Tempat Fasum: Monas

  • Liburan Hemat, Ini Daftar Rekomendasi Wisata Murah di Jakarta

    Liburan Hemat, Ini Daftar Rekomendasi Wisata Murah di Jakarta

    Jakarta: Musim liburan telah tiba, rekomendasi wisata murah di Jakarta bisa jadi solusi habiskan waktu bersama keluarga. 

    Liburan tentu menjadi penantian bagi banyak orang. Pencarian destinasi yang cocok buat keluarga dengan tiket masuk yang murah pasti jadi incaran. 

    Untuk Sobat Medcom yang lagi cari spot wisata di Jakarta yang hemat biaya tapi tetep asyik, berikut rekomendasinya: 
     
    Kebun Binatang Ragunan

    Tempat ini kerap jadi incaran sebab cocok untuk berlibur bagi semua umur, dari anak anak hingga orang dewasa.  Tempat ini menyajikan hamparan kebun binatang yang luas dengan berbagai macam hewan, plus banyak taman rekreasi yang sejuk.

    Fasilitas lengkap ini bisa dinikmati dengan harga tiket hanya Rp4000 untuk  orang dewasa dan Rp3000 untuk anak-anak.

    Kebun Binatang Ragunan tentu menjadi destinasi favorit karena selain murah, binatangnya pun beragam seperti gajah, singa, dan berbagai burung langka. 

    Sobat Medcom bisa ajak si kecil bermain sambil belajar di sini! 
    Monumen Nasional (Monas)

    (Ilustrasi Monas. MI/Susanto)

    Monas merupakan ikon Kota Jakarta yang wajib dikunjungi. Area di sekitar Monas gratis, loh!

    Monumen yang tinggi itu bisa dikunjungi hingga puncak untuk melihat pemandangan Kota Jakarta dari ketinggian.  Tiketnya cuma berkisar Rp24.000 untuk dewasa dan Rp6000 untuk anak-anak. Murah kan!

    Monas memiliki museum di dalamnya, sehingga bisa jadi destinasi belajar sambil bermain di sini. 
     

     

    Kota Tua Jakarta

    Tempat yang satu ini tentu tidak boleh ketinggalan. Kota Tua Jakarta merupakan kawasan peninggalan Belanda yang masih kokoh hingga kini. 

    Jalan-jalan di sekitar Kota Tua juga gratis loh Sobat Medcom.  Berbagai museum juga hadir di sana, seperti Museum Fatahillah atau Museum Wayang. Tiket masuk museumnya hanya Rp5000 sampai Rp10.000.
    Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur
    Taman Mini Indonesia Indah merupakan destinasi sambil belajar yang menarik buat ajak si kecil. Beberapa fasilitasnya seperti miniatur rumah adat dari seluruh provinsi, kebun binatang mini, danau buatan, bahkan teater IMAX tersedia di sini. 

    Tiket masuknya mulai dari Rp25.000 sampe Rp50.000, tergantung wahana yang dipilih. Cocok untuk destinasi keluarga untuk piknik sambil lihat beragam rumah adat yang disediakan. 
    Pantai Ancol

    Pantai Ancol bukan sekadar wahana bermain, tapi pantainya juga bisa dinikmati gratis loh Sobat Medcom. Meski ada biaya masuk ke area Ancol sebesar Rp25.000, pantai dan suasana tepi laut tidak dipungut biaya tambahan.

    Tempat ini cocok untuk menikmati suasana pantai, seperti duduk-duduk, jalan-jalan, atau bahkan piknik bersama keluarga.

    Nah, itu dia destinasi wisata Jakarta yang murah dan seru, cocok untuk berlibur bersama keluarga di akhir tahun. 

    (Syarifah Komalasari)

    Jakarta: Musim liburan telah tiba, rekomendasi wisata murah di Jakarta bisa jadi solusi habiskan waktu bersama keluarga. 
     
    Liburan tentu menjadi penantian bagi banyak orang. Pencarian destinasi yang cocok buat keluarga dengan tiket masuk yang murah pasti jadi incaran. 
     
    Untuk Sobat Medcom yang lagi cari spot wisata di Jakarta yang hemat biaya tapi tetep asyik, berikut rekomendasinya: 
     
    Kebun Binatang Ragunan

    Tempat ini kerap jadi incaran sebab cocok untuk berlibur bagi semua umur, dari anak anak hingga orang dewasa.  Tempat ini menyajikan hamparan kebun binatang yang luas dengan berbagai macam hewan, plus banyak taman rekreasi yang sejuk.

    Fasilitas lengkap ini bisa dinikmati dengan harga tiket hanya Rp4000 untuk  orang dewasa dan Rp3000 untuk anak-anak.
     
    Kebun Binatang Ragunan tentu menjadi destinasi favorit karena selain murah, binatangnya pun beragam seperti gajah, singa, dan berbagai burung langka. 
     
    Sobat Medcom bisa ajak si kecil bermain sambil belajar di sini! 

    Monumen Nasional (Monas)

    (Ilustrasi Monas. MI/Susanto)
     
    Monas merupakan ikon Kota Jakarta yang wajib dikunjungi. Area di sekitar Monas gratis, loh!
     
    Monumen yang tinggi itu bisa dikunjungi hingga puncak untuk melihat pemandangan Kota Jakarta dari ketinggian.  Tiketnya cuma berkisar Rp24.000 untuk dewasa dan Rp6000 untuk anak-anak. Murah kan!
     
    Monas memiliki museum di dalamnya, sehingga bisa jadi destinasi belajar sambil bermain di sini. 
     

     

    Kota Tua Jakarta

    Tempat yang satu ini tentu tidak boleh ketinggalan. Kota Tua Jakarta merupakan kawasan peninggalan Belanda yang masih kokoh hingga kini. 
     
    Jalan-jalan di sekitar Kota Tua juga gratis loh Sobat Medcom.  Berbagai museum juga hadir di sana, seperti Museum Fatahillah atau Museum Wayang. Tiket masuk museumnya hanya Rp5000 sampai Rp10.000.
    Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur
    Taman Mini Indonesia Indah merupakan destinasi sambil belajar yang menarik buat ajak si kecil. Beberapa fasilitasnya seperti miniatur rumah adat dari seluruh provinsi, kebun binatang mini, danau buatan, bahkan teater IMAX tersedia di sini. 
     
    Tiket masuknya mulai dari Rp25.000 sampe Rp50.000, tergantung wahana yang dipilih. Cocok untuk destinasi keluarga untuk piknik sambil lihat beragam rumah adat yang disediakan. 
    Pantai Ancol

    Pantai Ancol bukan sekadar wahana bermain, tapi pantainya juga bisa dinikmati gratis loh Sobat Medcom. Meski ada biaya masuk ke area Ancol sebesar Rp25.000, pantai dan suasana tepi laut tidak dipungut biaya tambahan.
     
    Tempat ini cocok untuk menikmati suasana pantai, seperti duduk-duduk, jalan-jalan, atau bahkan piknik bersama keluarga.
     
    Nah, itu dia destinasi wisata Jakarta yang murah dan seru, cocok untuk berlibur bersama keluarga di akhir tahun. 
     

    (Syarifah Komalasari)

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (RUL)

  • 9
                    
                        Syukuran Jakmania Digelar di Monas Jumat Malam, Warga Diimbau Cari Jalur Alternatif
                        Megapolitan

    9 Syukuran Jakmania Digelar di Monas Jumat Malam, Warga Diimbau Cari Jalur Alternatif Megapolitan

    Syukuran Jakmania Digelar di Monas Jumat Malam, Warga Diimbau Cari Jalur Alternatif
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Komunitas pendukung
    Persija
    Jakarta, The
    Jakmania
    , akan menggelar acara
    syukuran
    memperingati ulang tahun Persija sekaligus ulang tahun Jakmania pada Jumat (19/12/2025) malam.
    Kegiatan tersebut berpotensi memengaruhi arus lalu lintas di kawasan
    Monas
    dan sekitarnya.
    Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat Iptu Ruslan Basuki mengatakan, acara syukuran rencananya digelar di Lapangan Ikada, kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
    “Izin kegiatan syukuran di lapangan Ikada. Lokasinya di sebelah parkiran IRTI, di seberang Kantor Balai Kota DKI Jakarta,” ujar Ruslan saat dikonfirmasi
    Kompas.com
    , Kamis (18/12/2025).
    Seiring dengan rencana kegiatan tersebut, kepolisian akan melakukan pengaturan arus lalu lintas secara situasional di sekitar Monas pada Kamis malam.
    Ruslan mengimbau masyarakat yang memiliki aktivitas di kawasan Monas untuk mengantisipasi potensi kepadatan lalu lintas dan menghindari titik-titik keramaian.
    Warga juga disarankan mencari jalur alternatif guna mencegah penumpukan kendaraan, terutama di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI).
    “Harap berhati-hati dijalan. Apabila ada konvoi agar mencari jalan alternatif lainnya sehingga tidak terjadi penumpukan sekitaran HI,” ungkap Ruslan.
    Selain itu, Ruslan juga mengingatkan pejalan kaki agar meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kejahatan jalanan, seperti copet dan jambret, terutama di area ramai.
    “Kepada pejalan kaki disekitar HI harap waspada copet maupun jambret, amankan barang berharga seperti HP dompet dan perhiasan jangan sampai berlebihan,” tambahnya.
    Ketua Umum The Jakmania Diky Soemarno mengatakan, agenda syukuran akan dilakukan pada Jumat (19/12/2025) malam atau besok malam.
    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dijadwalkan hadir dalam acara tersebut.
    “Besok malam di Monas. Jam 19.30 WIB. Pak Gubernur (Pramono) hadir,” ujar Diky saat dikonfirmasi
    Kompas.com,
    Kamis.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Demo Mahasiswa di Sekitar Gambir, Polisi Turunkan 1.074 Personel

    Demo Mahasiswa di Sekitar Gambir, Polisi Turunkan 1.074 Personel

    Jakarta: Demonstrasi ataupun aksi unjuk rasa berlangsung di Jakarta, hari ini, Selasa, 16 Desember 2025. Aksi unjuk rasa dilakukan Aliansi Pemuda Mahasiswa Peduli Kebijakan dan beberapa elemen massa di wilayah Gambir.

    Untuk pengamanan, polisi menurunkan 1.074 personel di sekitar lokasi aksi. Sementara itu, rekayasa lalu lintas di sekitar Gambir dan kantor PLN Jakarta Pusat akan dilakukan situasional.

    Selain pengamanan aksi demonstrasi, kepolisian juga melakukan pengawasan terhadap sidang dugaan penghasutan dengan terdakwa Delpedro Marhaen yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
     

    Delpedro merupakan salah satu dari enam terdakwa kasus aksi demonstrasi Agustus 2025 dan diduga menghasut anak di bawah umur melalui media sosial.

    Kasi Humas Polres Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Monas, Gambir, serta sekitarn jalan Medan Merdeka. 

    “Masyarakat bisa mencari jalan alternatif lain selama unjuk rasa berlangsung,” kata Ruslan.

    Jakarta: Demonstrasi ataupun aksi unjuk rasa berlangsung di Jakarta, hari ini, Selasa, 16 Desember 2025. Aksi unjuk rasa dilakukan Aliansi Pemuda Mahasiswa Peduli Kebijakan dan beberapa elemen massa di wilayah Gambir.
     
    Untuk pengamanan, polisi menurunkan 1.074 personel di sekitar lokasi aksi. Sementara itu, rekayasa lalu lintas di sekitar Gambir dan kantor PLN Jakarta Pusat akan dilakukan situasional.
     
    Selain pengamanan aksi demonstrasi, kepolisian juga melakukan pengawasan terhadap sidang dugaan penghasutan dengan terdakwa Delpedro Marhaen yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
     

    Delpedro merupakan salah satu dari enam terdakwa kasus aksi demonstrasi Agustus 2025 dan diduga menghasut anak di bawah umur melalui media sosial.
     
    Kasi Humas Polres Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Monas, Gambir, serta sekitarn jalan Medan Merdeka. 
     
    “Masyarakat bisa mencari jalan alternatif lain selama unjuk rasa berlangsung,” kata Ruslan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Mau Liburan Nataru ke Monas? Cek Dulu Harga Tiket dan Cara Belinya

    Mau Liburan Nataru ke Monas? Cek Dulu Harga Tiket dan Cara Belinya

    Jakarta: Monumen Nasional (Monas) dipastikan menjadi salah satu destinasi favorit warga selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Antusiasme pengunjung diperkirakan meningkat seiring momentum liburan panjang akhir tahun.

    Bagi masyarakat yang berencana berkunjung, penting untuk mengetahui rincian harga tiket serta mekanisme pembayaran yang diberlakukan, mengingat Monas telah menerapkan sistem pembayaran non-tunai.

    Pengelola Monas menetapkan ketentuan harga tiket masuk bagi pengunjung dengan mewajibkan penggunaan JakCard, kartu uang elektronik terbitan Bank DKI, sebagai alat akses ke area wisata.

    Melalui unggahan di akun Instagram resmi @monumen.nasional, pengelola merilis rincian harga tiket dan sistem pembayaran terbaru yang berlaku selama periode libur akhir tahun. Yuk simak detail informasinya berikut ini.
    Rincian Harga Tiket Masuk Monas

    ​1. Tiket Pelataran Puncak
    Tiket pelataran puncak memberikan akses ke museum, ruang kemerdekaan, dan pelataran puncak Monas. Harga tiket dibagi berdasarkan kategori pengunjung:

    – Dewasa: Rp24.000

    – Mahasiswa: Rp13.000

    – Anak-anak/Pelajar: Rp6.000

    Opsi ini memungkinkan pengunjung naik ke puncak Monas untuk menikmati panorama kota Jakarta.
    2. Tiket Museum Monas

    Tiket museum mencakup akses ke ruang museum, ruang kemerdekaan, dan pelataran cawan. Tarif tiket museum lebih terjangkau dibandingkan tiket puncak.

    – Dewasa: Rp8.000

    – Mahasiswa: Rp5.000

    – Anak-anak/Pelajar: Rp3.000

    Pengunjung dapat mengeksplorasi koleksi sejarah dan instalasi edukatif yang tersedia di dalam area museum.
     

     

    Ketentuan Pembayaran Wajib Non-Tunai
    Monas menerapkan sistem pembayaran non-tunai untuk pembelian tiket masuk dengan menggunakan kartu JakCard atau kartu uang elektronik yang diterbitkan oleh Bank DKI.

    Pembelian tiket di loket (offline/on the spot) hanya dapat dibayar menggunakan QRIS atau uang tunai. Sementara itu, pembayaran tiket masuk tidak dapat menggunakan kartu e-money lain selain yang diterbitkan Bank DKI.

    Bagi pengunjung yang belum memiliki, kartu JakCard dijual seharga Rp50.000, sudah termasuk saldo awal Rp20.000, dan tidak dapat dikembalikan setelah dibeli.

    Sebagai informasi, satu kartu JakCard dapat digunakan untuk membayar tiket lebih dari satu orang, sehingga tidak setiap pengunjung wajib memiliki kartu sendiri.
    Diskon untuk Pengunjung Rombongan

    Bagi rombongan yang berencana datang bersama-sama, terdapat penawaran diskon yang menarik, yaitu khusus untuk rombongan dengan jumlah minimal 30 orang, akan mendapatkan diskon 25% dari total harga tiket.

    Kebijakan ini berlaku sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dan hanya untuk transaksi langsung di lokasi.

    Tiket masuk Tugu Monas, baik Tiket Puncak maupun Tiket Museum, hanya dapat dibeli secara langsung di loket Monas (on the spot).

    ​Pastikan Sobat Medcom sudah menyiapkan Kartu JakCard atau e-money Bank DKI serta saldonya agar kunjungan liburan Nataru ke Monas berjalan lancar!

    (Sheva Asyraful Fali)

    Jakarta: Monumen Nasional (Monas) dipastikan menjadi salah satu destinasi favorit warga selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Antusiasme pengunjung diperkirakan meningkat seiring momentum liburan panjang akhir tahun.
     
    Bagi masyarakat yang berencana berkunjung, penting untuk mengetahui rincian harga tiket serta mekanisme pembayaran yang diberlakukan, mengingat Monas telah menerapkan sistem pembayaran non-tunai.
     
    Pengelola Monas menetapkan ketentuan harga tiket masuk bagi pengunjung dengan mewajibkan penggunaan JakCard, kartu uang elektronik terbitan Bank DKI, sebagai alat akses ke area wisata.

    Melalui unggahan di akun Instagram resmi @monumen.nasional, pengelola merilis rincian harga tiket dan sistem pembayaran terbaru yang berlaku selama periode libur akhir tahun. Yuk simak detail informasinya berikut ini.

    Rincian Harga Tiket Masuk Monas

    ​1. Tiket Pelataran Puncak

    Tiket pelataran puncak memberikan akses ke museum, ruang kemerdekaan, dan pelataran puncak Monas. Harga tiket dibagi berdasarkan kategori pengunjung:
     
    – Dewasa: Rp24.000
     
    – Mahasiswa: Rp13.000
     
    – Anak-anak/Pelajar: Rp6.000
     
    Opsi ini memungkinkan pengunjung naik ke puncak Monas untuk menikmati panorama kota Jakarta.

    2. Tiket Museum Monas

    Tiket museum mencakup akses ke ruang museum, ruang kemerdekaan, dan pelataran cawan. Tarif tiket museum lebih terjangkau dibandingkan tiket puncak.
     
    – Dewasa: Rp8.000
     
    – Mahasiswa: Rp5.000
     
    – Anak-anak/Pelajar: Rp3.000
     
    Pengunjung dapat mengeksplorasi koleksi sejarah dan instalasi edukatif yang tersedia di dalam area museum.
     

     

    Ketentuan Pembayaran Wajib Non-Tunai
    Monas menerapkan sistem pembayaran non-tunai untuk pembelian tiket masuk dengan menggunakan kartu JakCard atau kartu uang elektronik yang diterbitkan oleh Bank DKI.
     
    Pembelian tiket di loket (offline/on the spot) hanya dapat dibayar menggunakan QRIS atau uang tunai. Sementara itu, pembayaran tiket masuk tidak dapat menggunakan kartu e-money lain selain yang diterbitkan Bank DKI.
     
    Bagi pengunjung yang belum memiliki, kartu JakCard dijual seharga Rp50.000, sudah termasuk saldo awal Rp20.000, dan tidak dapat dikembalikan setelah dibeli.
     
    Sebagai informasi, satu kartu JakCard dapat digunakan untuk membayar tiket lebih dari satu orang, sehingga tidak setiap pengunjung wajib memiliki kartu sendiri.
    Diskon untuk Pengunjung Rombongan

    Bagi rombongan yang berencana datang bersama-sama, terdapat penawaran diskon yang menarik, yaitu khusus untuk rombongan dengan jumlah minimal 30 orang, akan mendapatkan diskon 25% dari total harga tiket.
     
    Kebijakan ini berlaku sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dan hanya untuk transaksi langsung di lokasi.
     
    Tiket masuk Tugu Monas, baik Tiket Puncak maupun Tiket Museum, hanya dapat dibeli secara langsung di loket Monas (on the spot).
     
    ​Pastikan Sobat Medcom sudah menyiapkan Kartu JakCard atau e-money Bank DKI serta saldonya agar kunjungan liburan Nataru ke Monas berjalan lancar!
     
    (Sheva Asyraful Fali)
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (RUL)

  • Simak Daftar Tuntutan Demonstrasi Kades di Monas

    Simak Daftar Tuntutan Demonstrasi Kades di Monas

    Jakarta: Massa dari Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Monas, Jakarta, Senin, 8 Desember 2025. Massa aksi datang dari berbagai daerah di Indonesia.

    Ratusan kades menuntut pemerintah segera mencabut Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 81 Tahun 2025 tentang perubahan atas PMK Nomor 108 Tahun 2024 tentang Pengalokasian Dana Desa Setiap Desa, Penggunaan, dan Penyaluran Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Aturan tersebut ditandatangani oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa pada 19 November 2025 lalu. 
     
    Berikut ini daftar tuntutan dalam demo kades:

    1. ⁠Meminta Presiden RI untuk mencabut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 81 Tahun 2025 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 108 tahun 2024 tentang Pengalokasian Dana Desa Setiap Desa, Penggunaan dan Penyaluran Dana Desa Tahun Anggaran 2025 karena merugikan desa di seluruh Indonesia dengan tidak dicairkannya Dana Desa Tahap II (Non Earmark).

    2. ⁠Meminta Bapak Presiden RI untuk mencabut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 49 Tahun 2025 tentang Tata Cara Pinjaman dalam Rangka Pendanaan Koperasi Desa Merah Putih, dan meninjau peraturan lainnya yang menjadikan Dana Desa sebagai Jaminan Koperasi Merah Putih dengan sistem pemotongan langsung.

    3.. Meminta Presiden RI mencabut peraturan dan/atau tidak menerbitkan aturan melalui Permendes dan peraturan lainnya yang mencabut kewenangan pemerintahan desa dalam tata kelola keuangan melalui Musyawarah Desa.
     

     

    Aksi demo dikawal 1.825 personel gabungan

    Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan sebanyak 1.825 personel gabungan dari Polda, Polres, dan Polsek untuk mengawal aksi unjuk rasa yang digelar Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI). 

    Para personel disebar di sejumlah titik strategis. Khususnya di kawasan Monas guna mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas dan kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi aksi. 

    Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api dan diminta untuk mengedepankan pendekatan humanis. 

    “Kami mengawal para pengunjuk rasa, dengan mengedepankan profesionalisme serta sikap persuasif di lapangan,” kata Kombes Susatyo.

    Jakarta: Massa dari Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Monas, Jakarta, Senin, 8 Desember 2025. Massa aksi datang dari berbagai daerah di Indonesia.
     
    Ratusan kades menuntut pemerintah segera mencabut Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 81 Tahun 2025 tentang perubahan atas PMK Nomor 108 Tahun 2024 tentang Pengalokasian Dana Desa Setiap Desa, Penggunaan, dan Penyaluran Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Aturan tersebut ditandatangani oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa pada 19 November 2025 lalu. 
     

    Berikut ini daftar tuntutan dalam demo kades:

    1. ⁠Meminta Presiden RI untuk mencabut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 81 Tahun 2025 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 108 tahun 2024 tentang Pengalokasian Dana Desa Setiap Desa, Penggunaan dan Penyaluran Dana Desa Tahun Anggaran 2025 karena merugikan desa di seluruh Indonesia dengan tidak dicairkannya Dana Desa Tahap II (Non Earmark).
     
    2. ⁠Meminta Bapak Presiden RI untuk mencabut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 49 Tahun 2025 tentang Tata Cara Pinjaman dalam Rangka Pendanaan Koperasi Desa Merah Putih, dan meninjau peraturan lainnya yang menjadikan Dana Desa sebagai Jaminan Koperasi Merah Putih dengan sistem pemotongan langsung.

    3.. Meminta Presiden RI mencabut peraturan dan/atau tidak menerbitkan aturan melalui Permendes dan peraturan lainnya yang mencabut kewenangan pemerintahan desa dalam tata kelola keuangan melalui Musyawarah Desa.
     

     

    Aksi demo dikawal 1.825 personel gabungan

    Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan sebanyak 1.825 personel gabungan dari Polda, Polres, dan Polsek untuk mengawal aksi unjuk rasa yang digelar Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI). 
     
    Para personel disebar di sejumlah titik strategis. Khususnya di kawasan Monas guna mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas dan kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi aksi. 
     
    Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api dan diminta untuk mengedepankan pendekatan humanis. 
     
    “Kami mengawal para pengunjuk rasa, dengan mengedepankan profesionalisme serta sikap persuasif di lapangan,” kata Kombes Susatyo.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Pramono Ungkap Penyebab Banjir Rob Jakarta Awal Desember
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        8 Desember 2025

    Pramono Ungkap Penyebab Banjir Rob Jakarta Awal Desember Megapolitan 8 Desember 2025

    Pramono Ungkap Penyebab Banjir Rob Jakarta Awal Desember
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengungkapkan penyebab banjir rob yang terjadi di pesisir utara Jakarta pada awal Desember 2025.
    Dalam tinjauan pembangunan tanggul pengaman lantai di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (8/12/2025),
    Pramono
    menjelaskan bahwa tingginya air laut di Muara Angke menjadi faktor utama terjadinya banjir.
    Pramono menegaskan bahwa fenomena pasang air laut kali ini merupakan kondisi khusus yang disebabkan oleh
    supermoon
    .
    “Kemarin memang rob yang terjadi karena apa, bulan
    supermoon
    . Jadi
    supermoon
    itu bulan penuh, dan dari 15 hari yang lalu kami sudah mempersiapkan di Pemerintah Jakarta, termasuk di beberapa titik terutama di tempat ini,” kata Pramono.
    Ia menambahkan beberapa lokasi lain juga dalam pemantauan.
    “Kemudian di Muara Baru, di Muara Angke, di Martadinata, dan sebagainya,” kata Pramono.
    Menurut dia, persoalan kewenangan antarinstansi turut menjadi kendala dalam penanganan
    banjir rob
    .
    “Karena ada titik yang menjadi tanggung jawab Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Pelindo, Kenenterian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Pemprov Jakarta,” kata Pramono.
    Dalam kunjungannya ke pembangunan tanggul pengaman lantai di Muara Baru, Pramono menyebut rob masih berpotensi muncul dalam beberapa bulan ke depan.
    Ia menegaskan bahwa periode paling tinggi telah terjadi pada akhir pekan lalu.
    “Rob-nya untuk bulan depan atau bulan-bulan ke depan pasti masih ada, tetapi puncaknya memang kemarin ini,” kata Pramono usai peninjauan di Penjaringan, Senin (8/12/2025).
    Ia meminta koordinasi penanganan diperkuat di berbagai titik pesisir.
    “Untung di Jakarta kemarin kami sudah mempersiapkan dari jauh-jauh hari, penyiapan pompa dan sebagainya. Sehingga ketika air rob-nya naik, yang oleh Pak Ahok diperkirakan kalau jebol bisa sampai banjir di Monas, waktu itu saya jawab dengan, ya serius juga, bahwa mudah-mudahan enggak terjadi,” kata Pramono.
    “Dan alhamdulillah tidak terjadi,” imbuhnya.
    Pemprov DKI Jakarta, Dinas SDA, Kementerian PU, KKP, dan PT Pelindo dijadwalkan menggelar pertemuan pada Selasa (9/12/2025) untuk membahas koordinasi lanjutan.
    Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara menyampaikan kerusakan tanggul di Muara Baru sebagai salah satu faktor masuknya air laut ke permukiman.
    Heria Suwandi menjelaskan bahwa struktur tanggul telah melemah akibat usia.
    “Ada celah pada sheet pile yang menyebabkan air laut masuk ke belakang tanggul,” kata Kepala Sudin SDA Jakarta Utara, Heria Suwandi.
    Ia menjelaskan penanganan darurat sudah dilakukan.
    “Selain itu, struktur beton yang mengalami korosi juga ditambal untuk mengurangi laju rembesan,” kata dia.
    Menurut Heria, kemampuan tanggul menahan tekanan hanya bersifat sementara. Ia menambahkan bahwa perencanaan struktur permanen sedang disusun.
    “Perencanaan teknisnya sedang disusun dan mudah-mudahan bisa direalisasikan pada tahun anggaran 2026 dan selesai pada 2027,” kata Heria.
    Ia juga memaparkan faktor kombinasi penyebab kebocoran, termasuk korosi, tekanan air laut tinggi, kenaikan muka air laut, serta penurunan tanah.
    “Sudin SDA juga menangani limpasan air laut di Pelabuhan Perikanan Nizam Zachman yang terjadi karena elevasi dermaga lebih rendah dari tinggi rob,” kata dia.
    Ketua RT 15 Penjaringan menjelaskan bahwa kondisi tanggul telah lama dikeluhkan warga dan sering menimbulkan rembesan air ke rumah saat pasang tinggi.
    Dewi berharap perbaikan segera dilakukan.
    “Kami berharap tanggul yang bocor bisa segera diperbaiki dan penanganan akan dilakukan,” kata Ketua RT 15 Penjaringan, Dewi.
    Rembesan air laut ini berdampak pada sedikitnya tujuh RT, yakni 04, 05, 06, 11, 12, 14, dan 15.
    (Reporter: Dian Erika Nugraheny | Editor: Ambaranie Nadia Kemala Movanita)
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 1.825 personel dikerahkan kawal aksi demo Apdesi

    1.825 personel dikerahkan kawal aksi demo Apdesi

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan sebanyak 1.825 personel gabungan dari Polda, Polres dan Polsek untuk mengawal aksi unjuk rasa yang digelar Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) di kawasan Monas, Jakarta, Senin.

    “Kami siap mengawal para pengunjuk rasa, dan mengedepankan profesionalisme serta sikap persuasif di lapangan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Senin.

    Para petugas tersebut disebar di sejumlah titik strategis, khususnya di kawasan Monas guna mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas dan kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi aksi.

    Susatyo menegaskan pentingnya penyampaian pendapat secara tertib, tanpa melanggar aturan maupun menciptakan situasi anarkis.

    “Sampaikan pendapat dengan santun, tidak merusak fasilitas umum, tidak membakar ban bekas, tidak melawan petugas keamanan, dan taat pada aturan yang berlaku,” ujarnya.

    Ia memastikan bahwa seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api dan diminta untuk mengedepankan pendekatan humanis.

    Dia pun mengimbau masyarakat dan pengguna jalan untuk menghindari kawasan Monas dan sekitarnya guna menghindari kepadatan lalu lintas.

    Rekayasa arus kendaraan akan diberlakukan secara situasional jika terjadi lonjakan jumlah massa atau gangguan keamanan.

    Dari informasi yang dihimpun bahwa Apdesi menggelar aki unjuk rasa di kawasan Monas untuk meminta Presiden Prabowo Subianto mencabut sejumlah aturan terutama Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 81 tahun 2025 yang menyebabkan tidak cairnya dana desa.

    Selain itu ada juga beberapa aturan yang dinilai merugikan pemerintah Desa, sehingga Apdesi menyuarakan aksinya lewat unjuk rasa.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Berangkat Aksi ke Jakarta, Ini Tuntutan Perangkat Desa Kabupaten Semarang
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        7 Desember 2025

    Berangkat Aksi ke Jakarta, Ini Tuntutan Perangkat Desa Kabupaten Semarang Regional 7 Desember 2025

    Berangkat Aksi ke Jakarta, Ini Tuntutan Perangkat Desa Kabupaten Semarang
    Tim Redaksi
    UNGARAN, KOMPAS.com
    – DPD Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Semarang akan bergabung dengan perangkat desa dari seluruh Indonesia untuk melakukan aksi di Monas dan Istana Negara di Jakarta.
    Ketua
    PPDI
    Kabupaten Semarang, Kuh Hadianto mengatakan, aksi serentak tersebut akan dilakukan pada Senin (8/12/2025) besok.
    “Hari ini yang berangkat ke Jakarta ada 45 orang, selain dari pengurus tingkat kabupaten juga perwakilan dari 19 kecamatan,” ujar Hadianto di Terminal Bawen Kabupaten Semarang, Minggu (7/12/2025) sore.
    Menurut Hadianto, ada sejumlah tuntutan utama dari PPDI. Di antaranya terkait
    dana desa
    dan mendorong percepatan dan segera diterbitkannya revisi PP 11 Tahun 2019 yang merupakan turunan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 Tentang Desa.
    “Disitu mengatur pemilihan kepala desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan perangkat desa. Termasuk mengatur penghasilan tetap dan tunjangan dari negara yang harus dianggarkan,” katanya.
    “Termasuk juga pembatalan PMK 81/2025. Dana Desa harus dikembalikan utuh karena itu yang sesuai roh UU Desa serta subsidi yang berlandas musyawarah desa,” ujar Hadianto lagi.
    Dia pun berharap Presiden Prabowo Subianto mendengar aspirasi para perangkat desa dan mengabulkan tuntutan yang akan disampaikan.
    Sebelumnya, Sekretaris Paguyuban Kepala Desa Hamong Projo Kabupaten Semarang, Siswanto mengatakan, Dana Desa tahap II untuk 38 desa tidak bisa dicairkan.
    Menurut Siswanto, besaran yang seharusnya diterima mencapai Rp 300 juta hingga Rp 400 juta.
    Namun, lantaran dana desa tahap dua tidak cair, maka Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) serta Anggaran Pendapatan dan Belanda Desa (APBDes) tidak terpenuhi.
    “Ini yang merasakan dampak langsungnya ya masyarakat, sudah dianggarkan tapi pembangunannya menjadi terhenti,” kata Siswanto di Balai Desa Keji Kecamatan Ungaran Barat, Semarang pada 2 Desember 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ada kegiatan lari di Monas, lima KA berhenti di Jatinegara

    Ada kegiatan lari di Monas, lima KA berhenti di Jatinegara

    Jakarta (ANTARA) – PT KAI Daop 1 Jakarta memberlakukan Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara untuk lima Kereta Api imbas kegiatan “Milo Activ Indonesia Race (MAIR 2025) Jakarta International 10K” di kawasan Monumen Nasional (Monas) pada Minggu (7/12).

    Pejabat yang melaksanakan tugas (PYMT) Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Detty Nurfatma Kusumah dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu mengatakan kelima KA ini merupakan keberangkatan dari Stasiun Gambir, yakni KA Argo Semeru (6) relasi Gambir – Surabaya Gubeng.

    Lalu, KA Parahyangan (132B) relasi Gambir – Bandung; KA Taksaka (46) relasi Gambir – Yogyakarta; KA Argo Bromo Anggrek (2B) relasi Gambir – Surabaya Pasarturi; dan KA Argo Dwipangga (16) relasi Gambir – Solo Balapan.

    “Langkah ini diambil untuk memberikan alternatif, khusus bagi calon pelanggan keberangkatan Stasiun Gambir pada Minggu (7/12) karena diperkirakan akan terjadi peningkatan mobilitas di beberapa titik,” kata Detty.

    Dia menyampaikan, dengan adanya pemberhentian luar biasa di Stasiun Jatinegara, calon penumpang memiliki alternatif keberangkatan KA.

    “Kami memastikan pelayanan tetap berjalan optimal dan pelanggan dapat melakukan perjalanan dengan aman, tertib, dan sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” kata Detty.

    KAI Daop 1 Jakarta mengimbau calon penumpang untuk memperhatikan kembali jadwal keberangkatan KA, serta menyesuaikan titik naik atau turun penumpang dengan adanya pemberlakuan BLB di Stasiun Jatinegara.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Sambut Natal dan Tahun Baru, Pram ingin mal di DKI gelar lomba diskon

    Sambut Natal dan Tahun Baru, Pram ingin mal di DKI gelar lomba diskon

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo meminta agar seluruh pusat perbelanjaan di Jakarta dapat menggelar lomba diskon dan lomba digitalisasi menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

    “Gimana kalau kita lombakan Natal dan Tahun Baru di mal-mal yang ada? Yang pertama, digitalisasi. Yang kedua, adalah lomba diskon. Lomba diskon dan suasana (hiasan) Natal dan Tahun Baru,” kata Pramono dalam forum High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) DKI Jakarta di Jakarta Pusat, Kamis.

    Menurut pria yang akrab disapa Pram itu, perlombaan tersebut dapat membantu Jakarta menjaga inflasi tetap rendah sekaligus membuat suasana liburan lebih meriah.

    Dia juga menilai Jakarta memiliki peluang besar untuk menjaga inflasi pada kisaran 2,7-2,8 persen pada periode Natal dan Tahun Baru nanti.

    “Kalau tiga hal ini kita bisa lombakan, saya yakin yang pertama, digitalisasi pasti nambah. Yang kedua, diskonnya kita dapat keuntungan dari hal itu untuk menjaga supaya inflasinya terjaga,” ujar Pramono.

    Lebih lanjut, dia pun meminta agar panitia perayaan Natal menyiapkan pertunjukan Christmas Carol di jalan-jalan utama di Jakarta.

    Dia mengaku optimistis pertunjukan itu bukan hanya menghadirkan kenyamanan batin, tetapi juga menjadi simbol bahwa seluruh perayaan keagamaan di Jakarta diperlakukan secara setara.

    Selain menyiapkan acara untuk menyemarakkan Natal, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga tengah menyiapkan acara pada malam pergantian tahun.

    Pemprov DKI berencana menggelar pesta malam tahun baru di beberapa titik, namun dipusatkan di kawasan Bundaran HI.

    “Untuk Tahun Baru, rencananya memang masih seperti yang dulu-dulu, dipusatkan di 2-3 tempat. Tapi yang jelas, yang utama adalah di Bundaran HI, kemudian di Monas,” tutur Pramono.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.