Tempat Fasum: SPBU

  • Harga BBM RON 90 Vivo Naik, Jadi Segini Bedanya dengan Pertalite

    Harga BBM RON 90 Vivo Naik, Jadi Segini Bedanya dengan Pertalite

    Jakarta

    BBM RON 90 yang dijual Vivo naik menjadi Rp 13.260 per liter. Artinya ada perbedaan Rp 3.260 per liter dengan harga Pertalie yang dijual Rp 10.000 per liter.

    Harga BBM nonsubsidi 1 Februari 2025 kompak naik. Dalam amatan detikOto, di dua SPBU yakni Shell dan Vivo di kawasan Jatimekar, harga BBM-nya naik. Termasuk BBM RON 90 yang dijual Vivo, kini dibanderol Rp 13.260 per liter. Dengan demikian, harga BBM RON 90 Vivo itu berbeda Rp 3.260 per liter dibandingkan harga Pertalite.

    Untuk diketahui, harga Pertalite belum berubah yakni masih Rp 10.000 per liter. Pertalite merupakan Jenis BBM Khusus Penugasan yang harganya ditetapkan oleh pemerintah.

    Perbedaan itu, membuat harga pengisian bahan bakar secara full tank dari kondisinya kosong pada kendaraan akan berbeda. Tentu akan lebih murah jika menggunakan Pertalite. Sebagai gambaran, Toyota Avanza dengan kapasitas tangki 43 liter maka butuh Rp 430.000 untuk mengisi tangki dari kosong hingga penuh.

    Sedangkan bila menggunakan Revvo 90, biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 570.180 atau lebih mahal Rp 140.180 dibandingkan Pertalite. Pun demikian dengan pemilik Xpander yang akan merogoh kocek Rp 146.700 lebih mahal dengan mengisi Revvo 90. Untuk diketahui, Xpander memiliki kapasitas tangki 45 liter, maka dengan mengisi Pertalite dari kondisi tangki kosong akan menghabiskan Rp 450.000. Sementara bila menggunakan Revvo 90, mengisi tangki secara penuh dari nol akan menghabiskan biaya sebesar Rp 596.700.

    Sekadar informasi, saat ini Revvo 90 merupakan satu-satunya rival dari Pertalite. Sebelumnya ada juga BP-AKR yang menjual BP 90 namun sudah setop per Agustus 2023.

    Sementara itu, buat kamu pengguna BBM nonsubsidi lainnya, harus mengetahui per 1 Februari 2025, harga BBM kompak naik. Mulai dari Pertamina, Shell, BP, dan Vivo semuanya kompak naik harga. Berikut daftar harga BBM yang berlaku di awal Februari 2025.

    Harga BBM 1 Februari 2025

    Harga BBM Pertamina

    Solar Subsidi: Rp 6.800/literPertalite: Rp 10.000 per literPertamax: 12.900 per literPertamax Turbo: Rp 14.000 per literPertamina DEX: Rp 14.800 per literDexlite: Rp 14.600 per literPertamax Green 95: Rp 13.700 per liter

    Harga BBM Shell

    Super: Rp 13.350 per literV-Power: Rp 13.940 per literV-Power Nitro+: Rp 14.110 per literV-Power Diesel: Rp 15.030 per liter

    Harga BBM VIVO

    Revvo 90: Rp 13.260 per literRevvo 92: Rp 13.350 per literRevvo 95: Rp 13.940 per literPrimus Diesel: Rp 15.030 per liter

    Harga BBM BP

    BP 92: Rp 13.350 per literBP Ultimate: Rp 13.940 per literBP Ultimate Diesel: Rp 15.030 per liter

    (dry/din)

  • Kompak Naik, Ini Harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, dan BP mulai 1 Februari 2025

    Kompak Naik, Ini Harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, dan BP mulai 1 Februari 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi Pertamina mengalami kenaikan mulai 1 Februari 2025, antara lain untuk BBM jenis Pertamax, Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite.

    Kenaikan harga BBM ini juga diikuti oleh beberapa SPBU swasta yang beroperasi di Indonesia, seperti Shell dan BP. 

    Dengan adanya penyesuaian ini, harga Pertamax yang sebelumnya Rp 12.500 per liter naik Rp 400 menjadi Rp 12.900 per liter. Pertamax Turbo kini menjadi Rp 14.000 per liter dari sebelumnya Rp 13.700 per liter. Sementara Pertamax Green 95 naik dari Rp 13.400 per liter menjadi Rp 13.700 per liter.

    Harga Dexlite juga naik menjadi Rp 14.600 per liter dari sebelumnya Rp 13.600 per liter. Sedangkan Pertamina Dex naik menjadi Rp 14.800 per liter dari sebelumnya Rp 13.900 per liter.

    Sementara itu, harga BBM bersubsidi tidak mengalami perubahan. Pertalite tetap Rp 10.000 per liter dan Solar Rp 6.800 per liter.

    Kenaikan juga terjadi di SPBU Shell (Jakarta). BBM Shell V-Power RON 95 saat ini dibanderol Rp 13.940, naik Rp 410 dari sebelumnya Rp 13.530 per liter. Shell V-Power Nitro+ RON 98 kini Rp 14.110 per liter, naik Rp 370 dari sebelumnya  13.730 per liter. Shell V-Power Diesel menjadi Rp 15.030 per liter, naik Rp 1.000 per liter dari sebelumnya Rp 14.030 per liter. Sedangkan Super RON 92 Rp 13.350 dari sebelumnya Rp 12.810. 

    Sementara itu di SPBU BP, harga BP Ultimate kini Rp 13.940 dari sebelumnya Rp 13.530, BP 92 Rp 13.350 dari sebelumnya Rp 12.810, BP Ultimate Diesel Rp 15.030 dari sebelumnya Rp 14.030, dan BP Diesel Rp 14.680 dari sebelumnya Rp 13.730. 

  • Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 1 Februari 2025

    Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 1 Februari 2025

    Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 1 Februari 2025

    TRIBUNJATENG.COM- Pemerintah akan memberlakukan peraturan terbaru yang melarang penggunaan BBM Pertalite pada beberapa jenis kendaraan di SPBU di seluruh Indonesia.

    Kendaraan yang mencoba mengisi Pertalite di SPBU Pertamina akan ditolak langsung oleh petugas, dengan daftar kendaraan yang tidak diperbolehkan.

    Keputusan untuk melarang ini masih dalam proses pembahasan dan diharapkan segera diimplementasikan di seluruh wilayah nasional.

    Adapun tujuan dari pembatasan ini adalah untuk memastikan subsidi BBM dari pemerintah tepat sasaran.

    Peraturan ini merupakan bagian dari revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 mengenai Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.

    Kendaraan yang akan dikenakan larangan penggunaan Pertalite mencakup mobil dengan kapasitas mesin di atas 1.400cc, serta motor dengan kapasitas mesin mulai dari 250cc.

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, menjelaskan bahwa kriteria pembatasan pembelian BBM subsidi sudah ditetapkan, dengan mobil di atas 1.400cc dan motor mulai dari 250cc termasuk dalam daftar larangan penggunaan Pertalite.

    Berikut daftar motor yang dilarang isi Pertalite di SPBU Pertamina:

    – Yamaha XMAX

    – Yamaha TMAX

    – Yamaha MT25

    – Yamaha R25

    – Yamaha MT09

    – Yamaha MT07

    – Honda Forza

    – Honda CB650R

    – Honda X-ADV

    – Honda CBR250R

    – Honda CB500X

    – Honda CRF250 Rally

    – Honda CRF1100L Africa Twin

    – Honda CBR600RR

    – Honda CBR1000RR

    – Suzuki Gixxer250

    – Suzuki Hayabusa

    – Kawasaki Ninja ZX-25R

    – Kawasaki Ninja H2

    – Kawasaki KLX250

    – Kawasaki KX450

    – Kawasaki Ninja 250SL

    – Kawasaki Ninja 250

    – Kawasaki Vulcan

    – Kawasaki Versys 250

    – Kawasaki Versys 1000

    Berikut daftar mobil yang boleh pakai Pertalite setelah Perpres Disahkah

    Toyota

    Agya 1.197 cc

    Calya 1.197 cc

    Raize 998 cc dan 1.198 cc

    Avanza 1.329 cc

    Daihatsu

    Ayla 998 cc dan 1.197 cc

    Sigra 998 cc dan 1.197 cc

    Sirion 1.329 cc

    Rocky 998 cc dan 1.198 cc

    Xenia 1.329 cc

    Suzuki

    Ignis 1.197 cc

    S-Presso 998 cc

    Honda

    Brio 1.199 cc

    Kia

    Picanto 1.248 cc

    Seltos bensin 1.353 cc

    Rio 1.348 cc

    Wuling

    Formo S 1.206 cc

    Nissan

    Kicks e-Power 1.198 cc Magnite 999 cc

    Mercedes-Benz

    A-Class 1.332 cc

    CLA 1.332 cc

    GLA 200 1.332 cc

    GLB 1.332 cc

    DFSK

    Super Cab diesel 1.300 cc

    Peugeot

    2008 1.199 cc

    Volkswagen

    Tiguan 1.398 cc

    Polo 1.197 cc

    T-Cross 999 cc

    Tata

    Ace EX2 702 cc

    Renault

    Kiger 999 cc

    Kwid 999 cc

    Triber 999 cc

    Audi

    Q3 1.395 cc

    Jenis Kendaraan Dilarang Isi BBM Pertalite

    Khusus untuk mobil dengan kapasitas mesin 1400cc resmi dilarang isi BBM Pertalite setelah Perpres disahkan.

  • Harga BBM RON 90 Vivo Naik, Jadi Segini Bedanya dengan Pertalite

    Kompak Naik! Ini Daftar Harga BBM Pertamina, Vivo, Shell, dan BP 1 Februari 2025

    Jakarta

    Harga BBM nonsubsidi yang dijual Pertamina, Shell, Vivo, dan BP kompak naik. Berikut harga BBM 1 Februari 2025.

    Harga BBM 1 Februari 2025 mengalami penyesuaian. Khususnya untuk jenis BBM nonsubsidi, kompak naik harga. Pertamina misalnya, mengerek harga Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, dan Pertamina Dex. Sebelumnya harga Pertamax Rp 12.500/liter, kini naik Rp 400/liter menjadi Rp 12.900/liter. Kemudian Pertamax Turbo menjadi Rp 14.000/liter dari sebelumnya Rp 13.700/liter, Pertamax Green 95 Rp 13.700/liter sebelumnya Rp 13.400/liter.

    Harga Dexlite juga naik menjadi Rp 14.600/liter dari sebelumnya Rp 13.600/liter. Pertamina Dex naik menjadi Rp 14.800/liter dari sebelumnya Rp 13.900/liter. Sementara harga BBM subsidi, Pertalite masih tetap Rp 10.000/liter, dan solar Rp 6.800/liter.

    Harga BBM di SPBU Vivo juga naik. Dalam pantauan detikOto di SPBU Vivo kawasan Jatimekar, Revvo 90 saat ini dijual seharga Rp 13.260 per liter dari sebelumnya Rp 12.680 per liter. Kemudian juga Revvo 92 yang semula dibanderol Rp 12.770 per liter saat ini harganya Rp 13.350 per liter. Kenaikan juga dialami BBM jneis Revvo 95 dan Primus Diesel Plus.

    BBM Shell pun demikian. Shell Super misalnya bila sebelumnya Rp 12.810 per liter, masuk di bulan Februari 2025 harganya Rp 13.350 per liter. Namun demikian, stok BBM Shell masih tidak tersedia. Petugas SPBU Shell menyebut BBM baru tersedia lagi pada 7 Februari 2025.

    Stok BBM Shell di kawasan Jatimekar masih kosong. Foto: (Dina Rayanti/detikOto)

    “Masih kosong, nanti ada lagi tanggal 7 Februari,” ungkap petugas SPBU Shell di kawasan Jatimekar, Jatiasih, Sabtu (1/2/2025).

    Selanjutnya untuk harga BBM BP juga ikut disesuaikan. BP 92 di kawasan Jabodetabek dibanderol Rp 13.350 per liter dari Rp 12.810 per liter, sementara BP Ultimate Rp 13.940 per liter dari Rp 13.530 per liter. Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut harga BBM di Pertamina, Shell, Vivo, dan BP.

    Harga BBM 1 Februari 2025

    Harga BBM Pertamina

    Solar Subsidi: Rp 6.800/literPertalite: Rp 10.000 per literPertamax: 12.900 per literPertamax Turbo: Rp 14.000 per literPertamina DEX: Rp 14.800 per literDexlite: Rp 14.600 per literPertamax Green 95: Rp 13.700 per liter

    Harga BBM Shell

    Super: Rp 13.350 per literV-Power: Rp 13.940 per literV-Power Nitro+: Rp 14.110 per literV-Power Diesel: Rp 15.030 per liter

    Harga BBM VIVO

    Revvo 90: Rp 13.260 per literRevvo 92: Rp 13.350 per literRevvo 95: Rp 13.940 per literPrimus Diesel: Rp 15.030 per liter

    Harga BBM BP

    BP 92: Rp 13.350 per literBP Ultimate: Rp 13.940 per literBP Ultimate Diesel: Rp 15.030 per liter

    (dry/din)

  • Harga Pertamax Naik Jadi Rp12.900 per Liter Mulai Hari Ini 1 Februari 2025!

    Harga Pertamax Naik Jadi Rp12.900 per Liter Mulai Hari Ini 1 Februari 2025!

    PIKIRAN RAKYAT – PT Pertamina (Persero) mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax dari Rp12.500 menjadi Rp12.900 per liter mulai hari ini, Sabtu 1 Februari 2025. Pembaruan harga Pertamax itu berlaku untuk beberapa wilayah tertentu.

    Berdasarkan laman resmi Pertamina, perusahaan pelat merah itu melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum untuk mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai Perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

    Seperti di Jabodetabek, terpantau harga BBM di wilayah tersebut juga mengalami perubahan. Kenaikan harga BBM berlaku pada beberapa jenis bahan bakar, yakni:

    Pertamax dari harga Rp12.500 per liter menjadi Rp12.900 per liter Pertamax Turbo dari Rp13.700 per liter menjadi Rp14.000 per liter Pertamax Green 95 dari Rp13.400 per liter menjadi Rp13.700 per liter

    Sementara itu, masih di Jabodetabek, harga BBM nonsubsidi lainnya turut mengalami kenaikan pada Februari 2025, yaitu:

    Dexlite dari harga Rp13.600 per liter naik menjadi Rp14.600 per liter Pertamina Dex dari harga Rp13.900 per liter menjadi Rp14.800 per liter

    Sedangkan, sejumlah BBM yang tidak mengalami perubahan harga, yaitu:

    Pertalite Rp10.000 per liter Biosolar (subsidi) Rp6.800 per liter Kelangkaan BBM non Pertamina, Tanda Kenaikan Harga?

    Terjadi kelangkaan BBM di sejumlah SPBU swasta pada akhir Januari 2025. Setidaknya, hal ini dialami oleh SPBU Shell dan BP di beberapa daerah.

    Di Kota Bandung misalnya, banyak warganet mengeluhkan BBM Shell dan BP seakan mendadak hilang dari pasaran. Kondisi ini sudah terjadi setidaknya 2 minggu terakhir.

    Spekulasi bermunculan mengenai masalah tersebut. Ada yang menyatakan distribusi BBM impor terhambat sehingga stok BBM Shell dan BP lemah. Ada juga yang menduga munculnya intervensi pemerintah.

    Namun tak sedikit yang berasumsi ini terjadi jelang kenaikan BBM yang biasanya terjadi pada setiap bulan. Dan selalu diumumkan pemerintah.

    Harga BBM Naik Lagi

    Perlu diketahui pada 1 Januari 2025, harga BBM Pertamina seperti Pertamax (RON 92) Pertamax Green (RON 95) Pertamax Turbo (RON 98) dan Pertamina Dex mengalami kenaikan. Kenaikan ini sudah dipastikan berimbas pada harga SPBU swasta yang terkena acuan aturan HET (harga eceran tertinggi).

    Pertamax mengalami kenaikan menjadi Rp 12.500 dari sebelumnya Rp 12.100/liter. Sementara Pertamax Turbo naik Rp150 menjadi Rp 13.700 dari sebelumnya Rp 13.550/liter.

    Kenaikan juga dialami oleh Shell pada Januari 2025. Shell Super misalnya yang awalnya dijual Rp12.290 per liter pada Januari 2024, harganya berubah menjadi Rp12.810 per liter. Kenaikan juga dialami oleh Shell V-Power yang harganya Rp13.340 per liter di Desember, jadi Rp13.530 liter di Januari 2025.

    Prediksi Harga Minyak Dunia

    Harga minyak dunia di Januari 2025 sedang mengalami penurunan. Hal itu yang terlihat setidaknya Kamis 30 Januari 2025.

    Harga minyak jenis Brent untuk kontrak pengiriman Maret 2025 turun 0,17 persen ke 76,71 dolar AS per barel. Sementara, di sisi lain, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) justru mengalami peningkatan.

    Angkanya untuk kontrak pengiriman Maret 2025 naik 0,28 persen, jadi 72,82 dolar AS per barel.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Harga Pertamax Naik Per 1 Februari 2025, Ini Daftar Lengkapnya

    Harga Pertamax Naik Per 1 Februari 2025, Ini Daftar Lengkapnya

    Jakarta, Beritasatu.com – Mulai 1 Februari 2025, harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi Pertamina mengalami kenaikan. Kenaikan harga ini berlaku untuk beberapa jenis BBM, termasuk Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex.

    “PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga BBM umum sebagai implementasi dari Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang merupakan perubahan atas Kepmen Nomor 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar dalam Perhitungan Harga Jual Eceran BBM Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang disalurkan melalui SPBU,” demikian pernyataan resmi Pertamina, Jumat (31/1/2025).

    Dengan adanya penyesuaian ini, harga Pertamax yang sebelumnya Rp 12.500 per liter naik sebesar Rp 400 menjadi Rp 12.900 per liter. Pertamax Turbo kini menjadi Rp 14.000 per liter dari sebelumnya Rp 13.700 per liter. Sementara Pertamax Green 95 mengalami kenaikan dari Rp 13.400 per liter menjadi Rp 13.700 per liter.

    Harga Dexlite juga mengalami kenaikan, kini dijual seharga Rp 14.600 per liter dari sebelumnya Rp 13.600 per liter. Sementara itu, Pertamina Dex naik dari Rp 13.900 per liter menjadi Rp 14.800 per liter.

    Di sisi lain, harga BBM bersubsidi tetap tidak mengalami perubahan, dengan Pertalite masih di angka Rp 10.000 per liter dan Solar Rp 6.800 per liter.

    Berikut daftar lengkap harga BBM di SPBU Pertamina wilayah di Jakarta per 1 Februari 2025:

    Pertamax: Rp 12.900 per liter (sebelumnya Rp 12.500)
    Pertamax Turbo: Rp 14.000 per liter (sebelumnya Rp 13.700)
    Pertamina Dex: Rp 14.800 per liter (sebelumnya Rp 13.900)
    Pertamax Green 95: Rp 13.700 per  liter (sebelumnya Rp 13.400)
    Dexlite: Rp 14.600 per liter (sebelumnya Rp 13.600)
    Pertamax di Pertashop: Rp 12.800 per liter (sebelumnya Rp 12.400)
     

  • Resmi! Harga BBM Naik Per 1 Februari, Pertamax Jadi Rp12.900

    Resmi! Harga BBM Naik Per 1 Februari, Pertamax Jadi Rp12.900

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) resmi melakukan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi per 1 Februari 2025.

    Kenaikan harga berlaku untuk BBM non subsidi jenis Pertamax (RON 92), Pertamax Green 95 (RON 95), Pertamax Turbo (RON 98), Dexlite, dan Pertamina Dex resmi mengalami kenaikan harga per 1 Februari 2025.

    Namun, harga BBM Khusus Penugasan (JBKP) yakni Pertalite (RON 90) dan BBM Solar Subsidi, tidak mengalami perubahan

    “PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,” demikian bunyi keterangan Pertamina soal perubahan harga BBM terbaru, dikutip Jumat (31/1/2025).

    Di Provinsi DKI Jakarta, harga BBM Pertamax per 1 Februari 2025 naik menjadi Rp 12.900 per liter, naik dari sebelumnya Rp 12.500 per liter pada Januari 2025.

    Berikut Daftar Lengkap Harga BBM di SPBU Pertamina di DKI Jakarta per 1 Februari 2025:

    Pertamax Rp12.900 per liter (sebelumnya Rp12.500) 
    Pertamax Turbo Rp14.000 per liter (sebelumnya Rp13.700) 
    Pertamina Dex Rp14.800 per liter (sebelumnya Rp13.900)
    Pertamax Green 95 Rp13.700 per liter (sebelumnya Rp13.400) 
    Dexlite Rp14.600 per liter (sebelumnya Rp 13.600) 
    Pertamax di Pertashop: Rp12.800 per liter (sebelumnya Rp12.400)

    (hsy/hsy)

  • Update Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Ungkap Pemeriksaan Saksi Diperluas

    Update Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Ungkap Pemeriksaan Saksi Diperluas

    Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperluas penyelidikan korupsi proyek digitalisasi SPBU PT Pertamina (Persero) yang digarap oleh sesama BUMN, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM). 

    KPK menyebut proyek digitalisasi yang diusut untuk periode anggaran 2018-2023. Kasus itu telah naik ke tahap penyidikan pada September 2024.

    Dalam pemeriksaan saksi terbaru, KPK memanggil VP Sales Enterprise PT Packet Systems periode 2018, Antonius Haryo Dewanto sebagai saksi. Pemeriksaan juga terus diperluas baik dari lingkungan Pertamina dan Telkom.

    “Saksi didalami terkait dengan pekerjaan proyek digitalisasi SPBU di Telkom, saksi adalah rekanan penyedia pekerjaan,” ungkap Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto kepada wartawan, Jumat (31/1/2025).

    Sejauh ini KPK menyebut telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan rasuah itu. Namun, komisi yang kini dipimpun oleh Setyo Budiyanto itu masih enggan mengungkap siapa saja pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka.

    “Ada tiga tersangka yang sudah ditetapkan di kasus digitalisasi SPBU PT Pertamina. Tapi untuk materinya belum bisa dishare,” ujar Tessa secara terpisah kepada wartawan.

    Adapun ini bukan satu-satunya kasus dugaan rasuah di lingkungan Pertamina maupun Telkom yang ditangani KPK. Lembaga penegak hukum itu tengah mengusut dugaan rasuah pengadaan LNG Pertamina serta sejumlah pengadaan di Telkom

  • Stok BBM Beberapa SPBU Kosong, Shell Minta Maaf

    Stok BBM Beberapa SPBU Kosong, Shell Minta Maaf

    JAKARTA – Sejumlah masyarakat mengeluhkan kosongnya stok BBM di SPBU Shell. Hal ini diakui oleh President Director & Managing Director Mobility, Shell Indonesia, Inggrid Siburian.

    Dikatakan Inggrid, saat ini terdapat beberapa kendala yang dihadapi Shell Indonesia sehingga kesulitan dalam mengadakan dan menyalurkan BBM dengan logo kerang ini.

    “Shell Indonesia ingin menginformasikan bahwa saat ini terdapat kendala dalam pengadaan dan penyaluran produk bahan bakar minyak (BBM),” ujar Inggid kepada VOI, Jumat, 31 Januari.

    Pada kesempatan yang sama Inggrid juga menyampaikan permintaan maaf atas kesulitan yang dialami masyarakat dalam mendapatkan BBM Shell selama beberapa hari ini.

    “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” imbuh dia.

    Meski mengalami kekosongan stok beberapa produk BBM, Inggrid memastikan SPBU Shell tetap beroperasi dan tidak ditutup untuk melayani pelanggan dengan produk layanan yang masih tersedia.

    Inggrid menuturkan hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan sampai kapan kondisi ini berlangsung, namun ia memastikan Shell Indonesia masih akan terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan untuk mempercepat pengadaan stok BBM.

    “Shell Indonesia senantiasa berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan ketersediaan produk BBM di SPBU Shell secepatnya,” tandas Inggrid.

  • KPK Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina

    KPK Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina

    loading…

    KPK menetapkan tiga tersangka kasus dugaan korupsi digitalisasi SPBU PT Pertamina periode 2018-2023.

    JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) menetapkan tiga tersangka kasus dugaan korupsi digitalisasi SPBU PT Pertamina periode 2018-2023.

    “Ada tiga tersangka yang sudah ditetapkan di kasus digitalisasi SPBU PT Pertamina,” kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, Jumat (31/1/2025).

    Kendati begitu, Tessa enggan menjelaskan secara detail dari identitas para pihak yang sudah ditetapkan tersangka. Termasuk bagaimana digitalisasi SPBU PT Pertamina hingga diduga terjadi praktik korupsi. “Untuk materinya belum bisa dishare,” ujarnya.

    Baca Juga

    Diberitakan sebelumnya, KPK tengah mengusut kasus dugaan korupsi terkait proyek digitalisasi SPBU PT Pertamina (Persero) periode 2018-2023. “Sprindik bulan September 2024,” kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, Senin, 20 Januari 2025.

    (cip)