Tempat Fasum: Halim Perdanakusuma

  • Kenalan Sama Airbus A400M, Si Raksasa Udara Terbaru TNI AU!

    Kenalan Sama Airbus A400M, Si Raksasa Udara Terbaru TNI AU!

    TNI AU baru saja membeli pesawat angkut terbesar nih, detikers!

    Akhirnya, pada hari ini pesawat Airbus A400M resmi mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma dan langsung disabut tradisi water salute. Gagah, canggih, dan siap bantu berbagai misi udara.

    Penasaran gak sih gimana spesifikasinya? Yuk, cari tau dalam video ini!

  • Seskab Teddy Ungkap Pesawat Airbus A400M Kedua Bakal Hadir Februari 2026

    Seskab Teddy Ungkap Pesawat Airbus A400M Kedua Bakal Hadir Februari 2026

    Jakarta

    Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyebut pesawat kedua Airbus A400M/MRTT yang dipesan Presiden Prabowo Subianto akan hadir pada Februari 2026. Prabowo memesan pesawat tersebut saat masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI.

    Dilansir Antara, Selasa (4/11/2025), melalui unggahan resmi di akun Instagram @sekretariat.kabinet, Seskab Teddy menjelaskan bahwa saat menjabat sebagai Menhan, Presiden Prabowo memesan dua pesawat Airbus A400M/MRTT Alpha 4001.

    “Kini, salah satu pesawat tersebut telah datang di Tanah Air! Sedangkan pesawat kedua akan hadir pada bulan Februari tahun depan,” kata Seskab Teddy yang dikonfirmasi melalui pesan tertulis di Jakarta.

    Teddy menjelaskan Presiden Prabowo telah menyerahkan pesawat pertama Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin (3/11).

    Menurut Teddy, kehadiran pesawat Airbus A400M/MRTT ini akan menjadi tambahan penting dalam memperkuat kemampuan TNI, tidak hanya dalam bidang pertahanan, tetapi juga dalam menghadapi bencana dan misi kemanusiaan.

    Dengan kapasitas penumpang 160 orang dan kapasitas angkut hingga 37 ton, pesawat Airbus A400M/MRTT mampu melakukan penerbangan dengan daya jelajah selama maksimal 11 jam tanpa melakukan pengisian bahan bakar, dengan jarak 3.300 km (beban maksimum) atau 8.900 km (jika tanpa muatan).

    Pesawat Airbus A400M/MRTT juga memiliki sistem terintegrasi canggih yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran situasional dan kinerja dalam setiap penerbangan.

    (fas/fas)

  • Pesawat A400M Resmi Perkuat TNI, Prabowo: Tambah Kemampuan Udara Indonesia

    Pesawat A400M Resmi Perkuat TNI, Prabowo: Tambah Kemampuan Udara Indonesia

    Jakarta (beritajatim.com) — Satu dari dua pesawat angkut berat Airbus A400M resmi tiba di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (3/11/2025). Pesawat ini merupakan hasil pengadaan yang dimulai pada tahun 2021 saat Presiden Prabowo Subianto masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan.

    “Alhamdulillah, sudah mulai berdatangan alutsista-alutsista yang penting. A400M, saya kira, akan menambah kemampuan kita,” ujar Presiden Prabowo usai meninjau langsung pesawat A400M di Lanud Halim.

    Prabowo menjelaskan bahwa pesawat A400M tidak hanya memperkuat mobilitas strategis TNI, tetapi juga akan dilengkapi dengan berbagai modul pendukung kemanusiaan. Ia telah menginstruksikan agar A400M segera dilengkapi modul ambulans udara serta peralatan pemadam kebakaran hutan, untuk memperluas fungsinya dalam penanganan bencana dan misi kemanusiaan.

    “Saya perintahkan kita segera pesan modul ambulans untuk A400M, dan juga saya instruksikan untuk diperlengkapi dengan alat-alat untuk menghadapi kebakaran hutan. Jadi ini nanti menambah kekuatan kita,” tutur Prabowo.

    Prabowo juga menegaskan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan besar membutuhkan kapasitas udara yang tangguh untuk mendukung pembangunan nasional dan operasi kemanusiaan lintas wilayah.

    “Wilayah kita sangat besar, sebesar Eropa. Kemudian sekian belas ribu pulau, udara bagi kita sangat-sangat menentukan, sangat penting,” ujarnya.

    Prabowo Subianto berencana menegosiasikan pembelian empat unit tambahan untuk memperkuat pertahanan udara Republik Indonesia.

    “Kita sudah dapat dua unit, kita sudah ada opsi empat unit. Kita mungkin negosiasi untuk kita tandatangani empat unit lagi,” kata Prabowo.

    Satu unit Airbus A400M tersebut tiba di Tanah Air setelah menempuh perjalanan sekitar tiga hari dari Pusat Pelatihan Internasional Airbus Military and Defence di Sevilla, Spanyol. Pesawat itu diawaki oleh 22 personel yang telah menyelesaikan pelatihan Line & Basic Category (Electrical & Avionic) Airbus A400M.

    Empat pilot yang mengawaki pesawat tersebut adalah Letkol Pnb Putut Satriya Yoni, Mayor Pnb Riki Sihaloho, Mayor Pnb Fathir Muhammad Hadid, dan Kapten Pnb Indra Kusuma Nugrah. Seluruh awak kembali ke Indonesia setelah menjalani pelatihan di Spanyol sejak 23 Juni hingga 15 September 2025. [kun]

  • Pesawat yang Mampu Angkut 80 Ton, Setara 10 Ekskavator

    Pesawat yang Mampu Angkut 80 Ton, Setara 10 Ekskavator

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto telah memperkuat armada udara Indonesia dengan menghadirkan dua unit pesawat angkut berat A400M buatan Airbus.

    Pesawat angkut ini memiliki sejumlah keunggulan salah satunya mengangkut barang dengan beban hingga 80 ton atau setara dengan 10 ekskavator.

    A400M pertama kali dipamerkan oleh Airbus di Indonesia pada Maret 2007. Pesawat angkut ini kemudian memperlihatkan tajinya saat mengirim bantuan ke Lombok ketika terjadi gempa bumi pada Agustus 2018. Pada tahun yang sama  pesawat A400M milik AU Malaysia juga pernah mendarat di Palu untuk mengirimkan bantuan.

    Pesawat A400M, sebagaimana dinarasikan dalam siaran resmi Kementerian Pertahanan, mampu diandalkan untuk pengangkutan taktis, pengiriman personel dan barang, serta pendaratan di berbagai medan. Untuk pengangkutan taktis, A400M dapat memuat dan mengangkut barang-barang dan alat logistik yang berat dan berdimensi lebar. Beban berat yang mampu diangkut oleh A400M, di antaranya seperti truk bahan bakar berkapasitas 80 ton dan ekskavator.

    Kemudian, pesawat A400M juga dapat mengangkut 116 personel dengan peralatan lengkap siap tempur, serta mampu mengangkut peluncur rudal patriot launcher dan truk taktis berat HEMTT Truck.

    Indonesia saat ini resmi menjadi operator ke-10 A400M. Di Asia, ada empat negara pengguna A400M, yaitu Malaysia sebagai yang pertama, diikuti oleh Turki dan Kazakhstan.

    Sebelumnya, unit pertama pesawat A400M dari total dua pesawat yang dipesan oleh Indonesia resmi memperkuat Skadron Udara 31/Angkut Berat Lanud Halim Perdanakusuma dengan nomor ekor A-4001. Unit kedua A400M pesanan Indonesia dijadwalkan tiba di tanah air pada tahun 2026.

    “Kita sudah aktif (kontrak pembelian pesawat A400M) dua unit. Kita sudah ada opsi empat unit. Kita mungkin negosiasi untuk kita tanda tangan (pembelian) empat unit lagi. Sementara itu,” kata Presiden Prabowo dilansir dari Antara, Senin (3/11/2025).

    Kontrak pembelian dua unit pesawat A400M diteken oleh Presiden Prabowo saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada tahun 2021 pada sela-sela acara Dubai Airshow 2021. Dalam acara yang sama, Kementerian Pertahanan RI juga meneken letter of intent (LoI) untuk pembelian empat unit A400M pada masa mendatang.

    Pesawat angkut berat A400M merupakan pesawat serbaguna yang memiliki kemampuan transportasi kargo berat, pengisian bahan bakar di udara, dan untuk operasi-operasi kemanusiaan serta operasi-operasi tempur.

  • Momen Prabowo Siram Air Kembang ke Pesawat Airbus A400M Saat Diserahkan ke TNI

    Momen Prabowo Siram Air Kembang ke Pesawat Airbus A400M Saat Diserahkan ke TNI

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto telah melakukan serah terima pesawat Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 kepada TNI di Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Selasa (3/11/2025).

    Berdasarkan siaran langsung yang disiarkan di YouTube Sekretariat Preset, nampak Prabowo melakukan sejumlah seremoni sebelum menyerahkan kunci pesawat ke TNI.

    Mulanya, Prabowo membuka tirai yang berada di pintu pesawat. Saat pembukaan tirai itu, Prabowo didampingi Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, KSAU Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.

    Setelah itu, Prabowo yang mengenakan kemeja safari berwarna krem langsung menuju ke arah depan pesawat. Di sana nampak guci berisikan air kembang yang disiagakan untuk seremoni berikutnya.

    Prabowo kemudian mengambil air kembang  dengan gayung dan langsung mengguyurkannya ke kiri serta kanan ban milik pesawat Airbus A400M itu.

    Setelah itu, Prabowo secara simbolis menyerahkan penyerahan kunci pesawat ini kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Dari tangan Agus, kunci itu diserahkan ke Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono.

    Dalam pidatonya, Prabowo mengungkap bahwa pesawat yang diserahterimakan ke TNI itu tidak hanya berfungsi untuk memperkuat pertahanan udara Indonesia.

    Sebab, pesawat dengan daya angkut 37 ton ini diharapkan bisa memberikan bantuan secara efektif apabila ada bencana alam di Indonesia, termasuk soal kebakaran hutan.

    Prabowo juga mengungkap, pesawat teranyar milik TNI ini juga bisa dikerahkan untuk misi kemanusiaan internasional. Sebagai contoh, Indonesia bisa membawa lebih banyak bantuan medis atau logistik ke Gaza.

    Hal tersebut menjadi perhatian Prabowo karena Indonesia juga sempat menerima bantuan kemanusiaan dari negara lain saat dilanda bencana.

    “Ingat waktu kita peristiwa tsunami di Aceh, banyak negara datang bantu kita. Waktu kita ada masalah di Sulawesi Tengah, di Palu, juga banyak negara bantu kita. Jadi kita juga sebagai bagian dari komunitas dunia, kita harus juga bantu negara-negara dalam kesulitan,” tutur Prabowo.

  • Anggota Komisi I: Pesawat A400M perkuat pertahanan udara RI

    Anggota Komisi I: Pesawat A400M perkuat pertahanan udara RI

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi I DPR RI Oleh Soleh mengatakan kehadiran Airbus A400M yang merupakan pesawat angkut terbesar TNI Angkatan Udara merupakan langkah strategis untuk memperkuat sistem pertahanan udara Indonesia sekaligus mendukung misi kemanusiaan di berbagai daerah.

    “Pesawat A400M bukan hanya simbol modernisasi alutsista, tetapi juga bentuk keseriusan pemerintah dalam memperkuat kedaulatan dan kemampuan mobilitas TNI,” kata legislator urusan pertahanan itu dalam keterangan diterima di Jakarta, Senin.

    Dia menjelaskan kemampuan pesawat A400M yang dapat digunakan untuk pengangkutan logistik, pasukan, evakuasi medis, serta misi kemanusiaan relevan dengan kebutuhan Indonesia sebagai negara kepulauan yang luas dan rawan bencana alam.

    “Dengan daya jelajah yang tinggi dan kapasitas angkut besar, pesawat ini akan sangat membantu TNI dalam operasi kemanusiaan maupun penanganan bencana di wilayah terpencil,” ucap Oleh Soleh.

    Di sisi lain, dia menekankan bahwa peningkatan alutsista seperti A400M harus diiringi dengan peningkatan kapasitas sumber daya manusia di lingkungan TNI.

    “Kita perlu memastikan bahwa teknologi canggih ini bisa dioperasikan dan dirawat secara optimal oleh personel TNI yang terlatih dan profesional,” katanya menegaskan.

    Selaku anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh menyatakan pihaknya mendukung langkah pemerintah untuk terus memperkuat sistem pertahanan nasional dengan cara yang efektif, transparan, dan akuntabel.

    “Kehadiran A400M menjadi bukti nyata bahwa modernisasi pertahanan Indonesia berjalan ke arah yang positif. Ini investasi jangka panjang untuk keamanan nasional sekaligus kemanusiaan,” kata dia.

    Pada Senin ini, Presiden RI Prabowo Subianto secara simbolis menyerahkan kunci pesawat angkut Airbus A400M kepada Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

    Kunci pesawat tersebut kemudian diserahkan Panglima TNI kepada Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.

    Sebelum penyerahan kunci pesawat, Presiden Prabowo melakukan prosesi membuka tirai lambang Skuadron 31 yang menempel di badan pesawat. Presiden juga menyiramkan air kembang ke bagian roda depan pesawat.

    Pesawat A400M TNI AU memiliki panjang 45,1 meter, lebar 42,2 meter, dan tinggi 14,7 meter. Pesawat itu dapat mengangkut muatan hingga 37 ton, dan 116 personel. A400M TNI AU itu juga dilengkapi dengan 4 mesin turboprop Europrop TP400-D6, dan dapat terbang dengan kecepatan maksimal 780 kilometer per jam dengan maksimal daya jelajah mencapai 8.900 kilometer.

    Pewarta: Fath Putra Mulya
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Serahkan Pesawat Airbus A400M ke TNI, Prabowo: Untuk Masyarakat hingga Kemanusiaan

    Serahkan Pesawat Airbus A400M ke TNI, Prabowo: Untuk Masyarakat hingga Kemanusiaan

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menegaskan tujuan dari pengadaan pesawat Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 kepada TNI tak hanya untuk perkuat pertahanan.

    Menurut Prabowo pesawat teranyar bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat, bencana alam hingga bantuan kemanusiaan secara internasional.

    “Jadi ini nanti menambah kekuatan kita. TNI adalah alat negara yang ikut sangat besar peranannya dalam menghadapi bencana, menghadapi kesulitan, menghadapi masalah-masalah kepentingan masyarakat,” ujar Prabowo di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (3/11/2025).

    Orang nomor satu di Indonesia ini juga mengungkap kemampuan udara yang dimiliki TNI juga sangat vital untuk pembangunan dan keamanan nasional.

    Pasalnya, Indonesia yang memiliki ribuan pulau, maka akan lebih efektif untuk memberikan bantuan maupun memberikan keamanan melalui jalur udara.

    “Udara bagi kita sangat-sangat menentukan. Sangat penting. Semua TNI sekarang kita bangun untuk menjadi lebih efektif, tidak hanya menjaga wilayah tapi juga mengamankan dan mendukung pembangunan nasional,” imbuhnya.

    Prabowo juga mengungkap, pesawat dengan kapasitas 37 ton ini juga bisa dikerahkan untuk misi kemanusiaan internasional. Sebagai contoh, Indonesia bisa membawa lebih banyak bantuan medis atau logistik ke Gaza.

    Hal tersebut menjadi perhatian Prabowo karena Indonesia juga sempat menerima bantuan kemanusiaan dari negara lain saat dilanda bencana.

    “Ingat waktu kita peristiwa tsunami di Aceh, banyak negara datang bantu kita. Waktu kita ada masalah di Sulawesi Tengah, di Palu, juga banyak negara bantu kita. Jadi kita juga sebagai bagian dari komunitas dunia, kita harus juga bantu negara-negara dalam kesulitan,” pungkasnya.

  • Prabowo Beri Sinyal Tambah 4 Unit Airbus A400M untuk TNI

    Prabowo Beri Sinyal Tambah 4 Unit Airbus A400M untuk TNI

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto memberi sinyal segera memulai negosiasi untuk menambah empat unit pesawat angkut berat A400M buatan Airbus setelah secara simbolis menerima dan menyerahkan unit pertama A400M kepada TNI Angkatan Udara di Jakarta, Senin (3/11/2025).

    Unit pertama pesawat A400M dari total dua pesawat yang dipesan oleh Indonesia resmi memperkuat Skadron Udara 31/Angkut Berat Lanud Halim Perdanakusuma dengan nomor ekor A-4001. Unit kedua A400M pesanan Indonesia dijadwalkan tiba di tanah air pada tahun 2026.

    “Kita sudah aktif (kontrak pembelian pesawat A400M) dua unit. Kita sudah ada opsi empat unit. Kita mungkin negosiasi untuk kita tanda tangan (pembelian) empat unit lagi. Sementara itu,” kata Presiden Prabowo dilansir dari Antara, Senin (3/11/2025).

    Kontrak pembelian dua unit pesawat A400M diteken oleh Presiden Prabowo saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada tahun 2021 pada sela-sela acara Dubai Airshow 2021. Dalam acara yang sama, Kementerian Pertahanan RI juga meneken letter of intent (LoI) untuk pembelian empat unit A400M pada masa mendatang.

    Pesawat angkut berat A400M merupakan pesawat serbaguna yang memiliki kemampuan transportasi kargo berat, pengisian bahan bakar di udara, dan untuk operasi-operasi kemanusiaan serta operasi-operasi tempur. Pesawat A400M pertama kali dipamerkan oleh Airbus di Indonesia pada Maret 2007, kemudian pesawat A400M milik Angkatan Udara Prancis pernah mengirim bantuan ke Lombok saat gempa bumi pada Agustus 2018, dan pesawat A400M milik AU Malaysia juga pernah mendarat di Palu untuk mengirimkan bantuan pada Oktober 2018.

    Pesawat A400M, sebagaimana dinarasikan dalam siaran resmi Kementerian Pertahanan, mampu diandalkan untuk pengangkutan taktis, pengiriman personel dan barang, serta pendaratan di berbagai medan. Untuk pengangkutan taktis, A400M dapat memuat dan mengangkut barang-barang dan alat logistik yang berat dan berdimensi lebar.

    Beban berat yang mampu diangkut oleh A400M, di antaranya seperti truk bahan bakar berkapasitas 80 ton dan ekskavator.

    Kemudian, pesawat A400M juga dapat mengangkut 116 personel dengan peralatan lengkap siap tempur, serta mampu mengangkut peluncur rudal patriot launcher dan truk taktis berat HEMTT Truck.

    Indonesia saat ini resmi menjadi operator ke-10 A400M. Di Asia, ada empat negara pengguna A400M, yaitu Malaysia sebagai yang pertama, diikuti oleh Turki dan Kazakhstan.

  • Perkuat Pertahanan Udara, Prabowo Serahkan Pesawat Airbus A400M ke TNI

    Perkuat Pertahanan Udara, Prabowo Serahkan Pesawat Airbus A400M ke TNI

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto telah melakukan serah terima pesawat Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 kepada TNI untuk memperkuat pertahanan udara Indonesia.

    Penyerahan alat utama sistem persenjataan (alutsista) Indonesia dilakukan di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin (3/11/2025).

    Secara simbolis, penyerahan kunci pesawat ini dilakukan Prabowo kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Dari tangan Agus, kunci itu diserahkan ke Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono.

    Usai penyerahan itu, Prabowo langsung meninjau kokpit dan interior dalam pesawat. Dia langsung meminta agar pesawat ternyata TNI ini dilengkapi dengan perlengkapan seperti modul ambulan hingga alat kebakaran hutan.

    “Untuk C-130 kita sudah punya kontainer ambulans udara. Saya perintahkan kita segera pesan modul ambulans udara untuk A400. Dan juga saya sudah instruksikan untuk diperlengkapi dengan alat-alat untuk menghadapi kebakaran hutan. Jadi ini nanti menambah kekuatan kita,” ujar Presiden dalam keterangan tertulis, Senin (3/11/2025).

    Sekadar informasi, Airbus A400M/MRTT merupakan pesawat angkut militer canggih yang bisa beroperasi di medan apapun. Bahkan, pesawat ini mampu beroperasi di landasan tidak beraspal maupun lapangan udara semi-permanen.

    Pesawat ini juga memiliki kemampuan pengisian bahan bakar udara ke udara dengan pesawat tempur. Selain itu, pesawat Airbus A400M ini bisa melakukan penerbangan delapan jam dengan kapasitas angkut hingga 37 ton.

    Adapun, pesawat ini tidak hanya bertujuan untuk memperkuat kesiapan operasional angkatan udara. Namun, diharapkan dapat memperluas jangkauan Indonesia dalam misi kemanusiaan dan tanggap darurat di kawasan.

  • Airbus sebut A400M milik TNI AU memiliki kemampuan serbaguna

    Airbus sebut A400M milik TNI AU memiliki kemampuan serbaguna

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Airbus wilayah Asia-Pasifik Anand Stanley mengatakan pesawat angkut A400M yang baru datang Lanud Halim Perdanakusuma merupakan pesawat angkut yang memiliki kemampuan serbaguna.

    Selain untuk mengangkut muatan dalam jumlah besar, pesawat ini juga dapat digunakan untuk mengisi bahan bakar untuk pesawat tempur di udara hingga operasi evakuasi massal.

    “Pesawat ini bisa melakukan misi 2.400 nautical miles. Ini adalah pesawat multi-misi, multi-role yang dapat melakukan refueling aerial, multi-misi termasuk medevac (medical evacuation),” kata dia Anand saat ditemui di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin.

    Menurut Anand, keberadaan pesawat ini sangat tepat dengan kebutuhan TNI AU yakni mengantar logistik untuk kebutuhan prajurit di wilayah Indonesia yang bersifat kepulauan.

    Pesawat ini juga dapat membantu pesawat tempur TNI AU mengisi bahan bakar di tengah misi patroli udara.

    Selain memenuhi kebutuhan TNI AU dalam bidang operasi kemanusiaan, pesawat ini juga dapat dilengkapi dengan senjata untuk melakukan infiltrasi (penyerangan).

    Anand melanjutkan, pihak Airbus sendiri mengaku sangat mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin antara pemerintah Indonesia dan Airbus di bidang pembelian Airbus A400M ini.

    Karenanya, pihak Airbus memastikan pesawat angkut A400M ke dua yang akan dikirim ke Indonesia 2026 dalam kondisi baik agar bisa langsung dioperasikan TNI AU.

    “Kami menanti-nantikan untuk menghantar pesawat pada tahun 2026 mendatang,” kata Anand.

    Pesawat angkut terbesar yang dimiliki TNI Angkatan Udara, yakni Airbus A400M mendarat di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Senin pagi, dengan disambut tradisi penyiraman air ala TNI AU.

    Dalam laporan ANTARA di lokasi pukul 07.45 WIB, terlihat pesawat tersebut melewati siraman air yang ditembakkan mobil pemadam kebakaran dari sisi kanan dan kiri pesawat.

    Kedatangan pesawat tersebut langsung disambut tepuk tangan seluruh perwira TNI AU dan beberapa tamu undangan yang hadir di Lanud Halim Perdanakusuma.

    Dalam kegiatan hari ini, pesawat diserahkan secara simbolis dari Presiden Prabowo kepada Panglima TNI dan selanjutnya diserahkan kepada pimpinan TNI AU.

    Setelah diterima oleh TNI AU, pesawat ini akan ditempatkan di Skuadron 31 Lanud Halim Perdanakusuma.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.