Tempat Fasum: Kebun Binatang Ragunan

  • Ragunan jadi pilihan mengisi libur Lebaran yang edukatif dan murah

    Ragunan jadi pilihan mengisi libur Lebaran yang edukatif dan murah

    Suasana sejumlah masyarakat menikmati piknik di Taman Margasatwa Ragunan mengisi momen libur H+1 Lebaran, pada Selasa (1/4/2025). (ANTARA/Sri Dewi Larasati)

    Ragunan jadi pilihan mengisi libur Lebaran yang edukatif dan murah
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Selasa, 01 April 2025 – 21:57 WIB

    Elshinta.com – Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan menjadi salah satu pilihan menikmati momen libur H+1 Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijiriah sebagai tempat wisata edukatif dan murah.

    Salah satu pengunjung, Trisna Wati Lestari (28) dari Bekasi, Jawa Barat mengaku memilih berlibur di Ragunan untuk mengenalkan satwa kepada anak dan sebagai tempat wisata ramah di kantong.

    “Di sini Ragunan termasuk dekat, saya kan di Bekasi, terus ya murah dan tidak terlalu mahal harganya, saya dari kecil sudah beberapa kali tapi kalau anak saya sendiri baru pertama kali, lengkap juga hewan-hewannya,” kata Trisna di Ragunan, Jakarta Selatan, pada Selasa.

    Ia juga mengatakan memilih berlibur di Ragunan karena tidak mudik pada tahun ini.

    Tidak hanya sebagai tempat wisata melihat hewan, Margasatwa Ragunan juga dinikmati mengisi momen libur Lebaran untuk berpiknik bersama keluarga.

    Seperti halnya salah satu pengunjung Eka Adriana (32) dari Jakarta Timur, sengaja meniatkan mengunjungi Ragunan sebagai tempat menikmati piknik bersama keluarga dengan menyiapkan sejumlah makanan dari rumah.

    “Karena terjangkau harganya dan tidak terlalu jauh dari rumah. Ke sini sudah sering hampir tiap tahun kalau Lebaran, yang pertama di listnya tuh ke sini ke Ragunan. Liat-liat hewan, tempatnya adem dan luas juga sambil piknik gini enak sih bawa nasi dan kue-kue Lebaran,” ujar Eka.

    Alasan yang sama juga diutarakan Fauzi (34) warga Limo Depok, Jawa Barat yang datang bersama keluarga memilih ke Ragunan karena jarak rumahnya dekat.

     

    “Memilih wisata Ragunan dekat dari rumah dan terjangkau, anak-anak banyak melihat bintang dan naik kereta mutar,” ucapnya.

    Taman Margasatwa Ragunan (TMR) baru membuka pelayanan pada hari ke 2 Idul Fitri ( H+1). Sedangkan hari pertama (Hari H) Idul Fitri, Ragunan ditutup untuk pengunjung, sesuai dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 63 Tahun 2018.

    Pihak pengelola Taman Margasatwa Ragunan memprediksi puncak lonjakan pengunjung terjadi di hari H+2 Lebaran atau Rabu (15/4) hingga Sabtu.

    “Ini masih hari pertama, belum terjadi puncak. Ada kemungkinan di hari kedua, kemudian di Sabtu, minggu hari terakhir liburan ini,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang saat ditemui di Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa.

    Adapun, Taman Margasatwa Ragunan siap menyambut pengunjung di momen libur Lebaran tahun ini pada 1 – 13 April, dibuka pukul 06:00 hingga tutup 17:00 tanpa libur, seperti biasanya di hari Senin.

    Untuk harga tiket masuk terjangkau sebesar Rp4 ribu untuk orang dewasa dan Rp3 ribu untuk anak-anak (belum termasuk biaya parkir kendaraan).

    Sumber : Antara

  • Ragunan Diprediksi Diserbu 100 Ribu Pengunjung, Tiket Murah

    Ragunan Diprediksi Diserbu 100 Ribu Pengunjung, Tiket Murah

    PIKIRAN RAKYAT – Selain tradisi mudik, liburan ke tempat wisata juga menjadi aktivitas yang populer saat Lebaran. Pada Idulfitri 2025, Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, tetap menjadi destinasi favorit warga Jakarta dan sekitarnya. Hal ini terlihat dari jumlah pengunjung yang terus meningkat pada Selasa, 1 April 2025.

    Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, menyebut jumlah pengunjung telah mencapai 9.000 orang pada pukul 9.00 WIB. Hingga sore sekitar pukul 16.00 WIB, jumlah wisatawan diprediksi menyentuh angka 80.000 orang.

    Ragunan tetap menjadi pilihan wisata karena harga tiketnya yang terjangkau. Tiket masuk untuk dewasa hanya Rp4.000, sementara anak-anak usia 2-15 tahun dikenakan tarif Rp3.000.

    Prediksi Puncak Kunjungan

    Meski diperkirakan mencapai 80.000 pengunjung, hari ini bukan puncak keramaian di Ragunan. Wahyudi memperkirakan lonjakan wisatawan tertinggi akan terjadi pada Rabu, 2 April 2025, dengan jumlah pengunjung mencapai 100.000 orang.

    “Kalau melihat polanya tahun kemarin, itu di hari ketiga, artinya besok ya. Hari pertama kami tutup, hari kedua buka, tapi hari ketiganya itu terjadi puncak,” ujar Wahyudi.

    Mengantisipasi lonjakan wisatawan, pihak Ragunan telah menyiapkan 20 titik parkir tambahan. Area ini dapat menampung hingga 20.000 sepeda motor dan 6.000 mobil.

    “Kesiapan-kesiapan ini sudah kita lakukan jauh-jauh hari sebelum memasuki libur Idulfitri,” kata Wahyudi.

    Imbauan bagi Pengunjung

    Wahyudi mengingatkan orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak mereka saat berada di area Ragunan guna mencegah insiden anak hilang.

    “Imbauan kepada pengunjung terutama pengunjung yang membawa putra putri diimbau selalu memperhatikan dan menjaga putra putrinya agar tidak terpisah saat berada di keramaian,” ujarnya.

    Selain itu, ia menyarankan wisatawan menggunakan transportasi umum untuk mengurangi antrean dan kemacetan.

    “Kalaupun terpaksa menggunakan kendaraan pribadi, sebaiknya kendaraan diisi banyak orang agar lebih efektif,” pungkasnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bertransportasi umum di Jakarta saat libur Lebaran

    Bertransportasi umum di Jakarta saat libur Lebaran

    Jakarta (ANTARA) – Periode mudik merupakan waktu yang tepat menikmati Jakarta demikian pernah disampaikan Ketua Tim Kerja Sama Terpadu Direktorat Pemasaran Pariwisata Nusantara Wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua Kementerian Pariwisata Taufik Nur Hidayat.

    Alasannya bisa dibilang klasik, tak lain dan tak bukan karena arus lalu lintas di dalam kota relatif lancar.

    Data PT Jasa Marga (Persero) Tbk menunjukkan sebanyak 1.765.102 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 s.d H-1 libur Idul Fitri 1446H/Lebaran 2025 atau Jumat-Minggu, 21-30 Maret 2025.

    Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung), GT Cikupa (menuju arah Merak), dan GT Ciawi (menuju arah Puncak).

    Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 23,2 persen jika dibandingkan dengan lalin normal (1.432.379 kendaraan) dan naik 0,4 persen dari lalin Lebaran 2024 pada periode yang sama (1.757.857 kendaraan).

    Kendaraan tersebut meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 977.801 kendaraan (55,4 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 450.537 kendaraan (25,5 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 336.764 kendaraan (19,1 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

    Jakarta tentu saja lengang di periode Lebaran ini, seperti tahun-tahun sebelumnya.

    Walau merujuk data Dinas Perhubungan DKI Jakarta terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 43,90 persen dibandingkan periode sebelumnya dari lima terminal layanan antarkota antarprovinsi yakni Terminal Pulo Gebang, Terminal Tanjung Priok, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, dan Terminal Lebak Bulus.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan banyak warga Jakarta yang tak pulang kampung salah satunya karena ingin berlebaran di Jakarta saja. Hal ini disyukuri Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno lantaran angka kecelakaan lalin berkurang.

    Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya sedari Selasa pagi tadi melaporkan berbagai titik termasuk tempat wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur; Jembatan Goyang Ancol, Jakarta Utara hingga menuju pintu utama Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan, ramai lancar.

    Lalu, bagaimana dengan kepadatan penumpang di angkutan umumnya? Untuk Transjakarta rute tempat wisata Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan salah satunya 6B: Ragunan-Balai Kota Via Semanggi misalnya, sekitar pukul 11.30 WIB terpantau padat.

    Kebanyakan penumpang merupakan ibu membawa anak, lansia, dan muda-mudi. Di antara mereka, ada warga DKI salah satunya Imas, asal Rawa Selatan, Jakarta Pusat.

    Perempuan berhijab itu bepergian ke TMR bersama keluarga, kerabat termasuk keponakan-keponakannya. Alasan utama memilih angkutan umum karena bisa hemat biaya. Walau harus merogoh kocek Rp40 ribu per orang untuk membeli satu kartu elektronik.

    Dia berpendapat ini masih lebih murah dibandingkan menyewa mobil angkot, yang dikenai biaya Rp400 ribu per hari. Harga tersebut belum termasuk bahan bakar minyak.

    Imas dan keluarga naik Transjakarta dari halte Balai Kota. Beruntung, dia mendapat kursi. Pun dengan anggota keluarganya yang lain.

    Tapi, semakin jauh bus meninggalkan halte awal, penumpang semakin bertambah, sebagian besar membawa anak-anak atau penumpang berusia lanjut.

    Imas mengalah. Sedari di rumah, sebenarnya dia sudah menguatkan diri tak akan mendapat kursi di bus.

    Di jalan dia sempat teringat pengalamannya bertahun-tahun silam saat ke Ragunan. Saking padatnya lalin arah Ragunan, dia dipaksa turun dari kendaraan dan jalan lebih dari satu km. Padahal saat itu hujan.

    Kini, dia memastikan kejadian serupa tak kembali terulang. Bus relasi Balai Kota-Ragunan dipastikan tiba di Halte Ragunan.

    Perjalanan bus begitu lancar di Jalan MH.Thamrin, kemudian memasuki Jalan Gatot Subroto lalu ke arah Warung Jati Barat.

    Laju baru mulai tersendat setelah melewati Halte Simpang Ragunan. Dari sana membutuhkan sekitar 20 menit untuk tiba di Halte Ragunan. Ini karena volume kendaraan baik roda dua maupun empat yang cukup banyak menuju pintu masuk lokasi wisata.

    Untuk Transjakarta saja, selain 6B, masih ada rute lainnya menuju Ragunan, yakni rute 6: Ragunan-Galunggung (24 jam), 6A: Ragunan-Balai Kota via Kuningan, 6V: Ragunan-Senayan Bank DKI, 5N: Ragunan-Kampung Melayu, 6N: Ragunan-Blok M via Kemang, dan 7E: Kampung Rambutan-Ragunan.

    Sementara itu, kendaraan roda dua dan empat juga memadati jalanan menuju Ragunan. Data dari TMR per 1 April 2025, mencatat sebanyak 8.200 sepeda motor memasuki Ragunan, sementara mobil mencapai 3.288 unit.

    Adapun pengunjung lokasi wisata dengan maskot elang bondol alias Elbo tersebut pada hari ini atau hari kedua Idul Fitri ( H+1) mencapai 67.379 orang.

    Jumlah pengunjung diprediksi lebih banyak pada H+2 Lebaran hingga Sabtu, 6 April 2025.

    Apalagi, ada penambahan jumlah operasional armada bus menuju Ragunan dan rute menuju lokasi wisata lainnya di Jakarta sebanyak 20 persen.

    Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani mengatakan kebijakan ini untuk memfasilitasi masyarakat yang berlibur di Jakarta, agar lebih nyaman menggunakan armada Transjakarta.

    Selain menambah jumlah armada, Transjakarta juga mengumumkan waktu operasional armada rute tempat wisata yakni dari pukul 05.00-23.00 WIB dan ini berlaku mulai 31 Maret-7 April 2025 WIB.

    Lalu, beranjak dari Transjakarta menuju Ragunan, moda transportasi umum lain yang juga bisa menjadi pilihan untuk menikmati Jakarta, termasuk Moda Raya Terpadu (MRT).

    Penumpang menaiki moda MRT Jakarta di Stasiun Blok M, Jakarta, Selasa (1/4/2025) atau H+1 Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi. (ANTARA/Lia Wanadriani Santosa)

    Layanan operasional MRT Jakarta selama libur Lebaran 2025 menerapkan pola operasional akhir pekan pada saat Idul Fitri 1446 H dan libur Lebaran 2025, yaitu 28 Maret-7 April 2025.

    Pola operasional yang berlaku ialah grafik perjalanan kereta (gapeka) normal saat akhir pekan atau libur, yaitu pukul 05.00-24.00 WIB dengan selang waktu keberangkatan antarkereta setiap 10 menit.

    PT MRT Jakarta menyiapkan 219 jumlah perjalanan kereta dan tujuh rangkaian kereta untuk melayani masyarakat.

    Adapun pada Selasa sore, kereta relasi Lebak Bulus Grab dari Bundaran HI Bank DKI relatif lengang walau kursi kereta nyaris terisi penuh.

    Seperti halnya Transjakarta, kebanyakan penumpang MRT adalah ibu membawa anak termasuk bayi, anak-anak, orang lanjut usia dan orang dewasa.

    Di antara mereka ada juga pengguna musiman yang memanfaatkan hari libur akhir bersama keluarga, Robi (25) dan Rachman (22) misalnya.

    Kakak beradik asal Bogor itu naik MRT dari Stasiun Bundaran HI sekitar pukul 15.40 WIB menuju Blok M. Sebenarnya, mereka bisa menaiki moda angkutan umum lain menuju Blok M, namun kali ini keduanya ingin menjajal ratangga di masa liburan.

    “Lebih kosong, jadi enggak perlu berdiri,” ujar Rachman yang berkesempatan mengabadikan suasana kota Jakarta dari Stasiun Blok M kala senja.

    Pengamat transportasi Djoko Setijowarno berpendapat berpendapat layanan angkutan umum di Jakarta sudah mencakup 89,5 persen wilayah DKI Jakarta.

    Layanan yang diberikan pun, kata dia sudah setara dengan kota-kota negara maju di dunia sehingga dapat menjadi percontohan nasional.

    Jadi, bukan ide buruk bertransportasi umum di Jakarta saat libur Lebaran, terutama bagi yang enggan bermacet-macet ria di jalanan. Tapi bagi muda-mudi, bersiaplah menikmati Jakarta sembari menjauh dari kursi alias berdiri.

    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

  • Transjakarta tambah armada ke tempat wisata

    Transjakarta tambah armada ke tempat wisata

    Armada bus Transjakarta relasi Kota-Blok M di halte Kota, Jakarta, Selasa (1/4/2025). (ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

    Transjakarta tambah armada ke tempat wisata
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Selasa, 01 April 2025 – 15:37 WIB

    Elshinta.com – PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menambah armada menuju tempat-tempat wisata seperti Ragunan, Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Monumen Nasional (Monas) dan Pantai Indah Kapuk (PIK) pada libur Lebaran 2025.

    “Ada penambahan operasional armada sebanyak 20 persen untuk rute-rute wisata,” ujar Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

    Ayu mengatakan, kebijakan ini diterapkan untuk memfasilitasi pelanggan yang libur Lebaran di Jakarta agar lebih nyaman menggunakan armada Transjakarta.

    Selain menambah jumlah armada, Transjakarta juga menambah waktu operasional armada rute tempat wisata dari semula hingga pukul 22.00 menjadi hingga 23.00 WIB mulai 31 Maret-7 April 2025.

    Rute-rute yang dimaksud antara lain tujuan Ancol, yakni 5H Juanda- Ancol dan 5 rute Kampung Melayu-Ancol.

    Lalu, tujuan Ragunan, rute 6 Ragunan-Galunggung (24 jam), 6A Ragunan-Balai Kota via Kuningan, 6B Ragunan-Balai Kota via Semanggi dan 6V Ragunan-Senayan Bank DKI. 5N Ragunan-Kampung Melayu, 6N Ragunan-Blok M via Kemang dan 7E Kampung Rambutan-Ragunan.

    Kemudian, tujuan TMII, yakni 7D: TMII-Pancoran, tujuan PIK 1A Pantai Maju-Balai Kota (hingga 23.59 WIB). Tujuan Kota Tua, yaitu 1 Blok M-Kota (24 jam) dan 3H Damai-Kota.

    Selanjutnya 12 Pluit-Tanjung Priok (24 jam), 1A Pantai Maju-Balai Kota (hingga 23.59 WIB) dan 12B Pluit-Senen) e (hingga 23.59 WIB).

    Selain itu, rute Monumen Nasional (Monas), yaitu 1 Blok M-Monas (24 jam), 2 Pulo Gadung-Monas (24 jam), 2A Pulogadung-Rawa Buaya (hingga pukul 23.59 WIB) dan 3 Kalideres-Monas via Veteran (24 jam).

    Selanjutnya 5C Cililitan-Juanda, 6A Ragunan-Balai Kota via Kuningan, 6B Ragunan-Balai Kota via Semanggi.

    Lalu, 7F Kampung Rambutan-Juanda via Cempaka Putih (hingga pukul 23.59 WIB), 1P Senen-Blok M dan 14A Monas-Jakarta International Stadium (JIS).

    Sumber : Antara

  • Senin Tetap Buka, Ini Jam Operasional Kebun Binatang Ragunan Selama Lebaran 2025

    Senin Tetap Buka, Ini Jam Operasional Kebun Binatang Ragunan Selama Lebaran 2025

    Jakarta: Taman Margasatwa Ragunan bisa menjadi pilihan cocok buat kamu yang ingin menghabiskan waktu libur Lebaran Idulfitri 2025 di dalam kota. Yuk simak informasi lengkap jam operasional Ragunan selama libur Lebaran 2025 dan harga tiketnya.

    Taman Margasatwa Ragunan tetap membuka pelayanan pada Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, yakni 1-13 April 2025. Menariknya hari Senin yang biasanya merupakan jadwal libur satwa, kebun binatang yang  dihuni oleh lebih dari 2.101 satwa ini tetap buka.

    “Kita kasih info untuk sahabat ragunan yang sudah menjadwalkan kunjungan ke Taman Margasatwa Ragunan pada liburan ini, kita tetap buka selama libur lebaran mulai tanggal 1 April – 13 April 2025 (full tanpa tutup ya),” tulis Instagram Taman Margasatwa Ragunan @ragunanzoo dikutip, Selasa 1 April 2025.

    Buat kamu yang ingin berkunjung Taman Margasatwa Ragunan pasti sudah mengetahui jam operasionalnya. Untuk jam operasional mulai buka jam 06:00 WIB dan tutup jam 16:00 WIB.
    Harga Tiket Masuk Ragunan
    Harga tiket masuk Ragunan berbeda-beda tergantung dengan usia. Selain itu, kamu juga perlu membayarkan tiket kendaraan. Berikut rinciannya:
     
    Anak-anak usia 2-15 tahun: Rp 3.000
    Dewasa: Rp 4.000
    Sepeda: Rp 1.000
    Mobil atau bus kecil: Rp 6.000
    Motor: Rp 3.000
    Bus kecil: Rp 15.000.
     

     

    Cara Beli Tiket Masuk Ragunan
    Cara Beli Tiket Masuk Ragunan via Aplikasi
     
    Pengunjung perlu mengunduh aplikasi Taman Margasatwa Ragunan untuk membeli tiket secara online. Jika sudah memiliki aplikasi tersebut, ikuti langkah-langkah berikut ini:
     

    Login di aplikasi Taman Margasatwa Ragunan jika sudah memiliki akun. Jika belum, lakukan registrasi terlebih dahulu. 
    Pilih menu ‘Beli Tiket’ pada halaman utama setelah berhasil login/registrasi
    Pilih tanggal kunjungan
    Masukan jumlah tiket masuk dan tiket kendaraan yang akan dibeli
    Konfirmasi detail pesanan
    Pilih metode pembayaran dan lakukan pembayaran
    QR tiket akan muncul jika pembayaran telah berhasil. Lalu, tunjukan atau scan kode QR tersebut saat ingin masuk ke Kebun Binatang Ragunan. 

    Jakarta: Taman Margasatwa Ragunan bisa menjadi pilihan cocok buat kamu yang ingin menghabiskan waktu libur Lebaran Idulfitri 2025 di dalam kota. Yuk simak informasi lengkap jam operasional Ragunan selama libur Lebaran 2025 dan harga tiketnya.
     
    Taman Margasatwa Ragunan tetap membuka pelayanan pada Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, yakni 1-13 April 2025. Menariknya hari Senin yang biasanya merupakan jadwal libur satwa, kebun binatang yang  dihuni oleh lebih dari 2.101 satwa ini tetap buka.
     
    “Kita kasih info untuk sahabat ragunan yang sudah menjadwalkan kunjungan ke Taman Margasatwa Ragunan pada liburan ini, kita tetap buka selama libur lebaran mulai tanggal 1 April – 13 April 2025 (full tanpa tutup ya),” tulis Instagram Taman Margasatwa Ragunan @ragunanzoo dikutip, Selasa 1 April 2025.

    Buat kamu yang ingin berkunjung Taman Margasatwa Ragunan pasti sudah mengetahui jam operasionalnya. Untuk jam operasional mulai buka jam 06:00 WIB dan tutup jam 16:00 WIB.

    Harga Tiket Masuk Ragunan
    Harga tiket masuk Ragunan berbeda-beda tergantung dengan usia. Selain itu, kamu juga perlu membayarkan tiket kendaraan. Berikut rinciannya:
     
    Anak-anak usia 2-15 tahun: Rp 3.000
    Dewasa: Rp 4.000
    Sepeda: Rp 1.000
    Mobil atau bus kecil: Rp 6.000
    Motor: Rp 3.000
    Bus kecil: Rp 15.000.
     

     

    Cara Beli Tiket Masuk Ragunan
    Cara Beli Tiket Masuk Ragunan via Aplikasi
     
    Pengunjung perlu mengunduh aplikasi Taman Margasatwa Ragunan untuk membeli tiket secara online. Jika sudah memiliki aplikasi tersebut, ikuti langkah-langkah berikut ini:
     

    Login di aplikasi Taman Margasatwa Ragunan jika sudah memiliki akun. Jika belum, lakukan registrasi terlebih dahulu. 
    Pilih menu ‘Beli Tiket’ pada halaman utama setelah berhasil login/registrasi
    Pilih tanggal kunjungan
    Masukan jumlah tiket masuk dan tiket kendaraan yang akan dibeli
    Konfirmasi detail pesanan
    Pilih metode pembayaran dan lakukan pembayaran
    QR tiket akan muncul jika pembayaran telah berhasil. Lalu, tunjukan atau scan kode QR tersebut saat ingin masuk ke Kebun Binatang Ragunan. 

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Melihat Aksi Petugas Menenangkan Anak yang Terpisah dari Orang Tuanya di Taman Margasatwa Ragunan – Halaman all

    Melihat Aksi Petugas Menenangkan Anak yang Terpisah dari Orang Tuanya di Taman Margasatwa Ragunan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pada H+1 Idulfitri, Taman Margasatwa Ragunan Jakarta didapati oleh puluhan ribu pengunjung.

    Tak jarang, Pusat Informasi Taman Margasatwa Ragunan menginformasikan berita anak hilang.

    Pada Selasa (1/4/2025) pukul 13.00 WIB, terdapat tiga anak hilang atau terpisah dari orangtua mereka.

    Salah satu anak, Fajar (3) harus terpisah dari orangtuanya saat berlibur di lokasi tersebut. Salah seorang anak laki-laki lainnya bahkan menangis mencari keberadaan orangtuanya.

    Petugas keamanan beserta petugas jaga Pusat Informasi pun berusaha membuat para anak-anak itu tetap tenang dan aman. 

    Sementara, petugas lainnya menginformasikan peristiwa ditemukannya anak tanpa orangtua di kawasan Taman Margasatwa Ragunan.

    Para petugas pun tampak sabar dan tenang meladeni para anak-anak yang terus menjerit ketakutan karena terpisah dari orangtua.

    Bahkan, petugas harus sampai menggendong berkeliling sambil memastikan kepada anak yang hilang, orangtua mereka akan segera menjemput.

    Petugas juga secara sabar menanyakan nama anak tersebut, dan nama orangtua mereka.

    Sementara, Fajar tampak tenang duduk menunggu orangtuanya tiba di Pusat Informasi tersebut.

    Tak berselang lama, para orangtua mereka pun tampak menjepur anak-anak tersebut.

    Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang Prihantoro mengungkapkan pihaknya telah menyiagakan petugas untuk membantu jika ada peristiwa yang terjadi, termasuk anak hilang.

    Dia pun menyebut, anak-anak itu juga telah dijemput oleh orangtua meraka. 

    “Tadi ada tiga anak yang terpisah, tapo Alhamdulillah sudah kembali ke orangtuanya,” kata Bambang kepada Tribunnews.com, Selasa.

    Bambang pun mengimbau kepada pengunjung untuk terus memperhatikan rombongan agar tidak terpisah ketika berkeliling Taman Margasatwa Ragunan.

    Sebagai informasi, selama libur Lebaran tahun 2025, pihak Taman Margasatwa Ragunan mulai buka pada pukul 06.00 – 16.00 WIB.

    Selain itu, terhadap 20 kantung parkir yang ditambah untuk mengantisipasi kepadatan pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil maupun motor.

    Dimana, kantung parkir bisa menampung 5.700 hingga 6.000 kendaraan roda empat dan 20 ribu kendaraan roda dua.

    Untuk tiket masuk, pengunjung harus memiliki kartu Jakcard Bank DKI yang bisa dibeli di loket masuk.

    Kartu ini nantinya bisa digunakan untuk banyak orang dengan tiket masuk perorangnya sebesar Rp 4.000 untuk dewasa, Rp 3.000 untuk anak-anak.

  • Libur Lebaran, Warga Cikarang dan Bekasi Pilih Kunjungi ke Kebun Binatang Ragunan – Halaman all

    Libur Lebaran, Warga Cikarang dan Bekasi Pilih Kunjungi ke Kebun Binatang Ragunan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Siti, warga Cikarang beserta keluarganya memilih berlibur Lebaran di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (1/4/2025).

    Siti, bersama suami dan kedua anaknya tengah terhibur melihat Gajah Sumatera yang ada di kawasan Taman Margasatwa Ragunan. 

    Di sesekali menjelaskan kepada kedua anaknya tentang hewan Gajah dan kebiasaannya.

    Tak hanya Gajah, Siti juga mengajak kedua putranya mengelan hewan satwa lainnya. Jerapah pun menjadi favorit anaknya.

    “Ini ajak anak-anak karena libur,” ujar Siti kepada Tribunnews, Senin.

    Dia pun mengatakan, kerap mengajak keluarga untuk berlibur ke tempat-tempat wisata.

    Tak hanya mengenali satwa, Siti meyakini dengan mengajak anak-anaknya ke Taman Margasatwa Ragunan, bisa memberikan edukasi tentang hewan.

    “Jadi rekreasi edukasi juga buat anak-anak,” tambahnya.

    Hal yang sama turut diungkapkan Septri, warga Pamulang. Dia mengaku senang mengajak anak-anak dan keluarga berlibur ke Taman Margasatwa Ragunan. 

    Selain murah, berwisata di Taman Margasatwa Ragunan bisa menjadi sarana dirinya memberikan edukasi kepada anak.

    “Ini kan murah ya disini. anak-anak suka lihat Jerapah. Kami ajak kesini sekalian nanti mampir ke rumah saudara,” ungkapnya.

    Sementara, Arya warga Bekasi mengaku memilih wisata ke Taman Margasatwa Ragunan karena mudah diakses dari tempat tinggalnya.

    Arya yang turut mengajak saudara serta kakek neneknya ini, berharap bisa berlibur kembali bersama keluarga saat libur sekolah.

    “Ramai banget disini, tapi senang bisa ajak saudara,” kata dia.

    Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang Prihantoro mengatakan pada H+1 Idulfitri hari ini, kurang lebih tercatat sebanyak 48 ribu pengunjung memadati kawasan Ragunan.

    Dia pun memprediksi bahwa puncak kunjungan wisata ke Taman Margasatwa Ragunan akan terjadi pada besok (2/4/2025).

    “Menurut kami belum mencapai puncak ya. Kalau dari pengalaman yang sudah sudah biasanya puncak itu di H+2 ya, itu besok. Artinya kita bukanya kan baru hari ini baru hari pertama dibuka, hari kedua setelah buka itu biasanya akan terjadi puncak pengunjung tertinggi. Bisa lebih dari 100 ribu orang, kita liat besok,” jelasnya.

    Sebagai informasi, selama libur Lebaran tahun 2025, pihak Taman Margasatwa Ragunan mulai buka pada pukul 06.00 sampai 16.00 WIB.

    Selain itu, terhadap 20 kantung parkir yang ditambah untuk mengantisipasi kepadatan pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil maupun motor.

    Dimana, kantung parkir bisa menampung 5.700 hingga 6.000 kendaraan roda empat dan 20 ribu kendaraan roda dua.

    Untuk tiket masuk, pengunjung harus memiliki kartu Jakcard Bank DKI yang bisa dibeli di loket masuk.

    Kartu ini nantinya bisa digunakan untuk banyak orang dengan tiket masuk perorangnya sebesar Rp 4.000 untuk dewasa, Rp 3.000 untuk anak-anak.

  • Melihat "Feeding Time" Gorila di Taman Margasatwa Ragunan…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Melihat "Feeding Time" Gorila di Taman Margasatwa Ragunan… Megapolitan 1 April 2025

    Melihat “Feeding Time” Gorila di Taman Margasatwa Ragunan…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Taman Margasatwa Ragunan
    menggelar pertunjukan
    feeding time
    di
    Pusat Primata Schmutzer
    , Jakarta Selatan, pada Selasa (1/4/2025).
    Dalam acara tersebut, seekor gorila jantan bernama Kumbo diberikan makanan istimewa dalam rangka menghibur pengunjung yang menghabiskan
    libur Idul Fitri
    .
    Pantauan
    Kompas.com
    di lokasi, Kumbo yang hampir berusia 30 tahun ditampilkan kepada pengunjung.
    Ia membuka sejumlah bingkisan berbentuk ketupat yang digantung di pepohonan.
    Namun, ketupat untuk Kumbo tidak berisi ketupat pada umumnya, melainkan campuran buah-buahan dan sayuran, sesuai dengan pola makan alaminya.
    “Kami ingin memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung saat libur Lebaran. Selain sebagai hiburan, ini juga menjadi edukasi tentang pola makan dan perilaku gorila,” ujar Humas
    Taman Margasatwa Ragunan
    , Bambang Wahyudi, saat ditemui di lokasi, Selasa.
    Dalam pertunjukan tersebut, Kumbo terlihat antusias saat membuka bungkus ketupat dan langsung menyantap isi di dalamnya.
    Meskipun dikelilingi banyak pengunjung, ia tetap tenang dan menikmati makanannya.
    Pengunjung, khususnya anak-anak, tampak antusias menyaksikan aksi Kumbo.
    Beberapa di antaranya mengabadikan momen tersebut dengan kamera ponsel.
    “Lucu banget lihat Kumbo makan ketupat. Anak saya senang sekali melihat langsung gorila sebesar itu,” kata Yuni (34), salah seorang pengunjung asal Bekasi.
    Selain Kumbo, Pusat Primata Schmutzer juga memiliki dua gorila jantan lainnya, yaitu Komu dan Kihi.
    Namun, dalam
    feeding time
    kali ini, hanya Kumbo yang dipertontonkan, sementara dua saudaranya ditempatkan di kandang berbeda.
    Acara
    feeding time
    ini menjadi bagian dari program edukasi Ragunan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap primata besar yang tergolong langka tersebut.
    Pengelola berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat semakin memahami pentingnya konservasi satwa liar.
    “Kegiatan ini akan berlangsung mulai tanggal 1-13 April 2025, setiap hari selama masa liburan Idul Fitri,” ucap Bambang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Libur Lebaran, Pengunjung Ragunan Diprediksi Capai 80.000 Orang
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Libur Lebaran, Pengunjung Ragunan Diprediksi Capai 80.000 Orang Megapolitan 1 April 2025

    Libur Lebaran, Pengunjung Ragunan Diprediksi Capai 80.000 Orang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Taman Margasatwa Ragunan
    , Jakarta Selatan, mulai dipadati pengunjung pada hari kedua Lebaran, Selasa (1/4/2025).
    Hingga pukul 13.00 WIB,
    jumlah pengunjung
    sudah mencapai lebih dari 44.800 orang.
    Humas Taman Margasatwa Ragunan,
    Bambang Wahyudi
    , memperkirakan jumlah pengunjung akan terus bertambah hingga mencapai 80.000 orang.
    “Kemungkinan hari ini akan ramai dan bisa mencapai sekitar 80.000 hingga pukul 17.00 WIB,” ujar Bambang, saat ditemui di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa.
    Pihak pengelola telah menyiapkan sejumlah fasilitas untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, termasuk 20 titik parkir tambahan.
    “Daya tampung kendaraan roda dua bisa mencapai 20.000 motor, sementara roda empat atau mobil maksimal 5.500 unit,” kata Bambang.
    Ia menyampaikan, puncak kunjungan belum tentu terjadi pada hari kedua Lebaran.
    Berdasarkan pola tahun sebelumnya, lonjakan tertinggi justru terjadi pada hari ketiga setelah Lebaran.
    “Tahun lalu, puncaknya terjadi di hari ketiga. Tahun ini kemungkinan bisa sama,” ujar dia.
    Pihaknya memprediksi jumlah pengunjung tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 573.079 pengunjung pada hari ke-sepuluh libur Lebaran 2024.Bambang menduga, salah satu faktornya adalah banyaknya warga Jakarta yang tidak mudik.
    “Dari data yang kami peroleh, banyak masyarakat yang memilih tetap di Jakarta saat Lebaran. Biasanya mereka memanfaatkan waktu libur untuk berwisata,” ujar dia.
    Daya tarik Ragunan sebagai destinasi wisata Lebaran juga didukung oleh harga tiket yang terjangkau.
    “Harga tiket tetap sama, tidak ada kenaikan. Tiket masuk untuk dewasa Rp 4.000 dan anak-anak Rp 3.000,” ujar dia.
    Selain menikmati keberagaman satwa, pengunjung juga dapat menyaksikan atraksi spesial selama libur Lebaran, seperti
    feeding time
    dan
    keeper talk
    .

    Feeding time
    memungkinkan pengunjung melihat langsung bagaimana satwa diberi makan dan mendengarkan penjelasan dari perawat satwa,” tutur Bambang.
    Berdasarkan data pengelola, saat ini Ragunan memiliki lebih dari 2.000 ekor satwa dari 230 jenis.
    Jerapah menjadi salah satu satwa favorit pengunjung tahun ini karena kelahiran bayi jerapah pada akhir tahun lalu.
    Dengan antusiasme masyarakat yang tinggi, pihak pengelola mengimbau pengunjung agar tetap menjaga ketertiban dan tidak memberi makan satwa.
    “Hewan di sini sudah memiliki pola makan yang diatur. Jangan sampai mereka terganggu kesehatannya karena diberi makanan dari luar,” ucap Bambang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • H+1 Lebaran 2025, Taman Margasatwa Ragunan Diserbu Ribuan Pengunjung – Page 3

    H+1 Lebaran 2025, Taman Margasatwa Ragunan Diserbu Ribuan Pengunjung – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Taman Margasatwa Ragunan (TMR) yang ada di Kecamatan Pasar Minggu, Jakakrta Selatan masih menjadi primadona warga untuk menghabiskan masa libur Lebaran Idul Fitri.

    Dari data yang disampaikan oleh Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, tercatat puluhan ribu pengunjung membanjiri kebun binatang tersebut setelah tutup di hari pertama Idul Fitri. Data itu dihimpun oleh Bambang hingga pukul 11.00 WIB pada H+1 Lebaran atau Selasa (1/4/2025).

    “Pengunjung yang daftar online ada 3.367 pengunjung sedangkan yang daftar offline ada 25.574 pengunjung,” kata Bambang dalam keterangan tertulis, Selasa.

    Kepala UP Taman Margasatwa Ragunan, Endah Rumiyati menambahkan, pihaknya menargetkan 600 ribu pengunjung pada periode lebaran Idul Fitri 2025. Dia optimistis akan tercapai terget tersebut karena data pengunjung Idul Fitri tahun lalu selama 10 hari angkanya mencapai 573.079 orang pengunjung.

    Apalagi, kata dia, Taman Margasatwa Ragunan kini tampil dengan berbagai dekorasi baru. Tahun ini, manajemen mengusung tema ‘Bersama Satwa Tebar Cinta Raih Keberkahan’ dalam menyambut hari kemenangan Idul Fitri. Adapun, makna di balik tema tersebut yaitu dengan menyayangi satwa akan mendapatkan keberkahan dalam hidup.

    “Memasuki libur Idul Fitri tahun 2025 ,Taman Margasatwa Ragunan telah berbenah dan mempercantik diri. Ada berbagai dekorasi yang telah disiapkan oleh pengelola untuk menyambut kedatangan pengunjung pada puncak liburan Idul Fitri tahun 2025,” ujar dia.