Tempat Fasum: Istora Senayan

  • Prabowo Kerahkan 50 Helikopter hingga Airbus A400 untuk Tangani Banjir Sumatra

    Prabowo Kerahkan 50 Helikopter hingga Airbus A400 untuk Tangani Banjir Sumatra

    GELORA.CO  – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan bahwa pemerintah telah mengerahkan seluruh kekuatan negara untuk menangani dan membantu masyarakat yang terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista) pun dikerahkan.

    “Mungkin beberapa bulan atau beberapa tahun yang lalu tidak ada yang bisa memperkirakan bahwa negara kita mampu mengerahkan 50 helikopter,” ucap Prabowo dalam pidatonya pada peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jumat (5/12/2025) malam.

    Sebanyak 50 unit helikopter dari berbagai tipe, pesawat angkut berat Hercules C-130J, serta Airbus A400 telah diterjunkan untuk mempercepat penyaluran bantuan logistik, evakuasi korban, dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) ke wilayah-wilayah yang terputus aksesnya akibat kerusakan infrastruktur.

    “Sekarang 50 helikopter sedang bergerak di daerah musibah. Minggu ini saja datang 5 helikopter baru, dan mulai Januari tahun depan, kita akan datangkan 200 helikopter lagi untuk memperkuat kemampuan tanggap bencana Republik Indonesia,” tuturnya.

    Selain kekuatan udara yang dimiliki TNI, Polri, maupun BNPB, pesawat Hercules C-130J terbaru dan Airbus A400 yang baru dimiliki Indonesia beberapa pekan lalu telah menunjukkan kontribusi nyata dalam operasi kemanusiaan.

    Kapasitas angkut yang besar memungkinkan distribusi bantuan berlangsung lebih masif, terutama ke daerah-daerah yang sulit dijangkau melalui jalur darat.

    “Ini membuktikan bahwa alat-alat negara hadir cepat. Negara kita kuat, negara kita utuh, dan kita mampu mengatasi cobaan-cobaan besar,” kata Prabowo disambut riuh hadirin.

    Dalam pidatonya, Presiden Prabowo juga mengajak seluruh peserta untuk berdoa bagi para korban bencana di Sumatera maupun daerah lain. Menurutnya, musibah menjadi ujian sekaligus bukti bahwa Indonesia memiliki kemampuan nyata dalam merespons keadaan darurat.

    “Kita berkumpul di saat sebagian saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sedang mengalami musibah. Tapi rakyat melihat reaksi pemerintah cepat. Kita sudah buktikan alat-alat negara segera hadir,” ujarnya.

    Presiden juga menyinggung bahwa kemampuan merespons cepat ini merupakan hasil perencanaan jangka panjang, termasuk keputusan pembelian alutsista yang sebelumnya sempat dikritik sebagian pihak.

    Menurutnya, Indonesia sebagai negara yang berada di “Ring of Fire” membutuhkan kesiapan maksimal dalam menghadapi bencana besar maupun ancaman lainnya.

    “Untuk apa Prabowo beli alutsista? Untuk apa beli helikopter banyak-banyak? Saudara-saudara, bangsa kita berada di Ring of Fire. Kita tidak bisa kalau ada bencana baru kita cari helikopter di toko. Tidak ada. Pemimpin harus berpikir ke depan,” ucapnya.

    Prabowo juga menyampaikan rasa bangganya terhadap aparat dan tim tanggap darurat yang bergerak cepat di lapangan.

    “Kita adalah pemerintah yang bekerja untuk rakyat. Kita merencanakan untuk rakyat, dan kita berani mengambil keputusan untuk kepentingan rakyat,” kata Prabowo.

    Kepala Negara menegaskan, bencana besar yang melanda Sumatera merupakan duka sekaligus pengingat bahwa Indonesia harus terus memperkuat kemandirian dan kesiapsiagaan nasional.

    “Ini musibah, tapi di sisi lain menguji kita. Dan Alhamdulillah, kita kuat. Kita mengatasi masalah dengan diri kita sendiri,” katanya

  • Prabowo Kerahkan 50 Helikopter hingga Airbus A400 untuk Tangani Banjir Sumatra

    Prabowo Kerahkan 50 Helikopter hingga Airbus A400 untuk Tangani Banjir Sumatra

    GELORA.CO  – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan bahwa pemerintah telah mengerahkan seluruh kekuatan negara untuk menangani dan membantu masyarakat yang terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista) pun dikerahkan.

    “Mungkin beberapa bulan atau beberapa tahun yang lalu tidak ada yang bisa memperkirakan bahwa negara kita mampu mengerahkan 50 helikopter,” ucap Prabowo dalam pidatonya pada peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jumat (5/12/2025) malam.

    Sebanyak 50 unit helikopter dari berbagai tipe, pesawat angkut berat Hercules C-130J, serta Airbus A400 telah diterjunkan untuk mempercepat penyaluran bantuan logistik, evakuasi korban, dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) ke wilayah-wilayah yang terputus aksesnya akibat kerusakan infrastruktur.

    “Sekarang 50 helikopter sedang bergerak di daerah musibah. Minggu ini saja datang 5 helikopter baru, dan mulai Januari tahun depan, kita akan datangkan 200 helikopter lagi untuk memperkuat kemampuan tanggap bencana Republik Indonesia,” tuturnya.

    Selain kekuatan udara yang dimiliki TNI, Polri, maupun BNPB, pesawat Hercules C-130J terbaru dan Airbus A400 yang baru dimiliki Indonesia beberapa pekan lalu telah menunjukkan kontribusi nyata dalam operasi kemanusiaan.

    Kapasitas angkut yang besar memungkinkan distribusi bantuan berlangsung lebih masif, terutama ke daerah-daerah yang sulit dijangkau melalui jalur darat.

    “Ini membuktikan bahwa alat-alat negara hadir cepat. Negara kita kuat, negara kita utuh, dan kita mampu mengatasi cobaan-cobaan besar,” kata Prabowo disambut riuh hadirin.

    Dalam pidatonya, Presiden Prabowo juga mengajak seluruh peserta untuk berdoa bagi para korban bencana di Sumatera maupun daerah lain. Menurutnya, musibah menjadi ujian sekaligus bukti bahwa Indonesia memiliki kemampuan nyata dalam merespons keadaan darurat.

    “Kita berkumpul di saat sebagian saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sedang mengalami musibah. Tapi rakyat melihat reaksi pemerintah cepat. Kita sudah buktikan alat-alat negara segera hadir,” ujarnya.

    Presiden juga menyinggung bahwa kemampuan merespons cepat ini merupakan hasil perencanaan jangka panjang, termasuk keputusan pembelian alutsista yang sebelumnya sempat dikritik sebagian pihak.

    Menurutnya, Indonesia sebagai negara yang berada di “Ring of Fire” membutuhkan kesiapan maksimal dalam menghadapi bencana besar maupun ancaman lainnya.

    “Untuk apa Prabowo beli alutsista? Untuk apa beli helikopter banyak-banyak? Saudara-saudara, bangsa kita berada di Ring of Fire. Kita tidak bisa kalau ada bencana baru kita cari helikopter di toko. Tidak ada. Pemimpin harus berpikir ke depan,” ucapnya.

    Prabowo juga menyampaikan rasa bangganya terhadap aparat dan tim tanggap darurat yang bergerak cepat di lapangan.

    “Kita adalah pemerintah yang bekerja untuk rakyat. Kita merencanakan untuk rakyat, dan kita berani mengambil keputusan untuk kepentingan rakyat,” kata Prabowo.

    Kepala Negara menegaskan, bencana besar yang melanda Sumatera merupakan duka sekaligus pengingat bahwa Indonesia harus terus memperkuat kemandirian dan kesiapsiagaan nasional.

    “Ini musibah, tapi di sisi lain menguji kita. Dan Alhamdulillah, kita kuat. Kita mengatasi masalah dengan diri kita sendiri,” katanya

  • Prabowo: 50 Helikopter, Hercules, hingga Airbus A400 Tangani Banjir Sumatera
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        6 Desember 2025

    Prabowo: 50 Helikopter, Hercules, hingga Airbus A400 Tangani Banjir Sumatera Nasional 6 Desember 2025

    Prabowo: 50 Helikopter, Hercules, hingga Airbus A400 Tangani Banjir Sumatera
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden RI Prabowo Subianto mengerahkan 50 helikopter dari berbagai tipe, pesawat angkut berat Hercules C-130J, hingga Airbus A400 untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
    “Sekarang 50 helikopter sedang bergerak di daerah musibah,” kata Prabowo dalam acara HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025).
    Seluruh kekuatan negara juga diturunkan untuk menangani dan membantu masyarakat yang terdampak bencana di tiga provinsi Sumatera itu.
    “Mungkin beberapa bulan atau beberapa tahun yang lalu tidak ada yang bisa memperkirakan bahwa negara kita mampu mengerahkan 50 helikopter,” kata Prabowo.
    Tujuan pengerahan puluhan helikopter hingga pesawat itu adalah untuk mempercepat penyaluran bantuan logistik, evakuasi korban, dan distribusi BBM ke wilayah-wilayah yang terputus aksesnya akibat kerusakan infrastruktur.
    Selain kekuatan udara yang dimiliki TNI, Polri, serta BNPB, pesawat Hercules C-130J dan Airbus A400 yang baru dimiliki Indonesia beberapa pekan lalu telah menunjukkan kontribusi nyata dalam operasi kemanusiaan.
    Dengan kapasitas angkut yang besar, pesawat itu mampu mendistribusikan bantuan secara lebih masif, terutama ke daerah-daerah yang sulit dijangkau melalui jalur darat.
    “Ini membuktikan bahwa alat-alat negara hadir cepat. Negara kita kuat, negara kita utuh, dan kita mampu mengatasi cobaan-cobaan besar,” ujarnya disambut riuh peserta acara HUT Golkar.
    Kepala negara menambahkan, mulai 2026, Indonesia akan menambah jumlah helikopter guna memperkuat kemampuan
    tanggap bencana
    di Indonesia.
    “Minggu ini saja datang 5 helikopter baru, dan mulai Januari tahun depan, kita akan datangkan 200 helikopter lagi untuk memperkuat kemampuan tanggap bencana Republik Indonesia,” kata Prabowo.
    Dalam pidatonya, Prabowo juga mengajak seluruh peserta untuk berdoa bagi para korban bencana di Sumatera maupun daerah lain.
    Menurutnya, musibah ini menjadi ujian sekaligus bukti bahwa Indonesia memiliki kemampuan nyata dalam merespons keadaan darurat.
    “Kita berkumpul di saat sebagian saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sedang mengalami musibah. Tapi rakyat melihat reaksi pemerintah cepat. Kita sudah buktikan alat-alat negara segera hadir,” ujarnya.
    Lebih lanjut, Prabowo mengatakan, Indonesia adalah negara yang berada di “Ring of Fire” sehingga membutuhkan kesiapan maksimal dalam menghadapi bencana besar maupun ancaman lainnya.
    Ia juga menyinggung bahwa kemampuan Indonesia merespons cepat bencana ini merupakan hasil perencanaan jangka panjang, termasuk keputusan pembelian alutsista yang sebelumnya sempat dikritik sebagian pihak.
    “Untuk apa Prabowo beli alutsista? Untuk apa beli helikopter banyak-banyak? Saudara-saudara, bangsa kita berada di Ring of Fire. Kita tidak bisa kalau ada bencana baru kita cari helikopter di toko. Tidak ada. Pemimpin harus berpikir ke depan,” tegasnya.
    Selain itu, Prabowo juga menyampaikan apresiasi kepada aparat dan tim tanggap darurat yang bergerak cepat di lapangan.
    Menurut Prabowo, bencana besar yang melanda Sumatera merupakan duka sekaligus pengingat bahwa Indonesia harus terus memperkuat kemandirian dan kesiapsiagaan nasional.
    “Ini musibah, tapi di sisi lain menguji kita. Dan Alhamdulillah, kita kuat. Kita mengatasi masalah dengan diri kita sendiri,” katanya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Puji Bahlil saat HUT Golkar: Harus Saya Akui Dia Sangat Cerdas!

    Prabowo Puji Bahlil saat HUT Golkar: Harus Saya Akui Dia Sangat Cerdas!

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golongan Karya (Golkar) di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025).

    Dalam sambutannya, Prabowo menyampaikan apresiasi khusus kepada Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia, yang disebutnya sebagai sosok cerdas dan memiliki perhatian besar terhadap kerja lapangan. 

    “Pak Bahlil ini memang harus saya akui orang yang sangat cerdas, ini benar, sangat cerdas, semua acara sangat detail dan beliau turun ke lapangan ke Sumatera juga benar-benar turun ke lapangan mungkin karena beliau relatif masih muda ya, masih fit apalagi orang dari Indonesia Timur,” kata Prabowo, Jumat (5/12/2025).

    Dalam gaya khasnya yang diselingi humor, Prabowo menilai Bahlil memiliki karakter kuat yang identik dengan masyarakat Indonesia Timur.

    Dia bahkan meminta hadirin mengangkat tangan untuk memastikan apakah ciri tersebut benar.

    “Orang Indonesia Timur itu memang sifatnya itu setia, keras, keras, tapi kalau sudah menetapkan hatinya dia setia sampai mati ini ciri khas orang Indonesia Timur. Orang Indonesia timur juga memang suka bapesta, benar ya?” ujarnya disambut tawa para kader.

    Namun, Prabowo menegaskan bahwa Bahlil menunjukkan sikap kenegarawanan dengan memilih untuk memperingati ulang tahun secara sederhana mengingat situasi banyak warga sedang kesulitan.

    “Untung beliau juga sadar negarawan, oh ini ulang tahun tapi saudara kita sudah susah tidak boleh malam ini bapesta, malam ini harus berdoa, luar biasa ketua umum,” tambahnya. 

    Prabowo kemudian melanjutkan candaannya dengan menyinggung kebiasaan makan masyarakat Indonesia Timur. 

    “Kalau makan banyak sekali, benar? Emak-emak yang punya suami Indonesia Timur repot saudara-saudara, belanjanya selalu meningkat. Ransum yang untuk 10 hari mereka habis 5 hari, ini ciri khas Indonesia Timur,” ucapnya.

    Presiden Ke-8 RI itu juga menyampaikan rasa dekatnya dengan Partai Golkar. Dia mengaku memiliki banyak kenangan dan relasi selama perjalanan karier politiknya, termasuk ketika dirinya diperlihatkan video lama yang menampilkan dirinya mengenakan jaket kuning. 

    “Beliau memang pintar menarik hati ya. Video yang dikasih lihat video aku pakai jaket kuning. Taruh lagi fotonya almarhum bapak saya. Waduh tambah jatuh hati kau memang pintar sekali, Lil,” ujarnya.

    Prabowo menyebut dirinya merasa nyaman berada di tengah para kader dan senior Golkar. Dia juga sempat menyinggung salah satu tokoh Golkar dengan humor khasnya.

    “Ada Mochtar Ngabalin, katanya kalau siang Mochtar Ngabalin kalau malam Deni, katanya, saya tidak tahu maksudnya apa,” kata Prabowo.

    Dalam sambutannya, Prabowo menegaskan bahwa kerja pemerintah saat ini sangat terbantu oleh kader Golkar yang duduk di kabinet maupun struktur lainnya.

    “Saya merasa diperkuat di sini karena kader-kader yang kau berikan kepada aku mereka bekerja dengan sangat baik. Kita punya teamwork yang baik. Aku belum ngomong si tim sudah ngerti maksudnya apa, jadi saya merasa sangat terbantu,” tandas Prabowo.

  • Isu Politik-Hukum: HUT Almamater Prabowo hingga Lahan Sawit Jadi Hutan

    Isu Politik-Hukum: HUT Almamater Prabowo hingga Lahan Sawit Jadi Hutan

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto memberikan ucapan selamat hari ulang tahun (HUT) ke-61 ke almamaternya, yaitu Partai Golkar saat memberikan sambutan pada Jumat (5/12/2025). Ucapan Prabowo itu merupakan salah satu isu politik-hukum terkini, Jumat (5/12/2025).

    Isu lainnya seputar aturan baru yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan yang memungkinkan penundaan keberangkatan kapal apabila diprediksi terjadi cuaca buruk. Kebijakan ini diterbitkan menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, ketika arus angkutan penumpang dan barang di pelabuhan penyeberangan diperkirakan meningkat.

    Selain itu, soal sikap tegas pemerintah yang akan mengembalikan lahan sawit menjadi hutan seusai banjir bandang yang menerjang Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).

    Isu Politik-Hukum

    1. HUT Ke-61 Partai Golkar, Prabowo: Selamat Ulang Tahun Almamater Saya
    Presiden Prabowo Subianto kembali mencuri perhatian saat menghadiri peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025) malam. Menutup sambutannya, Prabowo membacakan tiga buah pantun yang langsung disambut riuh para kader dan tamu undangan.

    Dalam pantun pertamanya, Prabowo menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Partai Golkar. Menariknya, ia menyebut partai berlambang pohon beringin itu sebagai almamaternya.

    “Pohon beringin tegak berjaga, daunnya rindang peneduh kita. Selamat ulang tahun Partai Golkar, selamat ulang tahun almamater saya. Terus bersatu, bahu-membahu membantu rakyat Indonesia,” ucap Prabowo.

    2. Singgung Pilpres 2029, Prabowo: Siapa pun Menang Harus Kompak!
    Presiden Prabowo Subianto menyinggung dinamika Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2029 saat menghadiri puncak HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025) malam.

    Ia menegaskan pesta demokrasi lima tahunan itu pasti menghadirkan persaingan, tetapi siapa pun pemenangnya harus diajak bekerja sama demi kepentingan bangsa.

    “Kita maju ke rakyat, silakan rakyat memilih. Pada 2029 nanti ada persaingan lagi, monggo. Siapa pun pemenang, kita harus loyal dan bekerja sama. Itu keyakinan saya,” ujarnya.

    3. Kemenhub Terapkan Aturan Baru untuk Antisipasi Cuaca Buruk
    Kementerian Perhubungan mengeluarkan aturan yang memungkinkan penundaan keberangkatan kapal apabila diprediksi terjadi cuaca buruk.

    Kebijakan ini diterbitkan menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, ketika arus angkutan penumpang dan barang di pelabuhan penyeberangan diperkirakan meningkat.

    Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Aan Suhanan, menyampaikan hal ini saat memperkenalkan pengaturan angkutan barang berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) mengenai Pengaturan Lalu Lintas Jalan dan Penyeberangan selama Masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

    4. Dugaan Perusakan Hutan Menguat di Balik Banjir Sumatera
    Jumlah korban jiwa akibat bencana banjir bandang dan longsor yang menerjang tiga provinsi di Pulau Sumatera terus meningkat. Data terbaru Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Jumat (5/12/2025) siang mencatat 846 orang meninggal dunia, sementara 547 orang masih hilang dan dalam proses pencarian tim gabungan.

    Angka ini menunjukkan besarnya dampak bencana hidrometeorologi yang melanda wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat selama lebih dari sepekan terakhir.

    BNPB menjelaskan, banjir bandang dan longsor terjadi hampir bersamaan di banyak lokasi, terutama di kawasan dengan curah hujan ekstrem dan kondisi hulu sungai yang mengalami kerusakan ekologis. Selain korban meninggal dan hilang, 2.700 warga mengalami luka-luka akibat terpaan material lumpur, bebatuan, dan kayu besar saat aliran banjir menerjang permukiman.

    5. Banjir Sumatera, Pemerintah Siap Kembalikan Lahan Sawit Jadi Hutan
    Pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) membuka peluang untuk mengembalikan lahan sawit menjadi kawasan hutan jika terbukti menjadi penyebab banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Pulau Sumatera.

    Kebijakan itu akan ditempuh setelah evaluasi tata ruang secara menyeluruh di tiga provinsi terdampak, yakni Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Utara (Sumut), dan Aceh.

    Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid menegaskan, langkah pengembalian fungsi lahan merupakan opsi serius yang dapat diambil pemerintah apabila ditemukan bukti kuat bahwa alih fungsi hutan menjadi kebun sawit berkontribusi pada bencana hidrometeorologi yang terjadi pekan ini.

  • 10
                    
                        Prabowo: Kita Diberi Karunia Luar Biasa, Kita Punya Kelapa Sawit
                        Nasional

    10 Prabowo: Kita Diberi Karunia Luar Biasa, Kita Punya Kelapa Sawit Nasional

    Prabowo: Kita Diberi Karunia Luar Biasa, Kita Punya Kelapa Sawit
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa Indonesia mempunyai potensi alam unggulan, yakni komoditas kelapa sawit.
    “Saudara-saudara, kalau kita tergantung impor, kita enggak mampu bayar nanti harga BBM. Tapi kita diberikan karunia oleh Yang Maha Kuasa, kita punya
    kelapa sawit
    , kelapa sawit bisa jadi BBM, bisa jadi solar, bisa jadi bensin juga kita punya teknologinya,” kata Prabowo dalam pidato di HUT ke-61 Partai Golkar, digelar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025).
    Kata Prabowo, kelapa sawit bisa diolah menjadi bahan bakar minyak atau BBM sehingga bisa menjadi solusi ketergantungan impor BBM.
    Prabowo menyampaikan, saat perang terjadi, negara bahkan tidak bisa mengimpor BBM, mengingat semua pihak mengamankan stok dalam negerinya masing-masing.
    “Saudara-saudara, perang lanjut di Eropa, bisa-bisa kita tidak bisa impor BBM dari manapun. Kita mau impor pun nanti tidak bisa. Selat di Laut Merah, di depan Yaman kan terhenti. Nanti (Selat) Hormuz bisa terhenti,” ucapnya.
    Selain kelapa sawit, Indonesia pun harus mampu mengaplikasikan teknologinya. Tujuannya, agar negara ini siap jika terjadi kondisi paling sulit.
    “Kalau kita tidak hati-hati, kalau kita tidak punya teknologi, kalau pabrik-pabrik pengolahan tidak siap kalau terjadi apa-apa, baru kita nanti merasakan,” ucap dia.
    Kepala Negara lantas mencontohkan kondisi yang terjadi di Sumatera setelah dilanda bencana banjir dan tanah longsor. Di wilayah itu, BBM sulit dikirim lantaran jembatan putus.
    “Sekarang dengan
    bencana di Sumatera
    saja bagaimana repotnya kita mengantar BBM ke daerah-daerah bencana. Jembatan putus, BBM harus kita naikin pesawat, sebagian lewat kapal,” jelas Prabowo.
    Prabowo berbicara dalam puncak HUT ke-61 Partai Golkar yang bertajuk “Doa untuk Bangsa”, di tengah suasana duka atas bencana
    banjir Sumatera
    .
    “Saudara-saudara sekalian, kita berkumpul saat sebagian saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sedang mengalami musibah,” kata Prabowo.
    Prabowo memastikan pemerintah mampu menangani bencana yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat tersebut.
    “Kita buktikan, rakyat melihat reaksi pemerintah cepat, reaksi pemerintah mengatasi masalah, kita sudah buktikan sekarang. Rakyat melihat ada musibah di bagian wilayah tanah air kita, tetapi alat-alat negara segera hadir,” kata Prabowo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Puji Doa Nusron Wahid di HUT ke-61 Golkar: Apa Pindah Jadi Menag Ya?

    Prabowo Puji Doa Nusron Wahid di HUT ke-61 Golkar: Apa Pindah Jadi Menag Ya?

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menyampaikan apresiasi khusus kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Nusron Wahid, saat memberikan sambutan pada peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025). 

    Prabowo menyinggung kemampuan Nusron dalam membacakan doa pada awal acara. Dengan gaya khasnya, Prabowo menyelipkan humor yang memancing tawa para hadirin.

    “Tapi tadi yang baca doa saya sangat terkesan, saudara Nusron Wahid Menteri agraria dan tata ruang hebat kali kau baca doa itu. Mungkin salah jabatan kali ya. Apa pindah ke Menteri Agama [saja] ya?,” kata Prabowo disambut gelak dan tepuk tangan peserta acara.

    Momen tersebut menjadi salah satu bagian paling mencairkan suasana dalam rangkaian peringatan ulang tahun partai berlambang pohon beringin itu. 

    Suasana kembali mencair ketika Prabowo menyoroti kehadiran Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep.

    Dengan nada bercanda, Prabowo menyebut sambutan untuk putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu tampak lebih ramai dibanding sang kakak, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka.

    “Ketua Partai Solidaritas Indonesia saudara Kaesang Pangarep yang saya hormati. Kok lebih ramai dari abangnya ini. Mungkin badannya lebih besar dan ganteng lagi. Ini emak-emak senangnya yang ganteng-ganteng, nanti saya sebut Seskab [Teddy Indra Wijaya] teriak lagi saudara-saudara,” tandas Prabowo

  • Prabowo Ingatkan Pentingnya Swasembada Energi dan Pangan di Tengah Ketidakpastian Global

    Prabowo Ingatkan Pentingnya Swasembada Energi dan Pangan di Tengah Ketidakpastian Global

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menegaskan kembali urgensi ketahanan energi dan pangan nasional di tengah ketidakpastian geopolitik dunia.

    Dia menyebut konflik global, terutama di kawasan Eropa, dapat berdampak serius terhadap Indonesia. Menurut dia, ketergantungan terhadap impor energi sangat berisiko bila jalur-jalur distribusi dunia terganggu.

    Pesan tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025).

    “Kalau terjadi perang berlanjut di Eropa dampaknya ke kita, makanya dari awal saya katakan kita harus swasembada pangan, kita harus swasembada energi, BBM,” tegasnya.

    Prabowo mengingatkan bahwa kemungkinan terhentinya pasokan energi internasional bukan hal yang tak mungkin. Dia mencontohkan potensi hambatan di laut merah hingga Selat Hormuz yang dapat memutus jalur perdagangan.

    “Perang lanjut di Eropa bisa-bisa kita tidak bisa impor BBM dari manapun. Kita mau impor pun nanti tidak bisa. Selat di laut merah, di depan Yaman kan terhenti, nanti Hormuz bisa terhenti,” ujarnya.

    Di tengah ancaman tersebut, Prabowo menyebut Indonesia memiliki keunggulan strategis berupa sumber daya kelapa sawit yang dapat diolah menjadi berbagai jenis bahan bakar.

    “Tapi kita diberi karunia oleh Yang Maha Kuasa kita punya kelapa sawit, kelapa sawit bisa jadi BBM, bisa jadi solar, bisa jadi bensin juga kita punya teknologinya,” ujar Prabowo.

    Prabowo pun menutup pernyataannya dengan kembali menekankan bahwa kesiapan teknologi dan kapasitas produksi dalam negeri adalah kunci agar Indonesia tidak rentan terhadap krisis global.

    Namun, dia mengaku kerap mendapati keberatan dari sebagian kalangan ketika pemerintah mendorong penguatan program biodiesel seperti B50 atau B60. Menurut dia, keberatan seperti itu justru dapat menghambat kesiapsiagaan nasional.

    Prabowo lalu menyinggung situasi bencana di Sumatra sebagai contoh nyata sulitnya distribusi energi ketika infrastruktur terganggu.

    “Sekarang dengan bencana di Sumatera saja bagaimana repotnya kita mengantar BBM ke daerah-daerah bencana. Jembatan putus, BBM harus kita naikin pesawat, sebagian lewat kapal,” kata Prabowo.

  • Prabowo Dorong Paradigma Politik Khas Indonesia dan Demokrasi Berbiaya Rendah

    Prabowo Dorong Paradigma Politik Khas Indonesia dan Demokrasi Berbiaya Rendah

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menegaskan perlunya Indonesia membangun paradigma politik yang sesuai dengan jati diri bangsa.

    Kepala negara menyampaikan bahwa Indonesia tidak bisa sepenuhnya mengadopsi sistem politik negara lain, terutama negara-negara Barat yang dinilai kerap memberikan standar ganda.

    Hal itu disampaikan dalam sambutannya pada peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025).

    “Kita tidak bisa ikut politik-politik negara lain, belum tentu demokrasi di barat cocok sama kita, dia ngajarin demokrasi ke kita padahal dia yang menjajah kita ratusan tahun, dia ajarin HAM ke kita, dia yang melanggar HAM,” ujarnya.

    Menurut dia, praktik demokrasi dan HAM kerap sesuai selera negara-negara tersebut, sehingga Indonesia perlu membangun jalannya sendiri.

    Prabowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk percaya pada kekuatan diri sendiri, sejarah perjuangan bangsa, serta kemampuan merumuskan solusi politik yang cocok bagi Indonesia.

    “Kita harus percaya kepada jati diri kita sendiri dan kita harus mencari solusi kita sendiri, tidak bisa kita terlalu didikte atau diatur oleh bangsa lain,” kata Prabowo.

    Kritik Terhadap Politik Berbiaya Mahal

    Dia juga menilai bahwa gagasan-gagasan Partai Golkar mengenai pembenahan demokrasi perlu dipertimbangkan secara serius, khususnya terkait upaya menekan tingginya biaya politik.

    Menurut Prabowo, praktik demokrasi yang terlalu mahal membuka ruang korupsi dan membuat proses politik hanya dapat diakses mereka yang memiliki modal besar.

    “Demokrasi harus mengurangi terlalu banyak permainan uang. Demokrasi harus kita bikin minimal ongkos politik supaya nanti politik kita jangan ditentukan hanya orang-orang yang berduit. Politik yang mahal ini, politik yang mau niru-niru negara lain ini saya kira sumber korupsi yang sangat besar,” tuturnya.

    Lebih lanjut, orang nomor satu di Indonesia itu mencontohkan model politik negara-negara seperti Malaysia, India, Inggris, Kanada, dan Australia yang menerapkan mekanisme pemilihan lebih sederhana dan efisien.

    “Kalau sudah sekali memilih DPRD kabupaten, DPRD provinsi, ya kenapa nggak langsung saja pilih gubernurnya dan bupatinya, selesai,” tuturnya.

    Prabowo menegaskan bahwa politik Indonesia harus bercirikan kompetisi yang sehat namun kembali kompak setelah kontestasi selesai.

    Dia juga mengingatkan agar para pemimpin dan politisi tidak terjebak pada masa lalu. Di hadapan para kader Golkar, Prabowo menekankan pentingnya mencari solusi nyata bagi rakyat, bukan sekadar retorika politik.

    Presiden Ke-8 RI itu menegaskan bahwa kritik tetap penting, namun harus konstruktif dan diarahkan untuk perbaikan.

    “Tidak ada jembatan dibangun dengan hanya ngomel dan ngenyek nggak ada, enggak ada. Jembatan akan dibangun, jembatan akan dibangun oleh baja oleh kawat, oleh kayu oleh semen dengan uang. Enggak bisa rakyat punya lapangan kerja dengan teori. Inilah kita bersatu harus kompak kompak cari solusi, cari solusi, cari solusi,” ujar Prabowo.

  • 10
                    
                        Prabowo: Kita Diberi Karunia Luar Biasa, Kita Punya Kelapa Sawit
                        Nasional

    2 Prabowo Terpukau Dengar Nusron Wahid Berdoa: Apa Pindah Jadi Menteri Agama? Nasional

    Prabowo Terpukau Dengar Nusron Wahid Berdoa: Apa Pindah Jadi Menteri Agama?
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan dirinya terpukau ketika mendengar Menteri ATR/BPN Nusron Wahid berdoa dalam Puncak HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2025) malam.
    “Tapi tadi yang baca doa saya sangat terkesan. Saudara Nusron Wahid, Menteri Agraria dan Tata Ruang, hebat kali kau baca doa itu,” ujar Prabowo ketika memberikan sambutan di acara ini.
    Prabowo lantas berkelakar, apakah dirinya harus menggeser Nusron ke posisi Menteri Agama (
    Menag
    ).
    “Mungkin salah jabatan kali ya? Mungkin apa pindah
    Menteri Agama
    gitu kan,” katanya sambil tertawa.
    Ketua Umum Partai
    Golkar

    Bahlil Lahadalia
    , partainya memang sengaja menggelar HUT secara berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
    Dia menjelaskan, dalam perayaan HUT sebelumnya, mereka mengisi acara penuh dengan kegiatan politik.

    Namun, berhubung
    HUT Golkar
    kini bertepatan dengan bencana di Sumatera, maka mereka memperbanyak acara doa bersama.
    “Kalau HUT Golkar sebelumnya itu kan ya penuh dengan urusan politik melulu. Kalau kali ini kan urusannya 60:40. 60 Doa untuk kita kepada penyelamatan bangsa kita, dan kita doakan kepada saudara-saudara kita di Sumatera yang kena bencana semoga diberikan ketabahan, yang pergi dipanggil Allah diterima di sisi Allah SWT di tempat yang paling mulia,” kata Bahlil ditemui usai acara.
    “Dan ini kan bagian daripada ikhtiar Golkar dalam merespons ataupun memaknai dinamika kondisi bangsa kita yang terakhir ini,” imbuhnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.