TRIBUNNEWS.COM, Way Kanan – AKP Anumerta Lusiyanto, Kapolsek Negara Batin Polres Way Kanan, dikenang sebagai sosok adik bungsu yang manja dan penurut oleh keluarganya.
Lusiyanto merupakan salah satu dari tiga korban penembakan saat penggerebekan arena judi sabung ayam.
Almarhum akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Sumber Harjo, Kecamatan Buay Madang Timur, Kabupaten OKU Timur, yang berjarak sekitar 100 meter dari rumah duka.
Parwati, saudara perempuan Lusiyanto, mengungkapkan bahwa beberapa minggu terakhir, Lusiyanto ingin selalu berkomunikasi dan berkumpul dengan keluarga.
“Bahkan pada hari Minggu kemarin, adik saya Lusiyanto ini pulang ke sini dan sempat ikut tarawih di mushala dekat rumah,” ungkap Parwati, sambil menahan tangis.
Parwati menambahkan bahwa Lusiyanto adalah sosok yang baik dan sabar.
“Dia adalah adik bungsu yang paling nurut dan manja dengan kami,” kenangnya.
Keluarga sangat merasa kehilangan sosok yang mereka sayangi dan tidak menyangka akan kehilangan Lusiyanto dengan cara yang tragis.
“Ya, kami sangat kehilangan sosok adik kami yang luar biasa di tengah-tengah keluarga,” tuturnya.
Permintaan Keadilan
Parwati juga meminta kepada aparat penegak hukum untuk menindak tegas pelaku penembakan.
“Harapan saya dan keluarga besar adalah meminta keadilan seadil-adilnya untuk ditindak tegas pelaku penembakan adiknya,” tegasnya.
Ia menceritakan bahwa beberapa hari sebelum kejadian, mereka sempat berkumpul.
Lusiyanto bahkan meminta untuk menginap di rumah dinasnya.
“Dia sempat bilang, nanti kalau kita kumpul di Sumber Harjo, kita juga kumpul di Negara Batin,” ujarnya.
Meskipun tidak ada pesan terakhir yang disampaikan, Lusiyanto sempat mengungkapkan kerinduan terhadap ibunya.
“Dia selalu menelepon saya jika kangen ibu,” kata Parwati.
Di akhir wawancara, Parwati menyampaikan doa untuk adiknya yang meninggal saat menjalankan tugasnya.
“Semoga diterima amal ibadahnya dan diampuni segala dosanya. Insya Allah ini sudah takdir Allah,” tutupnya.
(TribunLampung.co.id/Teguh Prasetyo)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).