Tempat Fasum: RTH

  • RIDO berkomitmen jadikan Jakarta kota layak huni kelas dunia 

    RIDO berkomitmen jadikan Jakarta kota layak huni kelas dunia 

    Jakarta (ANTARA) –

    Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menyatakan komitmennya untuk membawa Jakarta sebagai kota layak huni kelas dunia dengan ketahanan ekologis jika terpilih dalam Pilkada 2024.

     

    Suswono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa, menyebutkan bersama Ridwan Kamil, dirinya sudah menyiapkan beberapa program kunci yang akan diimplementasikan ke depannya, salah satunya dukungan pengurangan emisi dan peningkatan kualitas udara Jakarta

     

    Suswono, yang pernah menjabat sebagai Menteri Pertanian di era Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengatakan, upaya peningkatan kualitas udara dan pengurangan emisi dilakukan dengan sejumlah program.

     

    Program itu yakni melalui penambahan ruang terbuka hijau, target menanam tiga juta pohon, pembangunan “vertical garden” (dinding), serta promosi “urban farming” (pertanian perkotaan).

     

     

    RIDO juga berkomitmen pada peningkatan sistem sensor kualitas udara secara waktu nyata (real-time) untuk pengambilan kebijakan yang terukur.

     

    Dia juga mengatakan, ingin melakukan reformasi sistem pengelolaan sampah melalui sjumlah program untuk mengatasi krisis sampah yang terjadi di Jakarta.

     

    “Kami berkomitmen memperbaiki sistem pengelolaan sampah dari hulu ke hilir dengan memperkuat bank sampah, insentif ekonomi sirkular dan memperkenalkan kurikulum ‘zero waste’ (bebas sampah) untuk pelajar dari tingkat SD hingga SMA,” katanya.

     

    Terkait mitigasi kemacetan serta moda transportasi, lanjut dia, pihaknya berencana memperluas jaringan transportasi publik dan memfasilitasi sistem transportasi pintar yang mengintegrasikan moda transportasi di dalam dan sekitar Jakarta.

     

     

    Sementara, untuk pengentasan kawasan kumuh, kata Suswono, Jakarta akan ditata ulang dengan model bernama “Kampung Keren Jakarta” yang mengubah kawasan kumuh menjadi “urban village” berinfrastruktur lengkap.

     

    “Program ini termasuk membangun hunian vertikal di atas lahan milik pemerintah serta penyediaan infrastruktur dasar seperti air bersih, sanitasi, dan akses jalan,” ujarnya.

    Atasi banjir 

    Sementara itu, Ridwan Kamil menuturkan pihaknya memiliki strategi untuk mengatasi permasalahan banjir dan genangan di Jakarta.

     

    “Kami mendukung program normalisasi dan naturalisasi sungai, pembangunan danau retensi, serta proyek tanggul laut (Giant Sea Wall) untuk melindungi kawasan pesisir Jakarta,” kata Ridwan Kamil, saat berkampanye di kawasan Koja, Jakarta Utara.

     

     

    “Teori banjir semua sama, tinggal eksekusinya. Di selatan (Jakarta) itu diperbanyak parkir air kalau hujandari Bogor, bendungan sudah dibangun oleh Pak Jokowi dan saya gubernur (Jabar) dulu, kita akan belanja (permasalahan) di sana lebih banyak, sehingga air ditahan dulu,” kata dia.

     

    Sementara, untuk Jakarta di kawasan tengah atau pusat nantinya akan diperbanyak sumur resapan, biopori plus naturalisasi.

     

    Nanti di bagian utara, akan dicanangkan pembangunan “giant sea wall” yang sudah disetujui oleh Presiden Prabowo Subianto.

     

    Dia pun optimistis dengan tiga jurus yang diterapkan di Selatan, Pusat dan Utara maka banjir di Jakarta bisa dikondisikan.

     

    “Tiga (jurus) tadi harusnya dalam lima tahun, kita cicil kerjakan mudah-mudahan banjir akan berkurang,” katanya.

    Baca juga: Pemprov DKI berkomitmen sukseskan Pilkada 2024

    Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 3 pada Pilkada DKI Jakarta, yang digelar 27 November 2024.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • HUT ke-2 Provinsi Papua Selatan, Ini Rekomendasi Destinasi Wisata di Merauke

    HUT ke-2 Provinsi Papua Selatan, Ini Rekomendasi Destinasi Wisata di Merauke

    Liputan6.com, Merauke – Provinsi Papua Selatan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2 pada 11 November 2024. Ada banyak cara untuk bisa ikut memeriahkan perayaan ulang tahun ini, salah satunya dengan menjelajahi destinasi wisatanya.

    Dalam perayaan HUT kali ini, berbagai kegiatan menarik digelar, salah satunya jalan sehat dengan berbagai doorprize menarik. Bagi masyarakat luar juga bisa ikut merayakannya dengan mengunjungi berbagai destinasi wisata di sekitar Kabupaten Merauke, Papua Selatan.

    Kabupaten Merauke memiliki berbagai tempat unik yang dapat memberikan pengalaman berbeda. Mengutip dari berbagai sumber, berikut rekomendasi destinasi wisata Merauke:

    1. Monumen Kapsul Waktu

    Monumen Kapsul Waktu berlokasi di depan Kantor Bupati Merauke dan dekat dengan Bandara Mopah. Pembangunan momumen ini diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo pada 2015.

    Jika dilihat dari atas, Monumen Kapsul Waktu berbentuk mirip logo Avengers. Keunikan ini membuat monumen tersebut sempat viral.

    Struktur di atas bangunan ini ternyata terinsipirasi dari menara perang Suku Dani. Adapun lima akses masuknya merepresentasikan lima suku asli Merauke, yakni Malind, Muyu, Mandobo, Mappi, dan Auyu.

    Monumen Kapsul Waktu menyimpan seluruh impian anak-anak muda yang ditulis pada 2015 dan akan dibuka pada 2085 mendatang. Dari atas monumen, wisatawan dapat menikmati pemandangan pusat kota Merauke.

    Selain itu, juga terdapat ruang terbuka hijau yang bisa dikunjungi siapa saja. Terdapat area bermain skateboard hingga berbagai spot foto dan santai.

    2. Pantai Lampu Satu

    Pantai Lampu Satu berlokasi di Jalan Menara Lampu Satu, Samkai, Merauke, Papua Selatan. Lokasi ini merupakan salah satu tempat terbaik untuk menikmati matahari terbenam (sunset).

    Terdapat bebatuan karang indah serta bentangan pasir yang sangat luas di Pantai Lampu Satu. Selain itu, terdapat mercusuar dan kapal-kapal nelayan yang bersandar di sepanjang garis pantai.

    Saat air laut surut, bibir pantai akan sangat jauh dan bisa mencapai beberapa kilometer. Ini menjadi daya tarik tersendiri untuk pantai ini.

    3. Perbatasan Indonesia-Papua Nugini

    Berkunjung ke Provinsi Papua Selatan juga akan menambah pengalaman dengan melihat perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Pengalaman itu bisa dirasakan melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota, Merauke, Papua Selatan.

    Untuk bisa masuk ke Papua Nugini dan bermain di perbatasan bersama warga Papua Nugini (PNG) dibutuhkan beberapa dokumen atau paspor.

    Bagi WNI, perlu memiliki Pass Lintas Batas (PLB) yang dikeluarkan oleh imigrasi. PLB mirip seperti paspor berwarna merah.
 Untuk mendapat PLB, WNI hanya perlu membawa beberapa dokumen dan surat permohonan PLB untuk kemudian diproses oleh imigrasi. Proses pembuatannya gratis.

     

  • Peringatan Hari Pahlawan, DOS II diresmikan Wali Kota Depok

    Peringatan Hari Pahlawan, DOS II diresmikan Wali Kota Depok

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com

    Peringatan Hari Pahlawan, DOS II diresmikan Wali Kota Depok
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 11 November 2024 – 13:25 WIB

    Elshinta.com – Tepat diperingatan Hari Pahlawan 10 November 2024, Wali Kota Depok, Mohammad Idris meresmikan Depok Open Space (DOS) depan Balai Kota Depok, Jalan Margonda Raya Nomor 54.

    Dibangunnya ruang terbuka hijau ini oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim), menjadi gambaran untuk Kota Depok sebagai kota yang terbuka.

    “Kita ingin merubah sedikit tentang masalah tata kota yang sudah hampir 40 tahun, bahkan sejak sebelum lahirnya kota ini lapangan sudah ada, dan kita ingin sedikit ada nuansa yang baru di sini sebagai salah satu tempat maupun media komunikasi,” tutur Wali Kota Depok yang kerap disapa Kiai Idris, saat peresmian DOS II, Minggu (10/11/24).

    Kiai Idris menuturkan, ada tiga tempat media komunikasi dalam kehidupan, pertama di rumah, kedua di tempat kerja maupun tempat menimba ilmu seperti sekolah atau kampus dan ketiga atau terakhir di ruang publik seperti DOS.

    “Kita bisa berkomunikasi kepada siapapun di sini tanpa pilih-pilih,” kata Kiai Idris.

    Tempat ini bisa dinikmati oleh siapa saja namun tetap ada peraturan yang harus ditaati.

    “Kita harus bareng-bareng menjaga apa yang sudah ada di tempat ini (DOS),” ucap Kiai Idris.

    “Misalnya terkait masalah kebersihan, lalu keamanannya nanti akan ditentukan siapa penanggung jawabnya,” sambungnya.

    Selain itu juga, Kiai Idris berharap penggunaan DOS di depan Balai Kota Depok mempunyai aturan yang akan dibuat tata tertibnya.

    Misalnya pada hari kerja buka hingga pukul 22.00 WIB, sedangkan pada malam minggu atau weekend buka hingga 23.00 WIB.

    “Nanti akan kita buat SK (Surat Keputusan) aturan tata tertibnya,” tandas Kiai Idris

    Sumber : Elshinta.Com

  • Bey Minta REI Jabar Hadirkan Green Property Terjangkau

    Bey Minta REI Jabar Hadirkan Green Property Terjangkau

    Bandung: Pejabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta Real Estate Indonesia (REI) Jawa Barat menghadirkan dengan konsep Green Property. Hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat dengan konsep berkelanjutan. 

    Hal itu diungkapkan Bey dalam Musyawarah Daerah (Musda) REI Jawa Barat yang berlangsung di Kota Bandung. Musda REI ke-XII itu juga mengukuhkan Norman Nurdjaman yang terpilih sebagai Ketua DPD REI Jawa Barat periode 2024 – 2027. 

    Selain Bey, Musda REI ke-XII dihadiri Ketua Umum REI Joko Suranto, pihak perbankan, OJK, Komisi IV DPRD dan tamu undangan lainnya. 

    Dalam sambutannya, Bey mengharapkan dengan mengadopsi konsep green property maka bahan bangunan yang digunakan ramah lingkungan.

    Selain itu, arsitektur juga wajib memenuhi standar gempa bumi, serapan air tinggi melalui ruang terbuka hijau, drainase dan instalasi air, kolam-kolam retensi memadai, hunian ideal yang dilengkapi dengan sistem pengolahan sampah mandiri. 

    “Masyarakat menantikan kebijakan progresif untuk memperluas akses hunian terjangkau, percepatan perizinan, dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Bey Machmudin. 

    Ketua DPD REI Jawa Barat Norman Nurdjaman mengatakan akan melakukan pembenahan secara organisasi, termasuk menata kembali hubungan dengan para stakeholder. Apalagi, saat ini, REI  juga dihadapkan dengan prospek bisnis di era pemerintahan baru.

    “Kami berharap REI semakin maju dan bisa bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi di bidang real estate,” kata Norman.

    Norman menyadari tantangan REI ke depan akan berat. Apalagi kondisi deflasi yang terjadi memberi dampak kepada bisnis real estate. “Banyak aturan-aturan yang perlu direvisi disesuaikan dengan kondisi saat ini,” katanya.

    Dalam masa kepemimpinannya tiga tahun ke depan, Norman berharap REI Jawa Barat semakin kompak. Ia menyebut, tagline-nya terkait ‘perubahan’ harus benar-benar dapat diwujudkan demi kemajuan REI Jawa Barat.

    “Selain internal, juga hubungan dengan seluruh stake holder yang harus kita benahi. Sebut saja dengan BPN, perpajakan, Kepolisian, PLN dan lain-lain. Lewat MoU kita berharap akan tercipta kepastian usaha karena dasarnya pengusaha itu targetnya kepastian usaha,” kata Norman.

    Bandung: Pejabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta Real Estate Indonesia (REI) Jawa Barat menghadirkan dengan konsep Green Property. Hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat dengan konsep berkelanjutan. 
     
    Hal itu diungkapkan Bey dalam Musyawarah Daerah (Musda) REI Jawa Barat yang berlangsung di Kota Bandung. Musda REI ke-XII itu juga mengukuhkan Norman Nurdjaman yang terpilih sebagai Ketua DPD REI Jawa Barat periode 2024 – 2027. 
     
    Selain Bey, Musda REI ke-XII dihadiri Ketua Umum REI Joko Suranto, pihak perbankan, OJK, Komisi IV DPRD dan tamu undangan lainnya. 
    Dalam sambutannya, Bey mengharapkan dengan mengadopsi konsep green property maka bahan bangunan yang digunakan ramah lingkungan.
     
    Selain itu, arsitektur juga wajib memenuhi standar gempa bumi, serapan air tinggi melalui ruang terbuka hijau, drainase dan instalasi air, kolam-kolam retensi memadai, hunian ideal yang dilengkapi dengan sistem pengolahan sampah mandiri. 
     
    “Masyarakat menantikan kebijakan progresif untuk memperluas akses hunian terjangkau, percepatan perizinan, dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Bey Machmudin. 
     
    Ketua DPD REI Jawa Barat Norman Nurdjaman mengatakan akan melakukan pembenahan secara organisasi, termasuk menata kembali hubungan dengan para stakeholder. Apalagi, saat ini, REI  juga dihadapkan dengan prospek bisnis di era pemerintahan baru.
     
    “Kami berharap REI semakin maju dan bisa bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi di bidang real estate,” kata Norman.
     
    Norman menyadari tantangan REI ke depan akan berat. Apalagi kondisi deflasi yang terjadi memberi dampak kepada bisnis real estate. “Banyak aturan-aturan yang perlu direvisi disesuaikan dengan kondisi saat ini,” katanya.
     
    Dalam masa kepemimpinannya tiga tahun ke depan, Norman berharap REI Jawa Barat semakin kompak. Ia menyebut, tagline-nya terkait ‘perubahan’ harus benar-benar dapat diwujudkan demi kemajuan REI Jawa Barat.
     
    “Selain internal, juga hubungan dengan seluruh stake holder yang harus kita benahi. Sebut saja dengan BPN, perpajakan, Kepolisian, PLN dan lain-lain. Lewat MoU kita berharap akan tercipta kepastian usaha karena dasarnya pengusaha itu targetnya kepastian usaha,” kata Norman.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Dukung Pembangunan Berkelanjutan, Begini Upaya Peruri

    Dukung Pembangunan Berkelanjutan, Begini Upaya Peruri

    Jakarta: Peruri memiliki komitmen untuk membantu program pemerintah dalam penurunan emisi guna mencapai target net zero emission pada 2060. Peruri melaksanakan penanaman 1.200 pohon di Kebun Bela Negara milik Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur yang berlokasi di Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
     
    Kegiatan ini merupakan kolaborasi tahun kedua antara PERURI, Anak Perusahaan Peruri Security Printing, UPN Veteran Jawa Timur, dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini mengusung tema “Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup untuk Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045”.
     
    “Penanaman pohon ini tidak hanya menjadi langkah nyata dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sehat, tetapi juga sebagai upaya kolektif untuk mengurangi dampak global warming dan emisi karbon yang berdampak pada kehidupan kita semua,” ujar Head of Corporate Secretary Peruri Adi Sunardi dalam keterangannya, Kamis, 7 November 2024.
     

    Kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan Peruri terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB). Melalui kegiatan ini Peruri telah menunjukkan komitmennya sebagai agen perubahan yang aktif dalam melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di berbagai bidang, termasuk lingkungan.
     
    “Penurunan emisi adalah langkah penting untuk melindungi bumi dan memastikan keberlanjutan lingkungan hidup bagi generasi mendatang. Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab, Peruri terus berupaya mengurangi jejak emisi karbon, di antaranya secara aktif bekerja sama dengan pemerintah, masyarakat, serta organisasi lingkungan,” kata dia.
     
    Melalui kerja sama yang terus berlanjut, Peruri dan UPN Veteran Jawa Timur berkomitmen untuk terus berupaya mengurangi dampak perubahan iklim dengan memperbanyak ruang terbuka hijau di kawasan yang membutuhkan. Kolaborasi ini juga dilakukan guna mendukung Indonesia yang berkelanjutan.
     
    “Pentingnya kolaborasi ini bagi masa depan Indonesia. Kolaborasi ini bukan hanya soal menanam pohon, tetapi tentang menanam harapan untuk masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujar Rektor Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur Akhmad Fauzi.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (END)

  • Kesekian Kalinya Karya Anies Dapat Penghargaan Internasional, Geisz Chalifah Sindir Ridwan Kamil

    Kesekian Kalinya Karya Anies Dapat Penghargaan Internasional, Geisz Chalifah Sindir Ridwan Kamil

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Salah satu karya peninggalan Anies Baswedan di Jakarta kembali mendapatkan pengakuan internasional.

    Tebet Eco Park, taman ramah lingkungan yang berada di Tebet, Jakarta Selatan, baru-baru ini dianugerahi Seoul Design Award 2024.

    Penghargaan ini diberikan oleh pemerintah Korea Selatan sebagai bentuk apresiasi atas desain berkelanjutan dan ramah lingkungan dari taman tersebut.

    Mantan Komisaris Ancol, Geisz Chalifah, turut menyoroti prestasi internasional yang diraih oleh karya Anies.

    “Kesekian kalinya karya Anies dapat penghargaan Internasional,” ujar Geisz dalam keterangannya di aplikasi X @GeiszChalifah (5/11/2024).

    Dalam komentarnya, Geisz juga menyampaikan rasa bangga sekaligus menyindir pihak-pihak yang kerap membandingkan Anies dengan tokoh lain.

    “Tanya ke Fahri Hamzah, taman di mana di Jawa Barat hasil Ridwan Kamil yang dapat penghargaan seperti ini?,” cetusnya.

    Terutama Ridwan Kamil, yang dikenal sebagai arsitek sekaligus mantan Gubernur Jawa Barat.

    “Diakan bicara RK hebat sambil jelekin Anies,” tandasnya.

    Geisz menilai penghargaan untuk Tebet Eco Park ini sebagai bukti bahwa karya Anies Baswedan memiliki dampak nyata dan diakui di tingkat internasional.

    Tebet Eco Park dikenal dengan desain yang mengedepankan konsep ramah lingkungan, termasuk ruang terbuka hijau dan zona interaksi masyarakat yang terintegrasi dengan alam.

    Sejak peresmian, taman ini tak hanya berfungsi sebagai ruang hijau, tetapi juga sebagai ikon wisata dan kebanggaan warga Jakarta.

    Sebelumnya diketahui, Tebet Eco Park, taman ramah lingkungan yang terletak di Jakarta Selatan, kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

  • Bey Minta Hunian Baru di Jabar Miliki Sistem Pengolahan Sampah Mandiri
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        5 November 2024

    Bey Minta Hunian Baru di Jabar Miliki Sistem Pengolahan Sampah Mandiri Bandung 5 November 2024

    Bey Minta Hunian Baru di Jabar Miliki Sistem Pengolahan Sampah Mandiri
    Editor
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Penjabat Gubernur
    Jabar
    Bey Machmudin berharap Real Estate Indonesia (REI) menghadirkan hunian yang layak, terjangkau, dengan konsep berkelanjutan, seperti
    pengolahan sampah mandiri
    .
    Bey menambahkan, konsep berlanjutan yang dimaksud, mengadopsi konsep green property.
    Yakni dengan memanfaatkan bahan bangunan ramah lingkungan, arsitektur tahan gempa bumi, serapan air tinggi melalui ruang terbuka hijau, drainase dan instalasi air, serta kolam–kolam retensi memadai, dan sistem pengolahan sampah mandiri.
    “Masyarakat menantikan kebijakan progresif untuk memperluas akses hunian terjangkau, percepatan perizinan, dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Bey dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (5/11/2024).
    Menurut Bey, Jabar saat ini sedang menghadapi permasalahan sampah regional yang cukup kompleks terutama di Bandung Raya.
    REI
    dapat menjadi aktor penyumbang solusi dengan membuat hunian dengan konsep yang menghadirkan sistem pengolahan sampah mandiri.
    Contoh yang paling sederhana dan murah adalah magotisasi, sampai ke yang lebih kompleks seperti mesin pengolah sampah menggunakan teknologi RDF.
    Dengan kehadiran lebih dulu infrastruktur pengolah sampah di kompleks perumahan, diharapkan kesadaran penghuninya untuk memilih dan memilah sampah sejak dari rumah akan terbangun, terutama sampah organik dan sampah makanan.
    “Adanya perumahan yang sejak awal memungkinkan tidak penghuninya disiplin memilah sampah dari rumah, kalau real estate betul – betul mengelola sampahnya sendiri,” kata Bey.
    Menurut Bey, Pemda Provinsi Jabar berkomitmen mendorong dunia properti dengan menghadirkan iklim kondusif melalui kemudahan dan transparansi perizinan.
    Melalui Musda, Bey berharap REI Jabar dapat merumuskan strategi konkret dalam menghadapi tantangan dan memaksimalkan potensi sektor properti di Jabar.
    “Pemprov Jawa Barat berkomitmen untuk mendukung kemajuan industri properti demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Suswono sebut Pasar Karang Anyar contoh ekonomi kerakyatan yang kuat

    Suswono sebut Pasar Karang Anyar contoh ekonomi kerakyatan yang kuat

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Suswono sebut Pasar Karang Anyar contoh ekonomi kerakyatan yang kuat
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Rabu, 30 Oktober 2024 – 18:27 WIB

    Elshinta.com – Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono menyebutkan Pasar Karang Anyar di Jakarta Pusat merupakan salah satu contoh ekonomi kerakyatan yang kuat.

    “Pasar Karang Anyar adalah contoh dari ekonomi kerakyatan yang masih kuat,” katanya saat mengunjungi ke Pasar Karang Anyar, Jakarta Pusat, Rabu (30/10).

    Pihaknya ingin memastikan pasar tradisional seperti ini tetap bertahan dan berkembang. “Karena di sinilah banyak perempuan dan keluarga menggantungkan hidup mereka,” katanya.

    Dalam kunjungan ini, Suswono berinteraksi langsung dengan para pedagang, pembeli dan warga, mendengarkan aspirasi serta kebutuhan mereka, terutama terkait stabilitas harga bahan pokok dan penataan ruang publik yang lebih baik.

    Di tengah percakapan dengan para pedagang dan pembeli di Pasar Karang Anyar, Suswono menyoroti pentingnya menjaga stabilitas harga pangan yang menjadi prioritas untuk mengurangi beban masyarakat.

    Suswono menegaskan bahwa melalui program KETUPAT (Kredit Tanpa Bunga Akses Cepat), RIDO akan membantu usaha kecil agar mampu bertahan dan berkembang.

    Setelah dari pasar, Suswono melanjutkan kunjungan ke kawasan Sawah Besar dan berinteraksi dengan warga sekitar. Dalam dialog tersebut, warga mengungkapkan kebutuhan akan ruang terbuka hijau dan fasilitas publik yang nyaman dan aman bagi keluarga.

    Suswono memastikan bahwa pengalaman Ridwan Kamil dalam tata kota akan menjadi nilai tambah dalam merealisasikan visi Jakarta yang inklusif. Ridwan Kamil sudah membuktikan komitmen dan keberpihakannya kepada masyarakat kecil.

    “Di Jawa Barat, beliau berhasil menciptakan ruang-ruang publik yang mudah diakses dan berkontribusi pada kualitas hidup masyarakat. Kami ingin menghadirkan solusi serupa di Jakarta,” katanya.

    Suswono menyatakan bahwa pengembangan pasar tradisional dan ruang terbuka yang inklusif akan menjadi prioritas bagi pasangan RIDO jika terpilih.

    Sumber : Antara

  • Pasar Karang Anyar contoh ekonomi kerakyatan yang kuat

    Pasar Karang Anyar contoh ekonomi kerakyatan yang kuat

    Jakarta (ANTARA) –

    Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1
    Suswono menyebutkan Pasar Karang Anyar di Jakarta Pusat merupakan salah satu contoh ekonomi kerakyatan yang kuat.

     

    “Pasar Karang Anyar adalah contoh dari ekonomi kerakyatan yang masih kuat,” katanya saat mengunjungi ke Pasar Karang Anyar, Jakarta Pusat, Rabu.

    Pihaknya ingin memastikan pasar tradisional seperti ini tetap bertahan dan berkembang. “Karena di sinilah banyak perempuan dan keluarga menggantungkan hidup mereka,” katanya.

     

    Dalam kunjungan ini, Suswono berinteraksi langsung dengan para pedagang, pembeli dan warga, mendengarkan aspirasi serta kebutuhan mereka, terutama terkait stabilitas harga bahan pokok dan penataan ruang publik yang lebih baik.

     

    Di tengah percakapan dengan para pedagang dan pembeli di Pasar Karang Anyar, Suswono menyoroti pentingnya menjaga stabilitas harga pangan yang menjadi prioritas untuk mengurangi beban masyarakat.

     

     

    Setelah dari pasar, Suswono melanjutkan kunjungan ke kawasan Sawah Besar dan berinteraksi dengan warga sekitar. Dalam dialog tersebut, warga mengungkapkan kebutuhan akan ruang terbuka hijau dan fasilitas publik yang nyaman dan aman bagi keluarga.

     

    Suswono memastikan bahwa pengalaman Ridwan Kamil dalam tata kota akan menjadi nilai tambah dalam merealisasikan visi Jakarta yang inklusif. Ridwan Kamil sudah membuktikan komitmen dan keberpihakannya kepada masyarakat kecil.

    “Di Jawa Barat, beliau berhasil menciptakan ruang-ruang publik yang mudah diakses dan berkontribusi pada kualitas hidup masyarakat. Kami ingin menghadirkan solusi serupa di Jakarta,” katanya.

     

    Suswono menyatakan bahwa pengembangan pasar tradisional dan ruang terbuka yang inklusif akan menjadi prioritas bagi pasangan RIDO jika terpilih.

     

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Jumat pagi, kualitas udara Jakarta tidak sehat bagi kelompok sensitif

    Jumat pagi, kualitas udara Jakarta tidak sehat bagi kelompok sensitif

    Jakarta (ANTARA) – Kualitas udara di Jakarta pada Jumat pagi tidak sehat bagi kelompok sensitif dan bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

    Selain itu Jakarta menduduki peringkat kedelapan sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.

    Menurut situs pemantau kualitas udara IQ Air yang dipantau pada Kamis pukul 07.53 WIB, kualitas udara di DKI Jakarta masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif dengan angka 137 mengacu kepada penilaian PM2,5 dengan nilai konsentrasi 50 mikrogram per meter kubik.

    Konsentrasi sebanyak itu setara 10 kali nilai panduan kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). PM 2,5 adalah partikel udara yang berukuran kecil dari 2,5 mikron (mikrometer).

    Situs tersebut juga merekomendasikan terkait kondisi udara di Jakarta, yaitu bagi masyarakat sebaiknya menghindari aktivitas di luar ruangan. Jika berada di luar ruangan gunakanlah masker, kemudian menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor.

    Baca juga: Legislator minta DKI kejar target RTH 30 persen untuk tekan polusi
    Baca juga: Pemprov DKI bangun sepuluh taman di tiga wilayah selama 2024

    Sementara dari data yang sama, kota dengan kualitas udara terburuk di dunia urutan pertama, yaitu Baghdad (Irak) di angka 222, urutan kedua Hanoi (Vietnam) di angka 202, urutan ketiga Kinshasa (Kongo) di angka 192, keempat
    Wuhan (China) dengan angka 163 dan kelima Delhi (India) di angka 163.

    Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta telah meluncurkan platform pemantau kualitas udara terintegrasi hasil pantauan di 31 titik Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU) tersebar di kota metropolitan tersebut.

    Dari SPKU tersebut, kemudian data yang diperoleh ditampilkan melalui platform pemantau kualitas udara sebagai penyempurnaan dari yang sudah ada sebelumnya dan sesuai dengan standar yang berlaku secara nasional.

    Laman ini juga menampilkan data dari 31 SPKU di Jakarta yang mengintegrasikan data dari SPKU milik DLH Jakarta, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), World Resources Institute (WRI) Indonesia dan Vital Strategis.

    Dengan demikian, data mengenai kualitas udara di Jakarta bisa disajikan secara lebih komprehensif.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024