Tempat Fasum: Monas

  • Prabowo Disebut Ingin "TNI Bersatu Bersama Rakyat" Tak Cuma Jadi Slogan
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        3 Oktober 2025

    Prabowo Disebut Ingin "TNI Bersatu Bersama Rakyat" Tak Cuma Jadi Slogan Nasional 3 Oktober 2025

    Prabowo Disebut Ingin “TNI Bersatu Bersama Rakyat” Tak Cuma Jadi Slogan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengungkapkan, Presiden Prabowo Subianto berpesan agar tema HUT ke-80 TNI yang berbunyi, “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju” dalam HUT ke-80 TNI, khususnya TNI bersama rakyat, bukan hanya sebatas slogan.
    “Itu memang perintah dari Bapak Presiden Indonesia dan Panglima TNI, kita kuatkan itu. TNI bersatu bersama rakyat bukan sekadar slogan,” kata Freddy ditemui usai geladi bersih HUT ke-80 TNI di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Jumat (3/10/2025).
    “Tapi harus diwujudkan dalam aksi nyata, dalam kehidupan dari rakyat,” ujar dia.
    Menurut Freddy, keberadaan TNI tidak bisa dipisahkan dari rakyat karena sejak awal kelahirannya, tentara lahir dari rakyat dan selalu bersama rakyat dalam suka maupun duka.
    Freddy menegaskan, seorang prajurit TNI sejati adalah mereka yang berpegang teguh pada sumpah prajurit, Sapta Marga, dan 8 Wajib TNI.
    “Kalau ada TNI atau prajurit TNI yang melanggar ketentuan, tidak sesuai dengan sumpah prajurit, Sapta Marga, bahkan delapan wajib TNI itu berarti bukan prajurit TNI yang seutuhnya,” ungkap dia.
    Ia mencontohkan salah satu poin dari 8 Wajib TNI yang harus dipegang teguh setiap prajurit, mulai dari tamtama hingga perwira tinggi, yakni tidak semena-mena terhadap rakyat, bersikap sopan santun terhadap rakyat, hingga tidak menyakiti hati rakyat.
    “Jadi, itu hal-hal wajib yang harus dilaksanakan oleh seorang prajurit TNI mulai dari strata tamtama, bintara, perwira, perwira tinggi pun harus memegang itu,” kata Freddy.
    “Dan itu pun yang ingin kita sampaikan dalam tema HUT ke-80 TNI. Bahwa TNI selalu bersama rakyat baik suka maupun duka,” ujar dia menegaskan.
    Lebih lanjut, Freddy menegaskan TNI terbuka terhadap laporan masyarakat apabila ada pelanggaran yang dilakukan prajurit.
    “Saya sangat berterima kasih kepada rekan-rekan media. Infokan, laporkan apabila ada pelanggaran. Kita akan terbuka. Baik itu pelanggaran yang diselesaikan oleh personel prajurit TNI. Dalam kehidupan bermasyarakat, kehidupan sosial bermasyarakat, infokan kepada kami. Pasti kami akan tindak lanjuti,” ujar dia.
    Ia memastikan tidak ada perlakuan berbeda dalam menindaklanjuti laporan masyarakat.
    “Jangan ada penyampaian bahwa hanya artis, laporan artis yang akan ditindak lanjuti. Tidak. Setiap laporan akan ditindak lanjuti. Percayalah sama saya,” kata Freddy.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • HUT Ke-80 TNI di Monas Diramaikan 133.480 Peserta dan 1.047 Alutsista

    HUT Ke-80 TNI di Monas Diramaikan 133.480 Peserta dan 1.047 Alutsista

    Jakarta, Beritasatu.com – Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan menggelar perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-80 di Monumen Nasional, Jakarta Pusat pada Minggu (5/10/2025). Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen (Mar) Freddy Ardianzah menyebutkan, sebanyak 133.480 peserta akan meramaikan perayaan tahun ini.

    “Kita akan melibatkan kurang lebih 133.000 personel, baik TNI maupun pendukung. Jumlah ini jauh lebih besar dibanding tahun lalu,” katanya seusai gladi bersih di Monas, Jumat (3/10/2025).

    Peserta HUT TNI terdiri dari tiga matra, yaitu Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara, yang akan berpartisipasi dalam berbagai formasi. Mulai dari pasukan upacara, simulasi tempur, penerjun, pilot pesawat tempur dan angkut, hingga pasukan defile.

    Selain itu, parade juga menampilkan ribuan alat utama sistem senjata (alutsista), seperti kendaraan taktis, artileri, helikopter, pesawat tempur, dan pesawat angkut. “Kemudian alutsista yang tergelar dan ikut demonstrasi ada sekitar 1.047 unit. Kami harap cuaca mendukung pelaksanaan pada 5 Oktober 2025,” ujar Freddy.

    Parade HUT TNI tidak hanya menampilkan kemampuan tempur, tetapi juga pertunjukan penanggulangan bencana dan demonstrasi victory jump pasukan khusus.

    HUT ke-80 TNI kali ini dinilai istimewa karena jumlah alutsista yang dipamerkan lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya. Kegiatan ini sekaligus menjadi edukasi publik tentang peran TNI dalam menjaga kedaulatan dan keamanan nasional.

  • TNI sebut gladi bersih acara HUT hari ini berjalan lancar

    TNI sebut gladi bersih acara HUT hari ini berjalan lancar

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan gladi bersih hari ini berjalan dengan lancar dan sudah sesuai dengan yang telah direncanakan.

    “Alhamdulillah sudah berjalan dengan aman, lancar, dan sesuai dengan yang direncanakan,” kata Freddy saat ditemui di Monas, Jakarta Pusat, Jumat.

    Freddy menjelaskan seluruh rangkaian acara dari mulai upacara, simulasi tempur di darat dan udara, hingga defile alutsista sudah berjalan dengan baik.

    Tidak hanya itu, tim penerjun dari pasukan khusus juga berhasil melakoni misinya yakni mendarat di titik yang telah ditentukan.

    Dari aksi simulasi tempur dan terjun bebas, prajuritnya langsung melakoni defile dari berbagai korps dan pameran alutsista.

    Freddy menyatakan pihaknya juga bersyukur cuaca hari ini sangat cerah sehingga mendukung untuk digelarnya gladi bersih.

    Dengan matangnya gladi bersih hari ini, Freddy berharap pasukannya dapat menyajikan penampilan yang sempurna pada acara puncak nanti.

    Untuk diketahui, TNI akan menggelar acara perayaan HUT Ke-80 di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/10). Dalam acara tersebut, TNI akan memamerkan 1.047 alat utama sistem senjata (alutsista) darat, laut dan udara.

    TNI juga akan mengerahkan 133.480 orang yang terdiri dari prajurit dan masyarakat sipil untuk terlibat dalam hari perayaan nanti.

    Mereka akan ditugaskan untuk berbagai hal dari mulai peserta upacara, peserta simulasi tempur, pasukan penerjun, pilot tempur maupun pesawat angkut, defile, awak alutsista yang akan berparade hingga pasukan pengamanan.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • TNI jelaskan insiden bendera robek saat dikibarkan di Monas

    TNI jelaskan insiden bendera robek saat dikibarkan di Monas

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membenarkan bahwa bendera Merah Putih yang terbentang di Monas sempat robek saat gladi kotor perayaan HUT Ke-80 TNI pada Kamis (2/10).

    Menurut Freddy, bendera tersebut robek karena tertiup angin kencang saat ingin dibentangkan.

    “Pada saat kemarin kan, angin di atas 20 knot itu cukup kencang. Jadi bahan kain yang kita gunakan juga kurang bagus,” kata Freddy saat ditemui awak media di halaman Monas, Jakarta Pusat, Jumat.

    Karena peristiwa itu, pihak TNI melakukan evaluasi dan menggantinya dengan bendera yang lebih kuat. Alhasil bendera tersebut berkibar dengan sempurna di Monas saat gladi bersih hari ini.

    “Sehingga Alhamdulillah di gladi bersih ini berjalan dengan lancar, Merah Putih berkibar,” jelas Freddy.

    Freddy berharap seluruh rangkaian acara dari mulai upacara, pengibaran bendera, simulasi tempur hingga defile berjalan dengan lancar padai hari H nanti.

    Untuk diketahui, TNI akan menggelar acara perayaan HUT Ke-80 di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/10). Dalam acara tersebut, TNI akan memamerkan 1.047 alat utama sistem senjata (alutsista) darat, laut dan udara.

    TNI juga akan mengerahkan 133.480 orang yang terdiri dari prajurit dan masyarakat sipil untuk terlibat dalam hari perayaan nanti.

    Mereka akan ditugaskan untuk berbagai hal dari mulai peserta upacara, peserta simulasi tempur, pasukan penerjun, pilot tempur maupun pesawat angkut, defile, awak alutsista yang akan berparade hingga pasukan pengamanan.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Daftar KAJJ yang berhenti di Stasiun Jatinegara pada Jumat dan HUT TNI

    Daftar KAJJ yang berhenti di Stasiun Jatinegara pada Jumat dan HUT TNI

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta memberlakukan Berhenti Luar Biasa (BLB) perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) di Stasiun Jatinegara saat kegiatan perayaan HUT ke-80 TNI pada Jumat dan Minggu, 5 Oktober 2025.

    “Penyesuaian pola operasi berupa BLB ini ditetapkan untuk mendukung mobilitas masyarakat sekaligus mengantisipasi potensi kepadatan penumpang dan lalu lintas di sekitar Stasiun Gambir,” kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Jumat.

    Seperti diketahui, kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI dipusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Jumat dan Minggu, 5 Oktober 2025.

    Oleh karena itu, sambung dia, dengan adanya pemberhentian luar biasa di Stasiun Jatinegara, maka penumpang memiliki alternatif yang lebih mudah untuk naik dan turun KA.

    KAJJ yang berhenti di Stasiun Jatinegara terdiri dari yang yang berangkat dan datang. Untuk KAJJ yang berangkat pada Jumat, yakni KA Argo Semeru (nomor 6), KA Purwojaya (50F), KA Parahyangan (132), KA Taksaka (46),KA Argo Bromo Anggrek (2), dan KA Argo Dwipangga (16).

    Lalu, KA Gunungjati (118), PLB Batavia (7006), KA Sembrani (40), KA Manahan (62), KA Cakrabuana (122),KA Purwojaya (58F),KA Taksaka (44), KA Brawijaya (38), dan KA Bima (8).

    Sementara KAJJ yang datang pada Jumat, yaitu KA Purwojaya (53F), KA Parahyangan Fakultatif (141F), KA Taksaka (43), KA Argo Lawu (13), dan KA Argo Bromo Anggrek (1).

    Selanjutnya, KAJJ yang berangkat pada 5 Oktober 2025, antara lain KA Argo Semeru (6), KA Purwojaya (50F), KA Purwojaya (58F), KA Purwojaya (54), KA Parahyangan (132), KA Taksaka (46), KA Taksaka (44),KA Taksaka (48) dan KA Argo Bromo Anggrek (2).

    Kemudian, KA Argo Bromo Anggrek (4), KA Argo Dwipangga (16), KA Gunungjati (118), KA Gunungjati (120), PLB Batavia (7006),KA Sembrani (40),KA Sembrani (42),KA Manahan (62), KA Manahan (64), KA Cakrabuana (122), KA Cakrabuana (124),KA Brawijaya (38), KA Bima (8), KA Gajayana (36), KA Pandalungan (32), KA Argo Lawu (14) dan KA Argo Anjasmoro (30F).

    Berikutnya, KAJJ yang datang pada 5 Oktober 2025, yaitu KA Purwojaya (53F),KA Parahyangan Fakultatif (141F), KA Taksaka (43), KA Argo Lawu (13), KA Argo Bromo Anggrek (1), KA Cakrabuana (123), dan KA Taksaka (47)

    KAI Daop 1 Jakarta mengimbau seluruh calon penumpang agar memperhatikan kembali jadwal keberangkatan KA serta menyesuaikan titik naik atau turun penumpang dengan adanya pemberlakuan BLB di Stasiun Jatinegara.

    “Kami harapkan pengguna jasa kereta api dapat memanfaatkan pemberhentian luar biasa di Stasiun Jatinegara agar perjalanan menuju atau dari Jakarta menjadi lebih lancar, khususnya di tengah adanya kegiatan besar perayaan HUT TNI ke-80,” imbau Ixfan.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pesan Panglima ke Prajurit Saat Prabowo Inspeksi Pasukan di HUT TNI: Tatapan Mata yang Tajam – Page 3

    Pesan Panglima ke Prajurit Saat Prabowo Inspeksi Pasukan di HUT TNI: Tatapan Mata yang Tajam – Page 3

    Tidak hanya penuh akan barisan prajurit, halaman Monas juga penuh dengan kendaraan taktis (rantis) dan kendaraan tempur (tempur) milik TNI AD, AL dan AU.

    Setelah memeriksa pasukan, Agus dan jajarannya akan terus memantau prosesi gladi bersih simulasi perang, defile alutsista dan defile pasukan.

    Untuk diketahui, beberapa pejabat tinggi terlihat di atas Maung bersama Agus diantaranya Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.

  • DLH Jakarta Kerahkan 2.100 Petugas Kebersihan Jaga Monas Tetap Bersih Saat HUT ke-80 TNI – Page 3

    DLH Jakarta Kerahkan 2.100 Petugas Kebersihan Jaga Monas Tetap Bersih Saat HUT ke-80 TNI – Page 3

    Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI, Mayor Jenderal TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan, pihaknya akan memamerkan 1.047 alat utama sistem senjata (alutsista) dalam acara perayaan HUT ke-80 TNI di Silang Monas.

    “Jumlah alutsista adalah 1.047 yang tergelar dan terlibat demo,” kata Freddy.

    Freddy menjelaskan, ribuan alutsista itu terdiri dari kendaraan taktis, kendaraan artileri, helikopter, pesawat tempur hingga pesawat angkut.

    Alutsista tersebut akan dipakai untuk parade hingga ragam penampilan simulasi tempur yang akan ditampilkan pada hari H.

    Freddy melanjutkan, pihaknya juga akan mengerahkan 133.480 orang yang terdiri dari prajurit dan masyarakat sipil untuk terlibat dalam hari perayaan nanti.

    Mereka akan ditugaskan untuk berbagai hal dari mulai peserta upacara, peserta simulasi tempur, pasukan penerjun, pilot tempur maupun pesawat angkut, defile, awak alutsista yang akan berparade hingga pasukan pengamanan.

    Hingga saat ini, seluruh prajuritnya berikut ribuan alutsista TNI masih berada di silang Monas untuk menggelar latihan.

    Freddy berharap seluruh latihan dan gladi yang sudah berlangsung sejak bulan lalu dapat membuahkan hasil penampilan terbaik pada hari H nanti.

  • Polda Metro Jaya gelar patroli skala besar amankan warga Jakarta

    Polda Metro Jaya gelar patroli skala besar amankan warga Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya menggelar patroli skala besar dengan melibatkan 119 personel gabungan dengan membagi menjadi dua kelompok patroli yang menyusuri sejumlah titik strategis untuk memberikan rasa aman bagi warga di wilayah DKI Jakarta, pada Kamis sore.

    Kepala Unit Patko Subbidgasum Ditsamapta Polda Metro Jaya, AKP Ponco saat memberikan arahan kepada personel yang bertugas menekankan agar pelaksanaan patroli dilakukan dengan penuh keikhlasan serta berpedoman pada SOP yang berlaku.

    “Patroli ini kita laksanakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Kita juga ingin menunjukkan bahwa polisi selalu hadir di tengah-tengah warga dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat,” katanya dalam keterangannya.

    Ponco menjelaskan rute patroli pertama dimulai dari Mako Polda Metro Jaya menuju Otista Raya (Kampung Melayu), Matraman, Pramuka, Pelabuhan Tanjung Priok, Gunung Sahari, Kramat Raya, hingga kembali ke Mako Polda Metro Jaya melalui Tebet dan Pancoran.

    “Sementara kelompok kedua melaksanakan patroli dari Mako Polda Metro Jaya ke arah Fatmawati, Lebak Bulus, Pondok Indah, Arteri Permata Hijau, Tentara Pelajar, Palmerah, Tomang, Harmoni, Monas, dan kembali ke Mako Polda Metro Jaya,” katanya.

    Ponco menambahkan kegiatan patroli skala besar ini diharapkan dapat semakin meningkatkan rasa aman bagi masyarakat serta menjadi wujud nyata kehadiran Polri dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan di Jakarta.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • HUT TNI, DLH DKI kerahkan 2.100 petugas kebersihan

    HUT TNI, DLH DKI kerahkan 2.100 petugas kebersihan

    Kami ingin memastikan perayaan berlangsung bersih, tertib, dan nyaman

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengerahkan sebanyak 2.100 petugas kebersihan untuk memastikan kebersihan selama perayaan HUT ke-80 TNI di kawasan Monas, pada 5 Oktober 2025.

    Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Rabu, mengatakan, ribuan personel kebersihan akan disiagakan di berbagai titik strategis, terutama di sekitar area Monas, Taman Monas, serta kawasan sekitarnya seperti Jalan Medan Merdeka.

    “Kami ingin memastikan perayaan berlangsung bersih, tertib, dan nyaman bagi semua yang hadir,” katanya.

    Selain tenaga manusia, DLH juga mengerahkan berbagai sarana dan prasarana kebersihan yang memadai. Diantaranya, 22 unit road sweeper (kendaraan penyapu jalan otomatis), 20 unit truk sampah anorganik, 24 unit bus toilet, 25 unit mobil lintas, 104 unit tempat sampah (dust bin), dan 2.100 buah kantong plastik untuk pengumpulan sampah cepat.

    Petugas kebersihan berasal dari lima Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Administrasi serta Unit Penanganan Sampah Badan Air (UPS BA).

    Asep menjelaskan, mereka akan bekerja dalam dua shift guna menjaga kebersihan sepanjang acara.

    “Sebanyak 750 petugas akan bertugas pada shift pertama mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Sementara itu, 1.350 petugas disiagakan pada shift kedua yang dimulai pukul 17.00 WIB hingga acara selesai,” ujar Asep.

    Seluruh petugas akan dilengkapi alat kerja, termasuk kantong plastik untuk mempercepat proses pengumpulan dan pengangkutan sampah selama acara berlangsung.

    DLH juga mengimbau masyarakat yang hadir agar turut menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.

    “Kami mengajak semua warga untuk meminimalkan penggunaan plastik sekali pakai, merawat fasilitas umum, dan menjaga ketertiban selama acara berlangsung,” kata Asep.

    Perayaan HUT TNI ke-80 ini akan dimeriahkan berbagai atraksi, mulai dari defile pasukan, pameran alutsista, hingga atraksi udara dari TNI.

    Pemerintah berharap, momen kebanggaan ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kekuatan militer, tetapi juga mencerminkan kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya kebersihan dan ketertiban ruang publik.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Prabowo jadi inspektur upacara perayaan HUT TNI di Monas

    Prabowo jadi inspektur upacara perayaan HUT TNI di Monas

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto akan bertindak sebagai inspektur upacara perayaan HUT ke-80 TNI di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/10).

    Hal tersebut dikatakan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    “Bapak Presiden selaku Inspektur Upacara, didampingi Bapak Wapres RI,” kata Freddy.

    Tidak hanya Presiden dan Wakil Presiden, beberapa pejabat setingkat kementerian, kepala badan, Kapolri hingga eks pejabat tinggi TNI juga akan hadir dalam acara tersebut.

    Freddy melanjutkan, sejauh ini pihaknya telah mematangkan persiapan dari segi pengamanan, pameran alutsista hingga penampilan ilustrasi tempur untuk mensukseskan perayaan HUT TNI nanti.

    Terkhusus untuk penampilan parade alutsista dan simulasi tempur, Freddy memastikan pihaknya telah menggelar latihan berulang kali agar pasukannya bisa tampil maksimal di depan Presiden Prabowo Subianto dan masyarakat.

    “Kesiapan pelaksana HUT sudah 90 persen, latihan terus dilaksanakan agar acara berjalan efektif, meriah dengan keamanan menjadi prioritas utama mengingat unjuk kemampuan personel dan material ini menyuguhkan aksi aksi heroik, dengan melibatkan banyak sekali alutsista,” jelas Freddy.

    Bahkan sejak akhir September 2025 hingga saat ini, tambah Freddy, para prajurit dan ribuan alutsista masih menggelar gladi kotor di Silang Monas, Jakarta Pusat.

    Dengan ragam persiapan tersebut, Freddy berharap perayaan HUT TNI tahun ini bisa berjalan dengan lancar dan kondusif.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.