Tempat Fasum: Gedung DPR

  • KKP Buru 3 WNI Pemodal Penyelundup Benur Lobster

    KKP Buru 3 WNI Pemodal Penyelundup Benur Lobster

    Jakarta

    Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mengejar aktor dibalik penyelundupan benih bening lobster (BBL). Saat ini KKP tengah memburu pemodal yang melanggengkan aktivitas ilegal tersebut.

    Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pung Nugroho Saksono mengatakan pihaknya telah memanggil dua-tiga orang warga Indonesia yang mendukung kegiatan ilegal itu, tapi tidak datang. Bahkan ketiga orang tersebut telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

    Dia menegaskan orang yang masuk dalam DPO itu bukanlah kalangan pejabat, hanya orang yang banyak uang untuk melancarkan aksinya. Dia bilang pemodal ini mengucurkan uang dan menyuruh orang lain untuk melaksanakan aktivitas ilegal tersebut.

    “(Pemodal BBL) WNI, nggak ada (pejabat). (Konglomerat?) Nggak juga, cuma ya duitnya banyak. Sudah kita panggil, nggak datang, kita DPO. Ya, 2-3 kita DPO,” kata pria yang akrab disapa Ipunk saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2024).

    Rencananya, pemodal tersebut akan ditindaklanjuti dengan hukuman penjara minimal enam tahun penjara. Namun, Ipunk menilai hukuman apapun tidak menimbulkan efek jera.

    Menurutnya, penyelundupan benih lobster bak narkoba karena berkaitan dengan bisnis yang menguntungkan. Meski begitu, pihaknya terus bersinergi dengan aparat lain, seperti TNI AL, kepolisian, hingga Bea Cukai.

    “Ditangkap, dikejar, nanti diselidiki, dipenjara. Kalau ilegal bisa enam tahun di penjara. Kalau bikin jera ya mungkin ada yang nggak jera. Kita ibaratnya narkoba, ditembak mati, tapi nggak ada orang jera karena urusannya bisnis,” terangnya.

    Pada kesempatan yang sama, dia juga menjelaskan salah satu kendala yang dihadapi untuk memberantas aksi ilegal tersebut, yakni anggaran. Dia bilang anggaran saat ini terbatas dan masih kurang untuk menutupi biaya bahan bakar kapal. Untuk itu, dia mengajukan tambahan anggaran sebanyak Rp 1 triliun untuk tahun depan.
    Dia pun optimis dapat menangkap bandar penyelundupan BBL sebelum Presiden Joko Widodo (Jokowi) lengser.

    “Salah satu (hambatan) dari anggaran masih kurang. Kita nggak bisa jajan BBM nih. Kita tetap berupaya dengan sinergi yang lain ketika kekosongan itu ada, aparat yang lain siap membantu kita juga bisa nggak berdiri sendiri, kan lautan luas. Bongkar (sebelum pemerintah baru?) Insya Allah,” tambahnya.

    Sebelumnya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menggagalkan penyelundupan benih bening lobster (BBL) atau benur mencapai 2,8 juta ekor. Nilai yang telah diselamatkan dari penggagalan penyelundupan itu mencapai Rp 368,6 miliar.

    Angka itu merupakan penggabungan pertama penggagalan yang dilakukan KKP bersinergi dengan aparat penegak hukum yakni dilakukan 24 kali di 11 lokasi. Jumlah benur yang digagalkan mencapai 2 juta benur.

    “Melalui sinergi ini KKP telah menggagalkan penyelundupan sebanyak 24 kali di 11 lokasi dengan total 2 juta BBL (yang digagalkan penyelundupannya) digalak-galakan senilai Rp 278,6 miliar,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam rapat dengan Komisi IV DPR RI, di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (3/9/2024).

    (kil/kil)

  • Sri Mulyani Tambah Anggaran Pangan Tahun Depan buat Tekan Impor

    Sri Mulyani Tambah Anggaran Pangan Tahun Depan buat Tekan Impor

    Jakarta

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran ketahanan pangan ditetapkan Rp 124,4 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025. Dia menyebut anggaran yang dinaikkan hampir 9% itu salah satunya untuk menekan impor pangan ke depan.

    “Pentingnya peningkatan kedaulatan pangan dan pengurangan impor pangan, RAPBN 2025 mengalokasikan anggaran ketahanan pangan sebesar Rp 124,4 triliun. Ini meningkat hampir 9% dibandingkan anggaran tahun 2024,” kata dia dalam Rapat Paripurna DPR RI tentang RUU APBN Tahun Anggaran 2025, Selasa (27/8/2024).

    Selain itu, pemerintah juga berkomitmen untuk memperbaiki rantai distribusi hasil pertanian, penguatan cadangan pangan nasional, dan lumbung pangan.

    “Serta menjamin ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan,” jelasnya.

    Sebelumnya, hal ini juga telah diungkapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Sidang Paripurna DPR RI dan Pembacaan Nota Keuangan di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (16/8).

    Dalam pindatonya, Jokowi memaparkan Prabowo diminta untuk menjaga harga pangan tidak naik dengan meningkatkan produktivitas dan menjaga ketersediaan pasokan pangan dengan anggaran Rp 124,4 triliun tersebut.

    “Anggaran ketahanan pangan direncanakan sebesar Rp 124,4 triliun yang diarahkan untuk mendukung peningkatan produktivitas, menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan,” beber Jokowi.

    Prabowo juga diminta untuk melakukan perbaikan rantai distribusi hasil pertanian, serta meningkatkan akses pembiayaan bagi petani agar ketahanan pangan bisa terjaga.

    (ada/kil)

  • Tweet Lawas Ridwan Kamil Soal ‘Dewan Penipu Rakyat’ Mencuat Lagi

    Tweet Lawas Ridwan Kamil Soal ‘Dewan Penipu Rakyat’ Mencuat Lagi

    Jakarta

    Tweet lawas bakal calon Gubernur (Cagub) Jakarta Ridwan Kamil mencuat lagi. Padahal cuitan itu dia unggah 14 tahun silam, tepatnya ada 9 Juni 2010.

    Dengan akun @ridwankamil, dia menuliskan ‘Dewan Penipu Rakyat’, lengkap dengan #DPR. Unggahan ini mendadak saja kembali dikomentari oleh netizen, terlebih ketika masyarakat sedang mengawal putusan MK mengenai Pilkada.

    Tweet tersebut sudah mendapatkan 688 balasan dan lebih dari 9.400 retweet saat berita ini ditulis. Cuitan itu menghimpun 6.800 likes.

    [Gambas:Twitter]

    Ternyata, semua bermula ketika seseorang membawa papan yang dicetak screenshot tweet Ridwan Kamil saat unjuk rasa di Gedung DPR RI, Kamis (22/8/2024).

    “saya penasaran, momen apa yang bikin bapak komen seperti ini..” tulis @adskals.

    “Makasi pak udh ngetweet ini di 2010. Akhirnya berguna juga sekarang🫶,” ujar yang lain.

    “Klo sekarang gimana tanggapannya pak?” tanya netter.

    “coba ngomong sekali lagi,” ucap warganet.

    Tak cuma komentar, ada beberapa orang yang memutuskan untuk menangkap layar tweet Gubenur Jawa Barat 2018-2023 itu.

    [Gambas:Twitter]

    Selain tweet itu, postingan Ridwan Kamil lainnya juga mendadak naik ke permukaan. Dia juga menyinggung DPR.

    “Wahai gerombolan DPR matre yg-kualitasnya-terendah-sepanjang-sejarah, apakah mau di 1998-kan?” tulisnya.

    Sebagai informasi tambahan, Ridwan Kamil telah resmi diusung menjadi calon gubernur DKI Jakarta bersama Suswono. Ridwan Kamil-Suswono didukung Koalisi Indonesia Maju (KIM), PKS, NasDem, hingga PKB.

    Lebih lanjut, DPR menunda rapat paripurna hari ini. Penundaan dilakukan dengan alasan kuota forum tak kunjung tercapai. Meski demikian, masyarakat tetap melakukan aksinya, termasuk di ranah virtual dengan menggeruduk akun Instagram @dpr_ri.

    (ask/fay)

  • Demo Kawal Putusan MK, Instagram DPR RI Digeruduk Netizen

    Demo Kawal Putusan MK, Instagram DPR RI Digeruduk Netizen

    Jakarta

    Aksi demo Kawal Putusan MK tak hanya dilakukan dengan aksi turun langsung ke jalan, tetapi juga menggaungkannya secara masif lewat berbagai media sosial.

    Sejak Rabu (21/8) malam, tagar #KawalPutusanMK Gedung DPR sudah ramai di X masih berlanjut hingga sekarang. Gerakan Kawal Putusan MK bermula untuk mengawal agenda Badan Legislasi (Baleg) DPR yang menggelar rapat untuk membahas Rancangan Undang-undang Pilkada. Agenda tersebut digelar sebagai respons atas aturan ambang batas pencalonan kepala daerah dan batas usia calon kandidat di Pilkada yang dikeluarkan Mahkamah Konstitusi (MK) sehari sebelumnya.

    Sejumlah elemen masyarakat menggelar aksi demo mengawal putusan MK terkait Pilkada hari ini. Aksi dilakukan di depan Gedung DPR dan Gedung MK oleh berbagai elemen masyarakat mulai dari Partai Buruh, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), mahasiswa, aktivis ’98 hingga guru besar.

    Informasi terkini, DPR menunda rapat paripurna hari ini. Penundaan dilakukan dengan alasan kuota forum tak kunjung tercapai. Meski demikian, masyarakat tetap melakukan aksinya, termasuk di ranah virtual dengan menggeruduk akun Instagram @dpr_ri.

    Setiap postingan terbaru akun Instagram resmi milik DPR RI ini ramai dikomentari netizen terkait isu Kawal Putusan MK.

    [Gambas:Instagram]

    “Kalo rakyat turun ke jalan temui ya bapak ibu yang terhormat,” kata @ibxxxxxxxxxr.

    “Pas pemilu ngemis ngemis ke rakyat, giliran rakyat minta keadilan malah gak didenger. Semoga ada angin besar di DPR sample robohin gedungnya,” cetus @yuxxxxxxxx9.

    “Kalian bukan wakil kami. Gak sudi, cih!,” sebut @nsxxxxh.

    “Bapak ibu yang terhormat, gak takut sama akhirat?,” kata @icxxxxq.

    “Pas pencalonan gibran: keputusan MK final dan mengikat. Pas pencalonan kaesang: keputusan MK biasa direvisi lewat MA. Cukup Paak! Ini udah keterlaluan ugal-ugalan,” akun @rgxxxxxz geram.

    “Sidangnya ditunda, kawal terus jangan lengah. Bisa-bisa tengah malem rakyat lagi tidur tiba-tiba disahkan!” sebut @adxxxxh.

    (rns/fay)

  • Aplikasi HP yang Wajib Ada Saat Ramai Demo Kawal Putusan MK

    Aplikasi HP yang Wajib Ada Saat Ramai Demo Kawal Putusan MK

    Jakarta

    Hari ini, Kamis (22/8/2024) akan digelar demo Kawal Putusan MK di Jakarta, dan sejumlah kota di Indonesia, terkait mengawal agenda Badan Legislasi (Baleg) DPR yang menggelar rapat untuk membahas Rancangan Undang-undang Pilkada.

    Untuk berjaga-jaga, baik kalian yang ikut turun ke jalan maupun tidak, aplikasi ini penting ada di HP kamu untuk membantu keamanan kamu di tengah ramainya aksi demo.

    1. Google Maps

    Aplikasi Google Maps akan sangat terpakai untuk menentukan jalan menuju lokasi aksi, janjian bertemu dengan massa aksi lain atau mencari titik keberangkatan untuk long march.

    Google Maps juga akan terpakai setelah aksi unjuk rasa selesai dan kalian mencari rute untuk pulang ke rumah. Titik kemacetan di sekitar lokasi aksi, terpantau mudah di sini.

    Aplikasi ini juga membantu kalian yang tidak ikut aksi massa dan justru menghindari area tempat massa berdemo, mencari rute pergi atau pulang yang aman dari kemacetan dampak unjuk rasa.

    2. Waze

    Aplikasi Waze akan sangat membantu memberikan informasi penting ada apa di jalanan, apalagi saat ada unjuk rasa. Bagaimana kondisi lalu lintas dan ada peristiwa penting apa di jalan raya, semua terpantau dengan mudah di sini.

    Informasi real time dari para netizen akan sangat berguna untuk memantau situasi saat menuju, berada dan kembali dari lokasi. Kalian juga bisa menghindari rute-rute yang terhalang demo supaya perjalanan tetap lancar.

    3. Media sosial X, Instagram, TikTok

    Media sosial penting untuk memantau apakah isu-isu yang disuarakan bergema atau tidak. Informasi tersebut bisa berguna untuk memantau perkembangan terkini. X (dulu Twitter), Instagram, dan TikTok adalah yang paling update terkait situasi semacam ini.

    Selain itu, ada beberapa akun media sosial yang berguna karena mengabarkan perkembangan paling mutakhir dari aksi dan jalur transportasi, seperti TMC Polda Metro, info KRL, Trans Jakarta, akan milk situs berita resmi, dan lainnya.

    4. detikcom

    Aplikasi portal berita detikcom juga penting untuk memantau perkembangan unjuk rasa. Untuk rujukan sumber informasi tercepat, terupdate dan bisa dipercaya dari perkembangan terkini di sekitar kawasan Gedung DPR dan di jalanan, kalian bisa tahu dari detikcom.

    detikcom memantau setiap detik perkembangan aksi unjuk rasa di berbagai kota. Jadi, kalian bisa ikut mengikuti perkembangannya.

    5. Speedtest by Ookla

    Saat sedang unjuk rasa, seringkali koneksi internet di lokasi aksi mendadak lelet dan macet sehingga sulit berkomunikasi. Mau memantau situasi juga jadi terhambat.

    Kalian perlu punya aplikasi untuk mengetes kecepatan internet, misalnya saja Speedtest by Ookla. Secara berkala, pantaulah kecepatan koneksi internet untuk berjaga-jaga.

    6. Aplikasi Transportasi Online

    Dalam situasi unjuk rasa, sangat mungkin transportasi umum jadi terhambat karena terhalang atau eskalasi yang meningkat. Maka, aplikasi transportasi online wajib ada untuk pulang ke rumah dengan aman atau mengarah ke tujuan lain.

    Tentunya saat ini, aplikasi transportasi online sudah menjadi hal yang wajib ada di HP. Tapi pastikan aplikasi tersebut beroperasi dengan baik dan siap digunakan sewaktu-waktu.

    (rns/rns)

  • Demo Kawal Putusan MK, Instagram DPR RI Digeruduk Netizen

    Ada Demo Kawal Putusan MK Hari Ini, Pantau Dulu CCTV dan Maps

    Jakarta

    Ada demo Kawal Putusan MK pada Kamis (22/8/2024) hari ini di Jakarta. Aksi demonstrasi kali ini terkait mengawal agenda Badan Legislasi (Baleg) DPR yang menggelar rapat untuk membahas Rancangan Undang-undang Pilkada.

    Aksi ini digelar sebagai respons masyarakat atas aturan ambang batas pencalonan kepala daerah dan batas usia calon kandidat di Pilkada yang dikeluarkan Mahkamah Konstitusi (MK) sehari sebelumnya.

    Untuk berjaga-jaga, baik kalian yang ikut turun ke jalan maupun tidak, pantau CCTV sebelum pergi ke mana-mana. Pengguna jalan bisa memantau kondisi lalu lintas secara realtime lewat kamera pemantau.

    Sejumlah kamera pemantau atau CCTV yang dipasang di beberapa titik strategis di Jakarta, bisa diandalkan untuk kalian mengecek kondisi lalu lintas terkini.

    Seperti dihimpun detikINET, Kamis (22/8/2024) ada sejumlah cara untuk memantau CCTV di Jakarta. Silakan coba rekomendasi CCTV ini untuk memantau demo Kawal Putusan MK Hari ini:

    CCTV Bali Tower / Molecool

    CCTV Bali Tower tersebar di seluruh Jakarta dan Bali Tower yang bisa kalian gunakan untuk menghindari keramaian aksi demo hari ini di Jakarta. Untuk mengaksesnya, adalah dari aplikasi Molecool yang mesti di-download dan sign in terlebih dahulu di ponsel agar pantauan CCTV yang ingin dilihat langsung terbuka.

    Titik CCTV favorit adalah Bendungan Hilir (sekitar Gedung DPR RI), Pospol Merdeka Utara, Monas Barat, Monas Utara, Pospol Merdeka Barat dan Gambir.

    LewatMana.com

    Akses CCTV lain bisa didapatkan dari website LewatMana.com. Pengguna bisa membuka link https://lewatmana.com/cam/ untuk mencobanya. Setelah halaman peta terbuka, pilih ikon kamera di kiri atas untuk memilih daerah yang akan dilihat. Ada pilihan per region Jakarta dan beberapa kota lainnya. Setelah dipilih, akan muncul tayangan yang menampilkan kondisi lalu lintas terkini pada lokasi yang sudah dipilih.

    Jika layar pantauan gelap atau ditandai offline, maka CCTV sedang dalam kondisi tidak aktif sehingga kalian bisa mencari layar pantauan lain yang terdekat dengan lokasi demo Kawal Putusan MK yang ingin dicek.

    Selain lewat link CCTV, cara lain untuk memantau kondisi lalu lintas di berbagai lokasi di Indonesia adalah lewat beberapa aplikasi berikut ini.

    Google Maps

    Aplikasi yang paling banyak digunakan untuk memantau kondisi lalu lintas adalah Google Maps. Dalam aplikasi ini bisa terlihat kondisi lalu lintas di berbagai lokasi sekitar yang akan dilewati.

    Ada beberapa warna pada aplikasi ini yang menunjukkan status kondisi lalu lintas. Warna merah untuk memberitahu kondisi jalan macet. Semakin gelap warnanya, semakin macet jalanan.

    Waze

    Mirip seperti Google Maps, Waze juga termasuk aplikasi yang dapat dimanfaatkan untuk mengetahui kondisi lalu lintas. Waze juga menggunakan warna. Merah untuk memberitahu kondisi jalan macet, kuning untuk macet yang tak terlalu parah, dan abu-abu menunjukkan kondisi jalan lancar.

    (rns/rns)

  • Warganet Gaungkan Kawal Putusan MK, Stay Safe yang Demo!

    Warganet Gaungkan Kawal Putusan MK, Stay Safe yang Demo!

    Jakarta

    Warganet di Tanah Air ramai-ramai menggaungkan Kawal Putusan MK lewat media sosial. Mereka pun memberi semangat dan doa keselamatan bagi yang ikut turun demo.

    Pantauan detikINET, tagar #KawalPutusanMK mulai ramai di X.com sejak Selasa petang (20/8/2024). Pada Kamis pagi (22/8/2024) hashtag tersebut masih memuncaki trending topik dengan lebih dari 16 kicauan dibuat netizen.

    #KawalPutusanMK bermula untuk mengawal agenda Badan Legislasi (Baleg) DPR yang menggelar rapat untuk membahas Rancangan Undang-undang Pilkada pada Rabu (21/8/2024). Agenda tersebut digelar sebagai response atas aturan ambang batas pencalonan kepala daerah dan batas usia calon kandidat di Pilkada yang dikeluarkan Mahkamah Konstitusi (MK) sehari sebelumnya.

    Kicauan #KawalPutusanMK makin ramai setelah Baleg DPR bakal membawa Revisi UU Pilkada ke Sidang Paripurna. Beberapa pihak merasa revisi UU Pilkada dilakukan untuk menganulir putusan MK.

    Beberapa yang menjadi sorotan adalah ambang batas (tjreshold) dan syarat usia calon kepala daerah minimal 30 tahun dihitung saat pelantikan. Netizen Indonesia kemudian ramai-ramai memposting gambar garuda dengan latar belakang warna biru di media sosial, di X ataupun Instagram Stories.

    Sejumlah elemen masyarakat akan menggelar aksi demo mengawal putusan MK terkait Pilkada hari ini. Aksi akan dilakukan di depan Gedung DPR dan Gedung MK oleh Partai Buruh, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), mahasiswa, aktivis ’98 hingga guru besar.

    “Bukannya kemarin negaraku ini baru dirayakan ya kemerdekaannya? Semoga yang hari ini turun aksi ke jalan untuk demo dilancarkan!” kata @otihng.

    “Kepada yang terhormat @DPR_RI, kami mohon untuk mempertimbangkan ambang batas dan pembahasan RUU Pilkada dalam pilkada tahun ini. Terima kasih,” kata @asterhengni.

    “bukan FOMO, karena ini bukan trend. semua ini untuk masa depan kalian. sekarang dampaknya belum terasa, tapi di masa depan akan ada saatnya ini berdampak pada kehidupan kalian. jadi ayo, buka suara kalianā€¼ļø #KawalPutusanMK,” ujar @imseonnie_

    “bung, bangsa ini sedang ringkih, ideologinya di acak acak, tak punya arah untuk beranjak, apalah arti 79 tahun ini?,mungkin hanya arti tahun saja bukan berarti semakin dewasa, ingat dinastimu tak akan selamanya berdiri semua hanya butuh waktu #KawalPutusanMK,” ucap @nfryoutdy.

    (afr/afr)

  • Di Depan DPR Sri Mulyani Klaim Sistem Pajak Core Tax RI Terbesar di Dunia

    Di Depan DPR Sri Mulyani Klaim Sistem Pajak Core Tax RI Terbesar di Dunia

    Jakarta

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan soal sistem inti administrasi perpajakan (SIAP) atau Core Tax administration system (CTAS). Dia mengklaim sistem pajak baru itu akan menjadi yang terbesar di dunia.

    “Ini mungkin termasuk pembangunan Core Tax terbesar di dunia karena Core Tax lain itu dibangun, negara-negara itu seperti New Zealand, Kanada, nggak sebesar Indonesia, ini adalah yang terbesar barang kali,” kata dia dalam raker dengan Komisi XI DPR RI, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (21/8/2024).

    Dia menargetkan sistem itu akan meluncur akhir tahun ini atau awal tahun depan. Namun, memang diakui banyak masalah yang ditemukan oleh Kemenkeu terutama saat uji coba.

    “Kami berharap bisa diluncurkan paling tidak akhir tahun ini atau awal tahun depan akan bekerja live sudah hidup, dan dengan demikian projectnya bisa diselesaikan meskipun implementation support akan continue,” jelasnya.

    Menurut Sri Mulyani pembangunan sistem tersebut mengalami pelambatan akibat pandemi COVID-19. Akhirnya pembangunan dimulai lagi pada 2022 dan pada 2023 dilakukan uji coba. Nah pada uji coba sistem untuk berbagai fungsi, mulai diketahui lebih jauh berbagai masalah.

    “2023 kemarin melakukan testing dari berbagai fungsi dan di situ mulai muncul loh kenapa fungsinya kenapa hanya ini, fungsi ini kenapa belum dapat dimasukkan atau harus dimasukkan sehingga ada konsekuensi dari berbagai re-design berdasarkan test-test yang kita lakukan,” jelasnya.

    Selain itu kendala berikutnya adalah terkait migrasi data dari sistem sebelumnya ke sistem baru. Apalagi Indonesia memiliki 78 juta wajib pajak yang transaksinya jutaan per hari.

    “Yang rumit lagi migrasi data, terus terang kita bicara 78 juta WP, tetapi transaksinya itu jutaan per hari. Jadi data migration dilakukan hati hati pada saat kita melakukan ini fungsi pajaknya tetap jalan,” tuturnya.

    Sri Mulyani ingin migrasi data itu tidak mengganggu kinerja sistem perpajakan dan tidak menghilangkan data lama.

    “Jadi ini yang kita terus lakukan. Data migration tetap continue sampai sekarang making sure old data di migrasi tetapi tidak hilang kalau terjadi apa kita masih punya backup. Dan yang lebih rumit lagi mengubah mindset 40 ribu karyawan DJP karena nanti mereka bekerja base on system,” pungkasnya.

    Sebagai informasi, dikutip dari situs Direktorat Jenderal Pajak, Core Tax merupakan sistem admnistrasi layanan Direktorat Jenderal Pajak yang memberikan kemudahan bagi pengguna. Pembangunan Coretax merupakan bagian dari Proyek Pembaruan Sistem Inti Administrasi Perpajakan (PSIAP) yang diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 40 Tahun 2018.

    Pembaruan Sistem Inti Administrasi Perpajakan (PSIAP) merupakan proyek rancang ulang proses bisnis administrasi perpajakan melalui pembangunan sistem informasi yang berbasis COTS (Commercial Off-the-Shelf) disertai dengan pembenahan basis data perpajakan.

    Tujuan utama dari pembangunan Core Tax adalah untuk memodernisasi sistem administrasi perpajakan yang ada saat ini. Core Tax mengintegrasikan seluruh proses bisnis inti administrasi perpajakan, mulai dari pendaftaran wajib pajak, pelaporan SPT, pembayaran pajak, hingga pemeriksaan dan penagihan pajak.

    (ada/hns)

  • Sri Mulyani Kenalkan Keponakan Prabowo di Komisi XI DPR: Panggilnya Tommy

    Sri Mulyani Kenalkan Keponakan Prabowo di Komisi XI DPR: Panggilnya Tommy

    Jakarta

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkenalkan Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II, Thomas Djiwandono atau yang akrab disapa Tommy kepada anggota Komisi XI DPR RI.

    Momen itu terjadi dalam pembukaan rapat kerja Kemenkeu dan Komisi XI DPR RI untuk membahas Laporan Keuangan Kemenkeu dalam APBN Tahun Anggaran 2023.

    “Izinkan kami menyampaikan mengenai Laporan Keuangan dari Kemenkeu di dalam Rapat Kerja Komisi XI DPR untuk Tahun Anggaran 2023. Hari ini saya didampingi dua Wakil Menteri yang satu sudah sangat familiar yaitu Wamenkeu Sua (Suahasil Nazar) dan Wamenkeu yang baru pak Thomas Djiwandono,” kata Sri Mulyani dalam raker dengan Komisi XI DPR RI, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (21/8/2024).

    Perkenalan itu disambut tepuk tangan anggota rapat yang hadir. Sri Mulyani mengatakan ke depan anggota Komisi XI DPR akan familiar dengan Tommy sebagai Wamenkeu.

    “Kami ingin memperknalkan beliau kepada baik pimpinan dan seluruh anggota Komisi XI yang terhormat, nanti getting familiar dengan Pak Tommy, kita panggilnya Tommy walaupun namanya Thomas,” pungkasnya.

    Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan II pada Juli 2024. Ia menjabat sebagai wamenkeu bersama dengan Wakil Menteri Keuangan I Suahasil Nazara.

    Sebelumnya, Sri Mulyani juga telah memperkenalkan Thomas dalam rapat dengan Badan Anggaran DPR RI terkait RUU Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2023, Selasa (20/8).

    Sri Mulyani mengungkap bahwa Thomas Djiwandono baru pertama kali ke DPR RI hari ini.

    “Kami sebelum mulai ingin perkenalkan Bapak Wamen II Pak Thomas Djiwandono, karena beliau dari tadi pagi saya tanya ini baru pertama kali beliau ke DPR, tadi ke ruang rapat paripurna sekarang ke badan anggaran,” ucap Sri Mulyani.

    (ada/hns)

  • Pidato Tahunan Terakhir di DPR, Jokowi Akan Bacakan Anggaran Prabowo

    Pidato Tahunan Terakhir di DPR, Jokowi Akan Bacakan Anggaran Prabowo

    Jakarta

    Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyampaikan Pidato Kenegaraan terakhirnya di Gedung DPR hari ini, Jumat (16/8/2024). Ini merupakan acara tahunan terakhirnya sebagai presiden yang akan digantikan Prabowo Subianto mulai Oktober 2024 mendatang.

    Pantauan detikcom, Jokowi tiba untuk pidato kenegaraannya per pukul 8.55 WIB, dia datang bersama istrinya, Iriana Jokowi. Seperti biasa, dia mengenakan baju adat daerah, kali ini baju adat yang digunakannya adalah baju adat suku Betawi dari Jakarta.

    Jokowi juga bakal membacakan Nota Keuangan RAPBN 2025 hari ini. APBN 2025 sendiri menjadi paket anggaran transisi antar pemerintah. Prabowo akan bertanggung jawab penuh untuk anggaran negara tahun depan yang disusun pemerintahan Jokowi tahun ini.

    Pidato Jokowi akan dilakukan dua kali, pertama Pidato Kenegaraan Presiden RI pada Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI. Kedua, siang nanti Pidato Presiden RI dalam rangka Penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2025 pada Sidang Paripurna DPR RI.

    “Bapak Presiden juga akan berpidato dalam rangka Penyampaian Rancangan Undang-Undang (RUU) Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2025 beserta Nota Keuangan dan Dokumen Pendukungnya pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2024-2025,” kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana dalam keterangannya.

    (hal/fdl)