Tempat Fasum: Pelabuhan Tanjung Priok

  • AKBP Victor Inkiriwang ke Polda Metro, AKBP Boy Kapolres Tangsel

    AKBP Victor Inkiriwang ke Polda Metro, AKBP Boy Kapolres Tangsel

    Jakarta

    Tongkat kepemimpinan Polres Tangerang Selatan (Tangsel) berpindah. Kapolres Tangsel AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang ditunjuk sebagai Kepala Bagian Pembinaan Karier Biro SDM Polda Metro Jaya.

    Dilihat dari dokumen yang diterima detikcom, Sabtu (20/12/2025), sebagai gantinya, AKBP Boy Jumalolo ditunjuk untuk menduduki jabatan Kapolres Tangsel. Boy sebelumnya bertugas sebagai Pamen Kortastipidkor Polri.

    Peralihan kepemimpinan di Polres Tangsel ini tertuang dalam surat telegram Kapolri nomor ST/2781/В/XII/KEP./2025. Surat ini terbit pada Senin, 15 Desember lalu.

    “Mutasi merupakan hal yang wajar dalam organisasi Polri. Selain sebagai bentuk pembinaan karier, ini juga dilakukan untuk meningkatkan profesionalisme serta optimalisasi pelayanan kepada masyarakat,” ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, dalam keterangan tertulis mutasi 1.086 perwira Polri.

    Surat telegram tersebut ditandatangani Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Anwar. Selain ST/2781/В/XII/KEP./2025, Kapolri juga menerbitkan empat surat telegram lainnya di hari yang sama.

    Total ada 1.086 perwira Polri yang dirotasi. Selain Kapolres Tangsel, Polri juga memutasi pejabat di jabatan Kapolres Jakarta Selatan (Jaksel), Kapolres Jakarta Pusat (Jakpus), Kapolresta Bekasi, Kapolres Bandara Soekarno Hatta hingga Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok.

    Berikut daftarnya:

    – Kombes Susatyo Purnomo Condro
    Jabatan Lama: Kapolres Metro Jakpus Polda Metro Jaya
    Jabatan Baru: Penyidik Tindak Pidana Utama Tk. II Bareskrim Polri

    – AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang
    Jabatan Lama: Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel)
    Jabatan Baru: Kabagbinkar Ro SDM Polda Metro Jaya

    – AKBP Boy Jumalolo
    Jabatan Lama: Pamen Kortastipidkor
    Jabatan Baru: Kapolres Tangerang Selatan

    – AKBP Martuasah Hermindo Tobing
    Jabatan Lama: Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok
    Jabatan Baru: Wadirreskrimsus Polda Metro Jaya

    – AKBP Aris Wibowo
    Jabatan Lama: Kanit 1 Subdit III Dittipidum Bareskrim
    Jabatan Baru: Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok

    – Kombes Ronald Fredy Christian Sipayung
    Jabatan Lama: Kapolresta Bandara Soetta
    Jabatan Baru: Dirresnarkoba Polda Kep. Babel

    – AKBP Wisnu Wardana
    Jabatan Lama: Kabagwassidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya
    Jabatan Baru: Kapolresta Bandara Soekarno Hatta

    – Kombes Nicolas Ary Lilipaly
    Jabatan Lama: Kapolres Metro Jaksel Polda Metro Jaya
    Jabatan Baru: Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. II Sespim Lemdiklat Polri

    – Kombes I Putu Yuni Setiawan
    Jabatan Lama: Kasubdit SDA Baintelkam
    Jabatan Baru: Kapolres Metro Jaksel

    – Kombes Mustofa
    Jabatan Lama: Kapolres Metro Bekasi
    Jabatan Baru: Ps. Dirpolairud Polda Metro Jaya

    – Kombes Sumarni
    Jabatan Lama: Kapolresta Cirebon
    Jabatan Baru: Kapolres Metro Bekasi

    (aud/idh)

  • Deretan Perusahaan Besar Salurkan Bantuan buat Korban Bencana Sumatera

    Deretan Perusahaan Besar Salurkan Bantuan buat Korban Bencana Sumatera

    Jakarta

    Sejumlah perusahaan besar menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk masyarakat yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat senilai Rp 5,1 miliar.

    Keenam perusahaan tersebut, yakni Triputra Group, Persada Capital Investama Group, Saratoga Investama Sedaya, Mitra Pinasthika Mustika (MPM), Tower Bersama Group, dan Merdeka Copper Gold.

    Head of Corporate Communication & Sustainability Saratoga Investama Sedaya, Catharina Latjuba mengatakan mengatakan bantuan sebanyak 18 truk ini mencakup kebutuhan sandang, selimut, sarung, obat-obatan, susu kotak, handuk, alat penerangan dan berbagai kebutuhan pokok lainnya. Lalu diserahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Posko Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (18/12).

    “Di saat seperti ini, dunia usaha harus hadir nyata. Kami sangat peduli dengan kondisi saudara-saudara kita yang terdampak, dan bersama pemerintah, kami bergerak-bukan sekadar membantu, tetapi memastikan mereka memiliki kekuatan untuk bangkit kembali,” ujarnya dalam keterangannya, Jumat (19/12/2025).

    Catharina menerangkan penyaluran bantuan ini merupakan kelanjutan dari komitmen bersama yang telah dimulai sejak awal Desember 2025. Sebelumnya, sebanyak 7 truk bantuan telah disalurkan melalui Kementerian Pertanian di Pelabuhan Tanjung Priok pada 4 Desember 2025, diikuti 13 truk bantuan melalui BNPB di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma pada 9 Desember 2025.

    Ia menyebut keenam perusahaan menyatakan kepedulian yang mendalam terhadap kondisi masyarakat yang terdampak bencana. Lebih dari sekadar menyalurkan bantuan, kolaborasi ini juga merupakan wujud nyata dukungan dunia usaha kepada pemerintah dalam upaya penanggulangan bencana dan pemulihan kondisi masyarakat di wilayah terdampak.

    (rea/ara)

  • Polri Kirim Bantuan Personel dan Logistik untuk Korban Banjir Sumatera via Laut
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 Desember 2025

    Polri Kirim Bantuan Personel dan Logistik untuk Korban Banjir Sumatera via Laut Megapolitan 16 Desember 2025

    Polri Kirim Bantuan Personel dan Logistik untuk Korban Banjir Sumatera via Laut
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com –
     Polri memberangkatkan pasukan dan logistik kemanusiaan untuk membantu penanganan bencana alam di Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara sebagai bagian dari pelaksanaan Operasi Aman Nusa II.
    Pengiriman bantuan dilakukan melalui jalur laut menggunakan kapal dari PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
    Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi (Astamaops), Komjen Muhammad Fadil Imran, menyatakan
    Polri
    mengerahkan 237 personel terpilih yang terdiri dari 226 personel Brimob, dua perwira pendamping, empat pengemudi ambulans, dan lima personel Korpolairud.
    “Ini adalah penebalan personel yang sebelumnya telah tergelar sebanyak 10.999 personel di tiga provinsi terdampak bencana,” ujar Fadil saat menemui media di Pelabuhan Tanjung Priok pada Selasa (16/12/2025).
    Fadil menambahkan, Polri juga mengirimkan 75 unit kendaraan, termasuk ambulans, kendaraan logistik, dapur lapangan, motor trail, dan swamp boat.
    “Bantuan logistik penting seperti tenda, genset, water treatment system, dan bahan pangan siap saji. Tim kesehatan dari Pusdokkes Polri dengan ambulans dan tenaga medis terlatih,” ujarnya.
    Ia menegaskan, operasi kemanusiaan ini bersifat berkelanjutan dan tidak berhenti pada pengiriman bantuan awal.
    “Kami tidak ingin hanya datang, drop bantuan, dan pulang. Kami ingin memastikan bahwa setiap bantuan bermanfaat dan berkelanjutan sampai masyarakat bisa bangkit kembali,” ucap Fadil.
    Direktur Utama Pelni, Tri Andayani, menjelaskan personel serta puluhan kendaraan yang diangkut dari Jakarta akan menuju Medan, lalu dilanjutkan ke Aceh dan Padang.
    “Kemudian (Kapal Pelni) kembali lagi ke Jakarta untuk melanjutkan rute regulernya,” ucap Tri saat menemui media pada Selasa (16/12/2025).
    Tri berharap bantuan yang dikirimkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat terdampak bencana di Sumatera.
    “Semoga dengan semua yang kita berkolaborasi ini, sedikit banyak bermanfaat untuk saudara-saudara kita yang terkena bencana di tiga provinsi tersebut,” tambahnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pelni Jakarta Siapkan 9 Kapal, Penumpang Nataru di Tanjung Priok Diprediksi Meningkat

    Pelni Jakarta Siapkan 9 Kapal, Penumpang Nataru di Tanjung Priok Diprediksi Meningkat

    Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama libur Natal dan Tahun Baru, Pelni Cabang Jakarta telah menyiapkan sembilan armada kapal yang siap melayani perjalanan ke berbagai daerah tujuan dari Pelabuhan Tanjung Priok.

    “Sembilan kapal ini sudah melakukan perawatan dan pemeliharaan tahunan atau docking, dan siap melayani masyarakat di momen Nataru (Natal dan Tahun Baru) ini,” kata Dicky Darmawan.

    Sembilan kapal yang ber-homebase di Pelabuhan Tanjung Priok terdiri dari dua kapal tipe 1.000 penumpang, yakni KM Bukit Raya dan KM Limutu. Selain itu, terdapat tujuh kapal tipe 2.000 penumpang, yaitu KM Dobonsolo, KM Ciremai, KM Gunung Dempo, KM Ngappulu, KM Tidar, dan KM Labobar.

    Dengan kesiapan armada tersebut, Pelni optimistis mampu mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang selama periode libur panjang akhir tahun.

     

  • Archipelago Hadir untuk Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatra

    Archipelago Hadir untuk Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatra

    Liputan6.com, Jakarta – Bencana alam yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir telah menyebabkan kerusakan besar pada pemukiman warga, khususnya banjir yang melanda pulau Sumatra. Banjir tersebut melanda 52 Kabupaten/Kota, lebih dari 150 ribu rumah dan 800 ribu orang terdampak. Bencana yang terjadi di tiga provinsi tersebut juga merusak beberapa fasilitas umum seperti jembatan, jalan lintas provinsi, rumah sakit hingga kurangnya sandang dan pangan bagi para korban terdampak.

    Sebagai bentuk kepedulian, Archipelago, manajemen hotel terbesar di Asia Tenggara, menyalurkan bantuan tanggap darurat senilai total Rp360 juta kepada masyarakat yang terdampak bencana alam di Sumatra dalam bentuk logistik bantuan kemanusiaan.

    Bantuan tersebut mencakup kebutuhan dasar dan perlengkapan tanggap darurat, antara lain makanan kaleng, mi instan, air mineral dalam kemasan, susu kemasan, linen, handuk, perlengkapan kebersihan, bantal, hand sanitizer, popok bayi, pembalut, pompa air, serta kebutuhan penting lainnya.

    Sebagai bentuk komitmen dan empati, CEO Archipelago John Flood, menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas dampak bencana yang dialami masyarakat Sumatra.

    “Archipelago berusaha untuk selalu hadir dan memberikan dukungan bagi mereka yang sedang menghadapi masa sulit. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban para korban dan mendukung percepatan pemulihan di wilayah terdampak. Harapan kami, situasi dapat segera membaik sehingga masyarakat dapat kembali menjalani kehidupan dengan normal,” kata John Flood.

    Penyaluran bantuan tanggap darurat ini didukung oleh KOLINLAMIL (Komando Lintas Laut Militer) TNI Angkatan Laut melalui armada kapal laut yang bermarkas di Pelabuhan Tanjung Priok untuk pengiriman bantuan ke Sumatra, dengan pendistribusian lanjutan ke wilayah terdampak oleh satuan tugas setempat. Dalam proses pemindahan dan relokasi logistik bantuan, Archipelago juga didukung oleh Asian Tigers Group sebagai penyedia layanan relokasi internasional.

    Upaya kemanusiaan ini turut melibatkan kontribusi dari berbagai mitra lainnya melalui donasi kebutuhan pokok, antara lain Polish Investment and Trade Agency, Surya Baru Mandiri, Cynthia Rama Jaya, PT Ara Savis Sejahtera (Savis), Michico, Yulia Mega Hasta, Microclean, King Jaya, Zees, Selena Linen, I Clean, PT Architama Catu Nusa, STC Indonesia, Eco Care, dan Lady Americana.

    Selain itu, unit-unit hotel Archipelago di Sumatra Utara turut berperan aktif dalam mendukung penyaluran bantuan kepada masyarakat dan karyawan yang terdampak.

    Archipelago berharap bahwa kolaborasi antara perusahaan, unit hotel, serta para mitra ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Sumatra yang sedang berupaya memulihkan kondisi kehidupan mereka. Melalui dukungan yang berkelanjutan, Archipelago berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam membantu masyarakat di berbagai daerah yang membutuhkan.

  • Indonesia Ekspor Perdana 48 Ton Durian Beku ke China, Ini Nilainya

    Indonesia Ekspor Perdana 48 Ton Durian Beku ke China, Ini Nilainya

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Karantina Indonesia (Barantin) melepas perdana ekspor durian beku sebanyak 48 ton ke China. Pelepasan ekspor senilai Rp 5,1 miliar ini dilakukan di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (15/12/2025).

    Proses ekspor durian beku ke China sendiri membutuhkan waktu hampir dua tahun. Hingga akhirnya Kepala Barantin, Sahat M Panggabean dan Ms. Sun Meijin Menteri General Administration of Customs of the People’s Republic of China (GACC) menandatangani naskah Protokol Ekspor Durian Beku asal Indonesia tujuan China pada 25 Mei 2025.

    “Ini adalah realisasi ekspor perdana durian beku ke Tiongkok, yang merupakan wujud dari rangkaian proses panjang yang memakan waktu yang cukup lama dan membutuhkan penyediaan sumber daya yang tidak sedikit,” ungkapnya saat melakukan pelepasan ekspor durian beku.

    Durian beku yang telah diolah di Jawa Barat ini akan dikirim ke Pelabuhan Qingdao, Tiongkok melalui Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

    Sahat menekankan bahwa capaian tersebut merupakan amanat atas Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo, terutama amanat nomor lima yaitu melanjutkan hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah. Dalam hal ini, Barantin mendorong upaya tersebut melalui program kegiatan Go Ekspor, yaitu program Barantin yang mendukung hilirisasi produk hasil pertanian Indonesia untuk dapat diterima di pasar internasional.

     

  • Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan ke Sumatera

    Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan ke Sumatera

    Jakarta

    Kementerian Pertanian (Kementan) terus mempercepat penyaluran bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar) melalui program Kementan Peduli. Hingga saat ini, proses pengiriman bantuan Tahap II telah berjalan, sementara Tahap III akan dikirim menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Makassar 590.

    Pada pengiriman Tahap II, bantuan Kementan Peduli telah diberangkatkan menggunakan KRI Surabaya-936 dari Pelabuhan Tanjung Priok. Seluruh bantuan dikirim untuk mempercepat penanganan kebutuhan dasar masyarakat terdampak bencana di wilayah tujuan. Seiring dengan itu, penyaluran Tahap III juga tengah disiapkan melalui KRI Makassar-590.

    Hingga laporan terakhir, telah dilakukan pemuatan sebanyak 22 unit kendaraan. Adapun sisa bantuan yang masih dalam proses pemuatan terdiri dari 19 unit kendaraan, beserta 153 paket bantuan yang masih berada di gudang. Proses pemuatan direncanakan rampung secepatnya, sebelum KRI Makassar siap diberangkatkan menuju lokasi bencana.

    Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa penyaluran Tahap III merupakan kelanjutan dari upaya percepatan yang telah dilakukan sejak Tahap I dan II, baik melalui jalur udara maupun laut. Seluruh proses distribusi dilakukan secara bertahap, menyesuaikan kesiapan armada dan kondisi teknis pelabuhan.

    “Bantuan ini adalah amanah. Prinsip kami jelas, distribusi harus cepat, tepat sasaran, dan dikawal sampai benar-benar diterima masyarakat terdampak. Tahap III ini adalah lanjutan dari percepatan yang terus kami lakukan,” tegas Amran dalam keterangannya, Minggu (14/12/2025).

    “Semua bantuan kami kawal, dari dermaga hingga diterima di daerah dan disalurkan ke masyarakat. Ini tanggung jawab moral kami, karena bantuan ini berasal dari pegawai Kementerian Pertanian dan mitra strategis yang menitipkan amanahnya,” ujar Amran.

    Untuk memastikan kelancaran distribusi, Kementan terus memperkuat koordinasi lintas instansi, termasuk dengan TNI Angkatan Laut, BNPB, serta pemerintah daerah. Kolaborasi ini menjadi kunci agar bantuan dapat tiba tepat waktu dan benar-benar meringankan beban masyarakat terdampak.

    (akn/ega)

  • Pria Warga Grogol Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba, 5 Paket Sabu Disita

    Pria Warga Grogol Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba, 5 Paket Sabu Disita

    JAKARTA – Seorang pengedar sabu berinisial ADR diringkus tim Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok di indekosnya di kawasan Grogol, Jakarta Barat.

    “Tim langsung melakukan penangkapan terhadap tersangka ADR, laki-laki kelahiran Jakarta, yang diduga berperan sebagai pengedar sabu,” ujar Kasat Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok, AKP Trendy Habibi Aryanto saat dikonfirmasi, Sabtu, 13 Desember.

    Penangkapan pelaku berawal dari adanya informasi mengenai peredaran sabu yang dikendalikan oleh seseorang berinisial R dan B.

    Setelah dilakukan surveillance dan undercover, petugas memastikan target berada di sebuah kamar kos di kawasan Kalianyar, Grogol, Jakarta Barat.

    Saat dilakukan penggeledahan, petugas menemukan barang bukti berupa 5 (lima) paket plastik klip berisi narkotika jenis sabu dengan berat total 38,58 gram brutto dan 1 unit telepon genggam yang digunakan sebagai sarana komunikasi.

    “Hasil interogasi mengungkap tersangka memperoleh sabu tersebut dari seseorang bernama RH (DPO) dengan total 100 gram untuk diedarkan,” ujarnya.

    AKP Trendy Habibi menjelaskan, tersangka juga mengaku telah mengedarkan sabu sesuai arahan DPO tersebut dengan tujuan memperoleh keuntungan serta dapat mengonsumsi sabu secara gratis.

    “Tersangka dan barang bukti saat ini berada di Polres Pelabuhan Tanjung Priok untuk pemeriksaan lebih lanjut dan melakukan proses penyidikan,” katanya.

    Polres Pelabuhan Tanjung Priok akan terus memburu jaringan pengedar lain yang terlibat dalam kasus ini.

  • Purbaya Pastikan Dana Rehabilitasi Aceh-Sumatera Tersedia

    Purbaya Pastikan Dana Rehabilitasi Aceh-Sumatera Tersedia

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa memastikan ketersediaan anggaran jumbo di kisaran Rp 50 triliun hingga Rp 60 triliun untuk mempercepat proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana, termasuk pembangunan hunian sementara (huntara).

    Purbaya menegaskan, masalah pendanaan tidak akan menjadi kendala dalam pemulihan infrastruktur maupun penanganan sosial bagi masyarakat terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

    “Kan yang diperkirakan dananya Rp 50 triliun–Rp 60 triliun ya? Untuk rehabilitasi segala macam gitu,” ujar Purbaya seusai peresmian alat pemindai peti kemas di Terminal 3 dan Terminal Mustika Alam Lestari, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dikutip Sabtu (13/12/2025).

    Meski demikian, Purbaya menegaskan kewenangan untuk menjelaskan secara terperinci penggunaan anggaran, termasuk detail program huntara dan rehabilitasi, berada di tangan Presiden Prabowo Subianto dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

    Kementerian Keuangan, kata dia, berperan memastikan pendanaan tersedia sesuai kebutuhan pemerintah pusat. Purbaya menjamin dukungan penuh dari sisi fiskal selama hitungan kebutuhan sudah valid.

    “Pokoknya kalau mereka minta, kita kasih,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Kepala BNPB Suharyanto telah memaparkan hitungan kebutuhan anggaran pemulihan bencana dalam rapat terbatas bersama Presiden Prabowo di Aceh Besar, Minggu (7/12/2025). Total kebutuhan untuk tiga provinsi terdampak diperkirakan mencapai Rp 51,82 triliun.

    Perinciannya, Aceh membutuhkan dana terbesar mencapai Rp 25,41 triliun akibat luasnya kerusakan infrastruktur dan permukiman. Sumatera Barat membutuhkan sekitar Rp 13,52 triliun, sementara Sumatera Utara membutuhkan sekitar Rp 12,88 triliun.

  • Menkeu Purbaya Tegaskan Balpres Tidak Boleh Untuk Bantuan Bencana

    Menkeu Purbaya Tegaskan Balpres Tidak Boleh Untuk Bantuan Bencana

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan, pemerintah tidak membuka peluang pemanfaatan pakaian bekas impor (balpres) hasil penindakan untuk bantuan korban bencana.

    Pernyataan ini sekaligus menepis wacana yang sempat muncul dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).

    “Selama ini kan aturannya belum memungkinkan. Kalau saya suruh sumbang, saya beli barang baru, saya kirim ke sana,” ujar Menteri Purbaya Sadewa di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (12/12/2025).

    Purbaya Sadewa menekankan, pelonggaran aturan terkait balpres berpotensi disalahgunakan untuk memasukkan pakaian bekas impor secara ilegal ke pasar domestik. Hal ini dikhawatirkan merugikan industri dalam negeri dan mengganggu tata niaga tekstil nasional.

    “Jangan sampai nanti gara-gara itu banyak lagi balpres masuk, dengan alasan buat bencana,” tegasnya.

    Ia menegaskan, tidak ada kebijakan resmi pemerintah untuk menyalurkan balpres ilegal ke lokasi bencana di Sumatra. Keputusan ini sudah dibahas bersama Presiden Prabowo Subianto.

    “Itu kan barang ilegal. Paling enggak secara formal enggak ada kebijakan ke sana. Hasil diskusi dengan Presiden Prabowo, dia bilang jangan dahulu, kecuali berubah, sampai sekarang belum ada,” katanya.

    Sebagai alternatif, Purbaya Sadewa mendorong penyaluran bantuan kemanusiaan menggunakan produk baru hasil produksi dalam negeri, termasuk dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

    Menurutnya, cara ini tidak hanya membantu korban bencana, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi industri nasional.

    “Lebih baik kita beli barang dalam negeri, produk UMKM, dikirim ke daerah bencana. Saya lebih baik ngeluarin uang ke situ dibanding pakai barang-barang balpres itu,” tutupnya.

    Sebelumnya, DJBC sempat membuka opsi pemanfaatan balpres ilegal hasil penindakan untuk korban bencana. Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai Nirwala Dwi Heryanto menyebut, barang hasil penindakan akan menjadi barang milik negara (BMN) dengan tiga opsi penanganan yaitu dimusnahkan, dihibahkan untuk tujuan tertentu, atau dilelang.

    “Tinggal nanti pemerintah memutuskan opsi yang mana. Nanti dari teman-teman Dirjen Kekayaan Negara yang akan memutuskan mau ditujukan ke mana,” katanya.