Tempat Fasum: Istora Senayan

  • Demi kenyamanan, “BTN JAKIM 2025” siapkan sejumlah kantong parkir

    Demi kenyamanan, “BTN JAKIM 2025” siapkan sejumlah kantong parkir

    Jakarta (ANTARA) – Penyelenggara “BTN Jakarta International Marathon (BTN JAKIM) 2025” telah menyiapkan sejumlah kantong parkir untuk kenyamanan para peserta dan penonton.

    “Untuk mendukung kenyamanan peserta dan penonton, penyelenggara telah menyiapkan area parkir strategis yang terintegrasi dengan transportasi umum,” kata Corporate Secretary BTN, Ramon Armando dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Ramon menjelaskan, ada dua kantong parkir yang telah disiapkan untuk para peserta dan penonton yang membawa kendaraan bermotor.

    Pertama, kantong parkir area Monas yang terbagi empat zona, yaitu Zona A di Kedai Aroem&Kopi Nako yang berlokasi di Jalan Abdul Muis, Zona B di IRTI Monas, Zona C di Stasiun Gambir dan Zona D di kawasan Masjid Istiqlal.

    Kemudian yang kedua kantong parkir Area Gelora Bung Karno (GBK), yaitu, di Lapangan ABC, Aquatic Stadium, Elevated Parking Timur (Utara & Selatan) dan Istora Senayan.

    Selain itu Plaza Timur dan Tenggara, Masjid Al-Bina dan di Lapangan Soft Ball, Ex Telkom, Tennis Indoor dan Pintu Kuning (masuk melalui Pintu 5 GBK).

    Penyelenggara juga telah menyiapkan fasilitas ibadah bagi peserta atau penonton yang ingin melaksanakan Shalat Subuh di KM 5, KM 8,5 dan KM 13,5 serta toilet portabel di berbagai titik agar peserta tetap nyaman selama lomba berlangsung.

    Gelaran “BTN JAKIM 2025” yang digelar pada Minggu (29/6) bisa menjadikan DKI Jakarta sebagai kota yang ramah olahraga khususnya lari.

    “‘BTN JAKIM 2025’ bukan hanya soal lari, tapi juga tentang bagaimana Jakarta bisa menjadi kota yang ramah olahraga, modern dan membanggakan,” katanya.

    Pihaknya berharap semua peserta dan masyarakat bisa menikmati acara ini dengan aman dan nyaman.

    Ramon menjelaskan acara ini digelar atas kolaborasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) dan Indonesia Muda Road Runner (IMMR) sebagai penyelenggara.

    “BTN JAKIM 2025” akan diikuti lebih dari 30.000 pelari dari 52 negara, sebagai bagian dari komitmen untuk menjadikan Jakarta sebagai destinasi olahraga global.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Link Beli Tiket PRJ 2025 di JIEXPO Kemayoran, Harga dan Jadwal Konser

    Link Beli Tiket PRJ 2025 di JIEXPO Kemayoran, Harga dan Jadwal Konser

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pekan Raya Jakarta (PRJ) kembali hadir mulai 19 Juni 2025 lalu hingga 13 Juli 2025. Acara yang juga dikenal sebagai Jakarta Fair itu jadi salah satu bagian rangkaian peringatan ulang tahun Jakarta ke-498.

    PRJ digelar di kawasan JiExpo Kemayoran. Masyarakat bisa melihat banyak produk dari sejumlah perusahaan dan UMKM hingga acara hiburan, termasuk konser musik.

    Jika tertarik untuk menyaksikan langsung Jakarta Fair, Anda dapat membeli langsung tiketnya secara online. Tiket tersedia lewat situs resmi www.jakartafair.co.id.

    Perlu dicatat jika acara tersebut bisa diakses tiket dengan harga yang berbeda. Mulai dari tiket reguler hingga bisa menikmati acara musik.

    Harga tiketnya dimulai Rp 40 ribu untuk harga tiket masuk tanpa konser di hari Senin. Untuk harga tiket masuk dan konser dimulai dari Rp 80 ribu pada hari Senin hingga Kamis.

    Jadwal buka PRJ 2025

    Jadwal buka pameran:

    Senin-kamis: 15.00-23.00
    Jumat: 15.00-23.00
    Sabtu-Minggu dan Hari Libur Nasional: 10.00-23.00

    Jadwal operasional konser

    Senin-kamis: 19.00-22.00
    Jumat-Sabtu: 19.00-23.00

    Pengunjung memadati Jakarta Fair Kemayoran (JFK) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (12/6/2024). Jakarta Fair Kemayoran yang berlangung mulai 12 Juni hingga 14 Juli mendatang dengan resmi dibuka. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

    Harga tiket PRJ 2025

    Ini daftar harga tiket PRJ 2025:

    Tiket Masuk Reguler

    Senin: Rp 40.000
    Selasa-Kamis: Rp 50.000
    Jumat-Minggu: Rp 60.000

    Tiket masuk + konser reguler

    Senin-Kamis: Rp 80.000
    Jumat-Minggu: Rp 100.000-Rp 120.000

    Tiket masuk + konser VIP

    Senin-Minggu: Rp 100.000-Rp 170.000

    Tiket masuk rombongan

    Tiket 4 orang hari Senin-Jumat: Rp 45.000 per orang
    Tiket 4 orang hari Senin-Minggu: Rp 55.000 per orang
    Tiket 5 orang hari Senin-Jumat: Rp 42.000 per orang
    Tiket 5 orang hari Senin-Minggu: Rp 50.000 per orang

    Cara beli tiket Jakarta Fair 2025

    Setelah Anda tahu ingin membeli jenis tiket yang mana, berikut tahapan membeli tiket Jakarta Fair:

    Tiket PRJ atau JFK 2025 bisa dibeli secara online melalui website jakartafair.co.id. Cara beli tiket PRJ 2025 online via website tersebut cukup mudah. Pengguna tinggal memilih jenis tiket dan melakukan pembayaran.

    Adapun penjelasan yang lebih detail mengenai cara beli tiket PRJ 2025 online melalui jakartafair.co.id adalah sebagai berikut:

    Buka website www.jakartafair.co.id atau langsung klik link ini.
    Di halaman awal website, klik menu “Beli Tiket”.
    Selanjutnya, klik menu “Tiket” dan pilih jenis tiket yang hendak dibeli.
    Kemudian, masukkan jumlah tiket yang hendak dibeli.
    Klik opsi “Pesan Sekarang”.
    Isi data diri, seperti nama lengkap, alamat email aktif, nomor telepon aktif, nomor identitas, dan tanggal lahir.
    Selanjutnya, konfirmasi pesanan pembelian tiket.
    Selesaikan pembayaran pembelian tiket PRJ 2025 sesuai metode yang tersedia.
    Jika pembayaran berhasil dan terkonfirmasi, tiket PRJ 2025 yang dibeli akan dikirim ke email yang dimasukkan tadi.

    Jadwal lengkap konser di PRJ 2025

    Selain menyajikan pameran dan promosi produk, PRJ 2025 atau Jakarta Fair Kemayoran juga menyuguhkan konser musik dari beragam artis di Tanah Air.

    Ada nama-nama besar yang hadir menghibur pengunjung PRJ 2025, mulai dari Maliq & D’essentials, Armada, Souljah, The Changcuters, hingga band Kotak dan Slank.

    Berikut jadwal lengkap konser di PRJ 2025:

    Selasa, 24 Juni 2025

    Souljah
    Feel Koplo
    Hey Bobby

    Rabu, 25 Juni 2025

    The Changcuters
    Niel
    Lucy

    Kamis, 26 Juni 2025

    Wali
    Pitu
    Fashion Show Miss JFK

    Grup band The Changcuters di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu (22/6/2025). (CNBC Indonesia/Tias Budiarto)

    Jumat, 27 Juni 2025

    NDX AKA
    Pegawai Musik Sipil
    Be A Dub’s

    Sabtu, 28 Juni 2025

    JKT 48
    Mysticjive
    Narra Reunion

    Minggu, 29 Juni 2025

    Senin, 30 Juni 2025

    Endank Soekamti
    The Rain
    Tenholes

    Selasa, 1 Juli 2025

    Virgoun
    The Lantis
    Kata Krass Kota

    Rabu, 2 Juli 2025

    Kamis, 3 Juli 2025

    Kangen Band
    Coconuttreez
    DHYO HAW
    Monras

    Jumat, 4 Juli 2025

    Slank
    Suka Sukanya Anak Slank
    Desemer Project

    Sabtu, 5 Juli 2025

    Kotak
    Diandra Aprilia
    Glas
    Final Miss JFK 2025

    Minggu, 6 Juli 2025

    Superman is Dead
    Cassandra
    Sirkus Suara

    Senin, 7 Juli 2025

    Sal Priadi
    Hura hura Club
    D’nineteen

    Selasa, 8 Juli 2025

    Tony Q Rastafara
    Monkey Boots
    Moonbeam

    Rabu, 9 Juli 2025

    Sound of Jakarta (Orkes Biang Kerok/Gondal Gandul/ Merseyside/ Skarbu/ Mental Baja/ Economy Class

    Kamis, 10 Juli 2025

    The Adams
    The Sigit
    The Papio

    Jumat, 11 Juli 2025

    Sabtu, 12 Juli 2025

    Minggu, 13 Juli 2025

    Guyon Waton
    MR Jono Joni
    Closing Ceremony

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Ganda Putri Tuan Rumah Juga Tak Bersisa

    Ganda Putri Tuan Rumah Juga Tak Bersisa

    JAKARTA – Harapan tuan rumah untuk melangkah jauh dalam Indonesia Open 2025 kini bertumpu pada sektor ganda putra, setelah wakil satu-satunya pada ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi juga tumbang dalam perempat final.

    Ganda putri peringkat 10 dunia itu menyerah kepada wakil Korea Selatan, Baek Ha Na/Lee So Hee lewat pertarungan rubber game 21-18, 16-21, 7-21 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat.

    “Lawan terlihat sangat ingin menang. Mereka jauh lebih siap dengan serangan yang kami bangun,” kata Tiwi setelah pertandingan.

    Ana/Tiwi, sapaan akrab Febriana/Pratiwi mengawali laga dengan performa impresif dan mampu merebut gim pertama. Namun, mereka kesulitan mengimbangi perubahan pola permainan lawan yang tampil lebih agresif pada gim kedua dan ketiga.

    “Lawan mengubah pola dengan bermain mempercepat tempo permainan. Dari situasi itu, kami kurang bisa mengatasi tekanan tersebut,” ujar Ana.

    Hasil ini membuat Ana/Tiwi gagal melangkah lebih jauh dari perempat final sepanjang musim 2025. Sebelumnya mereka  terhenti dalam delapan besar pada Indonesia Masters, Thailand Open, dan Malaysia Masters.

    Meski demikian, mereka bertekad untuk bangkit, dengan berusaha membuat pencapaian lebih baik pada turnamen-turnamen selanjutnya, termasuk Japan Open yang akan bergulir pada 15–20 Juli.

    “Setelah ini kami akan fokus ke Japan Open. Persiapan akan kami maksimalkan, terutama dari sisi individu agar bisa tampil lebih konsisten,” kata Tiwi.

    Kekalahan Ana/Tiwi melengkapi hasil kurang memuaskan Indonesia dalam perempat final Indonesia Open 2025.

    Sebelumnya, tunggal putri Putri Kusuma Wardani kalah 19-21, 20-22 dari Akane Yamaguchi (Jepang), sementara ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil dikalahkan pasangan Prancis Thom Gicquel/Delphine Delrue 11-21, 21-23.

    Dengan demikian, Indonesia hanya menyisakan dua wakil  ganda putra pada yang hari ini juga berjuang dalam delapan besar.

    Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang akan menghadapi Huang Di/Liu Yang (China) dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani yang akan melawan pasangan Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.

  • Fajar / Rian Melaju ke Semifinal Indonesia Open 2025

    Fajar / Rian Melaju ke Semifinal Indonesia Open 2025

    JAKARTA – Sorak-sorai penonton di Istora Senayan, Jakarta, Jumat, menjadi dorongan penting bagi ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto untuk menembus semifinal turnamen BWF World Tour Super 1000 Indonesia Open 2025.

    Fajar/Rian menyingkirkan pasangan muda asal China, Huang Di/Liu Yang, dalam pertandingan sengit dua gim langsung 21-19, 23-21 yang berlangsung selama 52 menit.

    “Dukungan dari penonton Istora luar biasa. Suaranya menggema dan membuat kami makin semangat, apalagi saat tertinggal pada gim kedua. Tentunya itu sangat membantu kami dan tentu itu juga berdampak pada lawan,” kata Fajar selepas pertandingan.

    Sejak awal laga, pertandingan berjalan ketat dengan reli dan adu drive yang memicu keriuhan di tribun Istora. Fajar/Rian membuka keunggulan pada gim pertama setelah memanfaatkan challenge atas pukulan lawan yang keluar.

    Mereka menjaga dominasi hingga interval 11-8, sebelum Huang/Liu menyamakan skor menjadi 19-19.

    Sorakan pendukung makin menggema saat Fajar/Rian berhasil mengunci gim pertama 21-19 melalui permainan net cepat dan pukulan presisi.

    “Memang pasangan muda itu bermain baik dan mereka menggebu-gebu. Kami terus berusaha untuk bisa tenang. Bersyukur pada hari ini bisa menang dan tanpa cedera,” ujar Rian.

    Mengawali gim kedua, pasangan Indonesia sempat tertinggal 0-2, namun kembali bangkit dan mencetak empat poin beruntun. Pertarungan terus berlangsung sengit, dengan pasangan China memimpin tipis 11-10 di interval.

    Tensi pertandingan meningkat ketika Fajar/Rian tertinggal 18-20. Namun di tengah tekanan, mereka mampu membalikkan keadaan menjadi 23-21. Pukulan terakhir Fajar yang gagal dikembalikan lawan langsung disambut sorakan penonton.

    “Kami sempat tertinggal dan tentunya kami tidak mau menyerah hingga akhirnya kami meraih kemenangan,” ujar Rian.

    Kemenangan ini menjaga asa tuan rumah meraih gelar di sektor ganda putra Indonesia Open 2025, setelah wakil Merah Putih sektor lainnya tumbang.

  • 5 Wakil Tuan Rumah Lolos ke Perempat Final

    5 Wakil Tuan Rumah Lolos ke Perempat Final

    JAKARTA – Indonesia menempatkan sebanyak lima wakil di babak perempat final Indonesia Open 2025 setelah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto ikut mendapat tiket.

    Fajar/Rian mengamankan tiket paling terakhir setelah menumbangkan Chen Bo Yang/Liu Yi dari China dengan skor 21-18 dan 21-12 di Istora Senayan, Jakarta, pada Kamis, 5 Juni 2025, malam WIB.

    Keberhasilan unggulan keenam itu membuat ganda putra Indonesia punya dua wakil di perempat final. Satu pasangan lainnya ialah Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani.

    Tiga tiket lainnya diamankan oleh ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil, tunggal putri Putri Kusuma Wardani, dan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi.

    Nomor tunggal putra Indonesia sudah tidak punya wakil lagi setelah Jonatan Christie dan Alwi Farhan sama-sama tersingkir di babak kedua. Mereka mengikuti jejak Chico Aura Dwi Wardoyo yang pulang awal di babak pertama.

    Wakil lain yang ikut tersingkir di babak kedua ialah Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.

    Babak perempat final ajang Super 1000 BWF ini akan berlangsung pada Jumat, 6 Juni 2025. Rangkaian pertandingan akan dimulai dari pukul 09.00 WIB.

    Putri Kusuma Wardani bakal bermain paling pertama. Dia turun di partai kedua Lapangan 1 melawan mantan nomor satu dunia dan unggulan ketiga milik Jepang, Akane Yamaguchi.

    Adnan/Indah menyusul di partai ketiga lapangan yang sama. Pasangan ini akan berhadapan dengan ganda campuran asal Perancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue.

    Febriana/Amallia bermain di partai keempat lapangan yang sama juga. Unggulan keenam ini akan bertemu tantangan berat melawan unggulan ketiga asal Korea Selatan, yakni Baek Ha-na/Lee So-he.

    Fajar/Rian juga tampil di Lapangan 1 partai kedelapan. Mantan nomor satu dunia dan unggulan keenam tersebut kembali bersua dengan wakil China, yakni pasangan Huang Di/Liu Yang.

    Adapun pasangan Sabar/Reza akan bermain di partai kesembilan Lapangan 2. Mereka bakal diuji oleh unggulan pertama asal Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.

  • Indonesia Open 2025: Indonesia Menurunkan 20 Wakil

    Indonesia Open 2025: Indonesia Menurunkan 20 Wakil

    JAKARTA – Indonesia dipastikan akan menurunkan sebanyak 20 wakil di Indonesia Open 2025. Sektor ganda putri berada di posisi teratas dengan jumlah terbanyak.

    Turnamen yang berlevel Super 1000 BWF tersebut akan berlangsung pada 3-8 Juni 2025 di Istora Senayan, Jakarta. Total hadiah yang disediakan sebesar 1,45 juta dolar AS atau setara Rp23 miliar.

    Indonesia sebagai tuan rumah tercatat menurunkan masing-masing dua wakil di nomor tunggal putri dan putra, tiga wakil di ganda putra, tujuh wakil di ganda putri, dan enam wakil di ganda campuran.

    Ketua Panitia Pelaksana, Armand Darmadji, memastikan bahwa Indonesia Open 2025 dalam keadaan siap digelar. Turnamen ini pun akan memberikan pengalaman berbeda buat pemain dan penonton.

    “Tiket sudah terjual 70 persen. Kami ada sisa untuk tiket on the spot dan one time entry dalam dua kategori, yang masing-masing ada 300 tiket,” kata dia dalam konferensi pers di Jakarta.

    Salah satu wakil Indonesia di tunggal putri yang ikut tampil di turnamen ini adalah Putri Kusuma Wardani. Dia turun bersama Komang Ayu Cahya Dewi.

    Putri mengatakan bahwa dia antusias menyambut turnamen ini karena pasti mendapat dukungan penuh dari suporter. Dia pun berharap bisa maksimal.

    “Kalau untuk target, ini Super 1000 dan pasti lawan juga susah sehingga akan berusaha mengeluarkan terbaik. Jika bisa maka hasil pun pasti bisa terbaik,” ujar Putri.

    Harapan yang sama juga disampaikan oleh pebulu tangkis spesialis ganda campuran, Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, yang akan berpasangan dengan Jafar Hidayatullah.

    Felisha mengatakan bahwa bermain di Istora selalu istimewa baginya. Dia pun ingin bisa maksimal ketika mendapat dukungan dari pendukung publik sendiri.

    “Kalau masalah target, pasti mau juara, tetapi realistis ini ajang Super 1000. Jadi, lawan pasti tidak ada yang mudah. Untuk itu, saya akan berusaha tampil terbaik dan pastinya ingin selalu menang,” katanya.

    Indonesia sudah absen gelar di turnamen ini sejak 2021. Wakil terakhir yang menjuarai ajang ini ialah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marchs Fernaldi Gideon.

    Daftar Wakil Indonesia di Indonesia Open 2025

    Tunggal Putra

    Jonatan ChristieAlwi Farhan

    Tunggal Putri

    Putri Kusuma WardaniKomang Ayu Cahya Dewi

    Ganda Putra

    Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi IsfahaniLeo Rolly Carnando/Bagas MaulanaFajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

    Ganda Putri

    Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya RoseApriyani Rahayu/Febi SetianingrumFebriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya PratiwiSiti Sarah Azzahra/Agnia Sri RahayuArlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya RamadhaniIsyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara NastineLanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti

    Ganda Campuran

    Adnan Maulana/Indah Cahya Sari JamilRinov Rivaldy/Pitha Haningtyas MentariRehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle WidjajaJafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel PasaribuDejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva RamadhantiAmri Syahnawi/Nita Violina Marwah

  • Andre Rosiade terpilih jadi Ketua Umum IKM 2025-2030

    Andre Rosiade terpilih jadi Ketua Umum IKM 2025-2030

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) periode 2025-2030.

    Andre terpilih menjadi ketua umum lewat mekanisme konstitusi dari IKM yaitu melalui Musyawarah Nasional (Munas) ke-1 IKM yang digelar di Jakarta, Jumat. Sebelum ditetapkan secara aklamasi, mekanisme pemilihan tersebut telah melalui persetujuan dari seluruh peserta munas.

    Selain didapuk jadi Ketum IKM, Andre Rosiade juga menjadi formatur tunggal penyusunan kepengurusan DPP IKM periode 2025-2030.

    Andre resmi menjadi Ketua perantau Minang se dunia, dia menggantikan Fadli Zon yang kini menjabat sebagai Menteri Kebudayaan .

    “Apakah dapat pemilihan Ketua Umum IKM ini kita lakukan secara aklamasi, secara langsung untuk kemudian menetapkan ketua umum terpilih periode 2025-2030 tanpa melalui mekanisme pemungutan suara dan penghitungan suara?” kata Arteria Dahlan selaku pimpinan sidang Munas ke-1 IKM.

    “Setuju,” jawab para peserta munas.

    Arteria kemudian mengetok palu dan meminta tanggapan dari peserta munas terkait calon tunggal yakni Andre Rosiade yang akan ditetapkan sebagai Ketua Umum DPP IKM periode 2025-2030.

    “Apakah bapak ibu semua peserta yang hadir sepakat, setuju aklamasi tanpa voting untuk memilih menjadikan Pak Andre Rosiade sebagai Ketua Umum DPP IKM periode 2025-2030, sepakat?” tanya Arteria Dahlan lagi.

    “Sepakat,” jawab peserta Munas.

    “Pimpinan sidang menetapkan melalui forum Munas pertama IKM bahwa Bapak Andre Rosiade sebagai Ketua Umum DPP IKM periode 2025-2030,” kata Arteria Dahlan yang disambut tepuk tangan peserta Munas.

    Ketua DPP IKM periode 2025-2030 Andre Rosiade mengatakan, ke depan dirinya akan memaksimalkan pembentukan DPW di seluruh Indonesia.

    “Saat ini kita sudah ada 30 DPW, Insya Allah di munas kedua kita akan maksimalkan 3 DPW lagi, kita akan ada di seluruh Indonesia targetnya atau 38 DPW. Lalu sekarang ada 157 DPD, target kita di munas kedua 350 DPD. Kemudian, sekarang ada 165 DPC, minimal kita wujudkan 1.650 DPC,” kata Andre.

    Andre Rosiade bertekad mengajak semua orang Minang di seluruh lembaga pemerintah, termasuk DPR RI dan lainnya untuk bergabung di kepengurusan DPP IKM periode 2025-2030.

    “Untuk kepengurusan kita akan ajak juga menteri aktif, pimpinan lembaga tinggi negara termasuk anggota DPR RI dari seluruh partai bergabung di kepengurusan periode 2025-2030 ini sesuai tagline kita ‘basamo mako manjadi’,” tutur Andre Rosiade.

    Andre mengatakan proses pengukuhan kepengurusan DPP IKM periode 2025-2030 rencananya akan dilakukan secara langsung di Istora Senayan dengan menghadirkan ribuan orang Minang.

    “Saya punya mimpi insya Allah paling lambat bulan Desember 2025 kita akan melaksanakan pengukuhan kepengurusan di Istora Senayan. Kita akan akan hadirkan 10 ribu orang Minang, istilahnya ‘urang minang baralek gadang’. Nanti kita lobi Presiden Prabowo untuk bisa mengukuhkan,” terang Andre.

    Ketua Umum DPP IKM periode 2016-2025 Fadli Zon mendukung terpilihnya Andre Rosiade sebagai Ketua Umum DPP IKM yang baru.

    Menurut Fadli, kepimpinan dalam suatu organisasi harus berlangsung secara estafet. Seorang pimpinan tidak boleh berlama-lama memimpin dan harus sadar diri kapan harus berhenti.

    “Saya sangat mendukung DPP IKM dipimpin oleh Andre Rosiade karena memang harus ada estafet. Kita ini tidak boleh terlalu lama-lama. Kita tahu kapan harus turun dan harus ada yang melanjutkan. Kita pindah ke perahu yang lain dan meneruskan,” tuturnya.

    Kendati tak lagi menjadi Ketum DPP IKM, Fadli Zon menegaskan dirinya selalu siap mendukung kepengurusan DPP IKM yang baru dan bersama-sama bekerja membawa organisasi ini lebih baik lagi ke depan.

    “Insya Allah saya akan selalu bersama-sama dengan IKM, kalau diberi tanggung jawab mungkin sebagai Pembina atau yang lainnya. Artinya bisa tetap ikut mengawal IKM ke depan ini supaya bisa menjadi organisasi perantau Minang yang selalu bermanfaat. Saya juga memohon maaf selama ini jika ada kata-kata yang salah, perilaku yang salah atau hal-hal yang tidak sesuai keinginan atau mengecewakan,” tuturnya.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Tuan Rumah Dihantui Catatan Buruk

    Tuan Rumah Dihantui Catatan Buruk

    JAKARTA – Indonesia Open 2025 akan kembali dihelat pada awal bulan depan. Indonesia sebagai tuan rumah pun memiliki catatan buruk tanpa gelar dalam tiga edisi terakhir.

    Turnamen yang berlevel Super 1000 BWF itu dijadwalkan berlangsung pada 3-8 Juni 2025 di Istora Senayan, Jakarta. Sebagai tuan rumah, Indonesia pun ingin memutus catatan buruk di atas.

    Indonesia terakhir kali punya wakil di atas podium tertinggi turnamen ini pada edisi 2021. Satu-satunya gelar juara saat itu dibawa pulang oleh Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

    Pasangan yang berjuluk Minions tersebut mempertahankan gelar juara di turnamen ini setelah berhasil mengalahkan pasangan asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, dua gim langsung.

    Minions sebelumnya meraih gelar pertama mereka di Indonesia Open pada edisi 2019. Masalah pandemi membuat ajang ini dibatalkan pada edisi berikutnya sebelum kembali dihelat pada 2021 di Bali.

    Setelah itu, perjalanan terbaik wakil Indonesia di turnamen ini adalah satu kali babak final. Pencapaian tersebut dilakukan oleh pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting pada edisi 2023.

    Ginting pada saat itu gagal memutuskan paceklik gelar tunggal putra sejak Simon Santoso pada 2012 akibat menelan kekalahan dua gim langsung melawan tunggal Denmark, Viktor Axelsen.

    Pada edisi tahun ini, Ginting pun dipastikan tidak bisa mengambil bagian karena masih dalam tahap pemulihan cedera. Pebulu tangkis asal Jawa Barat itu kemungkinan baru akan kembali ke lapangan pada Juli 2025.

    Ketiadaan Ginting membuat tunggal putra otomatis tinggal berharap di Jonatan Christie. Nomor tunggal putra bakal jadi andalan bersama ganda putra untuk meraih gelar.

  • Anthony Ginting Absen di Indonesia Open 2025

    Anthony Ginting Absen di Indonesia Open 2025

    JAKARTA – Pebulu tangkis tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, memastikan dirinya tidak akan bermain di Indonesia Open 2025 yang berlangsung pada awal bulan depan.

    Saat ini pebulu tangkis asal Jawa Barat tersebut masih belum fit dan tengah dalam masa pemulihan cedera tulang rawan serta peradangan otot di bagian bahu kanan, yang sudah dialami sejak persiapan ke Olimpiade Paris 2024.

    “Kalau semuanya berjalan dengan baik, berjalan dengan mulus, dan enggak ada kendala, ya, semoga di Juli 202 sudah bisa berkompetisi,” ujar Ginting.

    Dalam kalender tahun ini, Ginting tercatat baru satu kali ikut turnamen. Satu-satunya turnamen yang dimainkan pebulu tangkis 28 tahun itu adalah Malaysia Open 2025 pada Januari 2025.

    Meski demikian, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) sudah menyetujui permohonan protection ranking untuk Ginting. Hal itu berlaku selama tiga bulan, mulai 25 Maret hingga 24 Juni 2025.

    “Waktu proteksi ranking sudah beres di akhir Juni 2025, tetapi kita lihat juga kondisinya, memang sudah siap atau belum. Jadi, memang tidak mau terlalu buru-buru juga,” kata Ginting.

    Indonesia Open 2025 dijadwalkan berlangsung pada 3–8 Juni 2025 di Istora Senayan. Ini adalah turnamen yang memiliki level Super 1000 atau tertinggi di World Tour BWF.

    Ketiadaan Ginting membuat tunggal putra Indonesia tinggal berharap kepada Jonatan Christie. Nomor tersebut bakal menjadi salah andalan untuk mendapat gelar.

    Dalam tiga edisi terakhir, Indonesia yang berstatus sebagai tuan rumah tidak mendapat satu gelar pun. Gelar terakhir Indonesia di ajang ini diamankan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

  • Telkom Pastikan 20.000 Pengunjung Ramaikan Digiland 2025

    Telkom Pastikan 20.000 Pengunjung Ramaikan Digiland 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero)  Tbk. (TLKM) memastikan tiket Digiland 2025 telah terjual habis. Tercatat akan ada 20.000 pengunjung yang akan menyemarakkan perhelatan Digiland tahun ini.

    Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah menjelaskan bahwa tahun ini menjadi tahun keempat penyelenggaraan Digiland, serta menandai tahun kedua pelaksanaan Digiland Run.

    “Telkom Group menghadirkan Digiland 2025 dengan berbagai rangkaian kegiatan, meliputi Digiland Run, Digiland Music, serta Kuliner Nusantara dan Pasar UMKM,” kata Ririek dalam keterangannya, Selasa (6/5/2025).

    Tidak hanya sekadar ajang lari, TelkomGroup juga mengintegrasikan penerapan prinsip keberlanjutan dalam penyelenggaraan Digiland Run 2025. Salah satu wujud nyatanya adalah penggunaan jersey ramah lingkungan yang akan diperoleh dan dikenakan oleh seluruh peserta. 

    Jersey Digiland Run 2025 dibuat 100% dari bahan daur ulang, menggunakan kurang lebih 10 botol plastik bekas untuk setiap jersey. Proses produksinya dilakukan di pabrik yang menggunakan 70% tenaga surya, sehingga mendukung upaya dalam mengurangi jejak karbon secara signifikan. 

    Proses pewarnaan jersey menggunakan bahan yang telah disertifikasi oleh Bluesign, standar internasional untuk produksi tekstil yang ramah lingkungan.

    Proses ini dirancang dengan hemat energi dan air, tidak mengandung bahan kimia berbahaya, sehingga aman bagi kulit dan lingkungan. 

    Selain itu, setiap 1 kilometer jarak yang ditempuh oleh pelari akan dikonversi menjadi 1GB paket data internet untuk didonasikan bagi pendidikan di pelosok desa seluruh nusantara.

    Adapun, mengusung semangat “Elevating Your Future”, Digiland 2025 juga akan menghadirkan Digiland Music, serta Kuliner Nusantara dan Pasar UMKM, diselenggarakan pada 18 Mei 2025 mendatang di Istora Senayan, Jakarta.

    VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tahun keempat penyelenggaraan Digiland, dan kali kedua untuk Digiland Run. 

    Telkom selalu berupaya menghadirkan sesuatu yang berbeda di setiap tahun penyelenggaraan Digiland, dan tahun ini menjadi semakin spesial karena Digiland Run berhasil meraih sertifikasi World Athletics Label Road Races. 

    “Ini merupakan pengakuan bertaraf internasional atas kualitas penyelenggaraan ajang lari yang kami persembahkan untuk masyarakat Indonesia,” kata Andri dalam keterangannya dikutip, Rabu (16/4/2025).

    Hadir dalam tiga kategori, meliputi 21K (Half Marathon), 10K, dan 5K. Telkom menargetkan sebanyak 12.500 peserta lari Digiland Run 2025.

    Rute pada kategori Half Marathon dan 10K telah memperoleh International Measurement Certificate dari World Athletics bekerja sama dengan Association of International Marathons and Distance Races (AIMS).

    Sertifikasi ini menunjukkan bahwa rute Digiland Run 2025 telah diakui dan memenuhi standar internasional.