Tempat Fasum: Istana Bogor

  • Pj Walkot Bogor sebut Presiden Prabowo lebih detail sambut tamu negara

    Pj Walkot Bogor sebut Presiden Prabowo lebih detail sambut tamu negara

    Kota Bogor (ANTARA) – Penjabat Wali Kota Bogor Hery Antasari mengungkapkan Presiden Prabowo Subianto lebih detail dalam menyiapkan segala sesuatunya untuk menyambut tamu negara di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

    “Ekspektasinya beliau memang sangat detail dan kita membantu memenuhi ekspektasi tadi sampai jam 3 dini hari kita mengecek semuanya. Karena ekspektasinya sampai sejauh itu,” ungkap Hery usai kunjungan Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu.

    Pemerintah Kota Bogor bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kini dilibatkan lebih jauh dalam menyambut tamu negara.

    Hery bersyukur persiapan yang dilakukan oleh Pemkot Bogor dan Forkopimda setempat dalam menyambut PM Jepang Shigeru Ishiba mendapat apresiasi dari banyak pihak, mulai dari Kementerian Luar Negeri RI, Sekretariat Dukungan Kabinet (Setkab), hingga Sekretariat Presiden RI.

    “Semua dipersiapkan dengan baik. Disampaikan terima kasih kepada warga Kota Bogor, terima kasih kepada para siswa para guru, terima kasih kepada Pak Sekda dan jajaran yang sudah menyiapkan segala sesuatunya dalam penyambutan tamu negara,” kata Hery.

    Sementara, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bogor Rahmat Hidayat, memaparkan beberapa persiapan yang diminta Setkab kepada Pemkot Bogor dan Pemprov DKI Jakarta seperti bendera Indonesia-Jepang di sepanjang jalur yang dilalui, hingga videotron dengan ucapan selamat datang.

    Kemudian, kini persiapan penyambutan tamu negara melibatkan langsung kepala daerah setempat. Karena, sebelumnya hanya melibatkan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait.

    “Pak Prabowo juga bersama Seskab meninjau persiapan secara langsung ke Istana Bogor pada satu hari sebelum kunjungan kenegaraan,” kata Rahmat.

    PM Ishiba beserta Istri PM Yoshiko Ishiba berkunjung ke Istana Bogor, dan keduanya diterima oleh Presiden Prabowo dalam prosesi upacara penyambutan jajar pasukan.

    Selepas mengikuti prosesi penyambutan, yang turut diiringi dentuman meriam, Presiden Prabowo dan PM Ishiba lanjut bertemu empat mata (tête-à-tête) di ruang kerja presiden. Kemudian, PM Jepang dan Presiden RI beserta delegasi masing-masing negara lanjut mengikuti pertemuan bilateral.

    Dalam pertemuan bilateral itu, delegasi Indonesia terdiri atas jajaran menteri dan anggota Kabinet Merah Putih, yaitu Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan P. Roeslani, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, dan Sekretaris Kabinet Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya.

    Sementara itu, delegasi Jepang di antaranya terdiri atas Wakil Kepala Sekretariat Kabinet Aoki Kazuhiko, Sekretaris Jenderal Sekretariat Keamanan Nasional Akiba Takeo, Penasihat Khusus untuk Perdana Menteri Mori Masahumi, Penasihat Khusus Kabinet Iijima Isao, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi, kemudian Direktur Jenderal Wilayah Asia Tenggara dan Asia Barat Daya Kementerian Luar Negeri Jepang Nakamura Ryo, dan Sekretaris PM Kaihara Kentaro.

    PM Ishiba merupakan pemimpin negara asing pertama yang diterima oleh Presiden Prabowo di Istana Bogor setelah Prabowo resmi menjabat sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024.

    Pewarta: M Fikri Setiawan
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • PM Jepang Shigeru Ishiba ziarah ke TMP Kalibata

    PM Jepang Shigeru Ishiba ziarah ke TMP Kalibata

    Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba didampingi ibu negara Yoshiko Ishiba saat melakukan prosesi tabur bunga pada makam pahlawan Jepang, di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (11/1/2025). (ANTARA/Andi Firdaus)

    PM Jepang Shigeru Ishiba ziarah ke TMP Kalibata
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Sabtu, 11 Januari 2025 – 11:29 WIB

    Elshinta.com – Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba mengunjungi Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu pagi, untuk melakukan penghormatan kepada sejumlah pahlawan Jepang yang dimakamkan di lokasi setempat.

    PM Ishiba tiba di gerbang TMP Kalibata sekitar pukul 08.30 WIB dengan didampingi ibu negara Yoshiko Ishiba, beserta pejabat penjemput yakni Pangdam Jaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay dan Danrem 051/Wijayakarta Brigjen TNI Riyanto, dan Kaskogartap 1/jakarta Brigjen TNI Edi Saputra.

    Selanjutnya, rombongan menuju ke Lapangan Monumen TMP Kalibata untuk melaksanakan prosesi penghormatan kepada arwah pejuang dan berlanjut pada upacara peletakan karangan bunga di area monumen, dan ditutup dengan doa terakhir untuk arwah pejuang.

    Usai prosesi penghormatan, PM Jepang melanjutkan kegiatannya dengan prosesi tabur bunga area pemakaman jenazah pahlawan perang asal Jepang yang berada di sisi timur lapangan monumen.

    Prosesi tabur bunga dilakukan PM Ishiba beserta Yoshiko Ishiba pada makam pahlawan berbatu nisan atas nama Eto Shichio alias Jacob, Ishi Yoshinami alias Satria, Goro Yamano alias Abdul Madjid, Moch Toha Nishimura, dan Takashikomatsu Usman.

    Usai rangkaian kegiatan di TMP Kalibata yang berlangsung sekitar 30 menit itu, PM Ishiba akan berkunjung ke Istana Kepresidenan Bogor dalam rangka kunjungan resmi sekaligus menghadiri upacara kenegaraan dan melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto guna membahas sejumlah kerja sama antara kedua negara.

    Kunjungan PM Ishiba ke TMP Kalibata ini merupakan rangkaian kunjungan resmi yang berlangsung selama dua hari pada 10-11 Januari 2025.

    Sebelumnya diberitakan, PM Ishiba beserta Ibu Negara Yoshiko Ishiba tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Jumat (10/1) sekitar pukul 17.00 WIB.

    Sumber : Antara

  • PM Jepang Pastikan Ikut Andil Kerja Sama di Bidang Energi lewat PLTP Muara Laboh

    PM Jepang Pastikan Ikut Andil Kerja Sama di Bidang Energi lewat PLTP Muara Laboh

    Bisnis.com, JAKARTA – Perdana Menteri (PM) Jepang Ishiba Shigeru memastikan akan ikut andil dalam kerja sama dengan Indonesia di bidang dekarbonisasi dan energi serta pertambangan.

    Hal ini disampaikannya saat memberikan keterangan pers usai melalukan pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto dalam rangka kunjungan resmi sekaligus menghadiri upacara kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1/2025).

    “Telah disepakati untuk meningkatkan kerja sama pasokan energi yang stabil supaya dapat membantu perkembangan ekonomi secara berkelanjutan, sudah mengkonfirmasikan kerja sama di bidang dekarbonisasi,” ujarnya dalam forum itu.

    Tak hanya itu, dia mengatakan bahwa di bidang energi dan bidang pertambangan akan dilakukan di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Muara Laboh.

    “Serta di bidang pertambangan mineral yang kritis serperti PLTP Muara Laboh Sumatra Barat di bawah Asia Zero Emission Community,” ujarnya.

    Lebih lanjut, dia melanjutkan bahwa kerja sama lain di bidang hidrogen amonia biofil dan sebagainya.

    “Kami ingin mendorong kerja sama di bidang sumber daya dan infrastruktur untuk menjaga jaminan keamanan energi dan dekarbonisasi melalui berbagai jalur,” pungkas Ishiba.

  • Prabowo Sambut Baik Tawaran Kerja Sama Jepang Bantu Program Makan Bergizi Gratis

    Prabowo Sambut Baik Tawaran Kerja Sama Jepang Bantu Program Makan Bergizi Gratis

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto menyatakan Indonesia menyambut baik tawaran kerja sama dari Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba untuk terlibat dalam berbagai program pemerintah, yakni swasembada pangan dan energi, hingga program makan bergizi gratis (MBG).

    Hal tersebut ia sampaikan seusai menerima kunjungan kenegaraan PM Ishiba dalam pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu, (11/1/2025).

    Menurut Prabowo, Jepang sudah memiliki pengalaman 80 tahun menjalankan program yang serupa. Nantinya, Pemerintah Jepang bakal membantu dari sisi pelatihan.

    “Mereka juga berminat untuk bantu di bidang makan bergizi karena mereka pun punya pengalaman di bidang itu dan sudah 80 tahun. Mereka yang menawarkan inisiatif untuk ikut membantu mungkin  dan lain sebagainya,” ucapnya.

    Selanjutnya, Prabowo juga mengajak pemerintah Jepang untuk terlibat dalam kerja sama dalam berbagai sektor selain makan bergizi gratis, seperti maritim, energi, perikanan dan sebagainya.

    “Saya undang mereka untuk ikut dalam kerja sama di bidang pangan, di bidang maritim, di bidang energi, perikanan, dan sebagainya,” ujarnya.

    Sebelumnya, Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba, mengajukan tawaran kerja sama kepada Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung berbagai inisiatif pemerintah. Kerja sama tersebut mencakup swasembada pangan dan energi, hingga penyediaan program makan bergizi gratis (MBG).

    “Kami ingin memberikan kontribusi dan bekerja sama dengan Indonesia dalam berbagai hal yang telah disampaikan oleh Presiden Prabowo. Beberapa di antaranya adalah swasembada pangan dan energi, hilirisasi dan industrialisasi, makan bergizi untuk masyarakat, serta kerja sama di bidang keamanan,” kata PM Ishiba, seusai pertemuan bilateral di  Istana Kepresidenan, Sabtu (11/1/2025).

    M Ishiba juga menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan kali kedua dirinya bertatap muka langsung dengan Presiden Prabowo, setelah sebelumnya bertemu dalam Forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Peru pada November 2024.

    PM Jepang Ishiba mengapresiasi sambutan hangat yang diterimanya selama kunjungannya ke Indonesia untuk menjalin kerja sama, termasuk program makan bergizi gratis. Ia mengenang, terakhir kali dirinya datang ke Indonesia adalah 34 tahun lalu saat masih menjabat sebagai anggota DPR di Jepang.

  • RI-Jepang Sepakati Sejumlah Kerja Sama, Ada Makan Bergizi Gratis

    RI-Jepang Sepakati Sejumlah Kerja Sama, Ada Makan Bergizi Gratis

    Bogor, CNBC Indonesia – Jepang telah menyepakati sejumlah kesepakatan dengan Indonesia, termasuk membantu Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) Presiden Prabowo. Hal ini disepakati dalam pertemuan Prabowo dan Perdana Menteri Jepang Ishiba Shigeru di Istana Bogor, Sabtu (11/1/2025).

  • Perdana Menteri Jepang Dukung Indonesia Segera Jadi Anggota OECD

    Perdana Menteri Jepang Dukung Indonesia Segera Jadi Anggota OECD

    Bisnis.com, JAKARTA — Perdana Menteri (PM) Jepang Ishiba Shigeru memastikan negaranya akan mendukung Indonesia untuk menjadi anggota Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi atau Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).

    Hal ini disampaikannya saat memberikan keterangan pers usai melalukan pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto dalam rangka kunjungan resmi pemerintah Jepang sekaligus menghadiri upacara kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1/2025).

    “Kami sudah sepakat untuk meningkatkan kolaborasi lebih lanjut lagi di arena internasional termasuk aksesi Indonesia untuk menjadi anggota OECD,” ujarnya dalam forum tersebut.

    Ishiba menekankan bahwa pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto telah dilakukan secara tatap muka untuk kedua kalinya.

    “Pertemuan kali ini menjadi kesempatan yang penting dan sangat berharga untuk memiliki satu langkah maju dalam peningkatan hubungan Jepang dan Indonesia lebih lanjut lagi,” pungkas Ishiba.

    Sekadar informasi, Jepang adalah salah satu negara anggota OECD yang bergabung pada 1964 dan menjadi negara anggota ke-21, serta yang pertama dari kawasan Asia-Pasifik. Saat ini, Jepang merupakan salah satu dari 38 negara anggota OECD.

    OECD adalah forum yang mempertemukan pemerintah dari 37 negara demokrasi dengan ekonomi berbasis pasar. Tujuannya adalah untuk mengembangkan standar kebijakan guna mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

  • Indonesia-Jepang Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi hingga Energi

    Indonesia-Jepang Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi hingga Energi

    Bogor, Beritasatu.com – Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba mengumumkan sejumlah kesepakatan kerja sama strategis yang mencakup berbagai sektor, mulai dari ekonomi dan energi hingga makan bergizi gratis (MBG) dalam kunjungan ke Indonesia. 

    Kunjungan ini menandai penguatan hubungan bilateral antara kedua negara dan mempertegas komitmen Jepang dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

    Di sektor ekonomi, Jepang dan Indonesia sepakat untuk memperdalam kolaborasi demi memastikan pasokan energi yang stabil, seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi di kedua negara.

    PM Jepang menegaskan pentingnya hubungan strategis ini untuk mendukung perkembangan ekonomi Indonesia secara berkelanjutan.

    “Kami telah mengkonfirmasi kerja sama di bidang dekarbonisasi dan energi, serta mendukung pengembangan proyek seperti Pembangkit Listrik Tenaga Terbarukan (PLTT) Muara Rabo,” ujar PM Shigeru Ishiba seusai melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Bogor, Sabtu (11/1/2025).

    Lebih lanjut, kerja sama Indonesia dan Jepang juga akan ada dalam pengembangan teknologi rendah emisi, seperti hidrogen, amonia, dan biofuel. Kerja sama ini mencakup peningkatan kolaborasi di bidang pertambangan mineral kritis yang diperlukan untuk mendukung transisi energi bersih.

    PM Shigeru Ishiba menekankan bahwa kemitraan di sektor energi ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga keamanan energi bagi kedua negara, tetapi juga memberikan kontribusi nyata pada upaya global melawan perubahan iklim.

    Ia juga menyatakan bahwa Jepang ingin mendorong kerja sama lebih luas di bidang sumber daya dan infrastruktur guna menciptakan dampak positif bagi lingkungan dan ekonomi.

    Selain fokus pada sektor ekonomi dan energi, Jepang juga menunjukkan perhatian besar terhadap upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Salah satu wujud nyata dari perhatian ini adalah dukungan Jepang terhadap program MBG yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo.

    “Untuk mengakomodasi keinginan besar Presiden Prabowo guna menyediakan makan siang bergizi tinggi bagi anak-anak Indonesia, Jepang akan menginisiasi paket kerja sama yang mencakup pelatihan penyedia makan siang sekolah, pengiriman tenaga ahli, serta dukungan untuk sektor perikanan dan pertanian,” jelas PM Shigeru Ishiba.

    Langkah ini diharapkan dapat membantu Indonesia menyediakan makanan berkualitas tinggi bagi generasi muda, sekaligus mendorong kemandirian dalam sektor pangan. Jepang juga berharap bahwa kerja sama ini akan menjadi landasan untuk menciptakan masa depan yang lebih sehat dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.

    PM Shigeru Ishiba menegaskan bahwa hubungan strategis antara Jepang dan Indonesia terus berkembang menuju arah yang lebih positif. “Kerja sama ini mencerminkan hubungan yang erat dan saling menguntungkan antara kedua negara, dengan tujuan menciptakan masa depan yang lebih sehat, sejahtera, dan berkelanjutan,” pungkasnya.

    Kunjungan ini tidak hanya memperkuat hubungan bilateral, tetapi juga menunjukkan bagaimana kerja sama Jepang dan Indonesia dapat saling mendukung untuk mencapai tujuan bersama di berbagai sektor.

  • PM Jepang Siap Bantu Program Makan Bergizi Gratis, Ini Paket yang Ditawarkan

    PM Jepang Siap Bantu Program Makan Bergizi Gratis, Ini Paket yang Ditawarkan

    Bisnis.com, JAKARTA – Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba menawarkan paket kerja sama dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Hal ini disampaikannya saat memberikan keterangan pers usai melalukan pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto dalam rangka kunjungan resmi sekaligus menghadiri upacara kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1/2025).

    “Ini kami lakukan untuk mengakomodir keinginan besar Presiden Prabowo untuk menyediakan makan bergizi tinggi untuk anak-anak di indonesia,” ujarnya dalam forum itu.

    Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa Negara sakura itu akan memberikan pelatihan penyediaan makan siang untuk sekolah-sekolah.

    “Kami negara jepang akan menyelenggarakan paket kerjasama, termasuk pelatihan penyediaan makan  siang sekolah, pengiriman tenaga ahli dan bantu peningkatan sektor perkinan dan pertanian dengan memanfaatian berbagai pengalaman negara Jepang,” pungkas Ishiba.

    Sekadar informasi, Jepang telah memiliki program serupa yang telah dijalankan selama lebih dari 100 tahun bernama Kyushoku yang dimulai sejak 1899.

    Awalnya program itu dijalankan sebagai bantuan kepada anak-anak dari keluarga miskin. Namun, selanjutnya, Kyushoku tidak hanya dianggap sebagai program makan siang gratis di Jepang, melainkan juga sebagai salah satu bentuk pendidikan untuk anak-anak sekolah.

    Program itu juga dilakukan untuk mengembangkan kemandirian, kedisiplinan, dan kesopanan warga Jepang sejak dini.

  • Prabowo Sebut Jepang Berminat Bantu Program Makan Bergizi Gratis

    Prabowo Sebut Jepang Berminat Bantu Program Makan Bergizi Gratis

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto bersama Perdana Menteri (PM) Jepang Ishiba Shigeru memberikan keterangan pers di Istana Bogor, Sabtu (11/1/2025). FOTO/RIYAN RIZKI ROSHALI

    BOGOR Presiden Prabowo Subianto menyebutkan Pemerintah Jepang siap membantu program prioritas di pemerintahannya. Salah satunya adalah Makan Bergizi Gratis .

    Hal itu disampaikan Prabowo usai melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Ishiba Shigeru di Istana Bogor, Sabtu (11/1/2025).

    “Mereka juga berminat untuk bantu di bidang makan bergizi karena mereka pun punya pengalaman di bidang itu sudah 80 tahun,” kata Prabowo dalam sambutannya.

    Prabowo menyebutkan, Pemerintah Jepang akan membantu dari sisi pelatihan dalam program tersebut. “Dan mereka yang menawarkan inisiatif mereka untuk ikut membantu mungkin dengan pelatihan, dan lain sebagainya,” katanya.

    Dalam pertemuan itu pula, Prabowo mengajak pemerintah Jepang untuk ikut bekerja sama dalam bidang pangan, maritim, dan energi.

    “Saya kira demikian, saya undang mereka untuk ikut dalam kerja sama di bidang pangan, di bidang maritim, di bidang energi, perikanan dan sebagainya,” katanya.

    Sementara itu, Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba mengaku tertarik untuk mengembangkan kerja sama di segala bidang dengan pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

    “Saya ingin berkontribusi dan bekerja sama dengan Indonesia tentang hal-hal yang sudah disampaikan oleh yang mulia bapak presiden antara lain swasembada pangan dan energi sumber daya alam dan hilirisasi dan industrialisasi dan makan bergizi untuk masyarakat dan Bidang keamanan,” katanya usai pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo di Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu (11/1/2025).

    PM Ishiba menilai Indonesia dan Jepang memiliki banyak kesamaan. Karena itu, tidak ada alasan bagi pemerintah Jepang menolak ajakan kerja sama tersebut.

    “Dan saya merasa jepang dan indonesia punya banyak kesamaan. Kita sama-sama negara kepulauan dan negara maritim dan juga negara perdagangan. Kami juga berada di tengah negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan Tiongkok,” katanya.

    “Maka kita perlu memperhatikan atas keseimbangan dalam kebijakan diplomasi,” katanya.

    (abd)

  • RI-Jepang Sepakati Sejumlah Kerja Sama, Ada Makan Bergizi Gratis

    Momen Hangat Prabowo Terima Kunjungan PM Jepang Ishiba di Istana Bogor

    CNBC Indonesia

    News

    Foto News

    FOTO

    Reuters, Pool, CNBC Indonesia

    11 January 2025 14:00

    Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Jepang Ishiba Shigeru di Istana Bogor, Sabtu (11/1/2025). Dalam sambutannya, Prabowo mengatakan bahwa pertemuan ini adalah simbol komitmen hubungan antardua negara benua Asia itu. (Dok. Sekretariat Presiden)

    “Saya ingin menyampaikan bahwa ini kehormatan yang besar bagi kami karena kami memandang Jepang sebagai mitra dan sahabat yang lama. Ini juga adalah simbol dari komitmen kedua negara untuk memperkuat dan memperkokoh hubungan antara dua negara di semua bidang,” ujar Prabowo. (REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana)

    Prabowo mengajak Jepang untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi Indonesia serta menerangkan prioritas penting yang akan dilaksanakan pemerintah, seperti swasembada pangan dan energi hingga membangun kemampuan di bidang pertahanan. (Dok. Sekretariat Presiden)

    Ishiba kemudian menanggapi dengan menyatakan ingin berpartisipasi dalam program-program prioritas yang disampaikan Prabowo. Menurut Ishiba, Jepang dan Indonesia memiliki banyak kesamaan. (REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana)

    “Kita sama-sama negara kepulauan dan negara maritim dan juga negara perdagangan. Kami juga berada di tengah negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan China. Maka kita perlu memperhatikan atas keseimbangan dalam kebijakan diplomasi,” imbuh Ishiba.  (Dok. Sekretariat Presiden)

    `;
    });

    let elem = document.querySelector(“#samsung”);

    elem.innerHTML = elem.innerHTML + html;
    }
    })
    .catch(function (err) {
    // There was an error
    console.warn(“Something went wrong.”, err);
    });
    }

    (function () {
    // panggil fungsi fetch Data G20
    // pastikan memanggil fungsi fetch dengan nama yg sudah didefine di atas
    fetchData20();
    })();