Tempat Fasum: Halim Perdanakusuma

  • Garuda Indonesia dan Citilink Angkut 81 Ribu Penumpang saat Puncak Mudik Lebaran 2025 – Page 3

    Garuda Indonesia dan Citilink Angkut 81 Ribu Penumpang saat Puncak Mudik Lebaran 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Garuda Indonesia bersama anak usahanya, Citilink, mencatatkan jumlah angkutan penumpang sebanyak 81.030 penumpang dari total 478 penerbangan, pada momentum puncak arus keberangkatan musim libur Lebaran 2025, yang jatuh pada Jumat, 28 Maret 2025.

    Angka tersebut menunjukkan kenaikan signifikan sebesar 65,89 persen dibandingkan dengan awal periode peak season pada pekan lalu, 21 Maret 2025 sebanyak 48.844 penumpang.

    Pada puncak arus keberangkatan ini, Garuda Indonesia mengangkut 45.257 penumpang dari 244 penerbangan. Sementara Citilink dinaiki oleh 35.773 penumpang dari 234 penerbangan. 

    Adapun angka penerbangan tersebut telah mencakup 20 penerbangan tambahan (extra flight) Garuda Indonesia dan 7 penerbangan tambahan (extra flight) Citilink. 

    Sejalan dengan lonjakan trafi penumpang tersebut, Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani berkomitmen mengoptimalkan layanan penerbangan di musim mudik Lebaran ini. 

    “Guna memastikan seluruh mobilitas selama puncak arus keberangkatan libur Lebaran, Garuda Indonesia Group telah menyiapkan berbagai langkah optimalisasi aspek operasional. Mulai dari peningkatan frekuensi penerbangan pada rute-rute favorit, ketersediaan armada, hingga penguatan layanan di seluruh titik operasional,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/3/2025).

    Khusus untuk keberangkatan dari Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma, pada Jumat, 28 Maret 2025, Garuda Indonesia Group mengangkut 31.843 penumpang.

    Terdiri dari 17.224 penumpang Garuda Indonesia dan 14.619 penumpang Citilink, melalui 191 penerbangan yang 108 penerbangan dioperasikan oleh Garuda Indonesia dan 83 penerbangan dengan Citilink.

    Ketepatan Waktu 90%

    Selama puncak arus keberangkatan mudik dari Jakarta, Garuda Indonesia Group turut mencatatkan rata-rata tingkat ketepatan waktu penerbangan mencapai 90 persen. 

    “Capaian tingkat ketepatan waktu ini tentunya menjadi komitmen yang akan terus ditingkatkan. Melalui sinergi berkelanjutan dengan seluruh para pihak pemangku kepentingan guna mempersiapkan seluruh operasional penerbangan dapat berlangsung secara optimal,” tutur Wamildan.

    Pada momentum peak season libur Lebaran kali ini, Garuda Indonesia Group mencatatkan sejumlah rute penerbangan dengan trafik tinggi. Mulai dari Padang, Kualanamu, Pangkalpinang, Surabaya, Denpasar, Tanjung Karang, Yogyakarta, Semarang, Solo, Makassar.

    Tak hanya untuk penerbangan domestik, kelompok maskapai pelat merah tersebut juga mencatat trafik penerbangan tinggi untuk rute internasional, seperti Jeddah, Madinah, dan Doha.

  • Bandara Halim catat 11 ribu pemudik pada H-3 Lebaran 2025

    Bandara Halim catat 11 ribu pemudik pada H-3 Lebaran 2025

    Untuk H-3 kita prediksi berangkat 7.000-an dan datang 4.000-an, total sekitar 11.000 lebih

    Jakarta (ANTARA) – Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta menyatakan pada Jumat, 28 Maret atau H-3 Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, masyarakat yang melakukan mudik melalui bandar udara tersebut mencapai sebanyak 11.000 orang.

    Assistant Manager of Airside Operation & Landside Service Bandara Halim Perdanakusuma Alyudha Heru Librawan di Jakarta, Jumat, menyatakan pada H-3 Lebaran atau awal cuti bersama libur Idul Fitri, sebanyak 7.000 orang melakukan penerbangan, sementara 4.000 orang tiba di Bandara Halim Perdanakusuma.

    “Untuk H-3 kita prediksi berangkat 7.000-an dan datang 4.000-an, total sekitar 11.000 lebih,” ujar dia.

    Disampaikannya tujuan paling banyak untuk penerbangan hari ini yakni Bandar Udara Internasional Kualanamu Sumatera Utara, Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, serta Bandar Udara Internasional Minangkabau Padang.

    Selanjutnya, Bandara Internasional Ngurah Rai Denpasar Bali, Bandara Internasional Achmad Yani Semarang dan Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Riau.

    Adapun Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta menyiapkan berbagai fasilitas, seperti penambahan angkutan transportasi, internet gratis, perluasan area boarding lounge, serta penambahan area komersial untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat saat mudik Lebaran.

    Selain menyiapkan berbagai fasilitas tambahan, pihak bandara juga menyiapkan 41 orang petugas keamanan rutin dan 6 orang petugas tambahan pada periode libur Lebaran.

    Selain itu Bandara Halim juga melakukan koordinasi dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri), TNI Angkatan Udara (AU), serta Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk menjamin keamanan masyarakat.

    Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah diprediksi akan jatuh pada 31 Maret 2025. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, momen hari raya ini dinantikan oleh mayoritas masyarakat Indonesia untuk pulang kampung menemui keluarga.

    Dikutip dari Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 2 Tahun 2025, libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah beriringan dengan libur Hari Suci Nyepi. Oleh karena itu, libur mudik kali ini terhitung sejak 28 Maret hingga 7 April 2025.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bandara Halim siapkan ragam fasilitas tambahan demi kenyamanan pemudik

    Bandara Halim siapkan ragam fasilitas tambahan demi kenyamanan pemudik

    Kesiapan fasilitas pelayanan bandara lengkap dan dalam kondisi baik. Bandara lakukan perluasan area boarding lounge guna tingkatkan kenyamanan, serta area komersil di curbside untuk menambah kepuasan dan kenyamanan selama di bandara

    Jakarta (ANTARA) – Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta menyiapkan berbagai fasilitas tambahan, seperti angkutan transportasi, internet gratis, perluasan area tunggu boarding, penambahan area komersial, serta petugas yang berjaga untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat saat mudik Lebaran.

    Assistant Manager of Airside Operation & Landside Service Bandara Halim Perdanakusuma Alyudha Heru Librawan di Jakarta, Jumat, menyatakan, fasilitas tersebut secara keseluruhan dalam kondisi baik, sehingga pemudik akan merasa nyaman selama di Bandara.

    “Kesiapan fasilitas pelayanan bandara lengkap dan dalam kondisi baik. Bandara lakukan perluasan area boarding lounge guna tingkatkan kenyamanan, serta area komersil di curbside untuk menambah kepuasan dan kenyamanan selama di bandara,” ujarnya.

    Disampaikan, selain menyiapkan berbagai fasilitas tambahan, pihaknya juga menyiapkan 41 orang petugas keamanan rutin dan 6 orang petugas tambahan pada periode libur Lebaran.

    Selain itu pihak Bandara juga melakukan koordinasi dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri), TNI Angkatan Udara (AU), serta Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk menjamin keamanan masyarakat, dan pemeriksaan kru pesawat.

    “Petugas keamanan standby sebanyak 41 orang kurang lebih, personel bantuan dari Polri dan unit K9 nya, juga hadirnya BNN beserta Dansatpom Lanud guna pemeriksaan kesehatan crew sebelum terbang, “katanya pula.

    Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah diprediksi akan jatuh pada 31 Maret 2025. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, momen hari raya ini dinantikan oleh mayoritas masyarakat Indonesia untuk pulang kampung menemui keluarga.

    Dikutip dari Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 2 Tahun 2025, libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah beriringan dengan libur Hari Suci Nyepi. Oleh karena itu, libur mudik kali ini terhitung sejak 28 Maret hingga 7 April.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemudik manfaatkan posko bidan di Bandara Halim untuk cek kesehatan

    Pemudik manfaatkan posko bidan di Bandara Halim untuk cek kesehatan

    Jakarta (ANTARA) – Masyarakat yang melakukan mudik menggunakan pesawat melalui Bandar Udara (Bandara) Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta memanfaatkan Posko Organisasi Profesi Pro Perempuan (Opor) Bu Bidan untuk melakukan cek kesehatan sebelum pulang kampung.

    Firda yang hendak mudik ke Surabaya bersama suami dan satu anaknya, melakukan cek kesehatan secara gratis di posko tersebut. Ia berkonsultasi dengan bidan terkait kesehatannya sebelum melakukan penerbangan.

    “Saya konsultasi tentang KB, untuk umur saya 28 tahun, perlu informasi tentang KB apa yang cocok, aman,” kata Firda saat ditemui di Bandara Halim, Jakarta, Jumat.

    Di posko itu, ia juga mendapat sejumlah informasi yang komprehensif terkait kesehatan, termasuk keluarga berencana (KB).

    “Saya sebagai orang tua, apalagi orang tua yang baru pasti banyak hal yang belum diketahui. Jadi sangat terbantu banget,” ujarnya.

    Selain itu, pemudik Didin, berusia 43 tahun yang melakukan pemeriksaan kesehatan di posko bidan tersebut merasa terbantu karena diberi obat-obatan oleh petugas, sehingga membantu untuk mengurangi sakit kepalanya.

    Adapun Posko Opor Bidan ini dibentuk oleh Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di Bandar Udara Halim Perdana Kusuma selama periode libur Lebaran, dengan menyediakan layanan pemeriksaan tekanan darah perempuan, layanan pemeriksaan umum ibu hamil, edukasi seputar KB, dan edukasi seputar kebutuhan cairan saat hamil.

    Selanjutnya, layanan pemeriksaan suhu tubuh perempuan, bayi dan balita, edukasi seputar kehamilan, edukasi seputar hygiene menstruasi, serta edukasi kebutuhan cairan pada masa menyusui.

    Ketua Umum Pengurus Pusat IBI Ade Jubaedah melakukan edukasi di Posko Opor Bu Bidan di Bandara, Halim, Jakarta (ANTARA/HO-IBI)

    Ketua Umum Pengurus Pusat IBI Ade Jubaedah saat dihubungi di Jakarta, Jumat, menyatakan posko yang dibentuk pihaknya ini dalam rangka mendekatkan pelayanan bidan kepada masyarakat dan mendukung pemenuhan kebutuhan jasa layanan kesehatan perempuan dan anak selama libur Lebaran.

    Selain, di Bandar Udara Halim, pihaknya juga membangun posko serupa di Terminal Pulogebang, Pelabuhan Merak, Posko Gedung Juang Tambun, serta Pelabuhan Ciwandan.

    Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah diprediksi akan jatuh pada 31 Maret 2025. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, momen hari raya ini dinantikan oleh mayoritas masyarakat Indonesia untuk pulang kampung menemui keluarga.

    Dikutip dari Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 2 Tahun 2025, libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah beriringan dengan libur Hari Suci Nyepi. Oleh karena itu, libur mudik kali ini terhitung sejak 28 Maret hingga 7 April.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Martha Herlinawati Simanjuntak
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemudik di Stasiun Senen senang dapat buku gratis dari Mendikdasmen

    Pemudik di Stasiun Senen senang dapat buku gratis dari Mendikdasmen

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Pemudik di Stasiun Senen senang dapat buku gratis dari Mendikdasmen
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 26 Maret 2025 – 22:34 WIB

    Elshinta.com – Salah seorang pemudik di Stasiun Pasar Senen bernama Nur Hidayah mengaku senang anaknya bisa mendapatkan buku gratis yang dibagikan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti pada Rabu sore.

    “Dari pertama datang, sudah tertarik buku ini. Sudah baca dua buku tadi. Makanya, tadi pas dibagikan, anak saya bilang ‘mau’,” kata Nur Hidayah ketika ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.

    Nur mengatakan bahwa putrinya bernama Raskia Safa Nadia atau sapaan akrabnya Raras hobi membaca.

    Raras yang saat ini berusia 7 tahun, kata dia, sudah gemar membaca sejak bisa membaca pada usia 4 tahun.

    “Dari umur 4 tahun, sudah bisa membaca. Jadi, lumayan bisa mendapatkan buku ini,” katanya.

    Raras dan adiknya yang berusia 5 tahun mendapatkan tiga buku dongeng yang diberikan secara langsung oleh Mendikdasmen Abdul Mu’ti.

    Dari membaca salah satu buku yang diberikan, Nur mengatakan bahwa putrinya mempelajari salah satu kata baru, yaitu tunanetra.

    “Dia jadi tahu bahasa baru, tunanetra. Sebelumnya, dia ‘kan belum tahu,” ujarnya.

     

     

    Tiga buku yang diterima Raras kemudian dibawa mudik menuju Kebumen, Jawa Tengah, untuk dibaca selama perjalanan.

    Diketahui bahwa pada Rabu sore Mendikdasmen Abdul Mu’ti membagikan secara langsung ribuan buku kepada pemudik di Stasiun Pasar Senen, khususnya anak-anak, untuk membangun kebiasaan membaca yang baik.

    “Ini ‘kan biasanya kalau perjalanan, anak-anak selalu memegang gawai. Dengan membagikan buku ini, kami harapkan mereka dapat membaca buku yang bermanfaat, buku-buku yang edukatif,” katanya.

    Abdul Mu’ti menyebutkan total ada 20.000 buku yang dibagikan secara gratis pada tanggal 26—27 Maret 2025 di enam titik keberangkatan mudik di Jakarta, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Terminal Kalideres, Terminal Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, dan Bandara Halim Perdanakusuma.

    Untuk di Stasiun Pasar Senen, total ada sekitar 3.000 buku yang dibagikan.

    Adapun jenis buku yang diberikan mayoritas merupakan buku dongeng karena target utamanya adalah anak-anak.

    “Ini buku-buku bacaan, pengayaan yang membangkitkan imajinasi dan juga inspirasi bagi anak-anak untuk bisa menemukan hal-hal yang bermanfaat dari buku bacaan yang kami bagikan secara gratis,” ucapnya.

    Sumber : Antara

  • Arus Mudik Terlihat H-7 Sebelum Lebaran, Jalur Darat-Udara Mulai Penuh

    Arus Mudik Terlihat H-7 Sebelum Lebaran, Jalur Darat-Udara Mulai Penuh

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pergerakan arus mudik mulai terlihat seminggu sebelum Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) atau ASDP mencatat pergerakan penumpang dan kendaraan terpantau ramai mengalir cenderung landai di lintasan Merak-Bakauheni.

    Data ASDP pada Senin (24/3/2025) pukul 00.00-23.59 WIB mencatat sebanyak 46.785 penumpang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera, meningkat 6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

    Sementara kendaraan roda empat sebanyak 5.963 unit atau naik 10% sementara jumlah bus meningkat 28% menjadi 529 unit. Adapun kendaraan roda dua mengalami penurunan 61% dengan 504 unit, begitu pula angkutan truk yang turun 69% menjadi 971 unit.

    Secara total, jumlah kendaraan yang menyeberang pada H-7 mencapai 7.967 unit, turun 23% dibandingkan tahun lalu.

    Secara kumulatif sejak H-10 hingga H-7, tercatat sebanyak 205.715 orang telah menyeberang dari Jawa menuju Sumatera atau naik 48% dibandingkan tahun lalu. Sedangkan kendaraan yang telah menyeberang mencapai 45.377 unit, atau meningkat 32% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

    Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengimbau masyarakat agar merencanakan perjalanan lebih awal dan melakukan reservasi tiket melalui Ferizy minimal H-1 sebelum keberangkatan.

    “Kami mengingatkan pengguna jasa untuk membeli tiket online sebelum tiba di pelabuhan dan datang sesuai jadwal keberangkatan. Dengan perpanjangan diskon tarif ini, kami berharap masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan ekonomis,” ujar Shelvy dalam rilis yang diterima CNBC Indonesia.

    Sementara untuk penerbangan di 60 bandar udara (bandara) di Indonesia, tercatat total 4.516 penerbangan harian baik domestik dan internasional pada Senin (24/3/2025). Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.253 merupakan penerbangan kepergian, sementara 2.263 penerbangan kedatangan.

    Berikut 10 bandara di Indonesia memiliki trafik tertinggi seminggu sebelum Lebaran 2025. Berikut daftar bandara tersebut:

    Bandara Internasional Kualanamu (KNO) dengan 160 penerbangan
    Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru (PKU) 104 penerbangan
    Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) 1.054 penerbangan
    Bandara Internasional Halim Perdanakusuma (HLP) 152 penerbangan
    Bandara Internasional Juanda (SUB) 296 penerbangan
    Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS) 258 penerbangan
    Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (BPN) 172 penerbangan
    Bandara Internasional Sultan Hasanuddin (UPG) 235 penerbangan
    Bandara Internasional Dortheys Hiyo Eluay (DJJ) 123 penerbangan
    Bandara Mozes Kilangin (TIM) 176 penerbangan

    (hsy/hsy)

  • PLN imbau warga Jakarta cek keamanan instalasi listrik sebelum mudik

    PLN imbau warga Jakarta cek keamanan instalasi listrik sebelum mudik

    Jakarta (ANTARA) – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya mengimbau warga Jakarta untuk mengecek keamanan instalasi listrik di rumah sebelum berangkat mudik Lebaran 2025 untuk mencegah terjadinya korsleting listrik yang dapat menimbulkan kebakaran.

    “Jadi memang kemungkinan adanya potensi-potensi bahaya itu pasti selalu ada, saya yakin. Kami lebih cenderung mengimbau para pelanggan kami untuk lebih baik menjaga daripada mengatasi atau mengobati ya. Jadi, kami mengimbau para pelanggan kami yang sebelum mudik tolong dicek dulu listriknya,” kata Senior Manager Komunikasi dan Umum (SRM KU) PLN UID Jakarta Raya Haris Andika dalam acara media briefing kesiapan pasokan listrik Idul Fitri 2025 PLN UID Jakarta Raya di Jakarta Pusat, Senin.

    Dia juga meminta warga Jakarta untuk bisa mengecek terlebih dahulu listrik di rumahnya dengan memilah pemakaian listrik yang diperlukan. Seperti mencabut penanak nasi hingga mematikan lampu yang tidak diperlukan.

    “Sehingga, yang menyala di rumah atau yang dipakai di rumah itu memang perlengkapan yang memang perlu. Contoh lampu atau kulkas yang memang untuk menjaga keawetan dari makanan,” ujar Haris.

    Selain itu, dia juga mengingatkan warga Jakarta untuk mengisi token listrik terlebih dahulu dan membayar listrik untuk memastikan listrik bisa tetap menyala sampai balik dari mudik.

    “Jadi, tolong diisi dulu listriknya dengan token sehingga nanti listriknya bisa tetap nyala sampai balik mudik kembali. Begitu juga untuk yang pascabayar. Silahkan bayar listriknya dulu. Jangan sampai nanti mati karena ada petugas yang datang,” ucap Haris.

    Warga Jakarta juga diingatkan untuk meletakkan perlengkapan yang berkaitan dengan listrik seperti colokan, kabel roll, kulkas, dan lain sebagainya di posisi yang tinggi. Hal ini untuk memitigasi terjadinya banjir saat pemilik rumah sedang mudik.

    Lalu, lampu hias yang berada di luar atau di taman halaman rumah juga bisa dimatikan terlebih dahulu untuk menghindari kaca pecah dan korsleting listrik.

    “Nah, untuk lokasi-lokasi yang berbahaya yang mungkin kita tahu beberapa minggu atau beberapa satu bulan yang lalu ada potensi banjir juga. Karena kita kan tidak tahu ini besok, dua atau tiga hari lagi ada hujan deras hingga banjir. Jadi, perlengkapan yang posisi awalnya di bawah bisa diamankan ditaruh di atas lebih tinggi,” jelas Haris.

    PLN UID Jakarta Raya fokus memantau pasokan listrik di 14 lokasi mulai dari masjid hingga pusat keramaian di Jakarta selama Idul Fitri 1446 Hijriah/2025.

    Ke-14 lokasi tersebut, antara lain pantauan utama Sholat Idul Fitri 2025 seperti di Masjid Istiqlal dan 519 masjid di wilayah Jakarta.

    Lalu pusat keramaian libur lebaran seperti di Monumen Nasional (Monas), Bundaran HI, Pantai Festival Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan kawasan Kota Tua.

    Kemudian zona transportasi seperti di Bandara Halim Perdanakusuma, Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, Stasiun KCIC Halim, Terminal Pulo Gebang, dan Pelabuhan Tanjung Priok.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • PLN Jakarta pantau pasokan listrik di 14 lokasi selama Lebaran

    PLN Jakarta pantau pasokan listrik di 14 lokasi selama Lebaran

    Jakarta (ANTARA) – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya fokus memantau pasokan listrik di 14 lokasi mulai dari masjid hingga pusat keramaian di Jakarta selama Idul Fitri 1446 Hijriah/2025.

    “Jadi, dalam rangka siaga listrik Idul Fitri 2025 ini memang banyak tempat yang harus kita kawal pasokan listriknya. Kami ploting jaga 14 lokasi yang jadi prioritas untuk kami kawal seperti tempat keramaian hingga masjid,” kata Senior Manager Komunikasi dan Umum (SRM KU) PLN UID Jakarta Raya Haris Andika dalam acara media briefing kesiapan pasokan listrik Idul Fitri 2025 PLN UID Jakarta Raya di Jakarta Pusat, Senin.

    Ke-14 lokasi tersebut, antara lain, pantauan utama Sholat Idul Fitri 2025 seperti di Masjid Istiqlal dan 519 masjid di wilayah Jakarta.

    Lalu pusat keramaian libur lebaran seperti di Monumen Nasional (Monas), Bundaran HI, Pantai Festival Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan kawasan Kota Tua.

    Kemudian, zona transportasi seperti di Bandara Halim Perdanakusuma, Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, Stasiun KCIC Halim, Terminal Pulo Gebang, dan Pelabuhan Tanjung Priok.

    “Tempat-tempat keramaian yang kita tahu masyarakat kita mendekati lebaran yang ramai bukan hanya wilayah masjid, tapi mal dan wisata juga. Itulah beberapa tempat yang harus kita kawal kelistrikannya,” ujar Haris.

    Kendati demikian, kata dia, pihaknya tetap akan menjaga pasokan listrik di lokasi lain. Namun, 14 lokasi tersebut menjadi prioritas karena menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    PLN UID Jakarta Raya menyediakan pasokan daya listrik sekitar 1.900 MegaWatt (MW) untuk wilayah Jakarta selama Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Pasokan listrik tersebut merupakan selisih dari total “load” enam subsistem PLN UID Jakarta Raya (Jaya) sebesar 7.500 MW dan beban puncak UID Jaya sebesar 5.600 MW.

    “Untuk pasokan listrik Jakarta Raya kita pastikan aman. Itu ada total 1.900 MegaWatt daya listrik yang tersedia. Dengan kata lain kita mempunyai cadangan daya hampir 40 persen dari beban total. Artinya, bahwa PLN UID Jaya siap melayani pasokan listrik dalam rangka bulan Ramadhan sampai nanti dengan Idul Fitri,” jelas Haris.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • AHY Jamin UU TNI Tak Akan Bangkitkan Dwifungsi ABRI, Peran Sipil Prajurit Punya Relevansi

    AHY Jamin UU TNI Tak Akan Bangkitkan Dwifungsi ABRI, Peran Sipil Prajurit Punya Relevansi

    PIKIRAN RAKYAT – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjamin bahwa pengesahan UU TNI tidak akan mengembalikan Indonesia ke era dwifungsi ABRI lagi, sebagaimana orde baru.

    Ia menilai RUU TNI yang baru saja disahkan beberapa hari lalu sejatinya perlu ditelaah dengan saksama sehingga publik tak lantas mudah salah sangka.

    Hal ini dikatakan AHY saat ditemui di lingkungan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 22 Maret 2025.

    “Tidak benar kalau kemudian ini akan mengembalikan ke masa orde baru dwifungsi ABRI. Memang simpang siur narasi yang beredar di masyarakat luas dan sebetulnya kita harus bisa melihat dengan sabar dan detail apa saja yang menjadi perbedaan dari UU sebelumnya,” kata Agus.

    AHY menjelaskan, berbanding terbalik dari tudingan berbagai pihak, RUU TNI yang baru disahkan justru membatasi perwira TNI dalam memasuki instansi sipil.

    Menurutnya, poin-poin dalam ketentuan terbaru justru memperjelas koridor TNI agar tidak merambah lagi ke jabatan di kementerian atau lembaga lain di luar 14 instansi yang dikehendaki UU.

    “Lembaga lembaga tersebut juga masih banyak peran yang bisa dijalankan dan memang ada relevansinya dengan tugas tugas TNI khususnya dalam operasi militer selain perang (OMSP),” ucapnya.

    Peraih penghargaan Adhi Makayasa Akmil angkatan 2000 ini, di satu sisi mengaku paham, masih banyak masyarakat yang salah persepsi dalam mengartikan seluruh pasal dalam UU TNI.

    Karenanya dia berharap ada UU TNI ini dapat disosialisasikan dengan maksimal sehingga masyarakat tahu tujuan utama dari UU tersebut.

    14 Bidang yang Halal Diisi TNI

    Berikut 14 bidang jabatan sipil yang bisa diisi oleh TNI aktif:

    Koordinator bidang politik dan keamanan negara Pertahanan negara termasuk dewan pertahanan nasional Kesekretariatan negara yang menangani urusan kesekretariatan presiden dan kesekretariatan militer presiden Intelijen negara Siber dan/atau sandi negara Lembaga ketahanan nasional Pencarian dan pertolongan Narkotika nasional Pengelola perbatasan Penanggulangan bencana Penanggulangan terorisme Keamanan laut Kejaksaan Republik Indonesia Mahkamah Agung. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • AHY: UU TNI tidak akan bawa Indonesia ke era dwifungsi ABRI

    AHY: UU TNI tidak akan bawa Indonesia ke era dwifungsi ABRI

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono menilai RUU TNI yang baru saja disahkan beberapa hari lalu tidak akan membawa Indonesia menuju era dwifungsi ABRI layaknya orde baru.

    “Tidak benar kalau kemudian ini akan mengembalikan ke masa orde baru dwifungsi ABRI. Memang simpang siur narasi yang beredar di masyarakat luas dan sebetulnya kita harus bisa melihat dengan sabar dan detail apa saja yang menjadi perbedaan dari UU sebelumnya,” kata Agus saat ditemui di lingkungan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu.

    Menurut pria yang akrab disapa AHY ini, RUU TNI yang baru disahkan justru membatasi perwira TNI dalam memasuki instansi sipil.

    Hal tersebut, lanjut AHY, justru akan memperjelas koridor TNI agar tidak merambah lagi ke jabatan di kementerian atau lembaga lain di luar yang diatur UU.

    “Lembaga lembaga tersebut juga masih banyak peran yang bisa dijalankan dan memang ada relevansinya dengan tugas tugas TNI khususnya dalam operasi militer selain perang (OMSP),” jelas pria peraih penghargaan Adhi Makayasa Akmil angkatan 2000 ini.

    Di satu sisi, AHY memahami masih banyak masyarakat yang salah persepsi dalam mengartikan seluruh pasal dalam UU TNI. Karenanya dia berharap ada UU TNI ini dapat disosialisasikan dengan maksimal sehingga masyarakat tahu tujuan utama dari UU tersebut.

    Untuk diketahui, daftar lembaga yang bisa dimasuki prajurit aktif berdasar revisi UU TNI.

    Daftar Kementerian/Lembaga eksisting:

    1. Koordinator bidang Politik dan Keamanan Negara

    2. Pertahanan Negara termasuk Dewan Pertahanan Nasional

    3. Sekretaris Militer Presiden (dalam revisi UU TNI menjadi Kesekretariatan Negara yang menangani urusan Kesekretariatan Presiden dan Kesekretariatan Militer Presiden)

    4. Intelijen Negara,

    5. Siber dan/atau Sandi Negara,

    6. Lembaga Ketahanan Nasional,

    7. Search and Rescue (SAR) Nasional,

    8. Narkotika Nasional, dan

    9. Mahkamah Agung,

    Daftar 5 Kementerian/Lembaga tambahan:

    1. Pengelola Perbatasan,

    2. Penanggulangan Bencana,

    3. Penanggulangan Terorisme,

    4. Keamanan Laut, dan

    5. Kejaksaan Republik Indonesia.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025