Tempat Fasum: Monas

  • Komisioner Kompolnas Berharap Pelayanan Polri Semakin Inovatif

    Komisioner Kompolnas Berharap Pelayanan Polri Semakin Inovatif

    Jakarta

    Komisioner Kompolnas Gufron Mabruri mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-79 untuk Polri. Dia berharap Polri semakin proaktif dan inovatif dalam melayani masyarakat.

    “Saya Gufron Mabruri, mengucapkan selamat Hari Bayangkara ke-79 tahun 2025. Saya berharap Polri juga proaktif dalam membangun keadilan sosial yang berpihak pada kepentingan rakyat,” kata Gufron, Sabtu (28/6/2025).

    Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 kali ini diketahui mengusung tema Polri untuk Masyarakat. Dari tema yang diusung, dia berharap terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaiknya.

    “Dengan mengusung tema Polri untuk Masyarakat, saya berharap semoga Hari Bhayangkara ini memperkuat komitmen Polri untuk menjadi institusi yang terus berinovasi dalam melayani masyarakat, menjunjung nilai kemanusiaan, serta berpegang teguh pada prinsip keadilan dan profesionalisme,” jelasnya.

    Untuk diketahui, Polri menggelar acara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 atau HUT ke-79 Bhayangkara di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada hari ini.

    Ada juga hiburan rakyat serta bazar UMKM yang dihadirkan langsung di sekitar area acara.

    (rdp/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Menkum: Polri garda terdepan tegakkan hukum

    Menkum: Polri garda terdepan tegakkan hukum

    ia berharap sinergi antara penegak hukum terus terjaga demi Indonesia yang aman, adil, dan bermartabat

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas mengatakan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) berdiri sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan, mengayomi masyarakat, hingga menegakkan hukum di bawah naungan Merah Putih.

    “Saya, atas nama Kementerian Hukum, mengapresiasi setinggi-tingginya dedikasi dan pengabdian seluruh insan Bhayangkara,” ucap Supratman saat dikonfirmasi setelah menghadiri Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara di Silang Monas, Jakarta, Selasa.

    Untuk itu, dirinya berharap sinergi antara penegak hukum terus terjaga demi Indonesia yang aman, adil, dan bermartabat.

    Pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Polri saat ini, Menkum pun mengucapkan selamat. “Dirgahayu Polri. Presisi untuk Negeri, menuju Indonesia Emas 2045,” ungkapnya dalam HUT Ke-79 Bhayangkara yang merupakan peringatan atas terbentuknya Polri pada 1 Juli 1946.

    Adapun Presiden Prabowo Subianto, selaku inspektur upacara, memimpin upacara peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara tersebut.

    Dalam kesempatan itu, Prabowo menyatakan bahwa Polri berperan penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan nasional sebagai fondasi utama bagi keberhasilan agenda-agenda besar pembangunan bangsa.

    “Berkat Polri, kita sebagai bangsa dapat menjalankan agenda besar pembangunan nasional,” ujar Presiden Prabowo.

    Presiden juga menekankan bahwa cita-cita kemerdekaan Indonesia bukan semata-mata kebebasan dari penjajahan, melainkan menuju kedaulatan di segala bidang serta menjadi negara yang makmur dan adil.

    Menurut Prabowo, Polri memegang peranan vital dalam merealisasikan hal tersebut.

    “Cita-cita pendiri bangsa kita adalah Indonesia tanpa kemiskinan, Indonesia tanpa kelaparan, Indonesia yang ada keadilan, itu cita-cita kita,” katanya.

    Lebih lanjut, Presiden Prabowo mengingatkan bahwa sejarah dunia telah menunjukkan tak ada negara yang berhasil tanpa keberadaan kepolisian yang kuat.

    Ia juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk mengenang dan memberikan penghormatan setinggi-tingginya kepada para pendiri Polri.

    “Dengan kesadaran itulah para pemimpin negara dari presiden pertama dan seterusnya, presiden kedua, ketiga, keempat, kelima keenam, ketujuh, sampai sekarang saya menjabat, kita semua sadar pentingnya kepolisian yang tangguh dan unggul,” ucap Presiden menambahkan.

    Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara tahun ini mengangkat tema Polri Untuk Masyarakat yang mencerminkan semangat pengabdian dan transformasi institusi.

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 10
                    
                        Sosok Irjen Dadang Hartanto yang Diminta Menghadap oleh Prabowo
                        Nasional

    10 Sosok Irjen Dadang Hartanto yang Diminta Menghadap oleh Prabowo Nasional

    Sosok Irjen Dadang Hartanto yang Diminta Menghadap oleh Prabowo
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo
    Subianto meminta Komandan Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Bhayangkara, Irjen Pol
    Dadang Hartanto
    , menghadap dirinya.
    Perintah menghadap tersebut disampaikan Prabowo usai Irjen Dadang melaporkan bahwa upacara
    HUT ke-79 Bhayangkara
    di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (1/7/2025), selesai dilaksanakan.
    “Upacara telah dilaksanakan. Dilanjutkan dengan peragaan dan defile,” ujar Dadang melapor kepada Prabowo.
    “Terima kasih, komandan upacara. Sampaikan ke seluruh peserta upacara, penghargaan saya, upacara dilaksanakan dengan tertib dan disiplin,” kata Prabowo.
    Setelah itu, Prabowo meminta Irjen Dadang menghadap kepada dirinya setelah upacara selesai.
    “Sesudah upacara menghadap saya, terima kasih,” ujar Prabowo.
    Irjen Pol Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK., M.Si. adalah perwira tinggi (pati)
    Polri
    yang menjabat sebagai Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri sejak 20 September 2024.
    Pria yang lahir pada 24 November 1971 ini adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1994.
    Dikutip dari laman resmi STIK, Irjen Dadang memiliki pengalaman di bidang reserse yang pernah menjabat sebagai Wakil Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sumatra Utara (Sumut) pada 2020.
    Selain itu, dia pernah menjabat Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri pada 2022.
    Irjen Dadang juga pernah menjabat sebagai Kapolsek Senen, Wakapolrestabes Bandung, Sespri Kapolri pada 2012, Kapolrestabes Medan hingga Karorenmin Bareskrim Polri pada 2029.
    Di bidang pendidikan, Irjen Dadang mendapatkan gelar Guru Besar bidang Ilmu Administrasi Publik dari Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) pada 2023.
    Berikut Riwayat Jabatan
    Irjen Pol Dadang Hartanto
    dikutip dari laman resmi STIK:
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Spesifikasi Maung Tunggangan Prabowo, Kok Nggak Ada Bangku Penumpang?

    Spesifikasi Maung Tunggangan Prabowo, Kok Nggak Ada Bangku Penumpang?

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto menggunakan mobil Maung di upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Monas, Jakarta Pusat. Tapi, ada yang beda dari Maung tunggangan Prabowo saat melakukan pengecekan pasukan tersebut.

    Di upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79, Prabowo menjadi inspektur upacara. Prosesi upacara diawali dengan pemeriksaan pasukan oleh Presiden Prabowo. Prabowo ditemani Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengecek pasukan dengan menggunakan mobil Maung.

    Tapi, ada yang beda dari mobil Maung ini. Hampir semua kursi penumpangnya ditanggalkan, mobil Maung ini menyisakan kursi pengemudi saja. Maung jenis apa itu?

    Diketahui, mobil Maung yang ditumpangi Prabowo bersama Kapolri itu adalah Maung Irup (Inspektur Upacara). Mobil ini kerap digunakan saat upacara kenegaraan.

    Spek Maung MV3 Irup

    Secara spesifikasi, Maung MV3 Irup ini tidak jauh beda dengan Maung versi lainnya. Basis mesinnya sama saja seperti mobil Maung sebelumnya.

    Pindad Maung Irup Foto: Youtube Sekretariat Presiden

    Untuk diketahui, Maung menggunakan mesin diesel 2.200 cc. Mesin yang tersemat di dalam MV3 Maung diklaim mampu menyemburkan daya maksimum 202 PS atau setara dengan 199 HP. Torsinya mencapai 441 Nm. Berkat mesin itu, mobil bisa melaju hingga kecepatan aman 100 km/jam dan jarak tempuh hingga 500 km. Sementara transmisinya menggunakan transmisi otomatis 8 percepatan.

    Bedanya, Maung MV3 Irup telah dimodifikasi untuk keperluan upacara kenegaraan. Maung MV3 Irup merupakan Maung MV3 varian Tangguh yang dimodifikasi untuk kebutuhan Upacara atau Seremonial. Modifikasi yang dilakukan adalah membuat platform datar untuk berdiri. Semua jok penumpang ditanggalkan, hanya menyisakan jok pengemudi.

    Selain itu, keseluruhan body kendaraan bersifat terbuka dan tubular body kendaraan dimanfaatkan sebagai pijakan tangan. Untuk platform datar di dalam kendaraan ditutup dengan karpet, menunjang sebagai kendaraan kehormatan untuk kegiatan seremonial. Terakhir, ada tangga yang terletak di belakang kendaraan untuk platform menaiki kendaraan.

    (rgr/dry)

  • Di atas Maung, Presiden keliling Monas inspeksi pasukan saat HUT Polri

    Di atas Maung, Presiden keliling Monas inspeksi pasukan saat HUT Polri

    Presiden RI Prabowo Subianto didampingi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menaiki Maung melakukan inspeksi pasukan Upacara pada Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (1/7/2025). ANTARA/Mentari Dwi Gayati

    Di atas Maung, Presiden keliling Monas inspeksi pasukan saat HUT Polri
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 01 Juli 2025 – 10:57 WIB

    Elshinta.com – Presiden RI Prabowo Subianto didampingi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo berkeliling Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa pagi, dengan kendaraan Maung untuk melakukan inspeksi pasukan saat Upacara Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara.

    Presiden Prabowo terlihat mengenakan setelan jas abu-abu dan peci hitam, serta kacamata hitam untuk melindungi teriknya matahari pagi, sebagaimana dalam siaran langsung melalui akun YouTube Sekretariat Presiden yang disaksikan di Jakarta, Selasa. Presiden Prabowo berdiri di atas Maung MV3 berwarna hitam milik Polri dengan plat merah bertuliskan Indonesia-1, sementara Kapolri berdiri di belakang Presiden.

    Saat berkeliling melakukan inspeksi pasukan, lagu Nasional “Maju Tak Gentar” turut mengiringi kegiatan inspeksi pasukan oleh Presiden Prabowo sebagai rangkaian Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara itu. Kepala Negara sesekali memberikan salam hormat dan melempar senyum kepada pasukan upacara yang telah siaga sejak pagi itu.

    Pasukan upacara itu terdiri dari satuan-satuan Polri, kelompok-kelompok masyarakat yang mengenakan pakaian tradisional sejumlah suku di Indonesia, dan perwakilan dari aparat lembaga lainnya yang bermitra dengan Polri.

    Selain itu, tampak pula relawan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) mengenakan kemeja panjang biru muda yang berbaris di antara peserta upacara. Petani yang tergabung dalam beberapa kelompok tani (poktan), hingga serikat pekerja juga menjadi peserta Upacara.

    Sebelum kendaraan kembali ke mimbar upacara, Presiden Prabowo juga memberi hormat kepada masyarakat yang menonton rangkaian upacara, yang kemudian disambut meriahnya tepuk tangan dari warga.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, rangkaian Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara juga menampilkan defile dari satuan pengamanan (satpam), perlindungan masyarakat (linmas), dan potensi masyarakat (potmas), hingga organisasi kemasyarakatan (ormas) seperti Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM), dan Persatuan Islam (Persis).

    Tidak hanya itu, parade juga dimeriahkan dengan penampilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, pemuda-pemudi Merah Putih, hingga kelompok tani, Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas), Aisyiyah, dan Fatayat Nahdlatul Ulama (NU).

    Di hadapan Presiden Prabowo, Polri turut menampilkan sejumlah robot mirip manusia (humanoid) dan robot mirip anjing penjaga dalam parade. Setidaknya, ada 25 robot ikut defile, yang mencakup robot tank, robot ropi, drone agriculture, dan robot anjing penjaga.

    Sumber : Antara

  • Pesan Puan untuk HUT ke-79 Bhayangkara: Polri Harus Semakin Dekat dengan Rakyat

    Pesan Puan untuk HUT ke-79 Bhayangkara: Polri Harus Semakin Dekat dengan Rakyat

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua DPR Puan Maharani menghadiri upacara dan syukuran HUT ke-79 Bhayangkara di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025).

    Puan berharap tema Hari Bhayangkara tahun 2025 yakni ‘Pelayanan Polri untuk Masyarakat’ dapat dimaknai secara mendalam sebagai arah kebijakan, bukan hanya sebagai slogan.

    “Kekuatan sejati Polri tidak terletak pada kewenangan atau senjata, tetapi pada kepercayaan rakyat. Polri harus semakin dekat dengan masyarakat dan menjadikan keadilan sosial sebagai arah utama dalam pelayanan,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (1/7/2025).

    Lebih lanjut, dia berpandangan Polri saat ini tengah dihadapkan pada tantangan besar untuk menjadi institusi yang benar-benar hadir melindungi warga, berpihak pada yang lemah, dan bertindak adil dalam segala situasi.

    Sebab itu, eks Menko PMK ini menekankan Polri perlu melakukan pendekatan-pendekatan partisipatif, dialogis, dan perventif untuk mendekatkan diri dengan rakyat.

    “Ketika seorang petani, nelayan, buruh harian, atau ibu rumah tangga merasa nyaman mengadu ke kantor polisi tanpa rasa takut, saat itulah Polri telah benar-benar menjadi pelindung rakyat,” beber Puan.

    Cucu Proklamator RI ini mendorong agar Polri bisa bekerja secara profesional. Pasalnya, dia menilai keberhasilan pelayanan Polri bergantung pada kehadiran dan pelayanan yang dirasakan langsung oleh masyarakat. 

    Oleh karena itu juga Puan mendorong agar institusi Polri terus membuka ruang pembaruan dan koreksi internal. 

    “Reformasi Polri harus berjalan menyeluruh hingga menyentuh aspek sistem pengawasan, transparansi, peningkatan profesionalisme, hingga perbaikan kesejahteraan personel,” ucapnya.

    Lebih jauh, Puan menegaskan bahwa DPR melalui fungsi pengawasan, anggaran, dan legislasi akan terus mendorong peningkatan kinerja di tubuh Polri. 

    Harapannya agar Polri semakin berintegritas dan berpihak kepada rakyat dalam menjalankan fungsi dan tugasnya.

    “Selamat Hari Bhayangkara ke-79 bagi seluruh polisi di Indonesia. Jadikan momen ini sebagai pengingat bahwa kekuatan Polri tidak terletak pada senjata atau kewenangannya, tetapi pada kepercayaan rakyat yang dilayani dengan ketulusan yang berkeadilan,” tutupnya.

  • Prabowo serahkan tumpeng ke polisi pelopor sekolah untuk anak pemulung

    Prabowo serahkan tumpeng ke polisi pelopor sekolah untuk anak pemulung

    Jakarta (ANTARA) – Presiden RI Prabowo Subianto memberikan potongan tumpeng kepada anggota Polri berprestasi yang berhasil membangun sekolah untuk ratusan anak pemulung di Jakarta Barat.

    Prosesi tersebut menandai rangkaian acara peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara yang digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa.

    Seusai memimpin jalannya upacara, Presiden Prabowo memperoleh kesempatan pertama untuk memotong bagian pucuk nasi tumpeng di podium kehormatan, yang menjadi simbolisasi rasa syukur Hari Bhayangkara.

    Potongan tersebut diberikan Presiden kepada Aiptu Agus Riyanto yang kini bertugas sebagai anggota Babinkamtibmas Polsek Kembangan, Polres Jakarta Barat.

    Agus Riyanto merupakan salah satu dari tiga prajurit Polri berprestasi pada peringatan kali ini karena membangun sekolah gratis untuk 160 anak pemulung.

    Sekolah itu bernama Taman Pendidikan Alquran (TPA) Maju Bersama yang sudah beroperasional sejak 2019 di Kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.

    Berangkat dari rasa keprihatinannya terhadap masa depan anak-anak pemulung, Agus merasa terpanggil memfasilitasi pendidikan dengan sumber pendanaan dari sampah plastik bernilai ekonomis yang dibawa siswa.

    Dari penjualan sampah tersebut, Agus mampu merekrut tenaga pengajar dari kalangan relawan di wilayah sekitar untuk mendidik anak pemulung pada rentang usia 4-13 tahun.

    “Sebagai Bhabinkamtibmas, tugas saya bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga membantu masyarakat. Melihat banyak anak-anak yang putus sekolah, saya merasa terpanggil untuk melakukan sesuatu,” ujar Agus dilansir dari laman resmi Polda Metro Jaya.

    Selain Agus, anggota Polri lainnya yang juga memperoleh potongan tumpeng adalah Aipda Muhammad Ivan, anggota Polres Singkawang, Kalimantan Barat.

    Irvan memperoleh potongan tumpeng kedua dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming atas prestasinya merawat masyarakat lanjut usia di panti jompo yang didirikannya sejak 2019. Hingga saat ini, tercatat 38 orang lansia yang ia rawat di Kota Singkawang.

    Potongan tumpeng terakhir diserahkan oleh Kapolri Listyo Sigit Prabowo kepada Brigpol Tiara Nissa Zulbida atas prestasinya sebagai salah satu lulusan terbaik di Turkish National Police Academy 2023.

    Tiara saat ini bertugas sebagai Individual Police Officer (IPO) pada misi MINUSCA di Bangui, Republik Afrika Tengah.

    Pewarta: Andi Firdaus
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DKI berlakukan tarif Rp1 untuk naik Transjakarta- MRT-LRT Jakarta

    DKI berlakukan tarif Rp1 untuk naik Transjakarta- MRT-LRT Jakarta

    Sejumlah penumpang menunggu kedatangan bus TransJakarta di Halte Dukuh Atas, Jakarta, Minggu (22/6/2025). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan tarif khusus sebesar Rp1 untuk layanan angkutan umum MRT, LRT Jakarta, dan Transjakarta di HUT Ke-498 Kota Jakarta pada 22 Juni 2025. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.

    DKI berlakukan tarif Rp1 untuk naik Transjakarta- MRT-LRT Jakarta
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 01 Juli 2025 – 10:25 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberlakukan tarif Rp1 untuk tiga moda transportasi yaitu Transjakarta, MRT Jakarta dan LRT Jakarta pada peringatan HUT ke-79 Bhayangkara, 1 Juli 2025, mulai pukul 00.00 hingga 23.59 WIB. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pemberlakuan tarif Rp1 ini selain sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat, juga mendukung kelancaran mobilitas warga pada momen penting nasional.

    “Layanan transportasi publik Rp1, kami hadirkan sebagai wujud dukungan Pemprov DKI Jakarta terhadap peringatan HUT ke-79 Bhayangkara sekaligus mendorong penggunaan transportasi umum oleh masyarakat,” katanya di Jakarta, Selasa.

    Syafrin mengatakan selama kebijakan ini berlangsung, sistem tarif pada kartu elektronik akan mencatatkan biaya Rp1 untuk keperluan perekaman data. Sementara itu, layanan angkutan lain yang memang sudah memiliki tarif nol rupiah seperti Mikrotrans, Transjakarta Cares dan layanan sosial lainnya, akan tetap beroperasi seperti biasa tanpa perubahan.

    “Kami mengajak masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas ini dengan tertib dan tetap menjaga kenyamanan bersama selama menggunakan transportasi publik,” katanya.

    Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara Tahun 2025 digelar di Lapangan Monas, Jakarta pada Selasa, 1 Juli 2025 dan dihadiri Presiden Prabowo Subianto. Untuk mencegah kemacetan, masyarakat diminta menghindari kawasan Monas dan menggunakan jalur-jalur alternatif. Beberapa ruas jalan dan wilayah yang diprediksi bakal terdampak kemacetan yakni Sudirman-Tamrin, Tomang-Harmoni, Juanda-Veteran, kemudian Gunung Sahari, Tugu Tani, hingga Cempaka Putih.

    Agar terhindar kemacetan karena padatnya lalu lintas, masyarakat juga dapat menggunakan transportasi umum.

    Sumber : Antara

  • Ketua DPR ingatkan kekuatan Polri ada pada kepercayaan rakyat

    Ketua DPR ingatkan kekuatan Polri ada pada kepercayaan rakyat

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPR RI Puan Maharani dalam rangka Hari Bhayangkara Ke-79, mengingatkan bahwa kekuatan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) ada pada kepercayaan rakyat terhadap institusi tersebut.

    Dia menyampaikan bahwa polisi harus semakin dekat dengan rakyat dan menjadikan keadilan sosial sebagai arah utama pelayanan. Menurut dia, Polri yang kuat adalah Polri yang dicintai dan dipercaya rakyat.

    “Kekuatan sejati Polri tidak terletak pada kewenangan atau senjata, tetapi pada kepercayaan rakyat. Polri harus semakin dekat dengan masyarakat dan menjadikan keadilan sosial sebagai arah utama dalam pelayanan,” kata Puan saat menghadiri Puncak Hari Bhayangkara atau HUT ke-79 Polri yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa.

    Dia berharap agar tema Hari Bhayangkara tahun 2025 yakni ‘Pelayanan Polri untuk Masyarakat’ dapat dimaknai secara mendalam sebagai arah kebijakan, bukan hanya sebagai slogan.

    Sebab dia berpandangan, Polri saat ini tengah dihadapkan pada tantangan besar untuk menjadi institusi yang benar-benar hadir melindungi warga, berpihak pada yang lemah, dan bertindak adil dalam segala situasi.

    “Rakyat tidak hanya butuh rasa aman, tetapi juga keadilan yang menyentuh kehidupan sehari-hari mereka dari persoalan kecil di kampung hingga kejahatan struktural,” kata dia.

    Selain itu, dia menekankan pentingnya transformasi Polri untuk semakin dekat rakyat. Menurutnya, pendekatan-pendekatan yang partisipatif, dialogis, dan preventif perlu diperkuat dalam setiap lini pelayanan kepolisian.

    “Ketika seorang petani, nelayan, buruh harian, atau ibu rumah tangga merasa nyaman mengadu ke kantor polisi tanpa rasa takut, saat itulah Polri telah benar-benar menjadi pelindung rakyat,” katanya.

    Menurut dia, keberhasilan pelayanan Polri tergantung kepada kehadiran dan pelayanan yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Oleh karenanya, dia berharap Polri bisa bekerja secara profesional.

    “Ukuran keberhasilan Polri bukan hanya statistik penangkapan, tetapi seberapa dalam kehadirannya dirasakan dalam kehidupan warga biasa,” kata dia.

    Meski demikian, dia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota Polri yang selama ini telah bekerja tanpa lelah dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat. Karena dia pun memahami bahwa tugas Polri di lapangan tidak mudah.

    “Reformasi Polri harus berjalan menyeluruh hingga menyentuh aspek sistem pengawasan, transparansi, peningkatan profesionalisme, hingga perbaikan kesejahteraan personel,” katanya.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga antusias rayakan HUT ke-79 Bhayangkara di Monas

    Warga antusias rayakan HUT ke-79 Bhayangkara di Monas

    Jakarta (ANTARA) – Warga antusias untuk ikut merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Selasa.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA di lokasi, tampak warga sudah mulai berduyun-duyun menghadiri acara yang rencananya digelar hingga pukul 17.00 WIB tersebut.

    Salah satunya adalah seorang ibu rumah tangga asal Depok, Jawa Barat bernama Ayu (34), dia mengaku tiba di Monas sejak pukul 08.00 WIB untuk menyaksikan acara ini.

    “Kebetulan anak sekolah masih libur. Jadi, sekalian jalan-jalan ke Monas,” katanya yang datang bersama anaknya.

    Dia datang sengaja menggunakan transportasi umum, selain karena jaraknya lumayan jauh dari rumahnya, juga untuk menghindari kemacetan.

    Sementara itu Bahar (33) asal Bekasi, yang sehari-hari bekerja sebagai ojek daring (online/ojol) datang ke Monas bersama istri dan anaknya juga untuk menyaksikan sejumlah artis pengisi acara.

    “Selain gratis, saya juga mau hiburan sekali-kali, walaupun cuma di sekitar Jakarta yang penting istri sama anak senang,” katanya.

    Dia juga mengaku sengaja untuk tidak menerima orderan pada Selasa ini karena untuk menyaksikan acara polisi ini.

    Saat ditanya harapannya ke depan terhadap instansi kepolisian, keduanya menyebutkan senada, mereka berharap polisi terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan tetap mengayomi.

    Pada peringatan HUT ke-79 Bhayangkara ini, akan digelar parade dan defile yang melibatkan total 12 ribu pasukan, terdiri dari delapan ribu personel Polri dan empat ribu potensi masyarakat.

    Selain upacara, acara juga akan dimeriahkan penampilan artis nasional seperti Yeni Inka, Kiki Asisha, Om Lorenza, Padi Reborn dan Iwan Fals.

    Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, juga hadir langsung untuk memimpin peringatan HUT ke-79 Bhayangkara di Monas.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.