balikpapan, Beritasatu.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) untuk perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 aman dan mencukupi. Pemerintah juga menjamin distribusi BBM ke wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T) tetap berjalan lancar tanpa kendala.

    “Kami, pemerintah dan Pertamina, memastikan ketersediaan BBM untuk Natal dan Tahun Baru, serta suplai ke daerah-daerah 3T, alhamdulillah clear, tidak ada masalah,” kata Bahlil Lahadalia saat ditemui di kilang minyak Pertamina di Balikpapan, Sabtu (14/12/2024) Sore

    Menurut Bahlil, stok BBM yang tersedia di Pertamina saat ini mampu mencukupi kebutuhan nasional selama 21 hari ke depan. Hal ini memastikan pasokan BBM di seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di berbagai daerah tetap aman selama masa libur Natal dan tahun baru.

    “Yang tadi dipresentasikan oleh teman-teman Pertamina, ketersediaan BBM kita sampai hari ini mencukupi untuk 20 sampai 21 hari ke depan,” tambahnya.

    Pemerintah juga memastikan distribusi BBM ke wilayah pelosok dan pulau-pulau terluar berjalan lancar. Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa tidak akan ada kelangkaan BBM di SPBU, termasuk di daerah terpencil.

    “Dengan kondisi stok yang mencukupi, kami menjamin tidak akan terjadi kelangkaan pasokan BBM saat Natal dan Tahun Baru nanti,” kata Bahlil Lahadalia.

  • Karya 3 Wartawan Tribun Network Terbaik, Masuk 25 Pemenang Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024 – Halaman all

    Karya 3 Wartawan Tribun Network Terbaik, Masuk 25 Pemenang Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024 – Halaman all

    JAKARTA, TRIBUNNEWS.COM – Tiga karya wartawan atau jurnalis dan pewarta foto Tribun Network masuk dalam  25 juara nasional pemenang  Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024. Mereka adalah Truly Okto Hasudungan Purba selaku editor  Tribun-Medan.com, kemudian reporter desk ekonomi dan bisnis  TribunJateng.com Idayatul Rohmah, serta  fotografer TribunSumsel.com Abriansyah Liberto.

    Truly Okto Hasudungan Purba dan Idayatul Rohmah masing-masing  juara 1 dan juara 2 pemenang Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024  kategori Karya Tulis Bisnis. Keemudian, Abriansyah Liberto kategori Essay Foto (Non-Bisnis).

    Ketiga jurnalis tersebut, merupakan kru Tribun Network yang memiliki keterampilan ganda. Sehari-hari, mereka mempraktikkan konvergensi media. Selain bekerja untuk media online, mereka juga melayani surat kabar harian atau koran, di media masing-masing yaitu Harian Tribun Medan, Tribun Jateng dan Tribun Sumsel. Juga untuk paltform digital seperti video streaming dan media sosial.

    Truly adalah wartawan berpengalaman di Tribun-Medan.com. Ia menulis tentang penggunaan aplikasi Embrio, alat monitor pembelian bahan bakar minyak oleh aparatur sipil negara yang menggunakan mobil plat dinas. 

    Okto liputan lapangan. Ia memotret  aktivitas seorang aparatur Sipil negara (ASN) Setda Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara mengisi BBM pada SPBU di Jalan Sisingamangaraja, Rantauprapat, Labuhanbatu, Jumat (18/10/2024). 

    Okto menulis deskriptif dengan judul Program Embrio Hadir: Tutup Celah Manipulasi, Pengelolaan BBM Kendaraan Dinas Jadi Lebih Transparan, terbit di Tribun-Medan.com 31 Oktober 2024.

    ASN membeli BBM (Tribun-Medan.com)

    Tulisannya mengedukasi tentang program PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut menghadirkan Program Embrio yang bertujuan mencegah manipulasi, meningkatkan transparansi, akuntabilitas dan keandalan operasional dari fleet management masing-masing instansi. 

    Ia mewawancari lima narasumber, yaitu seorang ASN pembeli BBM, kemudian pimpinan ASN di kantor, lanjut dua narasumber pihak Pertamina. Dan memintai penjelasan pengamat transportasi untuk melengkapi pemaknaan beritanya.  

    Truly menyoroti antara lain, ketidaktepatan penggunaan BBM subsidi berasal dari kendaraan dinas instansi pemerintah dan swasta. Banyak kendaraan dinas yang diisi BBM Pertalite, yang pemasarannya disubsidi pemerintah, padahal seharusnya membeli Pertamax. 

    Dengan menggunakan aplikasi Embrio, setiap pengisian BBM, maka data akan terekam dan terhubung kepada pimpinan di Pemkab Labuhanbatu. Aplikasi Embrio membantu mengawasi sopir yang mengisi BBM diharapkan jujur.  Tidak melakukan manipulasi atau ‘koruptor’, seolah membeli BBM non-subsidi (Pertamax), padahal membeli BBM harga subsidi. 

     

    Kapal Tanker Emisi Rendah dan Ramah Lingkungan

    Karya reporter desk ekonomi dan bisnis  TribunJateng.com Idayatul Rohmah  berjudul Kapal Pertamina Gas 1: Tekan Emisi Demi Selamatkan Bahari. Ia mengulas tentang operasional kapal tanker, pengangkut bahan bakar minyak Peramina.

    Ida menggambarkan kapal Pertamina Gas 1 milik Pertamina yang tengah sandar di di Kawasan Terminal LPG Tanjung Sekong, Cilegon, Provinsi Banten, Senin (23/9/2024) sore. Tampak cerobong asap dari sudut dek kapal mengeluarkan asap putih yang menjadi tanda transisi energi bersih dari kapal.

    Kapal Pertamina Gas 1 (PG-1) bersandar di Kawasan Terminal LPG Tanjung Sekong, Cilegon, Provinsi Banten, Senin (23/9/2024) sore. ()

    Tulisan Ida informatif mengenai kapal jenis Very Large Gas Carrier (VLGC) menerapkan transisi energi sebagai upaya mengurangi jejak karbon melalui penerapan teknologi canggih pengurangan emisi yang mendukung keberlanjutan lingkungan. 

    Kapal  ini menjadi satu kebanggaan Pertamina International Shipping (PIS). Kapal badan sepanjang 225,81 meter dengan lebar lebar 36,60 meter menjadi tulang punggung distribusi LPG ke seluruh pulau di Indonesia.

    Kapal ini secara teknologi sudah menyesuaikan dengan ketentuan untuk pengurangan emisi nasional maupun internasional. Kapal tersebut sudah dipasang scrubber sehingga emisi yang keluar dari kapal berkurang. 

    Kapal memenuhi standar tinggi untuk memasuki perairan Amerika Serikat, yang dikenal dengan United States Coast Guard (USCG). 

     

    Ikan Belida Nyaris Punah

    Peserta lomba lainnya, pewarta foto atau fotografar merangkap videografer Tribun Sumsel Abriansyah Liberto. Hasil jepretan Liberto memperlihatkan ikan belida, binatang sungai payau yang langka, nyaris punah.

    Ikan Belida (belido = bahasa Palembang, bahasa latin: Chitala lopis) adalah jenis ikan sungai yang tergolong dalam suku Notopteridae (ikan berpunggung pisau).

     

    Dua orang petugas mengambil ikan belida untuk dilakukan monitoring oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Konservasi Ikan Belida, Universitas PGRI, Palembang, Kamis (19/9/2024). (TribunSumsel.com)

    Belida terancam punah akibat perburuan yang massif. Pemerintah sekarang memberikan sanksi tegas bagi yang menangkap, menjual dan mengonsumsinya. Pemda Sumsel menyediakan sanksi denda terberat diberikan kepada penadah atau pengepul ikan belida yakni terancam denda maksimal Rp 1,5 miliar.

    Foto Liberto memperlihatkan pegawai PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Bersama Tim peneliti  Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan perwakilan kelompok pembudidaya ikan dari binaan Pertamina memberi pakan ikan belida di Universitas PGRI Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (4/10/2024). 

    Pertamina bekerja sama dengan lembaga akademik dari PGRI, dan BRIN melalui program Belida Musi Lestari mengembangkan konservasi ikan belida sebagai upaya melindungi ikan belida yang terancam punah. 

    ***
    Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024

    PT Pertamina (Persero) mengumumkan para pemenang Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024 dalam Malam Penganugerahan AJP. Dari total 2.667 karya para jurnalis dari seluruh Indonesia, Pertamina menetapkan 25 juara nasional termasuk Best of The Best. 

    Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan AJP merupakan gelaran apresiasi perusahaan kepada insan jurnalis Tanah Air yang terus memberikan edukasi kepada masyarakat. 

    “AJP merupakan komitmen dan apresiasi Pertamina kepada para insan media di seluruh Indonesia yang selama ini telah bekerja sama dan berkolaborasi dalam mengedukasi masyarakat dan mendukung informasi publik mengenai kinerja positif Pertamina di seluruh lini bisnis,” ujar Fadjar. 

    Fadjar menambahkan, Pertamina telah menyelenggarakan AJP selama 21 tahun. Peserta AJP dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan.

    “Tahun ini peserta AJP mencapai 2.667 karya meningkat dibanding tahun lalu yang berjumlah 2.559 karya,” ucapnya pada kegiatan AJP 2024 di Bali, Jumat [13/12/2024].

    “Kategori yang diperlombakan juga meningkat dari sebelumnya 6 kategori menjadi 8 kategori yang terbagi pada 2 pilar utama yakni Bisnis dan Non Bisnis,” ucapnya lagi. 

    Seluruh karya AJP 2024 telah melalui proses seleksi dan penilaian secara objektif dan berjenjang mulai dari Teritori hingga tingkat Nasional. 

    “Proses penjurian melibatkan 21 Juri Teritori dan 9 Juri Nasional dari beragam profesi dan disiplin keilmuan. Terima kasih kepada Dewan Juri yang telah bekerja keras memberikan penilaian secara transparan dan objektif sehingga mendukung lahirnya karya-karya jurnalis yang berkualitas,” imbuhnya. 

    Pemenang Best of The Best yang merupakan penghargaan tertinggi diberikan kepada Mardans Whaisman jurnalis TVRI Kalimantan Timur dengan judul karya “Taklukkan Riam Untuk Indonesia Satu Harga”. 

    AJP memberikan kesempatan yang sama kepada insan media untuk meningkatkan pendidikan, wawasan dan pengalaman  belajar di luar negeri melalui raihan Best of The Best.

    Daftar pemenang Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024

    Kategori Karya Tulis (Bisnis)    

    Truly Okto Hasudungan Purba (Tribun-Medan.com) Judul Karya:  Program Embrio Hadir: Tutup Celah Manipulasi, Pengelolaan BBM Kendaraan Dinas Jadi Lebih Transparan
    Sigiranus Marutho Bere (kompas.com) Judul Karya: Penyambung Napas Energi Timor Leste Itu Dari Nusantara.
    Idayatul Rohmah (Tribun Jateng) Judul Karya: Kapal Pertamina Gas 1: Tekan Emisi Demi Selamatkan Bahari

    Kategori Karya Tulis (Non Bisnis)

    1.  Rio Indrawan (dunia-energi.com) Judul Karya : Memupuk Persahabatan Abadi Dengan Raksasa Berhati Lembut Teluk Cendrawasih.
    2. Tantowi Djauhari (portaljepe.id) Judul Karya : Melipat Waktu Perburuan Sagu ala Pertamina Kilang RU VII
    3.    Hisyam Luthfiana (tempo.co) Judul Karya : Menebus Dosa Kepada Laut

    Kategori Karya Televisi (Bisnis)

    1.    Mardans Whaisman (TVRI Kalimantan Timur) Judul Karya : Taklukkan Riam Untuk Indonesia Satu Harga
    2.    Priyuda Anangga Dipa & Dian Widaningtyas (CNN Indonesia Surabaya) Judul Karya : Mengurai Paradoks “Si Miskin” di Negeri Bahari
    3.    Imam Ambarwoto (CNN Indonesia) Judul Karya : Energi Transisi Lewat Green Refinery Cilacap

    Kategori Karya Televisi (Non Bisnis)

    1.    Cahyaning Tyas Agpri (DAAI TV Jakarta) Judul Karya : Limbah Tahu, Energi Baru
    2.    Gancar Wicaksono (CNN Indonesia Jawa Timur) Judul Karya : Kidung Tanggulangin Untuk Kesejahteraan Masyarakat
    3.    Muhammad Imran Irwan (TVRI Sulawesi Selatan) Judul Karya : Kisah IRT Pembuat Songkok Guru Dari Limbah Pelapah Lontar

    Kategori Karya Radio (Bisnis)

    1.    Ardi (RRI Merauke) Judul Karya : Energi Berkeadilan Bagi Warga Eksodus
    2.    Ustad Mukorobin (RRI Purwokerto) Judul Karya : Dedikasi Tanpa Batas, Para Pejuang Energi
    3.    Hikmat Raharjo Utomo (LPP RRI Denpasar) Judul Karya : Kawal Subsidi Tepat Gas Melon

    Kategori Karya Radio (Non Bisnis)

    1.    Rizky Perdana (Radio PRFM Bandung 107.5 News Channel) Judul Karya : Menyingkap Tirai Energi di Balik Tumpukan Sampah
    2.    Debi (Radio Smart FM) Judul Karya : PT PHM dan Yayasan Konservasi Rasi Melindungi Ikan Pesut di Sungai Mahakam
    3.    Nur Riska (RRI Singaraja) Judul Karya : Pelita di Ambang Alih Fungsi Lahan Pulau Dewata

    Kategori  Essay Foto (Bisnis)

    1.    Erlangga Bregas Prakoso (antarafoto.com) Judul Karya : 
    Semangat Eksplorasi Migas Berkelanjutan di Ujung Timur Indonesia
    2.    Anggi Praditha Septiany (Kaltim Post) Judul Karya : Perjuangan Distribusi BBM Satu Harga di Mahakam Ulu, Tempuh Ratusan Kilometer dan Terjang Derasnya Riam
    3.    Adeng Bustomi (antarafoto.com) Judul Karya : Realisasi Dana Bonus Produksi Panas Bumi di Indonesia

    Kategori Essay Foto (Non Bisnis)

    1.    Abriansyah Liberto (Tribun Sumsel) Judul Karya : Melestarikan Ikan Belida
    2.    Maulana M. Fahmi (Suara Merdeka) Judul Karya : Dari Gas Bumi, Bu Karti Mampu Sarjanakan Dua Putranya Dengan Usaha Laundry
    3.    Hafidz Mubarak Ahmad (antarafoto.com) Judul Karya : Berdaya dan Mandiri Dalam Kokolomboi Lestari

    Best of The Best

    Mardans Whaisman (TVRI Kalimantan Timur) Judul Karya : Taklukkan Riam Untuk Indonesia Satu Harga

    Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

  • Jaga Layanan SPBU, Pertamina Tingkatkan Skill Operator SPBU Jelang Libur Natal dan Tahun Baru – Page 3

    Jaga Layanan SPBU, Pertamina Tingkatkan Skill Operator SPBU Jelang Libur Natal dan Tahun Baru – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 190 orang operator SPBU di wilayah Bogor dan 289 orang operator SPBU dari  wilayah Jakarta dan Depok  mengikuti Upskilling Operator SPBU Wilayah Sales Area Retail Jabode, jelang momen Natal dan Tahun Baru.

    Kegiatan ini bertujuan menjaga mutu pelayanan dan kehandalan di SPBU serta persiapan memasuki masa Satuan Tugas (Satgas) libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    Area Manager Communication, Relation & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan bahwa Pertamina Patra Niaga terus berupaya untuk menjaga serta meningkatkan layanan dan kehandalan di SPBU Pertamina kepada masyarakat, diantaranya dengan memberikan upskilling bagi operator secara berkesinambungan.

    “Diharapkan dengan adanya peningkatan layanan, dapat membuat pelanggan merasa semakin nyaman dan aman bertransaksi di SPBU Pertamina sehingga akhirnya menjadi pelanggan loyal seluruh produk-produk Pertamina,” ujar Eko

    Sales Area Manager Retail Jabode PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Sadli Ario Priambodo menjelaskan bahwa dalam kegiatan upskilling tahun ini, operator SPBU diberikan pemaparan mengenai Basic HSSE, Produk Knowledge BBM Pertamina dan Standard Operating Procedure (SOP) Pelayanan Operator SPBU.

    “Selain itu, dilakukan pembekalan kepada seluruh operator yang didampingi oleh pengawas untuk menjaga pelayanan dan kehandalan SPBU Pertamina khususnya dalam persiapan memasuki masa Satgas Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru),” ujar Sadli.

    Acara yang digelar Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) berlangsung di Jakarta dan Bogor. Kegiatan Upskilling Operator SPBU Wilayah Sales Area Retail Jabode turut dihadiri Sales Branch Manager wilayah Jakarta, Bogor dan Depok serta Fungsi Health, Safety, Security and Environment (HSSE) Regional JBB.