Tempat Fasum: Istana Bogor

  • Makan Bergizi Gratis Dimulai di Jakarta Utara Hari Ini, Ada 21.223 Penerima Manfaat – Page 3

    Makan Bergizi Gratis Dimulai di Jakarta Utara Hari Ini, Ada 21.223 Penerima Manfaat – Page 3

    Presiden Prabowo Subianto mengatakan bahwa Jepang berminat untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam program makan bergizi gratis. Prabowo menyampaikan Jepang telah memiliki pengalaman puluhan tahun menjalankan program makan bergizi gratis.

    “Mereka (Jepang) juga berminat untuk bantu di bidang makan bergizi karena mereka pun punya pengalaman di bidang itu sudah 80 tahun,” kata Prabowo usai melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba di Istana Bogor Jawa Barat, Sabtu (11/1/2025).

    Makan bergizi gratis sendiri merupakan program unggulan Prabowo yang mulai dijalankan sejak 6 Januari 2025. Prabowo mengatakan Jepang menawarkan untuk memberikan pelatihan terkait program tersebut.

    “Dan mereka yang menawarkan inisiatif mereka untuk ikut membantu mungkin dengan pelatihan, dan lain sebagainya,” ujarnya.

    Dalam pertemuan ini, Prabowo mengajak Jepang terlibat dalam program industrialisasi Indonesia, terutama di bidang hilirisasi. Dia juga mengajak Jepang bekerja sama di berbagai bidang.

    “Saya undang mereka untuk ikut dalam kerjasama di bidang pangan, di bidang maritim, di bidang energi, perikanan, dan sebagainya,” tutur Prabowo.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto membeberkan sejumlah program prioritas pemerintahannya selama lima tahun mendatang saat bertemu Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba di Istana Bogor Jawa Barat, Sabtu (11/1/2025). Mulai dari, swasembada pangan, swasembada energi, hingga hilirisasi dan industrialisasi.

    “Sebagaimana yang mulia sudah mungkin mempelajari, pemerintah yang saya pimpin memiliki prioritas-prioritas yang penting yang akan kami laksanakan,” kata Prabowo saat melakukan pertemuan bilateral dengan PM Ishiba di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1/2025).

    “Yang pertama adalah swasembada pangan. Yang kedua swasembada energi. Yang ketiga adalah hilirisasi dan industrialisasi dari sumber daya alam kita,” sambungnya.

  • Strategi kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika

    Strategi kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika

    Presiden Prabowo Subianto (kanan) dan Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba (kiri) duduk bersama di ruang kerja presiden saat kunjungan kenegaraan di Istana Bogor, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (11/1/2025). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/agr/Spt.

    Strategi kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Minggu, 12 Januari 2025 – 17:49 WIB

    Elshinta.com – Kepemimpinan ekonomi yang berbasis etika menjadi landasan penting untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dalam era globalisasi yang penuh tantangan.

    Berdasarkan data Indeks Pembangunan Berkelanjutan (SDG Index, 2023), negara-negara yang menunjukkan kemajuan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) –yang mencakup kepemimpinan beretika, keadilan sosial, dan keberlanjutan lingkungan– memiliki pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

    Kepemimpinan ekonomi di Indonesia menghadapi tantangan yang kompleks, mulai dari ketimpangan sosial, korupsi, hingga perubahan dinamika global.

    Dalam konteks ini, pendekatan berbasis etika menjadi krusial untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

    Etika dalam kepemimpinan ekonomi tidak hanya mencakup kejujuran dan transparansi, tetapi juga keadilan dan tanggung jawab terhadap lingkungan sosial dan ekologis.

    Indonesia membutuhkan strategi kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika karena berbagai alasan yang berhubungan dengan kondisi sosial, ekonomi, lingkungan, dan tata kelola pemerintahan.

    Strategi ini penting untuk memastikan pembangunan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan.

    Laporan Bank Dunia (2022) menyatakan bahwa negara-negara dengan tata kelola yang baik, termasuk kepemimpinan beretika, cenderung memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi lebih tinggi, yaitu rata-rata memiliki PDB per kapita 2-3 kali lebih besar dibandingkan negara dengan tata kelola yang lemah.

    Beberapa tinjauan konseptual dapat menjadi pondasi pemahaman pemikiran kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika, di antaranya Teori Pertumbuhan Endogen (Endogenous Growth Theory).

    Teori ini menekankan bahwa inovasi, modal manusia, dan institusi yang baik merupakan faktor utama dalam pertumbuhan ekonomi. Etika dalam kepemimpinan dapat memperkuat institusi ekonomi melalui transparansi dan akuntabilitas. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Romer dalam karyanya (1986) yang menekankan pentingnya pengetahuan dan inovasi teknologi sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi jangka panjang.

    Dasar pemikiran selanjutnya adalah Teori Pembangunan Berbasis Nilai (Value-Based Development). Menurut teori ini, pembangunan ekonomi harus berorientasi pada nilai-nilai moral dan sosial. Hal ini mencakup distribusi yang adil dan pemberdayaan komunitas lokal.

    Hal ini pernah disampaikan oleh Sachs, melalui pendekatannya dalam The Age of Sustainable Development (2015), yang mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan dalam strategi pembangunan, antara lain pembangunan ekonomi harus mempertimbangkan dimensi sosial dan lingkungan.

    Kemudian, Teori Triple Bottom Line. Konsep ini memperluas fokus ekonomi tradisional yang hanya berorientasi pada keuntungan, menjadi tiga dimensi, yakni ekonomi, sosial, dan lingkungan.

    Pemimpin ekonomi yang beretika akan memperhatikan keberlanjutan di ketiga dimensi. Hal ini, antara lain didukung oleh Raworth, dengan konsep Doughnut Economics (2017), memperluas gagasan TBL dengan dinyatakan oleh Raworth, dengan konsep Doughnut Economics (2017), yaitu mengintegrasikan batas sosial dan ekologis pembangunan harus berada dalam doughnut, yaitu zona aman dan adil untuk manusia, yang menghormati batas-batas ekologis.

    Strategi kepemimpinan ekonomi

    Ada beberapa strategi yang bisa diambil dalam kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika. Pertama, peningkatan tata kelola (governance). Faktor yang mempengaruhi strategi ini adalah transparansi dalam pengelolaan anggaran dan kebijakan, serta pemberantasan korupsi melalui sistem kontrol yang efektif.

    Contoh penerapannya, antara lain pemerintah daerah dapat mengadopsi platform digital untuk pelaporan anggaran secara real-time, sehingga masyarakat dapat memantau penggunaan dana publik. Sistem pengawasan, seperti e-audit juga dapat diimplementasikan untuk mencegah penyelewengan anggaran.

    Kedua, investasi dalam modal manusia. Faktor yang mempengaruhi strategi ini adalah meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas, serta mengintegrasikan pendidikan nilai dalam kurikulum ekonomi.

    Contoh penerapannya, antara lain adanya Program Pendorong Strategis, misalnya Kartu Indonesia Pintar (KIP) dapat diperluas untuk mencakup pelatihan keterampilan kerja yang berorientasi pada kebutuhan industri. Selain itu, materi pelajaran dapat mencakup studi kasus kepemimpinan beretika untuk membentuk karakter generasi muda.

    Ketiga, inovasi teknologi berbasis etika. Faktor yang mempengaruhi strategi ini adalah mengembangkan teknologi ramah lingkungan serta mendorong digitalisasi yang inklusif bagi UMKM. Contoh penerapannya, antara lain pengembangan panel surya murah yang dapat diakses oleh masyarakat perdesaan untuk kebutuhan energi. Selain itu, platform e-commerce berbasis lokal yang mendukung UMKM dengan biaya rendah dapat diinisiasi untuk memperluas pasar mereka.

    Keempat, kolaborasi dengan pemangku kepentingan. Faktor yang mempengaruhi strategi ini adalah menggalang kemitraan dengan sektor swasta dan masyarakat sipil, serta menciptakan forum dialog untuk memastikan aspirasi masyarakat terakomodasi.

    Contoh penerapannya, antara lain pemerintah dapat membentuk forum diskusi reguler antara pemerintah, sektor swasta, dan organisasi masyarakat sipil untuk membahas prioritas pembangunan. Inisiatif seperti “Public-Private Partnership” (PPP) dapat diterapkan untuk proyek infrastruktur yang inklusif.

    Kelima, kebijakan pro-inklusi. Faktor yang mempengaruhi strategi ini adalah memberikan insentif kepada usaha kecil dan menengah, serta mendorong partisipasi perempuan dalam ekonomi.

    Contoh penerapannya adalah kebijakan pajak yang lebih ringan untuk UMKM yang dikelola oleh perempuan atau masyarakat lokal. Selain itu, program pelatihan kewirausahaan untuk perempuan dapat dilaksanakan untuk meningkatkan partisipasi mereka dalam sektor ekonomi.

    Tantangan 

    Tentu saja, untuk mewujudkan kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika ini ada berbagai tantangan yang harus dihadapi.

    Berdasarkan data Transparency International, skor Indeks Persepsi Korupsi (CPI) Indonesia pada tahun 2023 adalah 34/100. Hal ini menunjukkan masih adanya tantangan besar dalam menciptakan tata kelola yang bersih.

    Tantangan selanjutnya adalah investasi di bidang pendidikan dan pelatihan. Menurut Laporan Bank Dunia (2022), investasi dalam pendidikan dan pelatihan kerja dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja hingga 15 persen dalam satu dekade.

    Berikutnya apabila mengacu pada hasil Penelitian McKinsey (2021). McKinsey menyebutkan bahwa perusahaan yang mengadopsi prinsip keberlanjutan memiliki peluang pertumbuhan 2,5 kali lebih besar dibandingkan yang tidak.

    Hal ini juga sejalan dengan hasil studi Bappenas pada 2020 yang menemukan bahwa daerah yang menerapkan tata kelola berbasis etika menunjukkan pertumbuhan ekonomi daerah rata-rata 5,2 persen lebih tinggi dibandingkan daerah lainnya.

    Agar kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika ini dapat dijalankan di Indonesia, beberapa rekomendasi bisa dipertimbangkan oleh pemerintah, yaitu bahwa pemerintah perlu mengadopsi kerangka regulasi yang mendorong transparansi dan akuntabilitas, kemudian membentuk lembaga pengawasan independen untuk memastikan kebijakan beretika.

    Dalam sektor pendidikan, pemerintah harus mengintegrasikan nilai-nilai etika dalam pembelajaran ekonomi dengan memberikan pelatihan etika dan kepemimpinan kepada pejabat publik, serta mengajak masyarakat sipil dan sektor swasta terlibat dalam implementasi kebijakan berlandaskan etika.

    Hal-hal yang perlu diantisipasi, seperti resistensi dari pihak yang memiliki kepentingan pribadi perlu dikristalkan dalam sikap moral yang disepakati bersama dan mendorong pendalaman nilai guna menghadapi kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya kepemimpinan beretika.

    Strategi kepemimpinan ekonomi berlandaskan etika bukan hanya pilihan, tetapi kebutuhan bagi Indonesia untuk menghadapi tantangan globalisasi, mengurangi kesenjangan sosial, menjaga kelestarian lingkungan, dan membangun kepercayaan masyarakat.

    Dengan menerapkan prinsip-prinsip etis dalam kepemimpinan, Indonesia dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan, sekaligus memperkuat posisinya di kancah global.

    *) Dr. M. Lucky Akbar, S.Sos, M.Si adalah Kepala Kantor Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan Jambi

    Sumber : Antara

  • Isu Politik Terkini: Jepang Siap Bantu Makan Bergizi Gratis hingga Tim Transisi Pramono-Rano

    Isu Politik Terkini: Jepang Siap Bantu Makan Bergizi Gratis hingga Tim Transisi Pramono-Rano

    Jakarta, Beritasatu.com – Sejumlah isu politik terkini menjadi fokus pembaca pada Sabtu (11/1/2025). Berita Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba yang menyatakan siap membantu pelaksanaannprogram makan bergizi gratis (MBG) menjadi isu politik yang hangat diperbicangkan pembaca Beritasatu.com.

    Isu politik lainnya, terkait tim transisi Pramono-Rano, Raffi Ahmad yang melaporkan LHKPN, wacana libur sekolah selama ramadan, hingga KPK yang akan memeriksa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

    Berikut isu politik terkini Beritasatu.com.

    1. Prabowo Sambut Baik Tawaran Kerja Sama Jepang Bantu Program Makan Bergizi Gratis
    Presiden Prabowo Subianto menyatakan Indonesia menyambut baik tawaran kerja sama dari Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba untuk terlibat dalam berbagai program pemerintah, yakni swasembada pangan dan energi, hingga program makan bergizi gratis (MBG).

    Hal tersebut ia sampaikan seusai menerima kunjungan kenegaraan PM Ishiba dalam pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu, (11/1/2025).

    Menurut Prabowo, Jepang sudah memiliki pengalaman 80 tahun menjalankan program yang serupa. Nantinya, Pemerintah Jepang bakal membantu dari sisi pelatihan.

    2. Tim Transisi Pramono-Rano Karno, Libatkan Ahok, Anies dan Jokowi
    Gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno mengumumkan tim transisi pemerintahannya. Mereka akan melibatkan mantan gubernur DKI seperti Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Anies Baswedan, Sutiyoso, Fauzi Bowo, hingga Joko Widodo (Jokowi).

    Pramono memastikan akan melibatkan orang-orang profesional dan mempunyai keahlian dalam bidangnya masing-masing dalam tim transisi pemerintahannya. Dia menegaskan telah melibatkan orang-orang Betawi dalam tim transisi pemerintahannya. Salah satunya, yakni Ima Mahdiah.

    3. KPK Periksa Hasto Senin, Status Penahanan Bergantung Kecukupan Alat Bukti
    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menjadwalkan periksa Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, pada Senin (13/1/2025). Hasto yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan suap terkait penetapan anggota DPR periode 2019-2024, serta perintangan penyidikan, kini menjadi fokus penyelidikan lebih lanjut.

    KPK masih enggan untuk mengonfirmasi apakah Hasto akan langsung ditahan setelah pemeriksaan. Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur, mengatakan bahwa keputusan penahanan akan bergantung pada kecukupan alat bukti yang ditemukan saat KPK periksa Hasto.

    4. Raffi Ahmad Lega Serahkan LHKPN ke KPK: Harta 25 Tahun Kerja di Dunia Entertainment
    Utusan Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad menyatakan lega setelah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini menjadi bagian dari kewajibannya sebagai pejabat publik.

    Raffi menjelaskan pelaporan LHKPN tidak sederhana dan memerlukan waktu. Ia menyebut pelaporan tersebut melibatkan registrasi dan verifikasi yang cukup panjang.

    5. Wacana Libur Sekolah Sebulan Saat Ramadan, Muhaimin Iskandar: Bisa Hambat Belajar Anak
    Wacana libur sekolah selama Ramadan masih menjadi perbincangan hangat dan menuai pro-kontra di kalangan masyarakat, termasuk di antara para guru dan orang tua siswa.

    Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menilai, libur panjang selama Ramadan tidak perlu diberlakukan. Pasalnya, ia khawatir hal tersebut akan berdampak negatif pada perkembangan akademik dan spiritual siswa.

    Demikian berita-berita politik terkini yang menarik perhatian pembaca Beritasatu.com, di antaranya Pemerintah Jepang yang siap membantu pelaksanaan makan bergizi gratis.

  • PM Jepang bawa pulang oleh-oleh 5 spanduk penyambutannya di Indonesia

    PM Jepang bawa pulang oleh-oleh 5 spanduk penyambutannya di Indonesia

    Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba saat berkunjung ke Istana Bogor, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (11/1/2025). (ANTARA/HO-Sekretariat Presiden RI)

    PM Jepang bawa pulang oleh-oleh 5 spanduk penyambutannya di Indonesia
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 11 Januari 2025 – 21:49 WIB

    Elshinta.com – Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba membawa pulang oleh-oleh berupa 5 unit banner atau spanduk ucapan selamat datang terhadap dirinya yang terpampang di sejumlah kawasan di Kota Bogor, Jawa Barat, usai kunjungannya ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

    “Perdana Menteri Jepang meminta oleh-oleh banner-nya 5 eksemplar dibawa pulang ke Jepang, banner yang (menampilkan gambar) perdana menteri dan istri,” kata Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari di Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

    Hery pun langsung berkoordinasi dengan jajaran Pemerintah Kota Bogor untuk menyiapkan 5 banner terbaik dan segera diberikan kepada tim protokoler Ishiba untuk dibawa pulang ke Jepang.

    “Artinya alhamdulillah ini hasil kerja keras warga Kota Bogor dan Forkopimda, terutama dalam pengamanan dan segala sesuatunya semua turun tangan,” ujarnya.

    Adapun Hery menyebutkan, Presiden Prabowo Subianto sangat detail dalam menyiapkan segala sesuatunya untuk menyambut tamu negara di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

    “Ekspektasinya beliau memang sangat detail dan kami membantu memenuhi ekspektasi tadi sampai jam 3 dini hari kami mengecek semuanya. Karena ekspektasinya sampai sejauh itu,” sebut Hery.

    Pemerintah Kota Bogor bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kini dilibatkan lebih jauh dalam menyambut tamu negara.

    Hery bersyukur persiapan yang dilakukan oleh Pemkot Bogor dan Forkopimda setempat dalam menyambut PM Jepang Shigeru Ishiba mendapat apresiasi dari banyak pihak, mulai dari Kementerian Luar Negeri RI, Sekretariat Dukungan Kabinet (Setkab), hingga Sekretariat Presiden RI.

    “Semua dipersiapkan dengan baik. Disampaikan terima kasih kepada warga Kota Bogor, terima kasih kepada para siswa para guru, terima kasih kepada Pak Sekda dan jajaran yang sudah menyiapkan segala sesuatunya dalam penyambutan tamu negara,” kata Hery.

    PM Ishiba beserta Istri PM Yoshiko Ishiba berkunjung ke Istana Bogor, Sabtu pagi, dan keduanya diterima oleh Presiden Prabowo dalam prosesi upacara penyambutan jajar pasukan.

    Selepas mengikuti prosesi penyambutan, yang turut diiringi dentuman meriam, Presiden Prabowo dan PM Ishiba melakukan pertemuan empat mata di ruang kerja Presiden. Kemudian, PM Jepang dan Presiden RI beserta delegasi masing-masing negara melanjutkan dengan pertemuan bilateral.

    Dalam pertemuan bilateral itu, delegasi Indonesia terdiri atas jajaran menteri dan anggota Kabinet Merah Putih, yaitu Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan P. Roeslani, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, dan Sekretaris Kabinet Mayor Inf. Teddy Indra Wijaya.

    Sementara itu, delegasi Jepang di antaranya terdiri atas Wakil Kepala Sekretariat Kabinet Aoki Kazuhiko, Sekretaris Jenderal Sekretariat Keamanan Nasional Akiba Takeo, Penasihat Khusus untuk Perdana Menteri Mori Masahumi, Penasihat Khusus Kabinet Iijima Isao, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi, kemudian Direktur Jenderal Wilayah Asia Tenggara dan Asia Barat Daya Kementerian Luar Negeri Jepang Nakamura Ryo, dan Sekretaris PM Kaihara Kentaro.

    PM Ishiba merupakan pemimpin negara asing pertama yang diterima oleh Presiden Prabowo di Istana Bogor setelah Prabowo resmi menjabat sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024.

    Sementara itu, kunjungan PM Ishiba ke Indonesia merupakan rangkaian dari lawatan Asia Tenggaranya sejak 9 Januari 2025. Sebelumnya, PM Ishiba melawat ke Malaysia pada 9–10 Januari.

    Sumber : Antara

  • Jepang Tertarik Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Prabowo: Mereka Punya Pengalaman – Halaman all

    Jepang Tertarik Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Prabowo: Mereka Punya Pengalaman – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden RI, Prabowo Subianto mengatakan Jepang siap mendukung program-program prioritas pemerintah Indonesia, salah satunya Makan Bergizi Gratis (MBG). 

    Prabowo mengungkap Jepang memiliki pengalaman program makan bergizi gratis selama 80 tahun. Oleh karena itu, Jepang berminat membantu Indonesia di bidang pelatihan.

    “Dan mereka juga berminat untuk bantu di bidang makan bergizi karena mereka pun punya pengalaman di bidang itu sudah 80 tahun. Dan mereka yang menawarkan inisiatif mereka untuk ikut membantu mungkin dengan pelatihan, dan lain sebagainya,” kata Prabowo dalam konferensi pers usai pertemuan dengan PM Jepang Shigeru Ishiba, di Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu (11/1/2025).

    Prabowo juga mengungkap minat Jepang bekerja sama di bidang pangan, industri, hingga maritim. Ia mengatakan pertamuan ini adalah awal kerja sama yang baik untuk mewujudkan kemajuan dua negara.

    “Saya kira demikian. Saya undang mereka untuk ikut dalam kerja sama di bidang pangan, di bidang maritim, di bidang energi, perikanan, dan sebagainya,” ujarnya.

    Ishiba pada kesempatan yang sama mengungkapkan Asia Tenggara merupakan pusat perkembangan dunia yang memiliki perkembangan ekonomi yang stabil. Dengan demikian Jepang menginginkan peningkatan kolaborasi kawasan ini, khususnya Indonesia yang terletak di posisi pertemuan Samudera Hindia dan Pasifik, dan memimpin pusat perkembangan ekonomi.

    “Lawatan kali ini Indonesia sangat bermanfaat dan bermakna. Karena pada hari ini telah dilaksanakan tukar pikiran yang terbuka bersama Bapak Presiden Prabowo mengenai berbagai bidang secara luas dan sehingga telah dapat memperdalami hubungan saling percaya antara kami dan Pak Prabowo,” jelas Ishiba.

    Ia mengatakan Jepang ingin mengakomodir keinginan besar Prabowo untuk menyediakan makan siang bergizi tinggi untuk anak-anak di Indonesia.

    “Kami negara jepang akan menyelenggarakan paket kerja sama termasuk pelatihan penyedia makan siang sekolah, pengiriman tenaga ahli, dan bantuan peningkatan sektor perikanan dan pertanian dengan memanfaatkan berbagai pengalaman Jepang,” kata Ishiba.

     

  • Sepakati Kerja Sama Pertahanan, Jepang Beri Indonesia Kapal Patroli Super Cepat

    Sepakati Kerja Sama Pertahanan, Jepang Beri Indonesia Kapal Patroli Super Cepat

    Bisnis.com, JAKARTA — Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba sepakat untuk mendukung kerja sama dengan Indonesia dalam bidang pertahanan.

    Di depan Presiden Prabowo Subianto, dia mengumumkan bahwa Jepang akan memberikan kapal patroli berkecepatan tinggi.

    “Kami sudah mencapai kesepakatan pemberian kapal patroli berkecepatan tinggi melalui official security asistant,” ujarnya Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (11/1/2025).

    Tak hanya itu, Ishiba melanjutkan bahwa pemerintahannya menyepakati untuk membuat forum diskusi di tingkat praktisi pertahanan terkait jaminan keamanan dan maritim kedua negara. 

    Bahkan, dia mengatakan kerja sama dengan Indonesia ini juga termasuk untuk peralatan peralatan pertahanan dan transfer teknologi. 

    “Dengan demikian kami sudah sepakat untuk meningkatkan dialog strategis kedua negara,” ucapnya. 

    Ishiba menilai bahwa Indonesia menjadi salah satu negara prioritas Jepang dalam menjalin kerja sama global. Mengingat zamrud khatulistiwa itu dianggap memimpin pusat perkembangan ekonomi. 

    “Indonesia merupakan mitra komprehensif dan strategis, yang memiliki pandangan nilai, dan prinsip dasar yang sama dengan Negara Jepang,” pungkas Ishiba.

  • PM Jepang dukung Indonesia jadi anggota penuh OECD

    PM Jepang dukung Indonesia jadi anggota penuh OECD

    (Kami) sepakat untuk meningkatkan kolaborasi lebih lanjut lagi di arena internasional, termasuk aksesi Indonesia menjadi anggota OECD

    Jakarta (ANTARA) – Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba mendukung upaya Indonesia memperoleh keanggotaan penuh dalam Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) yang saat ini beranggotakan 38 negara dari berbagai kawasan.

    Jepang, yang mendapatkan keanggotaan penuh pada 1964, merupakan anggota OECD ke-21 dan anggota OECD pertama dari kawasan Asia Pasifik.

    “(Kami) sepakat untuk meningkatkan kolaborasi lebih lanjut lagi di arena internasional, termasuk aksesi Indonesia menjadi anggota OECD,” kata PM Ishiba menyampaikan hasil pertemuannya dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

    PM Ishiba berkunjung ke Istana Bogor, Sabtu, beserta Istri PM Yoshiko Ishiba dan delegasi Pemerintah Jepang untuk bertemu dengan Presiden Prabowo. Di Istana Bogor, kedatangan PM Ishiba disambut upacara penyambutan jajar pasukan, yang diiringi dengan dentuman meriam kehormatan.

    Presiden Prabowo kemudian mengajak PM Ishiba bertemu empat mata (tête-à-tête) di ruang kerja presiden. Kemudian, keduanya lanjut mengikuti pertemuan bilateral bersama delegasi Pemerintah Jepang dan Pemerintah Indonesia di Ruang Garuda, Istana Kepresidenan Bogor.

    Dalam pertemuan itu, keduanya menyepakati beberapa poin kerja sama, yang pada intinya Pemerintah Jepang mendukung program-program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo, di antaranya untuk swasembada pangan, swasembada energi, hilirisasi dan industrialisasi, membangun kemampuan pertahanan, dan makan bergizi gratis.

    “Saya bertemu bertatap muka dengan Presiden Prabowo untuk kedua kalinya, dan menurut saya pertemuan ini menjadi kesempatan yang penting dan juga sangat berharga untuk maju satu langkah menuju peningkatan hubungan Jepang dan Indonesia lebih lanjut lagi,” kata PM Ishiba menyampaikan hasil pertemuannya dengan Presiden Prabowo.

    “Saya sendiri ingin tetap berusaha, berusaha terus secara proaktif untuk memperdalam hubungan dua negara, Indonesia dan Jepang,” kata PM Ishiba.

    Dalam kesempatan yang sama, PM Ishiba juga mengundang Presiden Prabowo untuk datang ke pameran Expo 2025 Osaka, Kansai, Japan di Pulau Yumeshima, Osaka, pada 13 April–13 Oktober 2025. Pameran itu, sebagaimana dijelaskan pamflet resminya, bakal menampilkan teknologi-teknologi mutakhir di berbagai bidang.

    “Saya menantikan momen-momen di mana kami bisa melayani banyak tamu dari Indonesia di Osaka, Kansai, Japan Expo, dan saya ingin mengundang Presiden Prabowo ke Jepang, dan menyambut beliau di Jepang,” kata PM Ishiba kepada Presiden Prabowo.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Indonesia-Jepang Sepakati Kerja Sama Tanggulangi Bencana Gunung Berapi

    Indonesia-Jepang Sepakati Kerja Sama Tanggulangi Bencana Gunung Berapi

    Indonesia-Jepang Sepakati Kerja Sama Tanggulangi Bencana Gunung Berapi
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Pemerintah Indonesia dan Jepang sepakat untuk bekerja sama menanggulangi bencana gunung berapi.
    Kesepakatan ini diumumkan oleh Perdana Menteri (PM) Jepang
    Shigeru Ishiba
    dalam pernyataan pers bersama dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1/2025).
    “Kami sudah mencapai kesepakatan untuk melaksanakan kerja sama
    penanggulangan bencana
    gunung berapi,” kata PM Ishiba di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu.
    Ia menuturkan, kerja sama ini dilandasi karakteristik dua negara yang tidak berbeda jauh, yakni menghadapi risiko bencana.
    Oleh karena itu, aksi penanggulangan bencana menjadi penting.
    PM Ishiba bahkan mengingat kejadian tsunami Aceh yang terjadi pada tahun 2004 silam.
    “Kini sudah 20 tahun berlalu sejak terjadinya gempa bumi besar dan tsunami di pesisir Sumatera bagian Utara yang mengakibatkan banyak korban jiwa dan dampak yang amat besar,” ucap dia.
    “Dalam kesempatan ini sekali lagi saya ingin mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada yang menjadi korban,” imbuh Ishiba.
    Lebih lanjut, Ishiba menjelaskan, hubungan antara kedua negara didasari oleh hubungan antara manusia dan manusia.
    Oleh karenanya, Jepang sudah sepakat berkontribusi meningkatkan pertukaran SDM.
    Tak hanya hubungan bilateral, kedua negara juga sepakat bekerja sama di area internasional karena menyadari pentingnya mempertahankan dan memperkuat ketertiban internasional.
    “Selain itu, kami sudah sepakat untuk meningkatkan kolaborasi lebih lanjut lagi di arena internasional, termasuk aksesi Indonesia untuk menjadi anggota OECD,” jelas PM Ishiba.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jepang Bakal Kirim Tenaga Ahli Bantu Program Makan Bergizi di Indonesia

    Jepang Bakal Kirim Tenaga Ahli Bantu Program Makan Bergizi di Indonesia

    loading…

    PM Jepang Ishiba Shigeru akan mengirimkan tenaga ahli untuk membantu pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam program makan bergizi gratis. Foto/Riyan Rizki Roshali

    BOGOR – Perdana Menteri (PM) Jepang Ishiba Shigeru menyebutkan pihaknya akan mengirimkan tenaga ahli untuk membantu pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam program makan bergizi gratis (MBG).

    Hal itu ia sampaikan usai melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Bogor, Jawa Barat.

    Baca Juga

    “Untuk mengakomodir keinginan besar Presiden Prabowo untuk menyediakan makan siang bergizi tinggi untuk anak-anak di Indonesia, kami negara Jepang akan menyelenggarakan paket kerja sama termasuk pelatihan penyedia makan siang sekolah, pengiriman tenaga ahli,” kata PM Ishiba di Istana Bogor, Sabtu (11/1/2025).

    Selain tenaga ahli, PM Ishiba menyebutkan pihaknya akan membantu dari peningkatan sektor perikanan dan pertanian.

    “Dan bantuan peningkatan sektor perikanan dan pertanian dengan memanfaatkan berbagai pengalaman negara Jepang,” jelas dia.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyebutkan bahwa pemerintah Jepang siap membantu program prioritas di kepemimpinannya, salah satunya Makan Bergizi.

    Baca Juga

    “Mereka juga berminat untuk bantu di bidang makan bergizi karena mereka pun punya pengalaman di bidang itu sudah 80 tahun,” kata Prabowo dalam sambutannya.

  • Jepang Bakal Beri Kapal Patroli Berkecepatan Tinggi ke Indonesia

    Jepang Bakal Beri Kapal Patroli Berkecepatan Tinggi ke Indonesia

    Jepang Bakal Beri Kapal Patroli Berkecepatan Tinggi ke Indonesia
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Pemerintah Jepang bakal memberikan kapal patroli berkecepatan tinggi kepada Indonesia.
    Hal ini diungkapkan Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba dalam pernyataan pers bersama (
    joint press statement
    ) dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (11/1/2025).
    Ia menuturkan, pemberian kapal ini sebagai bagian peningkatan hubungan bilateral Jepang dan Indonesia di bidang keamanan.
    “(Kami) juga sudah mencapai kesepakatan pemberian kapal patroli berkecepatan tinggi melalui
    official security assistant
    (bantuan keamanan resmi) yang pertama dengan Indonesia,” kata PM Ishiba di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu.
    Di bidang yang sama, Indonesia dan Jepang juga bersepakat untuk membentuk forum diskusi di tingkat praktisi keamanan.
    PM Ishiba menyebut, forum diskusi tersebut bakal berkaitan dengan jaminan keamanan, maritim kedua negara, termasuk kerja sama peralatan-peralatan pertahanan, transfer teknologi, dan sebagainya.
    Kemudian, kedua negara sepakat menyelenggarakan pertemuan antara Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan masing-masing.
    “Penyelenggaraan
    two plus two
    pertemuan Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan. Dengan demikian kita sudah sepakat untuk meningkatkan dialog strategis kedua negara,” tutur PM Ishiba.
    Lebih lanjut, PM Ishiba mengungkapkan, Indonesia adalah kawan lama sehingga ia ingin berkolaborasi erat.
    Terlebih, Asia Tenggara merupakan pusat perkembangan dunia dengan realisasi ekonomi yang stabil. Oleh karenanya, peningkatan kolaborasi dengan kawasan ini menjadi hal yang diprioritaskan bagi diplomasi Jepang.
    “Khususnya Indonesia yang terletak di posisi pertemuan Samudera Hindia dan Samudera Pasifik, dan memimpin pusat perkembangan ekonomi. (Indonesia) merupakan mitra komprehensif dan strategis, yang memiliki pandangan nilai, dan prinsip dasar yang sama dengan negara Jepang,” jelasnya.
    Tak hanya itu, PM Ishiba menganggap, lawatan ke Indonesia kali ini sangat bermanfaat dan bermakna.
    PM Ishiba mengaku telah melakukan pertukaran pikiran yang terbuka bersama Presiden Prabowo mengenai berbagai bidang.
    “Sehingga telah dapat memperdalam hubungan saling percaya antara kami dan Pak Prabowo,” tandas dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.