Tempat Fasum: Borobudur

  • Momen Prabowo Ajak Macron Naik Maung dan Helikopter Menuju Akmil Magelang

    Momen Prabowo Ajak Macron Naik Maung dan Helikopter Menuju Akmil Magelang

    Bisnis.com, WATES – Presiden RI Prabowo Subianto menyambut kedatangan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Ibu Negara Brigitte Macron di Bandara Internasional Yogyakarta, Kamis (29/5/2025) pagi.

    Setelah berbincang sejenak di ruang VIP, keduanya langsung melanjutkan perjalanan menuju Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah, tetapi bukan dengan kendaraan biasa.

    Menurut pantauan langsung, tampak momen unik ketika Prabowo mengajak Macron menaiki kendaraan taktis Maung berwarna putih, yang sering dipakai dalam tugas-tugas kenegaraan.

    Kedua kepala negara itu pun duduk berdampingan di kursi belakang, Prabowo dan Macron terlihat santai tetapi penuh semangat, sementara Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya duduk di kursi depan.

    Petualangan darat ini berlanjut ke jalur udara. Setelah tiba di landasan helikopter, Letkol Teddy turun lebih dulu dan masuk ke helikopter putih-merah bertuliskan “Republik Indonesia”.

    Tak lama kemudian, Macron dan Prabowo menyusul — keduanya tampil serasi dengan kemeja putih — untuk meneruskan perjalanan ke Magelang lewat udara.

    Di Akmil, Macron dijadwalkan meninjau laboratorium bahasa Prancis yang disiapkan bagi prajurit Indonesia yang akan menempuh pendidikan militer di Prancis. Kunjungan ini menandai salah satu momen penting dalam kerja sama pertahanan kedua negara.

    Setelah agenda di Magelang, Macron dan Prabowo dijadwalkan menutup hari dengan kunjungan ke situs bersejarah Candi Borobudur, menambah nuansa budaya dalam lawatan kenegaraan yang penuh aksi ini.

  • Macron dan Istri Pilih Jalan Kaki ke Ruang VIP Saat Tiba di Yogyakarta

    Macron dan Istri Pilih Jalan Kaki ke Ruang VIP Saat Tiba di Yogyakarta

    Bisnis.com, WATES – Presiden Prancis Emmanuel Macron didampingi istrinya Brigitte Macron, tiba di Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo, pada Kamis (29/5/20205) pukul 10.29 WIB.

    Saat turun dari pesawat, Macron mengenakan jas biru dongker, sementara Brigitte tampil elegan dalam balutan busana abu-abu.

    Pasangan tersebut tampak bergandengan tangan saat menuruni tangga pesawat. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono, beserta sejumlah pejabat setempat.

    Meski telah disiapkan mobil Mercedes-Benz hitam untuk mengantarkannya, Macron justru menolak naik kendaraan tersebut.

    Namun, dia lebih memilih berjalan kaki bersama sang istri menuju ruang tunggu VIP bandara.

    Beberapa meter sebelum tiba di ruang tunggu, keduanya disambut oleh Presiden RI Prabowo Subianto yang tampil mengenakan kemeja putih khasnya.

    Pada hari yang sama, Presiden Macron dijadwalkan mengunjungi Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah. Agenda utamanya adalah meninjau laboratorium bahasa Prancis yang digunakan untuk melatih prajurit Indonesia yang akan melanjutkan pendidikan militer di Prancis.

    Rangkaian kunjungan Macron diakhiri dengan kunjungan ke Candi Borobudur bersama Presiden Prabowo.

  • Prabowo Sambut Emmanuel Macron di Yogyakarta International Airport

    Prabowo Sambut Emmanuel Macron di Yogyakarta International Airport

    Bisnis.com, WATES – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tiba di Yogyakarta International Airport (YIA), Kulon Progo, pada Kamis pagi (28/5/2025) untuk menyambut kedatangan Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam kunjungan kenegaraannya.

    Menurut pantauan Bisnis di lokasi, Presiden Ke-8 RI itu mendarat di bandara sekitar pukul 09.43 WIB.

    Dia tampak mengenakan kemeja putih dan topi biru, didampingi oleh Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.

    Turut hadir pula putra Presiden, Didit Hediprasetyo yang mengenakan jaket tim nasional Indonesia berwarna hitam, serta tokoh spiritual Bhante Dhirapunno.

    Setibanya di bandara, Presiden Prabowo langsung menuju kendaraan taktis “Maung” buatan dalam negeri yang disiapkan sebagai kendaraan resmi, sebelum kemudian masuk ke ruang VVIP Bandara untuk menunggu kedatangan Presiden Macron.

    Sementara itu, Macron tiba di Bandar Udara pada pukul 10.29 WIB dengan mengenakan jas berwarna biru tua.

    Nantinya, Prabowo bersama Macron dijadwalkan mengunjungi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, hari ini, Kamis (29/5/2025).

    Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian agenda diplomatik Macron selama kunjungannya ke Indonesia.

    Kedua pemimpin negara dijadwalkan tiba di kawasan Borobudur untuk meninjau langsung salah satu warisan budaya dunia tersebut.

  • Prabowo dan Macron Kunjungi Akmil Magelang, Ini Agenda Lengkapnya

    Prabowo dan Macron Kunjungi Akmil Magelang, Ini Agenda Lengkapnya

    Magelang, Beritasatu.com – Prabowo Subianto bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron dijadwalkan meninjau langsung kegiatan pendidikan dan latihan militer di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Kamis (29/5/2025) siang.

    Kunjungan ini menjadi momen penting dalam memperkuat kerja sama strategis antara Indonesia dan Prancis, khususnya di bidang pertahanan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) militer.

    “Saya juga mengundang Presiden Macron untuk bersama-sama meninjau pendidikan dan latihan kita di Akademi Militer di Magelang,” ujar Prabowo dalam pernyataan bersama di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5/2025).

    Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen kedua negara dalam melanjutkan kerja sama pertahanan, termasuk peningkatan kapasitas dan kompetensi militer Indonesia melalui pendidikan.

    “Kita juga akan meneruskan kerja sama pertahanan yang meliputi peningkatan kapasitas SDM kita,” tegas Prabowo.

    Berdasarkan informasi dari pihak Akmil Magelang, setibanya di lokasi, rombongan presiden akan disambut dengan upacara kehormatan dan iring-iringan pasukan berkuda.

    Presiden Prabowo dan Presiden Macron akan melanjutkan perjalanan menuju Graha Utama Akmil dengan menggunakan kendaraan taktis Maung, disambut secara meriah oleh lebih dari 1.000 pelajar SD dan SMP yang berjajar di sepanjang jalan masuk Akmil.

    Di Lapangan Pancasila, kedua kepala negara akan menyaksikan pertunjukan spesial dari Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) serta parade dan defile Taruna Akademi Militer, yang menampilkan kedisiplinan dan semangat para calon perwira TNI.

    Selanjutnya, Presiden Prabowo dan Presiden Macron akan mengunjungi Laboratorium Bahasa Kelas A, salah satu fasilitas unggulan Akmil. Fasilitas ini dimanfaatkan Taruna dan personel TNI untuk memperdalam penguasaan bahasa asing, termasuk bahasa Prancis yang relevan dengan penggunaan alat utama sistem senjata (alutsista) buatan Prancis.

    Rangkaian kunjungan akan ditutup dengan makan siang bersama Taruna di ruang makan Husein, sebagai bentuk kedekatan simbolis antara pemimpin negara dan generasi muda militer Indonesia. Seusai makan siang, rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Candi Borobudur melalui gerbang utama Kesatrian Akmil.

  • Prabowo dan Macron Dijadwalkan Kunjungi Candi Borobudur Hari Ini

    Prabowo dan Macron Dijadwalkan Kunjungi Candi Borobudur Hari Ini

    Bisnis.com, MAGELANG — Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron dijadwalkan mengunjungi Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, hari ini, Kamis (29/5/2025).

    Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian agenda diplomatik Macron selama kunjungannya ke Indonesia.

    Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin mengamini bahwa kedua pemimpin negara dijadwalkan tiba di kawasan Borobudur untuk meninjau langsung salah satu warisan budaya dunia tersebut.

    Selain sebagai simbol kerja sama budaya, kunjungan ini juga disebut-sebut menjadi bagian dari pembicaraan bilateral mengenai pariwisata, pelestarian situs sejarah, serta kerja sama strategis antara Indonesia dan Prancis.

    “Akan ke Borobudur,” kata Sjafrie kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (27/5/2025).

    Tak hanya Borobudur, Macron juga dijadwalkan berkunjung ke Akademi Militer (Akmil) Magelang.

    Sjafrie mengungkap di Akmil Magelang, Macron akan berkunjung melihat laboratorium bahasa Prancis. 

    Dia menyebut di Akmil Magelang terdapat sejumlah prajurit perwira hingga bintara mahir berbahasa Prancis dan akan diberangkatkan ke negara tersebut.

    “Presiden macron akan berkunjung melihat laboratorium bahasa Prancis dimana para prajurit-prajurit perwira dan juga bintara yang akan berangkat ke Prancis sudah mahir untuk bahasa Prancis,” ujarnya. 

    Sebelumnya, Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi Hasan menyebut kunjungan ke Borobudur merupakan permintaan Macron. Nantinya, Macron juga akan didampingi Prabowo.

    “Dan ada permintaan dari pemerintah Perancis, Presiden Macron ingin mengunjungi salah satu keajaiban dunia yang ada di Indonesia, yaitu Candi Borobudur,” tutur Hasan, Selasa (27/5/2025).

    Sejumlah persiapan kunjungan Macron ke Borobudur juga telah disiapkan. Salah satunya pemasangan stairlift yang disebut untuk memudahkan kunjungan sehingga dapat mengefisiensi waktu.

    “Dan untuk itu, pemerintah kita menyiapkan beberapa fasilitas untuk memudahkan kunjungan Presiden Perancis ke Borobudur. Nanti beliau akan ditemani oleh Presiden Prabowo, rencananya selama di sana. Dan pihak pengelola menyiapkan beberapa fasilitas untuk memudahkan kunjungan,” pungkas Hasan.

  • Dukung Pramono Larang Ondel-ondel untuk Mengamen, Bamus Betawi: Ikon Budaya
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        29 Mei 2025

    Dukung Pramono Larang Ondel-ondel untuk Mengamen, Bamus Betawi: Ikon Budaya Megapolitan 29 Mei 2025

    Dukung Pramono Larang Ondel-ondel untuk Mengamen, Bamus Betawi: Ikon Budaya
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Riano P Ahmad, mendukung langkah Gubernur Jakarta
    Pramono Anung
    melarang penggunaan
    ondel-ondel
    untuk mengamen di jalanan.
    Riano menilai, pelarangan ini merupakan langkah tepat demi menjaga marwah ondel-ondel sebagai ikon budaya Betawi.

    Ondel-ondel
    itu merupakan ikon dari budaya Betawi. Namanya ikon, wajib ditempatkan kepada tempatnya, bukan dijadikan hal-hal yang pada akhirnya membuat estetika kurang baik,” ujar Riano saat dikonfirmasi, Kamis (29/5/2025).
    Menurutnya, pemanfaatan ondel-ondel untuk mengamen justru merendahkan nilai seni dan budaya yang terkandung dalam kesenian khas Betawi.
    Ia juga menyambut baik adanya langkah pembinaan, bahkan penindakan, terhadap pihak-pihak yang menyalahgunakan ikon budaya ini.
    Berdasarkan pengamatan dan hasil penertiban Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), kata Riano, selama ini banyak pengamen ondel-ondel justru bukan berasal dari Jakarta.
    “Ini (ondel-ondel) merupakan ikon budaya Betawi yang tidak bisa disalahgunakan atau tidak bisa dalam tanda kutip dilecehkan,” kata dia.
    Riano menekankan pentingnya pendekatan edukatif, terutama kepada para pelaku remaja yang kerap terlibat. Ia menilai, mereka harus diberi pemahaman bahwa perbuatan tersebut bertentangan dengan prinsip pelestarian budaya.
    “Pelakunya kebanyakan anak-anak, remaja. Maka perlu ada pembinaan, edukasi yang dilakukan ini adalah hal yang bertentangan terkait ikon kebudayaan dari masing-masing suku etnis yang tentunya harus ditempatkan yang pada tempatnya bukan direndahkan seperti pengamen,” kata Riano.
    Sebelumnya, Pramono Anung menegaskan bahwa ondel-ondel tidak boleh lagi digunakan untuk mengamen di jalanan.
    Ia mengatakan, pemerintah daerah akan mendorong pembentukan regulasi atau undang-undang untuk melestarikan ondel-ondel sebagai bagian dari warisan budaya Betawi.
    “Ya sekarang ini saya akan meminta ondel-ondel bukan untuk di jalanan. Tapi merupakan bagian dari budaya utama Betawi,” ucap Pramono saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (28/5/2025).
    Pramono juga menyebut, ondel-ondel adalah warisan budaya dinamis yang harus dihargai dan dirawat.
    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta, lanjut Pramono, akan memberikan perhatian lebih kepada 42 sanggar ondel-ondel yang saat ini terdata di ibu kota.
    “Saya termasuk yang kemudian memesankan supaya, mohon maaf ondel-ondel tidak digunakan untuk mencari mengamen lah. Tetapi betul-betul dirawat dengan baik,” ungkap Pramono.
    Pramono menilai, fenomena mengamen menggunakan ondel-ondel adalah cerminan dari kurangnya fasilitas dan perhatian terhadap pelaku seni.
    Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak melibatkan para seniman ondel-ondel dalam berbagai acara resmi di Jakarta.
    “Kita undang berbagai acara di ibu kota, acara yang banyak banget,” ungkap Pramono.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kriminal kemarin, Ijazah palsu hingga pembakaran sampah ilegal

    Kriminal kemarin, Ijazah palsu hingga pembakaran sampah ilegal

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa berkaitan dengan kriminal dan keamanan terjadi di Jakarta pada Rabu (28/5), mulai dari ijazah palsu hingga denda pembakaran sampah.

    Berikut rangkuman berita selengkapnya:

    1. Solmet yakin gugatan ijazah palsu Jokowi di Solo-Sleman ditolak

    Relawan pendukung Jokowi dan Prabowo-Gibran, Solidaritas Merah Putih (Solmet) meyakini gugatan ijazah palsu Jokowi di Pengadilan Negeri (PN) Solo maupun Sleman ditolak.

    Baca di sini

    2. Ini dugaan Peradi Bersatu terhadap Roy Suryo

    Perkumpulan Advokat Indonesia (Peradi) Bersatu menduga pakar telematika Roy Suryo mempunyai rencana besar (grand design) untuk keluarga Jokowi, imbas kasus meme (cuplikan gambar) stupa Candi Borobudur pada 2022.

    Baca di sini

    3. Polisi selidiki kasus pemalakan di Jalan Ring Road Cengkareng Jakbar

    Polisi menyelidiki kasus dugaan pemalakan terhadap sopir truk oleh sejumlah pria tak dikenal di Jalan Ring Road Cengkareng, Jakarta Barat.

    Baca di sini

    4. Relawan Solmet terima 40 pertanyaan soal dugaan ijazah palsu Jokowi

    Relawan pendukung Jokowi dan Prabowo-Gibran, Solidaritas Merah Putih (Solmet) menerima sebanyak 40 pertanyaan dari penyidik Polres Metro Jakarta Selatan, terkait dugaan ijazah palsu Jokowi.

    Baca di sini

    5. Pembakar sampah ilegal di Jakbar didenda Rp500 ribu

    Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat (Sudin LH Jakbar) mendenda pembakar sampah ilegal di Cengkareng Timur, Cengkareng sebesar Rp500 ribu.

    Baca di sini

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sambas
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Presiden perintahkan Menhan siapkan Kontingen TNI untuk Hari Bastille

    Presiden perintahkan Menhan siapkan Kontingen TNI untuk Hari Bastille

    Ini saya sampaikan, terima kasih Presiden Macron, karena dulu kalau acara itu, saya di Paris, saya nontonnya di pinggir jalan. Terima kasih, sekarang saya bisa naik ke podium bersama Presiden

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menyiapkan Kontingen TNI yang terbaik untuk mengikuti parade bersama pasukan militer Prancis dalam peringatan Hari Bastille di Paris, Prancis pada 14 Juli 2025.

    Presiden Prancis Emmanuel Macron mengundang Presiden Prabowo sebagai tamu kehormatan dalam parade militer Hari Bastille tahun ini, dan mengundang Indonesia untuk mengirimkan kontingennya untuk ikut berparade saat Hari Nasional Prancis itu.

    “Menteri Pertahanan, siapkan yang terbaik,” kata Presiden Prabowo kepada Menhan Sjafrie saat menyampaikan pernyataan bersama dengan Presiden Macron di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu.

    Presiden Prabowo, dalam pernyataan yang sama, juga mengungkap rasa terima kasihnya atas undangan tersebut.

    “Saya dapat undangan langsung dari Beliau (Presiden Macron), saya diundang sebagai tamu kehormatan dalam hari besar mereka, yaitu 14 Juli yang mereka sebut Hari Bastille. Itu hari Revolusi Prancis yang (menandai) mulai berdirinya Republik Prancis modern. Saya terima kasih atas undangan tersebut,” kata Presiden Prabowo Subianto kepada Presiden Macron.

    Presiden Prabowo kemudian mengungkap rasa antusiasnya untuk memenuhi undangan Presiden Macron itu.

    “Ini saya sampaikan, terima kasih Presiden Macron, karena dulu kalau acara itu, saya di Paris, saya nontonnya di pinggir jalan. Terima kasih, sekarang saya bisa naik ke podium bersama Presiden,” kata Presiden Prabowo.

    Hari Bastille di Paris, Prancis, diperingati dengan parade militer setiap tanggal 14 Juli. Parade Hari Bastille itu pertama kali digelar pada 1790, sementara untuk tradisi parade militer dimulai pada 1880. Parade militer itu selalu digelar tiap tahun, kecuali pada saat pendudukan Nazi saat Perang Dunia II, dan saat adanya pembatasan aktivitas di luar selama pandemi COVID-19 pada 2020.

    Parade militer Hari Bastille itu umumnya digelar pada pagi hari di Champs-Élysées, Paris.

    Undangan untuk menghadiri Hari Bastille sebagai tamu kehormatan itu disampaikan langsung oleh Presiden Macron saat dia bertemu dengan Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Rabu (28/5). Kunjungan Presiden Macron ke Istana Merdeka merupakan bagian dari rangkaian lawatannya di Indonesia pada 27 Mei 2025 sampai dengan 29 Mei 2025.

    Di Istana Merdeka (28/5), dua pemimpin negara itu telah merampungkan pertemuan empat mata, pertemuan bilateral, dan menyaksikan penandatanganan sejumlah dokumen kerja sama antara Indonesia-Prancis. Kemudian, Presiden Prabowo dan Presiden Macron secara bergantian memberikan pernyataan bersama di hadapan wartawan.

    Presiden Macron bakal melanjutkan perjalanannya bersama Presiden Prabowo ke Candi Borobudur dan Akademi Militer, yang keduanya berlokasi di Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5).

    Selepas merampungkan agendanya di Magelang, Presiden Macron dijadwalkan melanjutkan rangkaian lawatan luar negerinya ke Singapura.

    Indonesia merupakan negara tujuan kedua Presiden Macron dalam rangkaian lawatan Indo-Pasifiknya sejak minggu lalu. Tiga negara yang menjadi tujuan Macron, yaitu Vietnam, Indonesia, dan Singapura.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi/Mentari Dwi Gayati
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

  • BNI Java Jazz Festival 2025 Rayakan 20 Tahun dengan Proyek Musik Epik

    BNI Java Jazz Festival 2025 Rayakan 20 Tahun dengan Proyek Musik Epik

    Jakarta, Beritasatu.com – Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2025 akan digelar selama tiga hari berturut-turut, mulai 30 Mei hingga 1 Juni 2025. Penyelenggaraan tahun ini menjadi sangat istimewa karena menandai dua dekade perjalanan salah satu festival jazz terbesar di dunia.

    Presiden Direktur Java Festival Production, Dewi Gontha mengungkapkan rasa bangga dan harunya atas pencapaian ini. Menurutnya, banyak musisi yang tumbuh dan berkembang bersama Java Jazz Festival sejak pertama kali digelar.

    “Dukungan yang tak lekang oleh waktu dari para sponsor, mitra, institusi pemerintah lokal dan nasional serta para musisi, menandakan kekuatan dari kolaborasi dan upaya yang saling bersatu ini telah membawa festival ini sampai ke titik ini,” ujar Dewi dalam konferensi pers di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (28/5/2025).

    Tak hanya menyajikan pertunjukan musik kelas dunia, BNI Java Jazz Festival 2025 akan menghadirkan berbagai aktivitas interaktif. Pengunjung dapat menikmati booth kreatif, zona permainan, spot foto tematik, serta beragam promo dan hadiah menarik sepanjang festival.

    Direktur Consumer Banking BNI, Corina Leyla Karnalies mengatakan BNI menghadirkan banyak program menarik dalam Java Jazz Festival tahun ini, termasuk kolaborasi eksklusif dengan penyanyi Andien dan penawaran finansial spesial.

    Lebih lanjut, Corina menjelaskan bahwa kerja sama BNI dan Java Jazz Festival telah terjalin sejak 2005.

    “Kehadirannya kembali sebagai title sponsor di perayaan ke-20 tahun menegaskan komitmen kuat BNI dalam mendukung pertumbuhan industri kreatif Indonesia secara konsisten dan berkelanjutan,” tegas Corina.

    Java Jazz Festival 2025 akan menampilkan musisi internasional ternama seperti RAYE, Tunde (vokalis Lighthouse Family), dan Jacob Collier, serta sejumlah musisi Indonesia yang telah lama bersinar di panggung jazz nasional.

    Deretan musisi yang akan tampil di Java Jazz Festival 2025 antara lain Andien, Barry Likumahuwa, Dira Sugandi, Elfa Zulham, Endah ‘n Rhesa, Humania, Indra Aziz, Maliq & D’Essentials, Nikita Dompas, Rafi Muhammad, Teddy Adhitya, Tompi, dan Voxaccord.

    Proyek spesial yang turut meramaikan festival ini antara lain:

    Sing Along: Tribute to Titiek Puspa, oleh Adikara, Bilal Indrajaya, Danilla, dan Kris DayantiPFG & The Groove Syndicate, karya istimewa Peter F. GonthaJakarta Drum School All Stars “Reinterpreting The Beatles” dengan Cakra Khan & Balawan, menampilkan gitar unik Fender 9 necks.Komodo Project, kolaborasi antara Gilang Ramadhan, Ivan Nestorman, Adi Darmawan,Lian Panggabean, Smiet Lalove, dan Yoyon Darsono, memadukan jazz dengan kekayaan musik etnik Nusantara.Papua Original, musisi dari Papua yang mengusung nuansa groove etnik dan lirik berbahasa daerah asli.Damez with Brian Simpson Band, kolaborasi musisi Indonesia dan internasional.Thee Marloes, band soul-jazz-pop asal Surabaya yang dikontrak oleh Big Crown Records.Yance Manusama: Himself, perayaan lintas generasi dalam karier panjang sang legenda.Tompi with Ayesha & Zayn, penampilan hangat penuh makna bersama keluarga.Jazz for Kids: Talenta Svara Bertha, persembahan istimewa dari anak-anak berbakat Indonesia.

    Acara puncak akan digelar di outdoor stage pada Minggu dengan tajuk spesial “20 Years of Java Jazz Festival”, yang akan menyoroti kontribusi festival ini terhadap perjalanan karier banyak musisi selama dua dekade terakhir.

  • Menbud Fadli Zon Teken Perjanjian Kerja Sama Budaya, Dukung Visi Bersama Indonesia-Prancis 2050 – Page 3

    Menbud Fadli Zon Teken Perjanjian Kerja Sama Budaya, Dukung Visi Bersama Indonesia-Prancis 2050 – Page 3

    “Melalui kerja sama ini, Indonesia dan Prancis berkomitmen membangun ruang bersama untuk inovasi, ko-kreasi, dan solidaritas budaya lintas generasi dengan menitikberatkan pada pelestarian cagar dan warisan budaya, pengembangan museum, digitalisasi arsip dan koleksi, penguatan kapasitas SDM budaya, hingga promosi ekonomi dan industri budaya seperti film, musik, wastra, kuliner, seni pertunjukan, dan gim,” sambungnya.

    Melalui kerja sama ini, kata Fadli, kedua negara juga menegaskan komitmen bersama terhadap pencegahan pergerakan ilegal benda budaya dan benda bersejarah, termasuk pelacakan asal-usul koleksi melalui riset pro-venance dan repatriasi berbasis etik.

    Lebih lanjut, kesepakatan ini juga mendorong pembentukan mekanisme kerja sama antar-lembaga, seperti pertukaran kurator dan konservator, residensi seniman, penyelenggaraan festival bersama, serta penguatan jejaring antara institusi budaya kedua negara. Program seperti Indonesia-France Film Lab, Borobudur Cultural Center, Yayasan PINTU, dan partisipasi dalam Cité internationale des arts di Paris menjadi bagian dari inisiatif konkret yang akan dijalankan.