Tempat Fasum: Borobudur

  • Catat! Ini Daftar Titik Macet Tol Jakarta-Cikampek saat Libur Nataru

    Catat! Ini Daftar Titik Macet Tol Jakarta-Cikampek saat Libur Nataru

    Jakarta

    Ada sejumlah titik di jalan tol Jakarta-Cikampek yang berpotensi jadi sumber kemacetan. Berikut ini daftarnya.

    Kementerian Perhubungan memprediksi akan ada 110 juta orang yang melakukan perjalanan saat libur Natal dan Tahun Baru 2025. Jumlah pergerakan orang itu meningkat sekitar 2,8 persen dibandingkan tahun lalu. Diungkap Kakorlantas Irjen Pol Aan Suhanan, pergerakan itu sebagian besar terjadi di Pulau Jawa.

    “Dengan sekitar 40% di antaranya untuk perjalanan wisata, dan 30% lebih untuk mudik,” ungkap Aan dilansir laman Korlantas Polri.

    Aan menjabarkan ada beberapa titik krusial di jalur tol Jakarta-Cikampek yang berpotensi menjadi sumber kemacetan. Beberapa titik tersebut di antaranya, KM 25, KM 47, dan KM 70.

    “Kami sudah memetakan titik-titik rawan kemacetan dan melakukan simulasi untuk memastikan tindakan yang tepat, seperti penambahan lajur dan contraflow di beberapa titik,” jelas Aan.

    Korlantas dan Jasa Marga juga telah menyiapkan langkah darurat bila untuk menangani genangan air, hingga tanah longsir di jalur tertentu. Tak cuma itu, pihak keolisian dan Jasa Marga juga sudah menyiapkan ragam antisipasi lain dalam menghadapi kendaraan mogok yang berpotensi menghambat arus lalu lintas.

    “Kami mengimbau agar masyarakat memeriksa kendaraan dan memastikan saldo tol sudah terisi sebelum melakukan perjalanan, agar tidak menambah kemacetan di gerbang tol,” lanjut Aan.

    Sorotan tak hanya mengarah ke Tol Jakarta-Cikampek. Tol Transjawa juga ikut mendapat perhatian karena akan banyak dilintasi oleh para pemudik. Untuk mendukung pelayanan optimal bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan menghabiskan libur akhir tahun, BPJT akan mengoperasikan jalur tol fungsional Yogyakarta – Solo untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur utama dan memberikan alternatif yang lebih lancar serta efisien bagi para pemudik.

    “Tahun ini, kita akan mengoperasikan jalur tol Yogyakarta – Solo, khususnya dari KM 23 hingga Prambanan. Kami akan terus melakukan survei kelayakan jalur tol yang akan difungsionalkan ini, untuk memastikan keselamatan dan kelayakannya digunakan secara fungsional,”terang Aan.

    Rekayasa arus lalu lintas di jalur wisata juga sudah disiapkan seperti penerapan one way atau contraflow di kawasan Dieng, Borobudur, Karanganyar, Malioboro, hingga Gunung Kidul

    (dry/din)

  • Setop Impor Beras Patut Diapresiasi, Tali Perhitungannya Harus Akurat

    Setop Impor Beras Patut Diapresiasi, Tali Perhitungannya Harus Akurat

    Jakarta

    Tekad pemerintah untuk berhenti impor beras pada 2025 patut diapresiasi. Namun, tekad berhenti impor beras itu hendaknya berpijak pada prognosa yang penuh kehati-hatian dengan perhitungan akurat. Jangan lupa bahwa beras adalah komoditas paling sensitif, karena berkait langsung dengan kebutuhan sehari-hari masyarakat. Apapun model kebijakannya, pemerintah wajib memastikan bahwa ketersediaan beras harus selalu cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat, dan dengan harga terjangkau.

    Impor beras dalam beberapa tahun belakangan ini dinilai sebagai langkah realistis yang harus dilakukan, sebagai respons terhadap laporan tentang defisit produksi beras di dalam negeri. Kalau defisit itu tidak ditutup dengan beras impor, akan terjadi kelangkaan di pasar dalam negeri. Kelangkaan menjadi alasan untuk menaikkan harga. Ketika beras langka dan harga melonjak, masyarakat menjadi tidak nyaman.

    Sebagaimana diketahui, Badan Pangan Nasional (Bapanas) memastikan Indonesia tidak akan impor beras pada 2025. Impor beras dihentikan karena total kebutuhan beras pada tahun mendatang diperkirakan sudah bisa dipenuhi produksi dalam negeri. Informasi ini menggembirakan karena menjadi pertanda Indonesia mulai fokus pada upaya swasembada beras.

    Menurut Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi, semua institusi terkait mulai fokus pada peningkatan produksi beras. Langkah awalnya mencetak sawah seluas 750 ribu hektare selama tiga tahun berturut-turut, mulai dari 2025 hingga 2027. Tambahan areal sawah itu akan menambah volume produksi 2,5 juta ton beras.

    Pemerintah perlu berhati-hati dan sebaiknya belajar dari pengalaman, karena mencetak sawah baru pada 2025 belum tentu bisa menutup defisit beras produksi dalam negeri. Tahun lalu, Indonesia impor beras 3,5 juta ton ketika volume produksi dalam negeri per 2023 mencapai 31,10 juta ton, dan kebutuhan atau permintaan pasar lokal mencapai 22.639.224 ton. Tahun 2024 ini, kebutuhan beras nasional diperkirakan 31,2 juta ton, ketika produksi dalam negeri diproyeksikan 30,34 juta ton, atau turun 0,76 juta ton dari tahun sebelumnya.

    Selain mencetak areal sawah atau memperluas areal panen padi, ada dua faktor lain yang juga perlu diprioritaskan. Pertama adalah irigasi atau sistem pengairan sawah, dan kedua, memperhitungkan perubahan pola hujan akibat perubahan iklim.

    Bambang Soesatyo, Anggota DPR RI/Ketua MPR RI ke-15/Ketua DPR RI ke-20/Ketua Komisi III DPR RI ke-7/Dosen Tetap Pascasarjana Universitas Pertahanan (Unhan), Universitas Borobudur, Trisakti dan Jayabaya

    (akd/ega)

  • RK Maklumi Jokowi Tak Hadiri Kampanye Akbarnya: Rumah Pak Jokowi Kan di Jateng
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 November 2024

    RK Maklumi Jokowi Tak Hadiri Kampanye Akbarnya: Rumah Pak Jokowi Kan di Jateng Megapolitan 23 November 2024

    RK Maklumi Jokowi Tak Hadiri Kampanye Akbarnya: Rumah Pak Jokowi Kan di Jateng
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1
    Ridwan Kamil
    memaklumi ketidakhadiran Presiden ke-7 RI Joko Widodo dalam kampanye akbarnya di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2024).
    Ridwan Kamil mendapatkan informasi bahwa Jokowi berhalangan hadir karena ada kegiatan kampanye di Jawa Tengah.
    “Ya harus dimaklumi karena bentrok waktu mungkin ya. Kan harus terbang naik pesawat (ke Jakarta). Rumah Pak Jokowi kan ada di Jawa Tengah,” ucap Ridwan Kamil saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu. 
    Sementara, terkait ketidakhadiran Presiden Prabowo, Ridwan Kamil menegaskan, dirinya tetap mendapatkan dukungan dari Kepala Negara.
    “Dukungan kan sudah jelas, partai-partai bergerak. Saya kira tidak perlu harus selalu lisan ya, itu saja,” tutur dia.
    Dengan banyaknya dukungan dari partai gabubgan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, Ridwan Kamil yakin dapat memenangi Pilkada Jakarta 2024.
    “Kami menjalani ini tentunya dengan seikhlas-ikhlasnya. Siap menang harus juga siap kalah, apapun itu,” imbuh dia.
    Sebagai informasi,
    kampanye akbar
    Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) digelar di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat dari pukul 15.00 hingga 18.00 WIB. 
    Ini merupakan kampanye terakhir bagi tiga paslon, Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana dan Pramono Rano, sebelum memasuki masa tenang yang dimulai besok hingga tiga hari ke depan.
    Kampanye akbar
    Dharma-Kun digelar di Kalideres, Jakarta Barat. Sementara Pramono-Rano di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.
    Pemungutan suara Pilkada serentak 2024 tinggal menghitung hari. Pengambilan suara akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Survei di Internal Naik Lagi

    Survei di Internal Naik Lagi

    Jakarta

    Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) optimis akan memenangkan Pilkada Jakarta dengan satu putaran. RK mengatakan saat ini survei di internalnya kembali mengalami kenaikan.

    “Ya di survei internal kita sih sudah tembus lagi ya, tapi tidak dipublikasikan lebih kepada internal supaya tahu di sisa waktu bisa menguatkan di wilayah-wilayah mana, walaupun memang tipis kalau di survei ya. Tapi insyaallah sudah lewat,” kata RK di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (23/11/2024).

    RK sendiri menyampaikan permohonan maafnya jika selama kampanye terdapat kesalahan-kesalahan yang dilakukan pasangan Ridwan Kamil-Suswono. Dia menyampaikan pihaknya segera menurunkan baliho-baliho yang terpasang di sepanjang jalan di Jakarta.

    “Saya mohon maaf kepada warga Jakarta jika selama proses ini ada kenyamanan yang terganggu ya oleh kegiatan-kegiatan kampanye dari pasangan 01,” ujarnya.

    “Mulai besok baliho-baliho semua akan dibersihkan oleh tim dari pasangan RIDO,” sambungnya.

    RK juga meminta masyarakat untuk melaporkan jika terdapat baliho yang belum diturunkan. Dia mengajak agar masyarakat memilihnya saat pemungutan suara nanti.

    “Kita akan menjalani ini tentunya dengan seikhlas-ikhlasnya. Siap menang harus juga siap kalah, apapun itu. Dan kita harap semuanya objektif, semuanya transparan, semuanya menghormati asas luber dan adil, jurdil, sehingga itu menjadi percontohan pemilu yang baik untuk seluruh Indonesia,” imbuhnya.

    (amw/ygs)

  • RK Tak Masalah SBY-Jokowi Absen di Kampanye Akbar: Partai Sudah Bergerak

    RK Tak Masalah SBY-Jokowi Absen di Kampanye Akbar: Partai Sudah Bergerak

    Jakarta

    Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) mengaku tidak masalah dengan tidak hadirnya Presiden Prabowo Subianto, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dalam kampanye akbarnya hari ini. RK mengatakan ketiganya tetap memberikan dukungan terhadap pencalonannya di Jakarta.

    “Ya saya tidak tahu kalau alasan teknisnya, tapi dukungan kan sudah jelas. Partai-partai bergerak, di bawah bergerak, saya kira tidak perlu harus selalu lisan ya, itu saja,” kata RK di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (23/11/2024).

    RK sendiri memahami alasan Jokowi hingga SBY tidak hadir dalam acara kampanye. Menurutnya, Jokowi tidak hadir lantaran berbarengan dengan kampanye di Jawa Tengah.

    “Ya harus dimaklumi karena bentrok waktu mungkin ya, kan wilayahnya harus terbang naik pesawat dan rumah Pak Jokowi secara sejarah kan ada di Jawa Tengah,” tuturnya.

    Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Ahmad Riza Patria, mengatakan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) tidak dapat menghadiri kampanye akbar hari ini. Riza mengatakan hal itu lantaran keduanya memiliki kegiatan lain.

    Riza mengatakan, saat ini SBY sedang berada di luar negeri. Dia mengatakan SBY dalam kondisi kurang sehat.

    Sementara Jokowi, kata Riza, tengah berada di Jawa Tengah. Riza menyampaikan Jokowi juga sedang melakukan kampanye bersama pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi-Taj Yasin.

    “Salam juga dari Pak Jokowi yang hari ini kebetulan juga ada kegiatan kampanye di Jawa Tengah,” ujarnya.

    (amw/ygs)

  • Jokowi & SBY Batal Hadiri Kampanye Akbar, Ridwan Kamil: Dukungan Sudah Jelas

    Jokowi & SBY Batal Hadiri Kampanye Akbar, Ridwan Kamil: Dukungan Sudah Jelas

    Bisnis.com, JAKARTA – Mantan Presiden ke-7 dan ke-6 Indonesia yakni Joko Widodo (Jokowi) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) absen dalam kampanye akbar pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono alias RIDO. 

    Ridwan Kamil (RK) tidak memberikan informasi detail terkait alasan Jokowi dan SBY batal menghadiri kampanye akbar bertajuk ”Satu1n Jakarta’ di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2024). 

    Meski demikian, mantan Gubernur Jawa Barat ini mengatakan bahwa dukungan dari kedua pihak dan Presiden RI Prabowo Subianto sudah jelas ditujukan kepada paslon nomor urut 01 tersebut. 

    “Saya tidak tahu alasan teknisnya, tetapi dukungan kan sudah jelas. Partai-partai bergerak, di bawah bergerak,” ujarnya saat konferensi pers di Hotel Borobudur sebelum bertolak ke lokasi kampanye akbar.

    Ketua Tim Pemenangan RIDO Ahmad Riza Patria mengatakan, kedua tokoh negara ini absen di kampanye akbar karena sejumlah alasan. SBY disebut sedang menjalani pengobatan di luar negeri, sedangkan Jokowi menghadiri kampanye di Jawa Tengah.

    “Pak SBY kebetulan hari berada di luar negeri dalam kegiatan berobat. Semoga Pak SBY bisa lekas sembuh dan kembali ke Tanah Air. Salam juga dari Pak Jokowi yang hari ini kebetulan juga ada kegiatan kampanye di Jawa Tengah,” ujarnya kepada wartawan.

    Kendati demikian, dia menyebutkan SBY telah menyampaikan permohonan maaf dan memberikan salam kepada pasangan calon nomor urut 01 dan seluruh warga jakarta. Begitupun dengan Jokowi.

    “Kami berterima kasih Pak Jokowi melakukan endorse dan hadir dalam beberapa kegiatan Bang Ridwan Kamil dan Mas Suswono Di DKI Jakarta,” ucapnya.

    Riza juga menyampaikan bahwa Prabowo turut memberikan dukungannya kepada RIDO, meski Kepala Negara saat ini sedang berada di Abu Dhabi dalam kunjungan kenegaraan. Prabowo, lanjutnya, menyampaikan agar warga Jakarta memberikan dukungannya kepada Ridwan Kamil dan Suswono.

    “Bapak Prabowo Subianto sebagai ketum Partai Gerindra juga selain mencalonkan bang Ridwan Kamil, mengusung, juga memberikan dukungan bantuan bagi kemenangan bang Ridwan,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Sekretaris Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) Basri Baco mengatakan, SBY dan Jokowi bakal hadir dalam kampanye akbar Ridwan Kamil-Suswono hari ini. 

    “Bapak Presiden Jokowi sudah insyaallah confirmed hadir. Yang masih tentatif Pak SBY. Saat ini, kita masih minta kepastiannya, karena beliau masih ada kunjungan ke luar daerah,” tuturnya di Jakarta, Jumat (22/11/2024).

  • Ridwan Kamil-Suswono Naik Mobil Golf ke Kampanye Akbar, Kenakan Baju Serba Putih
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 November 2024

    Ridwan Kamil-Suswono Naik Mobil Golf ke Kampanye Akbar, Kenakan Baju Serba Putih Megapolitan 23 November 2024

    Ridwan Kamil-Suswono Naik Mobil Golf ke Kampanye Akbar, Kenakan Baju Serba Putih
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menaiki mobil golf atau
    buggy car
    menuju lokasi kampanye akbar di
    Lapangan Banteng
    , Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2024). 
    Pengamatan
    Kompas.com
    , Ridwan Kamil dan Suswono bertolak dari Hotel Borobudur sekitar pukul 15.38 WIB. 
    Setelah berbincang dengan jurnalis di lobby hotel itu, keduanya langsung menaiki mobil golf menuju Lapangan Banteng yang terletak di depan hotel. 
    Ridwan Kamil dan Suswono kompak mengenakan jaket putih bertuliskan RIDO pada bagian kanan dan logo monas pada bagian kiri. Celana yang mereka kenakan juga berwarna krem.
    Namun, sepatu yang digunakan berbeda. RK memakai sepatu putih sementara Suswono mengenakn sepatu kulit berwarna cokelat.
    Keduanya duduk bersampingan di mobil golf. RK-Suswono didampingi oleh istri mereka, Atalia Praratya duduk di belakang RK dan Mieke Wahyuni di belakang Suswono,
    Mobil golf itu dikendarai oleh sopir Kang Emil berpakaian serba hitam. 
    Awak media yang ingin mengikuti iring-iringan RK-Suswono berjalan sembari mengabadikan video. Ada juga yang memilih untuk dibonceng motor menghadap ke belakang. 
    Para engawal RK berada di samping kiri dan kanan mobil golf untuk memperlancar laju kendaraan.
    “Ayo, jangan menghalangi, jalannya cepat,” ujar salah seorang pengawal.
    Selama perjalanan menuju Lapangan Banteng, Ridwan Kamil dan Suswono terlihat melempar senyum dan melambaikan tangan kepada pendukungnya.
    Sesampainya di depan pintu masuk Lapangan Banteng, keduanya turun untuk berjalan kaki. Para pendukung setia RIDO telah menunggu di sisi kiri dan kanan. 
    Kerumunan pendukung membuat Ridwan Kamil dan Suswono berjalan menuju panggung dengan sangat perlahan. 
    “Beri jalan, minggir dulu, minggir. Ibu-ibu ke pinggir nanti terdorong,” ucap salah seorang pendukung yang memerhatikan terjadinya keriuhan.
    Setelah bersusah payah menembus kerumunan pendukung, RK-Suswono akhirnya menginjakkan kaki mereka di atas panggung untuk memaparkan visi dan misinya di hadapan pendukung. 
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sidang Praperadilan Tom Lembong, Jaksa Bantah Saksi Ahlinya Lakukan Penjiplakan
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        22 November 2024

    Sidang Praperadilan Tom Lembong, Jaksa Bantah Saksi Ahlinya Lakukan Penjiplakan Nasional 22 November 2024

    Sidang Praperadilan Tom Lembong, Jaksa Bantah Saksi Ahlinya Lakukan Penjiplakan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Perwakilan
    Kejaksaan Agung
    (Kejagung) Zulkifli menolak tuduhan bahwa
    saksi ahli
    yang dihadirkan dalam sidang praperadilan
    Tom Lembong
    telah melakukan
    penjiplakan
    .
    Penolakan ini disampaikan Zulkifli usai persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menanggapi pernyataan Kuasa Hukum Tom Lembong, Ari Yusuf Amir yang menyebut bahwa kedua ahli dari Kejagung adalah identik, yang menurutnya mengindikasikan adanya penjiplakan.
    Dua saksi ahli yang dimaksud adalah Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto Prof. Dr. Hibnu Nugroho, S.H., M.Hum dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Airlangga Taufik Rachman, S.H., LLM., Ph.D.
    “Untuk sidang hari ini, termohon mengajukan lima ahli, dan kami telah menghadirkan dua di antaranya. Terdapat pertanyaan mengenai kesamaan keterangan yang diberikan, dan tuduhan adanya penjiplakan. Ini kami tidak terima,” ujar Zulkifli dalam persidangan, Jumat (22/11/2024).
    “Penilaian terhadap keterangan ahli itu tidak bisa dinilai sendiri oleh penasihat hukum. Kami menghadirkan dua ahli, dan (keterangannya) berbeda,” sambung Zulkifli.
    Lebih lanjut, Zulkifli menegaskan bahwa penasihat hukum kubu Tom Lembong terlalu terburu-buru dalam menilai.
    “Ada 17 poin hukum yang diterangkan oleh Pak Hibnu Nugroho, dan ada 9 poin yang diterangkan oleh Pak Taufik Rachman. Di bagian mana yang sama?” tambahnya.
    Zulkifli juga menjelaskan bahwa mengutip putusan atau peraturan adalah hal yang biasa dalam konteks hukum, dan tidak serta merta menunjukkan indikasi penjiplakan.
    “Kalau kita bicara kutipan, memang ahli mengutip beberapa putusan dan peraturan. Ketika kutipan itu sama, apakah itu dinilai sebagai penjiplakan?” ujarnya.
    Dia menegaskan keberatan dan ketidakpuasan terhadap tuduhan yang dilontarkan oleh kuasa hukum Tom Lembong, mengingat para saksi ahli adalah akademisi dan guru besar dari universitas ternama.
    “Kami keberatan dan tidak terima, karena istilah itu sangat serius. Apalagi mereka adalah akademisi dan guru besar di kampus ternama,” jelasnya.
    Zulkifli menambahkan bahwa pemilihan ahli yang dihadirkan bertujuan untuk mendukung pendapat mengenai pembuktian dalam kasus yang sedang disidangkan.
    “Ahli ini memiliki pendapat yang sama terkait pembuktian yang kami ajukan. Terkait penetapan tersangka, apa salahnya jika dua ahli ini menyatakan bahwa penetapan tersangka itu cukup dengan dua alat bukti?” ungkapnya.
    Sementara itu, Ari Yusuf Amir menegaskan bahwa keterangan tertulis tidak dapat dipisahkan dari keterangan yang disampaikan di pengadilan.
    Ia menilai bahwa jika keterangan dari dua ahli yang sama persis, ada kemungkinan besar terjadinya penjiplakan atau rekayasa.
    “Karena mereka ahli, kami akan tanyakan ke universitas masing-masing, siapa yang mencontoh siapa. Atau jika bukan mereka yang membuat, lantas siapa? Jaksa? Rekayasa lagi?” tegasnya.
    Kejaksaan Agung menghadirkan lima saksi ahli dalam sidang praperadilan Tom Lembong.
    Selain Hibnu Nugroho dan Taufik Rachman, Kejagung juga menghadirkan  Guru Besar Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Pancasila Agus Surono, Ahli Hukum Administrasi Negara Program Studi Doktor Ilmu Hukum Universitas Borobudur Ahmad Redi, dan Direktur Investigasi I Deputi Bidang Investigasi BPKP Evenri Sihombing.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ahli nilai hitungan awal kerugian negara bisa jadi bukti Tom Lembong

    Ahli nilai hitungan awal kerugian negara bisa jadi bukti Tom Lembong

    Saya berpikir bahwa konsep putusan Mahkamah Konstitusi (MK) adalah bukti permulaan

    Jakarta (ANTARA) – Ahli Hukum Pidana atau Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman Hibnu Nugroho menilai hitungan awal kerugian negara bisa menjadi bukti di sidang Tom Lembong terkait kasus dugaan korupsi impor gula di Kementerian Perdagangan (Kemendag) pada 2015-2016.

    Hibnu mengatakan dalam penetapan tersangka, dimulai dengan penyelidikan dan kemudian dilanjutkan dengan penyidikan.

    Dalam penyidikan ini ditemukan bukti permulaan yaitu tercukupinya minimal dua alat bukti, berdasarkan pasal 184 KUHAP yang didapatkan yakni dari alat bukti keterangan saksi, alat bukti keterangan ahli, alat bukti surat, dan alat bukti petunjuk maupun barang bukti elektronik berdasarkan pasal 26A UU Nomor 31 Tahun 1999 Jo. UU Nomor 20 Tahun 2001.

    Dia menegaskan dalam penentuan tindak pidana korupsi, penyidik tidak hanya mengandalkan BPK maupun BPKP melainkan juga dengan pihak lainnya.

    “Pada pokoknya menentukan bahwa penyidik tindak pidana korupsi, bukan hanya dapat berkoordinasi dengan BPK dan BPKP melainkan dapat pula berkoordinasi dengan instansi lain,” ujarnya.

    Ditambahkan, penyidik bisa membuktikan sendiri di luar temuan BPK dan BPKP sepanjang dapat menunjukkan kebenaran materiil dalam hal perhitungan kerugian keuangan Negara tersebut.

    Dengan demikian, Kejaksaan Agung (Kejagung) masih mengandalkan empat bukti yang dimiliki namun tidak menutupi mencari bukti lainnya hingga sampai tingkat penyidikan.

    PN Jakarta Selatan (Jaksel) menggelar sidang gugatan praperadilan tahapan pembuktian menghadirkan saksi ahli dari termohon Kejaksaan Agung mulai pukul 09.30 WIB.

    Kejaksaan Agung (Kejagung) menghadirkan lima saksi ahli dalam sidang praperadilan Tom Lembong terkait kasus dugaan korupsi impor gula di Kementerian Perdagangan (Kemendag) pada 2015-2016.

    Kelima saksi ahli, antara lain Guru Besar Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Pancasila Agus Surono, Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman Hibnu Nugroho, ahli Hukum Administrasi Negara Program Studi Doktor Ilmu Hukum Universitas Borobudur Ahmad Redi, Direktur Investigasi I Deputi Bidang Investigasi BPKP Evenri Sihombing, dan dosen Fakultas Hukum Universitas Airlangga Taufik Rachman.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Prabowo undang Raja Charles III untuk kembali berkunjung ke Indonesia

    Prabowo undang Raja Charles III untuk kembali berkunjung ke Indonesia

    Presiden RI Prabowo Subianto memberikan pernyataan pers mengenai kunjungan kerja di London, Inggris, Kamis (21/11/2024). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)

    Prabowo undang Raja Charles III untuk kembali berkunjung ke Indonesia
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 22 November 2024 – 09:33 WIB

    Elshinta.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraan di Inggris mengatakan dirinya secara khusus mengundang Raja Charles III untuk kembali berkunjung ke Indonesia.

    “Beliau sudah ke Indonesia dua kali dan saya mengundang beliau untuk datang lagi,” kata Presiden memberikan pernyataan pers mengenai kunjungan kerja di Inggris dalam YouTube Sekretariat Presiden dikutip di Jakarta, Jumat.

    Undangan tersebut disampaikan Prabowo di sela pertemuan dengan Raja Charles III yang juga membahas topik lain, seperti isu lingkungan dan pelestarian alam.

    Apabila Raja Charles III memenuhi undangan tersebut, kunjungan ke Indonesia akan bermakna karena itu akan menjadi pertama kalinya ia berkunjung sebagai raja. Sebelumnya, Raja Charles III mengunjungi Indonesia dalam dua kesempatan dan kala itu masih menyandang status sebagai Pangeran.

    Kunjungan pertamanya dilakukan pada 1989 saat ia didampingi istrinya kala itu Putri Diana. Sementara untuk kunjungan keduanya dilakukan pada 2008 berlangsung sekitar satu pekan. Kunjungan itu diisi dengan banyak dialog membahas isu lingkungan dan humanitarian.

    Kunjungan kedua Charles itu dimulai dengan pertemuan dan dialog bersama para tokoh agama Islam di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Ia juga sempat meninjau kerja sama Proyek Hutan Harapan di Jambi dan membahas isu perubahan iklim hingga pemanasan global.

    Ia juga melakukan pertemuan dengan Kepala Negara yang saat itu ialah Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dan Charles kemudian melakukan presidential lecture. Dalam kunjungan di lain hari, ia juga mengunjungi Candi Borobudur di Jawa Tengah dan menikmati kawasan wisata bersejarah di Indonesia.

    Sumber : Elshinta.Com