Tembok Penahan Tanah di Bogor Longsor, Pondok Pesantren Rusak Tertimpa Material Regional 11 Oktober 2025

Tembok Penahan Tanah di Bogor Longsor, Pondok Pesantren Rusak Tertimpa Material
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        11 Oktober 2025

Tembok Penahan Tanah di Bogor Longsor, Pondok Pesantren Rusak Tertimpa Material
Tim Redaksi
BOGOR, KOMPAS.com
– Tembok penahan tanah (TPT) di wilayah Desa Tapos 2, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, mengalami longsor pada Jumat (10/10/2025) malam.
Peristiwa ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan Kali Citapos meluap dan menggerus bagian TPT di jalan penghubung Cinangneng–Tenjolaya.
“Mengakibatkan TPT di Jalan Abdul Fatah longsor,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M. Adam Hamdani, dalam keterangannya, Sabtu (11/10/2025).
TPT yang longsor memiliki panjang sekitar 15 meter dengan tinggi 3,5 meter. Meski belum memutus akses jalan, kondisi tanah di sekitar lokasi kini labil.
“Longsor mengancam jalan meskipun masih bisa dilalui kendaraan dengan tonase rendah. Namun apabila terjadi hujan kembali dengan intensitas tinggi, dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan,” ujar Adam.
Sebagai langkah antisipasi, petugas telah memasang safety line di sisi jalan yang terdampak longsor untuk mencegah pengguna jalan melintas terlalu dekat dengan area rawan.
Longsornya TPT juga menimpa bangunan pondok pesantren yang berada tepat di bawah tebing. Tembok bagian dapur pesantren dilaporkan jebol setelah tertimpa material longsor.
“Selain TPT, bangunan pondok pesantren di bawahnya juga terdampak. Dinding bagian dapur jebol karena tertimpa material longsoran,” jelas Adam.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut. Namun hingga kini, TPT dan bangunan pesantren yang rusak belum diperbaiki.
“Saat ini TPT dan bangunan pondok pesantren terdampak belum diperbaiki,” pungkas Adam.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.