Tempat Fasum: Bandara Kualanamu

  • Antisipasi Wabah HMPV, Bandara Kualanamu Ketatkan Pengawasan
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        6 Januari 2025

    Antisipasi Wabah HMPV, Bandara Kualanamu Ketatkan Pengawasan Medan 6 Januari 2025

    Antisipasi Wabah HMPV, Bandara Kualanamu Ketatkan Pengawasan
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Bandara
    Kualanamu
    , Deli Serdang, Sumatera Utara, melakukan berbagai antisipasi untuk menangkal Human Metapneumovirus (
    HMPV
    ) dan
    influenza A
    atau flu burung.
    Pengawasan ini dilakukan dengan berkoordinasi dengan Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Kualanamu.
    Head of Corporate Secretary & Legal PT Angkasa Pura Aviasi, Dedi Al Subur, mengatakan peningkatan pengawasan dilakukan kepada pelaku perjalanan, mulai dari personel pesawat hingga penumpang.
    “Khususnya yang berasal dari wilayah/negara terjangkit, pengawasan dilakukan melalui pengamatan suhu termometer dan pengamatan tanda serta gejala secara visual,” ujar Subur saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin (6/1/2025) malam.
    Dia mengatakan, bila ditemukan adanya kasus HMPV atau influenza A, BBKK Kualanamu akan berkoordinasi dengan maskapai penerbangan terkait untuk mengidentifikasi kontak erat, penumpang yang terjangkit HMPV, maupun influenza A.
    “Identifikasi dilakukan pada penumpang yang berada di dua baris sisi kanan, kiri, depan, belakang, dan penumpang lain yang kontak, serta awak personel alat angkut yang memberikan pelayanan pada penumpang yang sakit,” katanya.
    Lalu, Subur juga menerangkan penumpang yang terjangkit kriteria penyakit tersebut juga akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit rujukan.
    Hal itu akan dinotifikasi kepada Dirjen P2P melalui Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC) dan ditembuskan kepada dinas kesehatan provinsi serta dinas kesehatan kabupaten.
    Pemeriksaan juga berlaku kepada orang yang terkena kontak erat.
    Sementara itu, bagi penumpang yang satu pesawat dengan penumpang yang terkena HMPV atau influenza A akan diberikan kartu kewaspadaan kesehatan (
    health alert card
    ) untuk dilakukan pemantauan selama 21 hari.
    “Begitu juga terhadap barang dan alat angkut, dilakukan tindakan kekarantinaan sesuai standar prosedur operasional (SOP) yang berlaku,” ujarnya.
    Untuk diketahui, HMPV dan influenza A adalah dua jenis virus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan.
    Keduanya dapat menyebabkan gejala yang mirip, tetapi memiliki karakteristik yang berbeda.
    HMPV adalah jenis virus yang pertama kali diidentifikasi pada 2001.
    Virus ini dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan akut, terutama pada bayi, anak-anak, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
    Gejala HMPV mirip dengan flu biasa, seperti demam, batuk, pilek, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, sesak napas, mual, dan muntah (terutama pada bayi).
    HMPV menyebar melalui tetesan air liur atau ingus saat seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin.
    Sementara itu, influenza A adalah jenis virus influenza yang dapat menyebabkan penyakit pada burung dan mamalia, termasuk manusia.
    Beberapa strain influenza A, seperti H5N1, dapat menyebabkan penyakit yang parah dan bahkan kematian pada manusia.
    Gejala influenza A pada manusia mirip dengan flu biasa, tetapi seringkali lebih parah.
    Gejala yang umum meliputi demam tinggi, batuk kering, sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri otot, dan kelelahan ekstrem.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dirjen Hubud memastikan kelancaran transportasi di Bandara Kualanamu

    Dirjen Hubud memastikan kelancaran transportasi di Bandara Kualanamu

    Kami melihat langsung pengguna jasa transportasi udara dapat terlayani dengan baik selama pergerakan di Bandara Kualanamu.

    Jakarta (ANTARA) – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Lukman F Laisa memastikan kelancaran angkutan udara di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara (Sumut).

    “Kami sudah melakukan peninjauan pelaksanaan monitoring angkutan natal dan tahun baru, kami melihat langsung pengguna jasa transportasi udara dapat terlayani dengan baik selama pergerakan di Bandara Kualanamu,” kata Lukman dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

    Berdasarkan data dari Posko Natal dan Tahun Baru tercatat 319.867 penumpang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang menggunakan transportasi udara melalui Bandara Internasional Kualanamu selama 18-31 Desember 2024.

    “Jumlah penumpang selama liburan natal dan tahun baru, sampai hari ini mengalami kenaikan 4 persen dibandingkan dengan jumlah pada tahun sebelumnya sebanyak 307.938 penumpang,” ujar Lukman.

    Adapun jumlah penumpang terbanyak terjadi pada Minggu tanggal 22 Desember 2024 mencapai 26.458 penumpang. Rute penerbangan terbanyak dari Medan adalah menuju Jakarta, Kuala Lumpur, Penang, Batam, dan Banda Aceh.

    “Alhamdulillah, sampai hari ini penerbangan berjalan lancar. Kami juga menghimbau agar calon penumpang yang hendak ke bandara ataupun menuju Kota Medan, mencoba alternatif moda transportasi kereta bandara, agar meminimalisir kemacetan karena penggunaan mobil pribadi,” ujar Lukman.

    Di tempat yang sama, Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah II Medan Bambang Hartato menyampaikan bahwa pihaknya terus berkolaborasi dan berkoordinasi intensif dengan pemangku kepentingan sektor penerbangan, termasuk pada TNI dan Polri pada Posko Natal dan Tahun Baru 2024/2025.

    “Kehadiran posko ini juga sebagai bentuk kepastian dalam pemenuhan regulasi agar keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jasa transportasi udara khususnya di Bandara Internasional Kualanamu terpenuhi sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku,” katanya pula.

    Bambang menyatakan sampai saat ini ketepatan waktu (on time performance/OTP) maskapai penerbangan mencapai 78 persen selama masa natal dan tahun baru dengan faktor keterlambatan akibat cuaca (weather) dan rotasi pesawat udara.

    “Dari total 2.425 penerbangan, 22 persen mengalami delay karena faktor cuaca dan operasional. Tugas kami adalah memastikan semua berjalan lancar dan jika terjadi keterlambatan, penumpang sudah mendapatkan kompensasi dari maskapai sesuai aturan yang berlaku,” ujar Bambang.

    Di tempat yang sama, Direktur Operasi PT Angkasa Pura Indonesia Wendo Asrul Rose mengimbau agar pengguna jasa transportasi udara dapat datang lebih awal ke bandara, mengingat traffic saat natal dan tahun baru cukup tinggi.

    “Calon penumpang agar datang lebih awal supaya pada saat keberangkatan bisa prepare dengan baik dan nyaman, mengingat traffic cukup tinggi. Tak lupa Kami mengucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru 2025, semoga natal-tahun baru kali ini menciptakan kesan baik yang tak terlupakan,” kata Wendo.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Selundupkan 2,9 Kg Sabu Dalam Koper, Calon Penumpang di Bandara Kualanamu Ditangkap
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        1 Januari 2025

    Selundupkan 2,9 Kg Sabu Dalam Koper, Calon Penumpang di Bandara Kualanamu Ditangkap Medan 1 Januari 2025

    Selundupkan 2,9 Kg Sabu Dalam Koper, Calon Penumpang di Bandara Kualanamu Ditangkap
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Polisi dan petugas
    Bandara Kualanamu
    , Deli Serdang, Sumatera Utara (
    Sumut
    ), menangkap penumpang asal Aceh berinisial JA (24), karena kepemilikan 2,9 kg sabu pada Sabtu (28/12/2024). Saat beraksi, JA menyeludupkan sabu di dalam koper.
    Kasat Narkoba Polresta Deli Serdang, Kompol Sebastian RS Saragih, mengatakan JA diringkus sekitar pukul 17.30 WIB.
    “Awalnya, personel Satresnarkoba Polresta Deli Serdang mendapatkan informasi tentang adanya pengiriman sabu melalui Bandara Internasional Kualanamu,” ujar Sebastian melalui keterangan tertulisnya, Rabu (1/1/2025).
    Kemudian, polisi berkoordinasi dengan petugas Aviation Security (Avsec). Mereka mencurigai koper yang dibawa JA, calon penumpang tujuan Lombok.
    Polisi kemudian menangkap JA dan memeriksa koper yang dibawanya.
    “Di dalam sebuah koper ditemukan 9 bungkus plastik bening ukuran sedang diduga berisi sabu dengan bruto 2.930 gram atau 2,9 kg,” ujar Sebastian.
    Pihakny masih menyelidiki jaringan pelaku dan asal sabu itu. Sementara JA kini juga ditahan di Mapolresta Deli Serdang untuk proses hukum lebih lanjut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polda Sumut Tangkap 5 Kurir 50 Kg Sabu dan 100.350 Ekstasi Jaringan Malaysia
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        30 Desember 2024

    Polda Sumut Tangkap 5 Kurir 50 Kg Sabu dan 100.350 Ekstasi Jaringan Malaysia Medan 30 Desember 2024

    Polda Sumut Tangkap 5 Kurir 50 Kg Sabu dan 100.350 Ekstasi Jaringan Malaysia
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com 
    – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara menangkap 5 kurir 50 kilogram sabu dan 100.350 pil ekstasi jaringan Malaysia. Mereka diringkus di tiga lokasi berbeda.
    Kabid Humas
    Polda Sumut
    , Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, identitas pelaku yang diringkus yakni Iswandi (42), M Adam (26), M Azwar (50) dan Hendra (42), warga Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh. Sedangkan seorang lagi, Pandu Dewanata (37), warga DKI Jakarta.
    Hadi mengatakan, pengungkapan bermula pada Senin (16/12/2024) sekitar pukul 05.00 WIB. Mulanya, polisi mendapatkan informasi adanya lelaki yang membawa sabu dari Aceh ke Kota Medan, Sumut.
    Polisi kemudian menyelidiki kasus ini dan menangkap Adam saat membawa mobil Toyota Avanza berwarna Silver, di Jalan Medan-Banda Aceh, Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh.
    Namun, polisi tidak menemukan barang bukti narkoba di mobil tersebut.
    “Adam mengakui bahwa narkotika jenis sabu dan pil ekstasi sudah diserahkan kepada pelaku Iswadi di Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, dengan mengendarai 1 unit mobil Toyota Rush warna hitam,” ujar Hadi dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/12/2024).
    Dari penyelidikan, diketahui Iswadi berada di sekitar Bandara Kualanamu, Deli Serdang. Di sana, Iswandi sedang bersama pelaku lainnya, Pandu Dewanata.
    Sekitar pukul 10.30 WIB, polisi kemudian meringkus keduanya lalu menggeledah mobil Toyota Rush yang mereka bawa.
    Di dalam mobil ditemukan dua buah karung warna putih berisikan 50 bungkus plastik teh warna hijau, bertuliskan aksara China bermerek Chinese Pin Wei.
    “Karung itu berisikan narkotika jenis sabu dengan berat keseluruhan seberat 50.000 gram atau 50 kilogram dan 21 bungkus plastik hitam yang diduga berisikan pil ekstasi berlogokan rolex berwarna pink. Totalnya 100.350 butir pil ekstasi,” ujar Hadi.
    Dari interogasi, Pandu dan Iswandi mengaku menjalankan aksinya atas perintahkan Hendra dan Azwar. Polisi kemudian langsung menangkap keduanya saat berada di Hotel Wong Rame Resort dan Resti di Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) sekitar pukul 14.30 WIB.
    Kata Hadi, kelima tersangka ini dikendalikan oleh pria asal Malaysia bernama Adrian yang kini masih buron. Para pelaku kini ditahan untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 68 SPKLU Siap Layani Pengguna Mobil Listrik di Sumut Jelang Nataru

    68 SPKLU Siap Layani Pengguna Mobil Listrik di Sumut Jelang Nataru

    Jakarta, CNN Indonesia

    PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara memastikan pengguna kendaraan listrik dapat berkendara dengan nyaman tanpa khawatir tempat pengecasan selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Perusahaan setrum pelat merah itu memberikan kemudahan akses melalui aplikasi PLN Mobile, yang memungkinkan pengguna kendaraan listrik mengatur jadwal dan lokasi pengecasan dengan mudah.

    General Manager PLN UID Sumatera Utara Agus Kuswardoyo mengatakan hingga saat ini wilayah Sumatera Utara telah dilengkapi dengan 68 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 52 lokasi.

    “Ini bertujuan untuk memastikan para pengendara kendaraan listrik dapat melakukan perjalanan jauh atau berlibur tanpa khawatir kesulitan menemukan tempat pengecasan kendaraan mereka,” ujar Agus di Medan, Selasa (24/12/2024).

    Agus menyebutkan lokasi-lokasi tersebut mencakup berbagai titik strategis seperti Kota Medan, jalur lintas Sumatera – Banda Aceh, jalur lintas Sumatera – Sumatera Barat, jalur lintas Sumatera – Pekanbaru, jalur wisata Berastagi, Laur Wisata Danau Toba, jalur Bandara Kualanamu, dan Pulau Nias.

    “PLN memastikan kenyamanan pengendara kendaraan listrik dengan menghadirkan lebih banyak SPKLU yang dapat diakses secara mudah melalui aplikasi PLN Mobile. Pengendara kini bisa merencanakan perjalanan dan pengecasan kapan saja dan di mana saja,” ujar Agus.

    Menurut Agus, PLN UID Sumut juga menyediakan berbagai kategori kecepatan pengisian daya pada SPKLU untuk memenuhi berbagai kebutuhan pengendara. Adapun klasifikasi pengisian daya di SPKLU PLN UID Sumut yakni Standar (kapasitas 22-50 kW) dan Ultra Fast Charging (>50 kW).

    “Keberagaman pilihan ini memungkinkan pengendara untuk memilih jenis pengisian yang sesuai dengan kebutuhan mereka, mulai dari pengisian standar hingga pengisian super cepat bagi mereka yang membutuhkan waktu lebih efisien,” sebutnya.

    Untuk mendukung peningkatan penggunaan kendaraan listrik, PLN UID Sumut berencana menambah 52 unit SPKLU pada Tahun 2025. Penambahan ini bertujuan untuk memperluas jaringan pengisian kendaraan listrik dan memastikan pengendara kendaraan listrik dapat bepergian lebih jauh tanpa kendala terkait pengisian daya kendaraan.

    “Penambahan titik SPKLU ini akan memperkuat jaringan pengisian kendaraan listrik di Sumatera Utara. Dengan demikian, masyarakat akan semakin merasa nyaman dan yakin untuk beralih ke kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan,” kata Agus.

    Agus berharap dengan semakin banyaknya SPKLU yang tersedia, lebih banyak masyarakat yang akan beralih menggunakan kendaraan listrik. Penggunaan kendaraan listrik diyakini dapat mengurangi emisi karbon, yang sejalan dengan upaya pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission pada masa yang akan datang.

    “PLN berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam pengurangan emisi karbon dan mendorong masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan. Dengan lebih banyaknya titik SPKLU, kami berharap dapat mendorong pertumbuhan penggunaan kendaraan listrik di Sumatera Utara dan Indonesia pada umumnya,” tutupnya.

    (fnr/sfr)

  • Serambi MyPertamina Dukung Nataru di Rest Area, Pelabuhan, dan Bandara

    Serambi MyPertamina Dukung Nataru di Rest Area, Pelabuhan, dan Bandara

    Bisnis.com, JAKARTA – Guna memberikan kenyamanan para masyarakat yang melakukan perjalanan libur akhir tahun di periode Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Pertamina Patra Niaga berikan layanan tambahan Serambi MyPertamina dan Pertamina Energi Berbagi di berbagai titik rest area dan lokasi pelabuhan dan bandara sejak 17 Desember hingga 5 Januari 2025.

    Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari mengatakan, Pertamina Patra Niaga memberikan layanan tambahan untuk mendukung kelancaran perjalanan selama masa Natal dan Tahun Baru 2024/2025.

    “Kami memberikan layanan tambahan untuk membuat perjalanan masyarakat semakin lancar dan aman selama masa Nataru 2024/2025,” jelas Heppy, Jumat (20/12).

    Masyarakat yang bepergian saat masa Nataru 2024/2025 bisa memanfaatkan layanan Serambi My Pertamina, antara lain mushola, nursery room, konsultasi kesehatan, barbershop, area santai, kursi pijat, playground, game console, dan snack. Dengan sederet layanan tersebut, pelanggan bisa beristirahat dengan maksimal sebelum melanjutkan perjalanan ke tujuan.

    “Pengunjung bisa memanfaatkan fasilitas di Serambi My Pertamina menggunakan aplikasi MyPertamina dengan menukarkan poin untuk layanan barbershop, sementara layanan lainnya seperti cek kesehatan, playground, dan snack gratis,” ujar Heppy.

    Selain itu, selama masa Nataru 2024/2025, Pertamina juga memberikan bantuan kepada masyarakat di sekitar lokasi melalui Pertamina Energi Berbagi.

    Lokasi Serambi My Pertamina:

    Rest Area Tol

    Rest Area KM 43 A ruas Tol Jakarta Merak

    Rest Area KM 57 A ruas Tol Jakarta Cikampek

    Rest Area KM 379 A ruas Tol Pemalang Batang

    Rest Area KM 260 B ruas Tol Pemalang Pejagan

    Rest Area KM 725 A ruas Tol Surabaya Mojokerto

    Rest Area KM 66 A ruas Tol Malang Pandaan

    Bandara & Pelabuhan serta Lokasi Wisata

    Bandara Kualanamu Medan

    Pelabuhan Bakauheni Lampung

    Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang

    Kawasan Wisata Pangandaran

    Bandara Juanda Surabaya

    Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar

    Bandara Sepinggan Balikpapan

    Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

    Bandara Sam Ratulangi Manado

    Bandara Sentani Jayapura

    Bandara Pattimura Ambon.

  • Libur Nataru, Pertamina Buka Layanan Tambahan di Lokasi Ini

    Libur Nataru, Pertamina Buka Layanan Tambahan di Lokasi Ini

    Jakarta: Pertamina Patra Niaga memberikan layanan tambahan Serambi MyPertamina dan Pertamina Energi Berbagi di berbagai titik rest area dan lokasi pelabuhan dan bandara sejak 17 Desember hingga 5 Januari 2025. Layanan ini guna memberikan kenyamanan kepada masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
     
    “Kami memberikan layanan tambahan untuk membuat perjalanan masyarakat semakin lancar dan aman selama masa Nataru 2024/2025,” ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 20 Desember 2024.
     
    Masyarakat yang bepergian saat masa Nataru bisa memanfaatkan layanan Serambi My Pertamina, antara lain mushola, nursery room, konsultasi kesehatan, barbershop, area santai, kursi pijat, playground, game console, dan snack. Dengan layanan tersebut, pelanggan bisa beristirahat dengan maksimal sebelum melanjutkan perjalanan ke tujuan.
    “Pengunjung bisa memanfaatkan fasilitas di Serambi My Pertamina menggunakan aplikasi MyPertamina dengan menukarkan poin untuk layanan barbershop, sementara layanan lainnya seperti cek kesehatan, playground, dan snack gratis,” ujar Heppy.
     

    Selain itu, selama masa Nataru 2024/2025, Pertamina juga memberikan bantuan kepada masyarakat di sekitar lokasi melalui Pertamina Energi Berbagi.
    Lokasi Serambi My Pertamina:

    Rest area tol

    Rest Area KM 43 A ruas Tol Jakarta Merak 
    Rest Area KM 57 A ruas Tol Jakarta Cikampek
    Rest Area KM 379 A ruas Tol Pemalang Batang
    Rest Area KM 260 B ruas Tol Pemalang Pejagan
    Rest Area KM 725 A ruas Tol Surabaya Mojokerto
    Rest Area KM 66 A ruas Tol Malang Pandaan

    Bandara, pelabuhan serta lokasi wisata

    Bandara Kualanamu Medan 
    Pelabuhan Bakauheni Lampung
    Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang
    Kawasan Wisata Pangandaran
    Bandara Juanda Surabaya
    Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar
    Bandara Sepinggan Balikpapan
    Bandara Sultan Hasanuddin Makassar 
    Bandara Sam Ratulangi Manado
    Bandara Sentani Jayapura
    Bandara Pattimura Ambon.
     
    “Informasi mengenai titik layanan dan fasilitas Serambi MyPertamina  dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina, media sosial @mypertamina @pertaminapatraniaga dan website Pertamina atau dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135,” ungkapnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (END)

  • 37 Bandara Angkasa Pura Bakal Beroperasi 24 Jam Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2025

    37 Bandara Angkasa Pura Bakal Beroperasi 24 Jam Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Angkasa Pura Indonesia (Persero) atau Injourney Airports akan melakukan pengoperasian bandara selama 24 jam untuk seluruh bandara yang dikelolanya, sesuai dengan arahan Kementerian Perhubungan. 

    Direktur Operasi Angkasa Pura Indonesia Agus Haryadi mengatakan pihaknya akan membuka layanan bandara selama 24 jam sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan. 

    Operasional 37 bandara milik API tersebut akan mengikuti permintaan dari operator penerbangan atau maskapai terkait kebutuhan penerbangan seperti adanya penundaan penerbangan akibat cuaca hingga penerbangan ekstra. 

    “Seluruh bandara yang kita kelola, 37 bandara ini standby operasi 24 jam. Jika ada satu kondisi ataupun technical ya dari airline yang menyebabkan pesawat itu berotasinya terlambat itu harus diselesaikan, kita komitmen disitu,” kata Agus di Gedung Injourney Airports, Selasa (17/12/2024). 

    Agus menjelaskan pihaknya memprediksi pergerakan penumpang tertinggi saat Natal jatuh pada 20 Desember 2024 dengan perkiraan penumpang hingga 605.000 per hari. Sementara untuk arus balik, Agus memprediksi jatuh pada 4 Januari dengan 502.000 penumpang per hari. 

    Adapun beberapa bandara yang diprediksi menjadi bandara terpadat adalah Bandara Soekarno Hatta Cengkareng, Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bandara Makassar sebagai bandara transit, Bandara Juanda Surabaya, Bandara YIA, Bandara Sepinggan Balikpapan, Bandara Kualanamu Medan, Bandara Manado dan Bandara Ambon. 

    API sendiri menyediakan tiga posko Nataru yang ada di tiga lokasi berbeda. Pertama adalah posko Nasional di Kementerian Perhubungan, Posko Nasional di Terminal 1B Bandara Soekarno Hatta dan Posko di gedung Injourney Airports Center Bandara Soekarno Hatta. 

    “Posko akan ada di tiga tempat yaitu di kemenhub ada booth, semua info pergerakan traffic dan kargo, terminal 1B posko nasional monitoring, posko ketiga ada di C ini khusus untuk pengelolaan informasi data di ruang airport policy,” kata dia. 

    Selain itu, API juga menerjunkan 15.939 petugas di 37 bandara tersebut dengan rincian 12.151 petugas akan berasal dari internal sementara dari eksternal sebanyak 3.788 petugas yang terdiri dari imigrasi, bea cukai, TNI, Polri, dan Badan Karantina.

  • Pertamina Sumbagut prediksi konsumsi BBM dan LPG naik saat Nataru

    Pertamina Sumbagut prediksi konsumsi BBM dan LPG naik saat Nataru

    Sumber foto: Diurnawan/elshinta.com.

    Pertamina Sumbagut prediksi konsumsi BBM dan LPG naik saat Nataru
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 16 Desember 2024 – 16:06 WIB

    Elshinta.com – Pihak Manajemen Pertamina Patra Niaga Sumatera Bagian Utara (Sumbagut ) memprediksi kenaikan permintaan konsumsi BBM jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

    Menurut manajemen PT Pertamina Patra Niaga, prediksi kenaikan permintaan dan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) serta Elpiji ukuran 3 kilogram di wilayah Sumatra Bagian Utara akan meningkat sekitar 5 persen pada musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 ini.

    Pertamina pun telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Untuk memastikan proses distribusi BBM dan LPG berjalan lancar selama musim Nataru, mulai 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025.

    Executive General Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar, mengatakan untuk kebutuhan BBM Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) selama Satgas Nataru di Sumbagut diperkirakan meningkat sebesar 6,1% dari rata-rata harian 13.038 Kilo Liter (KL) menjadi 13.833 KL per hari.

    Sementara itu, konsumsi Gasoil (Solar, Dexlite, Pertamina Dex) diprediksi mengalami penurunan sebesar 4,5% atau 9.383 KL menjadi 8.965 KL per hari karena adanya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang atau truk.

    “Penurunan solar ini terjadi karena kegiatan industri yang selama ini paling banyak menggunakan solar, akan mengurangi atau bahkan menghentikan operasi selama libur Nataru ini,” kata Freddy seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Diurnawan, Senin (16/12).

    Freddy memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) dan LPG aman di seluruh wilayah Sumbagut. Meliputi Provinsi Aceh, Riau, Kepulauan Riau, Sumatra Barat (Sumbar) dan Sumatra Utara (Sumut).

    “Stok BBM dan LPG kita dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Sumbagut. Stok eksisting kita saat bisa bertahan hingga 15-17 hari dan stok terus kita perkuat setiap harinya. Kita juga tetap standby di lokasi kita untuk memastikan penyaluran BBM dan LPG lancar,” kata Freddy,

    Ia menjelaskan, pihaknya telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru, yang akan beroperasi mulai 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025. Pertamina Patra Niaga juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, BUMN lain, TNI, Polri, Perbankan, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) untuk memastikan distribusi energi berjalan dengan aman dan lancar.

    “Satgas Nataru akan mulai bekerja pada 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025. Kami siaga 24 jam untuk menjamin pasokan energi dan menjaga kelancaran distribusi energi dengan dukungan dan kerja sama dengan instansi terkait,” ucapnya.

    Di samping itu, lanjutnya, kebutuhan LPG untuk konsumsi rumah tangga selama Satgas Nataru diprediksi meningkat sekitar 5,4% dibanding rerata normal atau 3.514 Metrik Ton (MT) menjadi 3.705 MT per hari di Sumbagut. 

    Sementara itu, konsumsi Avtur diprediksi mengalami peningkatan sekitar 15% dari 775 KL menjadi 893 KL per hari di wilayah Sumbagut.

    “Kami perkirakan konsumsi Avtur paling besar berada di Bandara Kualanamu, kemudian Bandara Hang Nadim, lalu Bandara Sultan Syarif Kasim II dan Bandara Minangkabau. Seluruh AFT (Aviation Fuel Terminal) di wilayah operasi Sumbagut dalam kondisi baik dan siap dalam mendukung pelaksanaan Satgas Natal 2024 dan Tahun Baru 2025,” ujar Freddy.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Hutama Karya fungsikan empat ruas baru JTTS dukung Natal-Tahun Baru

    Hutama Karya fungsikan empat ruas baru JTTS dukung Natal-Tahun Baru

    Gerbang Tol Padang. ANTARA/HO-Hutama Karya

    Hutama Karya fungsikan empat ruas baru JTTS dukung Natal-Tahun Baru
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 11 Desember 2024 – 10:29 WIB

    Elshinta.com – PT Hutama Karya (Persero) menambah ruas tol fungsional di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) guna mendukung arus lalu lintas pada masa Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menyampaikan terdapat empat ruas tol yang difungsikan mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.

    “Fungsional keempat ruas tol ini rencananya akan dimulai pada 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025 dengan berkoordinasi dengan ditlantas terlebih dahulu terkait jam operasional,” ujar Budi dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Jalan tol yang akan difungsionalkan oleh Hutama Karya adalah ruas Sigli-Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji-Seulimeum) sepanjang 24,67 kilometer (km). Kemudian, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sebagian Seksi 2 Kuala Tanjung-Indrapura yang membentang 10,15 km, yang dikelola oleh anak usaha Hutama Karya.

    Ketiga, Jalan Tol Binjai-Langsa Seksi 3 Tanjung Pura-Pangkalan Brandan sepanjang 19 km. Dan Keempat, Tol Pekanbaru-Padang Seksi Padang-Sicincin sepanjang 36,6 km. Selanjutnya, Jalan Tol Binjai-Langsa Seksi Tanjung Pura-Pangkalan Brandan telah dilakukan uji laik fungsi dan operasi (ULFO) pada akhir November lalu.

    Dengan skema indikator perhitungan baru pada rapat pleno ULFO Hutama Karya, ruas tersebut memperoleh hasil simulasi tindak lanjut rekomendasi ULFJ dengan Pemeringkatan Bintang, yaitu bintang 5.

    Dengan difungsikannya ruas-ruas ini, maka akan memangkas waktu tempuh cukup signifikan, yang mana Tol Pekanbaru-Padang Seksi Padang-Sicincin yang akan menjadi tol pertama di Provinsi Sumatera Barat, yang akan memangkas waktu tempuh sekitar 30 menit, sedangkan sebelumnya butuh lebih dari 1 jam.

    Sementara itu, waktu tempuh dari Binjai ke Brandan menjadi hanya 40 menit, padahal sebelumnya butuh dua jam. Waktu terpangkas karena fungsionalnya Jalan Tol Binjai-Langsa Seksi Tanjung Pura-Brandan. Keterhubungan jalan tol ini juga akan memudahkan konektivitas bagi wisatawan yang berasal dari Bandara Kualanamu Medan yang akan menuju Brandan hingga Langsa.

    Mendukung kelancaran fungsional ruas tol ini, kata Budi, Hutama Karya menegaskan komitmennya untuk menyediakan layanan pendukung yang lengkap selama periode fungsional, seperti posko dan personal dengan layanan medis, bantuan darurat, dan informasi perjalanan. Juga penempatan armada siaga, termasuk ambulans, mobil derek, dan patroli jalan raya.

    Melalui upaya ini, Hutama Karya tidak hanya mendukung kelancaran perjalanan masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru, tetapi juga berkontribusi pada percepatan distribusi barang melalui JTTS. Sementara itu dari sisi layanan transaksi, Hutama Karya akan melakukan penambahan 22 unit mobile reader, serta 21 ribu unit stok uang elektronik (UE).

    Terakhir, untuk memastikan rest area nyaman untuk disinggahi, Hutama Karya juga menambah 12 unit SPBU modular dan 1 unit SPBU reguler, hingga menyiapkan skema holding system. Hutama Karya juga memastikan kesiapan SPKLU bagi mobil listrik.

    Sumber : Antara