Tempat Fasum: Pelabuhan Tanjung Priok

  • H-3 Lebaran, tak ada lonjakan pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok

    H-3 Lebaran, tak ada lonjakan pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok

    Jakarta (ANTARA) – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) menyebutkan tidak ada lonjakan penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Jumat atau tiga hari menjelang (H-3) Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Tidak ada lonjakan karena saat ini sedikit pemudik,” kata Kepala Bagian Tata Usaha KSOP Utama Pelabuhan Tanjung Priok, Rita Simanjuntak di Jakarta, Jumat.

    Ia mengatakan aktivitas pelabuhan pada hari ini hanya ada KM Salvia dengan kapasitas 174 penumpang.

    Menurut dia, kapal itu menurunkan 95 orang dan menaikkan 163 penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok.

    “Ini secara rutinitas saja. Rute KM Salvia dari Pelabuhan Tanjung Pandan, Belitung ke Pelabuhan Tanjung Priok,” kata Rita.

    Selain itu, ada juga KMP Sewindu menurunkan 204 penumpang dan saat ini kapal masih berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok.

    Puncak arus mudik di Pelabuhan Tanjung Priok, kata dia, sudah terjadi pada H-5 lebaran lalu dengan jumlah 3.171 penumpang.

    “Kalau tahun sebelumnya itu ada mudik gratis melalui Pelabuhan Tanjung Priok, jadi padat sekali. Kalau sekarang sepi,” ujarnya.

    Berdasarkan data pembelian tiket untuk arus balik, pada H+5 ada 5.973 penumpang dan H+13 Lebaran ada 7.860 pemudik yang tiba Pelabuhan Tanjung Priok.

    Ia mengimbau kepada pemudik yang akan tiba pada H+5 Lebaran nantinya untuk selalu menjaga kesehatan dan memperhatikan barang bawaannya selama di kapal.

    “Perhatikan juga peralatan-peralatan yang dibawa sesuai dengan kebutuhan dan usianya. Kemudian, mengikuti imbauan dari petugas di lapangan,” kata dia

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ribuan Peserta Mudik Gratis 2025 Pelindo Group Berangkat Naik Bus dari Pelabuhan Tanjung Priok

    Ribuan Peserta Mudik Gratis 2025 Pelindo Group Berangkat Naik Bus dari Pelabuhan Tanjung Priok

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

    TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK – Ribuan peserta Mudik Gratis Bersama Pelindo Group 2025 berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara menuju kampung halamannya masing-masing pada Rabu (26/3/2025).

    Para peserta mudik gratis itu diberangkatkan menggunakan bus dan dilepas secara simbolis di Lapangan 223X Pelabuhan Tanjung Priok.
     
    Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono mengatakan, para peserta mudik gratis itu diberangkatkan ke berbagai kota.

    Tahun ini, Pelindo membuka empat titik keberangkatan di Jakarta, Surabaya, Medan, dan Makassar dengan kota-kota tujuan di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.
     
    “Ini bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan untuk membantu masyarakat pulang kampung dengan aman dan nyaman. Ini menjadi agenda tahunan kami untuk mendukung kelancaran arus mudik sekaligus meningkatkan keselamatan perjalanan,” ujarnya.
     
    Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Pelindo Ihsanuddin Usman menambahkan, tahun ini perusahaan menyiapkan 177 unit bus dengan total 8.270 kursi ke 19 kota tujuan.

    Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pelindo juga memberangkatkan 200 pemudik dengan kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju beberapa kota di Indonesia timur.
     
    Program mudik gratis ini tak hanya untuk keberangkatan, tapi juga kepulangan para peserta dari kampung halamannya kembali ke Jakarta.
     
    “Untuk memastikan kenyamanan peserta, kami menyediakan bus berkapasitas 50 kursi, makanan dan minuman selama perjalanan, obat-obatan darurat, serta suvenir khusus bagi pemudik,” kata Ihsanuddin.

    Ihsanuddin menjelaskan, pihaknya juga berpartisipasi dalam program Mudik Bersama BUMN yang digagas Kementerian BUMN.

    Ribuan pemudik akan diberangkatkan serentak dari Monumen Nasional menuju berbagai kota di Jawa dan Sumatera pada Kamis (27/3/2025) besok.

    Mudik Bersama BUMN 2025 memfasilitasi sekitar 100 ribu pemudik dengan tiga moda transportasi, yakni 1.360 unit bus untuk 67 ribu penumpang, 90 rangkaian kereta api berkapasitas 28 ribu penumpang, serta 26 kapal laut yang mampu menampung 5 ribu orang.

    Rute perjalanan mencakup lebih dari 200 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.

    “Kami berharap program ini menjadi alternatif transportasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat, sekaligus membantu mengurangi kepadatan lalu lintas selama arus mudik lebaran,” kata dia.

    Sementara itu, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim yang turut hadir dalam pelepasan para pemudik juga menyampaikan pesan-pesannya.

    Ali berpesan agar para pemudik bisa menjaga kesehatan dan mendoakan mereka selamat sampai tujuan.

    “Sampaikan salam kepada keluarga di kampung halaman,” tutup Wali Kota Jakarta Utara.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kecelakaan Hari Ini Jakarta: Pemotor Jatuh Diserempet Mobil, Berujung Tewas Terlindas Truk Trailer

    Kecelakaan Hari Ini Jakarta: Pemotor Jatuh Diserempet Mobil, Berujung Tewas Terlindas Truk Trailer

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

    TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA – Seorang wanita pengendara motor tewas terlindas truk trailer di Jalan Jampea, Koja, Jakarta Utara, Rabu (26/3/2025).

    Korban yang bernama Nindi Rahmadien (23) meninggal dunia di tempat dengan luka parah di kepalanya.

    Panit Lantas Polsek Koja Iptu Sutanta mengatakan, kecelakaan bermula saat korban mengendarai motornya dari arah Cilincing menuju ke arah Pelabuhan Tanjung Priok.

    Tiba-tiba, korban terserempet mobil pribadi hingga akhirnya terjatuh.

    “Pengendara motor itu awalnya disenggol oleh kendaraan pribadi, jatuh, akibatnya pengemudinya terlindas,” kata Sutanta di lokasi.

    “Untuk kendaraan pribadinya kabur. Korban jenis kelamin perempuan tinggal di daerah Kabupaten Bekasi, Tarumajaya,” sambungnya.

    Korban terjatuh ke sisi kiri dan di belakangnya ternyata ada mobil truk trailer yang juga melaju searah.

    KLIK SELENGKAPNYA: Bobon Santoso Menyinggung Tanggung Jawab soal Tragedi Rendang Hilang di Palembang milik Willie Salim. Ia Meminta Wille Salim Tidak Meniru Kontennya.

    Nahas, truk itu pun tak sempat berhenti sehingga akhirnya melindas korban.

    Di sisi lain, mobil pribadi yang sebelumnya menyerempet korban hingga terjatuh kabur dari lokasi kejadian.

    “Jadi menurut keterangan awal dari pengemudi, motor itu melaju dari arah barat ke timur disenggol oleh kendaraan pribadi, jatuh, pas jatuhnya di depan truk trailer, jadi masuk ke kolong.”

    “Truk trailer melaju dari arah Cakung ke arah Pelabuhan Tanjung Priok,” ucap Sutanta.

    Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum et repertum.

    Pihak kepolisian juga masih mencari saksi-saksi untuk semakin memperjelas kejadian kecelakaan ini.

    Adapun kasus kecelakaan ditangani Unit Laka Lantas Satlantas Wilayah Jakarta Utara.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kapal Laut masih pilihan transportasi utama masyarakat karena ekonomis

    Kapal Laut masih pilihan transportasi utama masyarakat karena ekonomis

    Kepala Cabang PT PELNI DKI Jakarta Dicky Dermawan di dermaga Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Selasa (25/3/2025). ANTARA/Mario Sofia Nasution

    Kapal Laut masih pilihan transportasi utama masyarakat karena ekonomis
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Selasa, 25 Maret 2025 – 14:58 WIB

    Elshinta.com – Kepala Cabang PT Pelayaran Indonesia (PELNI) DKI Jakarta Dicky Dermawan mengatakan kapal laut masih jadi pilihan utama masyarakat sebagai transportasi angkutan mudik di Lebaran 1446 Hijriah karena harga tiket yang lebih ekonomis.

    “Masyarakat ekonomi menengah ke bawah lebih memilih menggunakan kapal laut,” kata Kepala Cabang PT Pelayaran Indonesia (PELNI) DKI Jakarta Dicky Dermawan di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, untuk daerah tujuan mudik Lebaran 2025 yang menjadi paling ramai, yakni Batam -Belawan untuk Indonesia wilayah Barat.

    Kemudian untuk wilayah Indonesia Timur ada Pelabuhan Makassar yang paling diminati dan jalurnya sampai ke Papua.

    “Saat memasuki masa mudik ini jumlah penumpang sudah meningkat 30 persen dibandingkan hari normal,” katanya.

    Menurut dia, meski relatif lebih murah dibandingkan layanan pesawat terbang tapi pihaknya memastikan layanan di atas kapal juga menjadi perhatian.

    “Kami menyiapkan sara wifi berbayar di atas kapal, musik, mini teater serta kantin yang melayani kebutuhan penumpang dengan harga yang kompetitif,” kata dia

    Seorang pelajar Zainuddin mengaku berangkat menggunakan KM Dobonsolo ke kampung halaman di Mamuju, Sulawesi Barat.

    “Kita turun di Pelabuhan Makassar dan melanjutkan perjalanan lagi nanti,” kata dia.

    Ia mengaku senang menggunakan kapal laut dan dirinya selalu mudik setiap tahunnya menggunakan transportasi laut ini.

    “Mudik itu menyenangkan bagi saya yang merantau ke Jakarta dan bertemu dengan keluarga besar di kampung halaman,” kata dia.

    Selain itu, tiket kapal yang relatif murah membuat kapal laut menjadi opsi pertama transportasi yang digunakan saat mudik dibanding menggunakan pesawat terbang.

    “Saya berangkat dengan empat teman dan satu tiket saya beli Rp543 ribu,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • PLN imbau warga Jakarta cek keamanan instalasi listrik sebelum mudik

    PLN imbau warga Jakarta cek keamanan instalasi listrik sebelum mudik

    Jakarta (ANTARA) – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya mengimbau warga Jakarta untuk mengecek keamanan instalasi listrik di rumah sebelum berangkat mudik Lebaran 2025 untuk mencegah terjadinya korsleting listrik yang dapat menimbulkan kebakaran.

    “Jadi memang kemungkinan adanya potensi-potensi bahaya itu pasti selalu ada, saya yakin. Kami lebih cenderung mengimbau para pelanggan kami untuk lebih baik menjaga daripada mengatasi atau mengobati ya. Jadi, kami mengimbau para pelanggan kami yang sebelum mudik tolong dicek dulu listriknya,” kata Senior Manager Komunikasi dan Umum (SRM KU) PLN UID Jakarta Raya Haris Andika dalam acara media briefing kesiapan pasokan listrik Idul Fitri 2025 PLN UID Jakarta Raya di Jakarta Pusat, Senin.

    Dia juga meminta warga Jakarta untuk bisa mengecek terlebih dahulu listrik di rumahnya dengan memilah pemakaian listrik yang diperlukan. Seperti mencabut penanak nasi hingga mematikan lampu yang tidak diperlukan.

    “Sehingga, yang menyala di rumah atau yang dipakai di rumah itu memang perlengkapan yang memang perlu. Contoh lampu atau kulkas yang memang untuk menjaga keawetan dari makanan,” ujar Haris.

    Selain itu, dia juga mengingatkan warga Jakarta untuk mengisi token listrik terlebih dahulu dan membayar listrik untuk memastikan listrik bisa tetap menyala sampai balik dari mudik.

    “Jadi, tolong diisi dulu listriknya dengan token sehingga nanti listriknya bisa tetap nyala sampai balik mudik kembali. Begitu juga untuk yang pascabayar. Silahkan bayar listriknya dulu. Jangan sampai nanti mati karena ada petugas yang datang,” ucap Haris.

    Warga Jakarta juga diingatkan untuk meletakkan perlengkapan yang berkaitan dengan listrik seperti colokan, kabel roll, kulkas, dan lain sebagainya di posisi yang tinggi. Hal ini untuk memitigasi terjadinya banjir saat pemilik rumah sedang mudik.

    Lalu, lampu hias yang berada di luar atau di taman halaman rumah juga bisa dimatikan terlebih dahulu untuk menghindari kaca pecah dan korsleting listrik.

    “Nah, untuk lokasi-lokasi yang berbahaya yang mungkin kita tahu beberapa minggu atau beberapa satu bulan yang lalu ada potensi banjir juga. Karena kita kan tidak tahu ini besok, dua atau tiga hari lagi ada hujan deras hingga banjir. Jadi, perlengkapan yang posisi awalnya di bawah bisa diamankan ditaruh di atas lebih tinggi,” jelas Haris.

    PLN UID Jakarta Raya fokus memantau pasokan listrik di 14 lokasi mulai dari masjid hingga pusat keramaian di Jakarta selama Idul Fitri 1446 Hijriah/2025.

    Ke-14 lokasi tersebut, antara lain pantauan utama Sholat Idul Fitri 2025 seperti di Masjid Istiqlal dan 519 masjid di wilayah Jakarta.

    Lalu pusat keramaian libur lebaran seperti di Monumen Nasional (Monas), Bundaran HI, Pantai Festival Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan kawasan Kota Tua.

    Kemudian zona transportasi seperti di Bandara Halim Perdanakusuma, Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, Stasiun KCIC Halim, Terminal Pulo Gebang, dan Pelabuhan Tanjung Priok.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • PLN Jakarta pantau pasokan listrik di 14 lokasi selama Lebaran

    PLN Jakarta pantau pasokan listrik di 14 lokasi selama Lebaran

    Jakarta (ANTARA) – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya fokus memantau pasokan listrik di 14 lokasi mulai dari masjid hingga pusat keramaian di Jakarta selama Idul Fitri 1446 Hijriah/2025.

    “Jadi, dalam rangka siaga listrik Idul Fitri 2025 ini memang banyak tempat yang harus kita kawal pasokan listriknya. Kami ploting jaga 14 lokasi yang jadi prioritas untuk kami kawal seperti tempat keramaian hingga masjid,” kata Senior Manager Komunikasi dan Umum (SRM KU) PLN UID Jakarta Raya Haris Andika dalam acara media briefing kesiapan pasokan listrik Idul Fitri 2025 PLN UID Jakarta Raya di Jakarta Pusat, Senin.

    Ke-14 lokasi tersebut, antara lain, pantauan utama Sholat Idul Fitri 2025 seperti di Masjid Istiqlal dan 519 masjid di wilayah Jakarta.

    Lalu pusat keramaian libur lebaran seperti di Monumen Nasional (Monas), Bundaran HI, Pantai Festival Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan kawasan Kota Tua.

    Kemudian, zona transportasi seperti di Bandara Halim Perdanakusuma, Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, Stasiun KCIC Halim, Terminal Pulo Gebang, dan Pelabuhan Tanjung Priok.

    “Tempat-tempat keramaian yang kita tahu masyarakat kita mendekati lebaran yang ramai bukan hanya wilayah masjid, tapi mal dan wisata juga. Itulah beberapa tempat yang harus kita kawal kelistrikannya,” ujar Haris.

    Kendati demikian, kata dia, pihaknya tetap akan menjaga pasokan listrik di lokasi lain. Namun, 14 lokasi tersebut menjadi prioritas karena menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    PLN UID Jakarta Raya menyediakan pasokan daya listrik sekitar 1.900 MegaWatt (MW) untuk wilayah Jakarta selama Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Pasokan listrik tersebut merupakan selisih dari total “load” enam subsistem PLN UID Jakarta Raya (Jaya) sebesar 7.500 MW dan beban puncak UID Jaya sebesar 5.600 MW.

    “Untuk pasokan listrik Jakarta Raya kita pastikan aman. Itu ada total 1.900 MegaWatt daya listrik yang tersedia. Dengan kata lain kita mempunyai cadangan daya hampir 40 persen dari beban total. Artinya, bahwa PLN UID Jaya siap melayani pasokan listrik dalam rangka bulan Ramadhan sampai nanti dengan Idul Fitri,” jelas Haris.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemudik memilih gunakan kapal karena lebih ekonomis

    Pemudik memilih gunakan kapal karena lebih ekonomis

    berdua sama anak sekitar Rp820.000

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara menyatakan lebih memilih menggunakan transportasi kapal laut dibandingkan pesawat udara saat mudik Idul Fitri 1446 Hijriah karena harga yang ditawarkan lebih ekonomis.

    “Murah aja, karena kalau pesawat mahal. Ini tiket harganya cuma Rp400 ribu lebih, berarti berdua sama anak sekitar Rp820.000,” kata pemudik, Ari di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Senin.

    Menurut dia jika menggunakan pesawat terbang dia harus mengeluarkan uang sekitar Rp1 juta lebih untuk satu tiketnya.

    “Saya berangkat berdua dengan anak, tentu lebih besar biayanya,” kata dia.

    Ia mengaku akan turun di Pelabuhan Kijang dan pulang ke rumahnya di Kepulauan Riau dan memilih menggunakan KM Ngappulu yang berangkat pada Senin sore.

    Pemudik lainnya, Abdurrohman mengaku baru pertama kali pulang kampung menggunakan kapal laut.

    “Saya bersama istri dan dua anak berangkat ke Medan dan turun di Pelabuhan Belawan,” kata dia.

    Ia mengaku menggunakan transportasi laut lebih ekonomis bagi dirinya dan keluarga

    “Kemarin-marin naik pesawat sudah, naik bus juga sudah. Ini sekarang kapal laut,” katanya

    Penumpang membawa tiket dan barang di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Senin (24/3/2025). ANTARA/Mario Sofia Nasution/aa.

    Abdurohman mengatakan jika naik pesawat harus merogoh kocek sebesar Rp6 jutaan untuk membeli empat tiket pergi.

    Sementara naik kapal laut hanya mengeluarkan uang sekitar Rp2 jutaan untuk empat tiket.

    “Jadi lebih hemat, kami menabung beberapa tahun dulu sebelum bisa berangkat mudik,” kata dia.

    Ia mengaku untuk bisa pulang ke kampung halaman dirinya harus mengumpulkan uang Rp10 juta lebih.

    “Harus menabung dulu baru bisa mudik, ini sudah empat tahun kita tidak mudik,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • PELNI kerahkan 30 personel layani pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok

    PELNI kerahkan 30 personel layani pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok

    kami juga menyediakan pusat informasi dan sejumlah petugas yang siap membantu pemudik di depan terminal

    Jakarta (ANTARA) – PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) Cabang DKI Jakarta mengerahkan 30 personel untuk melayani pemudik yang menggunakan kapal laut sebagai sarana transportasi mudik menuju kampung halaman masing-masing pada libur Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Petugas kami sebar di sejumlah lokasi untuk melayani pemudik, mulai dari dari departemen sistem kontrol, check in, bagasi, serta keamanan,” kata Kepala Cabang PELNI DKI Jakarta Dicky Dermawan di Jakarta, Senin.

    Ia mengatakan personel PT PELNI DKI Jakarta dalam tugasnya dibantu dari pemangku kepentingan (stake holder) mulai dari dari KSOP, PT Pelindo, Polres Pelabuhan Tanjung Priok, TNI, satuan pengamanan, dan dari instansi terkait lainnya.

    Menurut dia kehadiran petugas ini membantu masyarakat untuk berangkat menggunakan kapal laut dalam angkutan mudik.

    “Kami juga menyediakan pusat informasi dan sejumlah petugas yang siap membantu pemudik di depan terminal,” kata dia.

    Setiap pemudik yang berangkat menggunakan kapal harus melewati empat pemeriksaan tiket yang tersedia mulai dari luar terminal hingga menjelang masuk ke dalam kapal.

    Pemudik mendatangi Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok saat arus mudik Lebaran 1446 Hijriah di Jakarta, Senin (24/3/2025). ANTARA/Mario Sofia Nasution

    PELNI Cabang DKI Jakarta dalam pernyataan sebelumnya merinci terdapat sembilan kapal penumpang yang disiapkan untuk melayani mudik Idul Fitri 1446 Hijriah yakni satu kapal dengan muatan 3.000 penumpang, enam kapal dengan kapasitas 2.000 penumpang, dan dua kapal dengan muatan 1.000 penumpang.

    Sembilan kapal tersebut adalah KM Ciremai, KM Dobonsolo, KM Gunung Dempo, KM Labobar, KM Tidar, KM Kelud, KM Bukit Raya, KM Ngappulu dan KM Kelimutu.

    “Seluruh kapal sudah melakukan ramp check atau uji petik yang dilakukan Marine Inspector (Inspektur Kelautan) dari KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan),” kata Dicky.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polisi bersihkan masjid untuk perkuat hubungan dengan masyarakat

    Polisi bersihkan masjid untuk perkuat hubungan dengan masyarakat

    Jakarta (ANTARA) – Polres Pelabuhan Tanjung Priok membersihkan Masjid Baitul Muslimin di Pombo Pelabuhan Tanjung Priok sebagai upaya dalam memperkuat hubungan dengan masyarakat setempat dalam mengisi Ramadhan tahun ini.

    “Kami menggelar Bakti Religi sebagai wujud nyata kepedulian Polri terhadap tempat ibadah,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Martuasah H. Tobing di Jakarta, Minggu.

    Menurut dia, kegiatan bersih-bersih masjid ini merupakan implementasi dari program Polri Presisi yaitu prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan yang diinisiasi oleh Kapolri sehingga menjadi sarana bagi pihaknya untuk bersinergi dengan masyarakat.

    “Ini juga upaya menciptakan suasana yang aman dan damai , khususnya dalam bulan suci in yang penuh berkah dan ampunan,” kata dia.

    Ia menambahkan kegiatan bersih-bersih masjid itu dapat menjadi bukti bahwa Polri dapat hadir dalam masyarakat sehingga turut mempererat tali silaturahmi antara Polri, pengurus masjid maupun masyarakat dan meningkatkan rasa kebersamaan.

    Polres Pelabuhan Tanjung Priok juga memberikan sejumlah perlengkapan kebersihan dan sembako kepada pengurus masjid.

    “Kami berharap melalui kegiatan ini masyarakat dapat merasakan langsung kehadiran Polri di tengah-tengah mereka, khususnya dalam mengisi kegiatan di Ramadhan,” kata dia.

    Polres Pelabuhan Tanjung Priok, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama Ramadhan agar tidak menimbulkan gangguan kamtibmas.

    “Kami turut mengajak masyarakat untuk menciptakan suasana yang kondusif, agar umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk dan aman,” kata dia.

    Selain itu, pihaknya juga melakukan sosialisasi pelayanan Polri Hotline 110, memberikan tips mudik aman serta pemberantasan aksi premanisme berkedok ormas.

    “Kami ajak masyarakat untuk terlibat dalam menciptakan keamanan dan ketertiban dengan memberikan laporan jika terjadi gangguan kamtibmas,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kriminal sepekan, kasus mahasiswa UKI hingga ormas minta THR

    Kriminal sepekan, kasus mahasiswa UKI hingga ormas minta THR

    Jakarta (ANTARA) – Peristiwa kriminal terjadi di wilayah DKI Jakarta selama sepekan mulai dari polisi membenarkan telah memberikan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) kepada pelapor kasus kematian mahasiswa UKI hingga Polres Pelabuhan Tanjung Priok menindak tegas para oknum dari organisasi kemasyarakatan (ormas) yang meminta tunjangan hari raya (THR).

    1. Polisi benarkan beri SP2HP ke pelapor kasus tewasnya mahasiswa UKI

    Polisi membenarkan telah memberikan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) kepada pelapor dari kasus kematian mahasiswa Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Ezra Walewangko pada Selasa (4/3) di area kampus.

    Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menjelaskan SP2HP itu sudah diberikan kepada pelapor untuk merespons pernyataan keluarga korban yang menyatakan belum pernah menerima SP2HP.

    2. Polrestro Jakbar rekonstruksi kasus pembunuhan ibu-anak di Tambora

    Polres Metro Jakarta Barat merekonstruksi kasus pembunuhan ibu dan anak berinisial TSL (59) dan ES (35) yang jasadnya ditemukan dalam toren penampungan air di dalam rumah di Jalan Angke Barat, Tambora, Jakarta Barat.

    “Tersangka FA memperagakan 76 adegan,” kata Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung di Jakarta, Jumat.

    3. Konten kreator Fuji datangi Polres Jaksel terkait penggelapan agensi

    Pembuat konten media sosial (content creator) Fujianti Utami Putri atau disapa Fuji mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan terkait penggelapan dana agensi.

    “Agendanya hari ini kita lagi mau konsulasi dulu sekaligus mau menunjukkan beberapa bukti yang mau kita konsul dulu,” kata kuasa hukum Fuji, Sandi Arifin kepada wartawan di Jakarta, Kamis.

    4. Polisi tindak ormas minta THR ke pengusaha di Pelabuhan Tanjung Priok

    Polres Pelabuhan Tanjung Priok bakal menindak tegas para oknum dari organisasi kemasyarakatan (ormas) yang meminta tunjangan hari raya (THR) ke pengusaha di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

    “Aksi pemaksaan tersebut merupakan tindak pidana dan bisa diproses secara hukum,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Martuasah H Tobing di Jakarta, Kamis.

    5. Terdakwa penembak bos rental minta vonis bebas karena tak bersalah

    Terdakwa oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) dalam kasus penembakan bos rental mobil di tempat istirahat (rest area) KM45 Tol Tangerang-Merak meminta Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta untuk menjatuhkan vonis bebas karena tidak bersalah.

    Tiga terdakwa tersebut, yakni terdakwa satu atas nama Kelasi Kepala (KLK) Bambang Apri Atmojo, terdakwa dua Sersan Satu Akbar Adli dan terdakwa tiga Sersan Satu Rafsin Hermawan.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025