Tempat Fasum: Monas

  • Pramono Beberkan Pencapaian di HUT ke-498 Jakarta: Kami Bergerak Cepat

    Pramono Beberkan Pencapaian di HUT ke-498 Jakarta: Kami Bergerak Cepat

    Jakarta

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap pencapaian pemerintahannya dalam 100 hari pertama di upacara peringatan HUT ke-498 Jakarta. Dia menyebutkan sejumlah program kerjanya yang terlaksana sudah dirasakan oleh warga.

    Pramono menjelaskan, pemerintahannya berkomitmen menghadirkan perubahan melalui program-program prioritas yang berdampak bagi warga. Katanya, fokus pembangunan pada pemerintahannya terletak dalam membangun Jakarta dari bawah secara partisipatif.

    “Alhamdulillah, dalam 100 hari pertama kami bergerak cepat, kami berhasil mewujudkan berbagai program yang bermanfaat langsung yang telah dirasakan oleh warga Jakarta,” kata Pramono Anung dalam sambutannya di Silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/6/2025).

    Beberapa program yang telah dilaksanakan antara lain, penyaluran Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap 1 tahun 2025 berjumlah 707.622 peserta didik. Kemudian penyaluran penerima KJMU tahun 2025 untuk 16.979 mahasiswa.

    “Pemutihan ijazah tahap I, II dan III, tahun 2025 bagi 1.315 peserta didik. Akses gratis ke berbagai destinasi wisata seperti Ancol dan museum Jakarta khususnya bagi pemegang KJP Plus, penyerahan kunci Kampung Susun Bayam kepada keluarga kelompok tani, perluasan akses air bersih, melalui distribusi 300 ribu kartu air sehat sebagai subsidi biaya bagi masyarakat,” ungkap Pramono.

    Selain itu, Pramono juga menyebut telah bekerja sama dengan Persija Jakarta terkait dengan urusan homebase di Jakarta International Stadium, Jakarta Pusat. Selain itu, layanan TransJabodetabek ditambah lebih banyak menjangkau sejumlah daerah.

    Kemudian, dia menyebut telah memberikan layanan transportasi, MRT, LRT, TransJakarta gratis bagi 15 golongan masyarakat. Lalu penguatan program homecare bagi lansia, pengembangan daycare untuk keluarga produktif.

    “Pembukaan lebih banyak lapangan kerja melalui pelaksanaan job fair dan pelatihan keterampilan bagi warga di kelurahan,” imbuhnya.

    “Pemerintah DKI Jakarta bersyukur dapat menjaga kestabilan harga dan mengendalikan laju inflasi daerah. Upaya ini tidak lepas dari kerja kolaboratif dan solid antara perangkat daerah, BUMD pangan dan berbagai mitra strategis. Melalui kegiatan pasar murah rutin, penguatan cadangan pangan hingga kerjasama antar daerah dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan komoditas pangan di jakarta,” katanya.

    Pramono menilai, keberhasilan ini memperkuat daya beli warga dan ketahanan pangan di Jakarta. Selanjutnya ini perlu ditingkatkan.

    “Ke depan arah pembangunan Jakarta akan berbasis kepada teknologi, inklusifitas keberlanjutan dan tata kelola yang adaptif. Saat ini kawasan transit oriented development atau TOP di Dukuh Atas dikembangkan dengan konsep tinggal bergerak, dikoneksi di satu kawasan,” kata dia.

    (yld/yld)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Jelang puncak HUT Ke-79 Bhayangkara, Kapolri sapa warga-nyanyi di CFD

    Jelang puncak HUT Ke-79 Bhayangkara, Kapolri sapa warga-nyanyi di CFD

    “Nanti kami informasikan lebih lanjut, menyesuaikan dengan jadwal Presiden,”

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyapa warga hingga bernyanyi pada hari bebas kendaraan bermotor (CFD) di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu, dalam rangka menjelang puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Bhayangkara.

    Kapolri yang usai berolahraga pagi itu tampak menyambangi stan di sekitaran Pos Polisi Bundaran HI. Dia berbincang singkat dengan warga yang sedang mengantre fasilitas pelayanan masyarakat yang disediakan Polri.

    Jenderal Sigit turut membagikan bingkisan kepada masyarakat yang hadir. Dia pun menghibur warga dengan melantunkan dua tembang populer, “Rumah Kita” oleh grup musik God Bless dan “It’s My Life” yang dipopulerkan penyanyi legendaris Bon Jovi.

    Acara yang bertajuk Bhayangkara Sport Day dan dibalut dengan bakti sosial ini mengangkat tema “Polri untuk Masyarakat”.

    Pada kegiatan itu, Polri menyediakan pelayanan kesehatan gratis yang terdiri atas konsultasi dokter, pemeriksaan mata, pembagian paket imunitas, edukasi bantuan hidup dasar (BHD), dan pemeriksaan tekanan darah.

    Selain itu, tersedia pula layanan permohonan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), pengesahan surat tanda nomor kendaraan (STNK), serta perpanjangan aktif surat izin mengemudi (SIM) dengan masing-masing tiga unit mobil keliling.

    Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya dilaksanakan di Jakarta, tetapi juga serentak di berbagai kepolisian daerah (polda) di Indonesia. Di sela kegiatan itu, Jenderal Sigit sempat pula berkoordinasi dengan perwakilan sejumlah polda melalui sambungan telekonferensi.

    Sebelumnya, Jenderal Sigit mengatakan bahwa puncak HUT Ke-79 Bhayangkara akan dilaksanakan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada tanggal 1 Juli 2025.

    Namun di sisi lain, Kapolri mengatakan pihaknya masih menunggu kepastian kehadiran Presiden Prabowo Subianto dalam acara tersebut.

    “Nanti kami informasikan lebih lanjut, menyesuaikan dengan jadwal Presiden,” ujar Kapolri di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (21/6).

    Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bernyanyi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (22/6/2025), dalam rangka menjelang puncak Hari Ulang Tahun Ke-79 Bhayangkara. (ANTARA/Fath Putra Mulya)

    Pewarta: Fath Putra Mulya
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Di 100 hari kerja, Pram bersyukur banyak program bermanfaat bagi warga

    Di 100 hari kerja, Pram bersyukur banyak program bermanfaat bagi warga

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo bersyukur dalam 100 hari kerjanya memimpin kota metropolitan ini banyak program bermanfaat yang langsung bisa dirasakan oleh masyarakat.

    “Alhamdulillah dalam 100 hari pertama kami bergerak cepat dan berhasil mewujudkan berbagai program yang bermanfaat langsung dan telah dirasakan oleh warga Jakarta,” katanya saat memimpin upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-498 Kota Jakarta di Lapangan Monas pada Minggu.

    Pram menyebutkan salah satunya adalah penyaluran Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap pertama tahun 2025 berjumlah 707.622 peserta didik. Selain itu, penyaluran Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) tahun 2025 kepada 16.979 mahasiswa.

    Kemudian pemutihan ijazah tahap 1, 2 dan 3 tahun 2025 bagi 1.315 peserta didik. Demikian pula akses gratis ke berbagai destinasi wisata seperti Ancol dan museum Jakarta khususnya bagi pemegang KJP Plus.

    Selain itu, penyerahan kunci Kampung Susun Bayam kepada keluarga kelompok tani, perluasan akses air bersih melalui distribusi 300.000 Kartu Air Sehat sebagai subsidi biaya bagi masyarakat.

    “Selanjutnya, ada penyediaan layanan transportasi MRT, LRT dan TransJakarta gratis bagi 15 golongan masyarakat,” katanya.

    Pram juga menyebutkan Pemprov DKI melakukan penguatan program “home care” bagi lansia dan pengembangan “daycare” untuk keluarga produktif.

    “Pembukaan lebih banyak lapangan kerja melalui pelaksanaan ‘job fair’ dan pelatihan keterampilan bagi warga di kelurahan,” katanya.

    Pram juga menjelaskan, Pemerintah DKI Jakarta juga dapat menjaga kestabilan harga dan mengendalikan laju inflasi daerah.

    “Upaya ini tidak lepas dari kerja kolaboratif dan solid antara perangkat daerah, BUMD pangan dan berbagai mitra strategis melalui kegiatan pasar murah secara rutin penguatan cadangan pangan,” katanya.

    Selanjutnya, kerja sama antardaerah dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan komoditas pangan di Jakarta.

    Pram menyebutkan keberhasilan ini turut memperkuat daya beli warga dan memperkuat ketahanan pangan kota.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ini upaya Pram agar Jakarta masuk top 50 kota global

    Ini upaya Pram agar Jakarta masuk top 50 kota global

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo berupaya untuk mengantarkan Jakarta masuk peringkat 50 kota global dunia.

    Hal tersebut disampaikannya saat memimpin upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-498 Kota Jakarta di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Ahad pagi.

    Pemprov DKI Jakarta telah menetapkan visi pembangunan 2025-2029, yaitu Jakarta kota global dan pusat perekonomian yang berdaya saing berkelanjutan dan menyejahterakan seluruh warganya.

    “Sebuah visi yang menjadi arah pijakan menyeluruh dan terukur tanpa meninggalkan akan budaya dan jati dirinya,” katanya.

    Pramono menyebutkan budaya menjadi penanda kekhasan Jakarta sekaligus daya tarik dalam memperkenalkan wajah Indonesia kepada dunia.

    “Semangat berkolaborasi gotong-royong, toleransi, inklusivitas, menjadi nilai hidup yang membentuk karakter serta modal bagi Jakarta untuk terus tumbuh dan berkembang menuju kota global yang berkelanjutan,” katanya.

    Sebagai wujud komitmen tersebut, Pramono juga mencanangkan berbagai inisiatif sebagai bagian dari pelestarian budaya, diantaranya menghidupkan kembali kawasan Blok M.

    “Melalui program Blok M rasa Jakarta Citra ASEAN guna mendorong revitalisasi dan rebranding Terminal Blok M sebagai ruang yang memadukan fungsi perbelanjaan, hiburan, budaya dan kolaboratif kreatif,” katanya.

    Pram juga menginisiasi rangkaian “road to Jakarta 500” dengan mengaktifkan kembali ruang sejarah seperti kota tua sebagai panggung ekspresi budaya.

    “Melaksanakan program Betawi bangkit Jakarta berbudaya untuk meningkatkan pariwisata melalui promosi dan mengembangkan ekosistem budaya Betawi, peluncuran Jakarta ‘tourist pass’, penonjolan tema serta ikon Betawi di berbagai sudut Jakarta,” katanya.

    Rangkaian acara HUT Ke-498 Kota Jakarta diawali dengan upacara bendera di Silang Monas Sisi Barat pada pukul 07.30 pagi. Kemudian Rapat Paripurna DPRD pada pukul 10.00 WIB.

    Selanjutnya pada sore hari pukul 16.00 ada jamuan dan resepsi yang juga mengundang para duta besar negara sahabat.

    Malam puncak HUT ditutup dengan sajian hiburan istimewa di Lapangan Banteng yang dimeriahkan oleh sejumlah artis ternama seperti Wali, JKT 48, Andien, Diskoria, Sandy Sandhoro dan masih banyak lainnya.

    Panggung hiburan juga diselenggarakan di Kawasan Kota Tua dan beberapa lokasi lainnya.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Beragam kegiatan memeriahkan HUT Ke-498 Kota Jakarta hari ini

    Beragam kegiatan memeriahkan HUT Ke-498 Kota Jakarta hari ini

    Jakarta (ANTARA) – Rangkaian HUT Ke-498 Kota Jakarta hari ini berlangsung dari pagi hingga malam dengan kegiatan serta hiburan yang tersebar di beberapa lokasi di antaranya di Monas, Kota Tua, Ancol dan Lapangan Banteng.

    Rangkaian HUT Kota Jakarta diawali upacara di Silang Monumen Nasional (Monas) Sisi Barat pada pukul 07.30 WIB.

    “Selanjutnya, ada rapat paripurna DPRD pada pukul 10.00 WIB,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta Budi Awaluddin di Jakarta, Minggu.

    Kemudian pada pukul 16.00 WIB sore harinya, ada jamuan dan resepsi yang juga akan mengundang para duta besar negara sahabat.

    “Malam puncak HUT ditutup dengan sajian hiburan istimewa di Lapangan Banteng,” katanya.

    Panggung istimewa di Lapangan Banteng dimeriahkan sejumlah artis dan musisi Ibu Kota, mulai dari Wali, JKT48, Andien, Juicy Luicy, Diskoria, Sandy Sandhoro dan masih banyak lainnya.

    Selain di Lapangan Banteng, panggung hiburan juga diselenggarakan di Kawasan Kota Tua.

    Malam puncak perayaan HUT Ke-498 Kota Jakarta gratis untuk masyarakat umum dan berlangsung mulai pukul 16.00 WIB sampai selesai.

    Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyiapkan sebanyak sembilan kantong parkir khusus bagi pengunjung yang ingin merayakan perayaan HUT Ke-498 Kota Jakarta pada Minggu, 22 Juni 2025 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.

    Yakni di Lapangan Banteng sisi Timur, Lapangan Banteng sisi Selatan, Kantor Pos Pasar Baru, Masjid Istiqlal, Gereja Katedral dan Kantor Kementerian Agama. Kantor Pusat Pertamina, Kementerian Keuangan serta Hotel Borobudur.

    Pewarta: Ade irma Junida
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • HUT ke-498 Jakarta, Monas Bagi-bagi 800 Tiket Gratis ke Area Puncak
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Juni 2025

    HUT ke-498 Jakarta, Monas Bagi-bagi 800 Tiket Gratis ke Area Puncak Megapolitan 22 Juni 2025

    HUT ke-498 Jakarta, Monas Bagi-bagi 800 Tiket Gratis ke Area Puncak
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com —
    Ada kabar baik bagi warga
    Jakarta
    dan sekitarnya pada akhir pekan ini, Sabtu (22/6/2025).
    Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Jakarta, Monumen Nasional (
    Monas
    ) memberikan tiket gratis untuk para pengunjung.
    “Gratis tiket ke puncaknye (puncak Monas) cuma 800 tiket aje. Buruan jangan ampe. keabisan yee, ditungu yee,” tulis akun Instagram resmi @monumen.nasional, dikutip Minggu (22/6/2025).
    A post shared by Monumen Nasional (Monas) (@monumen.nasional)
    Adapun area tugu akan dibuka setelah upacara
    HUT Jakarta
    di Silang Monas Sisi Barat selesai digelar, yakni pukul 12.00 hingga 18.00 WIB.
    Untuk malam hari, tiket gratis menuju puncak Monas sudah tidak berlaku. Loket malam berbayar dibuka mulai pukul 18.30 WIB.
    Tak hanya bisa menikmati pemandangan kota dari puncak Monas, pengunjung juga akan disuguhi pertunjukan air mancur menari yang jadi daya tarik tersendiri setiap akhir pekan.
    Pertunjukan air mancur ini biasanya digelar di kawasan sisi utara Monas pada malam hari, lengkap dengan permainan cahaya warna-warni dan alunan musik pengiring yang membuat suasana semakin hidup.
    Untuk pertunjukan air mancur menari ini dibagi ke dalam dua sesi, yaitu:

    – Sesi I : 19.30 WIB

    – Sesi II : 20.30 WIB
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kapolri sebut puncak HUT Ke-79 Bhayangkara digelar di Monas

    Kapolri sebut puncak HUT Ke-79 Bhayangkara digelar di Monas

    Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo (kiri), Kepala BNPT Komjen Pol. Eddy Hartono (tengah) dan Irwasum Polri Komjen Pol. Dedi Prasetyo saat berjalan meninggalkan acara Bhayangkara Sport Day 2025 di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (21/6/2025). ANTARA/Rio Feisal

    Kapolri sebut puncak HUT Ke-79 Bhayangkara digelar di Monas
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 21 Juni 2025 – 17:47 WIB

    Elshinta.com – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyebutkan bahwa puncak HUT Ke-79 Bhayangkara akan dilaksanakan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta.

    “Untuk pelaksanaan, rencana nanti dilaksanakan di Monas tanggal 1 Juli,” ujar Kapolri di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Sabtu.

    Sementara itu, dia mengatakan masih menunggu kepastian kehadiran Presiden Prabowo Subianto dalam acara tersebut.

    “Nanti kami informasikan lebih lanjut, menyesuaikan dengan jadwal Presiden,” katanya.

    Dia menyebutkan bahwa tema puncak HUT Bhayangkara tahun ini adalah “Polri untuk Masyarakat”.

    “Jadi, bagaimana kami bersama-sama, namun juga tentunya mengikutsertakan masyarakat,” katanya.

    Adapun salah satu rangkaian menjelang HUT Ke-79 Bhayangkara yang diselenggarakan Polri adalah Bhayangkara Sport Day 2025 yang dilaksanakan di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, pada Sabtu ini.

    Sumber : Antara

  • Rangkaian Acara Puncak HUT Jakarta 22 Juni: Dari Parade Budaya Hingga Panggung Musik
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 Juni 2025

    Rangkaian Acara Puncak HUT Jakarta 22 Juni: Dari Parade Budaya Hingga Panggung Musik Megapolitan 21 Juni 2025

    Rangkaian Acara Puncak HUT Jakarta 22 Juni: Dari Parade Budaya Hingga Panggung Musik
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com —
    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI
    Jakarta
    akan menyelenggarakan rangkaian acara meriah menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Jakarta.
    Acara puncak
    HUT Jakarta
    2025 akan digelar pada Minggu, (22/6/2025) di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, mulai pukul 16.00 WIB. Semua rangkaian acara terbuka untuk umum dan gratis.
    Sebelum acara puncak
    HUT ke-498 Jakarta
    , mulai 22 Juni pagi akan digelar sejumlah rangkaian acara.
    Adapun rangkaian acara HUT Jakarta 22 Juni, yakni sebagai berikut:
    Peserta upacara
    HUT Jakarta 2025
    di Monas bisa mendaftar secara gratis (kuota 300 orang) dengan syarat membawa KTP DKI Jakarta, mengenakan busana Betawi (Abang Jampang, None Jakarta, Batik Betawi, atau Baju Encim), dan menjaga ketertiban.
    Dalam upacara HUT Jakarta 2025 di Monas ii, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan hadiah untuk kostum terbaik.
    Pada malam puncak HUT Jakarta 2025, acara akan dimulai pukul 16.00 WIB dengan pertunjukan seni budaya Betawi dan parade budaya kolosal.
    Penonton kemudian akan disuguhkan panggung hiburan dari sederet musisi ternama, seperti:
    Perayaan ini mengusung tema “Jakarta Kota Global dan Berbudaya”, sesuai dengan Gubernur Pramono Anung yang menyatakan Lapangan Banteng kini telah menjadi taman kota 24 jam.
    Semua acara terbuka untuk umum dan tanpa dipungut biaya. Masyarakat bisa menikmati berbagai atraksi di beberapa titik kota secara bersamaan. Informasi pendaftaran upacara pagi di Monas tersedia di kanal resmi Pemprov DKI.
    Perayaan HUT ke-498 Jakarta diharapkan menjadi momentum memperkuat identitas budaya Betawi dan meningkatkan semangat kebersamaan warga ibu kota.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • PRJ Jakarta Fair Lahir dari Dongeng yang Tak Pernah Dilihat Ali Sadikin
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 Juni 2025

    PRJ Jakarta Fair Lahir dari Dongeng yang Tak Pernah Dilihat Ali Sadikin Megapolitan 21 Juni 2025

    PRJ Jakarta Fair Lahir dari Dongeng yang Tak Pernah Dilihat Ali Sadikin
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com –

    Pekan Raya Jakarta
    (
    PRJ
    ) yang kini menjadi ikon tahunan ibu kota ternyata berawal dari kisah masa kecil seorang anak Sumedang bernama
    Ali Sadikin
    , yang hanya bisa mendengar cerita tentang keramaian “Pasar Gambir” dari saudara-saudaranya.
    Ali Sadikin, yang kelak menjadi Gubernur DKI Jakarta (1966–1977), menjadikan “dongeng Pasar Gambir” sebagai inspirasi lahirnya PRJ, sebagaimana memoarnya dalam buku “Bang Ali Demi Jakarta 1966–1977” karya Ramadhan KH (1992).
    Ali kecil, yang lahir di Sumedang pada 7 Juli 1926, tumbuh dengan cerita-cerita tentang Pasar Gambir yang sering diceritakan oleh kakaknya dan pamannya di Batavia.
    Dalam memoarnya, Ali mengisahkan, bahwa pada masa kecilnya ia hampir menyaksikan Pasar Gambir di Batavia (Jakarta saat itu), sebuah pesta rakyat tahunan yang terkenal meriah.
    Namun, rencana itu kandas akibat pecahnya Perang Dunia II. Ia pun hanya bisa menikmati kisahnya dari cerita sang paman atau dari koran Java Bode.
    Sejarah Lahirnya PRJ Jakarta Fair
    Dongeng masa kecil Ali Sadikin itulah yang kelak menjadi dasar cita-cita untuk menghadirkan kembali suasana keramaian dan kegembiraan rakyat di Jakarta pasca-kemerdekaan.
    Namun, tak hanya dari Pasar Gambir, lahirnya PRJ juga terinspirasi oleh berbagai pameran dunia seperti Hamburg Fair dan Leipzig Fair.
    Melihat berbagai pameran tersebut, Ali Sadikin menyadari pentingnya sebuah ajang yang bisa menjadi wadah promosi dan pemasaran produk lokal.
    Ketika ia mengusulkan gagasan PRJ kepada pemerintah pusat, respon yang diterima terasa dingin.
    Ali menyebut sambutan dari pusat sebagai “melempem” dan tanpa semangat. Namun alih-alih mundur, ia memilih untuk melanjutkan inisiatif ini secara mandiri melalui Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
    Maka lahirlah pameran pasar rakyat dengan nama “Jakarta Fair” yang digelar pertama kali pada 5 Juni hingga 20 Juli 1968 di kawasan Monas.
    Namun, tak lama kemudian, nama itu ia ubah menjadi “Pekan Raya Jakarta” sebagai bagian dari upaya mendorong penggunaan bahasa Indonesia dan mengurangi ketergantungan pada istilah asing.
    PRJ untuk Semua: Bukan Hanya Dagang, Tapi Ruang Inklusif
    Ali Sadikin menyadari, bahwa tumbuhnya produksi nasional saat itu harus diiringi oleh tumbuhnya saluran pemasaran.
    Ia menaruh perhatian khusus pada dua kelompok pelaku ekonomi, yakni pihak yang kuat (industri besar) dan pihak yang lemah (pengusaha kecil dan menengah).
    Ali ingin PRJ menjadi ruang inklusif, di mana seluruh pelaku usaha bisa mendapatkan panggung.
    Bagi Ali Sadikin, PRJ bukan sekadar pameran dagang dan industri. Ia juga melihatnya sebagai solusi untuk masalah sosial Jakarta saat itu,, yakni minimnya tempat hiburan yang sehat dan murah untuk warga kota.
    Dengan PRJ, Ali ingin menghadirkan ruang publik tempat masyarakat bisa berkumpul, bersenang-senang, dan bangga akan produk dalam negeri.
    Hari ini, Pekan Raya Jakarta tak hanya menjadi ajang pameran dagang, tetapi juga ruang kolektif yang menampung budaya, seni, hiburan, dan kebanggaan warga ibu kota.
    Di balik gemerlapnya, ada semangat seorang gubernur yang menjadikan dongeng masa kecilnya sebagai inspirasi besar untuk membangun ruang kebersamaan rakyat.
    PRJ adalah bukti bahwa visi besar bisa tumbuh dari kenangan sederhana asal digerakkan oleh keberanian dan keyakinan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mau ke Jakarta Fair naik transportasi umum? Ini pilihannya

    Mau ke Jakarta Fair naik transportasi umum? Ini pilihannya

    Warga melihat atraksi kembang api pada pembukaan Jakarta Fair Kemayoran 2025 di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/6/2025). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/nym.

    Mau ke Jakarta Fair naik transportasi umum? Ini pilihannya
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 20 Juni 2025 – 13:07 WIB

    Elshinta.com – Jakarta Fair 2025 yang merupakan pameran multiproduk terbesar, terlengkap dan terlama di Kawasan Asia Tenggara telah resmi dibuka pada Kamis (19/6). Pameran tersebut digelar pada 19 Juni hingga 13 Juli 2025, di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran, Jakarta Pusat, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jakarta.

    Untuk berkunjung ke Jakarta Fair, seperti keterangan dari media center Jakarta Fair 2025, terdapat beberapa jenis moda transportasi untuk bisa dipilih guna mengurai kepadatan di jalan. Bagi warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) atau luar daerah lainnya, Anda bisa menjajal ragam transportasi umum untuk menyaksikan pemeran tersebut.

    Anda bisa menggunakan KRL Commuter Line untuk menuju ke Jakarta Fair 2025. Adapun rute stasiun yang bisa dijadikan titik pemberhentian menuju Jakarta Fair Kemayoran, yaitu Stasiun Rajawali. Setelah berasa di Stasiun Rajawali, Anda bisa lanjut menggunakan Jaklingko rute JAK 120 menuju JIEXPO Kemayoran.

    Selain KRL, Anda bisa menggunakan Transjakarta. Transportasi umum itu menyiapkan rute khusus selama acara Jakarta Fair 2025. Anda juga bisa menggunakan transportasi daring maupun taksi konvensional untuk menuju Jakarta Fair 2025. Anda bisa turun di pintu masuk terdekat, yaitu Pintu 1, 2, 3, 6A dan Pintu 9 JIEXPO.

    Adapun, rute, koridor dan waktu operasionalnya sebagai berikut:

    1. Koridor PRJ 1, meliputi Kampung Melayu-IEXPO Kemayoran. Waktu operasional Senin-Jumat mulai pukul 14.00 WIB hingga 23.00 WIB, untuk Sabtu dan Minggu mulai pukul 08.00 WIB hingga 24.00 WIB.

    2. Koridor PRJ 2, meliputi Pulo Gadung-JIEXPO Kemayoran. Waktu operasional Senin-Jumat mulai pukul 14.00 WIB hingga23.00 WIB. Kemudian, Sabtu dan Minggu pukul 08.00 WIB hingga 24.00 WIB.

    3. Koridor 2C, meliputi Balai Kota-JIEXPO Kemayoran. Waktu operasional Senin-Jumat mulai pukul 14.00 WIB hingga 23.00 WIB. Sabtu dan Minggu pukul 08.00 WIB hingga 24.00 WIB.

    4. Koridor 14, meliputi Senen dan menyambangi JIEXPO Kemayoran. Berbeda dengan koridor lain, untuk Koridor 14 ini beroperasi selama 24 jam.

    Ke Jakarta Fair juga bisa menggunakan MRT. Anda bisa turun di MRT Bundaran HI dan dapat lanjut menggunakan Transjakarta Koridor 1 dan transit di Halte Monas. Dari Halte Monas, Anda dapat kembali menaiki Transjakarta Koridor 2C Balaikota-JIEXPO Kemayoran.

    Sumber : Antara