Tempat Fasum: RPTRA

  • Jakarta Siaga Banjir: 26 RT dan 20 Ruas Jalan Mulai Tergenang Air – Halaman all

    Jakarta Siaga Banjir: 26 RT dan 20 Ruas Jalan Mulai Tergenang Air – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jakarta siaga banjir.

    Sejumlah kelurahan  di Jakarta diperkirakan terdampak banjir pada Rabu (29/1/2025) pagi ini akibat kiriman air dari Bendung Katulampa.

    Status bendungan tersebut telah siaga 3 sejak Selasa (28/1/2025) sore.

    Prediksi ini berdasarkan informasi dari laman resmi Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta.

    Berdasarkan pantauan petugas Bendung Katulampa, ketinggian air di bendung tersebut mengalami peningkatan, mencapai 115 sentimeter pada Selasa sore.

    Hal ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur kawasan hulu Sungai Ciliwung di Puncak, Bogor.

    Puluhan RT Mulai Tergenang

    Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak Selasa (28/1/2025) hingga Rabu (29/1/2025) pagi.

    BPBD Jakarta mencatat setidaknya ada 26 RT dan 20 ruas jalan yang tergenang air.

    Kapusdatin BPBD Jakarta Mohamad Yohan merinci sejumlah rukun tetangga (RT) yang terdampak di Jakarta Barat yakni :

    Kelurahan  Kedaung Kaliangke terdiri dari 11 RT
    Kelurahan Tegal Alur 3 RT
    Kelurahan  Kalideres 2 RT
    Kelurahan  Cengkareng Barat 2 RT
    Kelurahan  Tanjung Duren Utara 1 RT
    Kelurahan Rawa Buaya 1 RT
    Kelurahan Jelambar 2 RT.

    Mohamad Yohan mengatakan di Jakarta Barat tidak ada yang diungsikan meski ketinggian genangan mencapai 100 cm.

    Di Jakarta Utara terdapat 3 RT di Kelurahan Semper Barat.

    “Ketinggian 30 sampai 70 sentimeter, lokasi pengungsi RPTRA Tri Putra Persada Hijau RW 03, situasi masih tergenang,” katanya kepada wartawan, Rabu (29/1/2025).

    Sedangkan di Jakarta Pusat terdapat 1 RT yang terdiri dari Kelurahan Kebon Kosong.

    Tingginya curah hujan menyebabkan kenaikan status Bendung Katulampa menjadi Siaga 2 (Siaga).

    “BPBD Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat,” tukas Yohan.

    Berikut sejumlah jalan tergenang di Jakarta terdiri dari:
     
    1. Jl. Pluit Dalam, Kel. Penjaringan, Jakarta Utara
    Ketinggian: 25 cm

    2. Jl. Mangga, Kel. Tugu Utara, Jakarta Utara
    Ketinggian: 30 cm

    3. Jl. Keramat Raya, Kel. Tugu Utara, Jakarta Utara
    Ketinggian: 15 cm

    4. Jl. Boulevard Utara, Kel. Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara
    Ketinggian: 10 cm

    5. Jl. Yos Sudarso Raya, Kel. Sungai Bambu, Jakarta Utara
    Ketinggian: 20 cm

    6. Jl. Gaya Motor 1, Kel. Sungai Bambu, Jakarta Utara
    Ketinggian: 30 cm

    7. Jl. Kamal Raya, Kel. Cengkareng Barat, Jakarta Barat
    Ketinggian: 25 cm

    8. Jl. Perumahan Green Garden, Kel. Kedoya Utara, Jakarta Barat
    Ketinggian: 20 cm

    9. Jl. KH Hasyim Ashari, Kel. Cideng, Jakarta Pusat
    Ketinggian: 30 cm

    10. Jl. Kalibaru Barat 1, Kel. Kali Baru, Jakarta Utara
    Ketinggian: 20 cm

    11. Jl. Boulevard Barat Raya, Kel. Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara
    Ketinggian: 20 cm

    12. Jl. Kelapa Hybrida Raya, Kel. Pegangsaan Dua, Jakarta Utara
    Ketinggian: 40 cm

    13. Jl. Pegangsaan Dua (Green Hill), Kel. Pegangsaan Dua, Jakarta Utara
    Ketinggian: 20 cm

    14. Jl. Jend. Ahmad Yani (Belokan Prapatan Coca Cola, Apartemen Holland Village) Kel. Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat
    Ketinggian: 40 cm

    15. Jl. Letjen Suprapto (Depan Kantor BPJS) Kel. Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat
    Ketinggian: 40 cm

    16. Jl. Cempaka Putih Barat VII, Kel. Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat
    Ketinggian: 40 cm

    17. Jl. Letjen Suprapto (Jalur Lambat depan RS Siloam) Kel. Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Pusat
    Ketinggian: 40 cm

    18. Jl. Pemuda III No.50, RT.13/RW.2, Rawamangun, Jakarta Pusat
    Ketinggian: 30 cm

    19. Jl. Layur depan tpu penggilingan Kel. jati, Jakarta Pusat
    Ketinggian: 30 cm

    20. Jl. Plumpang Raya Kel. Tugu Selatan, Jakarta Utara
    Ketinggian: 20 cm
     

     

  • BPBD: Tiga RT di Semper Barat terendam banjir hingga 70 centimeter

    BPBD: Tiga RT di Semper Barat terendam banjir hingga 70 centimeter

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat tiga rukun tetangga (RT) di Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing Jakarta Utara terendam banjir dengan ketinggian air hingga 70 centimeter.

    “Informasi genangan air hingga pukul 23.00 WIB (28/1) ketinggian banjir di Semper Barat dari 30 centimeter hingga 70 centimeter,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan di Jakarta, Selasa (28/1).

    Ia mengatakan akibat banjir tersebut 38 orang mengungsi ke tempat yang lebih aman.

    Dia mengatakan seluruh pengungsi itu dibawa ke Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Tri Putra Persada Hijau.

    “Saat ini air masih menggenangi kawasan tersebut,” kata dia.

    Ia mengatakan banjir ini terjadi akibat curah hujan yang tinggi di DKI Jakarta yang menyebabkan Pos Pantau Sunter Hulu, Selasa (28/1), pukul 17.00 WIB menjadi Siaga 3 (Waspada) dan pukul 18.00 WIB menjadi Siaga 2 (Siaga).

    “Saat ini petugas terus bekerja di lapangan untuk melakukan upaya penanganan banjir dan penyelamatan,” kata dia.

    Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan meski saat ini libur panjang akhir pekan ditambah libur Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek, petugas penanganan bencana tetap dikerahkan untuk memantau wilayah dan membantu penanganan genangan.

    “Mereka terus berkoordinasi dengan lintas instansi di antaranya aparat kelurahan, Tim Dinas Sumber Daya Air, Satpol PP, Dishub dan lainnya,” katanya.

    BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” kata dia

    BPBD DKI mengimbau masyarakat tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112.

    “Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” katanya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: M. Hari Atmoko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pulau Seribu rencana bangun 15 kios bagi UKM di Pulau Kelapa

    Pulau Seribu rencana bangun 15 kios bagi UKM di Pulau Kelapa

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu berencana untuk membangun 15 kios di Lokasi Sementara (Loksem) bagi Usaha Kecil Mikro (UKM) di Pulau Kelapa Kabupaten Kepulauan Seribu.

    “Kami sudah melakukan survei untuk memastikan lokasi pembangunan Loksem UKM di Pulau Kelapa, di lahan samping RPTRA Nyiur Melambai,” kata Kepala Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Kepulauan Seribu Bangun Richard di Jakarta, Rabu.

    Ia mengatakan pihaknya bersama unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sudah memastikan lokasi pembangunan di lahan aset Suku Dinas Perhubungan Kepulauan Seribu itu.

    Bangun mengatakan Loksem di Pulau Kelapa rencananya akan dibangun sebanyak 15 kios plus toilet yang berukuran panjang sekitar 2,5 meter dan lebar tiga meter.

    “Pembangunan Loksem ini merupakan tindak lanjut aspirasi warga melalui musrenbang, dengan alokasi anggaran Rp600 juta,” kata dia.

    Sementara Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan Kepulauan Seribu, Endro Mukti Wibowo menambahkan pembangunan Loksem ini nantinya diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat di Pulau Kelapa.

    “Loksem ini bisa dijadikan pusat penjualan oleh-oleh khas Kepulauan Seribu, baik kuliner maupun suvenir yang dapat menarik para wisatawan,” kata dia.

    Sementara itu, Lurah Pulau Kelapa, Muslim menyambut baik pembangunan loksem itu yang akan dilakukan oleh Suku Dinas PPKUKM Kepulauan Seribu di wilayahnya.

    “Kami sangat menyambut baik pembangunan. Semoga dapat bermanfaat bagi UMKM di Pulau Kelapa, karena dengan adanya kegiatan ekonomi melalui kunjungan wisatawan diharapkan dapat menunjang perekonomian keluarga,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jakbar sediakan 72 lokasi tanam serentak DKI 2025

    Jakbar sediakan 72 lokasi tanam serentak DKI 2025

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 72 tempat di Jakarta Barat menjadi lokasi penanaman sayuran dalam kegiatan tanam serentak se-DKI Jakarta tahun 2025 pada Selasa.

    Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Lisniawati Kuswanto menyebutkan 72 lokasi tersebut berada di areal kelas berkebun, kelompok tani, dan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di wilayah setempat.

    “Ada 72 titik di wilayah Jakbar yang menjadi lokasi tanam serentak se-DKI Jakarta,” ujar Lisniawati di Mini Food Estate, Komplek Damkar Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.

    Mereka menanam berbagai tanaman produktif seperti jagung pulut dan jagung manis, tomat, pakcoi dan terung.

    Khusus di Mini Food Estate Komplek Damkar Joglo, TP PKK DKI Jakarta bersama Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta menanam jagung pada areal seluas 7.000 meter persegi (m2). Biji jagung yang ditanam berjumlah 5.000 biji jagung.

    “Kami tanam pada areal yang telah disediakan. Semua bibit tanam berasal dari Dinas KPKP DKI Jakarta,” katanya.

    Selain jenis tanaman di atas, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta juga memberikan bibit tanaman sukun. Namun, menanam jenis tanaman yang satu ini memerlukan areal atau media tanam cukup luas.

    Ia menambahkan, kegiatan tanam serentak se-DKI Jakarta tahun 2025 bertujuan mendukung Astacita Presiden Prabowo Subianto dalam hal ketahanan pangan.

    Lisniawati berharap bahwa kegiatan ini dapat menyadarkan masyarakat yang tinggal di DKI Jakarta untuk memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami, baik lahan aset pemerintah maupun halaman pekarangan masing-masing rumah.

    “Kegiatan ini juga sebagai salah satu upaya pencegahan kasus stunting sekaligus menekan inflasi daerah melalui ketahanan pangan,” katanya.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jaksel gencarkan pertanian perkotaan

    Jaksel gencarkan pertanian perkotaan

    Jakarta (ANTARA) – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Jakarta Selatan menggencarkan pertanian perkotaan melalui Gerakan Tanam Serentak yang dipusatkan di Kebun Berseri Bintaro, Pesanggrahan, untuk mendukung ketahanan pangan.

    “Hari ini kita lakukan serentak di 10 kecamatan, 65 kelurahan, 62 RPTRA, 450 Poktan Hatinya PKK serta seluruh RW dan para penggiat pertanian perkotaan di Jakarta Selatan,” kata Ketua TP PKK Jakarta Selatan, Essie Feransie Munjirin di Jakarta, Selasa.

    Essie mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mendukung swasembada pangan lokal, khususnya di Jakarta Selatan (Jaksel).

    Dia menjelaskan, di lokasi seluas 500 meter persegi (m2) di Kebun Berseri Bintaro ditanam sebanyak 1.000 benih jagung pulut dan kacang tanah, 60 pohon sukun dan 100 pohon cabai.

    “Harapannya nanti setelah tumbuh dan bisa dipanen di kemudian hari, komoditas tanaman pangan ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat dalam hal ketahanan pangan dan stabilitas harga pangan di pasar,” ungkapnya.

    Pada kesempatan tersebut juga dilakukan panen sebanyak 200 kilogram jagung, 25 kilogram terung, 15 kilogram selada air dan 20 kilogram kangkung.

    Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Selatan, Hasudungan A. Sidabalok menambahkan, Gerakan Tanam Serentak ini akan berlanjut pada 24 Januari 2025 dengan diadakan lomba menanam bawang.

    Lomba ini akan diikuti oleh seluruh Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), Kelompok Tani (Poktan) dan penggiat pertanian perkotaan (urban farming) binaan Sudin KPKP Jakarta Selatan.

    “Kami harapkan nanti cabai dan bawang sebagai sumber komoditas yang menyumbang inflasi di Jakarta Selatan ataupun di Provinsi DKI Jakarta bisa lebih dikendalikan, terutama pada momen tertentu,” katanya.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemprov DKI dan PKK gelar kegiatan tanam serentak di seluruh Jakarta

    Pemprov DKI dan PKK gelar kegiatan tanam serentak di seluruh Jakarta

    Tanaman yang ditanam meliputi jagung manis dan pulut, cabai, tomat, terong, dan berbagai tanaman sayur lainnya yang memiliki waktu panen cepat

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) bersama Tim Penggerak PKK DKI Jakarta melaksanakan kegiatan tanam serentak di seluruh wilayah Jakarta.

    Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati, mengatakan kegiatan ini merupakan tekad Pemprov DKI Jakarta untuk mendukung program Astacita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, khususnya terkait swasembada pangan dan ketahanan pangan.

    “Hari ini kami bersinergi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan ketahanan pangan di Jakarta. Tanaman yang ditanam meliputi jagung manis dan pulut, cabai, tomat, terong, dan berbagai tanaman sayur lainnya yang memiliki waktu panen cepat,” kata Eli di Jakarta, Selasa.

    Kegiatan tanam serentak ini melibatkan 3.120 peserta dari berbagai elemen masyarakat, termasuk kelompok tani (poktan), Tim Penggerak PKK, serta TNI/Polri. Kegiatan ini berlangsung di berbagai wilayah hingga Kepulauan Seribu, dan salah satunya di RPTRA Ria Damkar Joglo 2, Joglo, Kembangan, Jakarta Barat.

    Lebih lanjut Eli menyampaikan, tanam serentak ini awalnya digagas saat pandemi COVID-19 sebagai solusi mengatasi keterbatasan interaksi fisik, dan kini terus dilanjutkan untuk mendukung pertanian perkotaan (urban farming).

    Eli menjelaskan kegiatan pertanian perkotaan memberikan dampak positif dari terhadap inflasi daerah dan ketahanan pangan.

    Ia menilai minat masyarakat terhadap urban farming meningkat signifikan sejak dimulai 2020.

    “Jakarta membutuhkan sekitar sembilan ton kangkung setiap minggu, dan saat ini kita baru bisa memenuhi 2,5 ton. Ini menunjukkan masih banyak peluang untuk mengembangkan pertanian perkotaan,” jelas Eli.

    Eli berharap dengan kegiatan ini, Pemprov DKI Jakarta terus berupaya menggalakkan urban farming sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kemandirian pangan, sekaligus mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah.

    “Di awal tahun 2025 ini, tanam serentak menjadi langkah nyata mewujudkan Jakarta yang mandiri pangan dan mendukung swasembada nasional,” kata Eli.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Mobil SAPA Resmi Beroperasi di Jakarta, Siap Layani Konseling bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 Januari 2025

    Mobil SAPA Resmi Beroperasi di Jakarta, Siap Layani Konseling bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan Megapolitan 16 Januari 2025

    Mobil SAPA Resmi Beroperasi di Jakarta, Siap Layani Konseling bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta kini memiliki dua unit
    mobil Sahabat Perempuan dan Anak
    (SAPA) yang siap melayani masyarakat, khususnya perempuan dan anak yang jadi korban kekerasan.
    Mobil ini secara simbolis diserahkan oleh Direktur Hanwha Life Indonesia, Steven Namkoong, kepada Penjabat (PJ) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, di Pendopo Balai Kota Jakarta, pada Kamis (16/1/2025).
    Teguh berharap keberadaan
    Mobil SAPA
    dapat menjadi solusi dalam meningkatkan akses layanan perlindungan dan konseling.
    “Mobil SAPA hadir memberikan layanan konseling yang inklusif dan berkelanjutan, khususnya bagi korban kekerasan perempuan dan anak di Jakarta,” ucap Teguh, Kamis.
    Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta, Mochamad Miftahulloh Tamary, menjelaskan, Mobil SAPA memudahkan masyarakat untuk mengakses layanan konseling.
    Mobil SAPA juga berfungsi sebagai sarana komunikasi serta mengedukasi masyarakat tentang program perlindungan perempuan dan anak.
    “Tidak hanya itu, mobil ini juga dapat menerima laporan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Sehingga dapat menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Jakarta,” kata Miftahulloh.
    Nantinya mobil ini akan beroperasi di berbagai fasilitas umum, di antaranya sekolah, rumah susun, pasar tradisional, RPTRA, lokasi bencana, hingga acara Hari Bebas Kendaraan Bermotor.
    Berdasarkan data Unit Pelaksana Teknis Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (UPT PPPA) DKI Jakarta, sepanjang tahun 2024 terdapat 2.041 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Namun, angka tersebut diperkirakan lebih kecil dari jumlah sebenarnya, mengingat banyak korban yang tidak berani melapor.
    Teguh Setyabudi mengimbau masyarakat untuk melaporkan kasus kekerasan melalui layanan 24 jam Jakarta Siaga di nomor 112 atau WhatsApp 0813-1761-7622. Laporan juga dapat disampaikan langsung ke pos pengaduan di enam wilayah administratif Jakarta.
    Kompas.com
    mencoba masuk ke salah satu unit
    mobil SAPA
    untuk melihat fasilitas yang tersedia.
    Begitu masuk, suasana nyaman langsung terasa, berkat adanya pendingin udara dan aroma ruangan yang menenangkan.
    Di dalam mobil, tersedia berbagai fasilitas berupa majalah dengan ilustrasi yang ramah anak dan mainan yang dikhususkan bagi anak-anak.
    Bagian belakang mobil dirancang sebagai ruang konseling, lengkap dengan meja dan kursi yang nyaman.
    Fasilitas ini seakan memberikan kesan aman dan nyaman bagi masyarakat yang ingin berkonsultasi atau melaporkan kasus kekerasan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • DKI kini punya dua mobil pelayanan konseling keluarga

    DKI kini punya dua mobil pelayanan konseling keluarga

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini memiliki dua mobil pelayanan konseling bagi keluarga di Jakarta yang menghadapi permasalahan terkait ketahanan keluarga seperti kekerasan terhadap perempuan dan anak.

    “Kami harapkan kehadiran dua mobil ini menjadi salah satu solusi dalam memberikan layanan konseling yang inklusif dan juga berkelanjutan khususnya bagi korban kekerasan terhadap perempuan dan anak di Jakarta,” kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Jakarta, Kamis.

    Data Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak tahun 2024 menunjukkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak pada tahun 2024 ini mencapai 2.041 kasus.

    “Diperkirakan jumlahnya sebenarnya secara ‘de facto’ lebih besar dibandingkan yang tercatat karena masih banyak kemungkinan yang tidak berani melaporkan kejadian-kejadian yang sesungguhnya dialami,” ujar Teguh.

    Karena itu, kata dia, hadirnya mobil Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya pelaporan kasus-kasus kekerasan, serta meningkatkan akses layanan serta mempercepat penanganan kasus.

    “Layanan konsultasi mobile juga menjadi katalisator dalam upaya mewujudkan perlindungan perempuan dan anak yang lebih optimal dan juga mendukung pembangunan keluarga yang berkualitas di DKI Jakarta,” ujar Teguh.

    Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (Dinas PPAPP) DKI Jakarta, Miftahulloh Tamary menuturkan, pelayanan konsultasi di mobil SAPA akan diberikan oleh konselor dari Pusat Pelayanan Keluarga (Puspa) dan Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (P3A).

    Hadirnya mobil ini, diharapkan dapat menjadi sarana komunikasi dan edukasi program perlindungan perempuan dan anak di wilayah Jakarta.

    Selain itu juga diharapkan dapat mendukung kinerja program peningkatan kualitas keluarga dalam memberikan layanan komprehensif bagi keluarga untuk mewujudkan kesetaraan gender dan perlindungan anak di DKI Jakarta.

    “Adanya mobil SAPA diharapkan dapat mendekatkan layanan konseling untuk perempuan, anak, dan keluarga di DKI Jakarta serta digunakan dengan baik sebagaimana fungsinya,” katanya.

    Dua mobil SAPA nantinya beroperasi di fasilitas umum seperti sekolah, panti, rumah susun, pasar tradisional, Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) dan kegiatan yang ada di tengah masyarakat seperti pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) dan lokasi bencana.

    Dua mobil SAPA melengkapi layanan pengaduan dan perlindungan terhadap masyarakat yang mengalami kekerasan di ranah keluarga selain pusat pengaduan Jakarta Siaga 112, layanan pengaduan, pendampingan hukum, psikologis, rujukan ke Rumah Aman serta fasilitas kesehatan.

    Dua unit mobil SAPA merupakan hibah yang diserahkan PT Hanwa Life Indonesia kepada Pemprov DKI melalui Dinas PPAPP DKI Jakarta.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Belasan perpustakaan di Kepulauan Seribu terima bantuan buku bacaan

    Belasan perpustakaan di Kepulauan Seribu terima bantuan buku bacaan

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 16 perpustakaan di Kabupaten Kepulauan Seribu akan menerima bantuan buku bacaan dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI sebagai upaya meningkatkan literasi masyarakat setempat.

    “Sebanyak 16 perpustakaan yang ada di Kepulauan Seribu telah memenuhi persyaratan untuk menerima bantuan bahan bacaan dari Perpustakaan Nasional RI,” kata Kasi Perpustakaan dan Kearsipan UKT 1 Kabupaten Kepulauan Seribu, Windarwati di Jakarta, Rabu.

    Ke-16 perpustakaan yang akan menerima bantuan, antara lain Perpustakaan Kelurahan Pulau Tidung, Perpustakaan RPTRA Tidung Ceria Pulau Tidung, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Cerita Pulau Tidung, Perpustakaan RPTRA Klanceng Putih Pulau Pari, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Pesona Pulau Pari, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Mimpi Pulau Panggang, Perpustakaan RPTRA Tanjung Elang Berseri Pulau Panggang.

    Selanjutnya Perpustakaan Kelurahan Pulau Panggang, Perpustakaan RPTRA Tanjong Timor Pulau Panggang, Taman Bacaan Masyarakat Manca Pulau Panggang, Perpustakaan RPTRA Arung Palakka Pulau Kelapa, Taman Bacaan Masyarakat Cerdas 27 Pulau Untung Jawa, Perpustakaan RPTRA Amiterdam Pulau Untung Jawa, Perpustakaan RPTRA Harapan Widya Bahari Pulau Harapan, Perpustakaan Pojok Baca Seribu Harapan Pulau Harapan dan Perpustakaan RPTRA Jaga Utara Pulau Sabira.

    Menurut dia, Perpusnas telah melakukan penilaian terhadap 17 perpustakaan yang ada di wilayah Kepulauan Seribu dan setelah melalui tahapan penilaian, hanya 16 yang telah disetujui untuk mendapatkan bantuan.

    “Sedangkan, satu perpustakaan ditolak karena belum mencantumkan Nomor Pokok Perpustakaan,” kata Windarwati.

    Menurut dia, bantuan yang diberikan Perpusnas ini untuk menambah koleksi buku, yang ada di perpustakaan di Kepulauan Seribu tersebut.

    “Bantuan buku ini akan menambah literasi dan minat baca anak-anak di wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu, sehingga menambah pengetahuan dan wawasan,” tuturnya.

    Setelah menerima bantuan itu, Pemkab Kepulauan Seribu juga harus menandatangani tiga komitmen. Pertama, menjalankan program penguatan literasi masyarakat melalui bahan bacaan bermutu dengan menjadikan perpustakaan desa/kelurahan, taman bacaan masyarakat, dan perpustakaan rumah ibadah sebagai pusat belajar masyarakat melalui dukungan sumber daya dan kebijakan.

    Kedua, melakukan pendampingan perpustakaan desa/kelurahan, taman bacaan masyarakat, dan perpustakaan rumah ibadah pada seluruh rangkaian kegiatan, baik yang dilaksanakan secara luring maupun daring.

    “Ketiga, melakukan pembinaan dan menjamin keberlanjutan program,” ujarnya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Viral Bocah Main Skuter di Tengah Jalan Raya Cakung, Pemkot Belum Temukan Identitas Orang Tuanya – Halaman all

    Viral Bocah Main Skuter di Tengah Jalan Raya Cakung, Pemkot Belum Temukan Identitas Orang Tuanya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah mengendarai skuter di tengah jalan raya wilayah Cakung, Jakarta Timur sedang menjadi viral di media sosial.

    Bocah laki-laki itu tampak asyik bermain skuter di jalanan meskipun sudah dihalangi oleh pengendara motor.

    Banyak pemotor yang berusaha untuk membuat bocah itu menepi, tetapi usaha itu gagal.

    Bocah itu justru melaju kencang di badan jalan sebelah kanan.

    Perekam video pun berteriak panik lantaran khawatir terjadi kecelakaan karena aksi nekat bocah itu.

    Video itu menjadi viral setelah diunggah oleh akun Instagram @info_jabodetabek pada Minggu (12/1/2025).

    Pemkot cari orangtuanya

    Diketahui peristiwa itu terjadi di Jalan Dr Sumarmo, Cakung, Jakarta Timur.

    Mengetahui aksi bocah tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur tengah mencari orangtua dan anak yang bermain skuter di tengah Jalan Dr Sumarmo, Cakung.

    Pihaknya, mencari identitas bocah tersebut melalui aparat lingkungan setempat.

    Hal ini diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainah.

    “Betul, tentu identitas anak ini masih komunikasi atau ditanyakan kepada lingkungan aparat setempat,” ujar Iin pada Senin (13/1/2025). 

    Dia mengimbau para orangtua untuk mengawasi anaknya saat bermain sebab bisa membahayakan keselamatannya.

    “Saya mengimbau, lingkungan warga, khususnya orangtua agar mengetahui anak ketika bermain. Apalagi masih di bawah umur, apalagi kondisi di jalan raya, jadi sangat mengganggu lalu lintas dan berbahaya,” jelasnya. 

    Iin melanjutkan Pemprov Jakarta dan Pemkot sudah menyiapkan ruang terbuka hijau (RTH) untuk anak-anak bermain.

    “Ada RPTRA (Ruang Publik Terpadu Ramah Anak), ada tempat untuk bermain anak, itu bisa dijadikan salah satu tempat untuk bermain,” kata Iin.

    Tak dikenali warga di lokasi

    Menyikapi viralnya video itu, pihak Kelurahan Penggilingan dan Kecamatan Cakung mengaku sudah berupaya melakukan penelusuran terkait identitas anak yang bersangkutan.

    Namun, dari hasil penelusuran sementara belum ditemukan identitas anak dan orangtuanya.

    Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian pun mengaku tidak mengenali sosok anak tersebut.

    Hal itu diungkapkan oleh Camat Cakung, Fajar Eko Satrio saat dikonfirmasi TribunJakarta.com.

    “Sudah ditelusuri identitasnya, tapi untuk sementara belum dapat diketahui anak siapa,” tuturnya, Senin (13/1/2025).

    Pihak Kecamatan Cakung menyatakan menyesalkan kejadian itu.

    Pihaknya berharap para orangtua dapat meningkatkan kewaspadaan dan pengawasan terhadap anak-anak guna mencegah kasus serupa.

    Fajar mengimbau agar para orangtua dapat mengarahkan anak-anak untuk bermain di ruang publik seperti RPTRA, Taman Maju Bersama, dan lainnya dengan tetap diawasi.

    “Kami sudah berikan imbauan kepada para orangtua, tokoh masyarakat untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan,” ujar Fajar.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Viral Bocah Main Skuter di Tengah Jalan Cakung Jaktim Buat Panik, Camat: Belum Tahu Anak Siapa

    (Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunJakarta.com/Bima Putra, Kompas.com/Febryan Kevin Candra Kurniawan)