Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan kembali sikapnya terhadap koruptor yang merugikan rakyat Indonesia. Menurutnya, koruptor bisa saja bertaubat, tetapi mereka harus mengembalikan uang rakyat.
Hal ini disampaikan Prabowo saat menghadiri agenda ibadah dan peringatan Natal Nasional di Senayan, Jakarta, Sabtu (28/12) malam.
“Kalau koruptor sudah tobat? Bagaimana tokoh-tokoh agama, orang bertobat? Bertobat tapi kembalikan dong yang kau curi,” ujar Prabowo, dikutip Senin (30/12/2024).
“Yang kau curi kau kembalikan. Bukan saya maafkan koruptor, tidak. Saya mau sadarkan mereka yang sudah telanjur dulu berbuat dosa ya bertobatlah, itu kan ajaran agama,” tegasnya, diiringi sambutan meriah.
Momen ini sekaligus menjadi kesempatan bagi Prabowo menjawab pernyataan yang mengatakan dirinya ‘memaafkan koruptor’. Prabowo pun meminta agar koruptor mengembalikan hasil curiannya, sebelum nantinya dicari pemerintah.
“Kembalikan uang itu sebelum kita cari hartamu ke mana, kita akan cari!” ujarnya.
Sebelumnya, Prabowo memang membuka peluang bagi para koruptor untuk diampuni jika uang yang dicuri dikembalikan
“Hai para koruptor atau yang merasa pernah mencuri dari rakyat, kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan. Tapi kembalikan dong,” kata Prabowo dalam pertemuan dengan mahasiswa Indonesia di Universitas Al Azhar di Mesir yang ditayangkan Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (19/12/2024).
“Nanti kita beri kesempatan cara mengembalikannya, bisa diam-diam supaya nggak ketahuan,” tambahnya.
(haa/haa)