Tempat Fasum: Monas

  • Rano Karno Buka LPS Monas Half Marathon
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 Juni 2025

    Rano Karno Buka LPS Monas Half Marathon Megapolitan 15 Juni 2025

    Rano Karno Buka LPS Monas Half Marathon
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Wakil Gubernur Jakarta
    Rano Karno
    membuka acara LPS
    Monas Half Marathon
    di kawasan Monas, pada Minggu (15/6/2025) pukul 05.00 WIB.
    Turut hadir juga dalam pembukaan acara yang sudah diselenggarakan ketiga kalinya ini yakni Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan, Wali Kota Jakarta Pusat Arifin hingga Ketua LPS Purbaya Yudhi Sadewa.
    “Siap berlari, kejar bonusnya,” ujar Rano secara singkat.
    Monas Half Marathon digelar hingga pukul 08.30 WIB. Lomba diawali dengan start di Monas Silang Barat Daya dan finis di Parkir Timur Senayan GBK.
    Ajang bertema ”Time to Rise” ini diikuti oleh 6.000 peserta atau naik sekitar 20 persen dari edisi sebelumnya.
    Sebanyak 190 pelari internasional dari 23 negara juga turut meramaikan ke Jakarta.
    Dari dalam negeri, 31 atlet elite ikut serta, antara lain Robi Syianturi dan Odekta Naibaho yang berstatus anggota pemusatan latihan nasional tim Indonesia.
    Sementara Dinas Perhubungan Jakarta melakukan
    rekayasa lalu lintas
    di sekitar lokasi. 
    Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyampaikan bahwa sejumlah ruas jalan yang bersinggungan langsung dengan rute lari akan ditutup secara situasional.
    “Dalam rangka kegiatan LPS Monas Half Marathon 2025 akan dilakukan penutupan pada beberapa ruas jalan yang bersinggungan dengan rute LPS Monas Half Marathon,” ujar Syafrin dalam keterangannya, Jumat (13/6/2025).
    Berikut rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan saat LPS Monas Half Marathon:
    1.  Lalu lintas dari Timur (Pasar Senen) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat menggunakan Jalan Pasar Senen-Jalan Gunung Sahari-Jalan Budi Utomo-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Katedral-Jalan Veteran-Jalan Suryopranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Cideng Timur-Pasar Tanah Abang-dst.
    2.  Lalu lintas dari Barat (Stasiun Tanah Abang) menuju ke Timur (Stasiun Senen) dapat menggunakan Jalan Jatibaru Raya-Jalan Abdul Muis-Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Medan Merdeka Barat sisi Barat-Jalan Majapahit-Jalan Juanda-Jalan Pos-Jalan Dr. Sutomo-Jalan Gunung Sahari-Jalan Pasar Senen-dst.
    3. Lalu lintas dari Selatan (Blok M) menuju ke Utara (Harmoni) dapat menggunakan Jalan Panglima Polim-Jalan Kyai Maja-Jalan Pati Unus-Jalan Pakubuwono VI-Jalan Hang Lekir 2-Jalan Hang Lekir 1-Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda sisi utara-Jalan Gatoto Subroto-Jalan S Parman-Jalan KS Tubun-Jalan Jatibaru Raya-Jalan Abdul Muis-Jalan Majapahit-Simpang Harmoni-dst.
    4. Lalu lintas dari arah Utara (Harmoni) menuju Selatan (Blok M) dapat menggunakan Jalan Suryapranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Tomang Raya-Jalan S Parman-Jalan Pejompongan Raya-Jalan Pamerah Raya-Jalan Gelora-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Asia Afrika-Jalan Hang Lekir I-Jalan Hang Tuah Raya-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-Blok M-dst.
    5. Lalu lintas dari arah Barat (Sabang) menuju ke Timur (Senen) dapat menggunakan Jalan Kebon Sirih-Jalan Mahbub Djunaidi-Jalan Srikaya I-Jalan Johar-Jalan KH. Wahid Hasyim-Jalan Cemara-Jalan Dr. GSSJ Ratulangi-Jalan HOS Cokrominoto-Jalan Imam Bonjol-Jalan Pengeran Diponegoro-Jalan Salemba Raya-Jalan Kramat Raya-dst.
    6. Lalu lintas dari arah Timur Jalan Raden Saleh menuju ke Selatan (Stasiun Cikini) dapat menggunakan Jalan Raden Saleh-Jalan Cimandiri-Jalan Cilosari-Jalan Pegangsaan Timur-dst.
    7. Lalu lintas dari arah Selatan (Metropole) menuju ke Utara (RS Bunda) dapat menggunakan Jalan Pegangsaan Barat-Jalan Cilacap-Jalan Teuku Cik Ditiro-dst.
    8. Lalu lintas dari arah Jalan Cut Mutia menuju ke Tugu Tani dapat menggunakan Jalan Teuku Umar-Jalan Pangeran Diponegoro-Jalan Salemba Raya-Jalan Kramat Raya-Jalan Kramat Kwitang-dst.
    Dinas Perhubungan Jakarta mengimbau para pengguna jalan untuk menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang sudah ditetapkan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ketika Jakarta Gelap Gulita Selama Satu Jam Malam Ini…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        14 Juni 2025

    Ketika Jakarta Gelap Gulita Selama Satu Jam Malam Ini… Megapolitan 14 Juni 2025

    Ketika Jakarta Gelap Gulita Selama Satu Jam Malam Ini…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pemerintah Provinsi Jakarta melakukan
    pemadaman listrik
    pada Sabtu (14/6/2025) malam, dalam rangka memperingati
    Hari Lingkungan Hidup
    .
    Berdasarkan pantauan Kompas.com, pemadaman dimulai sejak pukul 20.30 WIB dan membuat sejumlah titik di eks Ibu Kota menjadi gelap gulita.
    Gedung Balai Kota Jakarta tidak tampak menyala. Hal serupa terlihat di kawasan Monas, yang gelap kecuali pada area Tugu Api Kemerdekaan dan pusat kuliner.
    Lampu jalan di Jalan Medan Merdeka Selatan dan Barat juga tidak berfungsi, menyisakan hanya cahaya dari kendaraan bermotor.
    Sepanjang Jalan MH Thamrin juga tampak tanpa penerangan jalan, meski sejumlah gedung masih menyala dan membuat suasana tidak sepenuhnya gelap.
    Sementara itu, di kawasan
    Bundaran HI
    , pemadaman tidak terlalu terasa. Dua halte besar, Bundaran HI dan Dukuh Atas, masih tampak terang benderang.
    Sejumlah warga yang melintasi area terdampak mengaku baru mengetahui adanya program pemadaman ini dan menyayangkan minimnya sosialisasi serta potensi bahaya di jalan.
    “Saya baru tahu kalau ada pemadaman listrik,” ujar Rio (24), salah satu pengendara yang melintasi Jalan Medan Merdeka.
    Ia menilai program itu bagus untuk kampanye lingkungan, tapi harus dikaji ulang karena dapat membahayakan pengguna jalan.
    “Tadi sudah sempat lewat. Bagus sih kalau buat memperingati Hari Lingkungan, tapi perlu dipertimbangkan lagi karena cukup membahayakan juga kalau tidak ada lampu jalan,” ujarnya.
    Pendapat senada disampaikan Fitri (21), warga yang mengetahui pemadaman lewat media sosial.
    Ia menilai program tersebut tidak berjalan efektif karena masih banyak gedung yang tetap menyalakan lampu.
    “Tadi masih banyak gedung yang lampunya nyala. Jadi berasa kayak enggak mati lampu karena masih diterangi sama lampu gedung,” kata Fitri.
    Ia menyarankan agar Pemprov Jakarta lebih fokus pada pembatasan kendaraan bermotor untuk mengurangi polusi, bukan mematikan listrik.
    “Menurut saya, lebih baik memperhatikan dari segi kendaraannya karena permasalahan di Jakarta itu adalah polusi,” ucapnya.
    Sebelumnya, melalui akun Instagram resminya,
    @dkijakarta
    , Pemprov mengajak seluruh warga ikut serta dalam gerakan mematikan lampu dan listrik yang tidak diperlukan mulai pukul 20.30 hingga 21.30 WIB.
    “Yuk ambil bagian di aksi hemat energi peringati Hari Lingkungan Hidup! Bersama, kita bisa kurangi emisi karbon di Jakarta,” tulis akun tersebut.
    Ini lokasi-lokasi lampu yang dipadamkan:
    Pemadaman akan dilakukan di berbagai titik strategis di lima wilayah Jakarta, mulai dari jalan protokol, jalan arteri, hingga gedung-gedung pemerintahan dan ikon kota.
    Jakarta Pusat:
    Jakarta Utara:
    Jakarta Barat:
    Jakarta Timur:
    Jakarta Selatan:
    Selain jalan-jalan besar, pemadaman juga akan dilakukan pada sejumlah ikon kota, seperti:
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pengunjung bisa menjadi pembalap mobil di `JFF 2025`

    Pengunjung bisa menjadi pembalap mobil di `JFF 2025`

    Seorang pengunjung menjajal simulator mobil balap di sela kegiatan \”Jakarta Future Festival (JFF) 2025\”, TIM, Jakarta. ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

    Pengunjung bisa menjadi pembalap mobil di `JFF 2025`
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 14 Juni 2025 – 11:13 WIB

    Elshinta.com – Berbagai aktivitas pengunjung bisa dilakukan pada kegiatan “Jakarta Future Festival (JFF) 2025” di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, termasuk menjajal pengalaman sebagai pembalap mobil. ​​​​​​Berada di area Teater Jakarta, sebuah mobil balap dengan dominasi warna merah muda beserta simulator menarik perhatian dan menanti muda-mudi yang tertarik dunia balap.

    “CC (cubic centimeter/kapasitas mesin mobil)-nya beda (dari mobil biasa), ‘handling’-nya beda, kemampuan untuk beloknya itu beda, fiturnya beda. Bisa merasakan ‘ambience’ (suasana) mobil balap,” ujar Marketing Executive Sekuya, Nadia di TIM, Jakarta, Sabtu.

    Satu orang bisa mencoba simulator mobil balap sekitar 2,5-3 menit atau satu lap (putaran), secara gratis. Sementara pengalaman serupa di tempat lain biasanya membutuhkan biaya sekitar Rp100 ribu untuk satu jam. Pihaknya membawa ke area ini supaya orang tidak merasa asing dengan mobil balap ini. “Kebanyakan orang yang datang rata-rata tanya ini apa. 90 persen orang yang datang ke sini tidak tahu. Masih awam,” kata Nadia.

    Untuk dapat mencoba simulator, pengunjung diminta mengambil foto dengan mobil balap tanpa menyentuh bodinya. Lalu mengunggah foto di Instagram dengan menandai (tag) akun Sekuya dan “JFF 2025”. Pada hari pertama penyelenggaraan “JFF 2025′, Jumat (13/6), sekitar 56 orang sudah menuntaskan rasa penasaran mereka menjajal simulator mobil balap tersebut.

    “Dibuka dari jam 9 atau 10 sampai jam 21.00 atau acara selesai. Kebanyakan responsnya mereka menikmati karena seperti pengalaman balapan di trek asli, karena ada :feedback’ dari setirnya,” ujar Nadia.

    Sekuya sebagai perusahaan gim (game) ingin membawa balapan dari sisi hiburan. Bekerjasama dengan penyelenggara “JFF 2025”, perusahaan ingin mengenalkan mobil balap Formula 3 pada masyarakat yang masih awam. Harapannya akan ada semacam “racing school atau “racing academy”, tempat orang bisa mulai dari main simulator terus naik ke gokar. “Terus nanti bisa latihan di akademi itu untuk balapan pakai mobil balap sungguhan,” kata dia.

    Adapun mobil balap merah muda tersebut didesain bagian bodinya dengan unsur-unsur Jakarta. Ada ornamen Monumen Nasional (Monas) dan ondel-ondel di sana. Selain itu, ada elemen gambar berupa titik terkecil (piksel) untuk mewakili tema “Jakarta Level Up”.

    “Tema ‘Evolusi Jakarta’ atau ‘Jakarta Level Up’, menggambarkan evolusi Jakarta menuju ke era baru yang dituangkan dalam desain. Ada piksel yang mewakili dunia teknologi dan video gim digital sebagai simbol percepatan inovasi,” katanya.

    Sumber : Antara

  • 2,5 menit jadi pembalap mobil di “JFF 2025”

    2,5 menit jadi pembalap mobil di “JFF 2025”

    Jakarta (ANTARA) – Berbagai aktivitas pengunjung bisa dilakukan pada kegiatan “Jakarta Future Festival (JFF) 2025” di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, termasuk menjajal pengalaman sebagai pembalap mobil.

    ​​​​​​Berada di area Teater Jakarta, sebuah mobil balap dengan dominasi warna merah muda beserta simulator menarik perhatian dan menanti muda-mudi yang tertarik dunia balap.

    “CC (cubic centimeter/kapasitas mesin mobil)-nya beda (dari mobil biasa), ‘handling’-nya beda, kemampuan untuk beloknya itu beda, fiturnya beda. Bisa merasakan ‘ambience’ (suasana) mobil balap,” ujar Marketing Executive Sekuya, Nadia di TIM, Jakarta, Sabtu.

    Satu orang bisa mencoba simulator mobil balap sekitar 2,5-3 menit atau satu lap (putaran), secara gratis. Sementara pengalaman serupa di tempat lain biasanya membutuhkan biaya sekitar Rp100 ribu untuk satu jam.

    Seorang pengunjung menjajal simulator mobil balap di sela kegiatan “Jakarta Future Festival (JFF) 2025”, TIM, Jakarta. ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

    Pihaknya membawa ke area ini supaya orang tidak merasa asing dengan mobil balap ini. “Kebanyakan orang yang datang rata-rata tanya ini apa. 90 persen orang yang datang ke sini tidak tahu. Masih awam,” kata Nadia.

    Untuk dapat mencoba simulator, pengunjung diminta mengambil foto dengan mobil balap tanpa menyentuh bodinya. Lalu mengunggah foto di Instagram dengan menandai (tag) akun Sekuya dan “JFF 2025”.

    Pada hari pertama penyelenggaraan “JFF 2025′, Jumat (13/6), sekitar 56 orang sudah menuntaskan rasa penasaran mereka menjajal simulator mobil balap tersebut.

    “Dibuka dari jam 9 atau 10 sampai jam 21.00 atau acara selesai. Kebanyakan responsnya mereka menikmati karena seperti pengalaman balapan di trek asli, karena ada :feedback’ dari setirnya,” ujar Nadia.

    Warga mengunjungi pameran foto saat pagelaran Jakarta Future Festival 2025: Collaborate to Elevate! di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Jumat (13/6/2025). ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/bar

    Sekuya sebagai perusahaan gim (game) ingin membawa balapan dari sisi hiburan. Bekerjasama dengan penyelenggara “JFF 2025”, perusahaan ingin mengenalkan mobil balap Formula 3 pada masyarakat yang masih awam.

    Harapannya akan ada semacam “racing school atau “racing academy”, tempat orang bisa mulai dari main simulator terus naik ke gokar. “Terus nanti bisa latihan di akademi itu untuk balapan pakai mobil balap sungguhan,” kata dia.

    Adapun mobil balap merah muda tersebut didesain bagian bodinya dengan unsur-unsur Jakarta. Ada ornamen Monumen Nasional (Monas) dan ondel-ondel di sana.

    Selain itu, ada elemen gambar berupa titik terkecil (piksel) untuk mewakili tema “Jakarta Level Up”.

    “Tema ‘Evolusi Jakarta’ atau ‘Jakarta Level Up’, menggambarkan evolusi Jakarta menuju ke era baru yang dituangkan dalam desain. Ada piksel yang mewakili dunia teknologi dan video gim digital sebagai simbol percepatan inovasi,” katanya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DKI tutup lebih dari 20 ruas jalan pada 15 Juni terkait half marathon

    DKI tutup lebih dari 20 ruas jalan pada 15 Juni terkait half marathon

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    DKI tutup lebih dari 20 ruas jalan pada 15 Juni terkait half marathon
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 13 Juni 2025 – 23:56 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menutup sekitar 22 ruas jalan yang bersinggungan dengan rute kegiatan LPS Monas Half Marathon pada 15 Juni 2025 yang meliputi Jalan Medan Merdeka Selatan sisi Utara dan Jalan Pattimura.

    Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo di Jakarta, Jumat menyebutkan ruas jalan lain yang akan ditutup yakni Jalan Medan Merdeka Timur, Jalan Perwira, dan Jalan Lapangan Banteng Barat.

    Kemudian, Jalan Taman Penjambon dan Jalan Penjambon, Jalan M.I Ridwan Rais, Jalan Arief Rachman Hakim, Jalan Kramat Kwitang, Jalan Medan Merdeka Selatan sisi selatan.

    Lalu, Jalan M.H Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Pattimura sisi timur, Jalan Sultan Hasanudin, Jalan Pattimura sisi barat, Jalan Sisingamangaraja arah utara-selatan dari simpang Jalan Sisingamangaraja, Jalan Raden Patah II.

    Selanjutnya, Jalan Sisingamangaraja arah selatan-utara dari simpang Jalan Sisingamangaraja, Jalan Hang Tuah VII sampai dengan Simpang Jalan Sisingamangaraja, jalan Hak Lekir.

    Terakhir, Kupingan Semanggi, Jalan Gatot Subroto, dan Pintu 8 Gelora Bung Karno (GBK).

    Syafrin mengatakan kegiatan LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) Monas Half Marathon akan dimulai pukul 05.00-08.30 WIB dengan rute Monas, Silang Barat Daya, Jalan Merdeka Selatan, Jalan Merdeka Timur, Jalan Perwira, Jalan Taman Penjambon, Jalan Pejambon.

    Kemudian, Jalan Medan Merdeka Timur, Jalan M.I Ridwan Rais, Jalan Arief Rahman Hakim, Jalan Kramat Kwitang, Jalan M.I Ridwan Rais, Jalan Medan Merdeka Selatan.

    Lalu, Jalan M.H Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Senopati, Jalan Pattimura, Jalan Hasanudin, berputar di simpang Sisingamangaraja, berputar di simpang Masjid Agung Al-Azhar, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Jenderal Sudirman, Kupingan Semanggi, Jalan Gatot Subroto, Pintu masuk 8 GBK, dan anex GBK.

    “Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan peraturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan,” ujar Syafrin.

    Dia menambahkan, para pengguna kereta api jarak jauh (KAJJ) yang akan menuju Stasiun Gambir diharapkan dapat menyesuaikan waktu perjalanannya.

    Sumber : Antara

  • 10 kereta api jarak jauh berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025

    10 kereta api jarak jauh berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    10 kereta api jarak jauh berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 13 Juni 2025 – 14:51 WIB

    Elshinta.com – Sebanyak 10 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ) keberangkatan Stasiun Gambir akan berhenti di Stasiun Jatinegara pada 15 Juni 2025, yang bertepatan dengan pelaksanaan LPS Monas Half Marathon 2025.

    Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Jumat mengatakan ke-10 kereta itu pada hari-hari biasa tidak berhenti di Stasiun Jatinegara.

    “Perubahan pola operasi tersebut untuk memberikan pilihan kepada penumpang KA yang akan berangkat dari Stasiun Gambir agar tidak terjebak macet akibat penutupan jalan menuju Stasiun Gambir,” kata dia.

    Ke-10 kereta itu, yakni KA 6 Argo Semeru (Gambir-Surbaya Gubeng), KA 132 Parahyangan (Gambir-Bandung),KA 46 Taksaka (Gambir-Yogyakarta, KA 2 Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi).

    Lalu, KA 16 Argo Dwipangga (Gambir-Solo), KA 118 Gunung Jati (Gambir-Semarang Tawang), PLB 7006 Batavia (Gambir-Solo), KA 40 Sembrani (Gambir-Surabaya Pasar Turi), KA 62 Manahan (Gambir-Solo), dan KA 122 Cakrabuana (Gambir-Cirebon).

    PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau seluruh pelanggan yang memiliki tiket keberangkatan dari Stasiun Gambir pada 15 Juni 2025 untuk datang lebih awal ke stasiun, atau langsung menuju Stasiun Jatinegara, sesuai jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

    Hal itu untuk menghindari risiko keterlambatan akibat kemacetan atau pengalihan arus lalu lintas selama kegiatan berlangsung.

    Adapun LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) Monas Half Marathon 2025 itu didukung oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan diikuti 6.000 pelari.

    Lomba akan dilaksanakan pada Minggu (15/6) mulai pukul 03.00 hingga 12.00 WIB, dengan titik mulai di kawasan Tugu Monas dan titik akhir di Stadion Gelora Bung Karno.

    Sejumlah ruas jalan di sekitar kawasan Monas, termasuk akses menuju Stasiun Gambir akan mengalami rekayasa lalu lintas selama kegiatan berlangsung.

    Sumber : Antara

  • 10 kereta api jarak jauh berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025

    10 kereta api jarak jauh berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    10 kereta api jarak jauh berhenti di Jatinegara pada 15 Juni 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 13 Juni 2025 – 14:51 WIB

    Elshinta.com – Sebanyak 10 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ) keberangkatan Stasiun Gambir akan berhenti di Stasiun Jatinegara pada 15 Juni 2025, yang bertepatan dengan pelaksanaan LPS Monas Half Marathon 2025.

    Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Jumat mengatakan ke-10 kereta itu pada hari-hari biasa tidak berhenti di Stasiun Jatinegara.

    “Perubahan pola operasi tersebut untuk memberikan pilihan kepada penumpang KA yang akan berangkat dari Stasiun Gambir agar tidak terjebak macet akibat penutupan jalan menuju Stasiun Gambir,” kata dia.

    Ke-10 kereta itu, yakni KA 6 Argo Semeru (Gambir-Surbaya Gubeng), KA 132 Parahyangan (Gambir-Bandung),KA 46 Taksaka (Gambir-Yogyakarta, KA 2 Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi).

    Lalu, KA 16 Argo Dwipangga (Gambir-Solo), KA 118 Gunung Jati (Gambir-Semarang Tawang), PLB 7006 Batavia (Gambir-Solo), KA 40 Sembrani (Gambir-Surabaya Pasar Turi), KA 62 Manahan (Gambir-Solo), dan KA 122 Cakrabuana (Gambir-Cirebon).

    PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau seluruh pelanggan yang memiliki tiket keberangkatan dari Stasiun Gambir pada 15 Juni 2025 untuk datang lebih awal ke stasiun, atau langsung menuju Stasiun Jatinegara, sesuai jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

    Hal itu untuk menghindari risiko keterlambatan akibat kemacetan atau pengalihan arus lalu lintas selama kegiatan berlangsung.

    Adapun LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) Monas Half Marathon 2025 itu didukung oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan diikuti 6.000 pelari.

    Lomba akan dilaksanakan pada Minggu (15/6) mulai pukul 03.00 hingga 12.00 WIB, dengan titik mulai di kawasan Tugu Monas dan titik akhir di Stadion Gelora Bung Karno.

    Sejumlah ruas jalan di sekitar kawasan Monas, termasuk akses menuju Stasiun Gambir akan mengalami rekayasa lalu lintas selama kegiatan berlangsung.

    Sumber : Antara

  • 32 Ruas Jalan di Jakarta Ditutup Akhir Juni 2025, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Juni 2025

    32 Ruas Jalan di Jakarta Ditutup Akhir Juni 2025, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui Megapolitan 13 Juni 2025

    32 Ruas Jalan di Jakarta Ditutup Akhir Juni 2025, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilalui
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta akan menerapkan rekayasa lalu lintas sehubungan penutupan 32 ruas jalan pada Minggu, (29/6/2025).
    Penutupan jalan tersebut karena ada pelaksanaan
    Jakarta International Marathon 2025
    yang digelar pada Minggu, (29/6/2025).
    Kegiatan ini akan dimulai pukul 03.30 WIB hingga 11.30 WIB dengan titik start di Monumen Nasional (Monas) dan finis di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK).
    Kepala
    Dishub DKI Jakarta
    Syafrin Liputo menyatakan bahwa kegiatan ini akan melibatkan penutupan dan pengalihan lalu lintas di sejumlah ruas jalan yang dilintasi oleh peserta lari.
    “Pengalihan arus lalu lintas dilakukan dengan menutup jalan menggunakan barikade, water barriers, dan traffic cone,” ujar Syafrin saat dikonfirmasi, Jumat (13/6/2025).
    Adapun 32 ruas jalan yang akan ditutup sebagai berikut:
    1.  Jalan Medan Merdeka Barat sisi Timur
    2. Simpang Jalan Medan Merdeka Selatan – Jalan M.H. Thamrin sisi Timur
    3. Simpang Jalan Kebon Sirih – Jalan M.H. Thamrin sisi Timur
    4. Simpang Jalan Wahid Hasyim – Jalan M.H. Thamrin sisi Timur
    5. Jalan M.H. Thamrin sisi Timur (Bundaran HI sisi Timur)
    6. Simpang Jalan Agus Salim – Jalan Imam Bonjol
    7. Simpang Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan Imam Bonjol
    8. Jalan Imam Bonjol Jalan H.O.S. Cokroaminoto
    9. Simpang Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan DR Kusuma Atmaja
    10. Simpang Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan Cianjur
    11. Simpang Jalan H.O.S. Cokroaminoto – Jalan Sumenep
    12. Simpang Jalan Gembira – Jalan H.R. Rasuna Said
    14. Jalan H.R. Rasuna Said sisi Timur (jalur cepat)
    15. Jalan H.R. Rasuna Said sisi Barat (jalur Transjakarta)
    16. Jalan Underpass Mampang Kuningan
    17. Jalan Mampang Prapatan Raya (jalur Transjakarta)
    18. Jalan Jenderal Sudirman
    19. Jalan Dr. Satrio
    20. Jalan Senopati
    21. Jalan Underpass Pattimura
    22. Jalan Sultan Hasanudin
    23. Jalan Iskandarsyah Raya
    24. Jalan Prapanca Raya
    25. Jalan Pangeran Antasari
    26. Jalan Sisingamangaraja
    27. Jalan Semanggi
    28. Jalan Terowongan Semanggi sisi Timur
    29. Jalan Gatot Subroto
    30. Jalan Gerbang Pemuda sisi Timur
    31. Jalan Gelora Bung Karno (GBK)
    32. Jalan Pattimura
    Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah rute alternatif bagi masyarakat untuk tetap bisa beraktivitas selama acara berlangsung, sebagai berikut:
    – Harmoni ke Senen via Juanda – Jalan Lapangan Banteng Barat – Jalan Pejambon – Jalan Medan Merdeka Timur – Jalan Ridwan Rais – Jalan Arief Rahman Hakim – Jalan Kwitang Raya dan seterusnya.
    – Harmoni menuju Semanggi dapat melalui Jalan Suryapranoto – Jalan Balikpapan – Jalan Kyai Caringin – Jalan Tomang Raya – Jalan S Parman – Jalan Gatot Subroto dan seterusnya.
    – Dari arah Timur (Taman Suropati) menuju Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Teuku Umar – Jalan Cut Mutia – Jalan Menteng Raya – Jalan Ridwan Rais – Jalan Medan Merdeka Timur – Jalan Medan Merdeka Utara dan seterusnya.
    – Lalu lintas dari Penjernihan menuju ke Stasiun Manggarai dapat melalui Jalan Penjernihan – Jalan R.M Margono Djojohadikoesomo – Jalan Galunggung – Jalan Sultan Agung dan seterusnya.
    – Lalu lintas dari Timur (Stasiun Manggarai) menuju ke Timur (Benhil) dapat melalui Jalan Sultan Agung – Jalan Galunggung – Jalan Karet Pasar Baru Timur III – Jalan Karet Pasar Baru Timur II – Jalan Penjernihan.
    – Warga sekitar Kawasan Jalan Blora, Jalan Sumenep, Jalan Purworejo, dan Jalan Blora dapat menggunakan Jalan Latuharhary – Jalan Sultan Agung – Jalan Galunggung.
    – Lalu lintas dari Timur (Taman Suropati) menuju ke Timur (Stasiun Karet) dapat menggunakan Jalan Madiun – Jalan Galunggung – Jalan Karet Pasar Baru Timur III – Jalan Karet Pasar Baru Timur II – Jalan Penjernihan.
    -Warga sekitar Kawasan Pedurenan dan Setiabudi untuk menuju Utara (Taman Menteng) dapat melalui Jalan H. R.
    Rasuna Said sisi Barat – Jalan Sumenep – Jalan Latuharhary – Jalan Cimahi – Jalan Taman Sunda Kelapa – Jalan Taman Suropati – dan seterusnya.
    – Lalu lintas dari arah Timur (Pasar Rumput) menuju ke Selatan (Mampang Prapatan) dapat menggunakan Jalan Galunggung – Jalan Gembira – Jalan Kuningan Persada – Jalan H.R. Rasuna Said jalur lambat – Jalan terusan H. R Rasuna Said – Jalan Mampang Prapatan.
    – Lalu lintas dari Barat (Karet) menuju Timur (Kampung Melayu) dapat menggunakan Jalan Mas Mansyur – Jalan Layang Non Tol Kasablanka – Jalan Kasablanka Raya – Jalan Abdullah Syafei.
    – Lalu lintas dari Timur (Kampung Melayu) menuju Barat (Stasiun Palmerah) dapat menggunakan Jalan KH. Abdullah Syafei – Jalan Casablanka Raya – JLNT Dr. Satrio atau Jalan Dr. Satrio – Jalan Mas Mansyur – Jalan Penjernihan – Jalan Pejompongan Raya – Jalan Palmerah Timur 1.
    – Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju Utara (Monas) dapat menggunakan Jalan Gatot Subroto – Jalan Sudirman sisi Barat – Jalan M.H. Thamrin sisi Barat.
    – Lalu lintas dari Selatan (Benhil) menuju Utara (Monas) dapat menggunakan Jalan Sudirman sisi Barat – Jalan M.H. Thamrin sisi Barat – dst.
    – Lalu lintas dari Timur (Kampung Melayu) menuju Selatan (Mampang Prapatan) dapat menggunakan Jalan KH. Abdullah Syafei – Jalan Casablanka Raya – Jalan H.R. Rasuna Said – Jalan Terusan Rasuna Said – Jalan Mampang Prapatan.
    – Lalu lintas dari Selatan (Simpang Kuningan) menuju Utara (Setiabudi) dapat menggunakan Jalan H.R. Rasuna Said – Jalan Pedurenan.
    – Lalu lintas dari Barat (Patra) menuju Timur (Cawang) dapat menggunakan Jalan Gatot Subroto – Jalan M.T. Haryono – Cawang.
    – Lalu lintas dari Timur (Cawang) menuju Barat (Slipi) dapat menggunakan Kupingan Besar Semanggi – Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Mas Mansyur – Jalan Penjernihan – Jalan Pejompongan Raya – Kupingan Pejompongan Raya – Jalan Gatot Subroto.
    – Lalu lintas dari Selatan (Blok M) menuju Utara (Semanggi) dapat menggunakan Jalan Panglima Polim – Jalan Kyai Maja – Jalan Pakubuowo – Jalan Hang Lekir – Jalan Asia Afrika – Jalan Gerbang Pemuda – Jalan Gatot Subroto – Semanggi.
    – Masyarakat di sekitar Kawasan Dharmawangsa dan Brawijaya yang ingin bepergian ke arah Utara (Blok M) dapat menggunakan Jalan Fatmawati Raya – Jalan Panglima Polim – dst.
    – Lalu lintas dari Selatan (Antasari) menuju Utara (Mabes Polri) dapat menggunakan Jalan Brawijaya – Jalan Fatmawati Raya – Jalan Panglima Polim – Jalan Trunojoyo.
    – Masyarakat di sekitar Kawasan sisi Timur Jalan Prapanca Raya (Jalan Bangka, Jalan Wijaya 1, Jalan Kemang Raya) yang ingin bepergian ke arah barat (Blok M) dapat menggunakan Jalan Bangka Raya – Jalan Kapten Tendean – Jalan Wolter Monginsidi – Jalan Trunojoyo – Jalan Panglima Polim.
    – Lalu lintas dari Timur (Mampang Prapatan) menuju Barat (Blok M) dapat menggunakan Jalan Tendean – Jalan Wolter Monginsidi – Jalan Trunojoyo – Jalan Panglima Polim.
    – Lalu lintas dari Utara (Senopati) menuju Timur (Cawang) dapat menggunakan Jalan Suryo – Jalan Tendean – Jalan Gatot Subroto – Jalan M.T. Haryono.
    – Lalu lintas dari arah Selatan (Kemang) menuju Utara (Kuningan) dapat menggunakan Jalan Mampang Prapatan Raya – Jalan Terusan H. R. Rasuna Said – Jalan H.R. Rasuna Said.
    – Lalu lintas dari arah Timur (Mampang VIII) menuju Barat (Mampang VII) dapat menggunakan Jalan Mampang Prapatan Raya – berputar di U-turn Simpang Jalan Duren Tiga Selatan – Jalan Mampang Raya.
    – Lalu lintas dari arah Timur (Pancoran) menuju Barat (Kemang) dapat menggunakan Jalan KH Guru Amin – Jalan Duren Tiga Raya – Jalan Mampang Prapatan Raya – simpang Jalan Duren Tiga Selatan – Jalan Mampang Prapatan Raya – Jalan Duren Bangka.
    – Masyarakat di sekitar Kawasan sisi Timur Jalan Pattimura (Jalan Galuh, Jalan Mataram Raya, Jalan Kertanegara) yang ingin bepergian ke arah Selatan (Blok M) dapat menggunakan Jalan Senopati – Jalan Suryo – Jalan Wolter Monginsidi – Jalan Trunojoyo – Jalan Panglima Polim.
    – Masyarakat di sekitar Kawasan sisi Timur Jalan Sisingamangaraja yang ingin bepergian ke arah timur (Kuningan) dapat menggunakan Jalan Sisingamangaraja sisi Timur – Jalan Raden Patah II – Jalan Raden Patah I – Jalan Trunojoyo – Jalan Wolter Monginsidi – Jalan Gunawarman – Jalan Senopati – Jalan Suryo – Jalan Kapten Tendean.
    Masyarakat diimbau merencanakan perjalanan lebih awal dan menyesuaikan jadwal aktivitas agar tidak terdampak oleh pengalihan arus akibat Jakarta International Marathon 2025.
    “Masyarakat kami minta untuk menghindari kawasan rute marathon selama pelaksanaan acara, serta mengikuti arahan petugas di lapangan. Koordinasi juga telah dilakukan bersama kepolisian, Satpol PP, dan panitia untuk memastikan kelancaran kegiatan ini,” ujar Syafrin.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Raksasa Alutsista Prancis Bidik Proyek Senjata-Helikopter dengan RI

    Raksasa Alutsista Prancis Bidik Proyek Senjata-Helikopter dengan RI

    Jakarta

    Pabrikan senjata Prancis, KNDS, menjalin kerja sama dengan industri dalam negeri Indonesia. KNDS akan melakukan kerja sama produksi dengan PT Pindad hingga PT Dirgantara Indonesia (PTDI).

    Kerja sama itu diteken di sela-sela pameran alutsisa Indo Defence Forum & Expo 2025 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat.

    Setidaknya ada dua nota Kesepahaman dilakukan dengan PT Pindad dan KNDS, yaitu kerja sama di bidang artileri dan amunisi kaliber besar. Perjanjian ini sudah termasuk pengalihan produksi lokal.

    Kemudian, dengan PT Dirgantara, KNDS meneken kerja sama berupa produksi peralatan helikopter Indonesia yang dilengkapi dengan meriam 20mm.

    CEO KNDS Prancis Nicolas Chamussy mengatakan hubungan industri pertahanan antara Indonesia dan Prancis semakin erat dengan perjanjian-perjanjian yang diteken ini. Bahkan, booth KNDS sebagai perwakilan industri Prancis sempat dikunjungi Presiden Prabowo Subianto dalam acara Indo Defence.

    “Kedekatan itu dapat dilihat dengan kunjungan Presiden Prabowo langsung ke booth KNDS. Tentu ini sebuah hal yang menarik karena menunjukkan eratnya hubungan Indonesia dan Prancis, apalagi hadir pula para pejabat pertahanan dari Prancis dan Indonesia, jadi hubungan ini memang sangat istimewa,” tutur Chamussy dalam keterangannya, Jumat (13/6/2025).

    KNDS juga meneken perjanjian kerja sama yang lain, misalnya dengan industri lokal PT SSE dalam rangka pengembangan varian anti-UAV dari P2-TIGER buatan dalam negeri. Serta Balitbang Kementerian Pertahanan untuk mengeksplorasi topik penelitian dan pengembangan mengenai pertahanan darat.

    MoU atau nota kesepahaman yang ditandatangani dengan beberapa pihak tersebut juga mencakup kerja sama transfer manufaktur dan teknologi. KNDS berkomitmen untuk menjadi mitra strategis akselerasi kemandirian pertahanan darat Indonesia.

    “Itulah mengapa kami berada di sini, di Indonesia, untuk membantu, mendukung, melalui kemitraan untuk mencapai pertahanan terbaik Indonesia,” sebut Chamussy.

    Secara pemerintah dan pemerintah atau government to government Indonesia dan Prancis sepakat menandatangani Letter of Intent (LOI) bidang pertahanan antara Menteri Pertahanan Prancis dan Indonesia dalam bingkai Defence Cooperation Agreement (DCA).

    Di bawah payung DCA itu kedua pemerintah akan membuka lebar kerja sama para pelaku industri pertahanan kedua negara, seperti KNDS.

    “Penandatangan LOI ini tentunya menjadi sebuah foreign policy penting di antara kedua negara, dan tentunya hal itu menunjukkan betapa pentingnya hubungan antara Indonesia dan Prancis,” ujar Chamussy.

    Tonton juga Video: Pameran Alutsista di Monas

    (hal/hns)

  • Kualitas udara Jakarta masuk kategori tidak sehat pada Jumat pagi

    Kualitas udara Jakarta masuk kategori tidak sehat pada Jumat pagi

    Ilustrasi – Suasana tugu Monas yang tertutup oleh kabut polusi di Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp/am

    Kualitas udara Jakarta masuk kategori tidak sehat pada Jumat pagi
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Jumat, 13 Juni 2025 – 08:09 WIB

    Elshinta.com – Kualitas udara di Jakarta pada Jumat pagi pukul 05.42 WIB dari laman IQAir masuk dalam kategori tidak sehat dan menempatkannya pada peringkat kedua kota-kota dengan kualitas udara buruk dunia.

    Indeks Kualitas Udara atau Air Quality Index (AQI) Kota Jakarta berada di angka 164 dan butir partikel halus PM2.5 berada di angka 74,3 mikrogram per meter kubik.

    Angka itu memiliki penjelasan tingkat kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif, karena dapat merugikan manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif, atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

    Sedangkan kategori tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.

    Lalu kategori baik yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 0-50.

    Kemudian, kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar. Terakhir, berbahaya (300-500) atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.

    Selanjutnya IQAir mencatatkan kota dengan kualitas udara terburuk urutan pertama yaitu Kinshasa, Kongo dengan angka 194, urutan ketiga Lahore, Pakistan di angka 159, urutan keempat Bagdad, Irak di angka 155, dan kelima Delhi, India di angka 155.

    Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta saat ini memiliki 31 titik Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU) yang disebar di sejumlah wilayah administrasi.

    Data dari hasil monitoring SPKU tersebut kemudian ditampilkan melalui platform pemantau kualitas udara yang merupakan hasil penyempurnaan dari yang sudah ada sebelumnya dan sesuai dengan standar yang berlaku secara nasional.

    Data yang ada di SPKU Jakarta ini sudah terintegrasi dengan data yang dimiliki Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), World Resources Institute (WRI) Indonesia, dan Vital Strategies.

    Sumber : Antara