Tempat Fasum: Bandara Soekarno Hatta

  • 30 WNI yang Dievakuasi dari Suriah Tiba di Tanah Air Hari Ini

    30 WNI yang Dievakuasi dari Suriah Tiba di Tanah Air Hari Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melaporkan bahwa sebanyak 30 WNI yang dievakuasi dari Suriah pada tanggal 13 Desember 2024 lalu telah tiba di Indonesia pada hari ini, Minggu (15/12/2024).

    Dilansir dari laman resmi Kemlu, proses evakuasi gelombang kedua tersebut dilakukan menggunakan jalur darat dengan melintasi perbatasan Masnaa untuk sampai di Lebanon.

    Sampai di Lebanon, perjalanan dilanjutkan penerbangan menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Adapun WNI yang dievakuasi terdiri dari 25 perempuan dan 5 laki-laki. Mereka berasal dari Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Selatan.

    Sebelumnya, Pemerintah RI telah mengevakuasi 35 WNI dalam evakuasi gelombang pertama pada tanggal 12 Desember 2024. Dengan demikian, total jumlah warga yang berhasil dievakuasi dari Suriah oleh Pemerintah RI adalah 65 WNI.

    Saat ini, Kementerian Luar Negeri terus melakukan pendataan dan berkomunikasi dengan WNI di Suriah terkait kesediaan evakuasi ke tanah air. Sesuai pendataan sebelumnya, sebanyak 1.162 WNI berdomisili di Suriah, 65 diantaranya telah kembali ke tanah air, dan sebanyak 84 WNI telah menyatakan ingin kembali ke tanah air.

    Kemlu dan KBRI Damaskus terus memonitor dari dekat situasi keamanan di Suriah. Hingga saat ini, situasi keamanan sangat dinamis, termasuk Israel masih terus melancarkan serangan ke Suriah. Mempertimbangkan hal tersebut, status Siaga Satu di seluruh Suriah yang telah ditetapkan sejak 7 Desember 2024 tetap dipertahankan hingga saat ini.

    Pemerintah RI telah mengambil berbagai langkah pelindungan WNI, seperti koordinasi intensif antar Kementerian atau Lembaga, pemutakhiran Rencana Kontingensi termasuk jalur evakuasi, pertemuan daring dengan WNI di Suriah, serta koordinasi dengan pemerintah setempat guna memastikan safe corridor bagi pergerakan WNI menuju perbatasan.

    Kemlu juga mengimbau agar WNI tetap memperhatikan perkembangan situasi keamanan di Suriah, meningkatkan kewaspadaan, menghindari lokasi yang rawan maupun kerumunan massa, meminimalisasi pergerakan yang tidak perlu, serta menjalin komunikasi erat dengan KBRI Damaskus dan antar-sesama WNI.

    Bagi masyarakat yang memiliki keluarga yang berada di Suriah, Kementerian Luar Negeri juga mengimbau untuk menghubungi Hotline Direktorat Pelindungan WNI melalui nomor kontak: +6281-290-070-027, dan Hotline KBRI Damaskus melalui nomor kontak: +963 954 444 810.

  • Anggota DPR Sebut Alumni PMI dari Jepang Miliki Kualitas Lebih Tinggi Dibandingkan Negara Lain – Halaman all

    Anggota DPR Sebut Alumni PMI dari Jepang Miliki Kualitas Lebih Tinggi Dibandingkan Negara Lain – Halaman all

    Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang kembali dari Jepang diakui memiliki kualitas tinggi dibandingkan dengan PMI dari negara lain.

    Hal ini diungkapkan oleh Dr. Hj. Kurniasih Mufidayati, M.Si, Anggota DPR Komisi IX, dalam diskusi dengan para PMI di kota Asahi, Chiba, Jepang, pada Minggu (15/12/2024).

    Kurniasih menekankan bahwa PMI yang telah bekerja di Jepang dapat diandalkan dalam pekerjaan di Indonesia.

    “Saya yakin sekali PMI dari Jepang berkualitas tinggi dan dapat diandalkan setelah kembali ke Indonesia. Bahkan ada yang menjadi anggota DPRD di Jawa Timur setelah sebelumnya pernah menjadi pemagang di Jepang,” ujarnya.

    Meskipun memiliki kualitas yang baik, Kurniasih mencatat adanya perlakuan kurang baik dari oknum Bea Cukai terhadap PMI saat kembali ke Indonesia.

    “Beberapa waktu lalu saya inspeksi mendadak ke bandara Soekarno-Hatta dan alhamdulillah semua pemeriksaan berjalan baik. Namun, belakangan saya mendapat laporan bahwa banyak PMI yang dikenakan biaya hingga jutaan rupiah oleh oknum nakal,” kata Kurniasih.

    Salah seorang PMI yang telah bekerja selama lima tahun di Jepang mengungkapkan keluhannya mengenai teman yang dikenakan biaya hingga 17 juta rupiah saat pulang ke Indonesia.

    “Padahal dia telah membuat daftar barangnya sendiri dan dicap oleh KBRI, tetap saja kopornya diacak-acak,” keluhnya.

    Kurniasih berjanji akan berkoordinasi dengan pihak Bea Cukai untuk mengatasi permasalahan ini.

    “Biar nanti saya koordinasikan kembali agar oknum nakal tersebut jangan sampai muncul kembali,” tegasnya.

    Kurniasih juga mengusulkan agar PMI yang pulang dari Jepang dapat dipekerjakan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

    “Saya sudah menyarankan kepada pemerintah yang membutuhkan tenaga kerja 30.000 orang agar menggunakan para tenaga PMI, terutama yang pulang dari Jepang,” ungkapnya.

    Masalah Pendaftaran Akta Kelahiran

    Selain itu, Kurniasih mencatat adanya permasalahan lain yang dihadapi PMI, seperti kesulitan dalam mendaftarkan akta kelahiran anak yang lahir di Jepang.

    “Nanti kita koordinasikan dengan pemerintah mengenai hal tersebut. Mengapa mesti sulit mendaftarkan akta kelahiran di Indonesia meskipun lahir di luar negeri?” tanyanya.

    Kurniasih menambahkan bahwa meskipun berbagai masalah dihadapi PMI di luar negeri, situasi di Jepang relatif aman.

    “Jepang sendiri hampir tak ada masalah, aman-aman saja,” tutupnya.

    Pameran UKM Handicraft

    Bagi para UKM handicraft dan pecinta Jepang yang ingin berpameran di Tokyo, mereka dapat bergabung gratis ke dalam WhatsApp Group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke tkyjepan@gmail.com, mencantumkan nama, alamat, dan nomor WhatsApp.

  • Kemnaker dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 21 TKI Ilegal ke Timur Tengah – Page 3

    Kemnaker dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 21 TKI Ilegal ke Timur Tengah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Tim Gabungan antara Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di 2 lokasi terkait aduan adanya pemberangkatan pekerja migran Indonesia secara nonprosedural.

    Melalui 2 sidak tersebut, Tim Gabungan berhasil menggagalkan total 21 orang yang akan diberangkatkan sebagai pekerja migran nonprosedural ke Timur Tengah.

    “Tim Kemnaker menindaklanjuti informasi masyarakat akan adanya pemberangkatan pekerja migran Indonesia secara nonprosedural melalui Bandara Soetta, Tangerang dan Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat. Tim Kemnaker bergerak bersama dengan Tim BP2MI untuk segera menindaklanjuti informasi tersebut,” kata Plt. Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 (Binwasnaker dan K3), Fahrurozi, melalui Siaran Pers Biro Humas Kemnaker, Minggu (15/12/2024).

    Sidak Petama di Bandara Soetta

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Bina Pemeriksaan Norma Ketenagakerjaan (Binariksa), Yuli Adiratna, menjelaskan bahwa sidak pertama dilakukan pada Kamis, 12 Desember 2024, di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.

    Setelah berkoordinasi dengan Pihak Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Tim Gabungan melakukan pencegahan keberangkatan 5 calon pekerja migran Indonesia asal Trenggalek, Cirebon, Madiun, Nagekeo, dan Karawang.

    “Saat ini kelima calon pekerja migran korban penempatan nonprosedural di tempatkan di RPTC Bambu Apus untuk proses penanganan selanjutnya. Kasusnya akan dilaporkan ke Kepolisian agar mendapatkan penanganan hukum terhadap pelaku yang memberangkatkan secara nonprosedural,” ujar Yuli.

     

  • 21 Calon PMI Ilegal Digagalkan Berangkat ke Timur Tengah, Begini Kronologinya

    21 Calon PMI Ilegal Digagalkan Berangkat ke Timur Tengah, Begini Kronologinya

    Jakarta

    Tim Gabungan antara Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) berhasil menggagalkan total 21 orang yang akan diberangkatkan sebagai pekerja migran nonprosedural ke Timur Tengah. Hal ini ditemukan usai tim gabungan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua bandara, yakni Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dan Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat (Jabar).

    Plt Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 (Binwasnaker dan K3), Fahrurozi mengatakan pihaknya mendapat aduan masyarakat terkait adanya pemberangkatan pekerja migran Indonesia secara nonprosedural.

    “Tim Kemnaker menindaklanjuti informasi masyarakat akan adanya pemberangkatan pekerja migran Indonesia secara nonprosedural melalui Bandara Soetta, Tangerang dan Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat. Tim Kemnaker bergerak bersama dengan Tim BP2MI untuk segera menindaklanjuti informasi tersebut,” kata Fahrurozi dalam keterangannya, dikutip Minggu (15/12/2024).

    Fahrurozi menjelaskan, tim telah melakukan pengamatan sejak pukul 04.25 WIB sebelum berhasil mencegah mereka untuk berangkat. Tim juga telah berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi Cirebon dan tempat pemeriksaan imigrasi di Bandara Kertajati.

    “Tim gabungan sempat melakukan wawancara, memeriksa dokumen, dan meminta keterangan terhadap 16 orang perempuan tersebut dan disimpulkan bahwa mereka akan bekerja sebagai ART di wilayah Timur Tengah yakni Dammam, Qatar, Riyadh, Jeddah. Selanjutnya tim dan 16 terduga calon pekerja migran nonprosedural menuju Polda Jabar untuk membuat Laporan Polisi (LP),” jelasnya.

    Fahrurozi menyebut ke-16 orang korban penempatan nonprosedural tersebut akan ditempatkan sementara di shelter BP3MI Jawa Barat untuk selanjutnya dilakukan pengambilan keterangan oleh tim pengawas ketenagakerjaan sebelum dipulangkan ke daerah asal. Pihaknya akan menindak siapapun yang terlibat dalam penempatan tenagakerja yang bersifat nonprosedural, karena sangat berpotensi besar melanggar hak asasi manusia dan berpotensi besar terjadi tindak pidana perdangan orang (TPPO).

    “Kemnaker sangat menyayangkan dan prihatin atas praktik-praktik penempatan pekerja migran, khususnya ke Timur Tengah, secara nonprosedural masih terus berlanjut. Ini harus dicegah dan diberantas ke akar-akarnya karena merugikan semua pihak, baik calon pekerja migran itu sendiri maupun keluarganya, bahkan merugikan reputasi negara,” imbuh Fahrurozi.

    Sementara itu, Direktur Bina Pemeriksaan Norma Ketenagakerjaan (Binariksa), Yuli Adiratna, menjelaskan bahwa sidak pertama dilakukan pada Kamis, 12 Desember 2024, di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.

    Setelah berkoordinasi dengan pihak Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Tim Gabungan melakukan pencegahan keberangkatan 5 calon pekerja migran asal Trenggalek, Cirebon, Madiun, Nagekeo, dan Karawang.

    “Saat ini kelima calon pekerja migran korban penempatan nonprosedural di tempatkan di RPTC Bambu Apus untuk proses penanganan selanjutnya. Kasusnya akan dilaporkan ke Kepolisian agar mendapatkan penanganan hukum terhadap pelaku yang memberangkatkan secara nonprosedural,” kata Yuli.

    Kemudian sidak kedua dilakukan di Bandar Udara Internasional Kertajati, Majalengka, Sabtu (14/12/2024). Melalui sidak kedua ini, Tim Gabungan Pengawas Ketenagakerjaan Kemnaker dan BP2MI berhasil mencegah 16 perempuan yang akan bekerja ke Timur Tengah sebagai pekerja rumah tangga di Arab Saudi dan Qatar melalui Singapura menggunakan pesawat Scoot.

    (acd/acd)

  • Telkomsel Gelar Poin Gembira Festival 2024, Tawarkan Beragam Hadiah Menarik untuk Pelanggan Setia – Page 3

    Telkomsel Gelar Poin Gembira Festival 2024, Tawarkan Beragam Hadiah Menarik untuk Pelanggan Setia – Page 3

    Di sisi lain, Telkomsel baru saja menggulirkan jaringan internet 5G ke sejumlah titik baru di Jabodetabek.

    Kawasan Bandara Soekarno-Hatta hingga Halim Perdanakusuma, PIK 1 dan 2, hingga Monumen Nasional, Sudirman-Thamrin, hingga jalan tol menjadi wilayah yang dikover 5G secara berkesinambungan.

    Telkomsel, operator seluler yang kini memiliki 156 juta pelanggan ini sudah memiliki 4,7 juta pelanggan 5G di seluruh Indonesia saat ini.

    Jumlah itu ditargetkan terus bertumbuh seiring dengan masifnya pengguliran layanan internet 5G ke lebih banyak titik di kota-kota besar hingga kota penyangga Jakarta seperti Tangerang, Depok, Bogor, hingga Bekasi.

    Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna mengungkapkan, saat ini jumlah pelanggan Telkomsel dengan perangkat yang sudah didukung 5G mencapai hampir 13 juta handset dan akan bertumbuh ke depannya.

    “Pelanggan yang menikmati layanan 5G sekitar 4,7 juta atau 5 jutaan, harapannya target tahun depan 12,8 juta semuanya akan kami grab sehingga pelanggan bisa menikmati layanan 5G,” kata Indra, dalam konferensi pers tentang update 5G Telkomsel beberapa waktu lalu.

    Indra mengungkap, ada potensi penambahan handset 5G di kalangan pelanggan karena pertumbuhan perangkat 5G di Jabodetabek cukup tinggi, yakni 77 persen.

  • Nataru Jadi Momen Jasindo Bantu Genjot Ekonomi RI, Begini Caranya

    Nataru Jadi Momen Jasindo Bantu Genjot Ekonomi RI, Begini Caranya

    Bogor: PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) berkomitmen untuk ikut menggerakkan ekonomi di seluruh Indonesia, sejalan dengan momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru).
     
    Di momen Nataru, masyarakat bepergian dan akan menghasilkan multiplier effect ekonomi yang luar biasa. Melalui liburan Nataru, daya beli masyarakat akan tumbuh di seluruh penjuru daerah di Indonesia.
     
    “Untuk memproteksi masyarakat yang bepergian tersebut, Jasindo hadir memberikan kenyamanan dan menghilangkan rasa was-was melalui Jasindo Travel Insurance,” ucap Direktur Utama Asuransi Jasindo Andy Samuel dalam Media Gathering yang digelar di Sentul, Kabupaten Bogor, dikutip Sabtu, 14 Desember 2024.
     
    Jasindo Travel Insurance merupakan inovasi Jasindo dalam memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia pada momen liburan Nataru. Produk asuransi perjalanan komprehensif ini memberikan jaminan manfaat perlindungan yang melakukan perjalanan lintas negeri maupun lintas negara.
     
    Direktur Bisnis Strategis Asuransi Jasindo Syah Amondaris menjelaskan, produk asuransi perjalanan yang ditawarkan memiliki jaminan yang cukup luas, mulai dari perlindungan atas risiko selama perjalanan hingga perlindungan rumah tinggal dengan nilai pertanggungan hingga Rp100 juta untuk perjalanan domestik.
     
    Sedangkan nilai pertanggungan untuk perjalanan internasional non-Schengen mencapai USD10 ribu dan Schengen sebesar USD50 ribu per orang.
     
    Adapun pilihan premi mencakup domestik Rp5.000 per hari, internasional Non-Schengen Rp120 ribu per hari, dan internasional Schengen Rp200 ribu per hari.
     
    “Bagi yang bepergian menggunakan pesawat melalui Bandara Soekarno-Hatta hanya cukup lakukan pemindaian QR Code di beberapa digital wall yang tersedia, ini merupakan kerja sama kami dengan InJourney,” tambah Syah Amondaris.
     

     

    Perlindungan untuk pelanggan Indihome
     
    Selain itu, Jasindo bersama IndiHome yang merupakan bagian dari PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), menghadirkan produk asuransi proteksi bagi pelanggan IndiHome.
     
    “Pelanggan baru IndiHome bisa mendapatkan santunan apabila terjadi risiko kebakaran terhadap rumah tinggal, serta perlindungan personal lainnya bagi pemilik polis,” kata Andy.
     
    Dengan premi sebesar Rp15 ribu per bulan, pelanggan mendapatkan gratis premi untuk tiga bulan pertama dengan manfaat perlindungan yang ditawarkan berupa santunan kebakaran rumah tinggal hingga Rp20 juta dan terdapat tambahan manfaat perlindungan personal bagi pemegang polis hingga Rp25 juta.
     
    Kolaborasi antara Asuransi Jasindo dengan ekosistem BUMN ini diharapkan dapat memberikan rasa aman tambahan bagi masyarakat dalam menghadapi momentum Nataru.
     
    “Sekaligus memperkuat posisi Asuransi Jasindo sebagai perusahaan asuransi yang inovatif dalam memberikan perlindungan asuransi kerugian di Indonesia,” tutup Andy.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Bandara Bali Layani 21 Juta Penumpang Sepanjang Tahun 2024

    Bandara Bali Layani 21 Juta Penumpang Sepanjang Tahun 2024

    Badung, CNN Indonesia

    Bandara internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, mencatatkan pelayanan kepada 21,8 juta penumpang dari Januari hingga Bulan November 2024.

    General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab mengatakan, bahwa jumlah tersebut meningkat 12 persen jika dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yakni 19,4 juta penumpang.

    “Pertumbuhan positif juga terjadi pada pergerakan pesawat yang mencapai 129.493 pergerakan atau tumbuh 4 persen dibanding tahun lalu sebanyak 124.153 pergerakan pesawat,” kata Syaugi, Sabtu (14/12).

    Ia menyebutkan, proporsi jumlah penumpang internasional masih mendominasi sebesar 59 persen atau sebanyak 12,9 juta penumpang. Sementara terdapat 8,9 juta penumpang domestik atau sebesar 41 persen dari keseluruhan jumlah penumpang hingga Bulan November 2024.

    Menurutnya, jumlah penumpang akan meningkat di Bulan Desember 2024 dengan momen Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pihaknya optimistis target 23,6 juta penumpang dapat tercapai.

    “Jumlah penumpang per bulan memang fluktuatif tergantung momen liburan. Selama tahun 2024, jumlah penumpang tertinggi terjadi di Bulan Juli sebanyak 2,1 juta penumpang. Dengan total 21,8 juta penumpang per November, maka secara rata-rata terdapat 1,9 juta penumpang per bulan atau 65.282 orang penumpang per hari yang kami layani,” imbuhnya.

    Ia menyampaikan, capaian peningkatan jumlah penumpang tersebut bisa terjadi karena inisatif pembukaan sejumlah rute baru yang mendatangkan lebih banyak penumpang. Sepanjang 2024, terdapat enam tambahan rute baru domestik yakni Sorong, Lampung, Berau, Sumbawa, Palembang, dan Pontianak.

    Sementara untuk internasional ada delapa rute baru yaitu Bengaluru, Canberra, Abu Dhabi, Moscow, Kota Kinabalu, Phuket, Busan, dan Shanghai.

    Kemudian, Jakarta tujuan Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma mendominasi lebih dari 50 persen atau sebanyak 4,4 juta penumpang dari seluruh jumlah penumpang domestik. Kemudian diikuti Surabaya sebagai rute dengan jumlah penumpang terbanyak kedua sebanyak 1,2 juta penumpang dan Makassar di peringkat ketiga sebanyak 476 ribu orang penumpang.

    Sementara, penerbangan internasional dengan jumlah penumpang terbanyak masih didominasi rute Singapura sebanyak 2,5 juta penumpang, lalu Kuala Lumpur 1,5 juta penumpang, dan Perth, Australia, 975 ribu orang penumpang.

    Syaugi menyebut, capaian positif ini layak disyukuri namun juga tak lantas membuatnya berpuas diri. Pelayanan kepada pengguna jasa terus ditingkatkan seiring bertambahnya jumlah penumpang. Dirinya bersama seluruh pemangku kepentingan tengah menyiapkan rencana operasi untuk menyambut angkutan Natal dan Tahun Baru.

    “Selama periode Posko Nataru, diperkirakan akan melayani 1,3 juta penumpang dan 7.800 lebih penerbangan,” ujarnya.

    (kdf/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Bandara Soetta Diperiksa Badan Keamanan Transportasi AS, Ada Apa? – Page 3

    Bandara Soetta Diperiksa Badan Keamanan Transportasi AS, Ada Apa? – Page 3

    Proses ini meliputi pemeriksaan dokumen prosedural, simulasi operasional keamanan, serta inspeksi lapangan untuk memastikan penerapan standar keamanan sesuai dengan regulasi internasional.  

    “Kami menyambut baik inspeksi yang dilakukan oleh TSA sebagai langkah strategis untuk menjaga penerapan standar keamanan penerbangan sipil. Kesiapan Bandara Internasional Soekarno-Hatta tidak hanya memastikan operasional yang aman dan lancar, tetapi juga memberikan rasa aman kepada para penumpang, khususnya pada periode libur Nataru yang ramai,”kata Holik.

    Holik juga menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk operator pesawat, penyedia layanan kargo, serta otoritas bandara, guna memastikan penerapan standar keamanan berjalan sesuai dengan prosedur TSA dan regulasi penerbangan internasional. 

     

  • Jakarta Lepas Status Ibu Kota, Pengamat Transportasi Soroti Bandara IKN Belum Standar Internasional

    Jakarta Lepas Status Ibu Kota, Pengamat Transportasi Soroti Bandara IKN Belum Standar Internasional

    TRIBUNJAKARTA.COM – Jakarta resmi tak lagi berstatus Daerah Khusus Ibu Kota (DKI). Pusat pemerintahan pun akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

    Penegasan komitmen pemerintah soal pemindahan ibu kota baru-baru ini ditunjukkan Presiden Prabowo Subianto dengan Undang-Undang (UU) nomor 151 tahun 2024 tentang  Perubahan Atas UU nomor 2 Tahun 2024 Tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta.

    Hanya ada dua pasal pada UU yang disahkan 30 November 2024 itu.

    Pasal I adalah tentang penggantian nomenklatur DKI menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) bagi gubernur dan wakik gubernur, DPRD, daerah pemilihan DPR RI dan DPD RI.

    Sementara pasal II menekankan bahawa ibu kota Indonesia baru benar-benar pindah ke IKN setelah adanya Keputusan Presiden (Kepres) yang saat ini belum diterbitkan.

    Pengamat Transportasi, Bambang Haryo Soekartono, menyikapi kesiapan IKN sebagai ibu kota negara dengan menyoroti bandaranya.

    Menurutnya, IKN di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur itu harus memiliki bandara standar internasional.

    “Seperti hal nya di Bandara VIP IKN, perlu adanya persiapan untuk menjadi Bandara Internasional. Persyaratan untuk menampung pesawat pesawat internasional, baik kategori Narrow Body ( kecil ) maupun Wide Body ( Besar ) harus memenuhi standarisasi ICAO (International Civil Aviation Organization) ,” kata Bambang Haryo, dalam keterangannya, Sabtu (5/10/2024).

    Bambang mengatakan, Bandara internasional di IKN harus bisa memenuhi syarat untuk menampung jenis pesawat narrow body seperti hal nya Boeing-737, Airbus A320 maupun wide body seperti hal nya Airbus A380 dan Boeing-777.

    “Menurut ketentuan ICAO, untuk pesawat narrow body itu lebar landasan harus 45 meter, dan lebar landasan untuk wide body harus 60 meter. Tetapi lebar landasan bandara IKN saat ini hanya 30 meter, jangankan wide body, yang narrow saja sudah tidak memenuhi syarat standarisasi keselamatan landasan dari ICAO,” ucapnya. 

    Lalu, untuk Pavement Classification Number (PCN), suatu angka yang menunjukkan tingkat kekerasan landasan, itu pun harus mengikuti standarisasi sesuai dengan ICAO. Misalnya Untuk pesawat narrow body biasanya pada angka sekitar 52 dan untuk wide body pada angka sekitar 120. 

    “Seharusnya PCN yang menunjukkan angka kekerasan landasan, harus di publikasikan untuk kepentingan penerbangan. Yang hingga saat ini belum ada informasi atau sosialisasi yang jelas untuk memvalidasi kelayakan Bandara IKN dari pihak yang bertanggung jawab yaitu tentunya Kementrian Perhubungan. Termasuk juga kepentingan publik domestik maupun internasional,” ucap Anggota DPR-RI Periode tahun 2024-2029 dari Gerindra itu.

    Bambang mengatakan, daya tampung apron pesawat bandara IKN untuk saat ini masih belum maksimal. Terlihat dari luasan apron hanya bisa maksimal untuk menampung 3-4 pesawat tipe wide body atau 6-8 pesawat untuk tipe narrow body.

    Pria yang karib dengan sapaan BHS itupun membandingkan bandara IKN dengan Bandara Internasional Soekarno-Hatta. (Soetta).

    Menurutnya, Bandara Soetta yang memiliki sekitar 67 garbarata di 3 terminal, masih sering mengalami Overload untuk daya tampung apron.

    Bahkan, Bandara Soetta yang memiliki tiga landasan, yang masing masing mempunyai panjang diatas 2500 meter, dengan lebar 60 meter, dan PCN sekitar 100, masih sering kewalahan menampung pesawat yang akan mendarat, sehingga sering terjadi antrian di udara (holding).

    “Kita juga perlu mengkaji luasan terminal Bandara IKN yang maksimal hanya bisa menampung sekitar 200.000 penumpang per tahun, sesuai data kapasitas, atau sekitar 600 penumpang per hari, bila dibanding dengan Bandara Cengkareng yang bisa menampung rata rata 100.000-150.000 penumpang per hari.” kata dia.

    “Lalu bagaimana dengan Bandara IKN yang hanya memiliki satu landasan dan Apron serta terminal yang sangat minim tanpa adanya garbarata? Kita tidak bisa membayangkan bagaimana overload dan potensi chaos yang akan terjadi di bandara tersebut. Tolong bisa dijadikan evaluasi, apalagi bila seluruh masyarakat yang berkepentingan dari Jawa dan Sumatera ingin menuju ke IKN. Maka saya berharap Pemerintah mampu untuk menyempurnakan setiap Bandara Internasional khususnya IKN agar mampu menjadi infrastruktur yang aman dan nyaman bagi masyarakat domestik dan internasional.” tutupnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Hindari Antrean Bagasi, InJourney Tambah Petugas Ground Handling saat Nataru – Page 3

    Hindari Antrean Bagasi, InJourney Tambah Petugas Ground Handling saat Nataru – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – InJourney Airports Services (IAS), menambah jumlah petugas ground handling saat periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya penumpukan penumpang di conveyor belt atau area pengambilan bagasi.

    Dendi Tegar Danianto, Direktur Utama InJourney Aviation Services (IAS) menjelaskan, penambahan petugas akan dilakukan terutama di bandara-bandara yang sibuk, seperti Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Ngurah Rai.

    “Penambahan kami targetkan 2 persen dari total, sehingga sekitar 900 petugas ground handling di dua bandara tersebut,” katanya, Jumat (13/12/2024).

    Bukan hanya petugas, pihaknya juga menambah mobil towing untuk menurunkan dan mengangkut bagasi penumpang dengan cepat dan efisien. Hal tersebut agar waktu yang diperlukan untuk mengangkut bagasi dari pesawat ke conveyor belt bisa efektif.

    “Ada 10 mobil yang akan kami tambah, karena kami lihat peak season ini dalam skala pandemik ini peaknya sekarang, apalagi ada diskon (tiket pesawat) juga,” ungkapnya.

    Selain itu, pihaknya juga menargetkan bagasi penumpang untuk sampai di conveyor belt menggunakan metode 15-30, yakni tas pertama bisa tiba di conveyor belt maksimal dalam waktu 15 menit dari bagasi diturunkan dari pesawat. Hal tersebut agar tidak terjadi penumpukan penumpang di area conveyor belt.

    “Jadi tas pertama sampai di conveyor belt 15 menit dan tas terakhir maksimal 30 menit sudah di conveyor belt,” ungkapnya.

    Salah satu faktor penting untuk menentukan ketepatan waktu distribusi bagasi dari pesawat ke conveyor belt yakni ketepatan jadwal pesawat. Pasalnya, petugas ground handling biasanya akan stanby untuk menunggu kedatangan pesawat sesuai jadwal.

    “Kalau misalnya ada delay, yang harusnya waktunya untuk menangani 1 pesawat di waktu tersebut, ternyata ada lagi pesawat lain, ini kan akan mengganggu sistem petugas ground handling,” jelasnya.

    Untuk itu, dia juga berharap, maskapai bisa memenuhi on time performance (OTP) sesuai jadwal yang telah ditentukan. Hal tersebut agar sistem yang telah diatur bisa dijalankan dengan baik.