Tempat Fasum: RS Pondok Indah

  • Profil Mat Solar, Aktor Senior Indonesia Meninggal Dunia

    Profil Mat Solar, Aktor Senior Indonesia Meninggal Dunia

    Liputan6.com, Bandung – Kabar duka datang dari dunia hiburan Indonesia, Aktor sekaligus komedian Mat Solar atau Nasrullah dikabarkan meninggal dunia pada Senin (17/3/2025) pukul 22.30 WIB di RS Pondok Indah.

    Adapun kabar tersebut dibagikan langsung oleh politikus sekaligus lawan mainnya di sitkom populer Bajaj Bajuri, Rieke Diah Pitaloka. Rieke menyampaikan pesan belasungkawa di akun Instagramnya.

    “Berita duka cita Telah berpulang Bapak Nasrullah alias Mat Solar alias Bajuri Senin, 17 Maret Pukul 22.30 WIB di RS Pondok Indah,” tulisnya (@riekediahp).

    Melansir dari unggahan Rieke, almarhum Mat Solar akan dimakamkan pada Selasa, 18 Maret 2025 sekitar waktu pagi di TPU Haji Daiman, Cimanggis Ciputat. Rieke juga menuliskan permintaan maaf kepada rekan seperjuangannya tersebut.

    “Mohon dimaafkan semua kesalahan almarhum. Alfatihah. Abang, maafin Oneng belum bisa perjuangin hak Abang,” tulisnya.

    Sebagai informasi, Mat Solar meninggal dunia di usia 62 tahun dan diketahui telah berjuang melawan penyakit stroke sejak tahun 2017. Adapun kondisinya dikabarkan semakin memburuk hingga membuatnya sulit untuk berbicara.

    Mat Solar juga mengalami gangguan penglihatan meski pendengarannya masih berfungsi dengan baik. Akibat sakitnya tersebut, pemeran utama sitkom Bajaj Bajuri itu selama bertahun-tahun rutin menjalani berbagai pengobatan.

    Diketahui ia telah menjalani fisioterapi hingga rutin kontrol kesehatan untuk menangani penyakitnya. Terapi yang dijalaninya sempat memberikan pemulihan sementara tetapi kondisi strokenya tetap menyebabkan kelumpuhan pada tangan dan kaki kirinya.

  • Perjalanan Karier Mat Solar, Berjuang Melawan Stroke Sejak 2017, Ini Deretan Film yang Dibintanginya

    Perjalanan Karier Mat Solar, Berjuang Melawan Stroke Sejak 2017, Ini Deretan Film yang Dibintanginya

    TRIBUNJATIM.COM – Berikut ini sosok dan perjalanan karier Mat Solar.

    Pemeran Bajuri tersebut kini tutup usia.

    Aktor dalam sinetron Bajaj Bajuri, Mat Solar, meninggal dunia pada Senin (17/3/2025).

    Informasi itu dikonfirmasi oleh sahabat Mat Solar, artis, sekaligus anggota DPR Rieke Diah Pitaloka melalui akun Instagram pribadinya, @riekediahp.

    “Telah berpulang Bapak Nasrullah alias Mat Solar alias Bajuri Senin, 17 Maret 2025 Pukul 22.30 WIB di RS Pondok Indah,” tulis Rieke.

    Sebelumnya, Mat Solar berjuang melawan stroke yang dideritanya sejak 2017.

    Penyakit tersebut membuat tubuhnya sulit bergerak maksimal dan menyebabkan penglihatannya mulai kabur. Hal itulah yang membuatnya rehat dari dunia hiburan.

    Profil Mat Solar

    Dilansir dari Kompas.com, (20/4/2020), pria dengan nama asli Nasrullah ini memulai kariernya di dunia hiburan saat ia berusia 16 tahun pada 1978.

    Saat itu, ia terjun ke dunia seni peran, melalui Teater Mama yang tayang di TVRI pada 1978-1992, dengan memerankan tokoh Mat Solar.

    Peran itu membuat namanya mulai dikenal publik sebagai Mat Solar.

    Pria kelahiran Jakarta, 4 Desember 1962 ini kemudian membintangi sejumlah film, seperti Dongkrak Antik (1982) dan Dilihat Boleh Dipegang Jangan (1983).

    Ia kemudian bermain menjadi peran pendukung untuk beberapa sinetron di layar kaca, seperti Senggal Senggol, Surga Dibawah Telapak Kaki Ibu, Raja Sawer, dan Luv.

    Namanya semakin melejit saat ia membintangi Bajaj Bajuri, dengan memerankan tokoh utama sebagai Bajuri, suami Oneng (yang diperankan oleh Rieke Diah Pitaloka).

    Tangkapan layar berita duka meninggalnya Mat Solar dalam unggahan di akun Instagram Rieke Diah Pitaloka. (Instagram.com/@riekediahp)

    Moncer di dunia hiburan, Mat Solar kemudian menandatangani kontrak 200 episode pada sinetron Tukang Bubur Naik Haji the Series bersama Abdel Achrian.

    Sepanjang kariernya di dunia hiburan, Mat Solar telah membintangi tujuh film dan sembilan sinetron di Tanah Air.

    Untuk kehidupan pribadi, Mat Solar menikah dengan Ida Nurlaela dan dikaruniai tiga anak.

    Beberapa penghargaan yang pernah diraihnya adalah Pemeran Utama Pria Terpuji dalam Festival Film Bandung 2013 untuk sinetron Tukang Bubur Naik Haji the Series dan Aktor Individu dalam Panasonic Gobel Awards 2013 untuk sinetron yang sama.

    Berita Artis dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Hati-hati! Ini 10 Makanan yang Bisa Memicu Stroke

    Hati-hati! Ini 10 Makanan yang Bisa Memicu Stroke

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian Mat Solar telah mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) pada Senin (17/3/2025) sekitar pukul 22.30 WIB akibat strok atau stroke yang dideritanya.

    Komedian legendaris kelahiran 1962 ini telah bertahun-tahun berjuang melawan stroke yang dialaminya sejak 2015 dan selalu melakukan perawatan rutin.

    Pola hidup yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit serius, termasuk stroke. Banyak orang sering mengabaikan tanda-tanda awal gangguan kesehatan ini, padahal stroke bisa menyerang siapa saja dan kapan saja.

    Tanpa mengubah gaya hidup yang lebih baik, risiko terkena penyakit ini semakin besar, bahkan di usia muda sekali pun.

    Untuk itu, mulai mengubah gaya hidup, seperti mengonsumsi makanan sehat sangatlah penting. Berikut ini 10 makanan yang harus dihindari karna bisa menyebabkan stroke, dikutip dari laman Health, Selasa (18/3/2025).

    Makanan Penyebab Stroke

    1. Daging merah

    Daging merah, seperti daging sapi, kambing, dan babi mengandung banyak lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat.

    Jika dikonsumsi berlebihan, kolesterol akan menumpuk di dinding pembuluh darah, menyebabkan penyempitan arteri yang dapat memicu stroke. Sebagai alternatif, pilihlah daging putih, seperti ayam atau ikan yang lebih sehat dan rendah lemak.

    2. Daging olahan

    Daging olahan mengandung kadar natrium yang sangat tinggi karena melalui proses pengawetan dengan garam dan bahan kimia lainnya, seperti nitrit.

    Natrium yang tinggi dapat menyebabkan tekanan darah naik dan menjadi faktor utama penyebab stroke. Selain itu, bahan pengawet dalam daging olahan dapat merusak pembuluh darah jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

    3. Makanan cepat saji

    Makanan cepat saji biasanya mengandung banyak lemak jenuh, lemak trans, serta kadar garam yang tinggi.

    Lemak trans adalah jenis lemak yang sangat berbahaya karena dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan kolesterol baik. Hal ini bisa memperbesar risiko penyumbatan pembuluh darah yang dapat menyebabkan stroke.

    4. Makanan kalengan

    Makanan dalam kaleng sering kali mengandung kadar garam yang tinggi agar lebih awet. Konsumsi garam berlebih dapat meningkatkan tekanan darah, memperberat kerja jantung, serta pembuluh darah.

    5. Camilan kemasan

    Makanan ringan kemasan dan kue kering umumnya mengandung lemak trans, serta gula dalam jumlah tinggi. Lemak trans berkontribusi terhadap peningkatan kolesterol jahat yang menjadi salah satu pemicu stroke.

    6. Makanan manis

    Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan obesitas dan resistensi insulin, sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

    Minuman manis, seperti soda dan teh kemasan juga sering kali mengandung fruktosa tinggi, bisa menyebabkan tekanan darah naik dan mengganggu metabolisme tubuh.

    7. Gorengan

    Gorengan mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang dapat menyumbat pembuluh darah dan meningkatkan risiko stroke.

    Selain itu, minyak yang digunakan untuk menggoreng sering kali dipakai berulang kali, sehingga mengandung zat karsinogenik yang berbahaya bagi tubuh. Mengonsumsi makanan dengan metode yang lebih sehat, seperti direbus, dikukus, atau dipanggang adalah pilihan yang lebih baik.

    8. Makanan beku (frozen food)

    Makanan beku biasanya mengandung garam, pengawet, dan lemak dalam jumlah tinggi. Kandungan ini dapat meningkatkan tekanan darah dan kadar kolesterol yang berkontribusi terhadap penyakit stroke.

    Jika mengonsumsi makanan beku, pastikan untuk memilih yang rendah garam dan perhatikan kandungan nutrisinya.

    9. Mentega dan margarin

    Mentega dan margarin mengandung lemak jenuh dan lemak trans dalam jumlah tinggi. Lemak ini dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, sehingga menyebabkan penyumbatan pembuluh darah.

    Sebagai pengganti, gunakanlah minyak zaitun atau minyak kelapa murni yang lebih sehat untuk memasak.

    10. Alkohol

    Konsumsi alkohol dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah yang berbahaya.

    Selain itu, alkohol juga bisa merusak fungsi hati dan meningkatkan kadar lemak dalam darah, yang mana berkontribusi pada penyumbatan pembuluh darah dan risiko stroke.

    Jika ingin minum alkohol, sebaiknya batasi konsumsi kurang dari tujuh gelas per minggu untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah yang bisa terhindar dari stroke.

  • Mat Solar Meninggal karena Stroke, Kenali Gejala dan Penyebabnya

    Mat Solar Meninggal karena Stroke, Kenali Gejala dan Penyebabnya

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian senior Nasrullah yang lebih dikenal sebagai Mat Solar meninggal dunia pada Senin (17/3/2025) di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI). Komedian yang melejit lewat sinetron “Bajaj Bajuri” ini berpulang pada usia 62 tahun setelah hampir satu dekade berjuang melawan strok atau stroke yang dideritanya sejak 2015.

    Stroke merupakan kondisi medis serius yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu atau berkurang, sehingga menyebabkan sel-sel otak kekurangan oksigen dan nutrisi.

    Jika tidak segera ditangani, stroke dapat menyebabkan kerusakan otak permanen, kecacatan, atau bahkan kematian. Lantas, apa saja gejala dan penyebab penyakit stroke? Berikut ini penjelasannya yang dikutip dari Mayo Clinic, Selasa (18/3/2025).

    Gejala Penyakit Stroke

    1. Mati rasa pada salah satu sisi tubuh

    Stroke sering kali menyebabkan kelemahan atau mati rasa secara tiba-tiba pada wajah, lengan, atau kaki, terutama pada satu sisi tubuh. Kondisi ini dapat membuat seseorang sulit menggerakkan beberapa bagian tubuh atau merasa kesemutan saat menggerakannya

    2. Gangguan penglihatan

    Gangguan penglihatan, seperti pandangan kabur, atau bahkan kehilangan penglihatan secara mendadak pada salah satu atau kedua mata, bisa menjadi tanda-tanda penyakit stroke. Hal ini dapat terjadi karena aliran darah ke bagian otak yang mengontrol penglihatan terganggu.

    3. Kesulitan berbicara atau memikirkan kata-kata

    Stroke dapat menyebabkan gangguan pada kemampuan berbicara dan memahami percakapan. Hal ini terjadi akibat kerusakan pada sistem saraf yang mengontrol otot-otot penghasil suara, sehingga penderita mengalami kesulitan berbicara dengan jelas atau berbicara cadel. Selain itu, penderita juga bisa mengalami kesulitan memahami apa yang dikatakan orang lain karena kemampuan kognitifnya terganggu.

    4. Kebingungan dan kehilangan ingatan

    Stroke dapat menyebabkan gangguan kognitif, seperti kebingungan mendadak atau kesulitan memahami situasi di sekitarnya. Penderitanya juga bisa mengalami gangguan ingatan, seperti sulit mengingat hal-hal sederhana atau kehilangan orientasi waktu dan tempat.

    5. Sakit kepala secara tiba tiba

    Sakit kepala yang muncul secara mendadak dan sangat parah dapat menjadi salah satu gejala stroke. Hal ini dapat disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak. Gejala ini sering kali disertai dengan mual, muntah, atau bahkan kehilangan kesadaran dalam kasus yang lebih parah.

    6. Kesulitan berjalan

    Stroke dapat memengaruhi sistem motorik, menyebabkan gangguan keseimbangan dan koordinasi gerakan. Penderita mungkin mengalami kesulitan berjalan, mudah tersandung, atau merasa tubuhnya tidak stabil saat berdiri atau melangkah.

    Penyebab Terjadinya Stroke

  • ‘Lu Ngomong Neng’ Rieke Rasakan Suara Mat Solar Saat Perjuangkan Hak Tanah, Malamnya Ada Kabar Duka

    ‘Lu Ngomong Neng’ Rieke Rasakan Suara Mat Solar Saat Perjuangkan Hak Tanah, Malamnya Ada Kabar Duka

    TRIBUNJAKARTA.COM – Anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka berduka atas meninggalnya komedian Nasrullah atau Mat Solar pada Senin (17/3/2025) malam.

    Pasalnya, Politikus PDI Perjuangan itu masih memperjuangkan ganti rugi tanah milik Mat Solar yang kini menjadi jalan tol.

    Beberapa jam sebelum pemeran Bajaj Bajuri meninggal, Rieke yang menjadi lawan main Mat Solar dalam sitkom tersebut sedang mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dirut PT Jasa Marga Subakti Syukur di Gedung DPR RI, Senin, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).

    Dalam sitkom Bajaj Bajuri, Rieke Diah Pitaloka berperan sebagai Oneng, istri Mat Solar.

    Rieke lalu menceritakan dirinya tidak mempersiapkan bahan untuk memperjuangan hak tanah Mat Solar.

    Terlebih, Rieke mengaku tidak bisa tidur sehari sebelum rapat dengar pendapat itu digelar.

    Rieke baru bisa memejamkan mata pada pukul 03.00 WIB, Senin (17/3/2025).

    Kemudian, ia terbangun kembali untuk sahur. Rieke lalu berangkat ke Gedung DPR RI.

    “Enggak siapin bahan apa-apa, pas mamu duduk kayak omongin tanah Bang Juri,” kata Rieke dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube Intens Ivestigasi, Selasa (18/3/2025).

    Bahkan, Rieke sempat merasa mendengar suara Mat Solar.

    “Kayak, lu ngomong Neng, (padahal) enggak nyiapin bahan,” kata Rieke.

    Rieke lalu berbicara mengenai tanah milik Mat Solar yang kini menjadi Jalan Tol. 

    Permasalahan tanah itu belum selesai dari tahun 2019.

    “Saya sampiakan, dirutnya mengatakan akan diselesaikan sebelum Lebaran,” kata Rieke.

    Rieke juga sempat menulis surat yang berisi permasalahan tanah milik Mat Solar itu.

    Ketika mendengar kabar dari Dirut Jasa Marga bahwa persoalan tanah akan diselesaikan, Rieke sedikit lega. Ia lalu meminta anak Mat Solar untuk menyampaikan hal tersebut kepada sang ayah.

    Tetapi, Rieke sangat terkejut saat mengetahui Mat Solar meninggal dunia di RS Pondok Indah pada pukul 22.30 WIB.

    “Pas pulang ke rumah, tahu kabar, abang meninggal,” ujar Rieke terisak.

    Padahal, kata Rieke, dirinya sudah berjanji untuk memperjuangkan hak Mat Solar. Dimana, tanah tersebut merupakan hasil kerja keras Mat Solar di dunia entertainment.

    “Abang tuh bantuin bangun masjid, ambulans untuk kampung sini, baik dengan tetangga. Tapi ini ada urusan yang nyangkut terakhir,” imbuhnya.

    Rieke menceritakan kondisi terakhir Mat Solar saat ditemuinya sudah tidak bisa berkomunikasi. Namun, Mat Solar masih merespon kehadirannya.

    “Masih respon, saya punya utang mohon doanya, para pemegang keputusan ini betul diperjuangkan kalau ada haknya mohon dibayarkan,” katanya. 

    Rieke melihat Mat Solar terkesan pemarah, padahal hatinya baik.

    “Banyak banget (kenangan) hidup bertahun-tahun di studio, syuting, banyak berkomunikasi lima tahun Senin-Jumat, saya jadi Oneng, Bang Mat Solar suami. Saya kayak kehilangan suami, Masya Allah,” imbuhnya.

    Diketahui, aktor gaek Mat Solar yang bernama asli Nasrullah meninggal dunia pada Senin (17/3/2025) malam.

    Sebelum meninggal, Mat Solar berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya selama beberapa tahun terakhir ini.

    Jenazah Mat Solar dimakamkan di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat, Selasa (18/3/2025) pagi ini.

    Mat Solar mengembuskan napas terakhirnya di usia 62 tahun.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sampai Meninggal, Mat Solar Bajuri Belum Dapatkan Hak dari Tanah yang Diambil Buat Tol

    Sampai Meninggal, Mat Solar Bajuri Belum Dapatkan Hak dari Tanah yang Diambil Buat Tol

    TRIBUNJAKARTA.COM – Komedian Nasrullah atau yang akrab disapa Mat Solar meninggal dunia pada Senin (17/3/2025) malam.

    Nama Mat Solar dikenal luas saat berperan sebagai Bajuri dalam Sitkom Bajaj Bajuri. 

    Pemeran istri Bajuri, Oneng yang diperankan Rieke Diah Pitaloka masih memperjuangkan hak Mat Solar.

    Rieke Diah Pitaloka yang kini duduk sebagai Anggota Komisi VI DPR RI sempat menuliskan surat untuk Bajuri.

    “Surat Buat Bang Juri,” tulis Rieke dalam keterangan tertulis, Senin (17/3/2025).
     
    Pembayaran tanah abang (1.313 m2) yang dipakai negara buat Tol Serpong Cinere, masa dari tahun 2019 ngga beres-beres. Di rapat Komisi VI DPR RI sama Dirut PT Jasa Marga, Subakti Sukur, Oneng tagih utang negara ke Abang.  Oneng bilang, kalau ngga ada penetapan konsinyasi (PT.Cinere Serpong Jaya anak perusahaan Jasa Marga dan Kementerian PU) di 16 Desember 2019, kagak bakalan kejadian kaya gini. 

    Surat PN Tangerang No.201/Pdt.PCons/2019/PN.Tng, 23 Desember 2019 menetapkan ganti rugi pada PN Tangerang atas bidang tanah Bidang Nomor 258 B2 seluas 1.313 m2 senilai Rp.3.338.214.930 untuk dilakukan penitipan ke pengadilan.

    Oneng sama Idham (anak Bang Juri) udah cek kronologis dan dokumen. Kan dari Juni 2019 sudah ada Akta Jual Beli, jadi alas hak jelas. Ada kwetansi jual beli dan surat pernyataan tidak sengketa dari ahli waris Pak Haji. Ngapain surat keputusan PN, Desember 2019, masih seperti itu.

    Oneng ngga terima Abang ngalamin kaya gini. Oneng tahu itu tanah Abang beli dari ngumpulin honor shooting. Ngga ikhlas pokoknya. Abang kena strooke dari 2017. Katanya waktu awal kejadian ada yang datang ke rumah, abang kagak ada yang dampingin, anak-anak lagi ngga di rumah. Sakit hati Oneng, Bang. Oneng tahu kerja kerasnya Abang buat bisa beli ntu tanah. 

    Bang, sekarang kita musti menempuh sidang perdata. Tergugatnya BPN, PT.Cinere Serpong Jaya, Pejabat Pembuat Komitmen dari Kementerian PU dan Pak Haji.

    Tadi Oneng tegaskan berdasarkan Pasal 6 UU Pokok Agraria dan UU No.2/2012 tentang Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum. Sudah jelas dinyatakan Pengadaan tanah adalah kegiatan menyediakan tanah dengan cara MEMBERI GANTI RUGI YANG LAYAK dan ADIL KEPADA PIHAK YANG BERHAK!

    Tanggal 19 Maret 2024 sidang pertama. Tadi di rapat Dirut PT Jasa Marga janji mau cepat selesaikan kasus tanah Abang. Janjinya di rapat terbuka bilang sebelum lebaran udah selesai (semoga sampai pembayaran).

    Bang Juri, jangan berkecil hati ya. Kita ikhtiar terus. Oneng perjuangin semampu Oneng. Oneng uber terus. Jangan-jangan bukan cuma Abang yang ngalamin diutangin negara kaya gini.  Bismillah

    Oneng
    (Istri Bajuri)

    Bahas di RDP Komisi VI DPR

    Rieke mengungkapkan permasalahan yang dialami Mat Solar sempat disampaikan saat Komisi VI DPR menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirut Jasa Marga, Subakti Syukur di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).

    “Tadinya ada rapat di Komisi VI DPR terus dengan Dirut Jasa Marga, agenda mudik,” jata Rieke dikutip dari tayangan Intens Investigasi pada Selasa (18/3/2025).

    Rieke lalu bercerita dirinya tidak bisa tidur pada malam Senin. 

    Ia baru bisa tidur pada pukul 03.00 WIB. Hanya tidur sebentar, Rieke langsung sahur dan belum sempat mempersiapkan bahan soal permasalahan Mat Solar.

    “Pas mau duduk kayak omongin tanah Bang Juri saya sampaikan di komisi terkait tanahnya proyek belum selesai 2019,” katanya.

    “Saya sampaikan, dirutnya mengatakan akan diselesaikan sebelum Lebaran,” sambungnya.

    Pada saat RDP di Gedung DPR RI, Dirut Jasa Marga, Subakti Syukur mengungkapkan kasus tersebut karena masalah konsinyasi yang sudah terlanjur dilakukan.

    Ia menurutkan pembebasan tanag dilakukan oleh Kementerian PU. 

    Subakti memastikan uang yang tertahan di pengadilan akan diberikan kepada Mat Solar sebelum Lebaran.

    “Nanti akan langsung kita buatkan ke notaris. Jadi perjanjian perdamaian sehingga sebelum Lebaran ini, insyaallah sudah. Tapi kita upayakan sebelum Lebaran,” katanya.

    Diketahui, Pemain Sitkom Bajaj Bajuri, Mat Solar dimakamkam di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat pada Selasa (18/3/2025).

    Rencananya, Mat Solar akan dimakamkan pada pukul 09.00-10.00 WIB.

    Mat Solar meninggal dunia di RS Pondok Indah pada Senin (17/3/2025) pukul 22.30 WIB.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Mat Solar 10 Tahun Lawan Strok, Begini Perjalanan Kesehatannya

    Mat Solar 10 Tahun Lawan Strok, Begini Perjalanan Kesehatannya

    Jakarta, Beritasatu.com – Penyakit strok yang ada pada tubuh artis senior Mat Solar seakan tidak mau lenyap pada tubuhnya. Bahkan, Mat Solar harus menghadap Sang Pencipta akibat penyakit strok yang diidapnya sejak 2105.

    Pengakuan itu didapati dari istrinya, Ida Nuralaila yang menceritakan bagaimana suami tercintanya, Mat Solar kala itu terkena strok sejak 2015.

    “Jadi, serangan strok pertama terjadi pada 2015. Saat itu, suami masih terkena strok ringan. Ya masih normal gitu deh,” ujar Ida Nuralaila di kediamannya, Selasa (18/9/2018).

    Setelah serangan pertama, Ida Nuralaila menceritakan Mat Solar sempat menjalankan kehidupan seperti manusia pada umumnya. Sayangnya pada Juli 2018, Mat Solar kembali diserang strok sejak akhir Juli 2018.

    “Terakhir itu sejak akhir Juli 2018, suami bisa dibilang mau tiga bulan kena strok lagi,” tuturnya.

    “Sejak bulan itu, suami terkena strok tiga kali. Terakhir kambuh itu pada September 2018, saat itu ibu Rieke Diah Pitaloka sempat menjenguk,” ungkapnya lagi.

    Sejumlah pengobatan dilakukan demi menyembuhkan penyakit strok di tubuh Mat Solar mulai dari terapi akupuntur di Rumah Sakit Pondok Indah, terapi kejut listrik di Bogor, hingga terapi akupuntur di Depok.

    “Saya saat ini masih belum bisa banyak bicara. Saya mau ngucapin banyak terima kasih sama teman-teman media dan juga sahabat-sahabat saya yang sampai sekarang masih mengingat saya meski kondisi saya saat ini tengah sakit,” ujar Mat Solar kala itu.

    Pria yang terkenal lewat sinetron Bajaj Bajuri itu sempat memohonkan maaf bila selama kariernya ia sudah merugikan banyak orang.

    “Saya memohon maaf bila selama karier yang saya jalani saya banyak salah. Saya banyak salah dengan merusak moral bangsa ini. Untuk itu saya mohon maaf,” ujarnya.

    Bahkan, putra komedian Mat Solar, Haidar Rasyad alias Popon sempat mengatakan kondisi ayahnya semakin menurun sejak mengidap penyakit strok.

    “Iya memang tidak terlihat (progres), kondisinya sekarang kurang sehat karena selain sudah tidak bisa berjalan, penglihatan juga kini berkurang dan sulit bicara,” kata dia dikutip dari akun YouTube, Senin (16/9/2024).

    Dia mengungkapkan, dalam kesehariannya, Mat Solar hanya bisa tiduran di rumah.

    “Ayah masih melihat, masih dengerin kita, masih bisa makan, makan apa pun masuk, tidak pernah nolak-nolak,” tutup putra komedian Mat Solar, Haidar Rasyad.

    Sebelumnya, kabar duka menyelimuti dunia komedian Tanah Air. Pasalnya, komedian Mat Solar mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit (RS) Pondok Indah akibat penyakit strok yang diidapnya sejak 2015.

    “Berita duka cita telah berpulang Bapak Nasrullah alias Mat Solar alias Bajuri pada Senin, 17 Maret 2025 pukul 22.30 WIB
    di RS Pondok Indah,” tulis pesan singkat yang beredar di media sosial (medsos) WhatsApp, Senin (17/3/2025).

  • Tiba di Rumah Duka, Putra Mat Solar Angkat Jenazah sang Ayah

    Tiba di Rumah Duka, Putra Mat Solar Angkat Jenazah sang Ayah

    Jakarta, Beritasatu.com – Jenazah komedian Mat Solar tiba di kediamannya di Jalan H Saidin Nomor 73, Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan dari Rumah Sakit (RS) Pondok Indah, Jakarta Selatan. Putra komedian Mat Solar, Haidar Rasyad alias Popon terlihat mengangkat jenazah ayahnya.

    Jenazah Mat Solar dibawa dengan mobil jenazah dari Yayasan Bunga Rampai berwarna silver ini tiba di kediaman Mat Solar.
    Setibanya di rumah duka, isak tangis mewarnai kedatangan jenazah tersebut seperti dikutip dari channel YouTube, Selasa (18/3/2025).

    Bahkan, terlihat putra komedian Mat Solar, Haidar Rasyad alias Popon langsung dengan sigap mengangkat jenazah sang ayah ke dalam rumah dengan dibantu sejumlah warga.

    Bacaan La ilaha illallah pun langsung menggema saat jenazah Mat Solar dibawa dari mobil ambulans ke dalam rumah.

    Sebelumnya, kabar duka menyelimuti dunia komedian Tanah Air. Pasalnya, komedian Mat Solar mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit (RS) Pondok Indah akibat penyakit strok yang diidapnya sejak 2015.

    “Berita duka cita telah berpulang Bapak Nasrullah alias Mat Solar alias Bajuri pada Senin, 17 Maret 2025 pukul 22.30 WIB
    di RS Pondok Indah,” tulis pesan singkat yang beredar di media sosial (medsos) WhatsApp, Senin (17/3/2025).

  • Kabar Duka: Mat Solar Meninggal Dunia Setelah Tahunan Melawan Strok

    Kabar Duka: Mat Solar Meninggal Dunia Setelah Tahunan Melawan Strok

    Jakarta, Beritasatu.com – Kabar duka menyelimuti dunia komedian Tanah Air. Pasalnya, komedian Mat Solar mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit (RS) Pondok Indah akibat penyakit strok yang diidapnya sejakl 2015.

    “Berita duka cita telah berpulang Bapak Nasrullah alias Mat Solar alias Bajuri pada Senin, 17 Maret 2025 pukul 22.30 WIB
    di RS Pondok Indah,” tulis pesan singkat yang beredar di media sosial (medsos) WhatsApp, Senin (17/3/2025).

    Pada pesan tersebut, Mat Solar rencananya akan dimakamkan di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat.

    “Beliau dimakamkan besok, Selasa (18/3/2025) pada pukul 09.00 WIB. Mohon dimaafkan semua kesalahan almarhum semasa hidupnua,” tulisnya lagi.

    Seperti diketahui, Mat Solar menderita penyakit strok sejak 2015. Selama mengidap strok, Mat Solar mengalami kesulitan pada penglihatan, sulit berbicara hingga terbaring lemas.

    Bahkan, Mat Solar terus melakukan pengobatan rutin sejak 2017 termasuk menjalankan terapi.

  • Pakar gizi sarankan tak konsumsi ubi untuk berbuka puasa

    Pakar gizi sarankan tak konsumsi ubi untuk berbuka puasa

    mengawali berbuka puasa dengan cairan karena tenggorokan yang sedang kering itu sangat membutuhkan hidrasi

    Jakarta (ANTARA) – Pakar gizi klinik menyarankan agar tidak mengonsumsi ubi untuk berbuka puasa karena mengandung gas yang bisa menimbulkan rasa begah di perut terutama bagi penderita maag.

    “Makanan yang dihindari (saat berbuka puasa) seperti tinggi lemak, makanan yang bisa menghasilkan banyak gas setelah disantap seperti ubi pada orang-orang tertentu bisa menyebabkan perutnya tidak nyaman, juga sawi, kol,” ujar dr. Ida Gunawan saat dihubungi di Jakarta, Minggu.

    Ida yang aktif di Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) DKI Jakarta juga menyebut buah-buahan atau makanan yang asam seperti kedondong, lalu minuman mengandung soda dan kafein seperti kopi dan teh sebaiknya juga dihindari untuk berbuka.

    Ini karena makanan serta minuman tersebut khususnya bagi penderita asam lambung dapat mengiritasi lambung dan meningkatkan kadar asam lambung.

    “Hindari makanan yang bisa merangsang pengeluaran asam lambung yang masuk ke dalam kelompok tinggi kafein seperti kopi, teh pekat, soda dan sebagainya, lalu sari buah citrus, produk susu tinggi lemak harus betul-betul dibatasi terutama pada mereka yang punya intoleransi terhadap laktosa,” jelas Ida.

    Dia menyarankan para Muslim mengawali berbuka puasa dengan cairan karena tenggorokan yang sedang kering itu sangat membutuhkan hidrasi.

    Kalaupun setelah minum, ingin menyantap gorengan, maka tak lebih dari satu porsi atau satu potong. Makanan yang digoreng banyak mengandung lemak trans yang tak bagus bagi kesehatan tubuh.

    Kementerian Kesehatan menyatakan konsumsi lemak trans secara signifikan dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan berkontribusi terhadap sekitar 500.000 kematian akibat penyakit jantung koroner secara global setiap tahunnya.

    Selain kiat memilih makanan saat berbuka puasa, Ida juga memberikan strategi memilih hidangan sahur. Dia mengingatkan hidangan sahur, harus selalu mengikuti gizi seimbang.

    “Yaitu cukupi karbohidrat sesuai dengan porsi yang dianjurkan. Dari satu piring makan maka setengah piring diisi sayur dan buah, seperempatnya diisi dengan karbohidratnya, lalu seperempat sisanya dengan protein hewani dan nabati,” jelas dia.

    Ida menambahkan para Muslim juga harus mencukupi hidrasi minimal delapan gelas yang bisa dipenuhi saat sahur dan berbuka puasa.

    “Karena kebutuhan cairan sangat penting supaya puasa bisa bertahan dan tubuh tetap punya energi selama berpuasa,” ucap dr. Ida yang berpraktik di RS Pondok Indah – Puri Indah itu.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025